PENGANTAR BISNIS

119
PENGANTAR BISNIS PENGANTAR BISNIS ZAINUL MUCHLAS ZAINUL MUCHLAS

description

PENGANTAR BISNIS. ZAINUL MUCHLAS. Materi Pengantar Bisnis. Perusahaan & Lingkungannya Badan Usaha Wirausaha & Franchising Manajemen Perusahaan Fungsi Perusahaan. Perusahaan. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of PENGANTAR BISNIS

Page 1: PENGANTAR BISNIS

PENGANTAR BISNISPENGANTAR BISNISPENGANTAR BISNISPENGANTAR BISNIS

ZAINUL MUCHLASZAINUL MUCHLAS

Page 2: PENGANTAR BISNIS

Materi Pengantar Bisnis

• Perusahaan & Lingkungannya

• Badan Usaha• Wirausaha & Franchising• Manajemen Perusahaan• Fungsi Perusahaan

Page 3: PENGANTAR BISNIS

Perusahaan

• Suatu unit kegiatan produksi yang mengolah sumber-sumber ekonomi untuk menyediakan barang & jasa bagi masyarakat, mendistribusikannya, serta melakukan upaya-upaya lain dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan & memuaskan kebutuhan masyarakat.

Page 4: PENGANTAR BISNIS

Sumber-sumber Ekonomi

• Tanah dan Sumber Daya Alam

• Tenaga Kerja• Modal• Skill (kewirausahaan)

Page 5: PENGANTAR BISNIS

Tujuan Perusahaan

• Tujuan Ekonomis

• Tujuan Sosial

Page 6: PENGANTAR BISNIS

Perusahaan sebagai suatu Sistem

• Sistem :Sistem adalah kesatuan atau unit yang terdiri dari sub-sub unit yang saling berkerjasama atau saling mempengaruhi secara langsung ataupun tidak langsung dalam mencapai tujuan tertentu

Page 7: PENGANTAR BISNIS

Sifat Sistem Perusahaan

• Kompleks• Satu Kesatuan• Berjenis• Saling bergantung• Dinamis

Page 8: PENGANTAR BISNIS

Lingkungan Perusahaan

• Lingkungan Umum

• Lingkungan Khusus

Page 9: PENGANTAR BISNIS

Lingkungan Umum

• Politik• Hukum• Sosial• Perekonomian• Kebudayaan• Pendidikan• Teknologi• Demografi

Page 10: PENGANTAR BISNIS

Lingkungan Khusus

• Suplier• Konsumen• Pesaing

Page 11: PENGANTAR BISNIS

Pertanggung Jawaban Perusahaan, kepada:

• Investor• Tenaga Kerja• Konsumen• Perantara• Pemerintah• Penyedia• Pesaing• Lembaga Penelitian• Lingkungan

Page 12: PENGANTAR BISNIS

BADAN USAHA

Bentuk – bentuk Badan usaha memiliki perbedaan karakteristik seperti:

- Pihak-pihak yang terlibat dalam kegiatan usaha- Besarnya resiko kepemilkikan- Batas-batas pertanggungjawaban hutang-hutang

perusahaan- Cara pembagian keuntungan

Page 13: PENGANTAR BISNIS

Bentuk-Bentuk Badan Usaha

• Perusahaan Perseorangan• Perseroan Komanditer• Perseroan Terbatas• Badan Usaha Milik Negara• Koperasi

Page 14: PENGANTAR BISNIS

Perusahaan Perseorangan

Adalah perusahaan yang dikelola dan diawasi oleh satu orang

Page 15: PENGANTAR BISNIS

Kelebihan Perusahaan Perseorangan

• Mudah dibentuk dan dibubarkan• Bekerja dengan sederhana (relatif)• Pengelolaannya sederhana (relatif)• Tidak perlu kebijakan pembagian

laba

Page 16: PENGANTAR BISNIS

Kelemahan Perusahaan Perseorangan

• Tangung jawab tidak terbatas• Kemampuan manajemen terbatas

(relatif)• Sumber dana terbatas pada pemilik• Resiko kegiatan perusahaan

ditanggung sendiri

Page 17: PENGANTAR BISNIS

Perseroan Komanditer

Adalah persekutuan yang didirikan oleh beberapa orang (sekutu) yang menyerahkan dan mempercayakan uannya untuk dipakai dalam persekutuan.

Sekutu dalam Perseroan Komanditer dibagi menjadi dua:- sekutu komplementer- sekutu komanditer

Page 18: PENGANTAR BISNIS

Sekutu Komplementer CV:

orang yang bersedia memimpin penaturan perusahaan dan bertanggung jawab penuh atas kekayaan pribadinya.

Page 19: PENGANTAR BISNIS

Sekutu Komanditer CV:

Sekutu yang mempercayakan uangnya dan bertanggung jawab terbatas pada kekayaan yang diikutsertakan dalam perusahaan tersebut.

Page 20: PENGANTAR BISNIS

Kelebihan Perseroan Komanditer

• Modal yang dikumpulkan relatif lebih banyak

• Kemampuan untuk memperoleh kredit lebih besar

• Manajemen dapat didiversifikasikan• Kesempatan untuk berkembang

relatif lebih besar

Page 21: PENGANTAR BISNIS

Kelemahan CV:

• Tanggug jawab tidak terbatas (bagi sekutu komplementer)

• Kelangsungan hidup relatif kurang terjamin

• Relatif sulit untuk menarik kembali investasinya

Page 22: PENGANTAR BISNIS

Perseroan Terbatas

Adalah suatu badan usaha yang mempunyai kekayaan, hak, serta kewajiban sendiri yang terpisah dari kekayaan, hak, serta kewajiban para pendiri maupun para pemilik

Page 23: PENGANTAR BISNIS

Kebaikan PT :• Kelangsungan hidup perusahaan relatif terjamin• Terbatasnya tanggung jawab, sehingga tidak

menimbulkan resiko bagi kekayaan pribadi maupun kekayaan keluarga pemilik

• Saham dapat diperjual belikan dengan relatif mudah• Kebutuhan modal yang lebih besar akan lebih

mudah dipenuhi, sehingga memungkinkan perluasan-perluasan usaha

• Pengelolaan perusahaan dapat dilakukan dengan lebih efisien

Page 24: PENGANTAR BISNIS

Kelemahan PT:

• Rahasia tidak terjamin• Kurangnya hubungan yang efektif

antara pemegang saham

Page 25: PENGANTAR BISNIS

Sifat PT

• PT Terbuka• PT Tertutup

Page 26: PENGANTAR BISNIS

BUMN(Badan Usaha Milik

Negara)

Adalah semua perusahaan dalam bentuk apapun dan bergerak dalam bidang usaha apapun yang sebagian atau seluruh modalnya merupakan kekayaan negara.

Contoh: Pelindo III, Indosat, Telkom, dll

Page 27: PENGANTAR BISNIS

Koperasi

Adalah suatu bentuk badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum koperasi yang melandaskan kegiatannya pada prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasar atas azas kekeluargaan.

Page 28: PENGANTAR BISNIS

Prinsip Koperasi

• Keangotaan bersifat sukarela• Pengelolaan dilakukan secara

demokratis• Pembagian sisa hasil usaha

dilakukan berdasarkan jasa masing-masing anggota

• Kemandirian

Page 29: PENGANTAR BISNIS

Ciri tersendiri koperasi dibanding bentuk usaha yang

lain:

• Lebih mementingkan keangotaan• Anggotanya bebas keluar masuk• Merupakan badan hukum yang

menjalankan usaha untuk kepentingan anggota

• Kekuasaan tertinggi di dalam rapat anggota

Page 30: PENGANTAR BISNIS

Pengelompokan Koperasi

• Koperasi Produksi• Koperasi Konsumsi• Koperasi Simpan Pinjam• Koperasi Serba Usaha

Page 31: PENGANTAR BISNIS

Lembaga Keuangan

• Bank• Lembaga keuangan bukan bank

Page 32: PENGANTAR BISNIS

BANK

Bank adalah badan usaha yang kegiatannya menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit guna meningkatkan taraf hidup masyarakat

Page 33: PENGANTAR BISNIS

Peranan Bank

• Dalam NegeriMemenuhi kebutuhan ekonomi dalam bentuk penyediaan dan pengelolaan uang, yang antara lain meliputi administrasi keuangan, perdagangan, perkreditan, kiriman uang dan pengawasannya

• Luar NegeriJembatan dalam lalu lintas devisa, moneter, dan perdagangan, pariwisata, dan transfer uang.

Page 34: PENGANTAR BISNIS

Lembaga Keuangan Bukan Bank

Merupakan badan yang melakukan kegiatan dibidang keuangan yang secara langsung atau tidak langsung menghimpun serta memberikan pinjaman jangka menengah (1-5 th) dan jangka panjang

Page 35: PENGANTAR BISNIS

Jenis-jenis lembaga Keuangan bukan Bank

• Sewa Guna Usaha (Leasing)• Lembaga Pembiayaan Konsumen• Kartu Kredit• Pialang Saham

Page 36: PENGANTAR BISNIS

Penggabungan Perusahaan

• Bentuk-bentuk Penggabungan:

– Penggabungan Vertikal-Integral

– Penggabungan Horisontal -Pararelisasi

Page 37: PENGANTAR BISNIS

Penggabungan Vertikal-Integral

Merupakan bentuk penggabungan antara perusahaan yang dalam kegiatannya memiliki tahapan produksi berbeda.

Perusahaan

Suplier

Produsen Bahan baku

Page 38: PENGANTAR BISNIS

Penggabungan Horisontal-Pararelisasi

Bentuk Penggabungan anara dua atau lebih perusahaan yang berkerja pada jalur atau tingkat yang sama, Penggabungan ini bisa jadi untuk aliansi strategi atau untuk menekan persaingan

PerusahaanElektronik

A

Perusahaan Elektronik

B

Page 39: PENGANTAR BISNIS

Istilah – Istilah Lain dalam Penggabungan

Perusahaan

• Holding Company• Kartel• Joint Venture• Trade Association• Akuisisi

Page 40: PENGANTAR BISNIS

Holding Company

Yaitu perusahaan yang berbentuk corporation yang menguasai sebagian besar saham dari perusahaan lain dalam hal ini status perusahaan lain akan menjadi anak perusahaan dan kebijakan perusahaan dipengaruhi oleh perusahaan induk (holding)

Page 41: PENGANTAR BISNIS

KartelMerupakan bentuk kerja sama

perusahaan yang didasarkan atas perjanjian bersama untuk mengurangi persaingan.

Bentuk kartel :Kartel harga, kartel produksi, kartel

daerah.

Page 42: PENGANTAR BISNIS

Joint Venture

Merupakan perusahaan baru yang didirikan atas dasar kerjasama antara beberapa perusahaan yang berdiri sendiri

Page 43: PENGANTAR BISNIS

Trade Association

Merupakan persekutuan beberapa perusahaan dari suatu cabang perusahaan yang sama dengan tujuan memajukan para anggota

Page 44: PENGANTAR BISNIS

Akuisisi

• Merupakan pengambiilalihan sebagian saham perusahaan oleh perusahaan lain dan perusahaan yang mengambil alih menjadi holding sedang perusahaan yang diambil alih menjadi anak perusahaan.

Page 45: PENGANTAR BISNIS

KEWIRAUSAHAAN

Adalah kemampuan dan kemauan seseorang untuk beresiko dengan menginvestasikan dan mempertaruhkan waktu, uang, dan usaha untuk memulai suatu perusahaan dan menjadikannya berhasil

Page 46: PENGANTAR BISNIS

Unsur-unsur penting yang dibutuhkan seorang Wirausahawan untuk berhasil

:

• Unsur PengetahuanTingkat penalaran yang dimiliki seseorang

• Unsur KetrampilanDiperoleh melalui latihan & pengalaman kerja nyata

• Unsur Sikap MentalMenggambarkan reaksi sikap & mental seseorang ketika menghadapi suatu situasi

• Unsur KewaspadaanMerupakan paduan antara unsur pengetahuan dan sikap mental dalam menghadapi keadaan di masa yang akan datang

Page 47: PENGANTAR BISNIS

Sikap Mental yang dibutuhkan seorang Wirausaha:

• Memiliki emosi untuk emmbayangkan keberhasilan tujuan usahanya

• Berani mengambil resiko• Gigih dalam berusaha• Bersemangat gesit dalam beusaha• Percaya pada diri sendiri• Berusaha meningkatkan pengetahuannya• Memiliki kemampuan untuk memimpin• Inovator

Page 48: PENGANTAR BISNIS

Fungsi yang dilakukan seorang Wirausaha

• Mengidentifikasikan kesempatan• Mengumpulkan sumberdaya manusia

dan sumber daya lainnya• Menarik investasi (dana) baik dari

perorangan maupun lembaga keuangan• Melaksanakan Operasional Produksi atau

Jasa• Menanggung Resiko

Page 49: PENGANTAR BISNIS

Kewirausahaan dapat dimulai melalui beberapa cara:

• Meneruskan usaha orang tua• Membeli perushaan yang telah

dibangun• Memulai sendiri perusahaan baru• Membeli hak Lisensi

Page 50: PENGANTAR BISNIS

Franchising (Waralaba)

• Merupakan perikatan dimana salah satu pihak diberikan hak untuk memanfaatkan dan atau menggunakan hak atas kekayaan intelektual atau penemuan atau ciri khas usaha yang dimiliki pihak lain dengan suatu imbalan berdasarkan persyaratan yang ditetapkan pihak lain tersebut dalam rangka penyediaan dan atau penjualan barang dan atau jasa.

Page 51: PENGANTAR BISNIS

Franchisor & Franchisee

• Franchisor =Pihak yang menjual Lisensi

• Franchise =Pihak yang membeli Lisensi

Page 52: PENGANTAR BISNIS

Contoh-contoh Franchise:• Toko Swalayan Indomaret• Toko Swalayan Alfa Mart• Kebab Turki Baba Rafi• Roti Maryam• Multiplus• Java Net Café• Sekolah Musik Purwacaraka• ILP• English First• Bakso Kota• Es Teler 77, dll

Page 53: PENGANTAR BISNIS

Keuntungan Franchising

• Pengalaman & Faktor sukses• Brand dan Reputasi• Standarisasi Mutu• Bantuan Manajemen & Teknik• Perlindungan Wilayah• Memperoleh manfaat market riset & product

development• Sistem Operasional terstandar• Resiko gagal lebih kecil

Page 54: PENGANTAR BISNIS

Bantuan yang diberikan Franchisor:

• Pelatihan Manajemen & Rekruitment karyawan

• Pemilihan & Pengkajian Lokasi• Rancangan fasilitas & Rencana

Bangunan• Dukungan promosi• Spesifikasi peralatan produk• Bantuan pada pembukaan franchise• Monitoring

Page 55: PENGANTAR BISNIS

web site waralaba :• www.waralabaku.com• www.majalahfranchise.com• www.ukmku.com

Page 56: PENGANTAR BISNIS

Manajemen Perusahaan

• Definisi Manajemen:- sebagai suatu proses- sebagai suatu seni

Page 57: PENGANTAR BISNIS

Fungsi Manajemen

• Planing• Organizing• Actuating• Controling

Page 58: PENGANTAR BISNIS

Perencanaan

• Merupakan suatu proses pemilihan kegiatan/ sekumpulan kegiatan dan keputusan selanjutnya, mengenai apa yang harus dulakukan, kapan, bagaimana, dan oleh siapa suatu kegiatan tersebut dilakukan.

Page 59: PENGANTAR BISNIS

Empat tahap perencanaan

• Menetapkan tujuan atau serangkaian tujuan

• Merumuskan keadaan aat ini• Mengidentifikasi segala kemudahan

dan hambatan• Mengembangkan rencana atau

serangkaian kegiatan untuk pencapaian tujuan

Page 60: PENGANTAR BISNIS

Manfaat Perencanaan• Memberikan arah dan tujuan bagi

organisasi• Sebagai pedoman untuk mengevluasi

pelaksanaan kegiatan• Mengurangi resiko karena ketidakpastian

atau perubahan dimasa yang akan datan• Membantu memperkirakan peluang

dimasa yang akan datang• Efisiensi biaya

Page 61: PENGANTAR BISNIS

Pengorganisasian

• Merupakan suatu proses menciptakan hubungan antara berbagai fungsi, personalia dan faktor-faktor fisik agar semua pekerjaan yang dilakukan dapat bermanfaat serta terarah pada tujuan

Page 62: PENGANTAR BISNIS

Pengarahan

• Adalah tindakan untuk mengusahakan agar semua anggota organisasi melakukan kegiatan yang sudah ditentukan kearah tercapainya tujuan

Page 63: PENGANTAR BISNIS

Pengendalian

• Merupakan aktivitas untuk menemukan, mengoreksi adanya penyimpangan-penyimpangan dari hasil yang telah dicapai dibandingkan dengan rencana kerja yang telah ditetapkan.

Page 64: PENGANTAR BISNIS

Ketrampilan Relatif yang dibutuhkan Manajer

• Technical Skill• Human Relation Skill• Conceptual Skill

Page 65: PENGANTAR BISNIS

Pemasaran

Adalah suatu proses sosial dan manajerial dengan mana individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan cara menciptakan serta mempertukarkan produk dan nilai dengan pihak lain

Page 66: PENGANTAR BISNIS

Key word definisipemasaran tsb diatas:

• Kebutuhan• Keinginan• Permintaan• Produk• Nilai • Hubungan

Page 67: PENGANTAR BISNIS

Manajemen Pemasaran

Analisis, perencanaan, dan pengendalian atas program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli sasaran dengan maksud untuk mencapai sasaran organisasi.

Page 68: PENGANTAR BISNIS

Falsafah Manajemen Pemasaran

• Konsep Produksi• Konsep Produk• Konsep Penjualan• Konsep Pemasaran

Page 69: PENGANTAR BISNIS

Proses Pemasaran

1. Pengukuran dan Peramalan Permintaan

2. Segmentasi Pasar3. Penetapan Pasar Sasaran4. Penentuan Posisi Pasar

Page 70: PENGANTAR BISNIS

Pengukuran dan peramalan Permintaan

• Mengestimasi besarnya pasar sekarang dan waktu yang akan datang

Meliputi: • identifikasi produk pesaing• Identifikasi volumen penjualan sekarang• Menentukan apakah pasar sudah cukup besar• Potensi pertumbuhan pasar

Page 71: PENGANTAR BISNIS

Segmentasi Pasar

• Pemasar harus menentukan segmen mana yang menawarkan kesempatan terbaik untuk perusahaan mencapai sasarannya

Page 72: PENGANTAR BISNIS

Segmentasi Pasar:

• Faktor Geografik• Faktor Demografik• Faktor Psikografik• Faktor Perilaku

Page 73: PENGANTAR BISNIS

Segmen Pasar

Adalah kelompok konsumen yang memberikan tanggapan dengan cara yang sama terhadap seperangkat rangsangan pemasaran

Page 74: PENGANTAR BISNIS

Penetapan Pasar Sasaran

• Mengevaluasi daya tarik masing-masing segmen pasar dan memilih salah satu atau lebih segmen untuk dilayani

• Perusahaan harus menetapkan segmen sasaran yang dapat menghasilkan nilai pelanggan terbesar dan dapat dipertahankan dari waktu-ke waktu

Page 75: PENGANTAR BISNIS

Penentuan Posisi Pasar• Posisi suatu produk adalah tempat produk dalam

pikiran konsumen relatif terhadap pesaing

Dalam menentukan posisis produk mula-mula perusahaan harus mengidentifikasi keunggulan-keunggulan kompetitif yang mungkin akan digunakan untuk membangun posisi tersebut

Jadi penentuan posisi pasar yang efektif berawal dengan pembedaan (pendiferensiasian) atas tawaran pemasaran perusahaan sehingga memberikan kepada konsumen nilai lebih besar daripada tawaran pesaing kepada mereka

Page 76: PENGANTAR BISNIS

Marketing Mix• Product• Price• Place• Promotion

Page 77: PENGANTAR BISNIS

Product• Keputusan mengenai produk

- Merk, Tanda merk, Merk dagang, Hak Cipta

• Keputusan mengenai kemasan- Kemasan primer, kemasan sekunder, kemasan pengiriman

Page 78: PENGANTAR BISNIS

Harga• Beberapa faktor yang

mempengaruhi tingkat harga:- Perekonomian- Penawaran dan permintaan- Persaingan- Daya beli masyarakat- Pengawasan pemerintah

Page 79: PENGANTAR BISNIS

Beberapa metode penetapan harga

• Cost plus pricing• Mark Up Pricing• Penetapan Harga Break Even• Penetapan Harga dalam

hubungannya dengan pasar

Page 80: PENGANTAR BISNIS

Beberapa strategi penetapan harga

• Penetapan harga psikologis• Potongan pembelian• Penetapan harga geografis• Skiming price

Page 81: PENGANTAR BISNIS

Saluran Distribusi

Adalah saluran yang digunakan oleh produsen untuk menyalurkan barang tersebut dari produsen sampai ke konsumen

Page 82: PENGANTAR BISNIS

Manfaat Perantara• Penghubung antara prodesen dan

konsumen• Penyediaan alat dan jasa reparasi• Penyimpanan produk dalam gudang• Kegiatan promosi dan penyediaan

informasi• Penyortiran, pembungkusan, dan

pengepakan produk

Page 83: PENGANTAR BISNIS

Tingkat saluran

• Produsen-konsumen• Produsen-pengecer-konsumen• Produsen-pedagang besar-

penecer-konsumen• Produsen-agen-pedagang besar-

pengecer-konsumen

Page 84: PENGANTAR BISNIS

Promosi

• Periklanan • Personal Selling• Promosi penjualan• Publisitas

Page 85: PENGANTAR BISNIS

Peranan Promosi

• Memberi informasi• Membujuk• Mengingatkan masyarakat akan

produk, jasa, atau image perusahaan

Page 86: PENGANTAR BISNIS

Periklanan

• Komunikasi non individu, dengan sejumlah biaya, melalui media yang dilakukan oleh perusahaan, lembaga, atau individu

Page 87: PENGANTAR BISNIS

Media Periklanan

• Surat kabar• Majalah• Radio• Televisi• Pos

Page 88: PENGANTAR BISNIS

Keputusan tentang Media

• Jangkauan• Frekuensi• Pengaruh

Page 89: PENGANTAR BISNIS

Personal Selling

• Persiapan sebelum penjualan (prospecting)

• Penentuan lokasi pembeli potensial• Pendekatan pendahuluan• Melakukan penjualan (presentation,

handling objection, closing)• Pelayanan sesudah penjualan

Page 90: PENGANTAR BISNIS

Promosi Penjualan

• Peragaan• Pameran• Hadiah• Contoh barang, dsb

Page 91: PENGANTAR BISNIS

Publisitas

• Merupakan sarana promosi melalui media (bersifat berita)

Page 92: PENGANTAR BISNIS

PRODUKSI

• Produksi

• Manajemen Produksi

Page 93: PENGANTAR BISNIS

Produksi

• Suatu kegiatan bisnis yang menggunakan orang dan mesin untuk mengubah material menjadi produk yang dapat dijual.

• Dua jenis perusahaan yang memiliki kegiatan seperti ini:- Processing Company- Manufacturing Company

Page 94: PENGANTAR BISNIS

Manajemen Produksi

• Adalah pekerjaan mengkoordinasi dan mengendalikan semua kegiatan yang diperlukan untuk membuat suatu produk.

Page 95: PENGANTAR BISNIS

Pemilihan Lokasi Pabrik

• Pertimbangan pemilihan lokasi pabrik:

1. Proximity2. People3. Physical

Page 96: PENGANTAR BISNIS

Proximity

• Dekat dengan Pasar• Dekat dengan Bahan Baku• Alternatif Transportasi

Page 97: PENGANTAR BISNIS

People

• Biaya dan Ketersediaan tenaga kerja

• Sikap Masyarakat dan Peraturan

Page 98: PENGANTAR BISNIS

Physical

• Energi• Pembuangan Limbah• Air• Iklim

Page 99: PENGANTAR BISNIS

Studi Produktivitas• Studi Gerak (Motion Study)

adalah studi yang mengidentifikasi banyak dan jenis gerakan yang diperlukan untuk melaksanakan operasi tertentu

• Studi Waktu (Time Study)adalah studi untuk menentukan jumlah waktu rata-rata yang diperlukan oleh setiap pekerja untuk melaksanakan operasi tertentu

Page 100: PENGANTAR BISNIS

Metode-Metode Produksi

• Proses AnalitisMetode produksi yang mengurai atau memisahkan bahan menjadi berbagai produk baru

• Proses SintetisBerbagai bahan baku digabungkan untuk membuat suatu produkProses Sintetis memiliki dua variasi: fabrikasi dan perakitan

Page 101: PENGANTAR BISNIS

CAD, CAM,CIM

• CAD (Computer Aided Design)• CAM (Computer Aided

Manufacturing)• CIM (Computer Integrated

manufacturing)

Page 102: PENGANTAR BISNIS

Pengendalian Persediaan

Pengendalian persediaan mencakup masalah keseimbangan antara jumlah persediaan yang memadai dengan biaya biaya persediaan yang muncul, seperti biaya pembelian dan biaya penyimpanan.

Page 103: PENGANTAR BISNIS

Economic Order Quantity (EOQ)

• Adalah kualitas optimal persediaan yang harus dibeli dan dipesan.

Page 104: PENGANTAR BISNIS

Pengendalian Produksi

• Pengendalian produk dalam jumlah yang merupakan koordinasi interaksi di antara orang, material, dan mesin sedemikian rupa sehingga produk dapat dibuat dalam jumlah yang memadai sesuai dengan waktu yang telah ditentukan untuk memenuhi kebutuhan.

Page 105: PENGANTAR BISNIS

Enam Langkah dalam pengendalian Produksi

1. Planning2. Routing3. Scheduling4. Dispatching5. Follow up6. Quality Assurance

Page 106: PENGANTAR BISNIS

• PlaningDilakukan oleh para perencana produksi untuk memahami tentang bahan baku yang diperlukan, mesin-mesin yang akan digunakan, proses yang harus diikuti, dan waktu kerja yang diperlukan untuk membuat produk-produk yang sudah ditetapkan

• Routing suatu usaha untuk menentukan urutan operasi yang logis dalam membuat suatu produk

• ScheldulingMerupakan pembagian waktu setiap operasi sepanjang rute.Dengan schelduling, manajemen dapat mengetahui kapan produksi dimulai dan kapan harus selesai

Page 107: PENGANTAR BISNIS

• DispatchingMerupakan perintah yang berisi wewenang untuk melakukan kegiatan produksi (pemberian tugas-tugas)

• Follow UpMemonitor kemajuan setiap pekerjaan sepanjang rutenya dan untuk mengatasi masalah-masalah penundaan atau kesulitan-kesulitan yang terjadi

• Quality Assurancemerupakan inspeksi produk pada setiap tahap sepanjang rute untuk menjamin bahwa produk telah memenuhi standar yang telah ditetapkan

Page 108: PENGANTAR BISNIS

Manajemen Sumber Daya Manusia

• Manajemen sumber daya manusia adalah fungsi kegiatan pengelolaan staf atau personil-personil dalam organisasi, yang meliputi aktivitas perencanaan sumber daya manusia, perekrutan, seleksi, orientasi pelatihan, pengembangan, penilaian kinerja, dan kompensasi.

Page 109: PENGANTAR BISNIS

Proses Manajemen Sumber Daya

manusia

1. Perencanaan SDM2. Perekrutan3. Seleksi4. Orientasi5. Pelatihan dan pengembangan6. Penilaian kinerja7. Kompensasi8. Keputusan-keputusan lainnya berkenaan

dengan personalia : promosi, perpindahan, demosi, berhenti/keluar dari pekerjaan.

Page 110: PENGANTAR BISNIS

Perencanaan SDM

• Untuk memastikan seberapa besar jumlah personil yang dibutuhkan oleh suatu organisasi dapat dipenuhi.

• Organisasi akan melakukan suatu analisis yang akanm menentukan jenis ketrampilan yang dibutuhkan, sehingga manajemen dapat mengkaji ketersediaan ketrampilan yang dimiliki sekarang dan mengembangkan sebuah rencana untuk memenuhi kebutuhan jumlah dan kualitas personil yang dibutuhkan.

Page 111: PENGANTAR BISNIS

Perekrutan

• Perekrutan dapat dilakukan melalui iklan, biro ketenagakerjaan, kerjasama dengan universitas, atau sumber-sumber dalam organisasi sendiri

Page 112: PENGANTAR BISNIS

Seleksi

• Proses seleksi meliputi penlaian calon dan memilih yang terbaik dan cocok dengan persyaratan kerja yang diminta. Kegiatan proses seleksi meliputi seleksi surat lamaran kerja, wawancara, pemeriksaan rekomendasi, dan uji kesehatan calon karyawan

Page 113: PENGANTAR BISNIS

Orientasi

• Langkah ini merupakan proses pengintegrasian calon karyawan yang telah terpilih dalam organisasi. Proses ini meliputi proses sosialisasi dan perkenalan karyawan baru pada kebijakan dan peraturan organisasi

Page 114: PENGANTAR BISNIS

Pelatihan dan pengembangan

• Pelatihan dan pengembangan ditujukan untk meningkatkan kemampuan karyawan dalam memberikan kontribusinya pada efektifitas organisasi. Pelatihan meliputi peningkatan ketrampilan karyawan, sedang pengembangan bertujuan memberikan persiapan kepada karyawan suatu tanggung jawab yang lebih besar

Page 115: PENGANTAR BISNIS

Penilaian kinerja

• Penilaian kinerja dimaksudkan untuk memberikan umpan balik antara kinerja karyawan dan standar pekerjaan yang harus dipenuhi

Page 116: PENGANTAR BISNIS

Kompensasi

• Kompensasi meliputi penentuan gaji awal karyawan baru, perubahan gaji, dan berbagai fasilitas tambahan selain gaji yang dapat dinikmati karyawan

Page 117: PENGANTAR BISNIS

Manajemen Keuangan

• Manajemen keuangan adalah aktivitas yang terkait dengan perencanaan dan pengndalian perolehan serta pendistribusian aset-aset keuangan perusahaan.

Page 118: PENGANTAR BISNIS

Peran dan tanggung jawab manajer keuangan

• Meliputi perolehan dana, pengumpulan dana, pembayaran utang perusahaan, pengendalian keseimbangan kas perusahaan, serta perencanaan kebutuhan keuangan.

Page 119: PENGANTAR BISNIS

• Secara keseluruhan , tanggung jawab utama manajer keuangan perusahaan adalah meningkatkan nilai perusahaan.

• Untuk meningkatkan nilai perusahaan manajer keuangan harus dapat menjamin bahwa perusahaan selalu memiliki cukup dana untuk membiayai aktivitas perusahaan dalam menghasilkan barang dan jasa, pada saat yang sama segala kelebihan dana harus segera diinvestasikan untuk menghasilkan lebih banyak uang bagi perusahaan.