JUDULPerbedaan Keterampilan Pemeriksaan Payudara sendiri melalui penyuluhan metode ceramah dengan metode demonstrasi pada wanita usia subur di Desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten MadiunNama: TIA PUTRI WULANSARI

Nim: 14613979BAB 1PENDAHULUAN

1.1 Masalah Pada tahun 2010 kanker menjadi penyebab utama mortalitas (kematian) diseluruh dunia, demikian disampaikan dalam World Cancer Report, The International Agency For Research An Cancer (Agen Internasional untuk penelitian kanker) khususnya di negara dengan pendapatan rendah sedang seperti Indonesia angka kejadian kanker dan mortalitas akan lebih tinggi dibandingkan negara maju. Data di dunia menunjukkan bahwa kejadian kanker meningkat 2 kali lipat antara 1975 hingga 2000, dan diperkirakan akan meningkat 2 kali lipat lagi pada tahun 2020, dan terus meningkat hampir 3 kali lipat pada 2030 (Anonim, 2009).

Kanker payudara merupakan jenis kanker yang tertinggi kedua di Indonesia karena setiap tahunnya terjadi peningkatan sebesar 5 %. Total penderita kanker payudara 40% berobat pada stadium awal dan 30% dari total jumlah penderita kanker terdeteksi stadium lanjut local, dan 30% dengan metastasis (Haryono, 2012).

Menurut Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur jumlah penderita kanker meningkat dari tahun ketahun, kanker payudara menempati urutan pertama populasi di Jawa Timur deteksi dua tahun terakhir menunjukan peningkatan dari 1.200 penderita jadi 1.700 penderita, mengalami peningkatan 49,92 % (Dinkes Jatim, 2012).1.2 Rumusan MasalahBerdasarkan latar belakang diatas merumuskan masalah pada penelitian ini yaitu : Adakah Perbedaan Keterampilan Periksa Payudara Sendiri melalui Penyuluhan Metode Ceramah dengan Demonstrasi Pada Wanita Usia Subur di Desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun?.1.3 Tujuan Penelitian1.3.1 Tujuan Umum

Untuk mengetahui perbedaan keterampilan periksa payudara sendiri melalui penyuluhan metode ceramah dengan demonstrasi pada wanita usia subur di Desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun.

1.3.2 Tujuan Khusus1. Mengidentifikasi keterampilan SADARI wanita usia subur sebelum diberi penyuluhan melalui metode ceramah di Desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun

2. Mengidentifikasi keterampilan SADARI wanita usia subur setelah diberi penyuluhan melalui metode ceramah di Desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun.

3. Mengidentifikasi keterampilan SADARI wanita usia subur sebelum diberi penyuluhan melalui metode demonstrasi di Desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun.

4. Mengidentifikasi keterampilan SADARI wanita usia subur setelah diberi penyuluhan melalui metode demonstrasi di Desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun.

5. Menganalisa perbedaan keterampilan SADARI penyuluhan melalui metode ceramah dengan demonstrasi pada wanita usia subur di Desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun. BAB 2KONSEP TEORI2.1 Konsep keterampilan 2.2 Konsep keterampilan SADARI2.3 Konsep penyuluhan

2.4 Konsep penyuluhan metode ceramah

2.5. Konsep penyuluhan metode demonstrasi2.5 Konsep WUSBAB 3KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS3.1 Kerangka Konseptual

3.2 Hipotesis3.2 HIPOTESIS

Ada perbedaan keterampilan periksa payudara sendiri melalui penyuluhan metode ceramah dengan metode demonstrasi pada wanita usia subur di desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun

BAB 4

METODE PENELITIAN4.1 Desain penelitianRancangan yang digunakan dalam penelitian ini berdasarkan lingkup penelitian termasuk jenis penelitian inferensial komparasi karena membandingkan keterampilan SADARI melalui penyuluhan metode ceramah dengan penyuluhan menggunakan demonstrasi. Berdasarkan tempat penelitian termasuk jenis penelitian lapangan, yang penelitiannya dilakukan di Desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun. Berdasarkan waktu pengumpulan data rancangan penelitian ini termasuk dalam penelitian longitudinal karena pengumpulan datanya dilakukan sebelum dan sesudah penyuluhan yang menggunakan metode penyuluhan metode ceramah dengan metode demonstrasi tentang keterampilan periksa payudara sendiri. Berdasarkan ada tidaknya perlakuan penelitian termasuk eksperimen jenis Quasi eksperimental method dengan desain two group pre-test post-test design. Suatu kelompok sebelum dikenai perlakuan tertentu diberi prates kemudian setelah perlakuan dilakukan pengukuran lagi untuk mengetahui sebab perlakuan. Berdasarkan cara pengumpulan data termasuk jenis observasional partisipatif. Peneliti terlibat langsung dalam pengambilan data. Peneliti tidak memberitahu responden bahwa dia sedang diteliti. Berdasarkan tujuan penelitian penelitian ini termasuk jenis penelitian inferensial kuantitatif. Berdasarkan jenis data termasuk jenis data primer. Karena peneliti mengambil data secara langsung kepada responden.

4.2 Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah semua wanita usia subur di Desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun pada pengajian Annur sejumlah 62 orang. Sedangkan pada pengajian Al-Nimah sejumlah 57 orang. 4.3 SampelSampel dalam penelitian ini adalah sebagian perempuan usia subur di Desa Tulung Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun di pengajian Annur dan di pengajian Al nikmah.4.4 Sampel size Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 54 WUS pengajian Annur dan 50 di pengajian Al-Nikmah yang dihitung dengan menggunakan rumus :n =N

1+N(d)2

Keterangan:

N : Besar Populasi

n : Besar Sampel

d : Tingkat Kepercayaan (signifikan) (d = 0,05)4.5 Definisi operasional Defini operasional dalam peneitia ini sebagai berikut :NoVariabelSub variabelDefinisiParameterSkalaAlat ukurKategori

1Variabel independen : Penyuluhan metode ceramah dengan metode demonstrasiPenyuluhan keterampilan SADARISuatu proses penyampaian suatu pesan atau informasi dari seseorang kepada sasaran penyuluhan yang berisi materi SADARI dengan menggunakan metode penyuluhan ceramah dengan metode penyuluhan demonstrasiLangkah langkah dalam melakukan SADARI (SAP)nominalChek listSkor 1 jika dilakukan dan skor 0 jika tidak dilakukan

2Variabel dependen: Keterampilan periksa payudara sendiriKeterampilan periksa payudara sendiri yang benarCara untuk mengetahui langkah dalam periksa payudara sendiri yang benar Langkah langkah dalam melakukan SADARI (SAP)OrdinalChekListSangat terampil (76%-100%)

Cukup terampil (51%-75%)

Kurang terampil (25%-50%)

4.6 Analisa data

4.5.1 Univariat :

Keterangan:

P: Prosentase

SP: Skor yang didapat dari penelitian

SM: Skor tertinggi yang diharapkan

Data tersebut kemudian di masukan ke dalam kategori untuk keterampilan :

Sangat terampil: (76%-100%)

Cukup terampil: (51%-75%)

Kurang terampil: (25%-50%)4.5.2 Bivariat : Untuk mengetahui perbedaan keterampilan sadari melalui penyuluhan metode ceramah dengan metode demonstrasi menggunakan uji statistik Mann-WhiteneyProcess

Outcome

Output

Input

Wanita usia subur

Tenaga kesehatan

Keluarga

Sarana & Prasarana

Penyuluhan keterampilan SADARI

dengan metode penyuluhan ceramah dan demonstrasi

Meningkatkan deteksi dini pada kanker payudara

Menurunkan angka kejadian kanker payudara

Angka kesakitan kanker payudara menurun

Keterampilan

Faktor yang mempengaruhi keterampilan

Faktor predisposisi

Pengetahuan

Pendidikan

Tradisi

Faktor pemungkin

Status ekonom

Ketersediaan fasilitas yankes

Faktor penguat

Penyakit

Pengaruh pihak ketiga

Toma

Faktor yang mempengaruhi penyuluhan :

Isi program

Kelayakan fasilitas

Kemampuan peserta

Kemampuan penyuluh

Keterangan :

: diteliti

: tidak diteliti

Penyuluhan

_1484196941.unknown