Membaca Kritis Bi

6
ARTIKEL 1 1. Saat anda membeli kerang di pasar atau supermarket, pastikan anda memilih kerang yang masih segar, kenyal dan tidak berbau. Jika anda membeli kerang yang masih bercangkang, segera simpan kerang di dalam lemari pendingin dengan cara dibungkus menggunakan kantung plastic yang sudah diberi lubang atau berpori agar kerang tetap segar. 2. Lalu, saat anda sudah akan mengolahnya, jangan lupa untuk membersihkan kerang dengan cara merendamnya di dalam air yang telah dibubuhi garam. Saat merendam, tutup rendaman kerang dan diamkan beberapa saat agar pasir serta kotoran yang terdapat di dalam kerang dapat terlepas. 3. Jika anda ingin mengkonsumsi kerang secara mentah, berikan potongan lemon untuk menghilangkan aroma alami kerang. Tetapi mengkonsumsi kerang mentah sangat tidak dianjurkan karena di dalam kerang mentah dapat terkontaminasi bakteri vibrio vunificius yang dapat menimbulkan keracunan terutama pada ibu hamil. 4. Cara lain untuk mengolah kerang adalah dengan dikukus. Namun jika anda mengukus kerang jangan sampai terlalu matang karena jika kerang dikukus terlalu matang ada racun yang keluar dari tubuh kerang tersebut. Selain itu jangan lupa untuk memberikan garam pada kukusan kerang agar rasa kerang lebih nikmat saat di santap. 5. Alternative lain untuk mengolah kerang andalah dengan cara memangang dengan tambahan bumbu sesuai selera. Sebelum dipanggang, ada baiknya anda mengupas kerang telebih dahulu dan mencampurkannya dengan jus. Kemudian bilas kerang sebelum anda melumeri dengan mentega dan mulai memanggang. 6. Untuk Anda penggemar masakan rebus-rebusan, Anda dapat mengolah kerang dengan cara direbus. Jika masih di dalam cangkangnya, rebus kerang hingga cangkang terbuka lalu angkat. Namun jika kerang digunakan sebagai campuran pada sup atau makanan lain, masukkan kerang ke dalam rebusan di menit-menit terakhir untuk mendapatkan hasil dan cita rasa yang maksimal. http://carapedia.com/tips_memasak_kerang_info3307.html

description

membaca kritis

Transcript of Membaca Kritis Bi

ARTIKEL 1

1. Saat anda membeli kerang di pasar atau supermarket, pastikan anda memilih kerang yang masih segar, kenyal dan tidak berbau. Jika anda membeli kerang yang masih bercangkang, segera simpan kerang di dalam lemari pendingin dengan cara dibungkus menggunakan kantung plastic yang sudah diberi lubang atau berpori agar kerang tetap segar.2. Lalu, saat anda sudah akan mengolahnya, jangan lupa untuk membersihkan kerang dengan cara merendamnya di dalam air yang telah dibubuhi garam. Saat merendam, tutup rendaman kerang dan diamkan beberapa saat agar pasir serta kotoran yang terdapat di dalam kerang dapat terlepas.3. Jika anda ingin mengkonsumsi kerang secara mentah, berikan potongan lemon untuk menghilangkan aroma alami kerang. Tetapi mengkonsumsi kerang mentah sangat tidak dianjurkan karena di dalam kerang mentah dapat terkontaminasi bakteri vibrio vunificius yang dapat menimbulkan keracunan terutama pada ibu hamil.4. Cara lain untuk mengolah kerang adalah dengan dikukus. Namun jika anda mengukus kerang jangan sampai terlalu matang karena jika kerang dikukus terlalu matang ada racun yang keluar dari tubuh kerang tersebut. Selain itu jangan lupa untuk memberikan garam pada kukusan kerang agar rasa kerang lebih nikmat saat di santap.5. Alternative lain untuk mengolah kerang andalah dengan cara memangang dengan tambahan bumbu sesuai selera. Sebelum dipanggang, ada baiknya anda mengupas kerang telebih dahulu dan mencampurkannya dengan jus. Kemudian bilas kerang sebelum anda melumeri dengan mentega dan mulai memanggang.6. Untuk Anda penggemar masakan rebus-rebusan, Anda dapat mengolah kerang dengan cara direbus. Jika masih di dalam cangkangnya, rebus kerang hingga cangkang terbuka lalu angkat. Namun jika kerang digunakan sebagai campuran pada sup atau makanan lain, masukkan kerang ke dalam rebusan di menit-menit terakhir untuk mendapatkan hasil dan cita rasa yang maksimal.

http://carapedia.com/tips_memasak_kerang_info3307.html

ARTIKEL 2

Seringkali Anda merasakan tidak enak setelah menikmati masakan kerang, padahal sudah banyak cara yang Anda lakukan agarkerangmenjadi enak dan nikmat dimakan. Sebaiknya kerang yang akan Anda olah menjadi masakan direndam terlebih dahulu dengan garam, maka alhasil kerang akan terasa lebih enak saat dimakan nanti.Menurut Andrew Moreez, , Executive Chef Swiss Bell Hotel Batam bahwa rendaman garam tadi akan membantu membersihkan kerang dari sisa pasir yang ada pada kerang. Selain itu juga kerang akan memberikan aroma dan rasa yang khas pada kerang. Anda cukup merendam kerang di dalam air yang telah dicampur dengan garam, kemudian diamkan selama beberapa jam agar kotoran yang ada pada kerang keluar dengan sendirinya.Selain itu, fungsi asin pada garam juga akan mengeluarkan semua pori-pori pada kerang terbuka. Dan secara sendirinya, kotoran yang ada pada kerang akan keluar karena kadar asin yang diperoleh dari garam. Anda bisa gunakan garam bukan hanya saat proses pembersihan saja, namun di saat pengolahan kerangpun Anda juga bisa gunakan.Biasanya sebagian orang mengolah kerang dengan cara dikukus, maka sebaiknya jangan lupa untuk memberikan garam. Sebab garam akan memberikan rasa nikmat saat dimakan. Dan baiknya saat proses pengukusan, jangan menggunakan waktu terlalu lama, karena mengakibatkan kerang menjadi lembek dan racun yang ada pada kerang keluar. Cukup gunakan waktu selama 30 menit saja untuk mengukus kerang.

http://kuliner.cahiya.com/cara-mengolah-kerang-yang-baik/

ARTIKEL 3

Kerangtermasuk jenis seafood yang lezat dan mengandung banyak gizi, sehingga sangat dianjurkan untuk dikonsumsi. Namun jika tak hati-hati mengolahkerang, hidangan ini bisa menimbulkan keracunan bagi penikmatnya.Untuk menghindari berbagai hal yang tak diinginkan tersebut, ada baiknya Anda perhatikan cara mengolah danmemasak kerangberikut ini, untuk memastikan bahwa kerang yang Anda masak masih sehat dan layak makan. Cangkang harus tidak cacatCangkangkerangdigunakan untuk melindungi bagian dalam tubuh kerang yang lunak. Jika cangkang dalam kondisi pecah atau retak, maka sebaiknya jangan dimasak. Cangkang yang retak memungkinkan kuman serta bakteri masuk ke dalam dagingnya. Ini berarti kerang sudah tak layak makan. Cangkang dalam keadaan mengatupSebaiknya pilih cangkang kerang yang tertutup rapat. Ini menandakankerangmasih hidup dan bereaksi melindungi dirinya. Jika sedikit terbuka, coba sentuh dan lihat reaksinya. Apakah ia menutup atau diam saja. Jika menutup berarti kerang masih sehat. Aroma segarCium aroma yang menguar dari kerang. Jika masih segar dan berbau laut, maka kerang sehat dimakan. Namun jika baunya pesing atau busuk, maka jangan konsumsi kerang itu. MasakMemasakkerangsebaiknya dengan cara direbus atau ditumis. Dengan cara ini Anda bisa perhatikan bagaimana reaksi kerang. Jika cangkangnya yang tadinya tertutup jadi membuka, berarti itu kerang sehat, tidak akan menimbulkan keracunan. Namun jika kerang masih tertutup saja, itu berarti ia sudah mati sejak sebelum dimasak.Berhati-hati dalam mengolah kerang dapat membuat Anda sekeluarga terhindar dari resiko keracunan. Selamat mencoba.

http://sidomi.com/333652/tips-memasak-kerang-agar-tak-keracunan/

Evan Eduard Snsanto21030114120039ANALISISBerdasarkan pada ketiga sumber yang telah saya baca, secara keseluruhan saya tidak setuju dengan apa yang telah dituliskan oleh ketiga penulis artikel online diatas, tanpa bermaksud merendahkan. Ada beberapa hal yang dituliskan ketiga penulis yang benar adanya, seperti mencium kerang terlebih dahulu saat akan membelinya, dan memilih cangkang yang mengatup. Namun, ketiga artikel diatas tidak mengatakan secara spesifik kerang apa yang akan diolah, hanya kerang secara umum. Padahal, cara mengolah kerang bergantung pada jenis kerang yang akan dibeli atau dimasak dan ini akan mempengaruhi kualitas kerang. Hal ini sangat penting, mengingat ketiga artikel diatas ditujukan untuk pembaca yang belum mengerti bagaimana cara mengolah kerang dan bisa jadi pembaca juga tidak mengetahui berbagai macam jenis kerang.Secara umum, ada 2 jenis kerang yang paling sering ditemui, yaitu kerang bercangkang lunak (misalnya kerang hijau, kerang srimping, dan kerang batik) dan kerang bercangkang keras (misalnya kerang dara dan kerang tiram). Berdasarkan pengalaman saya, semua kerang yang masih dalam kondisi segar cangkangnya utuh, aromanya tidak busuk, dan pasti mengatup bila disentuh, kecuali kerang tiram Pada kerang hijau, kerang srimping, dan kerang dara, bila daging didalamnya berwarna cerah, berarti kerang itu masih segar. Selain itu, mencuci kerang dengan garam kurang efektif karena hanya membersihkan bagian dalam saja. Pada dasarnya, membersihkan kerang tidak perlu menggunakan garam. Karena kerang hijau selalu mengeluarkan lendir, sebaiknya pencucian kerang hijau dilakukan berulang-ulang sampai jumlah lendir dalam air bekas cucian tidak terlalu banyak. Ini dikarenakan lendir kerang hijau dapat menyebabkan pusing bahkan keracunan bila terkonsumsi. Pada kerang srimping, dikarenakan bentuknya yang pipih panjang, kita harus teliti dalam membersihkannya karena terkadang ada hewan-hewan lain yang tersangkut di daging kerang, misalnya ikan kecil. Pada kerang dara, kotoran yang berada di permukaannya yang bergerigi susah dihilangkan bila hanya dicuci saja. Oleh karena itu, disarankan untuk membersihkannya dengan sikat agar kotorannya hilang. Pada kerang batik, cukup dengan dicuci dengan air sampai bersih karena seringkali terdapat pasir di dalamnya. Pada kerang tiram, karena wujudnya seperti batu, kita perlu berhati-hati dalam menentukan mana mulut tiram dan mana yang bukan. Penentuannya akan lebih mudah bila kerang tiram sudah dicuci dan disikat cangkangnya terlebih dahulu karena kerang ini sangat kotor. Untuk penyimpanan, cukup simpan kerang di freezer. Namun dikarenakan kerang termasuk bahan pangan yang cepat membusuk, tidak disarankan menyimpan kerang terlalu lama, paling lama 2-3 hari. Ini dikarenakan daging kerang akan menyusut dan kurang pantas bila disajikan untuk orang lain. Seperti yang dikatakan artikel ketiga, untuk alasan keamanan, sebaiknya memasak kerang dengan cara ditumis atau direbus. Ini dikarenakan kerang masih bisa membusuk bahkan saat disimpan didalam freezer. Selain itu, cara tumis dan rebus memiliki banyak variasi bumbu daripada cara-cara lainnya.