Patofisiologi

6
RESUME PATOFISIOLOGI Karsinogen NOVI AFIFAH 260110120010 KELAS A FAKULTAS FARMASI

description

Karsinogen

Transcript of Patofisiologi

Page 1: Patofisiologi

RESUME PATOFISIOLOGI

Karsinogen

NOVI AFIFAH

260110120010

KELAS A

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS PADJADJARAN

2014

Page 2: Patofisiologi

Karsinogen

Karsinogen adalah agen-agen yang menyebabkan sel-sel normal menjadi

ganas, yaitu membelah diri tak terkendali dan memiliki kemampuan untuk menyebar

dan membentuk garis sel pada bagian-bagian tubuh yang tidak sesuai (metastasis).

Kanker adalah pertumbuhan abnormal atau tidak terkontrol dari sel-sel baru di

beberapa bagian tubuh, yang ditandai dengan sel-sel yang cenderung menyerang

jaringan sekitarnya dan bermetastasis ke bagian tubuh baru.

Beberapa material karsinogen diantaranya yaitu:

Asbes

Bahan kimia tertentu

Batu bara dan pancaran oven arang

Serbuk gergaji (spesies tertentu)

Radiasi pengion

Produk alami (progesteron, safrole)

Asap tembakau

Radiasi ultraviolet

Karsinogen kimia adalah setiap senyawa kimia diskrit yang telah terbukti

menyebabkan kanker pada manusia dan hewan. Cara mengetahui adanya karsinogen

kimia yaitu dengan studi epidemiologi yang menentukan hubungan antara kanker

senyawa kimia dan populasi manusia selama jangka waktu yang panjang, penelitian

pada hewan secara langsung menyebabkan kanker pada hewan percobaan

menggunakan sampel besar hewan, biasanya dari dua atau lebih spesies dengan

berbagai dosis dan waktu parameter, percobaan dengan hewan didasarkan pada

premis bahwa bahan kimia yang menghasilkan kanker pada hewan memiliki efek

yang sama pada manusia.

Bebarapa senyawa kimia yang menjadi karsinogen yaitu:

Epoksid: etilen oksida, propilen oksida

Page 3: Patofisiologi

Organohalogen: vinil klorida, kloroform, trikloroetilen, karbon tetraklorida,

heksaklorobenzena

Hidrazin: hidrazin dan garamnya, 1,2-dimetilhidrazin

N-nitroso: N-nitrosodimetilamin

Amin aromatik: benzidin, anilin, O-anisidin, O-toluidin

Hidrokarbon aromatik: benzena, benzo[a]piren, benz[a]anthracene

Bebarapa karsinogen khusus untuk VAMC yaitu:

Acrylamide

Kloramfenikol

Kloroform

Etidium bromida

Formaldehid

Mitomisin C

Ponceau MX

Progesteron

Trypan Blue

Karsinogen masuk ke dalam tubuh dengan cara penyerapan kulit (pelarut dan

bahan kimia lainnya), tertelan (menelan dari karsinogen), dan terhirup (asap dan uap

adalah bentuk paling umum dari paparan).

Organ tubuh yang diserang karsinogen diantaranya yaitu paru-paru, kulit, hati,

ginjal, sistem reproduksi, dan banyak organ serta jaringan lain.

Beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan kanker:

Dosis, jumlah, dan lamanya paparan

Lingkungan atau faktor gaya hidup

Merokok

Konsumsi alkohol

Diet: konsumsi lemak tinggi, antioksidan alami

Lokasi geografis: daerah industri

Karsinogen beberapa dikenal

Page 4: Patofisiologi

Beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan karsinogen:

Faktor geografik dan lingkungan

Umur

Keturunan

Faktor hereditas memiliki beberapa kategori, yaitu:

a) Sindrom kanker herediter, dimana penurunan gen mutan kanker meningkatkan

risiko menderita suatu jenis kanker.

b) Kanker familial, dimana keturunan mempunyai risiko menderita kanker yang

sama dengan parentalnya. Pola penurunan kanker familial ini masih belum

diketahui dengan jelas.

c) Sindrom resesif autosomal gangguan perbaikan DNA, seperti pada penderita

xeroderma pigmentosum.

Beberapa cara mengurangi paparan karsinogen, yaitu:

Perbanyak makan sayuran dan buah

Perbanyak makan sumber makanan yang alamiah

Perbanyak minum air putih untuk detoksifikasi racun

Hindari merokok, minuman beralkohol, minuman dan makanan dalam

kemasan

Kurangi penyimpanan makanan dalam plastik

Minum obat sesuai dengan dosis

Gunakan masker saat bepergian

Teliti dalam menilai kandungan bahan kimia yang ada dalam produk yang

digunakan