“PENGARAHAN

KETUA UMUM TIM PENGGERAK PKK”

Disampaikan pada:

“Rapat Koordinasi Nasional Tim Penggerak PKK”

Jakarta, 26 – 28 Februari 2019

TOPIK MATERI

PENCEGAHAN STUNTING

FOKUS

“PERANAN TP PKK DALAM PENCEGAHAN STUNTING MELALUI 10 PROGRAM POKOK PKK”

INTI MATERI

ADA 4 ASPEK YANG AKAN DISAJIKAN:1. KEBERADAAN DAN POTENSI TP PKK

2. APA DAN BAGAIMANA STUNTING DI INDONESIA3. PERAN KADER PKK DALAM PENCEGAHAN STUNTING

4. LESSON LEARNED/PENGALAMAN LAPANGAN.

KEBERADAAN DAN KEDUDUKANTIM PENGGERAK PKK DI INDONESIA

⚫ TP PKK PROVINSI : 34 PROVINSI.

⚫ TP PKK KABUPATEN/KOTA : 514 KAB/KOTA.

⚫ TP PKK KECAMATAN : 7.201 KECAMATAN.

⚫TP PKK DESA/KELURAHAN : 83.436 DESA/KEL.

MEMILIKI MEKANISME HUBUNGAN KERJA SECARA HIERARKHIS/ BERJENJANG

POTENSI PENGURUS / ANGGOTA TP PKK DI DAERAH SE INDONESIA

⚫ DARI 34 KEPENGURUSAN TP PKK PROVINSI, RATA2 BERJUMLAH 30 ORANG S/D 50 ORANG.

⚫ DARI 514 KEPENGURUSAN TP PKK KAB/KOTA, RATA2 BERJUMLAH 25 ORANG S/D 30 ORANG.

⚫ DARI 7.201 KEPENGURUSAN TP PKK KECAMATAN, RATA2 BERJUMLAH 15 ORANG S/D 20 ORAMG.

⚫ DARI 83.436 KEPENGURUSAN TP PKK DESA/KELURAHAN, RATA2 BERJUMLAH 10 ORANG S/D 15 ORANG.

PENGURUS / ANGGOTA TP PKK INI PADA HAKEKATNYA

MERUPAKAN FASILITATOR, dan PENGGERAK PERANSERTA ATAU PARTISIPASI MASYARAKAT

POTENSI KADER PKK DI INDONESIA

⚫TERDAPAT : 83.436 TP PKK DESA / KELURAHAN.

⚫JIKA RATA2 SETIAP DESA/KEL. TERDAPAT 20 S/D 35 ORANG KADER PKK ATAU KADER DASAWISMA, MAKA TERDAPAT JUTAAN KADER PKK SE INDONESIA.

KADER PKK / KADER DASAWISMA INI MERUPAKAN UJUNG TOMBAK GERAKAN PKK

YANG BERHADAPAN LANGSUNG DENGAN MASY

KEDUDUKAN DAN PERANANKADER PKK & KADER DASAWISMA

⚫ DIPILIH MELALUI MUSYAWARAH DESA, DILATIH, DAN DITETAPKAN DENGAN KEPUTUSAN KEPALA DESA.(mempunyai kejelasan LEGAL STANDING-nya)

⚫ BERKEDUDUKAN SEBAGAI TIM KERJA DI DESA/ KELURAHAN.(merupakan salah satu jenis LEMBAGA KEMASYARAKATAN)

⚫ MEMBANTU PEMERINTAH DESA/KELURAHAN DAN LKD LAINNYA.(sebagai MITRA KERJA PEMERINTAH DESA )

PENGORGANISASIAN KADER PKK HARUS DIPERKUAT KEDALAM WADAH

KELEMBAGAAN KELOMPOK DASAWISMA

KEDUDUKAN DASAR HUKUM PKK

⚫MEMPUNYAI PERPRES NOMOR 99 TAHUN 2017 TENTANG GERAKAN PKK.

⚫SAAT INI DALAM TAHAP FINALISASI, DRAFT PERMENDAGRI YANG MERUPAKAN TURUNAN DARI PERPRES NOMOR 99 TAHUN 2017.

KEPENGURUSAN TP PKK PUSAT BERDASARKAN KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI,

SEDANGKAN KEPENGURUSAN TP PKK DI DAERAH BERDASARKAN KEPUTUSAN GUBERNUR,

BUPATI/WALIKOTA, CAMAT, DAN KADES/LURAH

KEUNGGULAN TP PKK SEBAGAI KELEMBAGAAN YANG BESAR DAN

POTENSIAL

1. TERSEBAR DI SELURUH PELOSOK NUSANTARA.2. MEMPUNYAI 10 PROGRAM POKOK PKK.3. MEMPUNYAI DASAR HUKUM YANG KUAT.

4. MEMPUNYAI INSTRUMEN SIM PKK.5. MEMPUNYAI PAKET MODUL PELATIHAN.6. MEMPUNYAI KARTU TANDA ANGGOTA.

7. SEBAGAI MITRA KERJA PEMERINTAH DAN LEMBAGA LAINNYA.

MENJADI POTENSI DALAM PENGELOLAAN SUATU PROGRAM/KEGIATAN TP PKK.

KELEBIHAN TP PKK DALAM ASPEK PROGRAMMEMPUNYAI TIGA PILAR YANG SALING BERHUBUNGAN DAN TIDAK TERPISAHKAN

P R O G R A M

PERSONILKELEMBAGAAN

SYARAT MUTLAK UNTUK KELANGSUNGAN SUATU PROGRAM, TIDAK CUKUP HANYA DIKELOLA OLEH PERSONIL SAJA, TETAPI PENGELOLAAN SUATU PROGRAM, MUTLAK

DIWADAHI PULA DALAM SEBUAH KELEMBAGAAN

SEMUA ITU DIMILIKI OLEH TIM PENGGERAK PKK

KONDISI AKTUAL

POSISI KELEMBAGAAN TP PKK DI DAERAH

ADA ALIH KEPEMIMPINAN

“17 PROVINSI, 39 KOTA, 115 KABUPATEN MENGIKUTI PILKADA SERENTAK TAHUN 2018, SERTA PILKADES”

PERSONIL

PERLU PEMAHAMAN YANG SAMA TENTANG POKOK2 MANAJEMEN KELEMBAGAAN DAN MANAJEMEN PROGRAM

PKK, MELALUI RAKOR PKK TAHUN 2019 INI

ARTINYA :PEMAHAMAN MENGENAI MANAJEMEN KELEMBAGAAN PKK DAN MANAJEMEN PROGRAM PKK, HARUS DIKUASAI SECARA

SEIMBANG

MANAJEMEN KELEMBAGAAN PKK:

➢ PENGERTIAN2➢VISI DAN MISI GERAKAN PKK➢ SASARAN GERAKAN PKK

➢ PERAN GERAKAN PKK & TP PKK➢ STRATEGI GERAKAN PKK

➢ PENGORGANISASIAN TP PKK➢ MEKANISME HUBUNGAN KERJA➢ PERATURAN PERUNDANGAN

YANG BERKAITAN➢ DLL

MANAJEMEN PROGRAM PKK :

➢ 10 PROGRAM POKOK PKK➢ RENCANA PROGRAM LIMA

TAHUNAN PKK➢ PROGRAM UNGGULAN PKK➢ PROGRAM PRIORITAS PKK➢ MEKANISME PERENCANAAN

& PELAKSANAAN PROGRAM➢ RPJMD, RKPD, RKPDES

➢ DLL

TP PKK DESA/KELURAHAN DAN KADER PKK

MELAKSANAKAN TUGAS DAN PERANANNYA DENGAN

SEPULUH LANGKAH KESWADAYAAN PKK

1. PENYIAPAN DIRI TP PKK DESA/KELURAHAN & KADER PKK (BERSAMA LKD LAINNYA).

2. PENDATAAN UMUM DAN PRIORITAS LOKASI GARAPAN.

3. PENYIAPAN MASYARAKAT.

4. PENDATAAN BERSAMA MASYARAKAT.

5. PENYUSUNAN RENCANA PROGRAM/ KEGIATAN BERSAMA MASYARAKAT.

6. PENYUSUNAN PRIORITAS USULAN RENCANA KEGIATAN.

7. PENGORGANISASIAN DAN PENGGERAKAN SWADAYA MASYARAKAT.

8. PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PEMBINAANNYA.

9. PENILAIAN DAN PELAPORAN HASIL KEGIATAN.

10. TINDAK LANJUT HASIL KEGIATAN

APA DAN BAGAIMANA STUNTING DI INDONESIA

PENGERTIAN STUNTING SECARA SEDERHANA, ADALAH KONDISI SEORANG ANAK YANG MENGALAMI GANGGUAN PERTUMBUHAN TUBUH ALIAS KERDIL.

PENGERTIAN STUNTING SECARA UMUM, ADALAH MASALAH KURANG GIZI KRONIS YANG DISEBABKAN OLEH ASUPAN GIZI YANG KURANG DALAM WAKTU

YANG CUKUP LAMA AKIBAT PEMBERIAN MAKANAN YANG TIDAK SESUAI DENGAN KEBUTUHAN GIZI.

APAPUN PENGERTIANNYA, STUNTING DIMULAI SEJAK JANIN DALAM KANDUNGAN, DAN BARU TERLIHAT SAAT ANAK BERUSIA

DUA TAHUN, YANG DICIRIKAN TIDAK HANYA OLEH TUBUHNYA YANG PENDEK, TETAPI JUGA KETERBELAKANGAN KOGNITIF DAN

PSIKOMOTORIK-NYA.

Lanjutan; APA DAN BAGAIMANA STUNTING

DI INDONESIA

BEBERAPA PAKAR DAN LEMBAGA MENYEBUTKAN, BAHWA PENYEBAB STUNTING ADA DUA, YAITU LANGSUNG DAN TIDAK LANGSUNG.

PENYEBAB LANGSUNG MELIPUTI ASUPAN MAKANAN DAN KEADAAN

KESEHATAN.

SEDANGKAN PENYEBAB TIDAK LANGSUNG, MELIPUTI KETERSEDIAAN DAN

POLA KONSUMSI RUMAH TANGGA, POLA PENGASUHAN ANAK, SANITASI LINGKUNGAN, DAN PEMANFAATAN LAYANAN KESEHATAN.

SECARA UMUM PENYEBAB STUNTING, ANTARA LAIN :▪ FAKTOR SOSIAL, TERMASUK SIKAP-PERILAKU DAN POLA ASUH ANAK

▪ FAKTOR EKONOMI/PENDAPATAN MASYARAKAT DAN POLA KONSUMSINYA▪ FAKTOR KESEHATAN, DAN LINGKUNGAN HIDUP

▪ FAKTOR PENGETAHUAN/PENDIDIKAN▪ FAKTOR KETERSEDIAAN PUSAT2 LAYANAN DAN TINGKAT

KETERJANGKAUNNYA, DAN SEBAGAINYA.

KERANGKA UMUM PENCEGAHAN STUNTING DI INDONESIA

INTERVENSI YANG DITUJUKAN KEPADA ANAK DALAM 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN (HPK).

KEGIATAN INI PADA UMUMNYA DILAKUKAN OLEH SEKTOR KESEHATAN.

INTERVENSI SPESIFIK BERSIFAT JANGKA PENDEK, DAN HASILNYA DAPAT DICATAT DALAM WAKTU

RELATIF SINGKAT.

INTERVENSI YANG DILAKUKAN MELALUI SEJUMLAH KEGIATAN PEMBANGUNAN OLEH BERBAGAI

KEMENTERIAN DAN LEMBAGA (DI LUAR SEKTOR KESEHATAN).

SASARANNYA ADALAH MASYARAKAT UMUM, TIDAK KHUSUS 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN (HPK).

INTERVENSI GIZI SPESIFIK

(BERKONTRIBUSI 30%)

INTERVENSI GIZI SENSITIF

(BERKONTRIBUSI 70%)

INDONESIA NEGARA KE-5 DENGAN JUMLAH BALITA TERTINGGI MENGALAMI STUNTING

1. INDIA : 60,788 JUTA

2. CHINA : 12,685 JUTA

3. NIGERIA : 10,158 JUTA

4. PAKISTAN : 9,868 JUTA

5. INDONESIA : 7,688 JUTA

6. BANGLADESH : 7,219 JUTA

7. ETHOPIA : 6,768 JUTA

DAMPAK STUNTING DI INDONESIA

STUNTING MENIMBULKAN KERUGIAN EKONOMI NEGARA SEBESAR 2 – 3% DARI PRODUK

DOMESTIK BRUTTO (PDB)(SUMBER BAPPENAS, 28-3-2018)

BERDASARKAN DATA BANK DUNIA, PDB NEGARA KITA

SEBESAR RP. 13.000 TRILIUN (2017), MAKA KERUGIAN AKIBAT

STUNTING DIPERKIRAKAN SEBESAR 280 – 390 TRILIUN

PENCEGAHAN STUNTINGMENJADI

PROGRAM PRIORITAS

PEMERINTAH

TP PKK MUTLAK

BERPERAN DALAM PENCE-GAHAN

STUNTING

PERANAN TIM PENGGERAK PKK DALAM PENCEGAHAN STUNTING

⚫ IKUT DALAM PROSES PERENCANAAN PROGRAM.

⚫ IKUT DALAM PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN.

⚫ MELAKUKAN PEMANTAUAN DAN PENGENDALIAN TERHADAP PROSES KEGIATAN.

⚫ IKUT DALAM PROSES PENILAIAN / EVALUASI HASIL-HASIL PROGRAM/KEGIATAN PENCEGAHAN STUNTING.

⚫ MELESTARIKAN PROGRAM / KEGIATAN PENCEGAHAN STUNTING.

MENERAPKAN SEPULUH LANGKAH KESWADAYAAN PKK

STRATEGI PENDEKATAN TIM PENGGERAK PKKDALAM PENCEGAHAN STUNTING

GERAKAN PKK

DALAM PENCE-GAHAN

STUNTING

SATU KESATUAN TIM KERJA

POKJA I

(MEMBENTUK SIKAP PERILAKU MENTAL SPRIRITUAL)

POKJA II

(PENINGKATAN EKONOMI KELUARGA)

POKJA III

(OPTIMALISASI PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN MELALUI

HATINYA PKK)

POKJA IV

(PERENCANAAN SEHAT)

DIDUKUNG SISTEM DAN MEKANISME PENDATAAN

OLEH SEKRETARIAT

LANGKAH TP PKK DALAM PENCEGAHAN STUNTING

SEPULUH PROGRAM

POKOK PKK

SEPULUH LANGKAH

KESWADAYAAN PKK

PERENCANAAN

PELAKSANAAN

PEMBINAAN

EVALUASI

TINDAK LANJUT

Untukmencapai

Perbaikan

Peningkatan

Pengembangan

Perluasan

Pemantapan

PROGR/KEGIATAN PENCEGAHAN

STUNTING

DALAM PENCEGAHAN STUNTING

TUJU

AN

➢PENDATAAN➢PENYULUHAN➢PENGGERAKAN PERANSERTA MASY

dengan cara :

TUJUAN TIM PENGGERAK PKK DENGAN MEKANISME PEMBINAAN SECARA BERJENJANG S/D KADER PKK

MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA DAN MASYARAKAT

MENINGKATKAN KUALITAS HIDUP MANUSIA

MENURUNKAN KEMISKINAN

FUNGSI UTAMA KADER PKK DALAM

PENCEGAHAN STUNTING

MELAKUKAN

PENYULUHAN

INTENSIF

MENDATA DAN

MEMETAKAN

MEMBANTU MELAKUKAN RUJUKAN KE

PUSAT2 PELAYANAN &

PETUGAS

MEMANTAU

DAN

MELAPORKAN

PERANAN STRATEGIS TP PKK DESA/ KEL

DAN KADER PKK

1. MELAKUKAN PENDATAAN UMUM KELOMPOK SASARAN

2. MELAKUKAN PENYULUHAN INTENSIF

PADA KELOMPOK SASARAN

3. MENGGERAKKAN PERANSERTA ATAU

PARTISIPASI MASY AGAR MAU, TAHU, DAN

MAMPU

4. MELAKUKAN PENDAMPINGAN THDP KELOMPOK SASARAN

LESSON LEARNED/PENGALAMAN LAPANGAN

PENGORGANISASIAN TIM PELAKSANA KEGIATAN PENDIDIKAN GIZI DALAM PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN LOKAL BAGI IBU HAMIL DAN BALITA (TERKAIT PENCEGAHAN STUNTING)

▪ KETUA UMUM TP.PKK, SEBAGAI PENGARAH.

▪ KETUA TP.PKK PROVINSI, SEBAGAI PEMBINA.

▪ KETUA TP.PKK KABUPATEN/KOTA, SEBAGAI PENDAMPING.

▪ KETUA TP.PKK KECAMATAN, SEBAGAI PENANGGUNG JWB.

▪ KETUA TP.PKK DESA/KEL, SEBAGAI KETUA PELAKSANA.

▪ KADER PKK DESA, SEBAGAI ANGGOTA PELAKSANA.

LESSON LEARNED/PENGALAMAN LAPANGAN

PERAN PADA PENGORGANISASIAN TIM PELAKSANA KEGIATAN PENDIDIKAN GIZI DALAM PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN LOKAL BAGI IBU HAMIL DAN BALITA (TERKAIT PENCEGAHAN

STUNTING)

▪ PENGARAH (PST), MEMBERIKAN ARAHAN, PEDOMAN, DSB

▪ PEMBINA (PROV), BERTANGGUNGJAWAB DAN BERKOORDINASI DGN OPD.

▪ PENDAMPING (KAB/KOTA), PENDAMPINGAN, SUPERVISI, PEMANTAUAN, PENYULUHAN, DSB.

▪ PENANGGUNG JWB. (KEC), SASARAN PENERIMA, PERENCANAAN, PELAKSANAAN

▪ KETUA PELAKSANA (DESA/KEL), JUMLAH SASARAN, SUSUN MENU, SUSUN ANGGARAN, BENTUK KELOMPOK, SUSUN JADWAL, LAPORAN.

▪ ANGGOTA PELAKSANA (KADER), MENERIMA BAHAN, BANTU SIAPKAN MAKANAN, MEMBAGI KEPADA POKSAR, LAPORAN, DSB

LANGKAH TINDAK LANJUT

PROGRAM PERCONTOHAN KABUPATEN DAN KOTA MODEL DALAM RANGKA PENCEGAHAN STUNTING OLEH TP PKK

▪ SETIAP PROVINSI MENETAPKAN MINIMAL SATU KABUPATEN DAN SATU KOTA SEBAGAI LOKASI PROGRAM

▪ KRITERIA DITENTUKAN BERSAMA PROVINSI DAN KABUPATEN/KOTA BERDASARKAN PEDOMAN YANG AKAN DITERBITKAN OLEH TP PKK PUSAT

▪ MEKANISME PEMBINAANNYA DILAKUKAN SECARA BERJENJANG

▪ TAHAPAN KEGIATANNYA, DIMULAI DENGAN TAHAP PERSIAPAN DAN IDENTIFIKASI POTENSI, DILANJUTKAN DENGAN TAHAP KEGIATAN OPERASIONAL SELAMA TIGA TAHUN,

KEMUDIAN TAHAP EVALUASI, PENGEMBANGAN, DAN REPLIKASI

▪ SUMBER PENDANAANNYA DARI APBD PROVINSI DAN APBD KABUPATEN/KOTA YANG DIPERUNTUKKAN BAGI TP PKK

▪ PENUNJUKAN PROGRAM PERCONTOHAN INI DITETAPKAN DENGAN KEPUTUSAN GUBERNUR DAN KEPUTUSAN BUPATI/WALIKOTA, SELAKU KETUA PEMBINA TP PKK