Manajemen Logistik
-
Upload
prastika-wahid-santoso -
Category
Documents
-
view
143 -
download
5
Transcript of Manajemen Logistik
LAPORAN MANAJEMEN LOGISTIK
FUNGSI PEMELIHARAAN PADA PROYEK
PEMBANGUNAN LABORATORIUM TERPADU
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
Disusun Oleh:
PRASTIKA WAHID SANTOSO
(105 724 261)
S1 TEKNIK SIPIL B 2010
\
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK SIPIL
2013
1. Tinjauan Pustaka
Manajemen logistik merupakan bagian dari proses suplai yang
berfungsi untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengendalikan
penyimpanan dan aliran barang dalam sebuah proyek bangunan. Fungsi
lainnya merupakan suatu proses yang berkesinambungan dan saling
berkaitan satu sama lain serta saling mendukung.
1.1 Fungsi Pemeliharaan Proyek
Tujuan pemeliharaan adalah untuk menjaga agar sistem yang ada dapat
berjalan sebagaimana mestinya dan juga untuk dapat mengendalikan
biaya baik untuk pencegahan maupun perbaikan jika terjadi kerusakan.
Dalam hal ini mencakup semua pemeliharaan baik terhadap barang
yang disimpan maupun bangunan.
1.2 Tujuan Pemeliharaan Proyek
- Meningkatkan tingkat kegunaan peralatan.
- Menambah umur peralatan.
- Meningkatkan efisiensi peralatan.
- Penghematan anggaran.
1.3 Manfaat Pemeliharaan
Menjaga dan menjamin setiap logistik yang ada tetap berfungsi
sebagaimana mestinya. Selain itu juga untuk mengefisiensikan semua
hal yang berada di dalam proyek.
2. Studi Kasus Pemeliharaan Dalam Proyek
Studi kasus yang diambil dalam pemeliharaan ini adalah pada
pembangunan gedung Laboratorium Terpadu UNESA yang dikerjakan
oleh kontraktor PT. Citra Gading Asritama. Pada dasarnya, fungsi
pemeliharaan dalam logistik berdasarkan 5M (Man, Money, Method,
Machine, Material).
a. Man
Dalam hal ini terjadi dua kemungkinan. Pertama, bila terjadi
kecelakaan proyek, maka pihak logistik langsung berkoordinasi
dengan pihak K3 untuk langsung dilakukan perawatan, dan biaya
dalam kasus ini ditanggung oleh pihak logistik. Kedua, pada awalnya
pembayaran yang dilakukan kepada tukang menggunakan sistem gaji
borongan. Namun, ada saja barang dari suplier yang datang terlambat
sehingga pekerjaan pun menjadi molor. Karena merasa molor, maka
pihak tukang meminta bayarannya menjadi gaji harian. Disinilah
peranan pihak logistik untuk melakukan negosiasi dengan mandor
untuk menemukan jalan keluar agar kedua belah pihak tidak ada yang
merasa dirugikan.
b. Money
Bila dalam pembelian barang terdapat sisa, maka uang sisa akan
digunakan ketika mengadakan pembelian barang yang lain. Peranan
logistik disini mengontrol setiap sisa uang yang ada sehingga tidak
terjadi pembengkakan biaya. Contohnya dalam pekerjaan kolom.
Perencana menggunakan kolom 40 x 60. Biaya yang dianggarkan ±
200 juta, namun harganya hanya 190 juta makan masih sisa 10 juta.
Salah satu sisi, pihak kontraktor memesan ready mix yang seharga ±
160 juta, maka pihak logistik hanya mengeluarkan 150 juta, karena
masih ada sisa 10 juta dari pekerjaan kolom tersebut. Dengan hal ini
maka pengeluaran tidak terlalu boros.
c. Method
Dalam proyek pembangunan laboratorium terpadu UNESA, untuk
metode yang digunakan diambil alih oleh pihak engineering. Jadi pada
manajemen logistik di proyek tersebut hanya menyediakan material,
machine, money, dan man.
d. Machine
Contoh kasus adalah backhoe. Alat berat yang digunakan (backhoe)
disewa dari pihak lain. Pada saat melakukan kontrak penyewaan,
disana sudah dituliskan bila terjadi kerusakan dari pihak penyewa
maka yang bertanggungjawab adalah pihak menyewa, asalkan semua
hal perawatan sudah terpenuhi. Contohnya ganti oli tepat waktu,
menggunakan solar yang telah berstandard. Namun bila bukan dari
pihak penyewa, maka pihak logistik yang akan melakukan komunikasi
dengan pihak ME untuk melakukan perawatan.
e. Material
Pada pembangunan Laboratorium Terpadu UNESA tersebut, pihak
kontraktor mengambil 3 suplier. Tujuan digunakan banyak suplier
untuk menentukan material murah, namun mutu terjamin. Pihak
logistik melakukan pengecekan terhadap setiap barang yang datang
dengan tujuan untuk mempertahankan kondisi teknik barang sehingga
barang tersebut dapat digunakan sebagaimana fungsinya.
3. Kesimpulan
Dari pembahasan di atas, maka dapat diambil beberapa kesimpulanuntuk
fungsi pemeliharaan yaitu :
1. Untuk aspek man, manajemen logistik berkontribusi penuh dalam
pelaksanaan.
2. Untuk aspek money, tugas dari manajemen logistic ini sangat vital karena
manajemen adalah organisasi yang mengurusi pemesanan material sampai
pengirimannya.
3. Untuk aspek method, manajemen logistik tidak ikut campur karena itu adalah
bagian dari tugas engineering.
4. Untuk material dan machine, tugas dari menlog hanya mengoordinasikan
semua hal yagn dilakukan.