km14tahun2006.doc

37
C:lg depan\ mrll tgl 1 PERATURAN MENTERI PERHUBUNGAN NOMOR: KM 14 TAHUN 2006 TENTANG MANAJEMEN DAN REKAYASA LALU LINTAS DI JALAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERHUBUNGAN, Menimbang : a. bahwa dalam Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993 tentang Prasarana dan Lalu Lintas Jalan diatur ketentuan mengenai manajemen dan rekayasa lalu lintas di jalan; b. bahwa untuk melaksanakan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam huruf a di atas, perlu ditetapkan Peraturan Menteri Perhubungan tentang Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas di Jalan. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 14 Tahun 1992 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 49, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3480); 2. Undang-undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 132, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4444); 3. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993 tentang Prasarana dan Lalu Lintas Jalan (Lembaran Negara Tahun 1993 Nomor 63, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3529);

Transcript of km14tahun2006.doc

C:lg depan\ mrll tgl13/2/066 /usb kepmen1PERATURAN MENTERI PERHUBUNGANNOMOR:KM 14 TAHUN 2006TENTANGMANAJEMEN DAN REKAYASA LALU LINTAS DI JALANDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERIPERHUBUNGAN,Menimbang : a. bahwadalamPeraturanPemerintahNomor43Tahun1993tentangPrasaranadanLaluLintasJalandiaturketentuanmengenaimanajemen dan rekaasa lalu lintas di jalan!b. bahwauntukmelaksanakanketentuansebagaimanadimaksud dalam huru" a di atas# $erlu diteta$kan PeraturanMenteriPerhubungantentangManajemen dan%ekaasaLalu Lintas di Jalan.Mengingat : 1. &ndang'undangNomor14Tahun199(tentangLaluLintas dan )ngkutan Jalan *Lembaran Negara Tahun 199( Nomor49# Tambahan Lembaran Negara Nomor 34+,-!(. &ndang'undangNomor3+Tahun(,,4tentangJalan*Lembaran Negara Tahun (,,4Nomor 13(# TambahanLembaran Negara Nomor 4444-!3. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 1993 tentangPrasaranadanLaluLintasJalan*LembaranNegaraTahun1993 Nomor .3# Tambahan Lembaran Negara Nomor3/(9-!4.PeraturanPresidenNomor9Tahun(,,/tentang0edudukan# Tugas# 1ungsi# 2usunan3rganisasi danTata0erja 0ementerian Negara %e$ublik 4ndonesia!/. PeraturanPresiden Nomor1,Tahun(,,/tentang&nit3rganisasi dan Tugas 5selon 4 0ementerian Negara%e$ublik 4ndonesia!C:lg depan\ mrll tgl13/2/066 /usb kepmen2..PeraturanMenteriPerhubungan Nomor 0M 43 Tahun (,,/tentang 3rganisasidanTata 0erja 6e$artemenPerhubungan#sebagaimanatelahdiubahterakhirdenganPeraturan Menteri Perhubungan Nomor .( Tahun (,,/.M E M U T U S K A N :Meneta$kan : PERATURANMENTERIPERHUBUNGANTENTANG MANAJEMEN DAN REKAYASA LALU LlNTAS DI JALANBAB I KETENTUANUMUM Pasal 16alam Peraturan ini ang dimaksud dengan:1. Jaringanjalanadalahsekum$ulanruas'ruasjalanangmeru$akansatukesatuan ang terjalin dalam hubungan hirarki.(. Manajemendanrekaasalalulintasadalahkegiatanangdilakukanuntuk mengo$timalkan$enggunaanseluruhjaringanjalan#guna$eningkatan keselamatan# ketertiban dan kelan7aran lalu lintas.3. 0eselamatan lalu lintas adalah keadaan terhindarna $engguna jalan danmasarakat dari ke7elakaan lalu lintas.4.0etertiban lalu lintas adalah keadaan $erilaku $engguna jalan untukmematuhi $eraturan berlalu lintas./. 0elan7aran lalu lintas adalah keadaan tidak tergangguna arus lalu lintas... Tingkat $elaanan adalah kemam$uan ruas jalan dan8atau $ersim$anganuntuk menam$ung lalu lintas $ada keadaan tertentu.9. :olumelalulintasadalahjumlahkendaraanangmelewatisuatutitiktertentu $adaruasjalan$ersatuanwaktu#dinatakandalamkendaraan8jam atau satuan mobil $enum$ang *sm$-8jam.+. 0a$asitas jalan adalah kemam$uan ruas jalan untuk menam$ung ;olumelalulintasideal$ersatuanwaktu#dinatakan dalam kendaraan8jam atausatuan mobil $enum$ang *sm$-8jam.9.Nisbah ;olume8ka$asitas *V/C ratio)adalah $erbandingan antara ;olumelalu lintas dengan ka$asitas jalan.1,.0e7e$atanadalahkemam$uanuntukmenem$uhjaraktertentudalam satuan waktu# dinatakan dalam kilometer8jam.C:lg depan\ mrll tgl13/2/066 /usb kepmen311. Tundaan di $ersim$angan adalah waktu tambahan ang di$erlukan untukmelewati$ersim$angantersebutdibandingkan dengan situasi tan$a$ersim$angan.1(.MenteriadalahMenteriangbertanggungjawabdibidanglalulintasdan angkutan jalan.13. 6irektur Jenderal adalah 6irektur Jenderal Perhubungan 6arat.BAB IITUJUAN DAN RUANG LINGKUPPasal (Manajemendanrekaasalalulintas dilaksanakan dengan tujuan untukmengo$timalkan$enggunaanjaringanjalangunameningkatkankeselamatan#ketertibandankelan7aranlalulintasdi jalan# denganruanglingku$seluruhjaringan jalan nasional# jalan $ro;insi# jalan kabu$aten8kota dan jalan desa angterintegrasi# dengan mengutamakan hirarki jalan ang lebih tinggi.Pasal 30egiatanmanajemendanrekaasalalulintasdijalan#dilaksanakanmelaluitaha$an :a. $eren7anaan lalu lintas!b. $engaturan lalu lintas!7. rekaasa lalu lintas!d. $engendalian lalu lintas! dane. $engawasan lalu lintas.BAB III PERENCANAAN LALULINTAS Pasal 40egiatan $eren7anaan lalu lintas meli$uti:a.in;entarisasi tingkat $elaanan!b.e;aluasi tingkat $elaanan!7.$eneta$an tingkat $elaanan ang diinginkan!d.$eneta$an $eme7ahan $ermasalahan lalu lintas! dane.$enusunan ren7ana dan $rogram $elaksanaan $erwujudanna.C:lg depan\ mrll tgl13/2/066 /usb kepmen4Pasal /4n;entarisasitingkat$elaananaitu kegiatan $engum$ulan data untukmengetahui tingkat $elaanan$adasetia$ruasjalandan8atau$ersim$angan#meli$uti:a. data dimensi dan geometrik jalan# terdiri dari antara lain:1)$anjang ruas jalan!2)lebar jalan!3)jumlah lajur lalu lintas!4)lebar bahu jalan!5)lebar median!6)lebar trotoar!7)lebar drainase#8)alinemen horisontal!9)alinemen ;ertikal.b. data $erlengka$an jalan meli$uti jumlah# jenis dan kondisi $erlengka$an jalanter$asang7. data lalu lintas meli$uti antara lain:1-;olume dan kom$osisi lalu lintas!(-ke7e$atan lalu lintas *operating speed-!3-ke7e$atan $erjalanan rata'rata *average overall travel speed-!4-gangguan sam$ing!/-o$erasi alat $emberi isarat lalu lintas!.-jumlah dan lokasi kejadian ke7elakaan!9-jumlah dan lokasi kejadian $elanggaran berlalu lintas.Pasal .*1- 5;aluasitingkat$elaananaitukegiatan$engolahandan$embandingandata untuk mengetahuitingkat $elaanan dan indikasi$enebab masalahlalu lintas ang terjadi $ada suatu ruas jalan dan8atau $ersim$angan.*(- 4ndikator tingkat $elaanan# sebagaimana dimaksud dalam aat *1-#men7aku$ antara lain:a. ke7e$atan lalu lintas *untuk jalan luar kota-!b. ke7e$atan rata'rata *untuk jalan $erkotaan-!7. nisbah ;olume8ka$asitas *V/C ratio-!d. ke$adatan lalu lintas!e. ke7elakaan lalu lintas!C:lg depan\ mrll tgl13/2/066 /usb kepmen5Pasal 9*1-Tingkat $elaanan $ada ruas jalan diklasi"ikasikan atas:a. tingkat $elaanan )# dengan kondisi:1-arus bebas dengan ;olume lalu lintas rendah dan ke7e$atan tinggi!(-ke$adatan lalu lintas sangat rendah dengan ke7e$atan ang da$atdikendalikan oleh $engemudi berdasarkan batasan ke7e$atanmaksimum8minimum dan kondisi "isik jalan!3-$engemudida$atmem$ertahankanke7e$atanangdiinginkannatan$a atau dengan sedikit tundaan.b.tingkat $elaanan arian %ata'rata *L>%-!3-jumlah ke7elakaan lalu lintas!4-jumlah $elanggaran berlalu lintas.C:lg depan\ mrll tgl13/2/066 /usb kepmen13b. $enilaian terhada$ $elaksanaan kebijakan lalu lintas untuk mengetahuie"ekti"itaskebijakanlalulintas#dilakukan sebagaitindaklanjut$emantauanmeli$uti:1) $enentuan tingkat $elaanan ang diinginkan!2) analisis tingkat $elaanan!3) analisis tingkat ke7elakaan!4) analisis tingkat $elanggaran.7. tindakankorekti"terhada$$elaksanaankebijakanlalulintas#untuk$enem$urnaan terhada$ kebijakan lalu lintas bersi"at:1) legal8hukum!2) teknis dan8atau!3) $enegakan hukum.Pasal (9Pemantauan dilakukan dengan taha$an sebagai berikut:a. $emantauanawal $elaksanaankebijakanlalulintas dilakukansetia$hariselama 3 *tiga- bulan sejakdimulaina $enera$an kebijakan lalu lintas!b. setelah$emantauanawalsebagaimanadimaksuddalamhuru"a#dilakukan$engum$ulan data setia$ . *enam- bulan sekali.Pasal (+Jadwal kegiatan $enilaian# dilaksanakan sesuai kegiatan $emantauan.Pasal (9*1- Tindakankorekti"dilakukana$abiladalamkegiatan$enilaian#di$erolehhasil ang tidak sesuai dengan ren7ana.*(- Tindakankorekti"angbersi"atlegal8hukummeru$akan$enem$urnaanterhada$ taha$ $engaturan lalu lintas.*3- Tindakan korekti" ang bersi"at teknis meru$akan $enem$urnaan terhada$taha$ rekaasa lalu lintas.*4- Tindakan korekti" ang bersi"at $enegakan hukum meru$akan$enem$urnaanterhada$o$erasional$enera$an sanksi hukum bagi$elanggar kebijakan lalu lintas.C:lg depan\ mrll tgl13/2/066 /usb kepmen14Pasal 3,*1- Tindakan$emantauan#$enilaian#tindakankorekti"as$eklegal8hukumdantindakan koreksi as$ek teknisdilakukan oleh:a. 6irektur Jenderal untuk jalan nasional dan jalan tol!b. ?ubernur untuk jalan $ro;insi!7. 0;6 -ad Aact-r pada s/mpang B 0+ !rus stab/l .ecepatan per1alanan rata5rata turun s/d 0 40 .m/1am :/C rat/- > 0;7 -ad Aact-r > 0;1C !rus stab/l .ecepatan per1alanan rata5rata turun s/d 0 30 .m/1am :/C rat/- > 0;8 -ad Aact-r > 0;39 "endekat/ arus t/dak stab/l .ecepatan per1alanan rata5rata turun s/d 0 25 .m/1am :/C rat/- > 0;9 -ad Aact-r > 0;7' !rus t/dak stab/l; ter4ambat; dengan tundaan 6ang t/dak dapat d/t-ler/r .ecepatan per1alanan rata5rata sek/tar 25 .m/1am :-lume pada kapas/tas -ad Aact-r pada s/mpang > 1= !rus terta4an; macet .ecepatan per1alanan rata5rata > 15 .m/1am :/C rat/- perm/ntaan meleb/4/ 1 s/mpang 1enu4$. Persipangan #engan APILL(/ngkat #ela6anan (undaaan 8det/k per kendaraan)C -ad =act-rCC! D 5;0 0;0+ 5;10 5 15;0 D 0;1C 15;1 5 25;0 D 0;39 25;1 5 40;0 D 0;7' 40;1 5 60;0 D 1;0= 0 60 &!G.Persipangan Prioritas %STOP&(/ngkat #ela6anan%ata5rata tundaan ber4ent/8det/k per kendaraan)! > 5+ 5 < 10C 11 5 209 21 5 30' 3 1 5 45= 0 45MENTERI PERHUBUNGAN##$M% HATTA RAJASA2alinan resmi sesuai dengan aslina.KEPALA BIRO HUKUM DAN KSLNT#$KALALO NUGROHO, SH%NIP% 12010&102