PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN...

21
P U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara antara : SESTUMEN ARCA WAU, tempat tanggal lahir Bawonahono 10-3-1988 / 27 Tahun, bertempat tinggal di Desa Bawonahono, Kecamatan Fanayama, Kabupaten Nias Selatan, selanjutnya disebut sebagai Pembanding/ Penggugat Konvensi/ Tergugat Rekonvensi ; M e l a w a n : YUSHILDA RIAWATI S. REBECCA ZAGOTO, tempat tanggal lahir Teluk dalam 13-9-1988 / 27 tahun, Agama Kristen Protestan, Warga Negara Indonesia, bertempat tinggal di Jalan Sudirman No. 12 Kelurahan Pasar Teluk dalam, Kecamatan Teluk dalam, Kabupaten Nias Selatan, dalam hal ini memberikan kuasa kepada Sanotona Zebua, SH, Advokat, beralamat di Jalan P. Diponegoro No. 82 Desa Fodo Kecamatan Gunungsitoli Selatan, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 04 Agustus 2015, selanjutnya disebut sebagai Terbanding/ Tergugat Konvensi/ Penggugat Rekonvensi; Pengadilan Tinggi Tersebut ; Telah membaca : 1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 09 Februari 2016 Nomor 30/PDT/2016/PT-MDN tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara antara kedua belah pihak tersebut diatas; 2. Berkas perkara berikut surat-surat lainnya yang berhubungan dengan perkara tersebut serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli Nomor 18 /PDT.G/2015/PN.GST tanggal 29 Oktober 2015 ; PENGADILAN TINGGI MEDAN

Transcript of PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN...

Page 1: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

P U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

perdata dalam peradilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai

berikut dalam perkara antara :

SESTUMEN ARCA WAU, tempat tanggal lahir Bawonahono 10-3-1988 / 27

Tahun, bertempat tinggal di Desa Bawonahono,

Kecamatan Fanayama, Kabupaten Nias Selatan,

selanjutnya disebut sebagai Pembanding/ Penggugat

Konvensi/ Tergugat Rekonvensi ;

M e l a w a n :

YUSHILDA RIAWATI S. REBECCA ZAGOTO, tempat tanggal lahir Teluk

dalam 13-9-1988 / 27 tahun, Agama Kristen

Protestan, Warga Negara Indonesia, bertempat

tinggal di Jalan Sudirman No. 12 Kelurahan Pasar

Teluk dalam, Kecamatan Teluk dalam, Kabupaten

Nias Selatan, dalam hal ini memberikan kuasa

kepada Sanotona Zebua, SH, Advokat, beralamat di

Jalan P. Diponegoro No. 82 Desa Fodo Kecamatan

Gunungsitoli Selatan, berdasarkan Surat Kuasa

Khusus tanggal 04 Agustus 2015, selanjutnya disebut

sebagai Terbanding/ Tergugat Konvensi/ Penggugat

Rekonvensi;

Pengadilan Tinggi Tersebut ;

Telah membaca :

1. Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 09 Februari

2016 Nomor 30/PDT/2016/PT-MDN tentang penunjukan Majelis Hakim yang

memeriksa dan mengadili perkara antara kedua belah pihak tersebut diatas;

2. Berkas perkara berikut surat-surat lainnya yang berhubungan dengan perkara

tersebut serta turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli

Nomor 18 /PDT.G/2015/PN.GST tanggal 29 Oktober 2015 ;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 2: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 2 -

TENTANG DUDUKNYA PERKARA :

Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tanggal 12 Maret

2015 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri

Gunungsitoli pada tanggal 24 Maret 2015 dalam Register Nomor

18/Pdt.G/2015/PN Gst, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:

1. Bahwa Penggugat dan Tergugat telah melangsungkan pemberkatan

perkawinan di Gereja BNKP Jemaat Yohanes Telukdalam, pada tanggal 20

Pebruari 2010.

2. Bahwa Penggugat adalah suami yang sah dari Tergugat dibuktikan dengan

Akta Perkawinan Nomor : 130/DUKCAPIL-FNY/PT-KP/2010, tanggal 12 Maret

2010.

3. Bahwa sejak perkawinan Penggugat dengan Tergugat sampai bulan juni 2010

kehidupan keluarga Penggugat dan Tergugat berjalan dengan baik dan rukun

4. Bahwa dari Perkawinan tersebut telah dikaruniai 1 (satu) orang anak bernama :

SHANE SIWA ORI DISRAELY WAU, laki-laki, Lahir : 3-6-2011.

5. Bahwa hanya beberapa bulan setelah pernikahan antara Penggugat dengan

Tergugat sering terjadi percekcokan diakibatkan Tergugat sering meninggalkan

rumah Penggugat dengan alasan Tergugat mau menginap di rumah

orangtuanya di Jalan Sudirman No,12 Teluk dalam, namun dengan penuh

kesabaran/ketabahan Penggugat selalu memaklumi sikap Tergugat tersebut

sebab tergugat sedang dalam keadaan hamil.

6. Bahwa keributan dalam rumah tangga penggugat dan tergugat, sudah sering

diselesaikan oleh keluarga besar penggugat dan tergugat dengan harapan

penggugat sifat buruk tergugat dapat merubahnya.

7. Bahwa demi mempertahankan keutuhan rumah tangga penggugat dan dengan

mempertimbangkan perkembangan kejiwaan anak, maka penggugat masih

berupaya untuk memperbaiki keutuhan rumah tangga penggugat dengan

tergugat.

8. Bahwa bulan Nopember 2011 Penggugat mendapat kesempatan dari

pemerintah Kabupaten Nias Selatan untuk melanjutkan study di STIA-LAN

Jakarta, maka pada bulan November 2011 tersebut penggugat berangkat study

di Jakarta.

9. Bahwa selama Penggugat berada di Jakarta untuk melanjutkan study, Tergugat

semakin jarang tinggal atau menginap di rumah Penggugat di Desa

Bawonahono, dan menurut pengakuan tergugat kepada orangtua penggugat

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 3: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 3 -

bahwa tergugat menginap di rumah orangtuanya di Jalan Sudirman No. 12

Kelurahan Pasar Teluk Dalam, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Nias

Selatan.

10. Bahwa Penggugat sering menegur tergugat melalui telpon seluler apabila

tergugat tidak pulang ke rumah Penggugat akan tetapi tergugat tidak

mengindahkannya bahkan jawaban yang di dapat penggugat dari tergugat

adalah kata-kata kotor.

11. Bahwa sekitar bulan oktober 2013 penggugat mendengar di Jakarta bahwa

istrinya (tergugat) sering dipergoki keluarga penggugat makan bersama dengan

seorang laki-laki lain yang dikenal sebagai oknum anggota Polri yang bertugas

di POLRES Nias Selatan bernama Dian Okto Pratama Tobing disebuah Kafe

yang terletak di dekat Pelabuhan kapal Telukdalam dan duduk bermesraan

bagaikan suami-istri, namun berita ini tidak diyakini penggugat mengingat Dian

Okto Pratama Tobing mempunyai istri dan 3 orang anak.

12. Bahwa sejak perselingkuhan Tergugat telah didengar Penggugat maka apabila

Penggugat menghubungi Tergugat melalui telpon selular untuk

mempertanyakan keberadaan tergugat dan anak Penggugat, tidak mau

diterima tergugat.

13. Bahwa sekembalinya penggugat tugas belajar dari Jakarta ternyata benar

tergugat dan anak penggugat tidak tinggal lagi di rumah Penggugat.

14. Bahwa kemudian penggugat mendatangi rumah orang tua tergugat (rumah

mertua penggugat) untuk menjemput istrinya (tergugat) dan anaknya, ternyata

tergugat dan anak penggugat tidak berada dirumah orang tua Tergugat.

15. Bahwa Penggugat mempertanyakan kepada kedua orangtua tergugat dimana

istri saya (tergugat) dan anak saya ? namun penggugat mendapat jawaban

dikutip “kami tidak tau dimana mereka kalau mau cari Tanya saja di

Pengadilan”

16. Bahwa beberapa hari kemudian Penggugat melintas di depan rumah orang tua

tergugat dan melihat tergugat, kemudian Penggugat menemui tergugat namun

tergugat tidak mau ketemu penggugat.

17. Bahwa ternyata benar tergugat telah berselingkuh dengan laki-laki lain yang

bernama Dian Okto Pratama Tobing oknum anggota Polres Nias Selatan

sehingga diduga tergugat tidak mau pulang ke rumah Penggugat.

18. Bahwa puncak dari sifat buruk dan pengkhianatan tergugat dalam rumah

tangganya maka sekitar awal bulan Oktober 2014 tergugat dengan membawa

anak Penggugat dari hasil perkawinan dengan tergugat pergi meninggalkan

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 4: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 4 -

Teluk Dalam untuk menyusul seorang laki-laki selingkuhannya yang bernama

Dian Okto Pratama Tobing (oknum anggota Polres Nias Selatan) tersebut ke

daerah Tebing Tinggi.

19. Bahwa pada tanggal 24 Oktober 2014, Tergugat bersama seorang laki-laki

yang bernama Dian Okto Pratama Tobing oknum anggota Polres Nias Selatan

digerebek oleh Polresta Tebing Tinggi di rumah orangtua laki-laki selingkuhan

tergugat yang bernama Dian Okto Pratama Tobing di daerah Tebing Tinggi

sehingga Tergugat bersama Dian Okto Pratama Tobing dibawa ke Polresta

Tebing Tinggi.

20. Bahwa pada tanggal 24 Oktober 2014 Penggugat dihubungi oleh Polresta

Tebing Tinggi untuk menjemput anak Penggugat di Polresta Tebing Tinggi dan

sekaligus membuat laporan, namun karena pada saat itu saya sedang

menjalankan tugas di Kecamatan Pulau-Pulau Batu maka tanggal 26 Oktober

penggugat baru sampai di Tebing Tinggi.

21. Bahwa ternyata tanggal 25 Oktober 2014 tergugat sudah dititipkan/diserahkan

kembali oleh Polresta Tebing Tinggi kepada orang tua / ibunya Dian Okto

Pratama Tobing yang bernama NURHAYATI dengan dasar pertimbangan

Polresta Tebing Tinggi tergugat membawa bayi.

22. Bahwa atas tingkah laku/perbuatan tergugat tersebut Penggugat merasa tidak

akan ada lagi kebahagian dan ketentraman dalam keluarga penggugat apabila

penggugat terus mempertahankan ikatan perkawinannya dengan tergugat.

23. Bahwa dengan demikian patut dan beralasan hukum apabila penggugat

mengajukan perceraian terhadap tergugat dengan meminta putusan

Pengadilan Negeri Gunungsitoli untuk memutuskan ikatan perkawinan antara

Penggugat dengan Tergugat.

24. Bahwa memperhatikan sikap dan perbuatan tergugat, nyata-nyata tidak

memiliki itikad baik sebagai seorang ibu dalam mendidik jiwa anak dan sangat

tidak baik dalam perkembangan mental dan moral anak sehingga patut dan

beralasan apabila Pengadilan Negeri menyatakan bahwa tergugat adalah ibu

yang tidak cakap dalam mendidik anak sehingga tidak dapat mendapat hak

asuh anak dengan pertimbangan dapat merusak perkembangan jiwa anak,

sehingga wajar dan beralasan apabila anak dari hasil perkawinan antara

penggugat dan tergugat ditetapkan berada dalam asuhan Penggugat.

25. Bahwa oleh karena tidak ada harapan lagi akan hidup rukun dan damai

sebagaimana yang diharapkan oleh lembaga perkawinan, yaitu suami istri

wajib saling cinta-mencintai, hormat menghormati, setia dan memberi bantuan

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 5: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 5 -

lahir batin yang satu kepada yang lain (Pasal 33 UU No. 1 Tahun 1974) tidak

mungkin terwujud.

Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas, maka mohon kiranya Majelis Hakim

yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan memberikan putusan dengan

amar putusan sebagai berikut :

PRIMER :

- Mengabulkan gugatan penggugat untuk seluruhnya.

- Menyatakan Perkawinan antara Penggugat dan Tergugat yang tercatat di

Kantor Catatan Sipil Kabupaten Nias Selatan dalam Akta Perkawinan No

:130/DUKCAPIL-FNY/PT-KP/2010. Putus karena perceraian dengan segala

akibat hukumnya.

- Menyatakan hak asuh anak berada dalam kekuasaan Penggugat.

- Menghukum Tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini.

SUBSIDER :

Apabila Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini berpendapat lain, mohon

putusan seadil-adilnya.

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat Konvensi/ Tergugat

Rekonvensi tersebut pihak Tergugat Konvensi/ Penggugat Rekonvensi

memberikan jawaban pada pokoknya sebagai berikut:

I. DALAM EKSEPSI

A. Gugatan Penggugat tidak memenuhi syarat perceraian Pegawai Negeri

Sipil (PNS) :

1. Bahwa Penggugat adalah seorang Pegawai Negeri Sipil di lingkungan

Pemerintahan Kabupaten Nias Selatan sesuai dengan Surat Keputusan

(SK) Nomor : 812. 12/04/K/2011.

2. Bahwa berdasarkan pasal 3 ayat 1 Peraturan Pemerintah Nomor : 45 tahun

1990 tentang perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor : 10 tahun 1983

tentang izin perkawinan dan perceraian bagi Pegawai Negeri Sipil mengatakan

Pegawai Negeri Sipil yang akan melakukan perceraian wajib memperoleh ijin

lebih dulu dari pejabat.

3. Bahwa dalam gugatan Penggugat tidak menjelaskan telah memperoleh ijin

dari pejabat sebagaimana disebutkan dalam pasal 2 Peraturan Pemerintah

Nomor : 45 tahun 1990 tentang perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor :

10 tahun 1983 tentang izin perkawinan dan perceraian bagi Pegawai Negeri

Sipil berdasarkan permohonan Penggugat untuk melakukan perceraian

terhadap Tergugat.

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 6: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 6 -

4. Bahwa seharusnya Penggugat terlebih dahulu membuat permohonan secara

tertulis kepada pejabat untuk melakukan perceraian terhadap Tergugat,

setelah mendapat ijin dari pejabat maka barulah penggugat membuat gugatan

perceraian di Pengadilan Negeri Gunungsitoli.

5. Bahwa oleh karena Penggugat belum mendapat ijin dari Pejabat, maka

memohon kepada Majelis Hakim Yang Mulia agar menolak gugatan

Penggugat atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima.

B. Gugatan Penggugat Prematur :

6. Bahwa Penggugat mendasari gugatannya pada sebuah perbuatan pidana

yaitu menuduh Tergugat telah selingkuh terhadap seorang laki-laki yang

bernama Dian Okto Pratama Tobing. Secara hukum tuduhan semacam itu

haruslah dibuktikan secara proses hukum pidana yang berlaku.

7. Bahwa Penggugat telah melapor di Polres Teluk Dalam pada tanggal 25

Oktober 2014 sesuai laporam Polisi Nomor: LP/158/X/2014/SPK”B”/SU/Res

Nisel

8. Bahwa secara hukum ada perkara yang harus diproses secara proses pidana

terlebih dahulu dan sebaliknya ada juga perkara yang harus diproses secara

perdata terlebih dahulu. Menurut hemat Tergugat karena gugatan Penggugat

didasari atas tuduhan sebuah perbuatan pidana dan telah dilaporkan di Polres

Teluk Dalam maka perkara ini haruslah menunggu adanya keputusan

Pengadilan yang berkekuatan hukum tetap baru gugatan didaftarkan di

Pengadilan negeri Gunungsitoli.

9. Bahwa oleh karena perkara ini telah diajukan di Pengadilan Negeri Gunungsitoli

tanpa menunggu adanya satu keputusan yang telah berkekuatan hukum tetap

maka sangat berdasar secara hukum gugatan ini ditolak atau tidak dapat

diterima oleh Majelis Hakim yang Mulia karena terlalu dini atau prematur.

Berdasarkan hal-hal yang telah Tergugat sampaikan diatas layak dan patut

secara hukum bila Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini untuk menolak

gugatan Penggugat seluruhnya atau setidak-tidaknya tidak dapat diterima.

II. DALAM POKOK PERKARA :

1. Bahwa apa yang telah Tergugat uaraikan dalam eksepsi secara mutatis dan

mutandis menjadi bagian yang tidak terpisahkan pada bagian ini.

2. Bahwa Tergugat menolak semua dalil – dalil Penggugat sebagaimana

diuraikan dalam gugatan kecuali yang secara jelas dan tegas Tergugat akui

dalam jawaban ini.

3. Bahwa setelah Tergugat membaca alasan-alasan Penggugat sebagaimana

diuraikan dalam gugatan untuk mengajukan perceraian terhadap Tergugat

di Pengadilan Negeri Gunungsitoli, semuanya adalah pembalikan fakta

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 7: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 7 -

yang sebenarnya dan tuduhan-tudahan yang ditujukan Penggugat terhadap

Tergugat adalah fitnah dan merupakan pencemaran nama baik yang dapat

dituntut secara hukum pidana.

4. Bahwa benar Penggugat dan Tergugat adalah suami isteri yang sah

menurut ketentuaan Undang–Undang yang berlaku yaitu telah

dilangsungkan baik secara agama Kristen protestan, hukum adat dan

pemerintah sebagaimana diatur dalam Undang – Undang nomor : 1 tahun

1974 tentang perkawinan.

5. Bahwa benar dari perkawinan Penggugat dan Tergugat telah dikaruniai

seorang anak laki-laki yang Penggugat dan Tergugat beri nama SHANE

SIWAORI DISRAELY WAU sesuai dengan akta catatan sipil Nomor :

121418-LU-08072011-0002

6. Bahwa Tergugat menolak dengan tegas dalil Penggugat sebagaimana

dijelaskan pada poin 5 dalam surat gugatan. Kejadian sebenarnya setelah

Penggugat dan Tergugat melangsungkan pernikahan adalah Penggugat

melarang Tergugat untuk mengangkat Hand Phone Penggugat ketika ada

yang memanggil, begitu juga kalau ada sms yang masuk Tergugat dilarang

untuk melihat dan membacanya. Oleh karenanya Tergugat merasa tidak

dianggap sebagai isteri sehingga sekali-sekali Tergugat memohon ijin

kepada Penggugat untuk menginap dirumah orangtua Tergugat dan kalau

tidak dijinkan Penggugat maka Tergugat tidak membantah.

7. Bahwa oleh hal tersebut diatas sering memang antara Penggugat dan

Tergugat terjadi percekcokan, namun tergugat selalu mengalah demi

mempertahankan keutuhan keluarga Tergugat dan Penggugat. Percecokan

antar Penggugat dan Tergugat seringkali dibawa dalam forum keluarga

baik keluarga Penggugat maupun keluarga Tergugat akan tetapi semua

kesepakatan-kesepakatan dalam forum keluarga tersebut tidak dihiraukan

oleh Penggugat.

8. Bahwa menurut yang Tergugat baca Undang – Undang no 1 tahun 1974

tentang Perkawinan, hubungan suami isteri adalah merupakan hubungan

atau ikatan lahir batin dan menurut alkitab sebagai kitab suci agama

Tergugat dan Penggugat, suami isteri adalah satu tubuh. Dari penjelasan

tersebut jelas dan terang suami isteri harus saling terbuka / tidak ada

rahasia, apa yang dialakukan oleh suami maka harus diketahui dan

disetujui isteri begitu sebaliknya. Namun yang Tergugat alami setelah

Penggugat dan Tergugat melangsungkan pernikahan, Tergugat dilarang

untuk mengetahui dan menanyakan apa yang dilakukan oleh Penggugat.

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 8: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 8 -

9. Bahwa keberangkatan Penggugat di Jakarta untuk melanjutkan Study di

STIA-LAN bukan pada bulan November 2011 akan tetapi pada bulan Juli

tahun 2011 sebulan setelah anak Penggugat dan Tergugat yang bernama

SHANE SIWAORI DISRAELY WAU lahir, pada waktu itu Tergugat

memohon kepada Penggugat agar membatalkan keinginannya untuk

melanjutkan Study sehubungan Tergugat baru melahirkan dan umur anak

Penggugat dan Tergugat baru satu bulan, namun permohonan Tergugat

tersebut tidak dihiraukan oleh Penggugat dan terus melanjutkan

keinginannya.

10. Bahwa setelah Penggugat berangkat ke Jakarta, Tergugat semakin merasa

tertekan batin karena selama Penggugat berada di Jakarta untuk

melanjutkan Study bukan Tergugat yang mengambil / menerima gaji

Penggugat dan setiap Tergugat menelepon Penggugat, Penggugat banyak

sekali alasan – alasan yang tidak masuk akal untuk tidak mau berbicara

kepada Tergugat dan seringkali Penggugat tidak mau mengangkat telepon

Tergugat. Bila hal ini Tergugat beritahu kepada orangtua Penggugat

(Bapak/Ibu Mertua Tergugat) mereka tidak memperdulikan bahkan

sebaliknya orangtua Penggugat (Bapak / Ibu mertua Tergugat)

menyalahkan dan memarahi Tergugat. Oleh karenanya maka Tergugat

sering kerumah orangtua Tergugat dan menginap disitu untuk meminta

penguatan batin agar Tergugat dapat selalu sabar dan kuat serta tidak

cepat curiga dan emosi.

11. Bahwa tidak benar Penggugat sering menelepon Tergugat apalagi

menegur Tergugat melalui telepon seluler seperti yang diuraikan

Penggugat pada poin 10 dalam surat gugatan. Sedangkan Tergugat saja

yang menelepon Penggugat tidak mau mengangkat telepon apalagi mau

berbincang – bincang lama sama sekali tidak pernah terjadi.

12. Bahwa tidak pernah Tergugat dipergoki bersama dengan seorang oknum

Polisi atau siapapun sebagaimana dikatakan Penggugat pada poin 11 dan

12 dalam surat gugatan. Hal itu adalah mutlak fitnah dan pencemaran

nama baik Tergugat serta nama baik Keluarga besar Tergugat. Pernyataan

seperti itu sengaja dibuat-buat Penggugat untuk menutupi semua

kesalahanya termasuk penelantaran Tergugat dan anak Tergugat selama

Penggugat berada di Jakarta. karena memang selama Penggugat berada

di Jakarta untuk melanjutkan Study, Penggugat tidak pernah menanyakan

atau memperhatinkan kebutuhan jasmani Tergugat dan anak Tergugat.

13. Bahwa pada bulan Oktober 2013 Tergugat disuruh pergi oleh orangtua

Penggugat dari rumah dan tidak diizinkan Tergugat menggunakan sepeda

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 9: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 9 -

motor sebagai transportasi Tergugat bekerja di Puskesmas Teluk dalam,

maka sejak saat itu Tergugat tinggal dan menginap di rumah orangtua

Tergugat di Jalan Sudirman no. 2 Kelurahan pasar Teluk Dalam.

14. Bahwa Penggugat tidak memberitahukan kepada Tergugat kapan

Penggugat selesai Study dan diwisuda serta kapan Penggugat Pulang dari

Jakarta dan kembali ke Teluk Dalam, sehingga Tergugat tidak menjumpai

Penggugat dirumah orangtua Penggugat.

15. Bahwa benar Penggugat setelah beberapa hari sekembalinya dari Jakarta,

Penggugat mendatangi rumah orangtua Tergugat bersama dengan dua

perempuan yang bernama Ina Ani Dachi dan ina Dias Fau. Penggugat

bersama dengan dua orang temannya tidak menunjukan sikap ramah,

terlebih – lebih Penggugat sama sekali tidak menghargai dan menghormati

orangtua Tergugat selaku Bapak Mertua Penggugat yang mana dalam

hukum adat nias hal itu sangat fatal dan tidak dapat ditolerir. Bagi orang

yang beradap dan tau adat istiadat hal itu sikap yang pantang dilakukan

oleh seorang menantu (harus ada sanksi secara hukum adat).

16. Bahwa Tergugat tidak pernah melihat Penggugat melintas didepan rumah

orangtua Tergugat apalagi apalagi menemui Tergugat sama sekali tidak

pernah, menurut Tergugat pernyataan Penggugat dalam poin 17 dalam

surat gugatan mungkin hayalan Penggugat saja.

17. Bahwa dalil Penggugat pada poin 17 dalam surat gugatan tidak benar,

biasanya orang yang cepat memvonis dan menuduh orang lain telah

melakukan suatu perbuatan jahat tanpa ada bukti yang nyata, seringkali

orang tersebutlah yang telah melakukan perbuatan yang dituduhkannya itu.

hal itu dilakukanya hanya trik untuk menyembunyikan perbuatannya. Benar

sebuah kalimat yang menyatakan “maling teriak maling “.

18. Bahwa tidak benar Tergugat pergi ke Tebing Tinggi untuk menyusul

seorang oknum polri atau siapapun, tetapi yang sebenarnya adalah

Tergugat bersama anak Tergugat pergi kota Tebing Tinggi untuk melamar

sebuah pekerjaan dan di kota Tebing Tinggi dan menginap dirumah ibu

Nurhayati.

19. Bahwa pada tanggal 24 Oktober 2014, Tergugat dan Ibu nurhayati

didatangi oleh petugas Polri dan meminta kami supaya bisa bersama-sama

pergi ke kantor Polresta Tebing – Tinggi untuk memberikan keterangan

terkait tuduhan Penggugat yang menuduh Tergugat dan Dian Okto

Pratama Tobing telah lama tinggal bersama dan Tergugat telah dibawa

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 10: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 10 -

oleh Dian Okto Pratama tobing. Setelah ditanyakan kepada Tergugat

beberapa hal oleh anggota Polisi Polresta Tebing – tinggi, lalu karena tidak

benar dan tidak terbukti tuduhan Penggugat tersebut, maka Tergugat dan

Ibu nurhayati diijinkan pulang / kembali ke rumah. Sedangkan Dian Okto

Pratama Tobing tinggal di Polresta Tebing Tinggi.

20. Bahwa apa yang dikatakan Penggugat pada poin 20 dan 21 tidaklah benar.

Secara logika seandainya Tergugat terbukti melakukan apa yang

dituduhkan oleh Penggugat maka tentulah Tergugat ditahan diproses

secara hukum oleh pihak Polresta Tebing Tinggi namun hal tersebut

sampai sekarang tidak dilakukan terhadap diri Tergugat.

21. Bahwa tentang kebahagiaan, kententraman, hidup rukun dan damai dalam

keluarga sabagaimana dikatakan Penggugat pada poin 22 dan poin 25

dalam surat gugatan, menurut Tergugat semua hal itu bersumber dari diri

kita sendiri dimana apabila suami isteri saling mengasihi, menyayangi,

mengerti dan memahami serta terbuka satu sama lain dan suami sebagai

kepala keluarga mampu memberikan contoh yang baik dan beriman maka

kebahagiaan dan kententraman dalam keluarga itu pastilah bisa terwujud.

22. Bahwa Tergugat menolak dikatakan tidak memiliki itikat baik dalam

mendidik anak karena secara fakta selama dua tahun Pengugat berada di

Jakarta, Tergugatlah yang merawat, memperhatikan dan mencukupkan

kebutuhan serta mendidik anak Tergugat tanpa bantuan dari Penggugat.

Malah sebaliknya Penggugatlah yang tidak ada itikat baik terhadap Anak

Tergugat dan Penggugat, bayangkan saja baru umur satu bulan tega-

teganya Penggugat meninggalkan anak sendiri hanya karena sebuah ego

individu tanpa memperhatikan kebutuhan anak Tergugat dan Penggugat.

23. Bahwa oleh karena dalil – dalil Penggugat tidak berdasar dan bukan fakta

yang sebenarnya melainkan hanya alasan yang dikarang – karang saja

yang bertujuan untuk menyembunyikan kesalahan Penggugat dan

mengelabui fakta yang benar maka patutlah secara hukum dalil gugatan

Penggugat tidak dipertimbangkan.

Bahwa berdasarkan dalil-dalil yang telah Tergugat uraikan diatas maka

berdasar secara hukum meminta kepada Majelis Hakim yang memeriksa

perkara ini untuk menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidak –

tidaknya tidak dapat diterima.

III. DALAM REKONVENSI :

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 11: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 11 -

1. Bahwa semua dalil- dalil Tergugat yang telah diuraikan sebelumnya secara

mutatis dan mutandis menjadi rangkaian dalil – dalil yang tidak terpisahkan

pada bagian dalam rekonvensi ini.

2. Bahwa pada prinsipnya Tergugat menolak gugatan Penggugat serta

Tergugat tidak berkeinginan bercerai dengan Penggugat, hal ini

dikarenakan antara lain :

- Tergugat masih mencintai keluarga Tergugat dan mengingat masa depan

anak Tergugat yang bernama SHANE SIWAORI DISRAELY WAU yang

tentunya dia tidak mau kalau orangtuanya berpisah atau bercerai.

- Semua dalil-dalil gugatan Penggugat adalah fitnah dan pencemaran nama

baik Tergugat.

- Bahwa Tergugat melihat Penggugat berada dalam Pengaruh pihak-

pihakketiga yang sengaja menginginkan agar keluarga Tergugat dan

Penggugat hancur dan tentunya mempunyai tujuan-tujuan yang tidak

baik.

- Bahwa dalam ajaran agama yang Tergugat yakini dan imani, laki-laki dan

perempuan sebagai suami isteri yang telah diberkati dalam satu

pernikahan kudus tidak boleh berpisah atau bercerai kecuali kematian

yang memisahkan mereka.

- Bahwa Tergugat sadar dan tahu penyesalan selalu datang terlambat dan

tentu tidak ada artinya.

3. Bahwa apabila Majelis Hakim Mulia yang memeriksa perkara ini mempunyai

pertimbangan yang lain dan mengabulkan gugatan Penggugat, Tergugat

mohon agar Majelis Hakim mengabulkan hak-hak Tergugat sesuai

ketentuan hukum yang berlaku.

4. Bahwa dalam pasal 8 Peraturan Pemerintah Nomor : Nomor : 10 tahun

1983 tentang izin perkawinan dan perceraian bagi Pegawai Negeri Sipil

ayat 1 dan 2 berbunyi : ayat 1 ”apabila perceraian terjadi atas kehendak

Pegawai Negeri Sipil pria maka ia wajib menyerahkan sebagian gajinya

untuk penghidupan bekas isteri dan anak-anaknya“. Dan ayat 2 berbunyi :

“Pembagian gaji sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) ialah sepertiga

untuk Pegawai Negeri Sipil pria yang bersangkutan, sepertiga untuk bekas

isterinya, dan sepertiga untuk anak atau anak-anaknya”.

5. Bahwa sudah jelas dan terang dengan diajukannya gugatan ini,

Penggugatlah yang berkehendak bercerai dengan Tergugat dengan alasan

yang dikarang-karang tanpa ada bukti yang akurat atau alasan Penggugat

hanyalah sebuat fitnah semata.

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 12: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 12 -

6. Bahwa Penggugat selama dua tahun lebih yaitu sejak bulan Juli tahun 2011

sampai sekarang tidak memberikan kebutuhan Tergugat dan anak

Tergugat yang seharusnya hal itu adalah tanggungjawab Penggugat

secara ketentuan hukum yang berlaku dan tanggungjawab Penggugat

selaku kepala rumah tangga / suami

7. Bahwa Penggugat telah memfitnah dan mencemarkan nama baik Tergugat

yaitu menuduh Tergugat telah berselingkuh dengan seorang laki-laki yang

bernama DIAN OKTO PRATAMA TOBING sesuai yang dikatakan

Penggugat pada poin 11, 12, 17, 18 dan 19 dalam surat gugatan.

8. Bahwa perbuatan Penggugat yang memfitnah dan mencemarkan nama baik

Tergugat yaitu menuduh Tergugat telah berselingkuh dengan seorang laki-

laki sebagaimana dikatakan Penggugat pada poin 11, 12, 17, 18 dan 19

dalam surat gugatan serta sikap dan perbuatan Penggugat yang tidak

memberi dan memperhatikan kebutuhan Tergugat dan anak Tergugat

selama dua tahun lebih (dari tahun 2011 sampai sekarang) adalah

perbuatan melawan hukum ( onrechmatigedaad ). Akibat perbuatan

Penggugat tersebut Tergugat terhina dan tertekan batin dan Tergugat

mengalami kerugian materil dan imateril.

9. Bahwa kerugian materil yang Tergugat alami adalah biaya kebutuhan

Penggugat dan Anak Tergugat sehari-hari selama dua tahun lebih

Penggugat berada di Jakarta yang perinciannya sebagai berikut :

- Makan dan minum untuk 2 orang : Rp 50.000 sehari x 365 hari (1

tahun) x 2 tahun = Rp 36.500.000,-

- Pakaian untuk 2 orang selama 2 tahun = Rp 10.000.000,-

- Kesehatan untuk 2 orang selama 2 tahun = Rp 10.000.000,-

- Biaya selama menghadapi perkara ini = Rp 20.000.000,-

jadi total pengeluaran materil Tergugat = Rp 76.500.000,-

10. Bahwa selain pengeluaran diatas, Tergugat juga mengalami kerugian

imateril yaitu Tergugat tertekan batin dan merasa malu akibat fitnah dan

pencemaran nama baik Tergugat yang dilakukan oleh Penggugat, yang

ditaksir sejumlah Rp 1.000.000.000,-

11. Bahwa total yang harus dibayarkan Penggugat kepada Tergugat bila

perceraian ini dikabulkan oleh Majelis Hakim yaitu : RP 76.500.000.- + Rp

1.000.000.000.- = Rp 1.076.500.000,-.

12. Bahwa secara hukum anak yang masih dibawar umur / 12 tahun kebawah

bila terjadi perceraian orangtua maka hak asuh berada ditangan ibu karena

anak seumur tersebut lebih dekat dengan ibunya. Hal ini sesuai dengan

Yurisprudensi tentang perkara perceraian (Putusan MARI Nomor 27

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 13: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 13 -

K/AG/1982 Tanggal 30 Agustus 1982) yaitu “Dalam hal terjadi perceraian,

anak yang belum mumayyiz (belum berumur 12 tahun) adalah hak ibunya”.

Dan Dalam Yurisprudensi tentang perkara perceraian (Putusan MARI

Nomor 126 K/Pdt/2001 Tanggal 28 Agustus 2003) yaitu “Bila terjadi

perceraian, anak yang masih di bawah umur pemeliharaannya seyogiyanya

diserahkan kepada orang terdekat dan akrab dengan si anak yaitu Ibu”.

Serta dalam pasal 105 Kompilasi Hukum Islam poin A mengatakan “

pemeliharaan anak yang belum mumayyiz atau belum berumur 12 tahun

adalah hak ibunya”.

13. Bahwa Penggugat adalah seorang Pegawai Negeri Sipil yang selalu

disibukan dengan tugas-tugas dikantor setiap hari dan wajib

melaksanakan tugas dimana saja walaupun itu diluar daerah. Berdasarkan

hal tersebut patut dikhawatirkan perhatian dan perawatan Penggugat

terhadap anak tidak terimplementasikan dengan baik sehingga akan

berhungan dengan kesehatan, perkembangan fisik dan mental anak

Tergugat dan Penggugat.

14. Bahwa Tergugat yakin Penggugat tidak terampil merawat dan tidak ada

itikat baik untuk memperhatikan semua kebutuhan maupun kesehatan

SHANE SIWAORI DISRAELY WAU. Hal ini sudah nyata sejak anak

Tergugat dan Penggugat lahir dimana pada saat itu anak Tergugat baru

berumur satu bulan namun tega-teganya Penggugat meninggalkan

Tergugat dan anak Tergugat hanya untuk mencari karir semata. Dan

selama dua tahun lebih Penggugat berada di Jakarta tidak memperhatikan

kebutuhan Anak Tergugat, hal itu terbukti dengan bukan Tergugat yang

mengambil dan menerima gaji Penggugat.

15. Bahwa berdasarkan dalil-dalil yang Tergugat uraikan pada poin diatas yaitu

poin 13, 14 dan 15 sangat berdasar secara hukum apabila Majelis Hakim

menetapkan hak asuh anak Tergugat dan Penggugat yang bernama

SHANE SIWAORI DISRAELY WAU berada ditangan Tergugat selaku

Ibunya.

Bahwa berdasarkan uaraian-uraian dan fakta hukum yang telah Tergugat

sampaikan, dengan segala kerendahan hati Tergugat memohon kepada

Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara a-quo dengan diktum

putusan sebagai berikut :

PRIMER :

Dalam Eksepsi

- Menerima dan mengabulkan Eksepsi Tergugat selurunya

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 14: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 14 -

- Menyatakan menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidak-

tidaknya tidak dapat diterima

DALAM POKOK PERKARA :

- Menolak gugatan Penggugat untuk selurunya.

DALAM GUGATAN REKONVENSI :

- Menerima dan mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya

- Menyatakan dalam hukum perbuatan Penggugat yang memfitnah dan

mencemarkan nama baik Tergugat yaitu menuduh Tergugat telah

berselingkuh dengan seorang laki-laki sebagaimana dikatakan Penggugat

pada poin 11, 12, 17, 18 dan 19 dalam surat gugatan serta sikap dan

perbuatan Penggugat yang memberi dan memperhatikan kebutuhan

Tergugat dan anak Tergugat selama dua tahun lebih dari tahun 2011

sampai sekarang adalah perbuatan melawan hukum ( onrechmatigedaad ).

- Menyatakan dalam hukum bahwa hak pemeliharaan/hak asuh anak

Tergugat dan penggugat atas nama SHANE SIWA ORI DISRAELY WAU

berada ditangan Tergugat.

- Menghukum Penggugat agar wajib menyerahkan sebagian gajinya untuk

Tergugat sebagai bekas isteri dan untuk anak Tergugat dengan pembagian

ialah sepertiga untuk Penggugat, sepertiga untuk Tergugat, dan sepertiga

untuk anak Tergugat dan Penggugat.

- Menghukum Penggugat agar mengganti seluruh kerugian Tergugat baik

kerugian materil maupun kerugian imateril yang perinciannya sebagai

berikut :

A. Kerugian materil :

- Makan dan minum untuk 2 orang : Rp 50.000 sehari x 365 hari (1

tahun) x 2 tahun = Rp 36.500.000,-

- Pakaian untuk 2 orang selama 2 tahun = Rp 10.000.000,-

- Kesehatan untuk 2 orang selama 2 tahun = Rp 10.000.000,-

- Biaya selama menghadapi perkara ini = Rp 20.000.000,-

jumlah pengeluaran materil = Rp 76.500.000,-

B. Kerugian Imateril : Rp. 1.000.000.000.-

Jadi total yang harus dibayarkan Penggugat kepada Tergugat bila

perceraian ini dikabulkan oleh Majelis Hakim sejumlah yaitu : RP

76.500.000.- + Rp 1.000.000.000.- = Rp 1.076.500.000,-

- Menghukum Penggugat untuk membayar semua biaya yang timbul dalam

perkara ini.

SUBSIDER :

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 15: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 15 -

- Bila Majelis Hakim dalam perkara ini mempunyai pertimbangan lain, mohon

putusan seadil-adilnya;

Menimbang bahwa atas gugatan Penggugat tersebut Pengadilan Negeri

Gunung Sitoli telah menjatuhkan putusan tanggal 29 Oktober 2015 Nomor

18/Pdt.G/2015/PN.GST yang amarnya sebagai berikut :

Mengadili :

DALAM KONVENSI

DALAM EKSEPSI

- Mengabulkan eksepsi Tergugat untuk sebagian.

DALAM POKOK PERKARA

- Menyatakan Gugatan Penggugat Tidak Dapat Diterima (Niet Ontvankelijk

Verkalard) ;

DALAM REKONVENSI

- Menyatakan Gugatan Tergugat Konvensi/Penggugat Rekonvensi Tidak Dapat

Diterima (Niet Ontvankelijk Verkalard) ;

DALAM KONVENSI DAN REKONVENSI

- Menghukum Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi untuk membayar

biaya perkara yang ditaksir sebesar Rp. 3.766.000, 00 (tiga juta tujuh ratus

enam puluh enam ribu rupiah).;

Setelah membaca berturut-turut :

1. Relaas Pernyataan permohonan banding Nomor 18/Pdt.G/2015/PN.Gst yang

dibuat dan ditanda tangani oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Gunung

Sitoli,bahwa pada hari Jum’at tanggal 06 Nopember 2015 Penggugat

SESTUMEN ARCA WAU/ Pengggugat menyatakan banding atas putusan

Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tanggal 29 Oktober 2015,Nomor

18/Pdt.G/2015/PN.Gst;

2. Relaas pemberitahuan pernyataan permohonan banding Nomor :

18/Pdt.G/2015/PN.Gst yang dibuat dan ditanda tangani oleh Juru Sita

Pengganti Pengadilan Negeri Gunung Sitoli bahwa pada hari Senin tanggal 09

Nopember 2015 telah memberitahukan permohonan banding tersebut kepada

Kuasa Terbanding/ Tergugat ;

3. Akta tanda terima Memori Banding Nomor 18/Pdt.G/2015/PN.Gst yang dibuat

dan ditanda tangani oleh Panitera/ Sekretaris Pengadilan Negeri Gunung Sitoli,

menerangkan telah menerima Memori banding dari Pembanding/ Penggugat

pada hari Rabu tanggal 16 Desember 2015 dan Memori Banding tersebut telah

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 16: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 16 -

diberitahukan/ diserahkan oleh Juru Sita Pengganti Pengadilan Negeri Gunung

Sitoli kepada Kuasa Terbanding/ Tergugat pada hari Senin tanggal 21

Desember 2015 ;

4. Akta tanda terima Kontra Memori Banding Nomor 18/Pdt.G/2015/PN.Gst

yang dibuat dan ditanda tangani oleh Panitera Pengadilan Negeri Gunung

Sitoli, menerangkan telah menerima Kontra Memori banding dari Terbanding/

Tergugat pada hari Senin tanggal 4 Januari 2016 dan Kontra Memori Banding

tersebut telah diberitahukan/ diserahkan oleh Juru Sita Pengganti Pengadilan

Negeri Gunung Sitoli kepada Pembanding/ Penggugat pada hari Jum’at

tanggal 08 Januari 2016 ;

5. Relaas pemberitahuan membaca berkas perkara Nomor 18/Pdt.G/2015/PN.Gst

yang dibuat dan ditanda tangani oleh Juru Sita Pengadilan Negeri Gunung

Sitoli ,menerangkan bahwa pada hari Rabu tanggal 16 Desember 2015 telah

memberitahukan masing-masing kepada Pembanding/ Penggugat dan kepada

Terbanding/ Tergugat agar supaya datang ke kantor Pengadilan Negeri

Gunung Sitoli untuk mempelajari berkas perkara banding dalam perkara

perdata Nomor 18/Pdt.G/2015/PN.Gst dalam tenggang waktu 14 (empat belas)

hari terhitung sejak tanggal pemberitahuan, sebelum berkas perkara dikirim ke

Pengadilan Tinggi Medan untuk pemeriksaan ditingkat banding ;

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA :

DALAM KONPENSI

Menimbang, bahwa karena permohonan banding dari Pembanding/

Penggugat dalam konvensi/ Tergugat dalam Rekonvensi diajukan dalam tenggang

waktu maupun tata-cara dan syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang,

maka pengajuan permohonan banding tersebut secara formal dapat diterima ;

Menimbang bahwa Pembanding/ Penggugat dalam konvensi/ Tergugat

dalam Rekonvensi mengajukan memori banding dengan alasan/ keberatan

terhadap putusan Hakim Pengadilan Negeri Gunung Sitoli sebagai berikut :

1. Putusan Majelis hakim Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tidak mencerminkan

rasa keadilan, akan tetapi lebih bersifat solusi, mengupayakan perdamaian

tetapi, tidak berhasil ;

2. Antara Pembanding/ Penggugat dalam konvensi/ Tergugat dalam Rekonvensi

dan Terbanding/ Tergugat dalam Konvensi/ Penggugat dalam Rekonvensi,

hampir setiap hari terjadi pertengkaran-pertengkaran dalam rumah tangga,dan

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 17: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 17 -

Pembanding/ penggugat sudah tidak tinggal serumah dengan Terbanding/

Tergugat, selama lebih satu tahun, akibat Terbanding/ Tergugat meninggalkan

Pembanding/ Penggugat;

3. Tidak benar menurut Majelis Hakim tingkat pertama mengatakan gugatan

Pembanding/ Penggugat dalam Konvensi/ Tergugat dalam Rekonvensi,

prematur, karena salah satu penyebab terjadinya percekcokan dalam rumah

tangga Pembanding dengan Terbanding adalah perbuatan Terbanding/

Tergugat dalam Konvensi/ Pengggugat dalam Rekonvensi bersama seorang

lelaki bernama Dian Okto Pratama Tobing anggota Polres Nias, dengan

demikian Gugatan Rekonpensi Terbanding pada perkara a quo sebagaimana

disebutkan dalam gugatan Rekonpensi Terbanding sangatlah tidak beralasan

menurut hukum;

Menimbang bahwa, atas memori banding Pembanding, Kuasa Terbanding

telah mengajukan kontra memori bandingnya pada pokoknya putusan Majelis

Hakim tingkat pertama sudah tepat dan benar, oleh karena itu Terbanding

memohon kepada Majelis Hakim tingkat banding yang mengadili perkara ini

memutuskan :

1. Menolak semua dalil memori banding Pembanding;

2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli Nomor

18/Pdt.G/2015/PN.Gst,tanggal 29 Oktober 2015;

3. Mengabulkan gugatan Rekonpensi Terbanding untuk seluruhnya;

4. Membebankan biaya perkara kepada Pembanding ;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding telah dengan seksama

membaca dan mempelajari dan meneliti dengan cermat berkas perkara dan

turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli Nomor

18/Pdt.G/2015/PN.GST tanggal 29 Oktober 2015, Majelis Hakim Tingkat Banding

berpendapat bahwa pertimbangan hukum dalam putusan Hakim Tingkat

Pertama telah salah dalam menerapkan hukum acara didalam memeriksa dan

memutus perkara ini, dengan demikian, Majelis Hakim Tingkat Banding tidak

sependapat dengan pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama tersebut dan

oleh karena itu putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli tidak dapat

dipertahankan lagi dan harus dibatalkan dan Hakim Tingkat Banding akan

mengadili sendiri perkara ini dengan pertimbangan sebagai berikut;

Menimbang, bahwa maksud dan isi gugatan Pembanding/ Penggugat

dalam konvensi/ Tergugat dalam rekonvensi adalah sebagaiman telah di uraikan

diatas ;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 18: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 18 -

Menimbang bahwa alasan Majelis Hakim tingkat pertama mendasari

pertimbangan hukum dalam amar putusannya, telah menjatuhkan putusan,

mengabulkan eksepsi Tergugat karena gugatan Pembanding/ Penggugat dalam

konvensi/ Tergugat dalam Rekonvensi, mengajukan gugatan belum memenuhi

tahapan sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor : 45 Tahun 1990

tentang perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 1983 tentang ijin

perkawinan dan perceraian bagi Pegawai Negeri Sipil dalam hal ini belum adanya

ijin atasan Penggugat untuk melakukan perceraian dan selanjutnya Majelis Hakim

tingkat pertama dalam dalam amar putusan pokok perkara menyatakan Gugatan

tidak dapat diterima ;

Menimbang bahwa Majelis Hakim tingkat banding setelah meneliti bukti-

bukti surat maupun saksi-saksi yang diajukan Pembanding/ Penggugat dimuka

persidangan, ternyata bukti surat (P.1) yang diajukan Pembanding/ Penggugat

adalah surat dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nias Nomor

800/1619/PEG/VI/2015, tanggal 04 Juni 2015 tentang persetujuan dan izin

terhadap SESTUMEN ARCA WAU/ Pembanding/ Penggugat mengikuti semua

proses sidang perkara di Pengadilan Negeri Gunung Sitoli;

Menimbang bahwa Majelis Hakim tingkat banding menilai bahwa

isi/maksud surat Izin dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nias sebagai atasan

Pengugugat yang telah memberikan izin mengikuti tahapan-tahapan persidangan

Pengadilan Negeri Gunung Sitoli, dengan demikian terkandung maksud bahwa

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nias telah memberikan izin perceraian

kepada Pembanding/ Penggugat, karena perkara perdata antara Pembanding/

Penggugat dengan Terbanding/ Tergugat yang diperiksa di Pengadilan Negeri

Gunung Sitoli adalah menyangkut perkara perdata Perceraian;

Menimbang bahwa dari keterangan saksi-saksi yang diajukan Pembanding/

Penggugat dalam konvensi/ Tergugat dalam rekonvensi menjelaskan bahwa

kehidupan rumah tangga antara Pembanding/ Pengggugat Konvensi/ Tergugat

dalam rekonvensi dengan Terbanding/ Tergugat, dalam konvensi/ Penggugat

dalam Rekonvensi sudah lama tidak harmonis lagi, saksi Pembanding/ Penggugat

dalam konvensi/ Tergugat dalam Rekonvensi melihat Terbanding/ Tergugat dalam

konvensi/ Penggugat dalam Rekonvensi memiliki laki-laki lain, selain suaminya

Pembanding/ Penggugat konvensi/ Tergugat dalam Rekonvensi ;

Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut

diatas, maka gugatan penggugat dalam konpensi yang memohonkan agar

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 19: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 19 -

perkawinan tersebut putus oleh karena perceraian, sangat beralasan dan harus

dikabulkan;

Menimbang, bahwa tentang hak asuh terhadap anak yang bernama SHANE

SIWA ORI DISRAELY WAU laki-laki, Lahir : 3-6-2011 yang masih anak balita,

maka sesuai dengan aturan yang mendukungnya menurut Majelis Hakim, maka

gugatan penggugat dalam konpensi kurang beralasan dan haruslah ditolak;

DALAM REKONPENSI :

Menimbang, bahwa sepanjang sudah dipertimbangkan dalam Gugatan

Konpensi, sudah dianggap menjadi pertimbangan dalam Gugatan Rekonpensi ini

dan tidak perlu diulang kembali;

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan Penggugat Rekonpensi/ Tergugat

dalam Konpensi, adalah sebagai mana tersebut di atas;

Menimbang, bahwa Terbanding atau Penggugat Rekonpensi, sebagai Ibu

dari anak yang masih dibawah umur, telah menuntut agar hak pemeliharaan atau

hak asuh atas nama SHANE SIWA ORI DISRAELY WAU laki-laki, Lahir : 3-6-2011

berada ditangan Penggugat Rekonpensi/ Tergugat Konpensi, menurut Majelis,

adalah sangat beralasan dan oleh karenanya harus dikabulkan;

Menimbang, bahwa tentang tuntutan untuk menyerahkan sebagian gajinya

untuk isteri dan untuk anak tergugat konpensi atau Penggugat Rekonpensi,

demikian juga tentang adanya kerugian yang dialami selama tidak hidup serumah,

menurut hemat majelis, oleh karena bukti-bukti pedukung masih kurang

mencukupi, maka tuntutan tersebut haruslah ditolak;

Menimbang bahwa berdasarkan uraian pertimbangan-pertimbangan

tersebut diatas, maka pertimbangan hukum Hakim Tingkat Pertama tidak dapat

dipertahan lagi dan harus dibatalkan, dan Majelis Hakim Tingkat Banding akan

mengadili sendiri sebagaimana termuat dalam amar putusan ini ;

Menimbang, bahwa oleh karena Pihak Terbanding /Tergugat Konpensi

dipihak yang kalah dalam perkara ini, maka kepadanya harus dihukum untuk

membayar biaya perkara dikedua tingkat pemeriksaan peradilan dan ditingkat

banding besarnya akan disebutkan dalam amar putusan ini;

Memperhatikan ketentuan pasal-pasal dari Undang-undang dan peraturan

lain yang bersangkutan, khususnya UU No. 1 Tahun 1974 yo, PP No. 9 Tahun

1975 Ttg Pelaksanaan UU No. 1 Tahun 1975;

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 20: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 20 -

MENGADILI :

- Menerima Permohonan Banding dari Penggugat Konpensi/Tergugat

Rekonpensi;

- Membatalkan Putusan Pengadilan Negeri Gunung Sitoli Nomor

18/Pdt.G/2015/PN.Gst,tanggal 29 Oktober 2015 yang dimohonkan banding

tersebut;

MENGADILI SENDIRI :

DALAM KONPENSI :

- Mengabulkan gugatan Pembanding/ Penggugat/ Tergugat Rekonvensi untuk

sebagian ;

- Menyatakan Perkawinan antara Pembanding/ Penggugat Konpensi/ Tergugat

Rekonvensi dan Terbanding/ Tergugat Konpensi/ Penggugat Rekonvensi yang

tercatat di Kantor Catatan Sipil Kabupaten Nias Selatan dalam Akta

Perkawinan No :130/DUKCAPIL-FNY/PT-KP/2010. Putus karena perceraian

dengan segala akibat hukumnya.

- Menolak gugatan Pembanding/ Penggugat/ Tergugat Rekonvensi selain dan

selebihnya;

DALAM REKONPENSI:

- Mengabulkan gugatan Terbanding/ Penggugat Rekonvensi untuk sebagian ;

- Menyatakan hak asuh anak berada dalam kekuasaan Terbanding/ Tergugat

Konpensi/ Penggugat Rekonvensi ;

- Menolak gugatan Terbanding selain dan selebihnya:

DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI:

- Menghukum Terbanding/ Tergugat Konpensi/ Penggugat dalam Rekonpensi

untuk membayar biaya biaya perkara didalam kedua tingkat peradilan dan

dalam peradilan tingkat banding sebesar Rp 150.000,00 (seratus lima puluh

ribu rupiah).

Demikianlah diputuskan pada hari Senin, tanggal 28 Maret 2016 dalam

rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan dengan susunan

SABAR TARIGAN SIBERO, SH.MH. sebagai Hakim Ketua, SAMARAJA

MARPAUNG, SH. dan ROBERT SIMORANGKIR, SH.MH. masing-masing sebagai

Hakim Anggota yang ditunjuk untuk memeriksa dan mengadili perkara ini dalam

tingkat banding, putusan mana pada hari Rabu tanggal 30 Maret 2016 telah

diucapkan dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua

dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota yang sama, dengan dibantu oleh Hj.

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN

Page 21: PENGADILAN TINGGI MEDAN fileP U T U S A N Nomor : 30/PDT/2016/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara

- 21 -

SYARIFAH MASTHURA, SH.MH. sebagai Panitera pengganti pada Pengadilan

Tinggi Medan, akan tetapi tidak dihadiri oleh kedua belah pihak yang berperkara.

Hakim - Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,

Ttd Ttd

ttd ttd

1. SAMARAJA MARPAUNG, SH. SABAR TARIGAN SIBERO,SH.MH.

Ttd

ttd

2. ROBERT SIMORANGKIR, SH.MH.

Panitera Pengganti,

Ttd

ttd

Hj. SYARIFAH MASTHURA, SH.MH.

Perincian Biaya :

1. Meterai Rp. 6.000,-

2. Redaksi Rp. 5.000,-

3. Pemberkasan Rp 139.000,-

Jumlah Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah)

Untuk salinan sesuai dengan aslinya.

PANITERA,

Hj. MERI ULFA, SH.MH.

NIP. 195703011985032002.

PE

NG

AD

ILA

N T

ING

GI M

ED

AN