Laporan Tutorial Skenario A Blok 1 2013.docx

69
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada laporan tutorial kali ini, laporan membahas blok mengenai keterampilan belajar, komunikasi, dan dasar ilmiah yang berada dalam blok 1 pada semester 1 dari Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) Pendidikan Dokter Umum Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang. Pada kesempatan ini, dilakukan tutorial studi kasus sebagai bahan pembelajaran untuk menghadapi tutorial yang sebenarnya pada waktu yang akan datang. Adapun maksud dan tujuan dari materi praktikum tutorial ini, yaitu: 1. Sebagai laporan tugas kelompok tutorial yang merupakan ba gian dari sistem KBK di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang. 2. Dapat menyelesaikan kasus yang diberikan pada skenario dengan metode analisis dan pembelajaran diskusi kelompok. 3. Tercapainya tujuan dari metode pembelajaran tutorial dan memahami konsep dari skenario ini. 1

Transcript of Laporan Tutorial Skenario A Blok 1 2013.docx

BAB IPENDAHULUAN

1.1 Latar BelakangPada laporan tutorial kali ini, laporan membahas blok mengenai keterampilan belajar, komunikasi, dan dasar ilmiah yang berada dalam blok 1 pada semester 1 dari Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) Pendidikan Dokter Umum Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang.Pada kesempatan ini, dilakukan tutorial studi kasus sebagai bahan pembelajaran untuk menghadapi tutorial yang sebenarnya pada waktu yang akan datang. Adapun maksud dan tujuan dari materi praktikum tutorial ini, yaitu:1. Sebagailaporantugaskelompoktutorialyangmerupakanbagiandarisistem KBK di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang.2. Dapat menyelesaikan kasus yang diberikan pada skenario dengan metode analisis dan pembelajaran diskusi kelompok.3. Tercapainya tujuan dari metode pembelajaran tutorial dan memahami konsep dari skenario ini.

BAB IIPEMBAHASAN

2.1 Data TutorialTutor: dr.A. AzahriModerator: Kms. M. TasrifSekretaris: Safitri MuhlisaHari, Tanggal: Senin, 09 September 2013Peraturan: 1. Boleh minum saat diskusi 2. Boleh ke toilet 3. Harus mengangkat tangan ketika hendak berbicara 4. Berbicara setelah dipersilahkan moderator 5. Tidak boleh memainkan hp 6. Tidak boleh menginterupsi pembicaraan 7. Tidak boleh berkata kasar kepada teman 8. Tidak boleh makan2.2 Skenario kasus Atika mahasiswa kedokteran tingkat 1, senang sekali terhadap aktivitas menyanyi. Ia selalu mengikuti lomba pencarian bakat dan berharap akan menjadi penyanyi terkenal. Sebenarnya ia tidak ingin menjadi dokter, namun keinginan sang ibu yang memaksa dia untuk menjalani kuliah kedokteran. Prestasinya sebagai mahasiswa FK tidak begitu baik, karena sehari-hari dia lebih asyik dengan aktivitas menyanyi dibanding membaca buku dan belajar kelompok. Dia merasa bahwa dia tidak cocok sebagai mahasiswa kedokteran karena lebih senang bepergian, sedangkan strategi belajar di kedokteran mengharuskan dia untuk selalu rajin belajar. Saat ini, dia bertambah bingung karena ada anjuran dari PD III agar setiap mahasiswa harus rajin mengikuti kegiatan ilmiah. Sedangkan Atika merasa kegiatan tersebut membosankan dan menghabiskan banyak waktu. Atika juga kesulitan untuk menyelesaikan tugas karena tidak dapat mencari jurnal dan sumber pustaka dari internet. Padahal untuk saat ini saja, dia sudah kesulitan membagi waktu.

2.3 PaparanI. Klarifikasi istilah:1. Aktivitas : Keaktifan, kegiatan2. Anjuran: Usul atau nasihat3. Bakat : Dasar kepandaian, sifat, dan pembawaan yang dibawa dari lahir4. Bingung : Tidak tahu arah5. Dokter: Ahli dalam pengobatan dan penyakit6. Ilmiah : Berdasarkan ilmu pengetahuan7. Internet : Jaringan informasi ke seluruh dunia terdidi dari ribuan jaringan komputer kecil dan jutaan komputer peribadi pemerintahan pendidikan dan lain-lain yang dapat bertukar informasi satu dengan yang lainnya8. Jurnal : Catatan harian, surat kabar harian9. Kedokteran : Segala sesuatu yang berhubungan dengan dokter atau pengobatan penyakit10. Kelompok : Beberapa orang yang berkumpul atau dikumpulkan menjadi satu11. Kesulitan: Dalam keadaan sukar atau kerumitan12. Kuliah : Pelajaran yang diberikan oleh mahaguru di perguruan tinggi13. Memaksa : Perbuatan medesak yang bersifat mengharuskan14. Membaca buku : Melihat serta memahami isi buku15. Membosankan : Sudah tidak suka lagi sebab terlalu sering atau banyak16. PD III : Pembantu Dekan III17. Penyanyi: Orang yang mengeluarkan bunyi yang berirama18. Prestasi : Hasil yang telah dicapai19. Rajin: Suka dan giat bekerja20. Strategi : Siasat untuk mencapai sesuatu21. Sumber pustaka : Sumber yang berasal dari kitab atau bukuII. Identifikasi masalah1. Atika tidak ingin menjadi dokter karena ingin menjadi penyanyi terkenal.2. Keinginan sang ibu yang memaksa dia untuk masuk kedokteran.3. Prestasi Atika tidak begitu baik sebagai mahasiswa FK.4. Atika merasa tidak cocok sebagai mahasiswa kedokteran karena senang bepergian sedangkan strategi belajar di kedokteran mengharuskan dia untuk selalu rajin belajar.5. Atika kesulitan untuk menyelesaikan tugas karena tidak dapat mencari jurnal dan sumber pustaka dari internet.6. Atika bertambah bingung karena setiap mahasiswa kedokteran harus rajin mengikuti kegiatan ilmiah sedangkan ia merasa kegiatan ilmiah membosankan dan menghabiskan banyak waktu sehingga ia kesulitan membagi waktu.III. Analisis masalah1. Atika tidak ingin menjadi dokter karena ingin menjadi penyanyi terkenal.a. Apa saja syarat yang dibutuhkan untuk menjadi dokter? Terdapat dua aspek yang dibutuhkan untuk menjadi dokter yaitu aspek psikologis dan aspek akademik.Aspek psikologi yaitu:1. Kecermatan, kebutuhan untuk memberikan perhatian memadai terhadap rincian untuk menghindari kesalahan dan mengatasi rintangan. Kecermatan tampaknya gampang dan remeh, tapi ternyata tidak. Kecermatan amat penting bagi performa dan ternyata sukar dicapai.1. Berbuat benar. Kedokteran merupakan profesi yang pada dasarnya manusiawi. Oleh karena itu, kedokteran selalu terusik oleh kelemahan manusia, seperti keserakahan, kesombongan, kebimbangan, kesalahpahaman1. Keluwesan akal, memikirkan hal-hal baru. Keluwesan akal sering disalahpahami. Keluwesan akal bukan perkara kecerdasan tinggi, melainkan sifat. Yang paling dituntut adalah kesediaan mengakui kegagalan, tidak menutup-nutupi kesalahan, dan berubah. Keluwesan akal muncul dari perenungan sengaja, bukan obsesif, atas kegagalan dan usaha terus-menerus untuk mencari pemecahan baru. Sifat-sifat yang sukar diproleh, tapi tidak mustahil.Sedangkan aspek akademik yaitu:1. Sekolah TinggiMereka yang ingin menjadi dokter harus mulai mempersiapkan di sekolah tinggi. Siswa harus mengambil banyak ilmu dan kursus matematika mungkin seperti biologi, kimia, anatomi, aljabar, geometri dan statistics. Mendapatkan nilai terbaik di sekolah tinggi akan membantu dokter calon melakukannya dengan baik dalam studi masa depan mereka.1. Perguruan tinggiTidak ada hal utama yang diperlukan untuk sekolah kedokteran, tetapi siswa harus pilih-pilih tentang di mana mereka pergi untuk mendapatkan gelar sarjana mereka. Siswa harus memilih sebuah perguruan tinggi di mana mereka merasa nyaman dan yang memiliki ketertarikan yang besar. Ada banyak prasyarat yang diperlukan sebelum mendaftar ke sekolah kedokteran. Siswa harus mengambil kimia organik dan anorganik, biologi, fisika, bahasa Inggris, aljabar dan mungkin biokimia dan kalkulus.1. PengakuanSekolah medis akan melihat titik rata-rata keseluruhan nilai siswa (IPK), relawan dan pengalaman kerja dan surat rekomendasi. Sekolah akan memilih beberapa orang untuk diwawancarai dan akan membuat penentuan. Beberapa sekolah bahkan mungkin memerlukan wawancara kedua jika mereka kesulitan untuk memilih siswa.1. Sekolah medisSekolah medis akan ditempuh dalam waktu 4 tahun. 2 tahun pertama akan dihabiskan di ruang kelas belajar biologi, kimia, anatomi dan mata pelajaran lain. Yang 2 tahun selanjutnya dihabiskan di rotasi klinis. Rotasi klinis adalah ketika mahasiswa kedokteran menghabiskan waktu di spesialisasi medis yang berbeda. Ini membantu siswa untuk memiliki pemahaman dasar dari semua spesialisasi medis dan membantu siswa memutuskan apa yang ingin mereka dalami secara khusus setelah lulus.1. Tempat tinggalSetelah lulus dari sekolah kedokteran, dokter medis baru harus menyelesaikan residensi dalam khusus yang mereka pilih. Panjang tinggal tergantung pada spesialisasi yang dipilih.Beberapa spesialisasi meliputi patologi, psikiatri, bedah, radiologi dan neurologi.Residensi biasanya berlangsung 3 sampai 5 tahun.1. PerizinanSeorang dokter harus memiliki lisensi untuk praktek kedokteran. Langkah pertama untuk lisensi adalah mengambil AS Medis Ujian Perizinan, atau USMLE.Ujian ini terdiri dari tiga bagian. Bagian pertama diambil pada tahun kedua sekolah kedokteran, bagian kedua diambil selama tahun keempat sekolah kedokteran, dan bagian akhir diambil selama tahun pertama tinggal. Dokter akan mendapat lisensi medis mereka setelah mereka selesai. Setiap negara berbeda, calon sekolah sehingga medis disarankan untuk memeriksa dengan negara mereka untuk kebutuhan.2. Keinginan sang ibu yang memaksa dia untuk masuk kedokteran.a. Apa faktor yang menyebabkan banyak orang yang ingin menjadi dokter? Faktor yang menyebabkan banyak orang yang ingin menjadi dokter salah satunya karena tingginya pertumbuhan minat untuk menjadi dokter yang berasal dari suatu keadaan psikologis, yakni keadaan dimana seseorang memiliki penilaian yang tinggi (value of activity) terhadap aktivitas dokter dan pengetahuan yang tinggi terhadap kegiatan seorang dokter.b. Apa saja syarat yang harus dipenuhi untuk masuk kedokteran? Syarat yang harus dipenuhi untuk masuk kedokteran dikategorikan menjadi dua bagian yaitu: Syarat Umum :a) Beriman dan Bertakwa terhadap Tuhan Yang Maha Esab) Setia kepada Pancasila dan UUD 1945c) Lulus dari Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional SMA/MA/SMK/MAK atau yang setara tahun sekolah kelulusan kamu memiliki ijazah SMA/MA/SMK/MAK atau yang setara dan lulusan tahun kamu sekurang-kurangnya telah memiliki Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) dari Kepala Sekolah yang dilengkapi dengan pasfoto terbaru yang bersangkutan dan dibubuhi cap sekolah.d) Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses pembelajaran di perguruan tinggi.e) Tidak buta warna. Syarat Khusus:a) Memiliki motivasi dari dalam diri sendiri untuk menjadi dokter. Bukan motivasi dari luar. Misalnya motivasi dari luar karena suruhan orang tua.b) Memiliki IQ minimal rata-rata atau di atas rata-rata. Hal ini sangat perlu untuk modal penalaran klinik. Jika IQ di bawah rata-rata seringnya kesulitan dalam menalar kasus PBL (problem based learning).c) Memiliki locus of control yang positif. Artinya sadar bahwa hasil sesuatu pekerjaan tergantung pada usaha dirinya sendiri.d) Memiliki kepercayaan diri yang kuat. Anda adalah apa yang anda pikirkan. Anda harus mampu berpikir bisa untuk bisa. Buang pikiran tidak bisa sebelum mencoba sesuatu.e) Memiliki mental yang kuat. Karena dengan sistem Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) banyak sekali masalah-masalah akademik dan non akademik yang perlu dihadap dengan mental yang sehat/stabil. Tidak boleh cengeng dan minder.f) Memiliki fisik yang kuat. Karena belajarnya membutuhkan stamina dan kebugaran yang prima. Jangan sampai belajar sudah mati-matian selama satu bulan, ternyata waktu mau ujian sakit.c. Apa dampak dari pekerjaan yang tidak sesuai dengan minat dan bakat?2. Tidak mudah sukses mengerjakan tugas-tugas baik akademis maupun keahlian .2. Tidak ada motivasi pekerjaan yang menyebabkan tidak merasa tahan banting dalam menghadapi pekerjaan tersebut .2. Pekerjaan tersebut menjadi tidak sempurna atau tidak sesuai yang di inginkan 2. Tidak mampu merefleksikan diri karena merasa tidak cocok dengan bidang tersebut. d. Bagaimana cara berkomunikasi yang baik antara orangtua dan anak? Dalam melakukan sebuah komunikasi yang baik antara orang tua dan anak, diperlukan suatu keterampilan komunikasi. Terdapat beberapa keterampilan dasar dalam berkomunikasi yaitu :1) Kemampuan untuk saling memahami2) Kemampuan untuk mengomunikasikan pikiran dan perasaan secara tepat dan jelas3) Kemampuan untuk saling menerima dan saling memberikan dukungan atau saling menolong4) Kemampuan untuk memecahkan konflik dan bentuk-bentuk masalah antar pribadi lain yang muncul dalam komunikasi dengan orang lain.e. Bagaimana cara agar pekerjaan untuk masa depan sesuai dengan minat dan bakat? Dalam merencanakan suatu pekerjaan impian untuk masa depan, kita harus mempertimbangkan dengan baik antara minat yang kita sukai dengan bakat yang kita punya. Untuk dapat mempertimbanngkan minat dan bakat kita, kita harus mngetahui telerbih dahulu minat dan bakat yang kita miliki. Berikut merupakan cara untuk mengetahui minat dan bakat menurut Rahmad (2012).a. Ciri-ciri belajar1. Mudah menangkap pelajaran2. Ingatan baik3.Konsentrasi baik4. Senang dan sering membaca buku5. Cermat dalam pengamatan6. Cepat dalam memecahkan soal dan cepat menemukan kekeliruan.b.Ciri-ciri kreatifitas1. Dorongan ingin tahu besar2.Sering mengajukan pertanyaan yang baik3.Meberikan banyak gagasan dan usul terhadap suatu masalah4.Menonjol dalam bidang tertentu5.Mempunyai pendapat sendiri6.Senang mencoba hal-hal yang baruc.Ciri-ciri motivasi1.Tekun menghadapi tes2.Ulet menghadapi kesulitan3.Tidak cepat puas dengan prestasi4.Senang mencoba hal-hal baru5.Dapat mempertahankan pendapatnya.d.Ciri-ciri Psikososial1.Sering dipilih menjadi pemimpin atau ketua2.Disenangi banyak teman3.Dapat bekerjasama4.Mempunyai inisiatif5.Dapat mempengaruhi teman-temannya6.Rasa tanggungjawab besar.7.Percaya diri8.Mudah menyesuaikan diri.3. Prestasi Atika tidak begitu baik sebagai mahasiswa FK.a. Apa faktor yang menyebabkan prestasi Atika sebagai mahasiswa FK menjadi buruk?Karena Atika tidak dapat berpikir kritis dalam menghadapi masalah. Adapun pengertian dari berpikir kritis adalah sebuah proses sadar dan sengaja yang digunakan untuk menafsirkan dan mengevaluasi informasi dan pengalaman dengan sejumlah sikap reflektif dan kemampuan yang memandu keyakinan dan tindakan (Mertes, 1991). Selain itu, Atika tidak membuat tujuan hidupnya dengan pasti. Atika tidak memiliki 7 sikap perwujudan jiwa ilmiah menurut Brotowidjaja (1988) yaitu: Sikap ingin tahu Sikap kritis Sikap obyektif Sikap rela menghargai karya orang lain Sikap berani mempertahankan kebenaran Sikap menjangkau ke depanb. Bagaimana cara meraih prestasi yang baik di FK?Secara general, kita dapat meraih prestasi yang baik di FK apabila kita memang memiliki minat yang tinggi dalam menekuni pelajaran di FK. Dengan memiliki minat yang tinggi dalam setiap kegiatan di FK, kita tidak akan merasa terbebani dengan semua kesulitan yang datang sehingga kesulitan dapat diatasi dan menghasilkan prestasi yang baik. Minat dapat tumbuh melalui hal-hal berikut: Minat pribadi (personal interest), yaitu ciri pribadi individu yang relatif stabil yang ditujukan pada suatu kegiatan atau topik yang spesifik. Minat situasional, yaitu minat yang ditumbuhkan oleh kondisi atau faktor lingkungan, misalnya peran pendidikan formal, informasi yang diperoleh melalui buku, internet atau televisi. Minat sebagai keadaan psikologis, yakni bila seseorang memiliki penilaian yang tinggi untuk suatu kegiatan (value of activity) dan pengetahuan yang tinggi terhadap kegiatan tersebut (Rahmad, 2012).4. Atika merasa tidak cocok sebagai mahasiswa kedokteran karena senang bepergian sedangkan strategi belajar di kedokteran mengharuskan dia untuk selalu rajin belajar.a. Apa saja yang dipelajari mahasiswa kedokteran? Anatomi, ilmu mempelajari struktur tubuh manusia yang bisa dilihat dengan mata telanjang sampai sedetail-detailnya. Biokimia, ilmu yang mempelajari tingkat molekuler dalam tubuh. Disini kita mempelajari molekul-molekul atom dan atom saling berinteeraksi melalui reaksi kimia, sehingga tubuh kita dapat berfungsi dan bertahan. Biologi sel dan molekuler, ilmu yang membawa kita lebih jauh melihat bagaimana unit terkecil kehidupan tubuh kita.Termasuk belajar tentang kekebalan tubuh. Genetika, Disini kita akan mempelajari bagaimana pewarisan sifat orang tua kepada anaknya mulai dari level molekuler (DNA, RNA, protein, dan kromosom) hingga level manusia seluruhnya. Fisiologi, Fisiologi mengungkapkan bagaimana sesungguhnya tubuh kita bekerja dan bagaimana mekanismenya, sehingga kita bisa melihat, bicara, berlari, punya perasaan takut, dan hal-hal lain yang tidak pernah kita pikirkan sebelumnya. Ilmu-ilmu perilaku, ilmu yang mencakup ilmu jiwa serta ilmu sosial lainnya bertujuan untuk mengembangkan diri seorang dokter supaya mampu menerapkan ilmunya secara holistik. Etika atau tingkah laku atau cara bersikap seorang dokter, yaitu untuk menghindari pelanggaran yang telah menjadi kode etik seorang dokter, seiring dengan meningkatnya aplikasi ilmu kedokteran terutama menyangkut hal-hal seperti hidup dan mati, maka diperlukan suatu petunjuk atau arahan sikap bagi dokter agar dalam mempraktikan keahliannya dia tetap beretika. Patologi, terdiri dari dua bagian yaitu patologi anatomi dan klinik.Patologi Anatomi mempelajari kelainan-kelainan organ tubuh baik dalam tahapan makro (perubahan gambaran organ dengan mata telanjang yang abnormal) maupun dalam tahapan mikro (tingkat kelainan yang terjadi di dalam sel) serta akibat-akibat yang dapat ditimbukannya.Sedangkan, patologi klinik mempelajari mengenai perubahan abnormal dari cairan tubuh. Termasuk di dalamnya adalah darah, air seni, liquor cerebrospinal (cairan otak), cairan getah bening, enzim, dan hormon tubuh sebagai akibat suatu kondisi abnormal tubuh. Farmakologi, ilmu titik beratnya adalah perihal obat, yaitu bagaimana cara obat bekerja dan mempengaruhi tubuh kita, sehingga kita tahu apakah obat itu dapat mengobati atau malah menyakiti kita melalui efek samping maupun racunnya. Farmasi Kedokeran. Dalam ilmu farmasi kedokteran lebih dititikberatkan pada pengetahuan seorang dokter mengenai penggunaan obat-obatan di dalam terapi. Adapun yang dipelajari didalamnya antara lain mengenai perihal peresepan perundang-undangan obatm bentuk sediaan obatm dsb! Mikrobiologi, ilmu yang mempelajari segala sesuatu mengenai mikroorganisme (bakteri, virus, dan jamur), terutama yang menimbulkan penyakit pada tubuh manusia, bahkan pembahasannya sampai dengan tingkat molekuler (DNA/RNA) Parasitologi, ilmu yang mempelajari mengenai organisme yang bersifat parasit bagi tubuh manusia dalam bentuk mikro maupun kompleks.Seperti cacing, lalat, kutu, dll. Oftalmologi (ilmu penyakit mata), cabang ilmu kedokteran yang berkonsentrasi pada penyakit mata Otorhinolaringologi (Ilmu penyakit THT), ilmu yang yang berkonsentrasi pada penyakit-penyakit yang ada di telinga, hidung, dan tenggorokan. Dermatovenerologi (ilmu kulit dan kelamin), Ilmu yang mempelajari segala sesuatu tentang kelainan kulit dan kelamin, mulai dari pembagian penyakit2 kulit dan kelamin hingga menyangkut terapi dan rehabilitasi. Neurologi (ilmu penyakit saraf), ilmu yang berkonsentrasi menangani penyakit organik dan jaringan otak dan berupaya menyembuhkannya. Psikiatri (Ilmu kedokteran jiwa), prinsip yang dipegang dalam ilmu ini adalah keyakinan bahwa manusia merupakan makhluk yang tersiri dari jiwa dan raga.Yang diobati bukanlah rasa sakit saja melainkan faktor-faktor lain yang memicu sakit tersebut juga disembuhkan. Pediatri (ilmu kesehatan anak), ilmu yang menyangkut status kesehatan bayi hingga anak usia pra-remaja (13-15 tahun). Anestisiologi dan Ranimasi (ilmu mengenai pembiusan dan penyadaran kembali), ilmu yang sangat penting untuk tindakan operasi untuk mempertahankan tanda-tanda vital dalam keadaan normal selama operasi berlangsung.Ketidakstabilan tanda-tanda vital dapat mengindikasikan kegagalan tubuh dan dapat menuju kematian. Interna (ilmu penyakit dalam ilmu yang sangat luas cakupannya, melibatkan jantung, hati, ginjal, paru-paru dsb. Ilmu bedah, Ketrampilan dasar yang wajib dimiliki oleh seorang dokter bedah adalah penggunaan scalpel (pisau bedah), di mana operasi tiap organ/ bagian tubuh tidak sama jenis sclpel maupun teknik pembedahan yang digunakan. Obstetri dan ginekologi, ilmu yang mempelajari tentang penyakit pada alat reproduksi perempuan secara keseluruhan termasuk organ-organ tambahnnya termasuk juga tentang kandungan dan kebidanan (persalinan pada bayi). Radiologi, adalah cabang ilmu kedokteran mengenai pencitraan (penggambaran) tubuh manusia untuk tujuan diagnosis maupun medis. Ilmu kedokteran forensik, ilmu dalam bidang kedokteran yang melibatkan berbagai disiplin ilmu dengan ilmu kedokteran sebagai intinya. Adapun disiplin ilmu didalamnya sebagai berikut :hukum, kedokteran gigi, balistik dsb. Biasanya digunakan dalam visum et repertum untuk polisi dalam menangani suatu kejahatan yang berhubungan dengan manusia.b. Bagaimana strategi belajar di kedokteran? Kuliah yang informatif, artinya yang bisa membuka pikiran kita lebih jauh dan lebih dalam tentang materi tertentu, Kuliah yang informatif dapat membangkitkan rasa ingin tahu dan memacu mahasiwa untuk belajar lebih lanjut. Berpartisipasi secara aktif dan mandiri dalam belajar, menggali permasalahan, menginvestigasi, dan berpikir kritis dalam menghadapi permasalahan. Memiliki tanggung jawab dalam belajar sehingga mahasiswa harus mampu menginisiasi dan mengatur kebutuhan belajarnya sendiri serta menjadi motivator belajar bagi diri sendiri dan orang lain. Harus konstruktif adalah mahasiswa belajar secara aktif dalam membangun pengetahuan yang dimilikinya. Pengetahuan yang dimiliki sebelumnya disebut dengan prior knowledge. Prior knowledge yang dimiliki mahasiswa merupakan bagian yang sangat penting dalam mengaitkan pengetahuan yang baru didapat dengan pengetahuan yang sudah dimiliki. Peran mahasiswa dalam pembelajaran mandiri (selfdirected) adalah mahasiswa berperan aktif dalam merencanakan (planning), memantau (monitoring), dan mengevaluasi (evaluating) proses belajar. Planning adalah kegiatan mahasiswa memahami segala peluang yang dimilikinya, lalu menetapkan tujuan, dan membuat strategi untuk mencapainya serta mengidentifikasi hambatan yang akan dihadapinya. Monitoring adalah kegiatan mahasiswa menyadari yang sedang dilakukannya dan sudah bisa mengantisipasi hal yang akan terjadi setelahnya. Caranya adalah dengan melihat lagi ke belakang serta ke depan apa yang telah dipelajarinya. Evaluating dengan kata lain dapat disebut refleksi. Refleksi penting untuk pengaturan diri. Pengaturan diri ini bisa dalam hal keilmuan maupun sebagai motivasi karena keduanya adalah aspek untuk membentuk proses belajar yang self-regulated. Pembelajaran mandiri memungkinkan mahasiswa belajar secara aktif dalam memproses informasi. Sebagai pembelajar mandiri, mahasiswa memiliki peran mendefinisikan sendiri kebutuhan belajarnya, sehingga mahasiswa dapat mengetahui sejauh mana mereka telah mengerti. Peran mahasiswa dalam pembelajaran kolaboratif adalah mahasiswa menciptakan suatu diskusi yang berkualitas karena kualitas diskusi mempengaruhi tingkat kesuksesan belajar mahasiswa. Dalam pembelajaran kolaboratif terdapat pembagian tugas diantara peserta (mahasiswa) dan masing-masing peserta memiliki tanggung jawab yang sama terhadap tugas yang dihadapi.5. Atika kesulitan untuk menyelesaikan tugas karena tidak dapat mencari jurnal dan sumber pustaka dari internet.a. Mengapa seseorang mengalami kesulitan dalam mencari jurnal dan pustaka? Hal ini dapat diakibatkan orang tersebut gagap teknologi, dalam faktor ini orang tersebut kesulitan mengakses internet untuk mencari jurnal karena tidak paham cara pengoperasiannya. Selain itu, seseorang seirng mengalami kesulitan dalam memasukkan keyword yang sesuai ke dalam search engine. Hal ini dapat ditanggulangi dengan bertanya kepada ahlinya dan belajar menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi.b. Bagaimana cara mencari jurnal dan sumber pustaka yang baik dari internet?Terdapat beberapa cara untuk mencari jurnal yang baik dan akurat di internet:1) Pada awal keyword gunakan kata filetype: diikuti format yang diinginkan spasi keyword. Beberapa filetype yang digunakan dalam mencari sumber pustaka yaitu: format Microsoft Word : doc format Microsoft Excel : xls format ebook : pdf format Power Point : pptContohnya jika kita ingin mencari artikel atau jurnal yang berbentuk power point dengan kata kunci jurnal penelitian daun sirsak, kita dapat mencarinya dengan cara mengetik filetype:ppt jurnal penelitian daun sirsak.2) Menulis jenis penelitian pada keyword. Untuk melakukan spesifikasi terhadap pencarian file, kita dapat mencantumkan jenis penelitian yang kita inginkan pada keyword seperti experimental, deskriptif analisis, dan3) Tambahkan kode [kata kunci anda], kode ini untuk mencari kata kunci yang lebih tepat. Bila anda memasukkan kode [pengertian psikologi] maka hasil pencarian google akan menampilkan hasil pencarian yang memiliki kata pengertian psikologi saja. Anda tidak akan menemui pencarian dengan kata pengertian ilmu psikologi. Jadi pencarian anda akan lebih rapat pada kata kunci pengertian psikologi, bukan yang lain. 4) Tambahkan kode[site:.ac.id] dalam pencarian anda. Kode ini untuk mencari kata kunci hanya dari domain dengan akhiran [.ac.id] Kita pasti tahu bahwa domain dengan akhiran ac.id adalah domain semua universitas di Indonesia. Jadi hasil pencarian google akan menampilkan pencarian kata kunci dari website dengan akhiran [.ac.id] (http://www.sawitchem.com)c. Bagaimana menentukan validitas informasi yang ada di internet?Berikut adalah beberapa cara untuk menentukan validitas suatu informasi dari internet : Melihat informasi yang diterbitkan selama lima tahun terakhir, lebih baik lagi selama dua atau tiga tahun terakhir. Melihat stuktur dasar dari penelitian Cakupan dari informasi yang Anda temukan harus cukup luas untuk melingkupi paling sedikit keseluruhan informasi, termasuk informasi terbaru yang ditulis dan diterbitkan sebagai pengganti informasi yang lama dan penelitian terbaru. Plos Medicinedan jurnal yang dapat diakses lainnya dapat berguna sebagai sumber. Beberapa jurnal berkualitas tinggi, seperti JAMA, sedikit dari jurnal tersebut diterbitkan dan dapat dibaca secara gratis walaupun kebanyakan tidak gratis. Sedikit jurnal berkualitas tinggi, seperti Plos Medicine, diterbitkan sebagai sumber yang hanya dapat dibaca. Ketika mencari sumber biomedik, suatu hal yang bijaksana apabila Anda membacanya sekilas, termasuk bagian abstra yang tidak gratis dapat dibaca, dan gunakan itu untuk mengetahui sapa yang sumber tersebut katakan. 6. Atika bertambah bingung karena setiap mahasiswa kedokteran harus rajin mengikuti kegiatan ilmiah sedangkan ia merasa kegiatan ilmiah membosankan dan menghabiskan banyak waktu sehingga ia kesulitan membagi waktu.a. Apa saja jenis-jenis kegiatan ilmiah?Jenis-jenis penelitian:1) Eksperimen adalah suatu pengamatan, yang dilakukan untuk mengecek hipotesis atau mengenali hubungan sebab akibat antara gejala. Dalam penelitian ini, sebab dari suatu gejala akan diuji untuk mengetahui apakah sebab tersebut memengaruhi akibat.2) Observasi adalah suatu teknik atau cara mengumpulkan data dengan jalan mengadakan pengamatan terhadap kegiatan yang sedang berlangsung.3) Deskriptif dan analisis adalah cara analisis dengan mendeskripsikan atau menggambarkan data yang terkumpul sebagaimana adanya tanpa membuat kesimpulan secara umum atau generalisasi.b. Apa manfaat ikut kegiatan ilmiah?Kegiatan ilmiah biasanya dilakukan dengan penelitian ilmiah. Kegiatan ini bertujuan mendapatkan informasi secara terperinci dengan alur pikir yang sistematik dan logik. Manfaat Penyusunan karya ilmiah menurut Sikumbang (1981), sekurang-kurangnya ada enam manfaat yang diperoleh dari kegiatan tersebut yaitu sebagai berikut.0. Penulis dapat terlatih mengembangkan keterampilan membaca yang efektif karena sebelum menulis karya ilmiah, ia mesti membaca dahulu kepustakaan yang ada relevansinya dengan topik yang hendak dibahas.0. Penulis dapat terlatih menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber, mengambil sarinya, dan mengembangkannya ke tingkat pemikiran yang lebih matang.0. Penulis dapat berkenalan dengan kegiatan perpustakaan seperti mencari bahan bacaan dalam katalog pengarang atau katalog judul buku.0. Penulis dapat meningkatkan keterampilan dalam mengorganisasi dan menyajikan data dan fakta secara jelas dan sistematis.0. Penulis dapat memperoleh kepuasan intelektual0. Penulis turut memperluas cakrawala ilmu pengetahuan masyarakat.

c. Mengapa mahasiswa kedokteran harus rajin mengikuti kegiatan ilmiah?Mahasiswa di perguruan tinggi khususnya mahasiswa kedokteran harus mengikuti kegiatan karena kegiatan ilmiah memiliki peran penting terhadap pembelajaran di tingkat sekolah tinggi. Menurut Iriyanto, fungsi pendidikan tinggi di Indonesia termaktub dalam apa yang dinamakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Kepentingan melakukan penelitian ilmiah itu dijelaskan oleh Daoed Yoesoef (dalam Iriyanto), yakni: Melalui aktivitas penelitiannya, perguruan tinggi secara langsung menghasilkan berbagai jenis tenaga ahli. Produksi tenaga ahli ini berarti secara tidak langsung sudah mengabdi kepada masyarakat, sejauh keahlian-keahlian tersebut memang sesuai dengan yang dituntut oleh usaha-usaha pembangunan.d. Bagaimana cara mengatasi rasa bosan dalam mengikuti kegiatan ilmiah?Dalam mengikuti suatu kegiatan ilmiah, kita perlu melakukan bebrapa pendekatan seperti berikut.1. Pendekatan kontekstual merupakan pendekatan pembelajaran yang berusaha mengaitkan konten mata pelajaran dengan situasi dunia nyata dan memotivasi siswa menghubungkan pengetahuan yang dimiliki dengan kehidupan mereka sehari-hari. Pendekatan ini berprinsip pada teori Konstruktivisme, bahwa guru tidak sekedar memberi pengetahuan kepada siswa, namun siswa membangun sendiri pengetahuan sesuai pemikirannya serta memberi kebebasan siswa untuk menemukan dan memikirkan ide-ide dalam pembelajaran ( Slavin, 1994: 225 ).2. Hands on Activity adalah suatu aktivitas/kegiatan dalam pembelajaran yang dirancang untuk melibatkan siswa dalam menggali informasi dan bertanya, beraktivitas dan menemukan, membuat tabel pengamatan, menuliskan data pengamatan, serta membuat kesimpulan sendiri.3. Keaktifan belajar siswa adalah kegiatan siswa pada proses pembelajaran yang dapat membangun pengetahuan dalam dirinya karena melibatkan siswa secara langsung. Keaktifan siswa tersebut meliputi : Kegiatan visual, Kegiatan lisan (oral), Kegiatan mendengarkan, Kegiatan menulis, Kegiatan menggambar, dll.

e. Bagaimana cara membagi waktu yang baik?Kita perlu menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan waktu agar waktu tersebut senantiasa berpihak pada kita. Prinsip-prinsip tersebut antara lain:1. Selalu aktif, bukan reaktif2. Tentukan sasaran 3. Tentukan prioritas dalam tindakan4. Pertahankan fokus5. Lakukan sekarang (Do It Now)6. Seimbangkan hidup AndaIV. Topik Pembelajaran1. Ilmu KedokteranKedokteran (bahasa Inggris: medicine) adalah suatu ilmu dan seni yang mempelajari tentang penyakit dan cara-cara penyembuhannya.Ilmu kedokteran adalah cabang ilmu kesehatan yang mempelajari tentang cara mempertahankan kesehatan manusia dan mengembalikan manusia pada keadaan sehat dengan memberikan pengobatan pada penyakit dan cedera. Ilmu ini meliputi pengetahuan tentang sistem tubuh manusia dan penyakit serta pengobatannya, dan penerapan dari pengetahuan tersebut.IkhtisarPraktek kedokteran dilakukan oleh para profesional kedokteranlazimnya dokter dan kelompok profesi kedokteran lainnya yang meliputi perawat atau ahli farmasi. Berdasarkan sejarah, hanya dokterlah yang dianggap mempraktikkan ilmu kedokteran secara harfiah, dibandingkan dengan profesi-profesi perawatan kesehatan terkait.Profesi kedokteran adalah struktur sosial dan pekerjaan dari sekelompok orang yang dididik secara formal dan diberikan wewenang untuk menerapkan ilmu kedokteran. Di berbagai negara dan wilayah hukum, terdapat batasan hukum atas siapa yang berhak mempraktikkan ilmu kedokteran atau bidang kesehatan terkait.Ilmu kedokteran umumnya dianggap memiliki berbagai cabang spesialis, dari pediatri (ilmu kesehatan anak), ginekologi (ilmu penyakit pada wanita), neurologi (ilmu penyakit saraf), hingga melingkupi bidang lainnya seperti kedokteran olahraga, dan kesehatan masyarakat.Sistem kedokteran dan praktik perawatan kesehatan telah berkembang dalam berbagai masyarakat manusia sedikitnya sejak awal sejarah tercatatnya manusia. Sistem-sistem ini telah berkembang dalam berbagai cara dan berbagai budaya serta daerah yang berbeda. Yang dimaksud dengan ilmu kedokteran modern pada umumnya adalah tradisi kedokteran yang berkembang di dunia Barat sejak awal zaman modern.Berbagai tindakan pengobatan dan kesehatan tradisional masih dipraktikkan di seluruh dunia, di mana sebagian besar dianggap terpisah dan berbeda dari kedokteran Barat, yang juga disebut biomedis atau tradisi Hippokrates.Sistem ilmu kedokteran yang paling berkembang selain sistem Barat adalah tradisi Ayurveda dari India dan pengobatan tradisional Tionghoa. Berbagai tradisi perawatan kesehatan non konvensional juga dikembangkan di dunia Barat yang berbeda dari ilmu kedokteran pada umumnya. Di berbagai tempat, sistem kedokteran Barat seringkali dipraktikkan bersama-sama dengan sistem kedokteran tradisional setempat atau sistem kedokteran lainnya, meskipun juga dianggap saling bersaing atau bahkan bertentangan.Kedokteran veteriner atau yang lazim disebut kedokteran hewan adalah praktik kesehatan yang dikhususkan untuk spesies hewan dan merupakan ilmu kedokteran lainnya selain untuk manusia.Praktek KedokteranPraktek kedokteran mengombinasikan sains dan seni.Sains dan teknologi adalah bukti dasar atas berbagai masalah klinis dalam masyarakat. Seni kedokteran adalah penerapan gabungan antara ilmu kedokteran, intuisi, dan keputusan medis untuk menentukan diagnosis yang tepat dan perencanaan perawatan untuk masing-masing pasien serta merawat pasien sesuai dengan apa yang diperlukan olehnya.Pusat dari praktik kedokteran adalah hubungan relasi antara pasien dan dokter yang dibangun ketika seseorang mencari dokter untuk mengatasi masalah kesehatan yang dideritanya.Dalam praktik, seorang dokter harus: membangun relasi dengan pasien mengumpulkan data (riwayat kesehatan dan pemeriksaan fisik dengan hasil laboratorium atau citra medis) menganalisis data membuat rencana perawatan (tes yang harus dijalani berikutnya, terapi, rujukan) merawat pasien memantau dan menilai jalannya perawatan dan dapat mengubah perawatan bila diperlukan.Semua yang dilakukan dokter tercatat dalam sebuah rekam medis, yang merupakan dokumen yang berkedudukan dalam hukum.Kecakapan klinisSebuah evaluasi medis yang lengkap terdiri dari sebuah riwayat kesehatan, pemeriksaan fisik, hasil laboratorium atau citra medis, analisis data, dan penentuan diagnosis, dan perencanaan perawatan atau pengobatan.Hal-hal yang termasuk dalam riwayat kesehatan: Keluhan utama (KU): alasan pasien datang kepada dokter. Hal ini disebut tanda atau gejala. Dituliskan sesuai dengan yang diungkapkan oleh pasien dan sejak kapan hal tersebut di keluhkan pasien. Riwayat Penyakit Sekarang (RPS)(HPI: History of present illness): urutan kronologis dari tanda-tanda dan klasifikasi dari setiap tanda. Aktivitas kini: hal-hal yang berkaitan aktivitas pasien sekarang seperti pekerjaan, hobi, dan lainnya. Riwayat Pengobatan: obat apa yang digunakan pasien sebelum menemui dokter, termasuk alergi. Riwayat Penyakit Dahulu/RPD(PMH: Past medical history): perawatan yang pernah dijalani pasien sebelumnya, cedera, penyakit infeksi yang pernah diderita, vaksinasi, alergi yang pernah diderita. Riwayat Sistemik (ROS: Review of systems): menanyakan pasien mengenai kondisi sistem organ utamanya seperti jantung, paru-paru, sistem pencernaan (traktus digestivus), dan lainnya. Riwayat sosial Ekonomi(SH: Social history): tempat lahir, tempat tinggal, status perkawinan, status sosial ekonomi, kebiasaan (termasuk diet), penggunaan obat, tembakau, dan alkohol. Riwayat keluarga (FH: Family history): membuat daftar penyakit apa saja yang pernah diderita oleh keluarga pasien yang dapat diturunkan (penyakit genetik). Biasanya dibuat dalam silsilah keluarga atau pohon keluarga.Dalam pemeriksaan fisik, dokter berusaha mencari tanda yang dapat mendukung proses pembuatan diagnosisnya. Dokter menggunakan indera penglihatan, pendengaran, sentuhan, dan kadang-kadang juga dengan penciuman. Empat metode utama untuk pemeriksaan fisik: melihat (inspeksi), merasakan/menyentuh (palpasi), mengetuk untuk membedakan karakteristik resonansi (perkusi), mendengar (auskultasi); mencium kadang-kadang diperlukan seperti untuk membaui urea pada penyakit uremia.Pemeriksaan fisik mencakup: Tanda vital termasuk tinggi, berat badan, suhu tubuh, tekanan darah, denyut, kecepatan bernapas, tingkat hemoglobin darah, Tampakan umum pasien dan penunjuk spesifik dari penyakit. Kulit, kepala, mata, telinga, hidung, tenggorok, dan kerongkongan. Kardiovaskular jantung dan pembuluh darah Saluran pernapasan (termasuk paru-paru) Tubuh (abdomen) dan rektum Organ genitalia (kelamin) Otot rangka (anggota gerak tubuh) Kondisi persarafan (kesadaran, orak, saraf kranial, saraf perifer) Psikiatrik atau kejiwaan (orientasi, mental)Hasil laboratorium dan pencitraan medis dapat digunakan bila diperlukan.Pemeriksaan ini dapat berlangsung hanya dalam beberapa menit bila masalahnya sederhana maupun hingga berminggu-minggu bila pasien mengalami masalah pada beberapa sistem tubuhnya sehingga diperlukan rujukan ke beberapa dokter spesialis.Cabang ilmu kedokteranProfesi kedokteran dituntut untuk dapat memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik, apalagi kini cakupan ilmu telah berkembang luas.Ilmu kedokteran gigi dan psikologi, walaupun sering dipisahkan dari kedokteran umum, tetap menjadi bagian satu kesatuan ilmu kedokteran.Seorang dokter dapat memiliki kemampuan spesialisasi(sudah menjalani pendidikan lanjut pasca sarjana) dan subspesialisasi yang disebut sebagai dokter spesialis. Penentuan spesialiasi dan gelarnya beragam di tiap negara.Spesialiasi diagnostik Laboratorium klinik adalah layanan diagnostik klinis yang mengaplikasikan teknik laboratorium untuk membuat diagnosis dan manajemen pasien. Di Amerika Serikat, layanan ini berada di bawah pengawasan seorang patologis (ahli patologi). Orang yang dapat bekerja di bidang ini adalah staf yang paham akan teknologi kedokteran, di Indonesia Laboratorium patologi ini ada 2:1. Patologi klinik2. Patologi anatomi Radiologi berkonsentrasi pada pemcitraan atau penggambaran tubuh manusia, misalnya dengan sinar-X, CT-scan, USG (ultrasonografi), tomografi resonansi magnetik nuklir.Disiplin ilmu pre-klinis Anatomi adalah ilmu yang mempelajari struktur dan organisasi tubuh manusia Fisiologi adalah ilmu yang mempelajari fungsi berbagai organ dan sistem organ serta interaksinya dalam tubuh manusia Biokimia adalah ilmu yang mempelajari proses-proses kimia yang terjadi dalam tubuh manusia Histologi adalah ilmu yang mempelajari struktur mikroskopik dan fungsi jaringan pembentuk dan penyusun organ dan sistem organ dalam tubuh manusia Farmakologi adalah ilmu yang mempelajari obat-obatan, interaksi dan efeknya terhadap tubuh manusia Patologi anatomi adalah ilmu yang mempelajari kelainan struktur mikroskopik dan makroskopik berbagai organ dan jaringan yang disebabkan penyakit atau proses lainnya Patologi klinik adalah ilmu yang mempelajari kelainan yang terjadi pada berbagai fungsi organ atau sistem organ Parasitologi adalah ilmu yang mempelajari penyakit-penyakit yang disebabkan parasit Mikrobiologi adalah ilmu yang mempelajari penyakit-penyakit yang disebabkan mikrobaDisiplin ilmu klinis Anestesiologi adalah disiplin ilmu yang mempelajari penggunaan anestesi. Dermatologi adalah ilmu yang mempelajari kulit dan penyakitnya. Di Inggris, dermatologi adalah subspesialis dari kedokteran umum. Di Indonesia, spesialisasi ini digabungkan dengan ilmu penyakit kelamin. Dokter dengan spesialisasi ini diberi gelar SpKK (Spesialisasi Kulit dan Kelamin). Kedaruratan medis adalah ilmu yang memusatkan pada diagnosis dan perawatan dari penyakit akut seperti trauma. Ilmu ini juga berhubungan dengan ilmu bedah, pediatri, dan lainnya. Kedokteran umum atau kedokteran keluarga menangani pertolongan pertama untuk pasien dengan masalah darurat, memantau dan membina pasien dengan masalah kronis. Dokter keluarga biasanya dapat menangani 90% dari masalah kesehatan keluarga (anak, dewasa, manula baik pria maupun wanita) tanpa harus merujuk ke dokter spesialis, baik masalah acute dan kronis( penyakit luar(kulit , THT, mata dll),dan penyakit dalam(jantung, paru dll)). Di U.S.A dokter yang tergolong generalist meliputi, pediatri: masalah anak, internis(ahli Penyakit dalam): dewasa, Family physician(Dokter keluarga): untuk segala golongan umur. Ilmu penyakit dalam berpusat pada masalah penyakit sistemik terutama pada pasien dewasa seperti masalah penyakit yang dapat merusak seluruh tubuh. Ilmu ini banyak menurunkan subspesialis: (Tidak semua spesialisasi ini ada di Indonesia, lihat artikel dokter spesialis) Endokrinologi Gastroenterologi Hematologi Kardiologi Kedokteran perawatan intensif Nefrologi Onkologi Penyakit infeksi Pulmonologi Rheumatologi Neurologi adalah ilmu yang memepelajari tentang penyakit saraf. Di Inggris, spesialisasi ini berada di bawah kedokteran umum. Obstetrik dan ginekologi (di kalangan dokter sering disingkat obgin). Dalam bahasa Indonesia disebut ilmu kebidanan dan penyakit kandungan. Masalah obat reproduksi dan obat kesuburan secara umum ditangani oleh spesialis ginekologi. Perawatan penenangan pasien adalah cabang baru dari ilmu kedokteran yang menangani perawatan dan pemberian dukungan emosional pasien dengan penyakit yang parah seperti kanker dan gagal jantung. Pediatri adalah ilmu yang mempelajari masalah penyakit pada bayi dan anak. Seperti pada ilmu penyakit dalam, disiplin ini memiliki banyak subspesialis seperti untuk bidang kardiologi, endokrinologi, gastroenterologi, hematologi, onkologi, oftalmologi, dan neonatologi. Telinga Hidung Tenggorok Bedah Kepala Leher (THT-KL): ilmu kedokteran yang mempelajari kesehatan telinga, pendengaran, keseimbangan, hidung, pernapasan, tenggorok, kelaianan suara, gangguan menelan, dan adanya tumor di daerah leher dan wajah. Kedokteran rehabilitasi medis atau disebut juga fisiatri mempelajari perbaikan fungsional tubuh dari cedera atau kelainan kongenital. Kedokteran preventif adalah cabang dari ilmu kedokteran yang memusatkan pada pencegahan penyakit. Psikiatri atau ilmu kedokteran jiwa. Terapi radiasi memusatkan pada penggunaan radiasi untuk terapi. Radiologi mempelajari interpretasi dari pencitraan medis dari berbagai media seperti sinar X. Di Indonesia, dokter dengan spesialiasi radiologi diberi gelar SpRad. Spesialisasi bedah mempelejarai ilmu bedah. Ilmu ini memiliki cabang spesialisasi seperti bedah ortopedik, bedah urologi, bedah saraf dan lainnya. Ilmu kedokteran berdasarkan gender, mempelajari sisi perbedaan biologi dan fisiologi dari jenis kelamin dan bagaimana pengaruhnya pada penyakit.Cakupan antardisiplinerIlmu kedokteran pun meluas ke bidang lainnya.Beberapa bidang belum dikenal di Indonesia. Bioetika adalah sebuah ilmu yang mempelajari hubungan biologi, sains, kesehatan, etika, filsafat, dan teologi. Farmakologi klinis mempelajari hubungan interaksi antara obat dan tubuh pasien. Informatika kedokteran mengubungkan dunia kedokteran dengan dunia teknologi informasi. Kedokteran dirgantara mempelajari perihal kesehatan yang berhubunga dengan penerbangan dan perjalanan udara. Kedokteran evolusioner adalah ilmu kedokteran yang dikaitkan dengan teori evolusioner. Kedokteran forensik mempelajari ilmu kedokteran yang berkaitan dengan masalah hukum seperti penentuan waktu dan penyebab kematian seseorang pada sebuah kasus kriminal. Kedokteran konservasi adalah ilmu yang berkaitan dengan kesehatan manusia dan hewan serta kondisi lingkungan. Disebut juga sebagai kedokteran ekologis atau kedokteran lingkungan. Kedokteran olahraga menangani kesehatan para olahragawan. Kedokteran selam membahas hal yang berhubungan masalah kesehatan pada penyelaman. Nosologi adalah bagian pengelompokan penyakit untuk tujuan tertentu.Teknik biomedis mempelajari aplikasi prinsip teknis untuk praktik kedokteran.2. Ilmu komunikasiKomunikasi adalah hubungan kontak antara manusia baik individu maupun kelompok. Menurut Abizar (1988:2) komunikasi adalah kegiatan pertukaran atau berbagi informasi (sharing information), dan berbagi pengalaman antara seseorang dengan orang lain dalam mengembangkan daya pikir. Komunikasi adalah proses penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan melalui media terrtentu untuk menghasilkan efek /tujuan dengan mengharapkan feedback atau umpan balik.Komunikasi adalah proses social dimana individu menggunakan simbol-simbol untuk menciptakan dan mengintrepetasikan makna dalam lingkungan mereka.Komunikasi adalah proses social dimana melibatkan dua orang, pengirim dan penerima. Keduanya memainkan peranan penting dalam proses komunikasi. Komunikasi juga dinamis, kompleks dan senantiasa berubah. Komunikasi digambarkan melalui sebuah spiral di mana bersifat kumulatif dan dipengaruhi oleh masa lalu, yang artinya dianggap sebagai proses yang berubah seiring dengan waktu dan berubah diantara orang-orang yang berinteraksi. Komunikasi adalah simbol artinya sebuah label arbitrer atau representasi dari fenomena. Komunikasi adalah lingkungan yang artinya situasi atau konteks dimana komunikasi terjadi. Lingkungan terdiri atas beberapa elemen seperti waktu, tempat, relasi, latar belakang budaya pembaca dan pendengar. (Pengantar Teori Komunikasi, Maria Natailia Damayanti, 2008, Jakarta)Komunikasi dibagi menjadi tiga yaitu: Komunikasi Interpersonal, yaitu komunikasi dalam diri Komunikasi Transendenta, contohnya komunikasi dengan Tuhan Komunikasi Organisasi, contohnya Humas APMD mengadakan jumpa pers Fungsi komunikasi yaitu:Fungsi komunikasi: To educate mendidik To persuade meyakinkan To entertain menghibur To inform menginformasikanMenurut Fischer, ilmu komunikasi mencakup semua dan bersifat elektif yang digambarkan oleh Wilbur schramm sebagai jalan simpang yang ramai. Semua disiplin ilmu melintasinya.Divisi yang ada di ICA sudah mencerminkan spesialisasi ilmu komunikasi sebagai berikut.1. Sistem informasi 2. Komunikasi antar pribadi3. Komunikasi massa4. Komunikasi politik5. Komunikasi organisasi6. Komunikasi lintas budaya7. Komunikasi pembelajaran8. Komunikasi kesehatanAgar mampu memulai, mengembangkan dan memelihara komunikasi yang akrab, hangat, dan produktif dengan orang lain, kita perlu memiliki sejumlah keterampilan dasar berkomunikasi. Menurut Johnson (dalam Supratiknya, 1995), beberapa keterampilan dasar yang dimaksud adalah : 1) Harus mampu saling memahami 2) Harus mampu mengkomunikasikan pikiran dan perasaan secara tepat dan jelas 3) Mampu saling menerima dan saling memberikan dukungan atau saling menolong 4)Mampu memecahkan konflik dan bentuk-bentuk masalah antar pribadi lain yang muncul dalam komunikasi dengan orang lain.3. Manajemen waktuManajemen waktu adalah tindakan atau proses perencanaan dan secara sadar melakukan kontrol atas jumlah waktu yang dihabiskan untuk kegiatan tertentu, terutama untuk meningkatkan efektivitas, efisiensi atau produktivitas.Manajemen waktu dapat dibantu oleh berbagai keterampilan, peralatan, dan teknik yang digunakan untuk mengelola waktu dalam menyelesaikan tugas-tugas tertentu, proyek dan tujuan sesuai dengan tanggal jatuh tempo. Manajemen waktu meliputi cakupan yang luas dari kegiatan, dan ini termasuk perencanaan, mengalokasikan, menetapkan tujuan, delegasi, analisis waktu yang dihabiskan, pemantauan, pengorganisasian, penjadwalan, dan prioritas.Awalnya, manajemen waktu disebut hanya untuk kegiatan usaha atau pekerjaan, tapi akhirnya istilah tersebut diperluas untuk mencakup kegiatan pribadi juga. Biasanya manajemen waktu adalah suatu keharusan dalam setiap pembangunan proyek karena manajemen waktu menentukan jumlah waktu yang dibutuhkan dan ruang lingkup penyelesaian suatu proyek.Waktu yang dikelola secara tepat dapat menuai berkah dan manfaat bagi kehidupan itu sendiri. Membagi waktu adalah strategi menggunakan waktu dengan cara yang cerdas untuk mencapai tujuan terpenting. Mengelola waktu adalah proses harian yang digunakan untuk membagi waktupembuatan jadwal, daftar hal-hal yang harus dilakukan, pendelegasian tugas, dan sistem lain yang membantu Anda menggunakan waktu secara efektif. Tanpa strategi, visi, dan rencana, manajemen waktu tidak akan membantu Anda mencapai tujuan.Prinsip Manajemen WaktuKita perlu menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan waktu agar waktu tersebut senantiasa berpihak pada kita. Prinsip-prinsip tersebut antara lain:1. Selalu aktif, bukan reaktifBuatlah keputusan-keputusan aktif tentang bagaimana kita memanfaatkan waktu, daripadareaktif terhadap setiap tuntutan yang kita temui. Misalnya apa yang kita kerjakan hari initentunya akan lebih baik sudah kita rencanakan sebelumnya, bukan membiarkan waktu mengalir begitu saja dan ketika ada suatu hal langsung kita reaktif. Sebaiknya kita menentukan apa-apasaja yang penting dan mendesak bagi kita dan mampu mengatakan "tidak" terhadap segala sesuatu yang bertentangan terhadap rencana kita.2. Tentukan sasaranMerrill E.Douglass (1999) menyatakan sebagai berikut,Kebanyakan di antara kita tidak begitu memikirkan tentang sasaran. Kita hanya bereaksi atau menanggapi tekanan dari orang lain atau keadaan. Jika kita ingin mengendalikan waktu dan hidup kita sendiri, maka kita harus menentukan sasaran kita. Orang lain tidak dapat melakukannya untuk kita. Dan karena kita cenderung menemukan apa yang kita cari maka penting untuk memburu sasaran pribadi yang benar. Dengan menentukan sasaran, maka kita tahu arah dan tujuan kemana langkah diayunkan. Tanpa sasaran, kita akan kurang fokus untuk melangkah dan bisa jadi kita akan kehilangan arah dan bereaksi terhadap kesempatan-kesempatan dan persoalan-persoalan yang tidak pasti. Yang harus digarisbawahi adalah sebaiknya kita melakukan segala hal yang harus kita lakukan bukanlah melakukan segala hal yang dapat kita lakukan.3. Tentukan prioritas dalam tindakanSetelah kita menetapkan sasaran, bukan mustahil sumber daya yang kita miliki sangat terbatas untuk mencapai semua sasaran tersebut. Lalu apa yang harus kita lakukan? Langkah berikutnya tentukan prioritas tindakan guna mencapai sasaran-sasaran tersebut. Menentukan prioritas berarti menciptakan sebuah rencana pelaksanaan yang lebih menguntungkan. Proses menentukan prioritas melibatkan perencanaan. Seperti dapat dikutip dari pernyataan Profesor Hibbard dan Landrum (1998) mengenai perencanaan sebagai berikut, Meskipun proses perencanaan menyita waktu pada mulanya, tetapi hal itu memberikan kompensasi yang lebih baik dengan membawa hasil lebih baik karena menghemat waktu dalam kinerja sebenarnya dari kegiatan. Karena itu sempatkan diri untuk membuat rencana. Jangan melibatkan diri dalam manajemen krisis. Untuk dapat merencanakan dengan baik dan menentukan prioritas, pakailah waktu di akhir hari, entah pagi atau petang, untuk menetapkan sasaran harian dengan membuat peringkat menurut derajat kepentingannya. Pakar ekonomi dan sosiologi bangsa Italia, Vilfredo Parreto berprinsip bahwa 80/20 artinya 20% dari apa yang kita perbuat akan memberi kita 80% dari hasilnya. Kunci dalam menentukan prioritas adalah dengan mengidentifikasikan secara hati-hati 20% dari aktivitas kita secara tepat dan menentukannya sebagai prioritas utama. Menentukan prioritas, menciptakan sasaran-sasaran khusus untuk setiap hari atau setiap jam, lalu menyelesaikan setiap tugas sebelum memulai tugas berikutnya akan membantu menanggulangi gejala "Saya mengerjakan terlalu banyak tugas sekaligus".4. Pertahankan fokusOptimalkan produktivitas kita dengan berkonsentrasi pada suatu kegiatan yang utama satu persatu. Setelah menentukan sasaran dan prioritas tindakan, pantaulah perkembangannya hinggakegiatan tersebut selesai. Apapun yang kita lakukan, lakukanlah dengan seluruh kemampuan,jangan setengah-setengah dan setengah hati. Selayaknya kita memegang prinsip DO THE BEST. Cobalah untuk menyederhanakan sasaran-sasaran, dan tentukan prioritas jangka pendek danbagilah sasaran menjadi lebih rinci dan realistis. Karena kalau kita ingin menyelesaikan terlalubanyak sasaran sekaligus, akan menjerumuskan diri dalam kegagalan satu sasaran ke sasaranlain. Sebisa mungkin kita bisa memegang prinsip KISS yaitu Keep It Short and Simple. Sebaiknya kita mengerjakan pada saat yang tepat demi waktu bebas yang lebih lama. Kita akan mampu menuntaskan pekerjaan jauh lebih cepat dengan cara memfokuskan pekerjaan kita pada waktu yang paling menguntungkan ketimbang kita mengerjakan banyak pekerjaan tapi tidak fokus. Misalnya kita memfokuskan satu pekerjaan di pagi hari dimana kita masih segar dan penuh konsentrasi, maka pekerjaan tersebut akan lebih cepat selesai dan di jam siang kita bisa melangkah ke pekerjaan berikutnya.5. Lakukan sekarang (Do It Now)Setelah kita mengambil keputusan dan fokus, langkah berikutnya adalah lakukan. Berikut ini adalah tuntunan yang dapat membantu kita dalam melaksanakan kegiatan yang sudah ditentukan.1) Devide: Bagilah kegiatan sesuai dengan urutan prioritas dan kuasailah apa yang harus dilakukan. Bagilah juga kegiatan besar menjadi kegiatan yang lebih kecil agar mudah melakukannya.2) Organize: Aturlah materi-materi Anda dan bagaimana Anda harus melakukannya.3) Ignore: Abaikan gangguan-gangguan yang dapat mengalihkan perhatian terhadap pencapaian sasaran.4) Take:Ambil kesempatan untuk mengetahui bagaimana kalau mungkin melakukannya seorang diri agar kita tidak tergantung pada orang lain.5) Now:Sekarang, bukan besok. Jangan menunda-nunda pekerjaan yang memang dapat dilakukan saat ini.6) Opportunity:Kesempatan mengetuk pintu hati Anda. Jangan lewatkan kesempatan, manfaatkan untuk keuntungan Anda.7) Wacth-out:Waspada terhadap kemungkinan adanya pemborosan waktu. Pantau dan awasi terus, berapa banyak waktu yang Anda alokasikan dan implementasikan.6. Seimbangkan hidup AndaCiptakan waktu juga untuk diri kita sendiri dan juga untuk keluarga, karena tanpa mereka hasil kerja kita tidak banyak berarti. Yang paling utama ciptakan waktu untuk hubungan vertikal dengan Sang Maha Pencipta agar kehidupan kita selalu bergairah dan tidak terasa gersang. Karena keindahan dalam hidup ini bukan terletak pada sejauh mana kita bahagia, tetapi terletak pada sejauh mana kita bisa berhubungan dengan baik dengan orang-orang di sekitar kita dan bagaimana kita berhubungan dengan Sang Maha Pencipta. Oleh karena itu seimbangkan hidup Anda.4. Kegiatan IlmiahKarya ilmiah menurut Firman (dalam Ismani dkk; 2010) adalah laporan tertulis dan dipublikasi yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat kelmuan. Jenisnya adalah laporan penelitian, makalah seminar atau simposium, artikel jurnal yang pada dasarnya adalah merupakan produk dari kegiatan ilmuwan.Menurut Ismani dkk. (2010), karya tulis ilmiah dibedakan menjadi dua yaitu karya ilmiah yang berbentuk buku dan artikel ilmiah popular (artikel yang dipublikasikan di media massa). Artikel ilmiah popular lebih mementingkan kajian-kajian tentang berbagai masalah yang saat sekarang sedang menjadi pusat perhatian. Dengan membahas permasalahan yang sedang berlangsung, karya ilmiah yang akan kita tulis akan merebut hati banyak pembaca. Artikel ilmiah popular mempunyai bermacam-macam pembaca, oleh karena itu tulisan harus enak dibaca semua orang. Karya ilmiah yang berbentuk buku lebih terikat pada struktur ilmu tertentu dengan menggunakan berbagai deskripsi teori dasar yang Nampak jelas alur logika dan sistematika berpikirnya.Kegiatan ilmiah memiliki peran penting terhadap pembelajaran di tingkat sekolah tinggi. Menurut Iriyanto, fungsi pendidikan tinggi di Indonesia termaktub dalam apa yang dinamakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Konsepsi ini mengandung implikasi bahwa pendidikan tinggi adalah bagian integral dari masyarakat. Dengan demikian pendidikan tinggi di Indonesia tidak hanya mendidik calon-calon manusia yang mempunyai ilmu pengetahuan, juga tidak hanya melalukan penelitian demi perkembangan ilmu saja, tetapi kedua fungsi itu diarahkan dan diabdikan pada masyarakat, menyumbangkan ilmunya untuk kepentingan masyarakat. Kedudukan perguruan tinggi seperti ini adalah sesuai dengan kedudukan pendidikan tinggi di masyarakat yang sedang berkembang seperti Indonesia. Hal ini dikemukakan oleh E. Shils yang dikutip Weiner: ...the success of the program of modernization of the new states is to a large extent dependent on the performance of their university systems. ...they are the institusional instruments for the creation of modernity in polity, economy, society and culture. Dengan perkataan lain dapat disimpulkan bahwa dalam negara yang sedang berkembang khususnya dan negara-negara modern umumnya, pendidikan tinggi hendaknya tidak menjadi menara gading di tengah-tengah masyarakatnya, melainkan harus punya hubungan timbal balik dengan masyarakatnya. Kepentingan melakukan penelitian-penelitian itu dijelaskan oleh Daoed Yoesoef (dalam Iriyanto), yakni: Melalui aktivitas penelitiannya, perguruan tinggi secara langsung menghasilkan berbagai jenis tenaga ahli. Produksi tenaga ahli ini berarti secara tidak langsung sudah mengabdi kepada masyarakat, sejauh keahlian-keahlian tersebut memang sesuai dengan yang dituntut oleh usaha-usaha pembangunan.5. Cara mencari sumber ilmiah Internet menjadi tempat yang paling disukai untuk mencari referensi skripsi. banyak web site yang menyediakan referensi baik yang sipatnya gratisan maupun yang meminta bayaran. Berikut ini adalah tips dan trik bagi anda yang sedang mencari referensi.1. InternetPencarian di internet memang biasa adanya, tetapi jangan terkena imbasnya dengan copy paste saja materi yang ada di internet. Pelajari dan simpulkan, itu yang benar. Pencarian referensi saya sarankan untuk mengunjungi situs berikut ini. Perpustakaan online Google.book.com Yahoo.com Website universitas yang kompeten2.BukuDengan sokongan materi yang cukup berarti akan memudahkan Anda dalam menulis skripsi nantinya. Buku adalah pasokan materi yang paling diakui keabsahannya. Kalau internet masih banyak data kurang sesuai karena perubahan yang ada sangat cepat. Cari buku-buku tingkat internasional sehingga derajat kualitas materi diakui, kalaupun dari lokal Indonesia cari penerbit yang menjadi rujukan materi dari apa yang Anda pakai (biasanya dipakai dosen atau pengajar juga diakui praktisi). Buku menjadi referensi skripsi kuat karena sifatnya yang dihasilkan dari penelitian panjang oleh penulisnya sehingga memperkuat argument Anda dalam pembuatan skripsi.Adapun buku-buku yang seringkali mejadi rujukan adalah keluaran dari penerbit sebagai berikut: Oreilly Wiley Syngres Pearson Education McGraw-Hill Prentice-Hall John Wiley & Sons Academic Press dan lain sebagainya3.Majalah/surat kabarMajalah atau surat kabar adalah cerminan dari keadaan masyarakat pada jamannya. Kita bisa menggali informasi tentang materi judul karya tulis kita dari sini. Tentukan dan sesuaikan materi dari judul Anda dengan majalah atau surat kabar yang berkaitan. Banyak praktisi yang mengeluarkan pendapat disini. Kontribus surat kabar adalah pada artikel yang valid karena data yang ada adalah berdasar pada keadaan lingkungan masyarakat. 6. Minat dan BakatPengertian Minat dan BakatMinat adalah seberapa besar seorang individu merasa suka atau tidak kepada suatu rangsangan. Minat adalah dorongan yang kuat bagi seseorang untuk melakukan segala sesuatu yang menjadi keinginannya. Minat merupakan faktor yang dapat mengarahkan bakat dan keberadaannya merupakan faktor utama dalam pengembangan bakat.Pengertian Bakat adalah merupakan kondisi atau kualitas yang dimiliki seseorang, yang memungkinkan seseorang tersebut akan berkembang pada masa mendatang. Bakat bisa diartikan sebagai kemampuan bawaan yang berupa potensi (potential ability) yang masih perlu dikembangkan atau dilatih. Bakat merupakan potensi bawaan yang masih membutuhkan latihan agar dapat terwujud secara nyata.Bakat merupakan potensi terpendam dalam diri seseorang. Agar bakat dapat muncul perlu digali, ditemukan, dilatih, dan dikembangkan. Bakat memungkinkan seseorang untuk mencapai prestasi dalam bidang tertentu, akan tetapi harus ditunjang dengan minat, latihan, pengertian, pengetahuan, pengalaman, dan dorongan. Bakat tidak selalu identik disertai minat Bakat yang tidak disertai minat, maupun minat yang tidak disertai bakat, akan menimbulkan gap. Perbedaan Bakat dan Minat1. MinatMinat adalah seberapa besar seseorang merasa suka/tertarik atau tidak suka/mengabaikan kepada suatu rangsangan. Minat adalah dorongan yang kuat bagi seseorang untuk melakukan segala sesuatu yang menjadi keinginannya. Minat merupakan faktor yang dapat mengarahkan bakat dan keberadaannya merupakan faktor utama dalam pengembangan bakat. Kata minat lebih menggambarkan motivasi, yang mempengaruhi perhatian, berpikir dan berprestasiSpesifikasi minat dapat dibedakan menjadi: Minat pribadi (personal interest), yaitu ciri pribadi individu yang relatif stabil. Minat pribadi ditujukan pada suatu kegiatan atau topik yang spesifik (misalnya minat pada olah raga, ilmu pengetahuan, musik, tarian, komputer, dan lain-lain). Minat situasional, yaitu minat yang ditumbuhkan oleh kondisi atau faktor lingkungan, misalnya peran pendidikan formal, informasi yang diperoleh melalui buku, internet atau televisi. Minat sebagai keadaan psikologis, yakni bila seseorang memiliki penilaian yang tinggi untuk suatu kegiatan (value of activity) dan pengetahuan yang tinggi terhadap kegiatan tersebut.Jadi minat merupakan kecenderungan atau arah keinginan terhadap sesuatu untuk memenuhi dorongan hati, minat merupakan dorongan dari dalam diri yang mempengaruhi gerak dan kehendak terhadap sesuatu, merupakan dorongan kuat bagi seseorang untuk melakukan segala sesuatu dalam mewujudkan pencapaian tujuan dan cita-cita yang menjadi keinginannya. 2. BakatBakat adalah sebuah sifat dasar, kepandaian dan pembawaan yang dibawa sejak lahir, misalnya menulis. Ada juga kata bakat yang terpendam, artinya bakat alami yang dibawah sejak lahir tapi tidak dikembangkan. Misalnya seseorang memilki bakat menjadi seorang pelari, tetapi tidak dikembangkan, sehingga kemampuannya untuk berlari juga tidak berkembang.Bakat memiliki tiga arti yaitu achievement (kemampuan aktual), capacity (Kemampuan potensial), dan aptitude (sifat dan kualitas). Ciri-ciri bakat, yaitu: Bakat merupakan kondisi atau kualitas yang dimiliki seseorang, yang memungkinkan seseorang tersebut akan berkembang pada masa mendatang. Bakat merupakan potensi bawaan yang masih membutuhkan latihan agar dapat terwujud secara nyata. Bakat merupakan potensi terpendam dalam diri seseorang. Bakat dapat muncul perlu digali, ditemukan, dilatih, dan dikembangkan. Bakat memungkinkan seseorang untuk mencapai prestasi dalam bidang tertentu, akan tetapi harus ditunjang dengan minat, latihan, pengertian, pengetahuan, pengalaman, dan dorongan.Bakat tidak selalu identik disertai minat. Bakat yang tidak disertai minat, maupun minat yang tidak disertai bakat, akan menimbulkan gap. Bila orang tua tidak cukup cermat misalnya dengan hal ini akan berdampak buruk bagi anak. Aspek-aspek Bakat: Aspek perseptual: meliputi kemampuan dalam memberikan penilaian atau pemahaman terhadap sesuatu. Aspek psikomotor: meliputi kemampuan fisik seperti kekuatan fisik, kecepatan gerak, ketelitian dan ketepatan, koordinasi dan keluwesan anggota tubuh. Aspek intelektual: meliputi kemampuan mengingat dan mengevaluasi suatu informasiAtas dasar bakat yang dimilikinya, maka seseorang akan mampu menunjukkan kelebihan dalam bertindak dan menguasai serta memecahkan masalah dibandingkan orang lain. Seseorang yang memiliki bakat akan cepat dapat diamati karena kemampuan yang ia miliki akan berkembang dengan pesat. (Rahmad, 2012)Jenis-jenis Bakat dan Minat.1. Jenis-jenis Bakata.Bakat intelektual umum, biasanya mempunyai intelegensi yang tinggi dan menunjukan prestasi sekolah yang menonjol.b.Bakat akademik khusus, menunjukan prestasi yang menonjol dalam mata-mata pelajaran tertentu. Contoh bakat khusus yaitu :1. Bakat VerbalBakat tentang konsep konsep yang diungkapkan dalam bentuk kata kata.2. Bakat NumerikalBakat tentang konsep konsep dalam bentuk angka.3. Bakat SkolastikKombinasi kata kata (logika) dan angka angka. Kemampuan dalam penalaran, mengurutkan, berpikir dalam pola sebab-akibat, menciptakan hipotesis, mencari keteraturan konseptual atau polanumerik, pandangan hidupnya umumnya bersifa rasional. Ini merupakan kecerdasan para ilmuwan, akuntan, dan pemprogram komputer.(Newton, Einstein, dsb.)4. Bakat AbstrakBakat yang bukan kata maupun angka tetapi berbentuk pola, rancangan, diagram, ukuran ukuran, bentuk bentuk dan posisi-posisinya.5. Bakat mekanikBakat tentang prinsip prinsip umum IPA, tata kerja mesin, perkakas dan alat alat lainnya.6. Bakat Relasi Ruang (spasial)Bakat untuk mengamati, menceritakan pola dua dimensi atau berfikir dalam 3 dimensi. Mempunyai kepekaan yang tajam terhadap detail visual dan dapat menggambarkan sesuatu dengan begitu hidup, meluki satau membuat sketsa ide secara jelas, serta dengan mudah menyesuaikan orientasi dalam ruang tiga dimensi. Ini merupakan kecerdasan para arsitek, fotografer, artis, pilot, dan insinyur mesin. (Thomas Edison, Pablo Picasso, Ansel Adams, dsb.)7. Bakat kecepatan ketelitian klerikalBakat tentang tugas tulis menulis, ramu-meram untuk laboratorium, kantor dan lain lainnya.8. Bakat bahasa (linguistik)Bakat tentang penalaran analistis bahasa (ahli sastra) misalnya untuk jurnalistik, stenografi, penyiaran, editing, hukum, pramuniaga dan lain lainnya.c.Bakat berpikir secara kreatif-produktif, kemampuan berkreasi dalam menggabungkan beberapa hal/unsur/gagasan yang lama/sudah ada menjadi baru.d.Bakat dalam salah satu bidang seni, misalnya melukis, olahraga, musik dan lain-lainnya.e.Bakat psikomotorik/kinestetik, siswa lebih menonjol dalam keterampilan teknik.f.Bakat psikososial/kepemimpinan, bisanya dikenal oleh teman-temannya atau gurunya selalu dipilih atau ditunjuk sebagai pemimpin.2. Jenis-jenis MinatJenis jenis minat menurut Guilford (1956) yaitu :1. Minat vokasional merujuk pada bidang bidang pekerjaan.a. Minat profesional :minat keilmuan, seni dan kesejahteraan sosial.b. Minat komersial :minat pada pekerjaan dunia usaha, jual beli, periklanan, akuntansi, kesekretariatan dan lain lain.c. Minat kegiatan fisik, mekanik, kegiatan luar, dan lain lain.2. Minat avokasional, yaitu minat untuk memperoleh kepuasan atau hobi. Misalnya petualang, hiburan, apresiasi, ketelitian dan lain lain.Jenis-jenis minat menurut Rahmad (2012) yaitu:a. Minat pribadi dan sosial, dalam hal ini berhubungan dengan penerimaan teman sebaya, jadi kecenderungan minat pribadi sama dengan minat teman sebaya.b.Minat rekreasi.c.Minat terhadap agamad.Minat terhadap pendidikan atau jabatan dipengaruhi oleh orang tua atau temannya. Faktor-Faktor Yang Mendukung Pengembangan Bakat dan Minat1. Faktor Interna.Faktor Bawaan (Genetik)Faktor ini merupakan faktor yang mendukung perkembangan individu dalam minat dan bakat sebagai totalitas karakteristik individu yang diwariskan orang tua kepada anak dalam segala potensi melalui fisik maupun psikis yang dimilik individu sebagai pewarisan dari orang tuanya.Faktor hereditas sebagai fakto rpertama munculnya bakat (Yusuf ; 2004 ; 31). Dari segi biologi, bakat sanga berhubungan dengan fungsi otak .Bila otak kiri dominan, segala tindakan dan verbal, intelektual, sequensial, teratur rapi, dan logis. Sedangkan otak kanan berhubungan dengan masalah spasial, non verbal, estetik dan artistic serta atletis.b.Faktor kepribadianFaktor kepribadian yaitu keadaan psikologis dimana perkembangan potensi anak tergantung pada dir dan emosi anak itu sendiri. Hal ini akan membantu anak dalam membentu kkonsepserta optimis dan percaya dir idalam mengembangkan minat dan bakatnya (Asror ; 1999 ; 93).2.Faktor Eksterna.Faktor lingkunganFaktor lingkungan merupakan olahan dari berbagai hal untuk mendukung pengembangan minat dan baka anak. Faktor lingkungan terbagi atas :-Lingkungan keluargaLingkungan keluarga merupakan tempat latihan atau belajar dan tempat anak memperoleh pengalaman, karena keluarga merupakan lingkungan pertama dan paling penting bagi anak. (Sutiono ; 1998 ; 171).-Lingkungan sekolahSuatu lingkungan yang dapat mempengaruhi proses belajar mengajar kondusif yang bersifat formal.Lingkungan ini sangat berpengaruh bagi pengembangan minat dan bakat karena di lingkungan ini minat dan bakat anak dikembangkan secara intensif.-Lingkungan sosialSuatu lingkungan yang berhubungan dengan kehidupan masyarakat. Di lingkungan ini anak akan mengaktualisasikan minat dan bakatnya kepada masyarakat.Cara Mengenal Bakat dan Minat Siswa Berdasarkan Ciri-ciri yang Nampaka. Ciri-ciri belajar1. Mudah menagkap pelajaran2. Ingatan baik3.Konsentrasi baik4. Senang dan sering membaca buku5. Cermat dalam pengamatan6. Cepat dalam memecahkan soal dan cepat menemukan kekeliruan.b.Ciri-ciri kreatifitas1. Dorongan ingin tahu besar2.Sering mengajukan pertanyaan yang baik3.Meberikan banyak gagasan dan usul terhadap suatu masalah4.Menonjol dalam bidang tertentu5.Mempunyai pendapat sendiri6.Senang mencoba hal-hal yang baruc.Ciri-ciri motivasi1.Tekun menghadapi tes2.Ulet menghadapi kesulitan3.Tidak cepat puas dengan prestasi4.Senang mencoba hal-hal baru5.Dapat mempertahankan pendapatnya.d.Ciri-ciri Psikososial1.Sering dipilih menjadi pemimpin atau ketua2.Disenangi banyak teman3.Dapat bekerjasama4.Mempunyai inisiatif5.Dapat mempengaruhi teman-temannya6.Rasa tanggungjawab besar.7.Percaya diri8.Mudah menyesuaikan mengaktualisasikan minat dan bakatnya kepada masyarakat.7. Penggunaan Teknologi Definisi dan Penggunaan TeknologiSecara umum, teknologi dapat didefinisikan sebagai entitas, benda maupun tak benda yang diciptakan secara terpadu melalui perbuatan dan pemikiran untuk mencapai suatu nilai.Dalam penggunaan ini, teknologi merujuk pada alat dan mesin yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah di dunia nyata.Ia adalah istilah yang mencakupi banyak hal, dapat juga meliputi alat-alat sederhana, seperti linggis atau sendok kayu, atau mesin-mesin yang rumit, seperti stasiun luar angkasa atau pemercepat partikel.Alat dan mesin tidak mesti berwujud benda; teknologi virtual, seperti perangkat lunak dan metode bisnis, juga termasuk ke dalam definisi teknologi ini.Kata "teknologi" juga digunakan untuk merujuk sekumpulan teknik-teknik. Dalam konteks ini, ia adalah keadaan pengetahuan manusia saat ini tentang bagaimana cara untuk memadukan sumber-sumber, guna menghasilkan produk-produk yang dikehendaki, menyelesaikan masalah, memenuhi kebutuhan, atau memuaskan keinginan; ia meliputi metode teknis, keterampilan, proses, teknik, perangkat, dan bahan mentah. Ketika dipadukan dengan istilah lain, seperti "teknologi medis" atau "teknologi luar angkasa", ia merujuk pada keadaan pengetahuan dan perangkat disiplin pengetahuan masing-masing. "Teknologi state-of-the-art" (teknologi termutakhir, sekaligus tercanggih) merujuk pada teknologi tinggi yang tersedia bagi kemanusiaan di ranah manapun.Teknologi dapat dipandang sebagai kegiatan yang membentuk atau mengubah kebudayaan. Selain itu, teknologi adalah terapan matematika, sains, dan berbagai seni untuk faedah kehidupan seperti yang dikenal saat ini. Sebuah contoh modern adalah bangkitnya teknologi komunikasi, yang memperkecil hambatan bagi interaksi sesama manusia, dan sebagai hasilnya, telah membantu melahirkan sub-sub kebudayaan baru; bangkitnya budayadunia maya yang berbasis pada perkembangan Internet dan komputer.Tidak semua teknologi memperbaiki budaya dalam cara yang kreatif; teknologi dapat juga membantu mempermudah penindasan politik dan peperangan melalui alat seperti pistol atau bedil.Sebagai suatu kegiatan budaya, teknologi memangsa ilmu dan rekayasa, yang masing-masing memformalkan beberapa aspek kerja keras teknologis.KemajuanTak dapat dipungkiri jika kemajuan teknologi masa kini berkembang sangat pesat.Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya inovasi-inovasi yang telah dibuat di dunia ini.Dari hingga yang sederhana, hingga yang menghebohkan dunia.Sebenarnya Teknologi sudah ada sejak jaman dahulu, yaitu jaman romawi kuno.Perkembangan teknologi berkembang secara drastis dan terus berevolusi hingga sekarang.Hingga menciptakan obyek-obyek, teknik yang dapat membantu manusia dalam pengerjaan sesuatu lebih efisien dan cepat.Salah satunya adalah seperti yang ada di Indonesia, yaitu fenomena mobil esemka yang diciptakan beberapa sekolah di Solo.Telah membuat inovasi mobil Nasional untuk Indonesia.Selain itu juga, ada di Sidoarjo yang memproduksi kapal laut untuk kebutuhan melaut.Penggunaan teknologi oleh manusia diawali dengan pengubahan sumber daya alam menjadi alat-alat sederhana. Penemuan prasejarah tentang kemampuan mengendalikan api telah menaikkan ketersediaan sumber-sumber pangan, sedangkan penciptaan roda telah membantu manusia dalam beperjalanan dan mengendalikan lingkungan mereka. Perkembangan teknologi terbaru, termasuk di antaranya mesin cetak, telepon, dan Internet, telah memperkecil hambatan fisik terhadap komunikasi dan memungkinkan manusia untuk berinteraksi secara bebas dalam skala global.Tetapi, tidak semua teknologi digunakan untuk tujuan damai; pengembangan senjata penghancur yang semakin hebat telah berlangsung sepanjang sejarah, dari pentungan sampai senjata nuklir.Teknologi telah memengaruhi masyarakat dan sekelilingnya dalam banyak cara.Di banyak kelompok masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi (termasuk ekonomi global masa kini) dan telah memungkinkan bertambahnya kaumsenggang. Banyak proses teknologi menghasilkan produk sampingan yang tidak dikehendaki, yang disebut pencemar, dan menguras sumber daya alam, merugikan dan merusak Bumi dan lingkungannya. Berbagai macam penerapan teknologi telah memengaruhi nilai suatu masyarakat dan teknologi baru seringkali mencuatkan pertanyaan-pertanyaan etika baru.Sebagai contoh, meluasnya gagasan tentang efisiensi dalam konteks produktivitas manusia, suatu istilah yang pada awalnynya hanya menyangku permesinan, contoh lainnya adalah tantangan norma-norma tradisional.Dalam bentuk yang paling sederhana, kemajuan teknologi dihasilkan dari pengembangan cara-cara lama atau penemuan metode baru dalam menyelesaikan tugas-tugas tradisional seperti bercocok tanam, membuat baju, atau membangun rumah.Ada tiga klasifikasi dasar dari kemajuan teknologi yaitu: Kemajuan teknologi yang bersifat netral (bahasa Inggris: neutral technological progress)Terjadi bila tingkat pengeluaran (output) lebih tinggi dicapai dengan kuantitas dan kombinasi faktor-faktor pemasukan (input) yang sama. Kemajuan teknologi yang hemat tenaga kerja (bahasa Inggris: labor-saving technological progress)Kemajuan teknologi yang terjadi sejak akhir abad kesembilan belas banyak ditandai oleh meningkatnya secara cepat teknologi yang hemat tenaga kerja dalam memproduksi sesuatu mulai dari kacang-kacangan sampai sepeda hingga jembatan. Kemajuan teknologi yang hemat modal (bahasa Inggris: capital-saving technological progress)Fenomena yang relatif langka. Hal ini terutama disebabkan karena hampir semua riset teknologi dan ilmu pengetahuan di dunia dilakukan di negara-negara maju, yang lebih ditujukan untuk menghemat tenaga kerja, bukan modalnya.Pengalaman di berbagai negara berkembang menunjukan bahwa adanya campur tangan langsung secara berlebihan, terutama berupa peraturan pemerintah yang terlampau ketat, dalam pasar teknologi asing justru menghambat arus teknologi asing ke negara-negara berkembang.Kemajuan teknologi memang sangat penting untuk kehidupan manusia jaman sekarang.Karena teknologi adalah salah satu penunjang kemajuan manusia.Di banyak belahan masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi, pangan, komputer, dan masih banyak lagi.Di lain pihak suatu kebijaksanaan 'pintu yang lama sekali terbuka' terhadap arus teknologi asing, terutama dalam bentuk penanaman modal asing (PMA), justru menghambat kemandirian yang lebih besar dalam proses pengembangan kemampuan teknologi negara berkembang karena ketergantungan yang terlampau besar pada pihak investor asing, karena merekalah yang melakukan segala upaya teknologi yang sulit dan rumit.Ini menjadi bukti bahwa memang teknologi sudah menjadi kebutuhan dan merata di setiap sektor kehidupan manusia.Terlebih setelah adanya penemuan komputer dan laptop, yang sekarang hampir semua pekerjaan manusia memiliki hubungan dengan komputer ataupun laptop.Sehingga pantas jika komputer adalah penemuan yang paling mutakhir dan yang paling berpengaruh pada kehidupan manusia.8. Strategi belajarBerikut merupakan hal-hal yang penting dalam menyusun strategi belajar:1. Aktif dan Kreatif dalam mengikuti pelajaranAktiflah dalam mengikuti pelajaran efisien yang diberikan dosen. Bertanya hal yang belum dimengerti cukup efektif untuk mengingat materi yang diberikan1. Belajar KelompokBelajar kelompok merupakan metode yang efisien dilakukan. Dengan belajar kelompok bersama beberapa orang akan dapat saling tukar pikiran mengenai materi yang sulit dipahami.1. Memperkaya refrensi PendukungUntuk mendapatkan refrensi pendukung pada jaman sekarang tidaklah sulit. Seseorang bisa mendapatkannya dengan mendatangi perpustakaan kampus yang sudah tesedia lengkap. Jika masih belum menemukan refrensi yang dicari bisa memanfaatkan teknologi internet.1. Disiplin dalm Segala HalDisiplin merupakan kunci utama sebagai mahasiswa. Tanpa adanya kedisiplinan mustahil hal yang diinginkan dapat diselesaikan ataupun diperoleh secara maksimal. Dengan kedisiplinan hal yang sudah direncanakan akan dapat dicapai.Dalam belajar, agar proses penerimaan informasi dapat terserap dengan baik, hendaknya melakukan hal-hal berikut :1. NiatYang terpenting dalam melakukan sesuatu adalah niat. 1. DoaSetelah niat, hal yang perlu kita lakukan adalah berdoa. Agar segala kegiatan kita lancar.1. Menjaga komunikasi yang baikMenjaga komunikasi dengan teman sejawat sangat penting, karena merekalah yang akan membantu kita dalam berbagai hal1. Bergaullah dengan orang-orang yang senang belajarBergaul dengan orang-orang yang senang belajar dan berprestasi, akan membuat kita pun gemar belajar. Selain itu, coba cari orang atau komunitas yang mempunyai kebiasaan baik dalam belajar.Bertanyalah tentang pengalaman di berbagai tempat kepada orang-orang yang pernah atau sedang melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, orang-orang yang mendapat beasiwa belajar di luar negeri, atau orang-orang yang mendapat penghargaan atas sebuah presrasi. Kebiasaan dan semangat mereka akan menular kepada kita. Seperti halnya analogi orang yang berteman dengan tukang pandai besi atau penjual minyak wangi. Jika kita bergaul dengan tukang pandai besi, maka kita pun turut terciprat bau bakaran besi, dan jika bergaul dengan penjual minyak wangi, kita pun akan terciprat harumnya minyak wangi.1. Belajar dari internet.Kita bisa bemanfaatkan internet untuk bergabung dengan kumpulan orang-orang yang senang belajar. Salah satu milis dapat menjadi ajang kita bertukar pendapat, pikiran, dan memotivasi diri. 1. Bergaulah dengan orang-orang yang optimis dan selalu berpikiran positifDi dunia ini, ada orang yang selalu terlihat optimis meski masalah merudung. Kita akan tertular semangat, gairah, dan rasa optimis jika sering bersosialisasi dengan orang-orang atau berada dalam komunitas seperti itu, dan sebaliknya.1. Cari motivator.Kadangkala, seseorang butuh orang lain sebagai pemacu atau mentor dalam menjalani hidup. Misalnya: teman, pacar, ataupun pasangan hidup. Anda pun bisa melakukan hal serupa dengan mencari seseorang/komunitas yang dapat membantu mengarahkan atau memotivasi Anda belajar dan meraih prestasi.V. Kerangka Konsep

Miskomunikasi dengan Orang tuaMinat dan Bakat Tidak Sesuai

Prestasi BurukTidak Bisa Mengatur WaktuTidak Bisa Menyelesaikan TugasTidak Cocok Dengan Strategi Belajar di FKSalah Jurusan

BAB IIIPENUTUP3.1 SimpulanAtika tidak dapat berkomunikasi dengan baik dengan orangtuanya sehingga Atika masuk kedokteran tidak sesuai dengan minat dan bakatnya. Hal ini mengakibatkan atika tidak dapat bekerja sama dengan teman, membagi waktu, memnentukan strategi yang cocok. Atika juga tidak dapat berpikir kritis dalam menghadapi masalahnya sehingga prestasinya di FK buruk.

DAFTAR PUSTAKA2008. Pengertian Dokter dan Tugas Dokter. Online (http://somelus.wordpress.com, diakses tanggal 10 September 2013).Abizar. 1988. Komunikasi organisasi. Jakarta: Depdikbud Dirjen Pendidikan TinggiGraha, Chairinniza. 2007. Keberhasilan Anak di Tangan Orang Tua. PT Elex Media Komputindo: Jakarta.Handayani, Febta Rina. (2013, 13 Mei). Manajemen Waktu dalam Rangka Meningkatkan Kompetensi Planning and Organizing. Diperoleh 9 September 2013 dari http://www.bppk.depkeu.go.idIriyanto, Yoyon Bahtiar. Pembinaan Keterampilan Penelitian Mahasiswa, Perlukah Perkuliahan Bimbingan Penulisan Karya Ilmiah Bagi Mahasiswa Program Sarjana? Bandung: FIP-UPI BandungRaffoni, Melissa. 2006. Pocket Mentor Manajemen Waktu. Jakarta: Esensi.Rahmad, Musli Afrizona. 2012. Minat dan Bakat. Online (http://afrizona.blogspot.com, diakses tanggal 9 September 2013).Sitohang, Menanty. 2013. Syarat-syarat Menjadi Mahasiswa Kedokteran. Online (http://ms-saya.blogspot.com, diakses tanggal 10 September 2013).Sulsityawati, Murni. (2011). Manajemen Waktu Mendapatkan yang Terbaik dalam Waktu Kita. Diperoleh 10 September 2013 (dari http://e-journal.stie-aub.ac.id).Supraktiknya. 1995. Komunikasi antar pribadi. Yogyakarta: Kanisius.Syahidah. 2012. Cara Membangun Komunikasi yang Baik Dengan Anak. Online (http://m.voa-islam.com, diakses tanggal 10 September 2013).Young JM, Solomon MJ. 2009. How to critically appraise an article.Nat ClinPractGastroenterolHepatol6 (2): 8291. 2013.Cara Mencari Jurnal Artikel Makalah yang Baik di Internet. Online (http://www.sawitchem.com, diakses tanggal 14 September 2013).

43