Manajemen Kelas Presentation

12
M ETIKA HUSNUL KHAIRUN NISA A N A J E M E N K E L A S FITRIA TANAYA MUHAMMAD SIDIQ NUR NADYA ISLAMI

Transcript of Manajemen Kelas Presentation

Page 1: Manajemen Kelas Presentation

M

• ETIKA HUSNUL KHAIRUN NISA

ANAJ EMENK EL AS

• FITRIA TANAYA

• MUHAMMAD SIDIQ NUR • NADYA ISLAMI

Page 2: Manajemen Kelas Presentation

PENGERTIAN MANAJEMEN KELAS

Manajemen berasal dari bahasa Latin, yaitu dari kata manus yang berarti tangan dan agree yang berarti melakukan.

Sejathi

“arti dari manajemen adalah pengelolaan, penyelenggaraan, ke tatalaksanaan penggunaaan sumber daya secara efektif untuk mencapai tujuan/sasaran yang diinginkan”.

Pengertian Manajemen

Page 3: Manajemen Kelas Presentation

PENGERTIAN MANAJEMEN KELASPengertian Kelas

Nawawi, memandang kelas dari 2 sudut:

Sempit Luas

ruangan yang dibatasi oleh empat dinding, tempat sejumlah siswa berkumpul untuk mengikuti proses belajar mengajar. Kelas dalam pengertian ini, mengandung sifat statis karena sekedar menunjuk pengelompokan siswa menurut tingkat perkembangannya, antara lain berdasarkan pada batas umur kronologis masing-masing.

suatu masyarakat kecil yang merupakan bagian dari masyarakat sekolah, yang

sebagai satu kesatuan diorganisir menjadi unit kerja yang secara dinamis

menyelenggarakan kegiatan belajar mengajar yang kreatif untuk mencapai

suatu tujuan.

Page 4: Manajemen Kelas Presentation

PENGERTIAN MANAJEMEN KELASBeberapa Pakar menyatakan bahwa:

“ompleks of teaching behavior of teacher efficient instruction”Weber W.A (1988)

Yang mengandung pengertian “bahwa segala usaha yang diarahkan untuk mewujudkan suasana belajar yang efektif dan menyenangkan serta memotivasi murid agar dapat belajar dengan baik”.

Houston at al (1988) “Without effective mamanagement the learning process student for interfering with instruction“

Yang mengandung pengertian “bahwa tanpa manajemen yang efektif proses belajar mengajar menjadi kacau sehingga guru akan menegur murid-muridnya yang mengganggu proses belajar mengajar”.

“Manajemen Kelas merupakan keterampilan guru untuk men-ciptakan iklim pembelajaran kondusif dan mengendalikannya jika terjadi gangguan dalam pembelajaran.”

Muliyasa (2006)

Page 5: Manajemen Kelas Presentation

Fungsi Manajemen Kelas1. Membantu kelompok dalam membagi tugas

2. Membantu pembentukan kelompok

3. Membantu kerja sama dalam menemukan tujuan-tujuan organisasi4. Membantu individu agar dapat bekerja sama dalam kelompok atau kelas

5. Membantu prosedur kerja

6. Mengubah kondisi kelas

Sehingga dapat disimpulkan manajemen kelas pada akhirnya menunjukkan pada pengaturan siswa.

Page 6: Manajemen Kelas Presentation

Fungsi Manajemen KelasSecara umum

1) Memberi dan melengkapi fasilitas untuk segala macam tugas. Artinya aspek manajemen kelas yang dihadirkan bisa membantu tugas guru sebagai pendidik dalam suatu kinerja yang lebih baik lagi.

2) Memelihara agar tugas-tugas itu dapat berjalan dengan lancar. Artinya aspek manajemen kelas bisa mengklasifikasi bentuk-bentuk tugas tertentu.

Page 7: Manajemen Kelas Presentation

Aspek Manajemen Kelas

Manajemen kelas harus dilakukan oleh guru guna memberikan dukungan terhadap keberhasilan belajar anak. Keberhasilan dalam pembelajaran akan ditentukan oleh seberapa mampu guru dalam memfasilitasi anak dengan kegiatan manajerial terhadap kelas. Keberhasilan manajerial kelas yang dilakukan guru harus melihat beberapa aspek dalam kelas.

Page 8: Manajemen Kelas Presentation

Aspek-aspek :

1. Mengecek kehadiran siswa2. Mengumpulkan hasil pekerjaan siswa, memeriksa dan menilai hasil pekerjaan

3. Pendistribusian bahan dan alat 4. Mengumpulkan informasi dari siswa

5. Mencatat data6. Pemeliharaan arsip

7. Menyampaikan materi pelajaran

8. Memberikan tugas

Aspek Manajemen Kelas

Page 9: Manajemen Kelas Presentation

Aspek Manajemen KelasOemar Mark

1. Aspek tujuan instruksional

2. Aspek materi pelajaran

3. Aspek metode dan strategi pembelajaran 4. Aspek ketenagaan

5. Aspek media instruksional6. Aspek penilaian

7. Aspek penunjang fasilitas

Page 10: Manajemen Kelas Presentation

Faktor yang mempengaruhi Manajemen Kelas

Faktor Kondisi FisikFaktor Kondisi Sosio-

EmosionalFaktor Kondisi Organisasional

Faktor Kondisi Situasi

Lingkungan fisik tempat belajar mempunyai pengaruh penting terhadap hasil pembelajaran. Lingkungan fisik yang menguntungkan dan memenuhi syarat minimal mendukung meningkatnya intensitas belajar dan mempunyai pengaruh positif terhadap pencapaian tujuan pengajaran.

1. Ruangan tempat berlangsungnya belajar mengajar

2. Pengaturan tempat duduk

3. Ventilasi dan pengaturan cahaya

4. Pengaturan penyimpanan barang-barang

Kondisi sosio-emosional dalam kelas akan mempunyai pengaruh yang cukup besar terhadap proses belajar mengajar, kegairahan siswa dan efektifitas tercapainya tujuan pengajaran.

1. Tipe Kepimimpinan

2. Suara guru

3. Pembinaan hubungan baik

Kegiatan rutin yang secara organisasional dilakukan baik tingkat kelas maupun tingkat sekolah akan dapat mencegah masalah pengelolaan kelas. Dengan kegiatan rutin diatur secara jelas dan telah dikomunikasikan kepada semua siswa secara terbuka sehingga jelas pula bagi mereka, akan menyebabkan tertanamnya pada diri setiap siswa kebiasaan yang baik

a. Pergantian Pengajaran

b. Guru berhalangan hadir

c. Masalah antar siswa

d. Upacara bendera dan lainnya

Yang dimaksudkan situasi yaitu suasana belajar, suasana yang berkaitan dengan peserta didik, seperti: kelelahan, dan semangat belajar

Page 11: Manajemen Kelas Presentation

Contoh penerapan1. Teknik mendekati. Bila seorang siswa mulai bertingkah,

satu teknik yang biasanya efektif yaitu teknik mendekatinya. Kehadiran guru bisa membuatnya takut, dan karena itu dapat menghentikannya dari perbuatan yang disruptif , tanpa perlu menegur andai kata, siswa mulai menampakan kecenderungan berbuat nakal, memindahkan tempat duduknya ke meja guru dapat berefek preventif.

2. Teknik memberikan isyarat. Apabila siswa berbuat kenakalan kecil, guru dapat memberikan isyarat bahwa ia sedang diawasi isyarat tersebut dapat berupa petikan jari,  pandangan tajam, atau lambaian tangan.

3. Teknik yang keras. Guru dapat menggunakan teknik-teknik yang keras apabila ia di hadapkan pada perilaku disruptif yang jelas tidak terkendalikan. Contohnya mengeluarkannya dalam kelas.

4. Teknik menghimbau. Kadang-kadang guru sering mengatakan, “harap tenang”. Ucapan tersebut adakalanya membawa hasil; siswa memperhatikannya. Tetapi apabila himbauan sering digunakan mereka cenderung untuk tidak menggubrisnya.

Page 12: Manajemen Kelas Presentation

Pendidikan MetematikaManajemen Pendidikan

Manajemen KelasKelompok 3