Makalah Tutorial i Blok 13

8/19/2019 Makalah Tutorial i Blok 13

1/40

MAKALAH TUTORIAL

KELOMPOK 3

BLOK KOMINUTAS II

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

PERIODE 2013/2014


2/40

Kelompok 3

Fasilitator : Dessy Rindiyanti Harista, S.Kep, Ns

1. FAYIRUS AHA!"AN #$111$%#$311$3# &

S'KR'(ARIS

#. SANDY )*URNIA"AN A. #$111$%#$311$33 &

K'(UA

3. D'+I AYU USI(ASARI #$111$%#$311$3%

%. ANA (SURAYYA U-NIA(I #$111$%#$311$3

. HARIS RAFIANSYAH NASU(I*N #$111$%#$311$3/

/. INDAH AYU RAH-A"A(I #$111$%#$311$30

0. D'S(RY AR!INA U(RI #$111$%#$311$3

. -'!IDA RI2KY AADI #$111$%#$311$3

. N*+A -AYAN4 SARI #$111$%#$311$%$

1$. H'R-AN N*'R #$111$%#$311$%1

11. ANINDI(A D"I HASARI #$111$%#$311$%#

1#. SRI "AHYU "IDYA"A(I #$111$%#$311$%3

13. RIA FI(RI S #$111$%#$311$%%1%. N*+IA(U! -UA22AHR* #$111$%#$311$%


3/40

LEMBAR PENGESAHAN

Ketu!

Se"#et#$%!

SANDY &OURNIAWAN A' FAYIRUS

BAHALWAN

F%$($tt)#!

De%%* R$+,$*+t$ H#$%t! S'Ke-! N%


4/40

LEMBAR KONSULTASI

(an55al Kons6ltasi ((D Fasilitator


5/40

LEMBAR PRTISIPASI KELOMPOKH#$/t.( W"tu


6/40

N* NA-A NI- 'RAN ((D

1. FAYIRUS AHA!"AN #$111$%#$311$3#

7A"A'R(ANYAAN,

'DI(IN4

#. SANDY )*URNIA"ANA. #$111$%#$311$33 7A"A'R(ANYAAN

3. D'+I AYUUSI(ASARI

#$111$%#$311$3%

7A"A'R(ANYAAN

%. ANA (SURAYYAU-NIA(I

#$111$%#$311$3

7A"A KA(A SU!I(

. HARIS RAFIANSYAHNASU(I*N

#$111$%#$311$3/

7A"A KA(A SU!I(

/. INDAH AYU

RAH-A"A(I

#$111$%#$311$

30

7A"A

'R(ANYAAN0. D'S(RY AR!INA

U(RI#$111$%#$311$

3 7A"A

'R(ANYAAN

. -'!IDA RI2KY AADI #$111$%#$311$3

DIA4N*SA

. N*+A -AYAN4 SARI #$111$%#$311$%$

7A"A'R(ANYAAN

1$. H'R-AN N*'R #$111$%#$311$%1

7A"A KA(A SU!I(

11 ANINDI(A D"IHASARI #$111$%#$311$%# 7A"A KA(A SU!I(

1# SRI "AHYU"IDYA"A(I

#$111$%#$311$%3

7A"A'R(ANYAAN

13 RIA FI(RI S. #$111$%#$311$%%

7A"A KA(A SU!I(

1% N*+IA(U!-UA22AHR*

#$111$%#$311$%

7A"A'R(ANYAAN

KATA PENGANTAR

Se5ala p68i 9a5i Alla S"( yan5 tela mem9erikan ramat dan


7/40

idaya;Nya sein55a kami dapat menyelesaikan t65as makala (U(*RIA!

mata k6lia K*-UNIA(S II ini den5an 9aik ses6ai den5an


8/40

PENDAHULUAN

' Pe+u($%+ K%u%

W#$%+e M K"u+.'

eraisite ke r6ma klien. Klien adala laki;laki9er6sia 0#t saat pen5ka8ian klien terse96t men5el6 merasa tidak9er56na dan serin5 ter9an56n pada malam ari. Saat 9er8alan 8a6 klienserin5 men5el6 na=asnya tersen5al;sen5al, m6da lela dan nyeri padapersendian. Anak klien men5atakan klien serin5 menyendiri dan m6datersin556n5, klien perna 8at6 di kamar mandi dan serin5 terdapatke9ir6an saat ter8adi tra6ma. Hasil pen5ka8ian didapatkan pen6r6nan>is6s, dimensia, t6li persepsi, inkontinensia 6rin, tekanan dara 1$&$mmH5, =rek6ensi na=as #%?&mnt, =rek6ensi nadi ?&mnt, k6lit kerin5 dankerip6t, tremor, t6r5oe kem9ali 3 detik, kek6atan otot , 9ent6k t6lan59elakan5 ki=osis. Anak klien si96k 9eker8a dan men5in5inkan 6nt6kmemas6kan klien ke anti 7ompo, den5an arapan klien mendapatpera


9/40

#. a5aimana klasikasi 6sia pada oran5 den5an lansia @

3. Apa sa8a tipe;tipe pada lansia dan tipe apa yan5 tepat pada kas6s @

%. Apa sa8a maBam;maBam teori pada lansia @

. a5aimana kom6nikasi yan5 tepat pada kas6s @

/. a5aimana peran dan =6n5si pera


10/40

PEMBAHASAN

7 89+ Kt Su($t

1' !ansia

a. Kelompok lan86t 6sia adala kelompok pend6d6k yan5 9er6sia /$

ta6n ke atas Hardy


11/40

3. Ki=osis

a. Ki=osis kyphosis adala 5an556an t6lan5 9elakan5 pro5resi= di

mana p6n556n5 atas men6n86kkan se96a kelen5k6n5an ke

depan a9normal, men5aki9atkan kelainan t6lan5 yan5 kadan5;

kadan5 di5am9arkan se9a5ai 96n5k6k. Kam6s keseatan, #$$

9. De=ormitas anteroposterior >erte9ra torakalis den5an

pem9ent6kan p6n556n5 yan5 96n5k6k . ki=osis dapat

dise9a9kan ole osteoporosis pada


12/40

Setiap oran5 seat akan men6n86kkan tremor se


13/40

. Home +isite

a. elayanan keseatan r6ma adala komponen dari rentan5

pelayanan keseatan yan5 kompreensi= yan5 di dalamnya

terdapat pelayanan keseatan 6nt6k indiid6 dan kel6ar5a di

tempat tin55al mereka den5an t686an menin5katkan,

memeliara ata6 mem6likan keseatan ata6 menin5katkan

kemandirian, menimalkan aki9at dari ketidakmamp6an dan

penyakit terminal "arola, 1$.

d. elayanan keseatan r6ma mer6pakan k6n86n5an r6ma dan

9a5ian inte5ral dari pelayanan kepera


14/40

0. en6r6nan >is6s

a. $enurunan ketajaman atau kejernihan penglihatan, sebuah bentuk yang khusus di

mana tergantung dari ketajaman fokus retina dalam bola mata dan sensitifitas dari

interpretasi di otak. (!uku "jar #lmu $enyakit T%T,&'')

. Inkontenensia 6rin

a. Inkontinensia 6rine mer6pakan eliminasi 6rine dari kand6n5

kemi yan5 tidak terkendali ata6 ter8adi di l6ar kein5inan.

r6nner S6ddart, #$$#

9. Inkontinensia Urine IU ata6 dikenal dalam 9aasa a


15/40

s6at6 taanan. Setia


16/40

edua faktor tersebut akan mempengarui aktifitas metabolisme sel yang akan

menyebabkan terjadinya stress oksidasi sehinga terjadi kerusakan pada sel yang

menyebabkan terjadinya proses penuaan. (3isioterapi pada lansia, 440)

#. a5aimana klasikasi 6sia pada oran5 den5an lansia @

Di 9a


17/40

a. (ipe Konstr6kti=

Yait6 lansia yan5 tidak 9anyak men5alami 5e8olak ata6

per69aan emosional dan psikisnya. Di mana lansia dalam tipe

ini 9erinte5ritas 9aik, dapat menikmati id6p, toleransi tin55i,

6moris, tenan5 dan mantap sampai san5at t6a.

9. (ipe Keter5ant6n5an dependent

Di mana lansia tipe ini san5at dipen5ar6i ole keid6pan

kel6ar5anya, tidak 9eram9isi dan tidak 9erinisiati=. L(erkadan5

tipe ini 865a s6ka makan, dan s6ka 9erli96r dan dik6asai istrinya,L

68ar dosen keseatan epidemiolo5i 5iGi 6sia lan86t terse96t.

B. Tipe /efensif atau bertahan

5ansia tipe ini endrung menolak bantuan orang lain, emosi tidak terkontrol,

selalu memegang teguh pada kebiasaan. /an biasanya lansia tipe ini juga

endrung ingin mempertahankan kehidupannya dan takut akan ketuaan dan tak

menyenangin masa pensiun.

d. (ipe erm6s6an ostility

Yait6 lansia yan5 merasa oran5 lain men8adi penye9a9

ke5a5alannya, selal6 men5el6 dan tak6t mati, B6ri5a pada yan5

m6da dan a5resi=.e. Tipe embeni dan enyalahkan /iri (self haters)

7aitu suka menyalahkan diri, tidak berambisi dan terjadinya penurunan

sosioekonomi, merasa menjadi korban, sulit dibantu sama orang lain atau

endrung membuat susah sendiri.

Tipe tersebut termasuk yang tepat pada kasus karena klien mudah tersinggung.

8Tipe9tipe itu bergantung pada karakter, pengalaman hidup, prilaku, lingkungan

dan kondisi fisik lansia,8

(Nugroho, 444 dalam buku :. iti aryam, dkk, 44;).

1. Apa sa8a maBam;maBam teori pada lansia@

a. iolo5i

1 (eori 4enetiB )loBkJE


18/40

(eori ini menyatakan 9a


19/40

8arin5an.

9. (eori Sosiolo5i

1 ABti>ity teory, ket6aan akan menye9a9kan pen6r6nan 86mla

ke5iatan seBara lan5s6n5.

# (eori kontin6itas, adanya s6at6 kepri9adian 9erlan86t yan5

menye9a9kan adanya s6at6 pola prilak6 yan5 menin5katkan

stress.

3 Disen5a5ement (eory, p6t6snya 696n5an den5an d6nia

l6ar seperti 696n5an den5an masyarakat, 696n5an den5an

indi>id6 lain.

% (eori Stratikasi 6sia, karena oran5 yan5 di5olon5kan dalam

6sia t6a akan memperBepat proses pen6aan.

B. (eori sikolo5is

1 (eori ke96t6an man6sia dari -asloelopment (ask (eory, (iap tin5kat keid6pan memp6nyai

t65as perkem9an5an ses6ai den5an 6sianya.

d. en6aan rimer : per69aan pada tin5kat sel dimana sel yan5

memp6nyai inti DNA&RNA pada proses pen6aan DNA tidak

mamp6 mem96at protein dan RNA tidak la5i mamp6 men5am9il

oksi5en, sein55a mem9ran sel men8adi kis6t dan aki9at k6ran5

mamp6nya mem96at protein maka akan ter8adi pen6r6nan

im6nolo5i dan m6da ter8adi in=eksi.

e. en6aan Sk6nder : proses pen6aan aki9at dari =aktor lin5k6n5an,


20/40

sik, psikis dan sosial . Stress sik, psikis, 5aya id6p dan diit

dapat memperBepat proses men8adi t6a.

Keseatan 6sia lan86t den5an pendekatan as6a kepera


21/40

9. 46nakan sent6an 6nt6k memperk6at pesan >er9al dan

kom6nikasikan non >er9al.

B. -en8elaskan t686an dari pertem6an, disk6sikan anya sat6 topik.

d. Dim6laila den5an pertanyaan yan5 sederana dan 56nakan

9aasa yan5 serin5 di56nakan ole klien seBara sin5kat dan

terstr6kt6r.

e. 46nakan pertanyaan ter96ka tert6t6p dan Biptakan s6asana

yan5 nyaman.

=. Klarikasi pesan seBara periodik, >alidasikan apaka klien s6da

men5erti den5an maks6d peraasi klien.

i. -intala iGin se9el6m menanyakan stat6s mental, memori dan

kemamp6an yan5 lain.

8. (6liskan perinta ata6 al al pentin5 6nt6k diin5at.

'9ersole dan Hess dalam r6nner dan Siddart, 1/

/. a5aimana peran dan =6n5si pera


22/40

renBana yan5 ada dan melak6kan e>al6asi 9erdasarkan respon

klien teradap tindakan keperaokat klien, pera


23/40

=. Se9a5ai koordinator a5ar dapat meman=aatkan s6m9er;s6m9er

potensi klien Coordinator

eraensi yan5 terle


24/40

0. 7elaskan 9ent6k;9ent6k pelayanan yan5 9isa didapatkan pada

lansia @ 7enis pelayanan arian lan86t 6sia didasarkan pada ke96t6an dan

masala lan86t 6sia. Dalam proses pelayanan, lan86t 6sia dit6nt6t6nt6k 9erperan akti= dalam 9er9a5ai ke5iatan yan5 9ermakna 9a5i

masa t6anya.erdasarkan al terse96t pelayanan arian lan86t 6sia melip6ti :a. elayanan sosial.

elayanan ini 9ert686an 6nt6k menin5katkan kemamp6an lan86t

6sia dalam menyes6aikan diri teradap proses per69aan

dirinya, 9aik seBara sik, psikolo5is ma6p6n sosial. elayanan

sosial menBak6p :1. im9in5an Sosial

a. -en5atasi masala masala lan86t 6sia dalam

696n5annya den5an lin5k6n5an sosial, k6s6snya

kel6ar5a.9 -en5optimalkan relaksasi antara sesame lan86t 6sia

ma6p6n den5an lin5k6n5an sosialnya kel6ar5a dan

kom6nitas sekitas lem9a5a pelayanan arian.elayanan ini

dilak6kan melal6i 9im9in5an sosial indi>id6 dan 9im9in5an

sosial kelompok dalam 9ent6k konselin5, disk6si, pemainan

peran dan lain;lain.#. im9in5an psikososial

im9in5an psikososial diarakan 6nt6k men5atasi masala

psikososial yan5 9ers6m9er dari tekanan;tekanan emosional,

psikolo5is dan lin5k6n5an sosial lan86t 6sia, men6r6nkan

keBemasan mereka dan masala;masala lainnya.

9. elayanan sikolo5iselayanan ini ter6tama dit686kan 6nt6k memper96at kondisi

mental dan psikolo5is lan86t 6sia dan kel6ar5anya dalam

men5adapi 9er9a5ai tekanan.elayanan ini dilak6kan melal6i :1 pelayanan kons6ltasi psikolo5is.# elayanan rekr6itmen lan86t 6sia potensial yan5 masi in5in

9eker8a.


25/40

3 elayanan konselin5 dan lain;lain.

B. elayanan Keroanian

elayanan keroanian 9ert686an 6nt6k menBiptakan kep6aan

9atin, menBapai ketenan5an 8i


26/40

# enyediaan pasilitas olara5a yan5 ses6ai den5an ke96t6an

lan86t 6sia.

3 enyedian (empat yan5 seat dan aman

elayanan ini 9ert686an 6nt6k mem9erikan kenyamanan pada

lan86t 6sia yan5 mem6n5kinkan mereka 6nt6k 9eristiraat

ma6p6n melak6kan akti>itas den5an pen6 seman5at.

5. elayanan Rekreasi dan enyal6ran Ho9i. elayanan ini dit686kan

6nt6k mem9erikan pen5alaman yan5 menyenan5kan 9a5i 6sia

lan86t ke5iatan yan5 9ersi=at i96ran ata6 pen5isian


27/40

6sia yan5 melip6ti : penyedian sarana trasportasi yan5

diperl6kan lan86t 6sia, am96lanBe dan lain;lain DepSos RI,#$$3

dalam Henny S6laresti.

. Apa sa8a dan 9a5aimana per69aan siolo5is pada lansia @

a. er69aan Fisik

-elip6ti per69aan dari tin5kat sel sampai kesem6a sistem

or5an t696, diantaranya sistem perna=asan, penden5aran,pen5liatan, kardio>ask6ler, sistem pen5at6ran t696,

m6sk6loskeletal, 5astrointestinal, 5enito 6rinaria, endokrin dan

inte56men.

1 Sistem perna=asan pada lansia.

*tot perna=asan kak6 dan keilan5an kek6atan, sein55a

>ol6me 6dara inspirasi 9erk6ran5, sein55a perna=asan Bepat

dan dan5kal.# en6r6nan akti>itas silia menye9a9kan pen6r6nan reaksi

9at6k sein55a potensial ter8adi pen6mp6kan sekret.

3 en6r6nan akti>itas par6 men5em9an5 men5empisnya

sein55a 86mla 6dara perna=asan yan5 mas6k kepar6

men5alami pen6r6nan, kala6 pada perna=asan yan5 tenan5

kira kira $$ ml.

% Al>eoli semakin mele9ar dan 86mlanya 9erk6ran5 l6as

perm6kaan normal $mO, P menye9a9kan ter5an556nya

prose di=6si.

en6r6nan oksi5en *# Arteri men8adi 0 mmH5 men55an56

prose oksi5enasi dari emo5lo9in, sein55a *# tidak teran5k6t

sem6a ke8arin5an.


28/40

/ )*# pada arteri tidak 9er5anti sein55a komposisi *# dalam

arteri 865a men6r6n yan5 lama kelamaan men8adi raB6n pada

t696 sendiri.

0 Kemamp6an 9at6k 9erk6ran5, sein55a pen5el6aran sekret

Borp6s ali6m dari sal6ran na=as 9erk6ran5 sein55a potensial

ter8adinya o9str6ksi.

9. Sistem persyara=an.

1 men6r6nkan 696n5an persyara=an.

# !am9at dalam merespon dan


29/40

tin55i, s6ara yan5 tidak 8elas, s6lit men5erti kata kata, $

ter8adi pada 6sia diatas 6m6r / ta6n.

9 -em9ran timpani men8adi atropi menye9a9kan otosklerosis.

B (er8adinya pen56mp6lan ser6men, dapat men5eras karena

menin5katnya keratin.

3 en5eBap dan pen5id6.

a -en6r6nnya kemamp6an pen5eBap.

9 -en6r6nnya kemamp6an pen5id6 sein55a

men5aki9atkan selera makan 9erk6ran5.

% era9a

a Kem6nd6ran dalam merasakan sakit.

9 Kem6nd6ran dalam merasakan tekanan, panas dan din5in.

d. er69aan Bardio>ask6ler pada 6sia lan86t.

1 Kat69 8ant6n5 mene9al dan men8adi kak6.# Kemamp6an 8ant6n5 memompa dara men6r6n 1 perta6n

ses6da 9er6m6r #$ ta6n. Hal ini menye9a9kan men6r6nnya

kontraksi dan >ol6menya.

3 Keilan5an elastisitas pem96l6 dara, K6ran5nya

e=ektitasnya pem96l6 dara peri=er 6nt6k oksi5enasi,

per69aan posisi dari tid6r ked6d6k d6d6k ke 9erdiri 9isa

menye9a9kan tekanan dara men6r6n men8adi / mmH5

men5aki9atkan p6sin5 mendadak .

% (ekanan dara menin5kat aki9at menin5katnya resistensi

pem96l6 dara peri=er normal Q 10$& mmH5 .

e. Sistem 5enito 6rinaria.


30/40

1 4in8al, -en5eBil dan nepron men8adi atropi, aliran dara ke

5in8al men6r6n sampai $ , penyarin5an di5lomer6lo

men6r6n sampai $ , =6n5si t696l6s 9erk6ran5 aki9atnya

k6ran5nya kemamp6an men5konsentrasi 6rin, 9erat 8enis 6rin

men6r6n protein6ria 9iasanya 1 E UN menin5kat sampai

#1 m5 E nilai am9an5 5in8al teradap 5l6kosa menin5kat.

# +esika 6rinaria & kand6n5 kemi, *tot otot men8adi lema,

kapasitasnya men6r6n sampai #$$ ml ata6 menye9a9kan

=rekesika 6rinaria s6sa dikoson5kan

pada pria lan86t 6sia sein55a menin5katnya retensi 6rin.

3 em9esaran prostat Q 0 dim6lai ole pria 6sia diatas /

ta6n.

% Atropi >6l>a

+a5ina, Selap6t men8adi kerin5, elastisotas 8arin5an men6r6n

865a perm6kaan men8adi al6s, sekresi men8adi 9erk6ran5,

reaksi si=atnya le9i alkali teradap per69aan


31/40

dari s6ms6m t6lan5 serta k6ran5 mamp6 dalam men5atasi

tekanan 8iitas dari syara= pen5eBap dilida ter6tama rasa manis,

asin, asam pait.

3 'so=a56s mele9ar.

% !am96n5, rasa lapar men6r6n sensiti>itas lapar men6r6n ,

asam lam96n5 men6r6n, er ati , -akin men5eBil men6r6nnya tempat

penyimpanan, 9erk6ran5nya aliran dara.

. Sistem m6sk6loskeletal.

1 (6lan5 keilan5an densik6snya P rap6.

# Resiko ter8adi =rakt6r.

3 Kyposis.

% ersendian 9esar men8adi kak6.

ada erte9ralis menipis dan men8adi pendek

tin55i 9adan 9erk6ran5 .


32/40

i. er69aan sistem k6lit karin5an ikat.

1 K6lit kerip6t aki9at keilan5an 8arin5an lemak

# K6lit kerin5 k6ran5 elastis karena men6r6nnya Bairan dan

ilan5nya 8arin5an adipose

3 Kelen8ar kelen8ar kerin5at m6lai tak 9eker8a den5an 9aik,

sein55a tidak 9e5it6 taan teradap panas den5an

temperat6r yan5 tin55i.

% K6lit p6Bat dan terdapat 9intik 9intik itam aki9at men6r6nnya

aliran dara dan men6r6nnya sel sel yan5 meprod6ksi pi5men.

-en6r6nnya aliran dara dalam k6lit 865a menye9a9kan

penyem96an l6ka l6ka k6ran5 9aik.

/ K6k6 pada 8ari tan5an dan kaki men8adi te9al dan rap6.

0 ert6m96an ram96t 9erenti, ram96t menipis dan 9otak

serta


33/40

keid6pan yan5 9er696n5an den5an alat reprod6ksi. Setiap

oran5 memp6nyai ke96t6an se?6al, disini kita 9isa

mem9edakan dalam ti5a sisi :

a sik, SeBara 8asmani sikap se?6al akan 9er=6n5si seBara

9iolo5is melal6i or5an kelamin yan5 9er696n5an den5an

proses reprod6ksi,

9 roani, SeBara roani tert686 pada oran5 lain se9a5ai

man6sia, den5an t686an 6tama 96kan 6nt6k ke96t6an

kep6asan se?6alitas melal6i pola pola yan5 9ak6 seperti

9inatan5 dan

B sosial, SeBara soBial kedekatan den5an s6at6 keadaan intim

den5an oran5 lain yan5 mer6pakan s6at6 alat yan5 aplin5

diarapkan dalammen8alani se?6alitas.

era


34/40

diarapkan mer6pakan alternati>e terakir yan5 ter6tama

dit686kan 9a5i lan86t 6sia yan5 tidak

potensial,miskin,BaBat,terlantar,dan men5alami tindak

kekerasan serta mereka yan5 9enar;9enar memerl6kan

9ant6an.

3 pem9erdayaan soBial

ro5ram ini dilaksanakan den5an pem9erian pelatian

keterampilan dan 9ant6an modal 6saa dalam 9ent6k

kelompok;kelompok 6saa 9ersama KU'

% 9ant6an dan pemeliaraan tara= kese8ateraan soBial

Di9erikan 9a5i lan86t 6sia yan5 miskin, BaBat dan terlantar

a5ar mereka dapat me


35/40

id6pnya seari;ari, menerima na=ka dari oran5lain.

Asisten kepera


36/40

adek6atnya 5erakan sendi. (in5kat mo9ilitas Am96lasi

den5an ata6 tanpa 9ant6an ata6 peralatan, keter9atasan

5erak, kek6atan otot, kemamp6an melan5ka ata6

9er8alan. 4erakan sendi. aralisis. Ki=osis.

. System endokrin

1$. System im6nitas

11. System 5astrointestinal. Stat6s 5iGi, pemas6kan

diet, anoreksia, men56nya, keadaan 5i5i, a6k6ltasi

9isin5 6s6s.

1#. System reprod6ksi

13. System persyara=an

l. Stat6s ko5niti= & a=ekti= & soBial

m. Data pen6n8an5


37/40

. ANA!ISIS DA(A

N

*

DA(A '(I*!*4I -ASA!AH

K''RA"A(AN1. DS: klien men5el6 saat

9er8alan 8a6 klien serin5

men5el6 na=asnya

tersen5al;sen5al ,m6da

lela dan nyeri padapersendian

D* : klien tremor

4an556an

m6sB6loskelet

al

Ham9atan mo9ilitas

sik

#. DS :

D* : K6lit kerin5 dan kerip6t

(6r5or kem9ali 3 detik

er69aan

t6r5or

Ker6sakan inte5ritas

k6lit

3. DS: Klien men5atakan

terdapat nyeri pada

persendianKlien men5atakan perna

8at6 di kamar mandi

Klien men5atakn serin5

ter9an56n di malam ari

D* : terdapat ke9ir6an saat

ter8adi tra6ma

Ket6ndayaan

sik ata6

psikososialkronis

Nyeri kronis

%. DS : klien men5el6 merasa

tidak 9er56na

D* :anak klien men5atakan

9a


38/40

. DS : klien men5el6 ketika

9er8alan 8a6 na=asnya

tersen5al;sen5al

Klien men5atakan 9aitas

Dia5nose Inter>ensi RasionalHam9atan mo9ilitas

sik

1. -em=asilitasi

pen556naan

post6r dan

per5erakan

dalam akti>itas

seari;ari#. -em=asilitasi

latian otot

resesi= seBara

r6tin3. -en5at6r posisi

pasien ata6

9a5ian t696

pasien seBara

ati;ati%. -em9ant6

indi>id6 6nt6k

men569aposisi t696nya

1. 6nt6k menBe5a

keletian dan

kete5an5an ata6

Bedera

m6sB6loskeletal#. 6nt6k

mempertaankan

ata6 menin5katan

kek6atan otot3. 6nt6k menin5katkan

kese8ateraan

siolo5is dan

psikolo5is%. 6nt6k men6r6nkan

resiko tra6ma ata6

iskemia 8arin5an.

Daera yan5 terkena

ata6 men5alamisirk6lasi 8elek akan

men6r6nkan sensasi

dan menim96lkan

dek69it6sKer6sakan inte5ritas


39/40

k6litNyeri kronis 1. en556naan

a5ens=armakolo5ia6nt6k

meredakan ata6men5ilan5kannyeri

#. -em=asilitasipen556naano9at resep ata6o9at 9e9asseBara amandan e=ekti=

3. -en5ilan5kannyeri ata6

men6r6nkannyeri ke tin5katyan5 le9inyaman yan5dapat ditoleransi olepasien

1. Unt6k merin5ankannyeri pasien

#. Unt6k men5ilan5kannyeri pasien

3. Unt6k mem9erikankenyamanan padapasien

Har5a diri rendaIntoleransi akti>itas 1. -em9eri

an86ran tentan5

dan 9ant6andalam akti>tassik ,ko5niti=,soBial danspirit6al yan5spesik

#. -en5at6rpen556naanener5y

3. -en556nakan5erakan t696

akti= ata6 pasi=

1. 6nt6k menin5katkanrentan5 =rek6ensi

ata6 d6rasi akti>itasindi>id6

#. 6nt6k men5atasi ata6menBe5a kelelaandan menoptimalkan=6n5si

3. 6nt6kmempertaankanata6 memper9aikiMeksi9ilitas sendi


40/40

DAFTAR PUSTAKA

Dr. Sri Hera

Makalah Tutorial i Blok 13

Documents

Transcript of Makalah Tutorial i Blok 13