Pengambilan keputusan taktis

25
AKUNTANSI MANAJEMEN AKUNTANSI MANAJEMEN PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTI PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTI S S Nama : Sri Ismawati Jurusan : Akuntansi 2 Stbk : 21120209

description

Akuntansi Manajemen

Transcript of Pengambilan keputusan taktis

Page 1: Pengambilan keputusan taktis

AKUNTANSI MANAJEMENAKUNTANSI MANAJEMEN

PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTIPENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTISS

Nama : Sri IsmawatiJurusan : Akuntansi 2

Stbk : 21120209

Page 2: Pengambilan keputusan taktis

Pengambilan keputusan taktis terdiri dari Pengambilan keputusan taktis terdiri dari pemilihan di antara berbagai alternatif dgn pemilihan di antara berbagai alternatif dgn hasil yg langsung atau terbatas.hasil yg langsung atau terbatas.

Tujuan keseluruhan dari pengambilan Tujuan keseluruhan dari pengambilan keputusan strategis adalah untuk memilih keputusan strategis adalah untuk memilih startegi alternatif shg keunggulan bersaing startegi alternatif shg keunggulan bersaing jangka panjang dapat tercapai.jangka panjang dapat tercapai.

PENGAMBILAN KEPUTUSAN TAKTIS

Page 3: Pengambilan keputusan taktis

PROSES PENGAMBILAN PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSANKEPUTUSAN

1. PERUMUSAN MASALAH1. PERUMUSAN MASALAH- Pengakuan adanya masalah- Pengakuan adanya masalah- Mengumpulkan informasi mengenai - Mengumpulkan informasi mengenai masalah tsbmasalah tsb- Mengidentifikasi faktor penyebab- Mengidentifikasi faktor penyebab- Menetapkan skala prioritas- Menetapkan skala prioritas

Contoh :Contoh : Manajer toko menerima keluhan dari Manajer toko menerima keluhan dari

konsumen bahwa barang yang dibelinya konsumen bahwa barang yang dibelinya selalu dalam keadaan rusak/cacat. Setelah selalu dalam keadaan rusak/cacat. Setelah diselidiki, ternyata gudang penyimpanan diselidiki, ternyata gudang penyimpanan barang sudah penuh dan kotor. Maka ia barang sudah penuh dan kotor. Maka ia menetapkan bahwa masalah yang dihadapi menetapkan bahwa masalah yang dihadapi berkaitan dengan kapasitas dan kualitas berkaitan dengan kapasitas dan kualitas penyimpanan barangpenyimpanan barang

Page 4: Pengambilan keputusan taktis

2. MENGIDENTIFIKASI 2. MENGIDENTIFIKASI ALTERNATIF PEMECAHANALTERNATIF PEMECAHAN

- Alternatif relevan- Alternatif relevan a. Membangun gudang barua. Membangun gudang baru b. Menyewa gudang lainb. Menyewa gudang lain c. Menata ulang gudang lamac. Menata ulang gudang lama - Alternatif yg tidak relevan - Alternatif yg tidak relevan Menghentikan sementara pembelian barangMenghentikan sementara pembelian barang sampai gudang kosongsampai gudang kosong

Page 5: Pengambilan keputusan taktis

3. MENGIDENTIFIKASI KEUNGGULAN/ KELEMAHAN DARI MASING-3. MENGIDENTIFIKASI KEUNGGULAN/ KELEMAHAN DARI MASING-MASING ALTERNATIFMASING ALTERNATIF

AlternatifAlternatif KeunggulanKeunggulan KelemahanKelemahan

MembanguMembangun gudang n gudang barubaru

•Daya tampung dapat diatur Daya tampung dapat diatur sendirisendiri•Milik sendiri, pemakaian untuk Milik sendiri, pemakaian untuk waktu tdk terbataswaktu tdk terbatas

•Memerlukan Biaya Memerlukan Biaya investasi yg tinggiinvestasi yg tinggi•Pengadaan lahanPengadaan lahan

Menyewa Menyewa gudang yg gudang yg lainlain

•Tidak memerlukan biaya Tidak memerlukan biaya investasi tinggi, hanya biaya investasi tinggi, hanya biaya sewasewa•Tidak perlu pengadaan lahan Tidak perlu pengadaan lahan sendirisendiri

•Waktu penggunaan terbatasWaktu penggunaan terbatas•Daya tampung tdk dapat Daya tampung tdk dapat ditentukanditentukan•Lokasi yg tidak selalu dekat Lokasi yg tidak selalu dekat dengan tokodengan toko

Page 6: Pengambilan keputusan taktis

4. MENGIDENTIFIKASI BIAYA 4. MENGIDENTIFIKASI BIAYA RELEVAN DARI MASING-RELEVAN DARI MASING-MASING ALTERNATIF MASING ALTERNATIF

Biaya relevan dari kedua alternatif :Biaya relevan dari kedua alternatif : - Biaya pengadaan lahan, material, tenaga - Biaya pengadaan lahan, material, tenaga kerja, dllkerja, dll - Biaya sewa- Biaya sewa Bukan biaya relevan :Bukan biaya relevan : - Biaya pengadaan forklift dan listrik- Biaya pengadaan forklift dan listrik

5. MEMPERTIMBANGKAN 5. MEMPERTIMBANGKAN FAKTOR-FAKTOR KUALITATIFFAKTOR-FAKTOR KUALITATIF

Faktor keamanan, dan legalitasFaktor keamanan, dan legalitas

6. MENGAMBIL KEPUTUSAN6. MENGAMBIL KEPUTUSAN

Page 7: Pengambilan keputusan taktis

KARAKTERISTIK BIAYA RELEVANKARAKTERISTIK BIAYA RELEVAN

““Biaya relevan adalah biaya masa yang akan datang Biaya relevan adalah biaya masa yang akan datang (future cost), karena ia merupakan konsekuensi yang (future cost), karena ia merupakan konsekuensi yang muncul dari alternatif”muncul dari alternatif”Contoh :Contoh :

MenyewaMenyewa Membangun sendiri (umur Membangun sendiri (umur teknis 5 tahun)teknis 5 tahun)

MaterialMaterial

Tenaga KerjaTenaga Kerja

PenunjangPenunjang

Biaya sewa per tahunBiaya sewa per tahun

Pengadaan Forklift dan Pengadaan Forklift dan perlengkapan lainperlengkapan lain

--

--

--

$ 40.000$ 40.000

$ 50.000$ 50.000

$ 150,000$ 150,000

$ 45,000$ 45,000

$ 5,000$ 5,000

--

$ 50,000$ 50,000

Page 8: Pengambilan keputusan taktis

Make or Buy DecisionMake or Buy Decision

Keputusan membuat sendiri atau membeli memiliki dua tipe :Keputusan membuat sendiri atau membeli memiliki dua tipe :1. Kondisi awal membuat sendiri1. Kondisi awal membuat sendiri2. Kondisi awal biasa membeli2. Kondisi awal biasa membeliKarakteristik make or buy decisionKarakteristik make or buy decision

Kondisi awalKondisi awal AlternatifAlternatif PertimbanganPertimbangan

Membuat Membuat sendirisendiri

Membeli dari Membeli dari luarluar

Kapasitas menganggur dari fasilitas Kapasitas menganggur dari fasilitas produksi yg tak terpakai produksi yg tak terpakai Fasilitas yang dimiliki akan dijual Fasilitas yang dimiliki akan dijual atau disewakanatau disewakan

Membeli Membeli dari luardari luar

Membuat Membuat sendirisendiri

Penguasaan teknologiPenguasaan teknologi Kecukupan dana untuk pengadaan Kecukupan dana untuk pengadaan fasilitas produksi dan tenaga kerjafasilitas produksi dan tenaga kerja

Page 9: Pengambilan keputusan taktis

Contoh :Contoh :Perusahaan Citra biasanya membeli semacam komponen 20.000 Perusahaan Citra biasanya membeli semacam komponen 20.000 unit dengan harga Rp 17.000 per unit. Jika perusahaan membuat unit dengan harga Rp 17.000 per unit. Jika perusahaan membuat sendiri suku cadang tsb, biaya produksinya sbb:sendiri suku cadang tsb, biaya produksinya sbb:

Per unitPer unit JumlahJumlah

Bahan bakuBahan baku

Biaya variabel per unitBiaya variabel per unit

Biaya Tetap Biaya Tetap *) *)

JumlahJumlah

6.0006.000

8.0008.000

120.000.000120.000.000

160.000.000160.000.000

80.000.00080.000.000

360.000.000360.000.000

*) Dari Jumlah tersebut 50% diantaranya merupakan biaya penyusutan dan asuransi gedung

Page 10: Pengambilan keputusan taktis

Jika dilihat sepintas, maka keputusan yang diambil adalah membeli dari Jika dilihat sepintas, maka keputusan yang diambil adalah membeli dari luar, karena biayanya lebih murah dibandingkan dengan membuat sendiri luar, karena biayanya lebih murah dibandingkan dengan membuat sendiri yaitu Rp 340.000.000 jika membeli dan Rp 360.000.000 jika membuat yaitu Rp 340.000.000 jika membeli dan Rp 360.000.000 jika membuat sendiri. sendiri.

Jika 50% dari biaya tetap adalah penyusutan dan biaya asuransi gedung, Jika 50% dari biaya tetap adalah penyusutan dan biaya asuransi gedung, maka membuat sendiri akan lebih hemat daripada membeli dari luar, maka membuat sendiri akan lebih hemat daripada membeli dari luar, dengan perhitungan sbb:dengan perhitungan sbb:

Membuat Membeli Perbedaan

Per unit

Jumlah Per unit

Jumlah

Bahan bakuBiaya variabel per unitBiaya tetapHarga pembelian

68

120.000160.000

40.00017 340.000

120.000160.000

40.000(340.000)

14 320.000 17 340.000 (20.000)

Page 11: Pengambilan keputusan taktis

Bagaimana jika volume pembelian turun dari 20.000 unit menjadi 12.000 Bagaimana jika volume pembelian turun dari 20.000 unit menjadi 12.000 unit. Perhitungan :unit. Perhitungan :

Membuat Membeli Perbedaan

Per unit

Jumlah Per unit

Jumlah

Bahan bakuBiaya variabel per unitBiaya tetapHarga pembelian

68

72.00096.00040.000

17 204.000

72.00096.00040.000

(204.000)

14 208.000 17 204.000 4.000

Ternyata biaya untuk membeli lebih murah dibandingkan dengan membuat Ternyata biaya untuk membeli lebih murah dibandingkan dengan membuat sendiri. sendiri.

Dengan demikian manajemen dapat mengetahui pada volume berapakah Dengan demikian manajemen dapat mengetahui pada volume berapakah kedua alternatif tersebut bernilai sama? Ini disebut dengan kedua alternatif tersebut bernilai sama? Ini disebut dengan Indifferent cost Indifferent cost volume.volume.

Page 12: Pengambilan keputusan taktis

Perhitungan Perhitungan Indifferent cost volume :Indifferent cost volume :

TCbeli = TCmembuatTCbeli = TCmembuat

17x = 40.000 + 14x17x = 40.000 + 14x

3x = 40.0003x = 40.000

xx = 13.333 satuan = 13.333 satuan

17x = fungsi biaya membeli17x = fungsi biaya membeli

40.000 + 14 X = fungsi biaya membuat40.000 + 14 X = fungsi biaya membuat

Page 13: Pengambilan keputusan taktis

Grafik Indifferent cost volumeGrafik Indifferent cost volume

0

50

100

150

2 4 6 8 10 12 14 16 20 22 24

Volume (Dalam ribuan)

Indifferent Cost Volume =13.333

Jumlah biaya membeli

Jumlah biaya membuat

Jum

lah B

iaya

Page 14: Pengambilan keputusan taktis

Keptusan Pertahankan atau Hentikan Keptusan Pertahankan atau Hentikan ((Keep or Drop DecisionKeep or Drop Decision))

Keputusan ini diambil pada perusahaan yang Keputusan ini diambil pada perusahaan yang membuat lebih dari satu macam produk. membuat lebih dari satu macam produk.

Dari berbagai macam produk tersebut, ada salah Dari berbagai macam produk tersebut, ada salah satu produk yang tidak laku. satu produk yang tidak laku.

Bagaimana keputusan manajemen terhadap Bagaimana keputusan manajemen terhadap produk yang tidak laku tersebut, pertahankan produk yang tidak laku tersebut, pertahankan atau hentikan?atau hentikan?

Page 15: Pengambilan keputusan taktis

Contoh :Contoh :

Kepala Divisi Keuangan dan Akuntansi MOLEK (yang Kepala Divisi Keuangan dan Akuntansi MOLEK (yang memproduksi tiga macam produk) menyajikan laporan memproduksi tiga macam produk) menyajikan laporan segmentasi produk sbb:segmentasi produk sbb:

Prod AProd A Prod BProd B Prod CProd C TotalTotal

Hasil PenjualanHasil Penjualan

(-) Biaya variabel(-) Biaya variabel

Margin kontribusiMargin kontribusi

Biaya tetap langsung Biaya tetap langsung

GajiGaji

AdvertensiAdvertensi

PenyusutanPenyusutan

Total biaya tetap langsungTotal biaya tetap langsung

Margin segmenMargin segmen

Biaya tetap umumBiaya tetap umum

Laba bersih totalLaba bersih total

500.000500.000

250.000250.000

250.000250.000

37.00037.000

10.00010.000

53.00053.000

100.000100.000

150.000150.000

800.000800.000

480.000480.000

320.000320.000

40.00040.000

10.00010.000

40.00040.000

90.00090.000

230.000230.000

150.000150.000

140.000140.000

10.00010.000

35.00035.000

10.00010.000

10.00010.000

55.00055.000

(45.000)(45.000)

1.450.0001.450.000

870.000870.000

580.000580.000

112.000112.000

30.00030.000

103.000103.000

245.000245.000

335.000335.000

125.000125.000

210.000210.000

Page 16: Pengambilan keputusan taktis

Dari ilustrasi tersebut, manajer memutuskan untuk menghentikan Dari ilustrasi tersebut, manajer memutuskan untuk menghentikan produk C, karena walaupun memiliki margin kontribusi sebesar produk C, karena walaupun memiliki margin kontribusi sebesar 10.000, tetapi dengan penghentian tersebut dapat menghemat 10.000, tetapi dengan penghentian tersebut dapat menghemat 45.000 yaitu biaya gaji dan advertensi. Karena penyusutan bukan 45.000 yaitu biaya gaji dan advertensi. Karena penyusutan bukan merupakan biaya relevan, maka total biaya yang dihemat adalah merupakan biaya relevan, maka total biaya yang dihemat adalah Rp 35.000. perhitungan kerugiannya :Rp 35.000. perhitungan kerugiannya :

PertahankanPertahankan HentikanHentikan

PenjualanPenjualan

Biaya variabelBiaya variabel

Margin kontribusiMargin kontribusi

(-) advertensi(-) advertensi

(-) gaji(-) gaji

Kerugian produk CKerugian produk C

150.000150.000

140.000140.000

10.00010.000

10.00010.000

35.00035.000

35.00035.000

--

--

--

--

--

00

Page 17: Pengambilan keputusan taktis

Pesanan Khusus dan Pendayagunaan Kapasitas Pesanan Khusus dan Pendayagunaan Kapasitas (Special order decision)(Special order decision)

““Keputusan ini diambil ketika ada konsumen Keputusan ini diambil ketika ada konsumen khusus yang memesan barang tertentu dengan khusus yang memesan barang tertentu dengan harga tertentu, dan untuk mendayagunakan harga tertentu, dan untuk mendayagunakan kelebihan kapasitas mesin yang menganggurkelebihan kapasitas mesin yang menganggurContoh : Contoh : PT KAPPM memproduksi semacam makanan PT KAPPM memproduksi semacam makanan yang disukai anak-anak pada 80% dari kapasitas yang disukai anak-anak pada 80% dari kapasitas normal. Kapasitas normal yang dimiliki normal. Kapasitas normal yang dimiliki perusahaan 2.000.000 unit per tahun. Total biaya perusahaan 2.000.000 unit per tahun. Total biaya untuk 1.600.000 unit produk adalah sbb :untuk 1.600.000 unit produk adalah sbb :

Page 18: Pengambilan keputusan taktis

JumlahJumlah SatuanSatuan

Biaya-biaya variabelBiaya-biaya variabel Bahan baku ABahan baku A Bahan baku BBahan baku B Bahan baku CBahan baku C Upah langsungUpah langsung PembungkusanPembungkusan KomisiKomisi DistribusiDistribusi Biaya lain-lainBiaya lain-lainJumlah biaya variabelJumlah biaya variabelBiaya tetapBiaya tetap GajiGaji PenyusutanPenyusutan PemeliharaanPemeliharaan PajakPajak Biaya tetap lainBiaya tetap lainJumlah biaya tetapJumlah biaya tetapJumlah biayaJumlah biayaHarga jualHarga jual

112.000.000112.000.00016.000.00016.000.00024.000.00024.000.00040.000.00040.000.00032.000.00032.000.000

3.200.0003.200.0004.800.0004.800.0008.000.0008.000.000

240.000.000240.000.000

9.600.0009.600.0003.200.0003.200.000

800.000800.000320.000320.000

1.600.0001.600.00015.520.00015.520.000

255.520.000255.520.000320.000.000320.000.000

70,0070,0010,0010,0015,0015,0025,0025,0020,0020,00

2,002,003,003,005,005,00

150,00150,00

6,006,002,002,000,500,500,200,201,001,009,709,70

159,70159,70200,00200,00

Page 19: Pengambilan keputusan taktis

Seorang distributor mengajukan pesanan sebanyak 200.000 unit dengan harga Seorang distributor mengajukan pesanan sebanyak 200.000 unit dengan harga Rp 155,00 per unit. Dia bersedia membayar ongkos angkut. Karena distributor Rp 155,00 per unit. Dia bersedia membayar ongkos angkut. Karena distributor langsung mendatangi produsen, maka biaya komisi tidak ada. Bagaimana langsung mendatangi produsen, maka biaya komisi tidak ada. Bagaimana keputusan perusahaan?keputusan perusahaan?Harga yang ditawarkan distributor jelas lebih rendah. Tetapi perusahaan hsrus Harga yang ditawarkan distributor jelas lebih rendah. Tetapi perusahaan hsrus menerima pemesanan khusus ini dengan perhitungan sebagai berikut :menerima pemesanan khusus ini dengan perhitungan sebagai berikut :Semua biaya variabel, kecuali komisi dan biaya distribusi merupakan biaya Semua biaya variabel, kecuali komisi dan biaya distribusi merupakan biaya relevan.relevan.

TerimaTerima TolakTolak

PenghasilanPenghasilan

BiayaBiaya

Bahan ABahan A

Bahan BBahan B

Bahan CBahan C

Upah langsungUpah langsung

PembungkusanPembungkusan

LainnyaLainnya

200.000 x Rp 155200.000 x Rp 155

200.000 x Rp 70200.000 x Rp 70

200.000 x Rp 10200.000 x Rp 10

200.000 x Rp 15200.000 x Rp 15

200.000 x Rp 25200.000 x Rp 25

200.000 x Rp 20200.000 x Rp 20

200.000 x Rp 5200.000 x Rp 5

Jumlah biayaJumlah biaya

Margin kontribusiMargin kontribusi

31.000.00031.000.000

14.000.00014.000.000

2.000.0002.000.000

3.000.0003.000.000

5.000.0005.000.000

4.000.0004.000.000

1.000.0001.000.000

29.000.00029.000.000

2.000.0002.000.000

--

--

--

--

--

--

--

--

--

Page 20: Pengambilan keputusan taktis

Jika tawaran tersebut diterima, perusahaan mendapat margin Jika tawaran tersebut diterima, perusahaan mendapat margin kontribusi Rp 2.000.000. Jumlah biaya tetap yang diperhitungkan kontribusi Rp 2.000.000. Jumlah biaya tetap yang diperhitungkan adalah 9,70. Sehingga dengan menerima tawaran dari distributor, adalah 9,70. Sehingga dengan menerima tawaran dari distributor, keuntungan yang masih dapat diperoleh adalah Rp 60.000 dengan keuntungan yang masih dapat diperoleh adalah Rp 60.000 dengan perhitungan sebagai berikut :perhitungan sebagai berikut :

Harga jual per unit yang dimintaHarga jual per unit yang diminta

Biaya-biaya variabel yg diperhitungkanBiaya-biaya variabel yg diperhitungkan

Margin kontribusi per satuanMargin kontribusi per satuan

Biaya tetap yang diperhitungkan per unitBiaya tetap yang diperhitungkan per unit

Keuntungan dari penerimaan pesanan khususKeuntungan dari penerimaan pesanan khusus

Jumlah pesananJumlah pesanan

Jumlah keuntunga dari pesanan khususJumlah keuntunga dari pesanan khusus

155,00155,00

145,00145,00

10,0010,00

9,709,70

0,300,30

200.000200.000

60.00060.000

Page 21: Pengambilan keputusan taktis

Keputusan Jual atau Proses Lebih Lanjut Keputusan Jual atau Proses Lebih Lanjut ((Sell or Process Further)Sell or Process Further)

Pada beberapa industri terdapat beberapa produk yang dihasilkan dari proses Pada beberapa industri terdapat beberapa produk yang dihasilkan dari proses atau dengan menggunakan bahan yang sama. Misalnya pengeboran minyak atau dengan menggunakan bahan yang sama. Misalnya pengeboran minyak bumi akan menghasilkan gas, minyak tanah, bensin dll.bumi akan menghasilkan gas, minyak tanah, bensin dll.

Produk-produk yang diolah dengan menggunakan bahan baku yang sama Produk-produk yang diolah dengan menggunakan bahan baku yang sama disebut produk bersama (joint products).disebut produk bersama (joint products).

Dalam konteks ini manajemen harus mencari titik dimana produk tersebut Dalam konteks ini manajemen harus mencari titik dimana produk tersebut memiliki dua pilihan “diolah lebih lanjut” atau “dijual ke pasaran”.memiliki dua pilihan “diolah lebih lanjut” atau “dijual ke pasaran”.

Titik tersebut dinamakan Titik tersebut dinamakan Split-Off pointSplit-Off point..

Biaya yang dikorbankan sampai dengan Biaya yang dikorbankan sampai dengan Split-Off point Split-Off point disebutdisebut joint cost joint cost , , sedangkan biaya yang dikorbankan setelah proses tersebut dinamakan sedangkan biaya yang dikorbankan setelah proses tersebut dinamakan separable costseparable cost. .

Biaya relevan dalam keputusan ini adalah biaya-biaya setelah Biaya relevan dalam keputusan ini adalah biaya-biaya setelah Split-Off point Split-Off point dan tambahan penghasilan penjualan. dan tambahan penghasilan penjualan.

Page 22: Pengambilan keputusan taktis

Contoh :Contoh :

PT Semar mengorbankan Rp 50.000.000 sebagai biaya bersama untuk PT Semar mengorbankan Rp 50.000.000 sebagai biaya bersama untuk mengolah 2.000 unit produk X. Pada mengolah 2.000 unit produk X. Pada Split-Off point Split-Off point dihasilkan 900 unit dihasilkan 900 unit produk A dan 1100 unit produk B. Produk A diolah lebih Lanjut produk A dan 1100 unit produk B. Produk A diolah lebih Lanjut dengan biaya Rp 20.000 per unit dan dijual dengan harga Rp 80.000 dengan biaya Rp 20.000 per unit dan dijual dengan harga Rp 80.000 per unit. Sedangkan Produk B langsung dijual tanpa pengolahan lebih per unit. Sedangkan Produk B langsung dijual tanpa pengolahan lebih lanjut dengan harga Rp 40.000 per unit. lanjut dengan harga Rp 40.000 per unit.

2.000 unit :

Rp 50.000.000

Produk A 900 unit Rp 20.000/unit

Produk B 1100 unit Rp 0/unit

Harga jual Rp 80.000/unit

Harga jual Rp 40.000/unit

Split Off Point

Joint CostSeparable Cost

Page 23: Pengambilan keputusan taktis

Berdasarkan data tsb kita lihat perhitungannyaBerdasarkan data tsb kita lihat perhitungannya

AA BB TotalTotal

Hasil PenjualanHasil Penjualan

900 x Rp 80.000900 x Rp 80.000

1100 x Rp 40.0001100 x Rp 40.000

Separable costSeparable cost

Kontribusi pada joint Kontribusi pada joint costcost

Joint costJoint cost

Operating incomeOperating income

72.000.00072.000.000

--

18.000.00018.000.000

54.000.00054.000.000

--

44.000.00044.000.000

--

44.000.00044.000.000

116.000.000116.000.000

18.000.00018.000.000

98.000.00098.000.000

50.000.00050.000.000

48.000.00048.000.000

Page 24: Pengambilan keputusan taktis

Multiple Constraint Multiple Constraint dalam dalam Linear ProgrammingLinear ProgrammingContoh :Contoh :

Sebuah perusahaan membuat dua macam produk pada dua departemen produksi. Sebuah perusahaan membuat dua macam produk pada dua departemen produksi. Data sbb:Data sbb:

Kebijakan Manajemen :Kebijakan Manajemen :

Produk A hanya bisa dibuat sebanyak-banyaknya 90 unit per minggu, Produk A hanya bisa dibuat sebanyak-banyaknya 90 unit per minggu, sedangkan produk B tidak ditentukan. Margin kontribusi per satuan masing-sedangkan produk B tidak ditentukan. Margin kontribusi per satuan masing-masing produk adalah Produk A Rp 2.000 dan Produk B Rp 2.500. Berapa masing produk adalah Produk A Rp 2.000 dan Produk B Rp 2.500. Berapa satuan Produk A dan Produk B yang harus diproduksi agar diperoleh margin satuan Produk A dan Produk B yang harus diproduksi agar diperoleh margin kontribusi maksimum?kontribusi maksimum?

DepartemenDepartemen Jam kerja Per UnitJam kerja Per Unit KapasitasKapasitas

Produk AProduk A Produk BProduk B

Departemen 1Departemen 1

Departemen 2Departemen 2

5 JKL5 JKL

3 JKL3 JKL

2,5 JKL2,5 JKL

5 JKL5 JKL

500 JKL/Mg500 JKL/Mg

600 JKL/Mg600 JKL/Mg

Page 25: Pengambilan keputusan taktis

Dalam menilai relevansi suatu biaya, harus diperhitungkan Dalam menilai relevansi suatu biaya, harus diperhitungkan permintaan/penawaran terhadap sumber daya.permintaan/penawaran terhadap sumber daya.

Tiga model pemakaian sumberdaya :Tiga model pemakaian sumberdaya :1. 1. Resources Acquired as Used and NeededResources Acquired as Used and Needed Pengadaan sumber daya dapat dilakukan dengan segera Pengadaan sumber daya dapat dilakukan dengan segera

begitu ada permintaanbegitu ada permintaan Contoh : Biaya tenaga listrik ketika ada pesananContoh : Biaya tenaga listrik ketika ada pesanan2. 2. Resources Aquired in advance (short term)Resources Aquired in advance (short term) Sumberdaya diperoleh sebelum muncul permintaanSumberdaya diperoleh sebelum muncul permintaan Contoh : gaji untuk tenaga kerjaContoh : gaji untuk tenaga kerja3. 3. Resources Aquired in advance (multiperiod service Resources Aquired in advance (multiperiod service

capacity)capacity) Jika sumberdaya dimiliki terlebih dahulu untuk Jika sumberdaya dimiliki terlebih dahulu untuk

memberikan manfaat dalam beberapa periode.memberikan manfaat dalam beberapa periode. Contoh : Biaya pembelian mesinContoh : Biaya pembelian mesin