Lapkas Meningitis Tb

download Lapkas Meningitis Tb

of 34

Transcript of Lapkas Meningitis Tb

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    1/34

    BAB 1

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Berbagai penyakit dapat menyerang susunan saraf pusat. Salah satunya

    adalah peradangan pada selaput otak, yang sering disebut sebagai meningitis.

    Meningitis merupakan penyakit susunan saraf pusat yang dapat menyerang semua

    orang. Bayi, anak-anak, dan dewasa muda merupakan golongan usia yang

    mempunyai resiko tinggi untuk terkena meningitis. Di Inggris, dilaporkan bahwa

    3000 orang terkena meningitis setiap tahunnya, baik dewasa maupun anak-anak.

    Dilaporkan uga bahwa satu dari sepuluh orang yang menderita meningitis akan

    meninggal, dan sisanya akan sembuh dengan meninggalkan ke!a!atan. Berbagai

    faktor dapat menyebabkan teradinya meningitis, diantaranya infeksi "irus,

    bakteri, dan amur. Sebab lain adalah akibat trauma, kanker, dan obat-obatan

    tertentu

    Meningitis tuberkulosa #$B% adalah radang selaput otak, merupakan salah

    satu komplikasi $B primer. &okus primer biasanya di tempat lain dan yang

    terbanyak adalah di paru. Morbiditas dan mortalitas penyakit ini tinggi dan

    prognosisnya buruk. 'eadian meningitis $B ber"ariasi tergantung pada tingkat

    sosio-ekonomi, kesehatan masyarakat, umur, status gi(i dan faktor genetik yang

    menentukan respon imun seseorang.

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    2/34

    BAB 2

    LAPORAN KASUS

    2.1 Identitas Pasien

    )*M* + $n.

    )IS '/*MI) + /aki-laki

    SI* + 30 $ahun

    S' + *!eh

    *1*M* + Islam

    */*M*$ + Desa 2ot 1irek, 'e!. Muara Dua

    S$*$S + Menikah

    '4**) + 5iraswasta

    $1/ M*S' + 67 uni 6089

    $1/ '/*4 + 6: uni 6089

    2.2 Anamnesa

    *. 'eluhan utama + 'elemahan pada anggota gerak atas dan bawah sebelah

    kanan.

    B. 4iwayat penyakit sekarang + ;s datang dengan keluhan diatas yang sudah

    dialaminya seak bangun tidur satu hari sebelum masuk rumah sakit.

    Sebelumnya os mengeluh sakit kepala dan muntah, os uga mengakui ada

    mengalami batuk-batuk sampai mengeluarkan darah. ;s sering mengalami

    sakit kepala yang ringan, demam dan penurunan nafsu makan dalam beberapa

    bulan kebelakang. ;s dengan riwayat $B paru on terapi baru 7 hari saat

    masuk 4S, setahun yang lalu os uga sudah mengkonsumsi ;*$ selama 0 mmg

    )adi + >> ?=i

    &rekuensi )afas + 60 ?=i

    $emperatur + 3@ A!

    'ulit dan Selaput lendir + $idak diumpai 'elainan

    'elenar dan getah bening + embesaran '1B #-%

    ersendian + $idak Diumpai 'elainan

    B. 'epala dan leher

    Bentuk dan osisi + Bulat dan Medial

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    3/34

    ergerakan + DB)

    'elainan pan!a indra + DB)

    4ongga mulut dan gigi + DB)'elenar parotis + DB)

    Desah + -

    2. $horak dan abdomen

    $horak *bdomen

    Inspeksi + Simetris Simetris

    alpasi + Stemfremitus #)% Soepel

    erkusi + Sonor $impani

    *uskultasi + esikuler eristaltik #)%

    4onkhi #C=C%

    D. 1enitalia

    $ou!her + $idak di lakukan pemeriksaan

    2.". Stats Ner#l#gis

    *. Sensorium + 'ompos mentis

    B. erangsangan meningeal

    'aku 'uduk + #-%

    $anda 'erni + #-%

    $anda /aseue + #-%

    $anda brud(inski I + #-%

    $anda brud(inski II + #-%

    2. eningkatan tekanan intrakranial

    Muntah + #C%

    Sakit kepala + #C%

    'eang + #-%

    D. )er"us kranialis

    )er"us I

    Meatus )asi De?tra Meatus )asi Sinistra

    )ormosmia + DB) DB)

    *nosmia + - -

    arosmia + - -

    iposmia + - -

    )er"us II ;kuli De?tra #;D% ;kuli Sinstra #;S%

    isus +

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    4/34

    5arna + $D $D

    Batas + $D $D

    kska"asio +$D $D

    *rteri + $D $D

    ena + $D $D

    )er"us III,I,I

    ;D ;S%

    1erakan bola mata + DB) DB)

    )istagmus + #-% #-%

    upil

    /ebar + 3mm 3mm

    Bentuk + Bulat Bulat

    42/ + #C% #C%

    42$/ + #C% #C%

    4ima alpebra + 9mm 9mm

    De"iasi !onugate + #-% #-%

    &enomena DollEs eye + #-% #-%

    Stabismus + #-% #-%

    )er"us

    'anan 'iri

    Motorik

    Membuka dan menutup mulut + #C% #C%

    alpasi otot masseter dan temporalis + #C% #C%

    'ekuatan gigitan + #C% #C%

    Sensorik

    'ulit + DB) DB)

    Selaput lendir + DB) DB)

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    5/34

    4efle? 'ornea

    /angsung + #C% #C% $idak langsung + #C% #C%

    4efle? masseter + DB) DB)

    4efle? bersin + #C% #C%

    )er"us II

    'anan 'iri

    Motorik

    Mimik + DB)

    'erut kening + #C% #C%

    Menutup mata + #C% #C%

    Meniup sekuatnya + #C% #C%

    Memperlihatkan gigi + #C% #C%

    $ertawa + #C%

    Sensorik

    enge!apan 6=3 depan lidah + DB)

    roduksi kelenar ludah + #C%

    iperakusis + #-%

    4efle? Stapedial + $D

    )er"ur III

    *uditorius

    'anan 'iri

    endengaran + DB) DB)

    $est 4inne + $D $D

    $est 5eber + $D $D

    $est S!hwaba!h + $D $D

    estibularis

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    6/34

    )istagmus + #-% #-%

    4eaksi kalori + $dk dilakukan pemeriksaan

    ertigo + #-%

    $innitus + #-% #-%

    )er"us IF,F

    allatum Mole + DB)

    "ula + DB)

    Disfagia + #-%

    Disartria + #-%Disfonia + #-%

    4efle? muntah + #C%

    enge!apan 8=3 belakang lidah + DB)

    )er"us FI

    'anan 'iri

    Mengangkat bahu + DB) DB)

    &ungsi otot Sterno!leidomastoideus + DB) DB)

    )er"us FII

    /idah

    $remor + #-%

    *tropi + #-%

    &asikulasi + #-%ung lidah sewaktu istirahat + DB)

    ung lidah sewaktu diulurkan + DB)

    . Sistem motorik

    $onus ;tot + )ormotonus

    'ekuatan otot + 6666=9999

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    7/34

    6666=9999

    Sikap + Berbaring

    1erakan Spontan *bnormal

    $remor + #-%

    'horea + #-%

    Ballismu + #-%

    Mioklonus + #-%

    *tetosis + #-%

    Distonia + #-%

    Spasme + #-%

    $i! + #-%

    &. $S$ S)SIBI/I$*S

    ksteroseptif + DB)

    ropioseptif + DB)

    &ungsi kortikal untuk sensibilitas

    Stereognosis + DB) engenalan dua titik + DB)

    1rafestesia + DB)

    1. 4&/'S

    4efleks &isiologis 'anan 'iri

    Bi!eps + #C% #C%

    $ri!eps + #C% #C%

    4adioperiost + #C% #C%

    *4 + #C% #C%

    '4 + #C% #C%

    Stumple + #C% #C%

    4efle? atologis

    Babinski + #-% #-%

    ;ppenheim + #-% #-%

    2haddo!k + #-% #-%

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    8/34

    1ordon + #-% #-%

    S!haefer + #-% #-%

    offman-$romner + #-% #-%

    'lonus lutut + #-% #-%

    'lonus kaki + #-% #-%

    4efleks rimitif + #-%

    . 'oordinasi

    /enggang + sulit dinilai

    Bi!ara + #C%

    Menulis + #C%

    er!obaan apraksia +

    Mimi! + DB)

    $es $elunuk-telunuk + $D

    $es $elunuk-idung + $D

    Diadokhokinesia + $D

    $es $umit-lutut + $D

    $es 4omberg + $D

    I. egetatif

    asomotorik + #C%

    Sudomotorik + #C%

    ilo-rektor + #C%

    Miksi + DB)

    Defekasi + DB)

    otens dan /ibido + #C%

    . ertebra

    Bentuk

    )ormal + #C%

    S!oliosis + #-%

    iperlordosis + #-%

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    9/34

    ergerakan

    /eher + DB)

    inggang + DB)

    '. $anda perangsangan radikuler

    /aseue + #-%

    2ross /aseue + #-%

    $est /hermitte + #-%

    $est )aff(iger + #-%

    /. 1eala-geala serebral

    *taksia + #-%

    Disatria + #-%

    $remor + #-%

    )istagmus + #-%

    &enomena 4ebound + #-%ertigo + #-%

    M. 1eala-geala ekstrapiramidal

    $remor + #-%

    4igiditas + #-%

    Bradikinesia + #-%

    &ungsi luhur

    'esadaran 'ualitatif + #C%

    Ingatan Baru + #C%

    Ingatan /ama + #C%

    ;rientasi

    Diri + DB)

    $empat + DB)

    5aktu + DB)

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    10/34

    Situasi + DB)

    Intelegensia + DB)

    Daya pertimbangan + DB)

    4eaksi mosi + DB)

    *fasia

    kspresif + #-%

    4epresif + #-%

    *praksia + #-%

    *gnosia

    *gnosia isual + #-%

    *gnosia ari-ari + #-%

    *kalkulia + #-%

    Disorientasi 'anan-'iri + #-%

    2.$ Kesim%lan Pemeriksaan

    Seorang laki-laki berumur 30 tahun datang ke 4S2M dengan keluhan

    kelemahan anggota gerak atas bawah sebelah kanannya saat bangun tidur seak 8

    hari yang lalu, sebelumnya sakit kepala #C%, muntah #C%, batuk darah #C%, demam

    #C% yang sudah dirasakan seak beberapa bulan kebelakang. 'eang disangkal,

    riwayat hipertensi #-%, DM #-%, $B paru #C%, penggunaan ;*$ #C%.

    Status resens Status )eurologis

    Sensorium + 'ompos mentis Sensorium + 'ompos mentis

    $D + 860=>0 mmg eG $I' + #C%

    4 + >>?=i er.Meningeal + 'aku 'uduk#-%,

    'ernig #-%

    44 + 60?=i

    $ + 3@A2

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    11/34

    S.'ranialis

    ).I + DB)

    ).II.III + 42 C=C, upil Isokor, 3mm

    ).III.I.I + DB)

    ). + 4efleks kornea #C%

    ).II + DB)

    ).III + #C%

    ).IF.F + DB)

    ).FI + DB)

    ).FII + DB)

    4efleks &isiologis 'a 'i 4efleks atologis 'a 'i

    Biseps=$riseps C=C C=C ofman=$romner -=- -=-

    '4=*4 C=C C=C Babinski - -

    'ekuatan Motorik + 6666=9999

    6666=9999

    2.& Diagn#sa

    Diagnosa &ungsional + 'ompos mentis C emiparese de?tra

    Diagnosa tiologik + Infeksi

    Diagnosa *natomi + Meningens

    Diagnosa 'era + DD= - Meningitis $uber!ulosa

    - Meningitis urulenta

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    12/34

    - n!hepalitis

    2.' Penatalaksanaan

    Diet MB

    $irah baring

    I&D 4/ 60gtt=i

    Sharo? 8 "ial=86am

    De?amethason 8 amp=

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    13/34

    4abu,

    67=00

    mmg

    4+ >> ?= i

    44+ 60 ?= i

    Suhu+ 3@H2

    'ekuatan otot+

    6666=9999

    6666=9999

    )er"us

    'ranialis+

    DB)

    4efleks

    fisiologis+ #C=

    C%

    4efleks

    patologis+ #-%

    emiparese

    de?tra e.!

    Meningitis

    $B

    $h +

    I&D 4/ 60 gtt=i

    In. 4anitidin 8 amp=86 am

    In. 2iti!olin 900

    mg= 86 am

    In. De?a. M 8

    amp=> am

    In. Sharo? 8 "ial=

    86 am

    Drip Sohobion= ari

    ;ral+-*sam &olat 6?8

    -;*$

    = -/ab darah rutin

    -4o. $hora?

    -2t-S!an

    0anggal Sekti Oekti Analisis %eren)anaan

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    14/34

    'amis,

    69=0 am

    In. Sharo? 8 "ial=

    86 am

    Drip Sohobion= ari

    ;ral+-*sam &olat 6?8

    -;*$

    0anggal Sekti Oekti Analisis %eren)anaan

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    15/34

    umat ,

    60

    mmg

    4+ >> ?= i

    44+ 60 ?= i

    Suhu+ 3@,6 H2

    'ekuatan

    otot+

    3333=9999

    3333=9999

    -/ab #C% b+

    80,6 gr=dl

    -4o. $hora?

    #C% $B paru

    -2t-S!an #C%

    dema serebri

    Meningitis

    $B

    $h +

    I&D 4/ 60 gtt=i

    In. 4anitidin 8amp= 86 am

    In. 2iti!olin 900

    mg= 86 am

    In. De?a. M 8

    amp=> am

    In. Sharo? 8 "ial=

    86 am

    Drip Sohobion= ari

    ;ral+-*sam &olat 6?8

    -;*$

    0anggal Sekti Oekti Analisis Peren)anaan

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    16/34

    Sabtu ,

    6@=0 am

    In. Sharo? 8 "ial=

    86 am

    Drip Sohobion= ari

    ;ral+-*sam &olat 6?8

    -;*$

    0anggal Sekti Oekti Analisis Peren)anaan

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    17/34

    Minggu

    6>=0 am

    In. Sharo? 8 "ial=

    86 am

    Drip Sohobion= ari

    ;ral+-*sam &olat 6?8

    -;*$

    0anggal Sekti Oekti Analisis Peren)anaan

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    18/34

    Senin ,

    6:=0

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    19/34

    3.1 Deinisi

    Meningitis merupakan salah satu infeksi pada susunan saraf pusat yang

    mengenai selaput otak dan selaput medulla spinalis yang uga disebut sebagai

    meningens. Meningitis dapat disebabkan oleh berbagai enis mikroorganisme

    seperti bakteri, "irus, amur dan parasit. Meningitis $uberkulosis tergolong ke

    dalam meningitis yang disebabkan oleh bakteri yaitu My!oba!terium

    $uberkulosa. Bakteri tersebut menyebar ke otak dari bagian tubuh yang lain.

    3.2 E%idemi#l#gi

    Meningitis $B merupakan salah satu komplikasi $B primer. Morbiditas

    dan mortalitas penyakit ini tinggi dan prognosisnya buruk. 'omplikasi meningitis

    $B teradi setiap 300 $B primer yang tidak diobati. 2D2 melaporkan pada tahun

    8::0 morbiditas meningitis $B

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    20/34

    ;tak dan sumsum otak belakang diselimuti meningea yang melindungi

    struktur saraf yang halus, membawa pembuluh darah dan dengan sekresi seenis

    !airan yaitu !airan serebrospinal. Meningea terdiri dari tiga lapis, yaitu+

    8. ia meter + Membran yang sangat halus dan tipis yang mengikuti bentuk

    permukaan otak dan sumsum tulang belakang yang berkelok kelok dan

    terdapat pembuluh darah didalamnya.

    6. *ra!hnoid + Merupakan selaput halus yang memisahkan pia meter dan dura

    meter.3. Dura meter + Merupakan lapisan paling luar yang padat dan keras berasal dari

    aringan ikat tebal dan kuat.

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    21/34

    3." Eti#l#gi(

    'ebanyakan kasus meningitis disebabkan oleh mikroorganisme, seperti

    bakteri, "irus, amur, atau parasit yang menyebar dalam darah ke !airan otak.

    enyebab infeksi ini dapat diklasifikasikan atas +

    8. Bakteri+

    neumo!o!!us

    Meningo!o!!us

    aemophilus influen(a

    Staphylo!o!!us

    s!heri!hia !oli

    Salmonella

    My!oba!terium tuber!ulosis

    6. irus +

    ntero"irus

    3. amur +

    2rypto!o!!us neoformans

    2o!!idioides immitris

    ada laporan kasus meningitis tuberkulosa ini, my!oba!terium tuber!ulosis

    merupakan faktor penyebab paling utama dalam teradinya penyakit meningitis.

    3.$ Pat#genesis

    Meningitis $B teradi akibat penyebaran infeksi se!ara hematogen ke

    meningen. Dalam peralanannya meningitis $B melalui 6 tahap. Mula-mula

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    22/34

    terbentuk lesi di otak atau meningen akibat penyebaran basil se!ara hematogen

    selama infeksi primer. enyebaran se!ara hematogen dapat uga teradi pada $B

    kronik, tetapi keadaan ini arang ditemukan. Selanutnya meningitis teradi akibat

    terlepasnya basil dan antigen $B dari fokus kaseosa #lesi permulaan di otak%

    akibat trauma atau proses imunologik, langsung masuk ke ruang subarakhnoid.

    Meningitis $B biasanya teradi 3J< bulan setelah infeksi primer.9

    'ebanyakan bakteri masuk ke !airan serebro spinal dalam bentuk

    kolonisasi dari nasofaring atau se!ara hematogen menyebar ke pleksus koroid,

    parenkim otak, atau selaput meningen. ena-"ena yang mengalami penyumbatan

    dapat menyebabkan aliran retrograde transmisi dari infeksi. 'erusakan lapisan

    dura dapat disebabkan oleh fraktur , paska bedah saraf, ineksi steroid se!ara

    epidural, tindakan anestesi, adanya benda asing seperti implan koklear, shunt,

    dll. Sering uga kolonisasi organisme pada kulit dapat menyebabkan meningitis.

    5alaupun meningitis dikatakan sebagai peradangan selaput meningen, kerusakan

    meningen dapat berasal dari infeksi yang dapat berakibat edema otak,

    penyumbatan "ena dan memblok aliran !airan serebrospinal yang dapat berakhir

    dengan hidrosefalus, peningkatan intrakranial, dan herniasi

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    24/34

    1eala meningitis tidak selalu sama, tergantung dari usia si penderita serta

    "irus apa yang menyebabkannya. 1eala yang paling umum adalah demam yang

    tinggi, sakit kepala, pilek, mual, muntah, keang. Setelah itu biasanya penderita

    merasa sangat lelah, leher terasa pegal dan kaku, gangguan kesadaran serta

    penglihatan menadi kurang elas.>

    1eala pada bayi yang terkena meningitis, biasanya menadi sangat rewel

    mun!ul ber!ak pada kulit tangisan lebih keras dan nadanya tinggi, demam ringan,

    badan terasa kaku, dan teradi gangguan kesadaran seperti tangannya membuat

    gerakan tidak beraturan.>

    1eala meningitis meliputi +>

    8. 1eala infeksi akut

    a. anas

    b. )afsu makan tidak ada

    !. *nak lesu6. 1eala kenaikan tekanan intra!ranial

    a. 'esadaran menurun

    b. 'eang-keang

    !. bun-ubun besar menonol

    3. 1eala rangsangan meningeal

    a. kaku kuduk

    b. 'ernig

    !. Brud(inky I dan II positif

    1eala klinis meningitis tuberkulosa dapat dibagi dalam 3 stadium +6

    Stadium I + Stadium awal

    1eala prodromal non spesifik + apatis, iritabilitas, nyeri kepala, malaise,

    demam, anoreksia

    Stadium II + Intermediate

    8. 1eala menadi lebih elas

    6. Mengantuk, keang,

    3. Defisit neurologik fokal + hemiparesis, paresis saraf kranial#terutama

    ).III dan ).II, gerakan in"olunter

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    25/34

    7. idrosefalus, papil edema

    Stadium III + *d"an!ed

    8. enurunan kesadaran6. Disfungsi batang otak, dekortikasi, deserebrasi

    3.' Diagn#sis

    Diagnosa pada meningitis $B dapat dilakukan dengan beberapa !ara +>

    8. *namnese

    a. berdasarkan geala klinis

    b. riwayat kontak dengan penderita $B

    6. emeriksaan fisik

    a. emeriksaan 'aku 'uduk

    asien berbaring terlentang dan dilakukan pergerakan pasif berupa fleksi dan

    rotasi kepala. $anda kaku kuduk positif #C% bila didapatkan kekakuan dan tahanan

    pada pergerakan fleksi kepala disertai rasa nyeri dan spasme otot. Dagu tidak

    dapat disentuhkan ke dada dan uga didapatkan tahanan pada hiperekstensi dan

    rotasi kepala.

    b. emeriksaan $anda 'ernig

    asien berbaring terlentang, tangan diangkat dan dilakukan fleksi pada sendi

    panggul kemudian ekstensi tungkai bawah pada sendi lutut seauh mengkin tanpa

    rasa nyeri. $anda 'ernig positif #C% bila ekstensi sendi lutut tidak men!apai sudut

    839L #kaki tidak dapat di ekstensikan sempurna% disertai spasme otot paha

    biasanya diikuti rasa nyeri.

    http://3.bp.blogspot.com/-igg_Cvb7ROQ/T5Uty6oOQiI/AAAAAAAAAN4/QLDUBk9oacY/s1600/Tes+kernig.jpg
  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    26/34

    c. emeriksaan $anda Brud(inski I #Brud(inski /eher%

    asien berbaring terlentang dan pemeriksa meletakkan tangan kirinya dibawah

    kepala dan tangan kanan diatas dada pasien kemudian dilakukan fleksi kepala

    dengan !epat kearah dada seauh mungkin. $anda Brud(inski I positif #C% bilapada

    pemeriksaan teradi fleksi in"olunter pada leher.

    d. emeriksaan $anda Brud(inski II # Brud(inski 'ontra /ateral $ungkai%

    asien berbaring terlentang dan dilakukan fleksi pasif paha pada sendi

    panggul #seperti pada pemeriksaan 'ernig%. $anda Brud(inski II positif #C% bila

    pada pemeriksaan teradi fleksi in"olunter pada sendi panggul dan lutut

    kontralateral.

    3. emeriksaan enunang Meningitis

    a. emeriksaan ungsi /umbal

    5arna+ ernih #khas%, bila dibiarkan mengendap akan membentuk batang-

    batang. Dapat uga berwarna xanthochrombila penyakitnya telah berlangsung

    lama dan ada hambatan di medulla spinalis.

    http://2.bp.blogspot.com/-b-JGbBz3CEA/T5UucG3MhaI/AAAAAAAAAOI/hpXaPqFr-gY/s1600/Tes+Brudzinski+II.jpghttp://4.bp.blogspot.com/-sBYPcZYKYqw/T5UuH8oRW1I/AAAAAAAAAOA/lP5WWCJyWdg/s1600/Tes+Brudzinski+I+.jpg
  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    27/34

    umlah sel+ 800 J 900 sel = l. Mula-mula, sel polimorfonuklear dan limfosit

    sama banyak umlahnya, atau kadang-kadang sel polimorfonuklear lebih banyak

    #pleositosis mononuklear%. 'adang-kadang, umlah sel pada fase akut dapat

    men!apai 8000 = mm3.

    'adar protein+ meningkat #dapat lebih dari 600 mg = mm3%. al ini

    menyebabkan liquor cerebrospinalis dapat berwarna xanthochrom dan pada

    permukaan dapat tampak sarang laba-laba ataupun bekuan yang menunukkan

    tingginya kadar fibrinogen

    'adar glukosa+ biasanya menurun #NOliuor !erebrospinalis dikenal sebagai

    hipoglikora(ia. *dapun kadar glukosa normal pada liquor cerebrospinalisadalah

    P

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    28/34

    opoles!ent opoles!ent

    0ekanan )ormal Meningkat )ormal =

    meningkat

    Meningkat )ormal =

    meningkatSel 0-9= mm3 80-0

    glukosa

    darah

    Pr#tein O0,7 g=l 8-9 g=l O0,7-0.:

    g=l

    8-9 g=l 0,9-9 g=l

    Lainn6a - 1ram C

    N:0

    kultur C

    N>0

    kultur

    darah C

    O

  • 7/26/2019 Lapkas Meningitis Tb

    29/34

    Diagnosis dapat ditegakkan se!ara !epat dengan 24, /IS* dan

    aglutinasi /ate?. Baku emas diagnosis meningitis $B adalah menemukan M. tb

    dalam kultur 2SS. )amun pemeriksaan kultur 2SS ini membutuhkan waktu yang

    lama dan memberikan hasil positif hanya pada kira-kira setengah dari penderita

    3.( Penatalaksanaan(

    $erapi &armakologis yang dapat diberikan pada meningitis $B berupa +

    4ifampi!in # 4 %

    fek samping + epatotoksik

    I) # %

    fek samping + epatotoksik, defisiensi "itamin B