Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
-
Upload
mary-peterson -
Category
Documents
-
view
88 -
download
0
description
Transcript of Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 1/26
LAPORAN PENDAHULUAN KLIEN DENGAN CA RECTI
A. Pengertian
Karsinoma rekti adalah suatu keadaan dimana terjadi pertumbuhan
jaringan abnormal pada daerah rectum. Jenis terbanyak adalah
adenokarsinoma (65%) banyak ditemui pada usia !" tahun keatas dengan
insidens puncaknya pada usia 6" tahun (Price A. #yl$ia &&5.
Karsinoma 'ecti merupakan salah satu dari keganasan pada kolon dan
rektum yang khusus menyerang bagian 'ecti yang terjadi akibat gangguan
prolierasi sel epitel yang tidak terkendali(Kurniadi ").
*a 'ekti adalah kanker yang terjadi pada rektum.'ektum terletak di
anterior sakrum and coccy+ panjangnya kira kira 5 cm. rectosigmoid
junction terletak pada bagian akhir mesocolon sigmoid.,agian sepertiga
atasnya hampir seluruhnya dibungkus oleh peritoneum.-i setengah bagian
baah rektum keseluruhannya adalah ektraperitoneral(#amsuhidayat ""!).
,. /tiologi
,eberapa aktor risiko0aktor predisposisi terjadinya kanker rectum menurut
,runner 1 #uddarth ("") telah diidentiikasi sebagai berikut2
) -iet rendah seratKebiasaan diet rendah serat adalah aktor penyebab utama ,ukitt
(&3) dalam Prince 1 4ilson (&&5) mengemukakan baha diet rendah
serat dan kaya karbohidrat refined mengakibatkan perubahan pada lora
eses dan perubahan degradasi garamgaram empedu atau hasil pemecahan
protein dan lemak dimana sebagian dari atat ini bersiat karsinogenik.
-iet rendah serat juga menyebabkan pemekatan at yang berpotensi
karsinogenik dalam eses yang ber$olume lebih kecil. #elain itu masa
transisi eses meningkat akibat kontak at yang berpotensi karsinogenik
dengan mukosa usus bertambah lama.
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 2/26
) 7emak
Kelebihan lemak diyakini mengubah lora bakteri dan mengubah
steroid menjadi senyaa yang mempunyai siat karsinogen.
8) Polip diusus (colorectal polyps)
Polip adalah pertumbuhan sel pada dinding dalam kolon atau
rektum dan sering terjadi pada orang berusia 5" tahun ke atas.#ebagian
besar polip bersiat jinak (bukan kanker) tapi beberapa polip (adenoma)
dapat menjadi kanker.
!) Inflamatory Bowel Disease
9rang dengan kondisi yang menyebabkan peradangan pada kolon
(misalnya colitis ulcerati$a atau penyakit *rohn) selama bertahuntahun
memiliki risiko yang lebih besar.
5) 'iayat kanker pribadi
9rang yang sudah pernah terkena kanker colorectal dapat terkena
kanker colorectal untuk kedua kalinya.#elain itu anita dengan riayat
kanker di indung telur uterus (endometrium) atau payudara mempunyai
tingkat risiko yang lebih tinggi untuk terkena kanker colorectal.
6) 'iayat kanker colorectal pada keluarga
Jika mempunyai riayat kanker colorectal pada keluarga maka
kemungkinan terkena penyakit ini lebih besar khususnya jika terkena
kanker pada usia muda.
3) :aktor gaya hidup
9rang yang merokok atau menjalani pola makan yang tinggi
lemak dan sedikit buahbuahan dan sayuran memiliki tingkat risiko yang
lebih besar terkena kanker colorectal serta kebiasaan sering menahantinja0deekasi yang sering.
;) <sia di atas 5"
Kanker colorectal biasa terjadi pada mereka yang berusia lebih tua.
7ebih dari &" persen orang yang menderita penyakit ini didiagnosis setelah
usia 5" tahun ke atas.
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 3/26
*. Patoisiologis
Karsinogenesis dan onkogenesis merupakan nama lain dari perkembangan
kanker. Proses perubahan sel normal menjadi sel kanker disebut transormasi
maligna (=gnata$icius et al ""6). Karsinogen adalah substansi yang
mengakibatkan perubahan pada struktur dan ungsi sel menjadi sel yang
bersiat otonom dan maligna.>rasormasi maligna diduga mempunyai
sedikitnya tiga tahapan proses selular yaitu inisiasi promosi dan progresi
(,asa$anthappa ""3? #melter 1 ,are "") yaitu 2
. =nisiasi (Carcinogen)
Pada tahap ini terjadi perubahan dalam bahan genetik sel yang
memancing sel menjadi ganas.Perubahan ini disebabkan oleh status
karsinogen berupa bahan kimia $irus radiasi atau sinar matahari yang
berperan sebagai inisiator dan bereaksi dengan -@A yang menyebabkan
-@A pecah dan mengalami hambatan perbaikan [email protected] ini
mungkin dipulihkan melalui mekanisme perbaikan -@A atau dapat
mengakibatkan mutasi selular permanen.utasi ini biasanya tidak
signiikan bagi selsel sampai terjadi karsinogenesis tahap kedua.
. Promosi (Co-carcinogen)
Pemajanan berulang terhadap agen menyebabkan ekspresi
inormasi abnormal. Pada tahap ini suatu sel yang telah mengalami inisiasi
akan berubah menjadi ganas. >ahap promosi merupakan hasil interaksi
antara aktor kedua dengan sel yang terinisiasi pada tahap sebelumnya.
:aktor kedua sebagai agen penyebabnya disebut complete carcinogen
karena melengkapi tahap inisiasi dengan tahap promosi. Agen promosi
bekerja dengan mengubah inormasi genetik dalam sel meningkatkan
sintesis -@A meningkatkan salinan pasangan gen dan merubah pola
komunikasi antarsel. Pada masa antara inisiasi dan promosi merupakan
kunci konsep dalam pencegahan kanker karena bila pada tahap ini
dilakukan pencegahan pemaparan karsinogen ulang seperti makanan
berlemak obesitas rokok dan alkohol akan dapat menurunkan risiko
terbentuknya ormasi neoplastik.
8. Progresi (Complete Carcinogen )
Pada tahapan ini merupakan tahap akhir dari terbentuknya sel
kanker atau karsinogenesis.#elsel yang mengalami perubahan bentuk
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 4/26
selama inisiasi dan promosi kini melakukan perilaku maligna.#elsel ini
sekarang menampakkan suatu kecenderungan untuk mengin$asi jaringan
yang berdekatan (bermetastasis).
kanker pada saluran cerna bagian baah tidak diketahui secara
pasti.Polip dan ulserasi colitis kronis dapat berubah menjadi ganas tetapi
dianggap bukan sebagai penyebab langsung.Asam empedu dapat berperan
sebagai karsinogen yang mungkin berada di kolon. Bipotesa penyebab yang
lain adalah meningkatnya penggunaan lemak yang bisa menyebabkan kanker
kolorektal. -iet rendah serat dan kaya karbohidrat reined mengakibatkan
perubahan pada lora eses dan perubahan degradasi garamgaram empedu
atau hasil pemecahan protein dan lemak dimana sebagian dari atat ini
bersiat karsinogenik. -iet rendah serat juga menyebabkan pemekatan at
yang berpotensi karsinogenik dalam eses yang ber$olume lebih kecil. #elain
itu masa transisi eses meningkat akibat kontak at yang berpotensi
karsinogenik dengan mukosa usus bertambah lama.
Kelebihan lemak diyakini mengubah lora bakteri dan mengubah steroid
menjadi senyaa yang mempunyai siat karsinogen. enurut Physicians
Committee for Responsible Medicine bakteri juga memiliki peranan dalam
timbulnya kanker usus. ,akteri dapat mengubah asam empedu yang
dikeluarkan oleh tubuh untuk membantu pencernaan lemak menjadi suatu
senyaasenyaa yang dapat memicu kanker..
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 5/26
Patologi Kebanyakan kanker usus besar beraal dari pertumbuhan sel
yang tidak ganas atau disebut adenoma yang dalam stadium aal membentuk
polip (sel yang tumbuh sangat cepat).Pada stadium aal polip dapat diangkat
dengan mudah. >etapi seringkali pada stadium aal adenoma tidak
menampakkan gejala apapun sehingga tidak terdeteksi dalam aktu yang
relati lama dan pada kondisi tertentu berpotensi menjadi kanker yang dapat
terjadi pada semua bagian dari usus besar (-a$ey ""6 2 885).
Pertumbuhan kanker menghasilkan eek sekunder meliputi penyumbatan
lumen usus dengan obstruksi dan ulserasi pada dinding usus serta perdarahan.
Penetrasi kanker dapat menyebabkan perorasi dan abses serta timbulnya
metastase pada jaringan lain (Cale """).
-. Klasiikasi
etode pentahapan yang dapat digunakan secara luas adalah klasiikasi
-uke2(,runner 1 #uddarth "")
> @ -ukes
#tage " >is @" "
#tage = > @" " A
> @" "
#tage == >8 @" " ,
>! @" "
#tage === Any > @ " *
Any > @ @8 "
#tage =D Any > Any @ D
>@ staging digunakan berdasarkan perjalanan penyakit kanker melalui
tiga parameter yaitu tumor sie (>) atau ukuran tumor lymph node (@) atau
Keteranagan:
Kelas A 2 >umor
dibatasi pada mukosa
dan submukosa
Kelas B 2 Penetrasi
melalui dinding usus
Kelas C 2 in$asi
kedalam sistem lime
yang mengalir
regional
Kelas D 2 metastase
regional tahap lanjut
dan penyebaran yang
luas
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 6/26
kelenjar getah bening regional dan absence o metastasis () atau penyebaran
jauh (9tto ""8).
. > (>umor Primer 2 ukuran luas dan kedalaman)
>E 2 tumor primer tidak dapat dikaji
>" 2 tidak ada bukti tumor primer
>is 2 karsinoma insitu
> > >8 >!2 dari > sampai >! tumor primer semakin besar dan
semakin jauh iniltrasi di jaringan dan alat yang berdekatan.
. @ (etastasis @odus 2 luas dan lokasi kelenjar getah bening regional yang
terkena)
@E 2 kelenjar getah bening regional tidak dapat dikaji
@" 2 tidak ada metastasis kelenjar getah bening regional
@@@8 2 menunjukkan banyaknya kelenjar getah bening yang
terlibat dan ada atau tidaknya iniltrasi di alat dan struktur yang
berdekatan.
8. (etastasis 2 tidak ada atau ada penyebaran jauh penyakit)
E 2 penyakit jauh tidak dapat dikaji
" 2 tidak ada penyebaran jauh dari penyakit
2 penyebaran penyakit jauh
Pada perkembangan selanjutnya >he American Joint *ommittee on
*ancer (AJ**)memperkenalkan >@ staging system yang menempatkan
kanker menjadi satu dalam ! stadium (#tadium ==D) (Anderson ""6).. #tadium "
Pada stadium " kanker ditemukan hanya pada bagian paling dalam
rectum yaitu pada mukosa saja.-isebut juga carcinoma in situ.
. #tadium =
Pada stadium = kanker telah menyebar menembus mukosa sampai lapisan
muskularis dan melibatkan bagian dalam dinding rektum tapi tidak
menyebar kebagian terluar dinding rektum ataupun keluar dari rektum.
-isebut juga -ukes A rectal cancer.
8. #tadium ==Pada stadium == kanker telah menyebar keluar rektum kejaringan terdekat
namun tidak menyebar ke limonodi.-isebut juga -ukes , rectal cancer.
!. #tadium ===
Pada stadium === kanker telah menyebar ke limonodi terdekat tapi tidak
menyebar kebagian tubuh lainnya.-isebut juga -ukes * rectal cancer.
5. #tadium =D
Pada stadium =D kanker telah menyebar kebagian lain tubuh seperti hati
paru atau o$arium. -isebut juga -ukes - rectal cancer
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 7/26
/. aniestasi Klinis
Cejala sangat ditentukan oleh lokasi kanker tahap penyakit dan ungsi
segmen usus tempat kanker berlokasi. Cejala yang paling menonjol
adalah(,runner 1 #uddarth "")21. Perubahan kebiasaan deekasi
2. Pasase darah dalam eses adalah gejala paling umum kedua
3. Cejala anemi tanpa diketahui penyebabnya
4. Anoreksia
. Penurunan berat badan tanpa ala an
!. Keletihan
". ual dan muntahmuntah
#. <sus besar terasa tidak kosong seluruhnya setelah ,A,
$. :eses menjadi lebih sempit (seperti pita)
1%. Perut sering terasa kembung atau keram perut
11. Cejala yang dihubungkan dengan lesi rectal adalah2 e$akuasi eses yang
tidak lengkap setelah deekasi konstipasi dan diare bergantian (umumnya
konstipasi) serta eses berdarah.
:. Penatalaksanaan
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 8/26
,erbagai jenis terapi tersedia untuk pasien kanker rektal.. >iga terapi standar
untuk kanker rektal yang sering digunakan antara lain2
. Pembedahan
Pembedahan merupakan terapi yang paling laim digunakan terutama
untuk stadium = dan == kanker rektal bahkan pada pasien suspek dalam
stadium === juga dilakukan pembedahan.eskipun begitu karena
kemajuan ilmu dalam metode penentuan stadium kanker banyak pasien
kanker rektal dilakukan pre-surgical treatment dengan radiasi dan
kemoterapi.Penggunaan kemoterapi sebelum pembedahan dikenal
sebagai neoadjuant chemotherapy dan pada kanker rektal neoadjuant
chemotherapy digunakan terutama pada stadium == dan ===.
Pada pasien lainnya yang hanya dilakukan pembedahan meskipun
sebagian besar jaringan kanker sudah diangkat saat operasi beberapa
pasien masih membutuhkan kemoterapi atau radiasi setelah pembedahan
untuk membunuh sel kanker yang tertinggal (Anderson ""6).
>ipe pembedahan tergantung pada lokasi dan ukuran tumor. Prosedur
pembedahan pilihan adalah sebagai berikut (-oughty 1 Jackson &&8
dalam ,runner 1 #uddarth "")2
a) 'eseksi segmental dengan anastomosis (pengangkatan tumor dan porsi
usus pada sisi pertumbuhan pembuluh darah dan nodus limatik)
b) 'eseksi abdominoperineal dengan kolostomi sigmoid permanen
(pengangkatan tumor dan prosi sigmoid dan semua rectum serta
singkter anal)
c) Kolostomi sementara diikuti reanastomosis reseksi segmental dan
anastomisis serta reanastomosis lanjut dari kolostomi (memungkinkandekompresi usus aal dan persiapan usus sebelum reseksi)
d) Kolostomi permanen atau ileostomi (untuk menyembuhkan lesi
obstruksi yang tidak dapat direseksi)
,erkenaan dengan teknik perbaikan melalui pembedahan
kolostomi dilakukan pada kurang dari sepertiga pasien kanker
kolorektal.Kolostomi adalah pembuatan lubang (stoma) pada kolon
secara bedah.#toma ini dapat berungsi sebagai di$ersi sementara atau
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 9/26
permanen.=ni memungkinkan drainase atau e$akuasi ini kolon keluar
tubuh.Konsistensi drainase dihubungkan dengan penempatan kolostomi
yang ditentukan oleh lokasi tumor dan luasnya in$asi jaringan sekitar
(,runner 1 #uddarth "").
. 'adiasi
#ebagai mana telah disebutkan untuk banyak kasus stadium == dan ===
lanjut radiasi dapat menyusutkan ukuran tumor sebelum dilakukan
pembedahan. Peran lain radioterapi adalah sebagai sebagai terapi
tambahan untuk pembedahan pada kasus tumor lokal yang sudah diangkat
melaui pembedahan dan untuk penanganan kasus metastasis jauh tertentu.
>erutama ketika digunakan dalam kombinasi dengan kemoterapi radiasi
yang digunakan setelah pembedahan menunjukkan telah menurunkan
risiko kekambuhan lokal di pel$is sebesar !6% dan angka kematian
sebesar &%. Pada penanganan metastasis jauh radiasi telah berguna
mengurangi eek lokal dari metastasis tersebut misalnya pada
otak.'adioterapi umumnya digunakan sebagai terapi paliati pada pasien
yang memiliki tumor lokal yang unresectable(ansjoer """)!
8. Kemoterapi
"djuant chemotherapy (menangani pasien yang tidak terbukti memiliki
penyakit residual tapi beresiko tinggi mengalami kekambuhan)
dipertimbangkan pada pasien dimana tumornya menembus sangat dalam
atau tumor lokal yang bergerombol (#tadium == lanjut dan #tadium
===).>erapi standarnya ialah dengan luorouracil (5:<) dikombinasikan
dengan leuco$orin dalam jangka aktu enam sampai dua belas bulan.5:<
merupakan anti metabolit dan leuco$orin memperbaiki respon.Agenlainnya le$amisole (meningkatkan sistem imun dapat menjadi substitusi
bagi leuco$orin).Protokol ini menurunkan angka kekambuhan kirakira
5% dan menurunkan angka kematian kirakira sebesar "% (ansjoer
""").
C. Komplikasi
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 10/26
Pertumbuhan tumor dapat menyebabkan obstruksi usus parsial atau
lengkap.Pertumbuhan dan ulserasi juga dapat menyerang pembuluh darah
sekitar rectum yang menyebabkan hemoragi.Perorasi dapat terjadi dan
mengakibatkan pembentukan abses.Peritonitis dan atau sepsis dapat
menimbulkan syok (,runner 1 #uddarth "").
K9@#/P A#<BA@ K/P/'A4A>A@ PA-A K7=/@
-/@CA@ *A '/*>=
A. PengkajianPada pengkajian dilakukan aancara dan pemeriksaan isik untuk
memperoleh inormasi dasar untuk membuat rencana asuhan keperaatan
klien.
. -ata #ubjekti
a. =dentitas
=dentitas klien meliputi 2 nama umur jenis kelamin agama suku
bangsaalamat tanggal masuk rumah sakit nomor register tanggal
pengkajian dan diagnosa medis.
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 11/26
b. Keluhan utama
Kaji adanya nyeri pada perut mual muntah berak darah dan berlendir.
c. 'iayat penyakit sekarang
Pre op 2
Klien mengatakan mengalami berak darah Klien mengeluh nyeri pada perut
Klien mengatakan sering mengonsumsi daging makanan berlemak
dan tidak suka mengonsumsi makanan berserat dan sayuran
Klien mengeluh ada perubahan pola deekasi (konstipasi)
Klien mengeluh mual muntah nasu makannya menurun
Klien mengeluh berat badannya turun tanpa sebab
Klien mengeluh keletihan
Klien mengeluh merasa sensasi seperti belum selesai ,A, (masih
ingin tapi sudah tidak bisa keluar) dan perubahan diameter serta
ukuran kotoran (eses menjadi lebih sempit)
Post op 2
Klien mengatakan nyeri pada area post operasi
d. 'iayat penyakit dahulu
Kaji adanya kebiasaan diet ( masukan lemak serat 1 konsumsi
alcohol ) juga riayat penurunan ,,.
Kaji adanya riayat penyakit usus inlamasi kronis atau polip
kolorektal
e. 'iayat penyakit keluargaKaji apakah ada riayat keluarga dari penyakit kolorektal dan terapi
obat saat ini.
. -ata 9bjekti
a. Pemeriksaan isik
) #irkulasi
>akikardi (respon terhadap demam dehidrasi proses inlamasi dan
nyeri) kemerahan ekimosis hipotesis
) 'espirasi
#arak naas batuk ronchi e+pansi paru yang terbatas8) Castrointestinal
a) Kaji adanya anoreksia mual muntah
b) =nspeksi specimen terhadap karakter dan adanya darah
c) Auskultasi abdomen terhadap bising usus
d) Palpasi abdomen untuk area nyeri tekan pada kuadran kiri
baah distensi dan massa padat
!) /liminasi
-engan Frectal G toucherF biasanya diketahui 2
a) >onus singterani keras0lembek.
b) ukosa kasarkaku biasanya tidak dapat digeser.
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 12/26
c) Ampula rektum kolaps0kembung terisi eses atau tumor yang
dapat teraba ataupun tidak.
-an kaji adanya ,A, berlendir dan berdarah ,A, kecil
seperti eses kambing rasa tidak puas setelah ,A, perubahan
pola ,A,0konstiasi0hemoroid oliguria
5) Aktiitas0istirahat
Kelemahan keleahan insomnia gelisah dan ansietas
b. Pemeriksaan penunjang
) Pemeriksaan laboratorium
a) >est darah samar2 terkadang kanker atau polip mengeluarkan
darah dan :9,> dapat mendeteksi jumlah darah yang sangat
sedikit dalam kotoran. Karena tes ini hanya mendeteksi darah
testes lain dibutuhkan untuk menemukan sumber darah
tersebut. Kondisi jinak (seperti hemoroid) juga bisa
menyebabkan darah dalam kototran.
b) *arcino embryonic antigen (*/A)2 pada eksisi tumor komplet
kadar */A yang meningkat harus kembali ke normal dalam !;
jam peningkatan */A pada tanggal selanjutnya menunjukan
kekambuhanc) -igital rectal e+amination (-'/)
-apat digunakan sebagai pemeriksaan skrining aal.Kurang
lebih 35% karsinoma rektum dapat dipalpasi pada pemeriksaan
rectal. Pemeriksaan digital akan mengenali tumor yang terletak
sekitar " cm dari rektum tumor akan teraba keras dan
menggaung.
) Pemeriksaan radiologis
Pemeriksaan yang dianjurkan sebagai pemeriksaan rutin
sebelum dilakukan pemeriksaan lain. Pada pemeriksaan ini akan
tampak illing deect biasanya sepanjang 56cm berbentuk anular
atau apple core. -inding usus tampak rigid dan gambaran mukosa
rusak.
a) :oto Kolorektal2 dengan barium enema dan kontras ganda
b) <ltra #onograi2 identiikasi metastase dan menilai
reseklabilitas
c) =ntra $enous pyelograply (=DP) 2 menilai iniltrate ke system
urinary
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 13/26
d) >horaks oto2 menilai adanya metastase paru
8) /ndoskopi dan biopsy
a) Protoskopi2 deteksi kelainan ;" cm dari anus (polip rekti
hemorrhoid karsinoma rectum)
b) #igmoidoskopi2 mencapai "5 cm dari anus untuk diagnistik
dan kauterisasi.
c) Kolonoskopi2 dapat mencapai sakrum.
d) <ltrasonograi
<raian tentang prosedur diagostik dijelaskan lebih lanjut dalam
okus pengkajian keperaatan.
,. -iagnosa Keperaatan. Pre 9perasi
a. @yeri akut berhubungan dengan agen cedera biologis
b. PK2 Anemia
c. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan ketidakmampuan mengabsorpsi nutrient
d. Konstipasi berhubungan dengan obstruksi akibat tumor
e. Kurang pengetahuan mengenai penyakit dan prosedur pembedahan
berhubungan dengan kurang paparan inormasi
. Postoperasi
a. Ansietas berhubungan dengan krisis situasional
b. @yeri akut berhubungan dengan agen cedera isik
c. 'isiko ineksi.
d. Cangguan citra tubuh berhubungan dengan pembedahan (kolostomi)
dan adanya stoma
*. Perencanaan Keperaatan
@o. D&agn'sa
Ke(era)atan
T*+*an ,an Kr&ter&a
Has&l
NOC
Inter-ens&
NIC
. @yeri akut
berhubungan
dengan agen cedera
#etelah diberikan
asuhan keperaatan
selamaH..+ ! jam
Pain management
. 7akukan pengkajian
yang komprehensi
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 14/26
biologis diharapkan nyeri
berkurang atau
terkontrol dengan
kriteria hasil2
NOC
Pain level :
a. Klien tidak
melaporkan adanya
nyeri
b. Klien tidak
menunjukkanekspresi ajah
terhadap nyeri
c. >- @adi dan ''
dalam batas normal
Pain Control
a. Klien melaporkan
nyeri terkontrol
b. Klien dapat
mengontrol
nyerinya dengan
menggunakan
teknik manajemen
nyeri non
armakologis
terhadap nyeri meliputi
lokasi karasteristik
onset0durasi rekuensi
kualitas intensitas
nyeri serta aktor
aktor yang dapat
memicu nyeri.
. 9bser$asi tandatanda
non $erbal atau isyarat
dari ketidaknyamanan.
8. Cunakan strategi
komunikasi terapeutik
dalam mengkaji
pengalaman nyeri dan
menyampaikan
penerimaan terhadap
respon klien terhadap
nyeri.
!. Kaji tandatanda $ital
klien
5. Kontrol aktor
lingkungan yang dapat
menyebabkan
ketidaknyamanan
seperti suhu ruangan
pencahayaan
kebisingan.
6. Ajarkan prinsipprinsip
manajemen nyeri non
armakologi (mis2
teknik terapi musik
distraksi guided
imagery masase dll).
3. Kolaborasi dalam
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 15/26
pemberian analgetik
sesuai indikasi.
. PK2 Anemia #etelah diberikan
asuhan keperaatan
selamaH+ ! jam
peraat dapat
meminimalkan
komplikasi anemia
yang terjadi dengan
kriteria hasil2
NOC :
Vital signs
a. >ekanan darah
dalam batas normal
("03"8"0&"
mmBg) atau
terkontrol.
b. @adi dalam batas
normal (6"
""+0mnt)
c. '' dalam batas
normal (6"
+0mnt)
d. #uhu tubuh dalam
batas normal (86
835I*)
Tissue perfusion :
Peripheral
a. *'> detik
b. Akral hangat
c. Klien tidak pucat
d. Konjungti$a
berarna merah
. Pantau tanda dan gejala
anemia yang terjadi.
. Pantau tandatanda $ital
klien.
8. Anjurkan klien
mengkonsumsi
makanan yang
mengandung banyak
at besi dan $it ,.
!. inimalkan prosedur
yang bisa menyebabkan
perdarahan.
5. Pantau nilai P> dan
P>>
6. Pantau hasil lab Bb dan
B*>
Bl'', Pr',*ts
A,/&n&strat&'n:
Kolaborasi pemberian
tranusi darah sesuai
indikasi.
'asional2transusi darah
diperlukan jika kondisi
anemia klien buruk
untuk menambah
jumlah darah dalam
tubuh.
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 16/26
muda.
Blood Loss Severity
a. Bb klien dalam
batas normal (6
g0d7).
b. B*> dalam batas
normal (!555%)
c. ukosa bibir
lembab.
d. Klien tidak
mengalami lemasdan lesu.
8. Ketidakseimbangan
nutrisi kurang dari
kebutuhan tubuh
berhubungan
dengan
ketidakmampuan
mengabsorpsi
nutrient
#etelah diberikan
asuhan keperaatan
H + ! jam diharpkan
pemenuhan nutrisi
adekuat dengan
kriteria hasil2
NOC
Nutrition Status
a. asukan nutrisi
adekuat
b. asukan makanan
dalam batas normal
c. ,erat badan
meningkat atau
tetap
Nausea and vomiting
severity
a. Klien mengatakan
tidak ada mual
b. Klien mengatakan
tidak muntah
Nutrition Therapy2
. Kaji status nutrisi klien
. onitor masukan
makanan atau cairan
dan hitung kebutuhan
kalori harian.
8. >entukan jenis
makanan yang cocok
dengan tetap
mempertimbangkan
aspek agama dan
budaya klien..
!. Anjurkan untuk
menggunakan
suplemen nutrisi sesuai
indikasi.
5. Jaga kebersihan mulut
ajarkan oral higiene
pada klien0keluarga.
6. Kolaborasi dengan ahli
gii untuk menentukan
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 17/26
c. >idak ada
peningkatan sekresi
sali$a
Appetite (nafsu
maan!
a. Keinginan klien
untuk makan
meningkat
b. =ntake makanan
adekuat (porsimakan yang
disediakan habis)
jumlah kalori dan jenis
nutrisi yang dibutuhkan
untuk memenuhi
kebutuhan nutrisi.
"eight management:
. >imbang berat badan
klien secara teratur.
. -iskusikan dengan
keluarga klien halhal
yang menyebabkan
penurunan berat badan.
8. Pantau konsumsi kalori
harian.
!. Pantau hasil
laboratorium seperti
kadar serum albumin
dan elektrolit.
5. >entukan makanan
kesukaan rasa dan
temperatur makanan..
6. Anjurkan penggunaan
suplemen penambah
nasu makan.
. Nausea management:
. -orong klien untuk
mempelajari strategi
untuk memanajemen
mual
. Kaji rekuensi mual
durasi tingkat
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 18/26
keparahan actor
rekuensi presipitasi
yang menyebabkan
mual.
8. Kaji riayat diet
meliputi makanan yang
tidak disukai disukai
dan budaya makan.
!. Kontrol lingkungan
sekitar yang
menyebabkan mual.
5. Ajarkan teknik
nonarmakologi untuk
mengurangi mual
(relaksasi guide
imagery distraksi).
6. -ukung istirahat dan
tidur yang adekuat
untuk meringankan
nausea.
3. Ajarkan untuk
melakukan oral hygine
untuk mendukung
kenyaman dan
mengurangi rasa mual.;. Anjurkan untuk makan
sedikit demi sedikit.
&. Pantau masukan nutrisi
sesuai kebutuhan
kalori.
!. Konstipasi
berhubungan
#etelah diberikan
askep selama H. E
Bo#el $anagement
. *atat aktu terakhir
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 19/26
dengan obstruksi
akibat tumor
! jam diharapkan
eliminasi ekal klien
normal dengan
kriteria hasil 2
NOC
Bo#el elimination#
a. :rekuensi ,A,
kembali sesuai
kebiasaan pasien
b! :eses klien
lembek dan berbentuk
c. >idak ada
kesulitan deekasi
d! >idak ada darah
dalam eses
e. >idak ada nyeri
saat ,A,
pasien ,A,
konsistensi arna
jumlah
. Ajarkan pasien untuk
mengonsumsi
makanan yang
mengandung serat
seperi pepaya
8. Kolaborasi pemberian
obat suposituria sesuai
indikasi
!. Anjurkan pasien untuk
tidak menahannahan
keinginan untuk ,A,
5. Anjurkan pasien untuk
meningkatkan hidrasi
terutama air hangat
merangsang proses
deekasi.
6. Anjurkan klien untuk
tidak mengejan
5. Kurang
pengetahuan
mengenai penyakit
dan prosedur
pembedahan
berhubungan
dengan kurang
paparan inormasi
#etelah diberikan
asuhan keperaatan
selama H+ ! jam
diharapkan terjadi
peningkatan
pengetahuan klien dan
keluarga dengan
kriteria hasil2
NOC
%no#ledge: &isease
Pro'ess
Klien dan keluarga
Tea'hing: &isease Proses
. Kaji tingkat
pengetahuan klien dan
keluarga yang
berhubungan dengan
perkembangan
penyakit.
. Jelaskan patoisiologi
perjalanan penyakit
penyebab komplikasi
penyakit usahausaha
yang dapat dilakukan
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 20/26
memahami tentang
proses penyakit
penyebab penyakit
komplikasi penyakit
dan usahausaha yang
dapat dilakukan untuk
mencegah komplikasi
penyakit
%no#ledge: &iet
Klien dan keluarga
memahami tentang diet
pada penyakit kanker
meliputi makanan yang
dianjurkan dan
dihindari dan makanan
pemicu kanker
%no#ledge: Treatment
Pro'edure
Klien dan keluarga
memahami tentang
prosedur pembedahan
tujuan lama tindakan
dan eek tindakan
untuk mencegah
komplikasi penyakit
dan kondisi penyakit
klien saat ini.
8. -iskusikan terapi
pengobatan yang perlu
dilakukan klien
!. =normasikan pasien
tentang eek samping
pengobatan dan upaya
yang dilakukan dalam
mengurangi0meminimal
isir eek samping dari
pengobatan tersebut.
Tea'hing: Pro'edure
. Jelaskan tentang
prosedur pembedahan
yang akan dijalani
klien meliputi
prosedur tujuan lama
tindakan komplikasi)..
. ,erikan kesempatan
bagi klien0keluarga
untuk menanyakan halhal yang kurang
dimengerti.
.
Tea'hing: Pres'ried diet
. Kaji tingkat
pengetahuan klien
mengenai diet saat ini
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 21/26
. Jelaskan tujuan diet
meliputi makanan yang
dianjurkan dan
dihindari serta
makanan pemicu
kanker.
8. ,erikan contohcontoh
menu makanan harian
yang bisa diaplikasikan
oleh klien dan keluarga.
!. ,antu klien untuk
menyesuaikan makanan
pilihan dengan diet
yang dianjurkan
5. 7ibatkan keluarga
dalam pemberian
inormasi.
6. 'isiko ineksi. #etelah dilakukan
asuhan keperaatan
selama .....+ ! jam
diharapkan tidak terjadi
ineksi dengan kriteria
hasil
NOC
)nfe'tion Severity
a. >idak ada
kemerahan
b. >idak terjadi
hipertermia
c. >idak ada
pembengkakan
d. >idak ada drainase
purulen 4,*
dalam batas
In0et&'n 'ntr'l
1. ,ersihkan lingkungan
setelah digunakan oleh
klien.
2. Jaga agar barier kulit
yang terbuka tidak
terpapar lingkungan
dengan cara menutup
dengan kasa streril.3. ,atasi jumlah
pengunjung.
4. Ajarkan klien dan
keluarga tekhnik
mencuci tangan yang
benar.
. Cunakan sabun anti
mikrobial untuk
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 22/26
normal)
*is Control
a. Klien mampu
menyebutkan
actoraktor resiko
penyebab ineksi
b. Klien mampu
memonitor
lingkungan
penyebabc. Klien mampu
memonitor tingkah
laku penyebab
ineksi >idak
terjadi paparan saat
tindakan
keperaatan
mencuci tangan.
!. *uci tangan sebelum
dan sesudah melakukan
tindakan keperaatan..". >erapkan <ni$ersal
precaution.
#. Pertahankan
lingkungan aseptik
selama peraatan.
$. Anjurkan klien untuk
memenuhan asupan
nutrisi dan cairanadekuat.
1%. Ajarkan klien dan
keluarga untuk
menghindari ineksi.
11. Ajarkan pada klien dan
keluarga tandatanda
ineksi.
12. Kolaborasi pemberian
antibiotik bila perlu.
)nfe'tion prote'tion
. onitor tanda dan
gejala ineksi sistemik
dan lokal
. onitor hitung
granulosit 4,*8. ,erikan peraatan
kulit.
!. =nspeksi kulit dan
membran mukosa
terhadap kemerahan
panas dan drainase
5. =nspeksi kondisi luka
"ound 'are
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 23/26
. onitor karakteristik
luka meliputi arna
ukuran bau dan
pengeluaran pada luka
. ,ersihkan luka dengan
normal salin
8. 7akukan pembalutan
pada luka sesuai
dengan kondisi luka
!. Pertahankan teknik
steril dalam peraatan
luka pasien
3. Cangguan citra
tubuh berhubungan
dengan
pembedahan
(kolostomi) dan
adanya stoma
#etelah diberikan
asuhan keperaatan
selama H+ ! jam
diharapkan gangguan
citra tubuh klien dapat
teratasi dengan kriteria
hasil2
NOC
Adaptation to physi'al
disaility:
a. Klien mampu
mengungkapkan
kemampuan untuk
mengatasi
keterbatasan
b. Klien mampu
beradaptasi dengan
keterbatasan ungsi
dan struktur
tubuhnya (Klien
menerapkan strategi
Body )mage
+nhan'ement:
. Kaji penilaian dasar
klien tentang citra
tubuhnya
. =dentiikasi eek
perubahan bentuk
tubuh pasien terhadap
budaya agama
perilaku seksual dll
8. -iskusikan tentang
perubahan yang dapat
terjadi pada klien akibat
dari proses penyakitnya
inter$ensi0konseling
lebih lanjut
!. Perhatikan rekuensi
pasien dalam
mengkritik dirinya
5. -iskusikan tentang
bagaimana orang
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 24/26
untuk mengurangi
keterbatasan
terdekat dapat
menerima
keterbatasnnya
6. ,erikan bantuan positi
bila diperlukan
; Ansietas
berhubungan
dengan krisissituasional
#etelah diberikan
asuhan keperaatan ..
+! jam diharapakanklien ansietas dapat
teratasi tujuan dan
criteria hasil
NOC
An&et C'ntr'l
. >idur nyenyak
. >idak ada
maniestasi perilaku
8. encari inormasi
untuk mengurangi
cemas
!. enggunakan teknik
relaksasi untuk
mengurangi cemas
5. ,erinteraksi sosial
NIC
An&et Re,*t&'n
. Jelaskan semua prosedur termasuk
perasaan yang
mungkin dialami
. ,erikan objek yang
dapat memberikan rasa
nyaman
8. ,erbicara dengan
pelan dan tenang!. embina hubungan
saling percaya
5. -engarkan penuh
perhatian
6. *iptakan suasana
saling percaya
3. -orong klien dan
keluargamengungkapk
an perasaannya
;. ,erikan akti$itas
mengurangi
ketegangan
&. Anjurkan
menggunakan teknik
relaksasi
". ,erikan lingkungan
yang tenang
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 25/26
. ,atasi pengunjung
DATAR PUTAKA
,asa$anthappa ,.>. ""8. edical #urgical @ursing. @e -elhi 2 Jaypee.
8!.
,runner 1 #uddarth. "". ,uku Ajar Keperaatan edikal,edah.Dol. .
Jakarta2/C*
-ochtermen J. et al. ""!. @ursing =nter$entions *lassiication (@=*). :ourth
/dition. <#A2osby /lse$ier.
-oenges at al. """.'encana Asuhan Keperaatan /d.8. Jakarta2 /C*.
Berdman >.B. ". @anda =nternational 2 -iagnosa Keperaatan -einisi dan
Klasiikasi ""!.Jakarta2/C*.
ansjoer A. """. Kapita #elekta Kedokteran. /disi 8. Jakarta2 Penerbit ,uku
Kedokteran /C*.
#oeparman 1 4aspadji (&&") =lmu Penyakit -alam Jld.== Jakarta2 ,P :K<=.
#udjatmiko. ". Kolon'ektum dan Anus. 7aboratorium =lmu ,edah :akultasKedokteran <ni$ersitas Airlangga.
<ni$ersity =94A. "";. @ursing 9utcomes *lassiication (@9*). :ourth /dition.
osby /lse$ier.
Price 1 4ilson. &&5. Patoisiologi Konsep Klinis ProsesProses Penyakit. /disi
!. Jakarta2/C*.
#amsuhidajat '. ""!. ,uku Ajar =lmu ,edah. /disi . Jakarta2 Penerbit ,uku
7/16/2019 Laporan Pendahuluan Klien Dengan CA Recti
http://slidepdf.com/reader/full/laporan-pendahuluan-klien-dengan-ca-recti 26/26