PEMICU MAHASISWA musket

download PEMICU MAHASISWA musket

of 3

description

semoga bermanfaat

Transcript of PEMICU MAHASISWA musket

docx

PEMICU 1

BODY BUILDING

Setelah menonton tayangan di stasiun televisi swasta, Dodo, seorang karyawan berusia 37 tahun, bertekad untuk memiliki bentuk tubuh ideal dan memulai program latihan beban secara teratur di pusat kebugaran. Dengan tinggi badan 185 cm dan berat badan 85 kg, ia merasa punya modal yang cukup. Setelah berlatih teratur selama 4 minggu dan mengkonsumsi suplemen yang mengandung l-carnitine, pada suatu sesi latihan di akhir minggu ia melakukan beberapa set latihan biceps curl, push up, pull up, leg press, dan variasi sit-ups lebih banyak dari yang biasa ia lakukan sebelumnya. Keesokan harinya, ia merasakan nyeri otot nyaris di seluruh badan terutama kedua otot biceps brachii hingga ia tidak masuk kantor.

PEMICU 2KECELAKAAN MOTOR

Hamdan, seorang laki-laki berusia 18 tahun bekerja sebagai karyawan di sebuah toko elektronik di kawasan Glodok. Ia selalu menggunakan sepeda motor dari rumah ke tempat dia bekerja maupun untuk mengantar barang. Pada suatu hari, ketika sedang mengendarai sepeda motor dengan kecepatan 70km/jam, tiba-tiba melintas seekor kucing. Hamdan berusaha menghindari kucing tersebut. Ia membanting stir ke arah kiri, tetapi sepeda motornya oleng dan membentur trotoar. Hamdan terlempar dari sepeda motor dan lengan bawah kirinya membentur trotoar. Terdengar suara krek dari lengan bawah kirinya. Sambil menahan nyeri, ia meminta tolong. Orang di sekitar Hamdan berusaha membantu, sebagian dari mereka menelepon RS meminta dikirim ambulans. Hamdan mengatakan kepada petugas kesehatan yang membawanya ke rumah sakit, bahwa telapak tangan kirinya baal dan sulit untuk digunakan menggenggam. Di rumah sakit, Hamdan yang dibaringkan di tempat tidur beroda dengan lengan kiri dalam posisi ekstensi, diperiksa oleh dokter jaga. Pada pemeriksaan, dokter menemukan siku Hamdan bengkak, gangguan sensibilitas pada telapak tangan, dan gangguan motorik jari. Kemudian lengan bawah kirinya dipasangi bidai dan kateter vena, dan dokter memberinya obat pengurang rasa nyeri. Kemudian ia dibawa menuju ruang pemeriksaan radiologi. Setelah keluar dari ruang radiologi, Hamdan meminta tolong perawat untuk menyerahkan kartu asuransinya kepada petugas admininstrasi.

PEMICU 3: NY. SISI SAKIT LUTUT

Hari ini, dokter Rahman sedang praktek di kliniknya dan kedatangan seorang ibu rumah tangga bernama Ny. Sisi berusia 59 tahun, yang berjalan terpincang-pincang dengan wajah menahan nyeri. Dokter, lutut kanan saya nyeri sekali sejak 2 minggu ini, kata Ny. Sisi. Sebenarnya keluhan nyeri lutut itu sudah mulai dirasakan hilang timbul sejak 2 tahun ini, dan memberat apabila Ny. Sisi naik turun tangga atau berjalan jauh. Selama ini Ny. Sisi sering membeli obat di warung yang hanya dapat sedikit mengurangi nyeri. Dari pemeriksaan fisik didapatkan BB 69 kg dan TB 155 cm. Pemeriksaan pada lutut kanan menunjukkan adanya krepitasi, nyeri tekan, dan tanda efusi sendi. Riwayat trauma dan jatuh disangkal.Data tambahan (hanya bila mahasiswa bertanya)HB: 11.3 gr/dl; leukosit 7500/mm; LED 20 mm/jam; Rontgen genu dextra didapati celah sendi menyempit, sclerosis subchondral, osteofit multipel. Hasil analisis cairan sendi: warna kuning jernih, viskositas kurang, lekosit 2000/mm3, PMN 40%.

PEMICU 4: DERITA DINA

Dina, anak perempuan usia 12 tahun, diantar oleh orangtuanya berobat ke poliklinik dengan keluhan nyeri pinggul kiri dan sudah 6 bulan ini jalannya pincang. Dua bulan sebelum pincang, Dina mengalami nyeri pinggul kiri yang disertai demam yang tidak tinggi yang berlangsung kira-kira 2 minggu. Orangtuanya sudah membawanya berobat ke Puskesmas, bahkan membawanya ke dukun urut, namun tetap tidak ada perubahan. Sejak kurang lebih 8 bulan yang lalu Dina sering batuk. Dokter memperhatikan Dina berbadan kurus. Pada pemeriksaan fisik, dokter menemukan gerakan panggul kiri terbatas dan nyeri bila digerakkan. Posisi panggul kiri dalam sedikit fleksi aduksi dan lutut dalam sedikit fleksi. Gambaran radiologi yang diperoleh kemudian menunjukkan garis permukaan sendi panggul yang mengabur dengan densitas tulang panggul menurun.

NAMA FASIL DAN TUTORKelompok 1 : dr. Tisha PatriciaKelompok 2 : drg. Helena Jelita, MM, MDSC., Sp.PerioKelompok 3 : dr. Agnes Imanuella ToemonKelompok 4 : dr. Angga RicardoKelompok 5 : dr. Nirma DonnaKelompok 6 : Tri Widodo, SKM., M.Ph

Selamat siang teman-teman,Untuk modul Muskuloskeletal kelompoknya TETAP urutannya juga TETAP yaa, utk ketua kelompok sdh ditentukan dr. Agnes :Kel 1 = KartikaKel 2 = FinkainaraeKel 3 = DevinaKel 4 = AzkaKel 5 = FenryKel 6 = Jean

Pelaksanaan Diskusi Mulai Tanggal 18 September 2014 1 Oktober 2014