IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan &...

74
51. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH EKOLOGI TUMBUHAN 1. Fakultas : S1 Biologi 2. Program : Biologi 3. Tahun : 2006/2007 4. Semester : Gasal/genap 5. Nama Mata Kuliah : Ekologi Tumbuhan 6. Kode Mata Kuliah : BI-214 7. SKS : 3(2-1) 8. Prasarat : Ekologi 9. Tim Pengajar : Dra. Sulistyani, MSi. Drs. Edy Yani, MS. 10. Kompetensi : Mahasiswa diharapkan dapat memahami, menjelaskan, menganalisis berbagai macam vegetasi dan permasalahannya 11. Deskripsi singkat MK : Mata kuliah Ekologi mengkaji tentang ruang lingkup, sejarah dan studi pendekatan ekologi tumbuhan; Terapan ekologi tumbuhan dalam bidang pertanian, kehutanan, kemiliteran, pembangunan wilayah perkotaan; Faktor –faktor lingkungan (abiotik, biotik dan kultural budaya) dan pengaruhnya terhadap tumbuhan; Klasifikasi dan pola komunitas; Jenis-jenis endemik dan kosmopolit dan penyebarannya serta factor-faktor yang berperan didalamnya; Suksesi; Vegetasi hutan hujan tropis, mangrove; Teknik pengumpulan dan analisis data. 12. Tujuan Pembelajaran : Setelah mengikuti pembelajaran selama satu semester mahasiswa diharapkan dapat memahami, menjelaskan, menganalisis berbagai macam vegetasi dan permasalahannya. 13. Outcome : Mahasiswa mampu berpikir kritis dan kreatif, bekerja mandiri maupun bekerja sama dalam tim, berani Draf kurikulum Baru 1

Transcript of IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan &...

Page 1: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

51. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH EKOLOGI TUMBUHAN

1. Fakultas : S1 Biologi2. Program : Biologi3. Tahun : 2006/20074. Semester : Gasal/genap5. Nama Mata Kuliah : Ekologi Tumbuhan6. Kode Mata Kuliah : BI-2147. SKS : 3(2-1)8. Prasarat : Ekologi9. Tim Pengajar : Dra. Sulistyani, MSi. Drs. Edy Yani, MS.10. Kompetensi :

Mahasiswa diharapkan dapat memahami, menjelaskan, menganalisis berbagai macam vegetasi dan permasalahannya

11. Deskripsi singkat MK : Mata kuliah Ekologi mengkaji tentang ruang lingkup, sejarah dan studi pendekatan ekologi tumbuhan; Terapan ekologi tumbuhan dalam bidang pertanian, kehutanan, kemiliteran, pembangunan wilayah perkotaan; Faktor –faktor lingkungan (abiotik, biotik dan kultural budaya) dan pengaruhnya terhadap tumbuhan; Klasifikasi dan pola komunitas; Jenis-jenis endemik dan kosmopolit dan penyebarannya serta factor-faktor yang berperan didalamnya; Suksesi; Vegetasi hutan hujan tropis, mangrove; Teknik pengumpulan dan analisis data.

12. Tujuan Pembelajaran : Setelah mengikuti pembelajaran selama satu semester mahasiswa diharapkan dapat memahami, menjelaskan, menganalisis berbagai macam vegetasi dan permasalahannya.

13. Outcome : Mahasiswa mampu berpikir kritis dan kreatif, bekerja mandiri maupun bekerja sama dalam tim, berani mengemukakan pendapat, belajar menentukan permasalahan dan mencari solusinya serta bertanggungjawab.

14. Jadwal Program Kegiatan Pembelajaran

Mingu ke Topik Pengajaran Substansi Tujuan Metode Media

Draf kurikulum Baru 1

Page 2: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

1 Pendahuluan Kontrak pembelajaran

Ruang lingkup, sejarah dan metode pendekatan ekologi tumbuhan

Mahasiswa dapat mempersiapkan diri agar dapat mengerti materi dengan baik.Mahasiswa dapat menerangkan tentang ruang lingkup, sejarah, dan metode pendekatan ekologi tumbuhan

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

2 Faktor-faktor lingkungan yang berperan dalam ekologi tumbuhan

Fotoperiodisme dan suhu sebagai faktor pembatas

Mahasiswa dapat menerangkan fenomena fotoperiodisme dan suhu sebagai faktor pembatas

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

3 Tanah sebagai faktor pembatas Mahasiswa dapat menerangkan tanah sebagai faktor pembatas

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

4 Air dan api sebagai faktor pembatas

Mahasiswa dapat menerangkan air dan api sebagai faktor pembatas

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

5 Bahan organik dan anorganik dalam tanah sebagai faktor pembatas

Mahasiswa dapat menerangkan bahan organik dan anorganik dalam tanah sebagai faktor pembatas

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

6 Tumbuhan, hewan, mikroorganisme, dan manusia sebagai faktor pembatas

Mahasiswa dapat menerangkan tumbuhan, hewan, mikroorganisme, dan manusia sebagai faktor pembatas

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

7 Komunitas tumbuhan

Klasifikasi komunitas, konsep mengamati pola komunitas tumbuhan

Mahasiswa dapat menerangkan klasifikasi dan konsep mengamati pola komunitas tumbuhan

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

8 Ujian tengah semester

9 Penyebaran dan daerah sebaran tumbuhan

Jenis endemik dan kosmopolit.Penyebaran dengan dan tanpa bantuan faktor luar

Mahasiswa dapat menerangkan jenis endemik dan kosmopolit serta cara penyebarannya

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

10 Suksesi Tahapan suksesi dan macam-macam suksesi

Mahasiswa dapat menerangkan tahapan suksesi dan macam-macam suksesi

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

11 Tipe-tipe vegetasi Vegetasi hutan hujan tropis dan hutan mangrove

Mahasiswa dapat menerangkan vegetasi hutan hujan tropis dan

Ceramah Diskusi

OHP/DPLCD

Draf kurikulum Baru 2

Page 3: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

hutan mangrove12 Teknik lapangan

dalam ekologi tumbuhan

Mengenal macam-macam peta.Teknik pengumpulan data

Mahasiswa dapat menerangkan macam-macam peta dan teknik pengumplan data

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

13 Analisis vegetasi Membuat kurva luas minimum.Metode titik dan garis.Metode kuadrat dan kuarter

Mahasiswa dapat membuat kurva luas minimum, metode titik dan garis, metode kuadrat dan kuarter.

Ceramah Diskusi

OHP/DPLCD

14 Kerapatan,frekuensi, dominansi, nilai penting, dan teknik ordinasi

Mahasiswa dapat mengoperasionalkan rumus-rumus kerapatan, frekuensi, dominansi, nilai penting, dan menganalisis dengan teknik ordinasi

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

15 Aspek terapan dalam ekologi tumbuhan

Terapan dalam bidang pertanian, kehutanan, kemiliteran, dan pengembangan wilayah perkotaan

Mahasiswa dapat menerangkan terapan ekologi tumbuhan dalam bidang pertanian, kehutanan, kemiliteran, dan pengembangan wilayah perkotaan

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

16 Ujian akhir semester

Draf kurikulum Baru 3

Page 4: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

15. Monitoring dan Evaluasi Aspek-aspek Evaluasi PembelajaranNo

Aspek Indikator Nilai (lingkari)

1 Persepsi mahasiswa terhadap dosen dalam pembelajaran

a. Penguasaan dosen terhadap materi kuliah

b. Kemampuan dosen dalam menjelaskan

c. Kemampuan dosen dalam menggunakan media pembelajaran

d. Kehadiran dosen di kelas

e. Cara dosen memberikan perkuliahan

1 2 3 4buruk baik sekali1 2 3 4jelas tidak jelas1 2 3 4jelek baik1 2 3 4tidak tepat tepat waktu1 2 3 4tidak sistematissistematis

2 Materi perkuliahan a. Sistematika penyajian materi kuliah

b. Kemutahiran bahan bacaan

c. Isi materi ajar

1 2 3 4tidak sistematissistematis1 2 3 4out of date up to date1 2 3 4sangat sempit luas

3 Metode pembelajaran a. Metode pembelajaran yang disenangi

a. Metode ceramahb. Metode diskusic. Metode posterd. Metode role playe. Metode kupas jurnal

Draf kurikulum Baru 4

Page 5: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

b. Metode pembelajaran yang membantu materi ajar

a. Metode ceramahb. Metode diskusic. Metode posterd. Metode role playe. Metode kupas jurnal

4 Praktikum a. Relevansi acara praktikum dengan materi kuliah

b. Kelompok praktikum

c. Ketersediaan alat praktikum

d. Manfaat praktikum

1 2 3 4tidak relevan relevan1 2 3 4besar kecil 1 2 3 4tidak memadai memadai1 2 3 4tidak bermanfaat bermanfaat

Evaluasi Proses Pembelajaran

Evaluasi hasil pembelajaran memberikan penilaian kepada mahasiswa yang aktif mengikuti perkuliahan tersebut. Penilaian hasil pembelajaran tersebut mengacu pada model Patokan Acuan Pasti (PAP). Patokan nilai didasarkan pada kondisi nilai riil yang diperoleh. Kriteria nilai yaitu > 80 = A ; 66,00 – 79,99 = B ; 56,00 – 65,99 = C ; 46,00 – 55,99 = D , dan < 46,00 = E. (Himpunan Peraturan Akademik Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto Tahun 2006 Peraturan Rektor Universitas Jenderal Soedirman No. 06 Tahun 2006 tentang Pedoman Pembelajaran Program Sarjana Bab XIV Sistem Penilaian Pasal 28 (4) ).

A. Nilai mutu untuk Nilai ≥80 : B. Nilai mutu untuk Nilai 66,00-79,99C. Nilai mutu untuk Nilai 56,00-65,99D. Nilai mutu untuk Nilai 46,00-56,99E. Nilai mutu untuk Nilai < 46

Penilaian Terhadap Mahasiswa Untuk Mendapatkan Nilai Akhir

N Kegiatan mahasiswa Bobot (%) Nilai angka Bobot x nilai angka Nilai akhir

Draf kurikulum Baru 5

Page 6: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

o1 Ujian tengah semester 252 Ujian akhir semester 253 Tugas terstruktur 154 Praktikum 35

Total 100

16 Daftar Referensi

Bengen, D. G. 2001. Pedoman Teknis Pengenalan dan Pengelolaan Ekosistem Mangrove. PKSPL. IPB.Daubenmire. R.F. 1974. Plants and Environment. A Textbook of Plant Autecology. Third Edition. John Wiley and Sons . New York.Dombois, D. M. and H. Ellenberg. 1974. Aims and Methods of Vegetation Ecology. Wiley International Edition. John Wiley and

Sons. Toronto. Etherington, J.R. 1982. Environment and Plant Ecology. Second Edition. John Wiley and Sons. Chichester.Mabberley, D.J. 1983. Tropical Rain Forest Ecology. Tertiary Level Biology. Blackie. Glasgow and London.Moore, P. D. and S.B. Chapman. 1986. Methods in Plant Ecology. Second Edition. Blackwell Scientific Publications. Oxford London

Draf kurikulum Baru 6

Page 7: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

52. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH ENTOMOLOGI

1. Fakultas : Biologi2. Program Studi : S1 Biologi3. Tahun Akademik : 2006/20074. Semester : Gasal5. Nama Mata Kuliah : Entomologi6. Kode Mata Kuliah : 7. SKS : 3 (2-1)8. Prasyarat : -9. Tim Pengajar : Drs. Arthadi, M.S. Dr. rer. Nat Imam Widhiono, m.S. Drs. Edi Basuki, Ph.D. Drs. Hery Pratiknyo, M.Si. Drs. Darsono, M.Si. Dra. Trisnowati Budi Ambarningrum, M.Si.10. Kompetensi :

Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan mahasiswa mampu menerapkan karakterisrtik serangga untuk

konservasi dan budidaya.11. Deskripsi Singkat MK :

Entomologi adalah ilmu pengetahuan mengenai serangga, meliputi pokok bahasan tentang morfologi, taksonomi, anatomi dan fisiologi serangga. Mata kuliah ini juga memberikan pengetahuan konservasi dan budidaya, terutama kupu-kupu, ulat sutera, serta teknik pemeliharaan beberapa jenis serangga yang dapat digunakan sebagai serangga uji coba skala laboratorium.

12. Tujuan Pembelajaran : Setelah mengikuti pembelajaran mata kuliah Entomologi selama satu semester diharapkan

mahasiswa dapat menerapkan karakteristik serangga untuk konservasi dan budidaya.Tujuan tersebut dicapai melalui tujuan-tujuan khusus yaitu mahasiswa akan dapat :

- menjelaskan bentuk umum serangga serta hubungan serangga dengan manusia, - menjelaskan bagian-bagian caput serangga serta membandingkan tipe-tipe trophy pada serangga, - menjelaskan bagian-bagian thorax dan sayap (allae) pada serangga, - menjelaskan bagian-bagian abdomen serangga serta organ kelamin jantan dan betina, - menguraikan klassifikasi serangga,

Draf kurikulum Baru 7

Page 8: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

- menjelaskan sistem sirkulasi, ekskresi, respirasi, reproduksi, pertumbuhan dan perkembangan pada serangga,

- menjelaskan sistem pencernaan pada serangga serta membandingkan bagian-bagian saluran pencernaan pada

berbagai jenis serangga, - menjelaskan komunikasi serta produk suara dan sinar pada serangga, - menjelaskan jenis-jenis pheromon serta hormon pengendali reproduksi dan perkembangan pada

serangga, - menjelaskan konsep dan model konservasi serangga, - menjelaskan budidaya ulat sutera serta teknik pemeliharaan beberapa jenis serangga pada skala

laboratorium - menjelaskan ciri-ciri serangga akuatik serta fungsi serangga akuatik.

13. Outcome : mahasiswa dapat mengembangkan kemampuan dalam berkomunikasi ilmiah serta meningkatkan kemampuan bekerja sama dalam tim

14. Jadwal Kegiatan :

Jadwal tatap muka mengikuti jadwal dari fakultas, yaitu Selasa pukul 10.10 - 11.50 WIB di Ruang Kuliah IV, sedangkan jadwal praktikum ditentukan kemudian waktunya tergantung ketersedian sarana dan fasilitas yang dibutuhkan.

Minggu ke-

Pokok bahasan (Topik)

Substansi Metode Media

I Pendahuluan - kontrak pembelajaran- bentuk umum serangga- hubungan serangga dengan manusia

Ceramah Laptop & LCD

II Morfologi - caput serangga- tipe-tipe trophy serangga

Ceramah Laptop & LCD

III Morfologi - thorax - sayap & allae

Ceramah Laptop & LCD

IV Morfologi - abdomen - organ kelamin eksternal

Ceramah Laptop & LCD

V Klassifikasi - kedudukan serangga dalam phylum Arthropoda

Ceramah Laptop & LCD

VI Klassifikasi - sub phylum apterygota Ceramah Laptop & LCDVII Klassifikasi - sub pylum pterygota (exopterygota) Ceramah Laptop & LCD

Draf kurikulum Baru 8

Page 9: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

VIII Klassifikasi - sub phylum pterygota (endopterygota) Ceramah Laptop & LCDIX Ujian sisipan - materi minggu I sampai minggu VIIIX Anatomi &

Fisiologi- sistem pencernaan- sistem sirkulasi- sistem ekskresi

Ceramah Laptop & LCD

XI Anatomi & Fisiologi

- sistem respirasi- sistem reproduksi- pertumbuhan & perkembangan serangga

Ceramah Laptop & LCD

XII Anatomi & Fisiologi

- komunikasi pada serangga- produk suara dan sinar pada serangga

Ceramah Laptop & LCD

XIII Anatomi & Fisiologi

- pheromon pada serangga- hormon pengendali reproduksi &

perkembangan pada serangga

Ceramah Laptop & LCD

XIV Konservasi - konsep & model konservasi serangga Ceramah & diskusi Laptop & LCDXV Budidaya - budidaya ulat sutera

- teknik pemeliharaan (rearing) beberapa jenis serangga pada skala laboratorium

Ceramah & diskusi Laptop & LCD

XVI Serangga akuatik - ciri-ciri serangga akuatik- fungsi serangga akuatik

Ceramah & diskusi Laptop & LCD

15. Monitoring dan Evaluasi : - Evaluasi Hasil Belajar Mahasiswa Komponen penilaian hasil pembelajaran mahasiswa terdiri atas :

a. nilai praktikum 30%b. nilai ujian sisipan 35%c. nilai ujian utama 35%

Penilaian secara PAP:A. Nilai mutu untuk Nilai ≥80 : B. Nilai mutu untuk Nilai 66,00-79,99C. Nilai mutu untuk Nilai 56,00-65,99D. Nilai mutu untuk Nilai 46,00-56,99E. Nilai mutu untuk Nilai < 46

Draf kurikulum Baru 9

Page 10: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

16. Referensi :Atkins, D.M. 1980. Introduction to Insect Behavior. Mc Millan Publ. Co., Inc. & Collier, London.Borror, D.J., Delong, D.M., & C.A. Triplehorn. 1992. Pengenalan Pelajaran Serangga. Edisi Keenam. Penerjemah Partosoedjono. Gajah mada University Press, Yogyakarta.Ford, E.B. 1984. The Biology of Butterflies. Symposium of the Royal Entomological Society No. 11, London.Guntoro, S. 1994. Budidaya Ulat Sutera. Penerbit Kanisius, Yogyakarta.Gullan & Cranston. 2000. Insect: An outline of Entomology.Imm, A.D. 1973. A General Textbook of Entomology. The English language Book Society & Chapman Ltd, London.Price, P.W. 1975. Insect Ecology. John Wiley & Sons, New York.Waldbauer, G.P.; R.W. Cohen & S. Friedman. 1984. An Improved Procedur for Laboratory Rearing of the Corn Earworm Heliothis zea (Lepidoptera:Noctuidae). The Great Lakes Entomologist. 17(2):113-1187.

Draf kurikulum Baru 10

Page 11: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

53. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH FITOPATOLOGI

1. Fakultas : Biologi2. Program Studi : S1 Biologi3. Tahun Akademik : 4. Semester : Gasal/genap5. Nama Mata Kuliah : FITOPATOLOGI6. Kode Mata Kuliah :7. SKS : 3 (2-1)8. Prasarat : -9. Tim Pengajar : Dra. PURNOMOWATI, SU.

Drs. ARIS MUMPUNI, M.Phil. JUNI SYAFITRI, S.Si. Msi. Dra. ENDANG SRI PURWATI, MP. Drs. UKI DWI PUTRANTO, DipAgr.Grad.MSc. Drs. EDY TRI SUCIANTO, MS.

10. KOMPETENSI :Mahasiswa mampu mengaplikasikan konsep, metode dan etika pengendalian penyakit tumbuhan.

11. Deskripsi Singkat MK : konsep tentang penyakit tumbuhan, arti pentingnya penyakit tumbuhan bagi manusia, identifikasi macam gejala dan penyebab penyakit tumbuhan, patogenesisnya pada tumbuhan inang, metode pengendalian penyakit tumbuhan

12. Tujuan Pembelajaran :Setelah mengikuti pembelajaran ini mahasiswa dapat menggunakan metode untuk pengendalian penyakit tumbuhan yang tepat berdasarkan faktor biotik dan abiotik yang ada / diketahui

13. Outcome : Mata kuliah ini memudahkan mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhir (skripsi) apabila mereka mendapatkan permasalahan penyakit tumbuhan yang ada dewasa ini. Selain itu, mereka nantinya diharapkan akan dapat mengendalikan segala jenis penyakit tumbuhan dengan metode yang tepat berdasarkan faktor biotik dan abiotik yang ada / diketahui

14. Jadwal kegiatan :

Draf kurikulum Baru 11

Page 12: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Mngg ke Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Keterangan1 Pendahuluan a. Menyampaikan kontrak pembelajaran

b. Konsep penyakit tumbuhanc. Klasifikasi penyakit tumbuhand. Terminologi

2 Penyebab Penyakit Tumbuhan a. Jamur patogenb. Bakteri patogen

3 Penyebab Penyakit Tumbuhan c. Virusd. Mikoplasma, spiroplasma, rickettsiae. Nematoda

4 Gejala Penyakit Tumbuhan a. Berdasarkan sifatnyab. Berdasarkan kenampakkannya

5 Faktor Lingkungan yang Berpengaruh Terhadap Penyakit Tumbuhan

a. Cuacab. Kondisi tanah

6 Patogenesis a. Pengertian patogenesisb. Hubungan Inang-patogenc. Proses infeksi

7 UJIAN SISIPAN8 Patogenesis d. Ketahanan tumbuhan9 Patogenesis e. Perubahan fisiologi inang akibat infeksi

10 Patogenesis f. Perubahan fiisologi inang akibat infeksi11 Pengendalian Penyakit

Tumbuhana. Strategi manajemen penyakit tumbuhanb. Prinsip tradisional pengendalian penyakit tumbuhan

12 Pengendalian Penyakit Tumbuhan

c. Manajemen penyakit tumbuhan berbasis epidemiologid. Eksklusie. Eradikasif. Proteksi

13 Pengendalian Penyakit Tumbuhan

g. Pengendalian hayatih. Pengendalian kimiawi

14 Diskusi kelompok a. Studi kasusb. Kajian Pustaka

Setiap Kelompok dibimbing seorang tutor yang

Draf kurikulum Baru 12

Page 13: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

dilengkapi dengan form evaluasi khusus

15 Diskusi Pleno Presentasi 3 topik terpilih Di bawah kendali pengampu

16UJIAN UTAMA

15. Monitoring dan evaluasi :1. Monitoring

a. Monitoring proses pembelajaran dilakukan oleh dosen pada saat berlangsungnya perkuliahan. Kegiatan ini dapat berbentuk pertanyaan kepada mahasiswa. Dalam hal ini dosen harus menyediakan waktu agar mahasiswa juga bertanya. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengetahui sejauhmana tingkat pemahaman mahasiswa terhadap materi yang telah disampaikan pada saat perkuliahan tersebut.

b. Monitoring kelembagaan dilakukan oleh pengelola fakultas untuk senantiasa mengontrol fasilitas perkuliahan, termasuk di dalamnya keadaan kelas.

2. Evaluasia. Evaluasi Proses: Tujuan evaluasi ini hampir sama dengan monitoring. Akan tetapi evaluasi ini lebih banyak

melibatkan mahasiswa. Bentuk evaluasi ini adalah kuesioner dan dilaksanakan 1 (satu) kali dalam satu semester, serta bermanfaat untuk mengetahui sejauhmana daya serap mahasiswa terhadap mata kuliah tersebut.

Aspek-aspek Evaluasi Proses PembelajaranNo Aspek Indikator Nilai (lingkari)

1 Persepsi mahasiswa terhadap kemampuan dosen dalam pembelajaran

Penguasaan dosen terhadap materi kuliah

Kemampuan dosen dalam menjelaskan

Kemampuan dosen dalam berdialog dengan mahasiswa

Kemampuan dosen dalam menggunakan media pembelajaran

Kemampuan dosen dalam melontarkan pertanyaan

1 2 3 4buruk baik sekali1 2 3 4dangkal mendalam1 2 3 4buruk baik sekali1 2 3 4buruk baik sekali1 2 3 4tidak jelas jelas

Draf kurikulum Baru 13

Page 14: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

2 Kualitas materi perkuliahan

a. Kemutakhiran bahan bacaan

b. Sistematika materi kuliah

c. Mutu tugas

d. Mutu soal

1 2 3 4lama mutakhir1 2 3 4kacau sistematis1 2 3 4jelek sangat bagus1 2 3 4jelek sangat bagus

3 Kualitas praktikum

a. Relevansi acara praktikum dengan materi kuliah

b. Kelompok praktikum

c. Ketersediaan alat praktikum

d. Manfaat untuk melaksanakan penelitian tugas akhir

1 2 3 4tdkrelevan relevan 1 2 3 4besar kecil1 2 3 4Tidak memadai memadai1 2 3 4tdk bermanfaat sgt bermanfaat

4 Efektifitas pembelajaran

a. Respon mahasiswa

b. Nilai ujian

1 2 3 4buruk baik sekali1 2 3 4buruk baik sekali

5 Dampak pembelajaran tersebut

a. Bermanfaat untuk penulisan skripsi

b. Bermanfaat setelah lulus

1 2 3 4tdk bermanfaat sgt bermanfaat1 2 3 4tdk bermanfaat sgt bermanfaat

b. Evaluasi Hasil: Tujuan dari evaluasi ini adalah memberikan penilaian terhadap kinerja (performance) mahasiswa dalam rangkaian proses perkuliahan, termasuk di dalamnya diskusi kelompok yang dipandu oleh para tutor. Penilaian mengacu pada model PAP (Patokan Acuan Pasti). Patokan nilai didasarkan pada kondisi

Draf kurikulum Baru 14

Page 15: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

riil nilai yang diperoleh. Kriteria nilai ditentukan sebelumnya, yaitu ≥ 80 = A; 69 – 79 = B; 58 – 68 = C; 48 – 57 = D; dan ≤ 47 = E. Sebaiknya penilaian akhir kepada mahasiswa menggunakan model tersebut.

Kegiatan Mahasiswa untuk Mencapai Nilai TertinggiNo Kegiatan Mahasiswa Nilai yang

dicapai (%)Nilai Tertinggi

1 Tugas terstruktur 15 1002 Ujian tengah semester 25 1003 Ujian utama 35 1004 Praktikum 25 100

TOTAL 100

16. Referensi :

Agrios, D.N. 1997. Plant Pathology. Academic Press, New York.Cook, R J and K.F. Baker. 1983. Biocontrol of Plant Diseases Volume I. CRC Press, Inc. Bpca Raton, Florida.Dixon, G R. 1984. Plant Pathogen and Their Control in Holticulture, macmillan Phubliser. London.Luc. M, R A. Sikora dan J Brigde. 1995. Nematoda Parasitik Tumbuhan di Pertanian Sub tropik dan Tropik. Gadjah Mada

University Press. Yogyakarta.Mehrotta, R.S. 1980. Plant Pathology. Tata McGraw-Hill Publishing Company Limited. New Delhi.Mukerji, R.J. and K.L Garg. 1986. Biocontrol of Plant Diseases Volume I. CRC Press, Inc. Boca Rotan Florida.Pracaya, 1999. Hama dan Penyakit Tumbuhan. Penebar Swadaya. Bogor.Semangun, H. 1991. Penyakit-penyakit Tanaman Pangan di Indonesia. Gadjah Mada Unversity Press. Yogyakarta.Semangun, H. 1996. Pengantar Ilmu Penyakit Tumbuhan. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.Semangun, H. 2000. Penyakit-penyakit Tanaman Perkebunan di Indonesia. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.Semangun, H. 2000. Penyakit-penyakit Tanaman Holtikultura di Indonesia. Gadjah Mada Unversity Press. Yogyakarta.

Draf kurikulum Baru 15

Page 16: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

54. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH IMUNOLOGI

1. Fakultas : Biologi2. Program Studi : S1 Biologi3. Tahun Akademik : 2006/20074. Semester : Gasal5. Nama Mata Kuliah : IMUNOLOGI6. Kode Mata Kuliah :7. SKS : 3 (2-1)8. Prasarat : -9. Tim Penagajar : dr. Retno Widyastuti, MS

dr. Tutik Ida Rosanti, MKes dr. Wahyu Siswandari, SpPK, MSiMed Dra.Hernayanti, MS

10.Kompetensi : Mahasiswa memahami dasar-dasar Imunologi dan Imunopatologi serta aplikasi laboratorik berdasarkan reaksi antigen antibody

11.Deskripsi singkat MK : Membahas mengenai konsep dasar sistem imun dan respon imun tubuh. Akan diuraikan mengenai sistem imun non spesifik dan spesifik. Faktor-faktor yang mempengaruhinya, antigen dan antibodi serta interaksi diantara keduanya, sel-sel sistem imun dan mediator seluler seperti sitokin dan komplemen. Juga akan diberikan secara umum tentang imunopatologi infeksi, autoimun dan pemeriksaan sistem imun.

12. Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa mampu menjelaskan sistem imun spesifik dan nonspesifik tubuh manusia

13. Outcome : Mahasiswa mempunyai pemahaman tentang fenomena respon imun pada tubuh manusia

14. Jadwal Kegiatan :

Minggu Pokok Bahasan (topik) Substansi Metode Media

Draf kurikulum Baru 16

Page 17: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

KeI Konsep dasar sistem imun Istilah-istilah sistem imun

Definis-definisi pada sistem imun

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

II Komponen yang berperan pada sistem imun

-Sel yang berperan sistem imun-organ yang berperan dlm sistem imun

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

III Komponen yang berperan pada sistem imun

-sel asesori Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

IV Respon imun natural -komponen-komponen pada respon imun natural

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

V Respon imun seluler -komponen-komponen pada respon imun seluler

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

VI Antigen-Antibodi -antigen-antibodi

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

VII Sitokin -sitokin yang diproduksi dari respon imun-fungsi fisiologis sitokin

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

VIII Komplemen -Fungsi fisiologis kompelemen-produksi komplemen

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

IX APC -sel-sel yang tergolong APC-Fungsi APC

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

X MHC -Peran MHC pada respon imun

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

XI Mekanisme efektor -Mekanisme efektor respon imun Humoral

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, computer, gambar

XII Mekaniseme efektor -Mekanisme efektor respon imun seluler

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, computer, gambar

XIII Reaksi Hipersensitivitas Reaksi Hipersentitivitas tipe I,II,III,IV

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

Draf kurikulum Baru 17

Page 18: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

XIV Respon imun pada berbagai penyakit infeksi

-Repon imun pada infeksi virus-Respon imun pada infeksi Bakteri-Respon imun pada infeksi parasit-Respon imun pada infeksi jamur

Ceramah tatap muka, Tanya jawab

White board, spidol , LCD, komputer

15. Monitoring dan Evaluasi:a. Evaluasi Hasil Belajar : Evaluasi hasil pembelajaran dilakukan pada tiap kali tatap muka yaitu dengan

memberikan pertanyaan kepada dua orang mahasiswa tentang materi yang diberikan, penugasan membaca jurnal penelitian , Ujian tengah semester, Ujian semester.

b. Evaluasi Proses pembelajaran : -

16. Referensi:

Abbas, AK., Lichtman, AH., Pober, JS. 1994. Cellular and molecular immunology.W.B. Saunders company.12 : 256.Reeves, G & Todd, I.2000. Lecture notes on Immunology. 4th edition.Blackwell scienceRoitt, I.M. and Delves, P.J. 2001. Essential immunology. 10th ed. Blackwell scientific publication, Boston.

Draf kurikulum Baru 18

Page 19: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

55. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH KULTUR IN VITRO TUMBUHAN

1. Fakultas : Biologi2. Program Studi : S1 Biologi3. Tahun Akademik : 4. Semester : Gasal/genap5. Nama Mata Kuliah : Kultur In Vitro Tumbuhan 6. Kode Mata Kuliah :7. SKS : 3 (2-1)8. Prasarat : -9. Pengampu : Sugiyono, S.Si., Ph.D.

Drs. Lucky Prayoga, MP10. Kompetensi :

Memahami dasar teori dan prinsip kultur in vitro tumbuhan, mampu dan terampil melakukan kultur in vitro tumbuhan baik secara mandiri maupun dalam tim, mengetahui manfaat atau aplikasi kultur in vitro tumbuhan, terampil mengelola dan mendiseminasi ide atau informasi tentang kultur in vitro tumbuhan

11. Deskripsi Singkat MK : Mata kuliah ini membahas tentang sejarah, teori dasar, ciri-ciri, dan tipe-tipe kultur in vitro tumbuhan (KIVT);

manfaat KIVT, faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan KIVT; beberapa teknik dasar KIVT (teknik sterilisasi, pembuatan media, inokulasi dan sub kultur, serta teknik pemeliharaan kultur) ; Kultur embryo; Kultur organ (anther dan meristem); Teknik perbaikan kualitas tanaman (variasi somaklonal, embryo rescue, seleksi in vitro, dan fusi protoplas); Pembuatan tanaman bebas penyakit; Mikropropagasi vegetatif; Peran kultur in vitro dalam rekayasa genetika tumbuhan; Aklimatisasi tanaman hasil kultur; Troubleshooting (kontaminasi, vitrifikasi, browning).

12. Tujuan Pembelajaran :a. Kopetensi (Knowledge, skills, attitude, value)

Setelah menempuh mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan memahami dasar teori dan prinsip kultur in vitro tumbuhan, mampu dan terampil melakukan kultur in vitro tumbuhan baik secara mandiri maupun dalam tim, mengetahui manfaat atau aplikasi kultur in vitro tumbuhan, terampil mengelola dan mendiseminasi ide atau informasi tentang kultur in vitro tumbuhan.

b. Tigkat pemahaman tertinggi:Memahami teori dan aplikasi KIVT dalam perbaikan kualitas tanaman

13. Outcome :

Draf kurikulum Baru 19

Page 20: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

1) Mahasiswa terampil berkomunikasi ilmiah2) Mahasiswa mampu bekerja dalam tim3) Mahasiswa memiliki bekal kewirausahaan

14. Jadwal kegiatan :

Minggu Ke Pokok Bahasan (topik) Substansi Metode Media

I

Kontrak pembelajaran dan pendahuluan

Kontrak pembelajaran Sejarah Kultur In Vitro

Tumbuhan (KIVT), Teori dasar KIVT

Ciri-ciri KIVT Tipe-tipe KIVT Manfaat KIVT

Paparan & diskusi Media audio visual

II

Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan kultur in vitro tumbuhan I

Pengaruh bahan tanaman dan komposisi genetiknya pada KIVT

Pengaruh nutrisi (air, garam makro, garam mikro, dan gula) pada KIVT

Pengaruh faktor fisik pertumbuhan (cahaya, suhu, pH, konsentrasi O2 dan CO2) pada KIVT

Paparan & diskusi Media audio visual

III

Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan kultur in vitro tumbuhan II

Pengaruh zat pengatur tumbuh (auksin, sitokinin, gibberelin, asam absisat, dan ethylene) pada KIVT

Pengaruh vitamin pada KIVT

Paparan & diskusi Media audio visual

IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I

Teknik sterilisasi alat, media, dan eksplan

Paparan & diskusi Media audio visual

VTeknik dasar kultur in vitro tumbuhan II

Teknik pembuatan media Teknik inokulasi eksplan,

sub-kultur dan pemeliharaan kultur.

Paparan & diskusi Media audio visual

Draf kurikulum Baru 20

Page 21: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

VI

Kultur embryo; Pengantar kultur embryo tanaman

Teknik kultur embryo tanaman

Faktor-faktor yang mempengaruhi keberhasilan kultur embryo tanaman

Aplikasi kultur embryo tanaman

Paparan & diskusi Media audio visual

VII

Kultur organ Pengantar kultur meristem Teknik Kultur meristem Aplikasi kultur meristem Pengantar kultur anther Teknik Kultur anther Aplikasi kultur meristem

Paparan & diskusi Media audio visual

VIII Ujian Tengah Semester

IXTeknik perbaikan kualitas tanaman I embryo rescue, dan fusi protoplas);

Pengantar perbaikan kualitas tanaman

Metode seleksi in vitro, Variasi somaklonal,

Paparan & diskusi Media audio visual

XTeknik perbaikan kualitas tanaman II

Teknik embryo rescue, Teknik fusi protoplas;

Paparan & diskusi Media audio visual

XI

Pembuatan tanaman bebas penyakit

Pengantar pembuatan tanaman bebas penyakit

Heat treatment Meristem culture Heat treatment and meriste Adventitious shoot formation Virus free plant produced

from callus and protoplas Micrografting

Paparan & diskusi Media audio visual

XII Mikropropagasi vegetatif Pengantar propagasi tanaman secara vegetatif

Kultur nodus tunggal Metode tunas aksiler

Paparan & diskusi Media audio visual

Draf kurikulum Baru 21

Page 22: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Regenerasi eksplan Kultur kalus (induksi,

multiplikasi, dan regenerasi)

XIII

Peran kultur in vitro dalam rekayasa genetika tumbuhan.

Pengantar rekayasa genetika tanaman (vektor, Agrobacterium-mediated transformation, particle bombardment)

Aplikasi kultur in vitro dalam rekayasa genetika tumbuhan

Paparan & diskusi Media audio visual

XIV Aklimatisasi tanaman hasil kultur

Pengantar Aklimatisasi Teknik aklimatisasi

Paparan & diskusi Media audio visual

XV

Troubleshooting (kontaminasi, vitrifikasi, browning).

Teknik mendeteksi dan mengatasi kontaminasi pada kultur.

Teknik mendeteksi dan mengatasi vitrifikasi pada kultur.

Teknik mendeteksi dan mengatasi browning pada kultur.

Paparan & diskusi Media audio visual

XVI Ujian Akhir Semester

15. Monitoring dan evaluasi :a. Evaluasi Hasil Belajar Mahasiswa :

Evaluasi Hasil Belajar Mahasiswa : Evaluasi proses pembelajaran

b. Evaluasi proses pembelajaranKomponen penilaian hasil belajar mahasiswa terdiri atas 4 komponen yaitu :

Ujian tengah semester : 25 %Tugas terstruktur : 15 %Komponen nilai Praktikum : 30 %Ujian akhir semester : 30 %

Draf kurikulum Baru 22

Page 23: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Pedoman PenilaianA. Nilai mutu untuk Nilai ≥80 : B. Nilai mutu untuk Nilai 66,00-79,99C. Nilai mutu untuk Nilai 56,00-65,99D. Nilai mutu untuk Nilai 46,00-56,99E. Nilai mutu untuk Nilai < 46

Rancangan evaluasi proses pembelajaran :Evaluasi proses akan dilaksanakan fakultas melalui tim Koordinasi semester yang instrumennya sudah ditentukan. Untuk kepentingan tim dosen mata kuliah juga akan dirancang evaluasi proses untuk memperoleh balikan terhadap.metode dan komponen penilaian pembelajaran yang diterapkan.

.

16. Referensi :

Adkins, S.W., Godwin, I.D., Schultz, A.L., 1990. An IDP sponsored workshop on plant cell and tissue culture manual. Jenderal Soedirman University. Purwokerto-Indonesia.

Allan, E., 1991. Plant Cell Culture. In Stafford, A and Warren, G. (eds.), 1991. Plant Cell and Tissue Culture. Open University Press. Buckingham.

Dixon, R.A., 1985. Isolation and maintenance of callus and cell suspension cultures. In Dixon, R.A. (ed.) 1985. Plant Cell Culture a Practical Approach. IRL Press. Oxford: 1 – 20.

Gamborg, O.L., 1982. Callus and Cell Culture. In Wetter, L.R., and Constable, F., (eds.), 1982. Plant Tissue Culture Methods (second revised edition). National Research Council of Canada. Saskatchewan: 1-9.

Gamborg, O.L., Phillips, G.C. (eds.), 1995. Plant Cell, Tissue and Organ Culture Fundamental methods. Springer-Verlag. New York.

Hunt, R., 1990. Basic growth analysis. Unwin Hyman Ltd. London.Larkin, P.J., and Scowcroft, W.R., 1981. Somaclonal variation – a novel source of variability from cell cultures for plant

improvement. Theoretical and Applied Genetic 60: 197- 214.

Draf kurikulum Baru 23

Page 24: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Lee, M., and Phillips, R.L., 1988. The chromosomal basis of somaclonal variation. Annual Review of Plant Physiology and Plant Molecular Biology 39: 413 – 437.

McComb, J.A., 1992. Plant Tissue Culture (lecture notes). Course supported by IDP at University of Jember. Indonesia. June 1992.

Pierik, R.L.M., 1987. In vitro culture of higher plants. Martinus Nijhoff Publishers. Dordrecht.Smith, R.H., 1992. Plant Tissue Culture Techniques and experiments. Academic Press. London.Smith, R.H., 2000. Plant Tissue Culture Techniques and experiments (second edition). Academic Press. London.Stafford, A and Warren, G. (eds.), 1991. Plant Cell and Tissue Culture. Open University Press. Buckingham.Wareing, P.F., and Phillips, I.D.J., 1981. Growth and differentiation in plant (3rd edition). Pergamon Press. Oxford

Draf kurikulum Baru 24

Page 25: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

56. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH KULTUR JARINGAN HEWAN

1. Fakultas : Biologi2. Program Studi : S1 Biologi3. Tahun Akademik :4. Semester : Gasal/genap5. Nama Mata Kuliah : KULTUR JARINGAN HEWAN6. Kode Mata Kuliah : 7. SKS : 3 (2-1)8. Prasarat :9. Tim Pengajar : Prof. Drs. Soeminto, SU

Dra. Gratiana E. Wijayanti, Mrep.Sc.,Ph.D.

10. Kompetensi :Mahasiswa dapat mengaplikasikan prinsip-prinsip dan prosedur kultur sel, jaringan dan organ hewan dalam pengembangan bioteknologi, biomedis dan biologi perkembangan.

11. Deskripsi singkat MK :Mata kuliah ini membahas tentang prinsip-prinsip dan prosedur kultur sel, jaringan dan oergan hewan, jenis-jenis dan cara pembuatan media kultur sel/jaringan/organ hewan, serta peran dan manfaat kultur jaringan hewan dalam bioteknologi, biomedis dan biologi perkembangan.

12. Tujuan Pembelajaran :Mahasiswa dapat menerapkan prinsip-prinsip dan prosedur kultur sel, jaringan dan organ hewan dalam pengembangan bioteknologi, biomedis dan biologi perkembangan.

13. Outcome : Mahasiswa mampu menentukan dan melaksanakan prosedur kultur sel, jaringan dan organ hewan untuk memecahkan masalah dalam pengembangan bioteknologi, biomedis dan biologi perkembangan.

14. Jadwal Kegiatan : Minggu ke

Pokok Bahasan (topik) Substansi Metode Media

Draf kurikulum Baru 25

Page 26: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

I Biologi Sel 1. Struktur sel2. Siklus sel3. waktu pengenerasian

Presentasi oleh mahasiswa dan diskusi

LCD dan OHPII

III Sel dalam kultur 1. Ciri-ciri dan terminologi2. Terminologi tambahan3. Prosedur khusus

Presentasi oleh mahasiswa dan diskusi

LCD dan OHPIV

V Pembuatan Media Kultur 1. Media kultur alami - Presentasi oleh mahasiswa dan diskusi

- Praktikum

LCD dan OHPPengamatan Lab

VI 2. Media kultur sintetis

VII Prosedur Umum Kultur 1. penghitungan, pemeliharaan, fiksasi dan pewarnaan sel

2. Kontaminasi pada kultur3. Deteksi mikoplasma

- Presentasi oleh mahasiswa dan diskusi

LCD dan OHP

VIII Ujian Tengah Semester Materi dari minggu I-VI - Pilihan ganda dan assay

Tulis

IX Kultur Sel primer 1. Ilustrasi kultur primer ginjal hamster

- Presentasi oleh mahasiswa dan diskusi

- Praktikum

LCD dan OHPPengamatan Lab

X 2. Ilustrasi kultur primer organ interna embrio ayam

XI Kultivasi Sel berangkai 1. Prosedur umum subkultivasi cell line primer

- Presentasi oleh mahasiswa dan diskusi

- Praktikum

LCD dan OHPPengamatan Lab

XII 2. Kultur suspensi

XIII Kultur darah dan Jaringan ikat 1. Ciri-ciri sel limfoid2. Prosedur preparasi bentang

kromosom3. Penetapan kultur limfoid

- Presentasi oleh mahasiswa dan diskusi

- Praktikum

LCD dan OHPPengamatan Lab

XIV

XV Teknik Kultur Spesial 1. Kloning2. Kultur agar3. Kultur organ dan jaringan

- Presentasi oleh mahasiswa dan diskusi

- Praktikum

LCD dan OHPPengamatan LabXVI

15. Monitoring dan EvaluasiE. Evaluasi Dosen Proses Pembelajaran oleh ahasiswa

Draf kurikulum Baru 26

Page 27: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Fakultas/Prodi : Nama Mata kuliah : Kode Mata kuliah : Nama Dosen : Bentuk kegiatan : (a) kuliah, (b) praktikum, (c) tutorial

Berilah penilaian terhadap dosen anda sehubungan dengan proses pembelajaran pada mata kuliah yang anda ikuti dengan memberikan skor 1-5 dimana 1 tidak sesuai/ baik, 2 kurang sesuai/baik, 3 cukup sesuai/baik, 4 sesuai/baik dan 5 sangat sesuai/baik1. Kehadiran a. Kesesuaian dengan dengan jadwal 1 2 3 4 5 b. Lama kuliah sesuai dengan jam yang 1 2 3 4 5 ditetapkan2. Pembelajaran a. Persiapan mengajar 1 2 3 4 5 b. Penguasaan materi kuliah 1 2 3 4 5 c. Presentasi menarik 1 2 3 4 5 d. Presentasi sistematis 1 2 3 4 5 e. Gambaran aplikasi mata kuliah 1 2 3 4 5 f . Kesesuaian materi ujian dengan 1 2 3 4 5 materi kuliah g. Feedback terhadap tugas-tugas 1 2 3 4 5

3. Nilai secara keseluruhan 1 2 3 4 54. Komentar/saran ........................................................................................................................................................................................................................

F. Evaluasi Proses Pembelajaran Mahasiswa oleh Dosen

Fakultas/Prodi : Nama Mata kuliah : Kode Mata kuliah : Nama Mahasiswa : Bentuk kegiatan : (a) kuliah, (b) praktikum, (c) tutorial

Draf kurikulum Baru 27

Page 28: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Berilah penilaian terhadap dosen anda sehubungan dengan proses pembelajaran pada mata kuliah yang anda ikuti dengan memberikan skor 1-5 dimana 1 tidak sesuai/ baik, 2 kurang sesuai/baik, 3 cukup sesuai/baik, 4 sesuai/baik dan 5 sangat sesuai/baik1. Kehadiran dan aktivitas di kelas a. Presensi kuliah 1 2 3 4 5 b. Presensi praktikum 1 2 3 4 5 c. Ketepatan kehadiran 1 2 3 4 5 d. Kehadiran pada saat ujian 1 2 3 4 5 e. Attitude dalam pelaksanaan kegiatan 1 2 3 4 5 2. Pembelajaran a. Pemahaman awal terhadap materi kuliah 1 2 3 4 5 b. Pemahaman akhir terhadap materi kuliah 1 2 3 4 5 c. Pemahaman terhadap kompetensi mata kuliah 1 2 3 4 5 d. Kesiapan mengikuti kuliah/praktikum 1 2 3 4 5 e. Kemampuan mengemukakan pendapat 1 2 3 4 5 f. Keaktivan saat diskusi 1 2 3 4 5 g. Penyelesaian tugas-tugas terstruktur 1 2 3 4 5 h. Penyelesaian tugas praktikum 1 2 3 4 5 i. Kemandirian dalam penyelesaian tugas 1 2 3 4 5 j. Kemampuan bekerja dalam tim 1 2 3 4 53. Penilaian secara umum 1 2 3 4 54. Komentar: .................................................................................................................................................................................................................

G. Evaluasi Hasil Pembelajaran Evaluasi hasil pembelajaran dilaksanakan secara tertulis dalam bentuk Ujian tengah semester, ujian akhir semester, tugas

terstruktur dan laporan serta ujian praktikum

Bobot Nilai evaluasi:Ujian tengah semester : 30%Ujian akhir semester : 30%Terstruktur : 20%Praktikum : 20%

Draf kurikulum Baru 28

Page 29: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Tingkatan nilai evaluasiPedoman PenilaianA. Nilai mutu untuk Nilai ≥80 : B. Nilai mutu untuk Nilai 66,00-79,99C. Nilai mutu untuk Nilai 56,00-65,99D. Nilai mutu untuk Nilai 46,00-56,99E. Nilai mutu untuk Nilai < 46

16. ReferensiBird, DR and FT Forrester. 1981. Basic laboratory technique in cell culture. Public Health Service. AtlantaFogh J. 1973. Contamination in tissue culture. Academic Press. New yorkFreshney, Jr. 1983. Culture of animal cells. Allan R. liss Inc. new yorkGlover, DM. 19834. Gene Cloning. Chapman and Hall. New york

Draf kurikulum Baru 29

Page 30: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

57. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH KULTUR JARINGAN HEWAN

1. Fakultas

: Biologi

2. Program Studi

: S1 Biologi

3. Tahun Akademik

: 4. S

emester

: Gasal/genap

5. Nama Mata Kuliah

: MIKROBIOLOGI LINGKUNGAN

6. Kode Mata Kuliah

:7. S

KS

: 3 (2-1)

8. Prasarat

Draf kurikulum Baru 30

Page 31: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

: -

9. Tim Pengajar

: Prof. Drs. Agus Irianto,M.Sc.,Ph.D.

Drs. Oedjijono, MSc.10. K

OMPETENSI

: Mahasiswa mampu memahami aplikasi konsep-konsep mikrobiologi dalam pengelolaan dan pemanfaatan lingkungan

11. Deskripsi Singkat MK

: Pendahuluan, siklus unsur di alam, mikrobiologi di lingkungan rhizosfer, rumen, termofilik; bioremediasi, bioaugmentasi, pengolahan limbah (hidrokarbon, rekalsitran, sampah, xenobiotik ), pengendalian hayati, pengelolaan kualitas air.

12. Tujuan Pembelajaran

:a. Kopetensi (Knowledge, skills, attitude, value)b. Tigkat pemahaman tertinggi

13. Outcome

: (Adalah konsekuensi positif dari kopetensi yang dimiliki mahasiswa setelah menempuh mata kuliah yang dirancang tersebut).

Draf kurikulum Baru 31

Page 32: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

14. Jadwal kegiatan

:

Minggu Ke-

Pokok Bahasan (topic) Substansi Metode Media

I PENDAHULUAN Ruang Lingkup Kontrak Pembelajaran

CERAMAH DAN DISKUSI LCD

II SIKLUS UNSUR DI ALAM Siklus unsur Nitrogen Siklus unsur Sulfur Siklus unsur Phospor

CERAMAH DAN DISKUSI LCD

III MIKROBIOLOGI DI LINGKUNGAN RHIZOSFER

Bakteri-bakteri yang berperan Hubungan antara bakteri dan

tanaman

CERAMAH DAN DISKUSI LCD

IV RUMEN Bakteri-bakteri yang berperan dalam usus

Hubungan antara bakteri dengan inang

CERAMAH DAN DISKUSI LCD

V THERMOFILIK Bakteri-bakteri thermophilik di alam Peran bakteri thermophilik dalam

menghasilkan produk

CERAMAH DAN DISKUSI LCD

VI BIOREMIDIASI Pengolahan limbah bioremidiasi CERAMAH DAN DISKUSI LCDVII BIOAUGMENTASI Bioaugmentasi untuk optimasi

bioremidiasiCERAMAH DAN DISKUSI LCD

VIII PENGOLAHAN LIMBAH (hidrokarbon, rekalsitran, sampah, xenobiotik)

Pengolahan limbah Hidrokarbon Rekalsitran Sampah Xenobiotik

CERAMAH DAN DISKUSI LCD

IX PENGENDALIAN HAYATI Untuk tanaman Untuk hewan

CERAMAH DAN DISKUSI LCD

X PENGOLAHAN KUALITAS AIR

Pengukuran kualitas air Penghitungan kualitas air

CERAMAH DAN DISKUSI LCD

Draf kurikulum Baru 32

Page 33: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

15. Monitoring dan evaluasi :

a. Evaluasi Hasil Belajar Mahasiswa b. Evaluasi proses pembelajaran

Draf kurikulum Baru 33

Page 34: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

16. Referensi

:Irianto, Agus. 2002. Mikrobiologi Lingkungan. Pusat Penerbitan Universitas Terbuka. JakartaAtlas, R.M. & Bartha, R. (1987). Microbial Ecology: Fundamentals and Applications.Second ed. The Benjamin/ Cummings

Publ. Co., Inc. Menlo Park.Maier, M.R., Pepper, I.L., & Gerba, C.P.(1999). Environmental Micro-biology. Academic Press. Sandiego.Mitchell, R. 1974. Introduction to Environ-mental Microbiol-ogy.Prentice-Hall, Englewood Cliffs, New Jersey.Nicklin, J. Graeme-Cook, K., Paget, T.& Killington, R. (1999). Instant Notes in Microbiology. Bios Scientific Publishers.

Oxford.Pelczar, M.J. Jr., Chan, E.C.S. & Krieg, N.R. (1986). Microbiology. McGraw-Hill Book Co. New York.

Draf kurikulum Baru 34

Page 35: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

58. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH MIKROTEKNIK

1. Fakultas : Biologi2. Program Studi : S1 Biologi3. Tahun Akademik : 4. Semester : Gasal/genap5. Nama Mata Kuliah : MIKROTEKNIK6. Kode Mata Kuliah :7. SKS : 3 (1-2)8. Prasarat : -9. TIM PENGAJAR : Drs. Moeljono

Dra. Harsini Suwandi, MP, Drs. Priyo Susatyo, M.Si.

Drs. Sumarsono, M.Si10.Komptensi : Mahasiswa mampu membuat sediaan mikroskopis, baik dari jaringan hewan dan

tumbuhan

11.Deskripsi Singkat MK :Mata kuliah MIKROTEKNIK memberikan ketrampilan kepada mahasiswa tentang teknik pembuatan preparat mikroskopis hewan dan tumbuhan. Mata kuliah ini membahas : macam-macam fiksatif, dehidrant, clearing agent, embedding agent, zat pewarna, mounting agent, memberikan pelatihan mengenai pembuatan preparat/sediaan apus/smear, rentang/spread, pencet/squash, whole mount/utuh, preparat pollen/asetolisis, preparat irisan jaringan hewan dan tumbuhan non embedding, preparat irisan jaringan hewan dan tumbuhan dengan embedding/metode parafin, metode histokimia/sitokimia, maserasi dan dekalsifikasi. Mempelajari penggunaan alat-alat bantu peneraan besaran mikroskopis (Morfometri / mikrometri) dan Microphotography / photomicroscopy (untuk pemotretan hasil), metode pengambilan jaringan.

12.Tujuan Pembelajaran :a. Setelah menyelesaikan mata kuliah Mikroteknik, pada akhir semester mahasiswa

dapat menjelaskan macam-macam metode preparasi sediaan mikroskopis, beberapa metode pewarnaan untuk jaringan umum, pewarnaan untuk jaringan dan organ khusus, metode histokimia serta teori photomicroscopy.

Draf kurikulum Baru 35

Page 36: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

b. Setelah menyelesaiakn mata kuliah Mikroteknik, mahasiswa dapat menjelaskan dan melakukan cara pembuatan preparat dengan berbagai macam metode beserta rutinitasnya.

13.Outcome : Mata kuliah ini memudahkan / membantu mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhir / skripsi, manakala mereka mendapatkan permasalahan yang ada hubungannya dengan pengamatan secara mikroskopis.

14.Jadwal kegiatan :Minggu Ke Pokok Bahasan (topik) Substansi Metode MediaI Pendahuluan a. ruang lingkup

b. manfaat m.k.Ceramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHP

II Membuat preparat irisan secara umum

a. berdasarkan lama ketahanan

b. berdasarkan cara pembuatan

c. dengan penyelubungan

Ceramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHP

III Lanjutan Fiksatif, dehidrant dan dealkoholisasi

Ceramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHP

IV Lanjutan Infiltrasi dan embedding Ceramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHPV Lanjutan Section, affixing, evaluasi

prosesCeramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHP

VI Lanjutan Staining, mounting, evaluasi proses

Ceramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHP

VII Lanjutan Preparat irisan tanpa penyelubungan

Ceramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHP

VIII Ujian Tengah SemesterIX Membuat preparat

dengan metode khususMaserasi, smear Ceramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHP

X Lanjutan Squas, asetolisis Ceramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHPXI Mikrometri Peneraan skala okuler

mikrometerCeramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHP

XII Mikrokimia a. Zat warna substantif dan ajektif

b. Pewarnaan subsidan

Ceramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHP

Draf kurikulum Baru 36

Page 37: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

dan simultanXIII Kamera Lucida Mengukur besaran

gambarCeramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHP

XIV Fotomikroskoipis Memotret preparat mikroskopis

Ceramah (c) dan diskusi (d) Whiteboart, OHP

XV Ujian Akhir Semester

15.Monitoring dan evaluasi:a. Evaluasi Hasil Belajar Mahasiswa

Evaluasi hasil pembelajaran ini bertujuan memberikan penilaian kepada mahasiswa yang mengikuti perkuliahan. Penilaian pada model Patokan Acuan Pasti (PAP). Patokan nilai didasarkan pada kondisi riil yang diperoleh. Kriteria didasarkan Peraturan Rektor Universitas Jenderal Soedirman No. 06 tahun 2006 tentang Pedoman Pembelajaran Program Sarjana Bab IV Sistem Penilaian Pasal 28 (4),

A. Nilai mutu untuk Nilai ≥80 : B. Nilai mutu untuk Nilai 66,00-79,99C. Nilai mutu untuk Nilai 56,00-65,99D. Nilai mutu untuk Nilai 46,00-56,99E. Nilai mutu untuk Nilai < 46

b. Evaluasi proses pembelajaran Evaluasi proses pembelajaran dilakukan pada tengah semester dan akhir semester yang meliputi komponen-

komponen pembelajaran terdiri atas :- Nilai ujian tengah semester (30%)- Nilai laporan praktikum kelompok dan responsi (30%)- Nilai ujian akhir semester (40%)

16.Referensi :Berlyn, G.P. and J.P. Miksche. 1976. Botanical Microtechnique and Cytochemistry. The Iowa State University Press. Ames.

Iowa.Budiono, J.D. 1992. Pembuatan Preparat Mikroskopis. University Press. IKIP. Surabaya.Dawes, C.J. 1971. Botanical Techniques in electron Microscopy. Bames and Noble Inc. New York.Gray, P. 1954. The Microtomits’ Formulary and Guide. The Blakiston Company Inc. New York. Toronto.Sass, J.E. 1961. Botanical Microtechnique. The Iowa State University Press. Ames. Iowa.Sundoro, S.H. 1983. Metode Pewarnaan (Histologis dan Histokimia). Penerbit Bhrataro Karya Aksara. Jakarta. Wallis, T.E. 1957. Analytical Microscopy. Little Brown and Copany. Boston.

Draf kurikulum Baru 37

Page 38: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

59. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH (MK)

1. Fakultas : Biologi2. Program Studi : S1 Biologi3. Tahun Akademik : 4. Semester : Gasal/genap5. Nama Mata Kuliah : PARASITOLOGI6. Kode Mata Kuliah :7. SKS : 3 (2-1)8. Prasarat : -9. Tim Pengajar : Dra. Siti Subadrah Az, SU.

dr. Retno Widiastuti, MS.Dra. Endang Srimurni K., SU., Ph.D.Drs. Edy Riwidiharso, MS.Dr. Bambang Heru Budianto, MS.Dra. Endang Ariyani, M.Si.

drh. Rokhmani, M.Si.

10. Komptensi :Setelah mengikuti kuliah ini, diharapkan mahasiswa dapat menerapkan berbagai upaya pencegahan dan pengendalian organisme parasit

11. Deskripsi Singkat MK :Mata kuliah ini mempelajari dasar-dasar pengetahuan mengenai jenis, morfologi, siklus hidup Protozoa, Nematoda, Cestoda, Trematoda dan Arthropoda parasiter. Selain itu, juga mempelajari interaksi antara parasit dan hospes serta upaya pencegahan dan pengendaliannya

12. Tujuan Pembelajaran :Mendefinisikan parasit dan hospes Menerangkan hubungan parasit-hospes Membedakan jenis parasit Menjelaskan cara infeksiMenjelaskan gejala penyakit parasit Melakukan tindakan preventifMenentukan diagnosis.

Draf kurikulum Baru 38

Page 39: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

13. Outcome : Mahasiswa dapat meningkatkan kemampuan kerjasamaMahasiswa dapat meningkatkan kemampuan berdiskusiMahasiswa mampu memunculkan ide-ide untuk menjadi topik penelitian

14. Jadwal kegiatan :Minggu ke

Topik Substansi metode Media

I Pendahuluan Kontrak pembelajaran, sejarah perkembangan, wawasan, istilah-istilah parasitologi,

Ceramah dan diskusi

OHP

II Lanjutan pendahuluan Parasitisme, pembagian parasit, modus penularan, epidemiologi, dan kekebalan terhadap parasit

idem Illustrasi, OHP

III Zoonosis Definisi dan dasar penggolongan zoonosis serta hal-hal yang mempengaruhi kehidupan zoonosis parasitik

Ceramah dan diskusi

Illustrasi, OHP

IV Nematoda parasit usus

Morfologi, siklus hidup, patologi, epidemiologi, dan pencegahan soil transmitted helminth (STH)

Ceramah, diskusi, tugas kelompok

Illustrasi, LCD

V Lanjutan Nematoda parasit Usus

Cacing parasit usus yang bukan tergolong dalam STH Ceramah, diskusi, tugas kelompok, praktikum

Illustrasi, LCD

VI Cacing parasit jaringan

Morfologi, siklus hidup, patologi, epidemiologi, dan pencegahan Nematoda parasit darah danjaringan

Ceramah, diskusi, tugas kelompok, praktikum

Illustrasi, LCD

VII Lanjutan Morfologi, siklus hidup, patologi, epidemiologi, dan pencegahan Nematoda parasit darah danjaringan

Ceramah, diskusi, tugas kelompok, praktikum

Illustrasi, OHP

VIII Cestoda bentuk dewasa dan kista

Morfologi, siklus hidup, patologi, epidemiologi, dan pencegahan Cestoda usus, darah dan jaringan

Ceramah, diskusi, tugas kelompok, praktikum

Illustrasi, LCD

IX Trematoda usus, darah dan jaringan

Morfologi, siklus hidup, patologi, epidemiologi, dan pencegahan Trematoda usus, darah dan jaringan

Ceramah, diskusi, tugas kelompok, praktikum

Illustrasi, OHP

Draf kurikulum Baru 39

Page 40: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

X Protozoa usus dan Rongga Tubuh

Morfologi, siklus hidup, patologi, epidemiologi, dan pencegahan Protozoa usus dan rongga tubuh

Ceramah, diskusi, tugas kelompok, praktikum

Illustrasi, OHP

XI Protozoa darah dan jaringan

Morfologi, siklus hidup, patologi, epidemiologi, dan pencegahan Protozoa jaringan

Ceramah, diskusi, tugas kelompok, praktikum

Illustrasi, LCD,

XII Protozoa jaringan lanjutan

Morfologi, siklus hidup, patologi, epidemiologi, dan pencegahan Protozoa jaringan

Ceramah, diskusi, tugas kelompok, praktikum

Illustrasi, OHP

XIII Parasit ikan Morfologi, siklus hidup, patologi, epidemiologi, dan pencegahan Parasit ikan air tawar

Ceramah, diskusi, tugas kelompok, praktikum

Illustrasi, OHP

XIV Arthropoda Parasiter Morfologi, siklus hidup, species arthropoda parasiter dan vektor bebagai jenis penyakit

idem Illustrasi, LCD

XV Ekologi Prst Strategi reproduksi parasit, dan spesifitas Ceramah, diskusi Illustrasi, LCDXVI Ekologi prst Pencaran, predileksi, hubungan timbal balik parasit

hospes Ceramah, diskusi Illustrasi, LCD

15. Monitoring dan evaluasi :

a. Rancangan evaluasi hasil belajar mahasiswaKomponen: ujian akhir 20%

Ujian Tengah semester 20% Tugas terstruktur 10%

Praktikum 20% Quiz harian 10% Tugas mandiri 20%

100%

Draf kurikulum Baru 40

Page 41: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

komponen Tugas Mandiria. Mencari Referensib. P.B.Lc. Presentasid. Diskusie. Menentukan Topik-topik Penelitian

b. Rancangan Evaluasi Proses Pembelajaran

PENILAIAN TERHADAP MATA KULIAH YANG DIBERIKAN DOSENOleh Mahasiswa Fakultas Biologi

Nama dosenMata Kuliah

Petunjuk : Mahasiswa diminta melakukan penilaian terhadap kuliah yang diberikan oleh dosen dengan cara melingkari nilai-nilai yang tercantum di dalam table berikut ini. Nilai berkisar antara 1 sampai 4, dengan makna sebagai berikut: 1. baik sekali2. baik3. kurang4.sangat kurang

DAFTAR PENILAIAN DOSEN

No Materi Penilaian1 Penugasan materi kuliah 1 2 3 42 Kemampuan menjelaskan materi kuliah 1 2 3 43 Sistematika menjelaskan kuliah 1 2 3 44 Kemampuan membangkitkan minat belajar bagi

Mhs1 2 3 4

5 Kemampuan memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang diajukan mahasiswa

1 2 3 4

6 Kedisiplinan (kehadiran dan ketetapan waktu 1 2 3 47 Kesediaan membantu mahasiswa di luar jam kerja 1 2 3 48 Kepatuhan terhadap silabus 1 2 3 4

Draf kurikulum Baru 41

Page 42: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

9 Manfaat kuliah bagi mahasiswa 1 2 3 410 Soal ujian (sisipan dan semester) sesuai dengan

keadaan kuliah1 2 3 4

11 Bagaimana suasana kelas yang anda rasakan 1 2 3 412 Kualitas materi kuliah 1 2 3 413 Tugas terstruktur mendukung pengembangan

materi kuliah1 2 3 4

14 Keterampilan menggunakan media pembelajaran 1 2 3 415 Dosen menyampaikan RKPPS 1 2 3 416 Proses pembelajaran sesuai dengan RKPPS 1 2 3 417 Variasi metode pembelajaran 1 2 3 418 Ketrampilan memandu diskusi 1 2 3 419 Dosen memberikan waktu diskusi 1 2 3 420 Kepuasan anda tentang system penilai 1 2 3 4

Evaluasi Poses Pembelajaran

Oleh : DOSEN LAIN/SEJAWAT1. Metode Pembelajaran mana yang disukai mahasiswa ?2. Metode mana yang tidak efektif untuk memotivasi belajar mahasiswa ?3. Apakah suasana kelas menyenangkan ?4. Apakah saya menguasai materi kuliah ?

16. Referensi :Anonimus. 1979. Parasitic Zoonoses. WHO Technical Report Series 637. Geneva.Brotowidjojo. MD. 1987. Parasit dan Parasitisme. PT Media Sarana, Jakarta

Draf kurikulum Baru 42

Page 43: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Brown. H.W. 1979 . Dasar Parasitologi Klinis. (Diterjemahkan oleh: Rukmono,B., Hoedojo, N.S. Djakaria, SD Soeprihatin, SS. Margono, S. Oemijati. 1983. PT. Gramedia. Jakarta

Chandler, A.C., and C.P. Read. . Introduction To Parasitology. 1961. Toppan Company, Ltd. Tokyo, Japan.Devy, T.H. & W. Creve, 1973. A Guide to Human Parasitology. 9th Ed. H.K. Lewis LtdFlynn, R.J. 1973. Parasites of Laboratory Animal. The Iowa State University Press. IllinoisJeffrey and Leach. 1983. Atlas Helminthologi dan Protozoologi Kedokteran. (Diterjemahkan oleh Dharma, A. 1983)EGC.

Penerbit Buku Kedokteran. Noble, R.N. An Illustrated Laboratory Manual of Parasitology. Burgess Publishing Co. Minnesota..Noble, E.R and N.G. Noble. 1989. Parasitologi: Biologi Parasit Hewan. (Diterjemahkan oleh: Wardiarto, 1989). Fakultas

Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.Mukayat, D.B., 1987. Parasit dan Parasitisme. P.T. media Sarana Press, Jakarta.Olsen. O.W. Animal Parasites, Their Life Cycle and Ecology. 1974. University Park Press. Maryland. USA.Pinardi Hadidjaja. 1985. Schistosomiasis di Sulawesi Tengah Indonesia. Fakultas Kedokteran. Universitas Indonesia.

Jakarta. Read, C.P., 1977. Animal Parasitism. Prentice Hall of India. Private Limited, New Delhi, India.Retno Widiastuti, Endang Srimurni, Siti Subadrah, dan Mardhiyah. 2002. Materi Pokok Parasitologi. Universitas Terbuka.

Jakarta.Srisasi Gandahusada, H.H.D. Ilahude dan Wita Pribadi. 2003. Parasitologi Kedokteran. Ed. 3. Fakultas Kedokteran,

Universitas Indonesia, Jakarta.Wardiarto, 1989. Parasitologi : Biologi Parasit Hewan. Terjemahan : The Biology of Animal Parasites by Elmer R. Noble

and Glenn A. Noble. Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Gajah Mada, Jogjakarta

Draf kurikulum Baru 43

Page 44: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

60. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH TOKSIKOLOGI LINGKUNGAN

1. Fakultas : Biologi2. Program Studi : S1 Biologi3. Tahun Akademik : 4. Semester : Gasal/genap5. Nama Mata Kuliah : TOKSIKOLOGI LINGKUNGAN6. Kode Mata Kuliah :7. SKS : 3 (2-1)8. Prasarat : Biokimia9. Tim Pengajar : Drs. SLAMET SANTOSO SP., MS.

Dra. HERNAYANTI, M.Si. SRI LESTARI, S.Si.

10. KOMPETENSI : Mahasiswa akan dapat mengevaluasi dampak senyawa pencemar terhadap lingkungan abiotik & kehidupan organisme

11. Deskripsi Singkat MK :Mata kuliah ini mengkaji tentang Pengertian, sejarah perkembangan dan ruang lingkup Toksikologi, Dosis respon, Interaksi zat toksik dalam toksikologi, Nasib (fate) senyawa pencemar di dalam dan di luar tubuh organisme, Pencemaran perairan, Pencemaran udara, Sifat dan karakteristik logam berat, Mekanisme toksisitas logam berat, Penurunan toksisitas pencemar secara biologis, Pemantauan biologis, dan Uji biologis atau bioassay (Perhitungan nilai toksisitas).

12. Tujuan Pembelajaran :Meningkatkan kemampuan lulusan mahasiswa yang memilki ketrampilan kooperatif dalam menilai dampak senyawa racun terhadap lingkungan

13. Outcome :a. Mahasiswa akan memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik (bertanya,

menyampaikan gagasan, dan menggunakan kesempatan)b. Mahasiswa akan dapat bekerjasama dalam tim secara kooperatif (mendengar aktif,

menghargai kontribusi, menerima tanggung jawab, dan berada dalam tugas kelompok).

c. Mahasiswa akan mampu mengambil keputusan secara kooperatif (mengelaborasi, memeriksa dengan cermat, dan menanyakan kebenaran).

14. Jadwal kegiatan :

Draf kurikulum Baru 44

Page 45: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Tatap Muka

ke-Pokok Bahasan/Topik Substansi Metode /Model Media

I Kontrak Pembelajaran Kesepakatan antara dosen dan mahasiswa mengenai 9 (sembilan) komponen kontrak pembelajaran yang meliputi : identitas mata kuliah, manfaat, deskripsi, kompetensi dan organisasi materi, strategi pembelajaran, bahan bacaan, penugasan, evaluasi, dan jadual pembelajaran

Pembelajaran langsung (direct instructional)

OHT, Note book, LCD

proyektor

II Pendahuluan 1. Pengertian dan Konsep Dasar Toksikologi2. Sejarah Perkembangan Toksikologi dan

Hubungannya dengan Ilmu lain3. Aspek Umum Toksikologi dalam Pendekatan

Dampak Polutan Terhadap Sistem Hidup

Pembelajaran langsung (direct instructional)

OHT, Note book, LCD

proyektor

III Klasifikasi Toksikan 1. Klasifikasi toksikan berdasarkan jenisnya2. Klasifikasi toksikan berdasarkan sumbernya3. Klasifikasi toksikan berdasarkan daya

racunnya4. Faktor-faktor yang mempengaruhi kerja zat

toksik

Pembelajaran kooperatif (cooperative learning) tipe Jigsaw

OHT, Note book, LCD

proyektor

IV Dosis Respon 1. Penetapan Kisaran Dosis2. Karakteristik Pemaparan3. Dosis Respon4. Konsep Statistika dan LD505. Dosis dan respon letal dan subletal

Pembelajaran kooperatif (cooperative learning) tipe Think-Pair-Share (TPS)

OHT, Note book, LCD

proyektor

V Interaksi Zat dalam Toksikologi

1. Interaksi Zat dalam Fase Eksposisi2. Interaksi Zat dalam Fase Toksokinetik3. Interaksi Zat dalam Fase Toksodinamik4. Efek Biologis Zat Toksik

Pembelajaran kooperatif (cooperative learning) tipe Jigsaw

OHT, Note book, LCD

proyektor

VI Nasib Senyawa Pencemar 1. Nasib Senyawa Polutan di Lingkungan Abiotis Pembelajaran OHT,

Draf kurikulum Baru 45

Page 46: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

di Lingkungan 2. Nasib Sebyawa Polutan di Lingkungan Biotis kooperatif (cooperative learning) tipe Student-Team-Achievement-Division (STAD)

Note book, LCD

proyektor

VII Pencemaran Perairan 1. Sumber Pencemaran Perairan2. Dampak Pencemaran Perairan3. Penilaian Kualitas Perairan Secara Fisika,

Kimia, dan Biologi4. Bioindikator dan Biomonitor

Pembelajaran kooperatif (cooperative learning) tipe Number-Head-Together (NHT)

OHT, Note book, LCD

proyektor

VIII Berbagai Bentuk Sumber Polutan Udara dan Penyebarannya

1. Sumber dan penyebaran gas CO2. Sumber dan penyebaran gas NOX

3. Sumber dan penyebaran hidrokarbon dan oksidan fotokimia

4. Sumber dan penyebaran gas SOX

5. Sumber dan penyebaran polusi partikel

Pembelajaran kooperatif (cooperative learning) tipe Jigsaw

OHT, Note book, LCD

proyektor

IX Pengaruh Polutan Udara Terahadap Lingkungan

1. Pengaruh gas CO terhadap lingkungan2. Pengaruh gas NOX terhadap lingkungan3. Pengaruh hidrokarbon dan oksidan fotokimia

terhadap lingkungan4. Pengaruh gas SOX terhadap lingkungan5. Pengaruh polusi partikel terhadap lingkungan

Pembelajaran kooperatif (cooperative learning) tipe Jigsaw

OHT, Note book, LCD

proyektor

X Ujian Sisipan Materi pembelajaran tatap muka ke-1 sampai dengan ke-9

Tes tertulis bentuk essay (70%) dan isian singkat (30%)

XI Pemeriksaan Kualitas Udara Ambien

1. Pengukuran kadar gas CO udara ambien2. Pengukuran kadar gas NO2 udara ambien3. Pengukuran kadar gas Amonia udara ambien4. Pengukuran kadar gas SO2 udara ambien5. Penukuran kadar gas H2S udara ambien

Praktikum Lapang

Air Sampling Pump metode La Motte dan Kondisi Lingkungan di

Draf kurikulum Baru 46

Page 47: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

sekitar lokasi praktikum

XII Toksikologi Logam Berat 1. Jenis dan Karakteristik Logam Berat2. Mekanisme Peracunan Logam Berat

Pembelajaran kooperatif (cooperative learning) tipe Student-Team-Achievement-Division (STAD)

OHT, Note book, LCD

proyektor

XIII Hematotoksisitas 1. Pengukuran Kadar HbCO dalam darah2. Pengukuran Kadar MetHb dalam darah

Praktikum Laboratorium

Spektrofotometer

Sampel Darah

Metode Hisberg Lang

XIV Penurunan Toksisitas secara Biologis

1. Organisme Toleran dan Indikator Biologis Pencemaran

2. Fitoremidiasi dan tumbuhan Hiperakumulator3. Biosorbsi dan Terori Langmuir

Pembelajaran kooperatif (cooperative learning) tipe Think-Pair-Share (TPS)

OHT, Note book, LCD

proyektor

XV Hematotoksisitas Pengukuran Kadar enzim asetilcholinesterase dalam darah

Praktikum Laboratorim

Spektrofotometer

Sampel darah Metode

EdsonXVI Pemantauan Biologis 1. Pemantauan Biologis dan peringatan awal

terjadinya pencemaran2. Keunggulan Pemantauan Biologis3. Sistem Monitoring Biologi ”In-Plant”4. Persyaratan organisme sebagai pemantau

biologis

Pembelajaran kooperatif (cooperative learning) tipe Student-Team-Achievement-Division

OHT, Note book, LCD

proyektor

Draf kurikulum Baru 47

Page 48: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

(STAD)XVII Seminar Kelompok 1. Dosis respon

2. Pencemaran Udara dan hemototoksisitasDiskusi kelompok

OHT, Note book, LCD

proyektorXVIII Responsi Praktikum Semua materi praktikum yang telah dilakukan Tes tertulis

bentuk essayXIX Uji Hayati (Bioassay) 1. Beberapa Metode uji Hayati (Bioassay)

2. Perhitungan toksisitas relatif dalam uji hayati3. Penerapan uji hayati (Bioassay) untuk

pemantauan biologis terhadap timbunya pencemaran

Pembelajaran kooperatif (cooperative learning) tipe Think-Pair-Share (TPS)

OHT, Note book, LCD

proyektor

XX Seminar Kelompok 1. Toksisitas Logam Berat2. Toksisitas Pestisida

Diskusi kelompok

OHT, Note book, LCD

proyektorXXI Seminar Kelompok 1. Pencemaran Perairan

2. Bioindikator dan biomonitorDiskusi kelompok

OHT, Note book, LCD

proyektorXXII Ujian Utama Materi Pembelajaran tatap muka ke-11 sampai

dengan ke-21Tes tertulis bentuk essay (70%) dan isian singkat (30%)

15. Monitoring dan evaluasi :a. Evaluasi Hasil Belajar Mahasiswa

b. Evaluasi proses pembelajaranMonitoring dan evaluasi terhadap proses pembelajaran mata kuliah Ekotoksikologi ini akan dilaksanakan dua kali, yaitu pada tengah dan akhir semester dengan formulasi quesioner seperti berikut.Tabel 1. Format penilaian mahasiswa terhadap proses pembelajaran

Draf kurikulum Baru 48

Page 49: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

No Materi PenilaianNilai yang diberikan1 2 3 4

1 Dosen menyampaikan rencana pembelajaran2 Penguasaan dosen terhadap materi

pembelajaran3 Cara dosen mengelola kelas4 Penggunaan alat bantu pembelajaran5 Kesempatan mahasiswa mengajukan

pertanyaan, melaksanakan diskusi/latihan di kelas

6 Minat dan perhatian Anda dalam mempelajari materi pembelajaran mata kuliah ini

7 Perhatian dan kesungguhan dosen dalam proses pembelajaran

8 Dorongan dan keterbukaan dosen kepada mahasiswa untuk menyatakan pendapat

9 Penerapan metode pembelajaran oleh dosen10 Frekuensi pemberian tugas oleh dosen

terhadap mahasiswa11 Umpan balik yang diberikan dosen terhadap

penyelesaian tugas yang diberikan kepada mahasiswa

12 Kualitas materi pembelajaran yang diberikan dosen

13 Pemahaman mahasiswa terhadap materi pembelajaran yang diterangkan dosen

14 Manfaat mata kuliah ini bagi mahasiswa untuk memecahkan masalah-masalah praktis di masyarakat

15 Ketepatan waktu pembelajaran di kelas maupun di laboratorium

16 Ketepatan waktu mengawali dan mengakhiri pembelajaran sesuai jadual

17 Jumlah tatap muka pembelajaran dalam satu

Draf kurikulum Baru 49

Page 50: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

semester18 Proporsi komponen evaluasi yang diberikan

oleh dosen19 Keterkaitan antara teori dan praktikum yang

diberikan

Keterangan : 1 = Sangat Kurang 2 = Kurang 3 = Baik 4 = Sangat Baik

Draf kurikulum Baru 50

Page 51: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Tabel 2. Persepsi mahasiswa terhadap proses pembelajaran1. Metode pembelajaran yang paling disukai oleh mahasiswa

a. Ceramah d. Student-Team-Achievement-Division (STAD)b. Diskusi kelompok e. Number-Head-Together (TGT)c. Jigsaw f. Tidak adad. Think-Pair-Share (TPS) g. Lainnya sebutkan ..............................................

2. Metode pembelajaran yang paling tidak disukai oleh mahasiswaa. Ceramah d. Student-Team-Achievement-Division (STAD)b. Diskusi kelompok e. Number-Head-Together (TGT)c. Jigsaw f. Tidak adad. Think-Pair-Share (TPS)

1. Apakah metode pembelajaran yang digunakan dosen membantu mahasiswa mencapai kompetensi.a. Ya b. Tidak

2. Apabila jawaban Anda terhadap nomor 3 ya, seberapa besar hal tersebut memberikan kontribusi :a. Sangat besar c. Sedang-sedang sajab. Besar d. Sedikit

5. Yang paling Anda sukai dari mata kuliah inia. Materinya d. Suasana keterbukaan antara dosen-mahasiswab. Metodenya e. Diskusinyac. Praktikumnya f. Semuanya

6. Yang paling Anda tidak sukai dari mata kuliah inia. Materinya e. Komponen penilaianb. Tugas-tugasnya f. Tidak adac. Waktu pembelajaran g. Lainnya, sebutkan ............................................d. Praktikumnya

7. Kontribusi tugas-tugas pekerjaan rumah kepada pengertian Anda terhadap materi pembelajaran, relatif dibandingkan jumlah waktu yang diperlukana. Sangat baik c. Sedangb. Baik d. Kurang

8. Kesesuaian komponen bobot penilaian yang dipatok dengan usaha usaha pencapaiannyaa. Sesuai c. Tidak sesuaib. Kurang sesuai

Draf kurikulum Baru 51

Page 52: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

9. Bila jawaban Anda pada nomor 7 tidak sesuai, saran Anda sebaiknyaa. Praktikum ...... % d. Tugas Terstruktur ......%b. Ujian Sisipan ...... % e. Penambahan komponen ................................c. Ujian Utama .......% f. Pengurangan komponen ...................................

10. Frekuensi kehadiran Anda dalam pembelajaran mata kuliah inia. Selalu hadir c. Tidak hadir dua kalib. Tidak hadir sekali d. Tidak hadir ≥ 3 kali

11. Alasan Anda tidak selalu hadir dalam pembelajaran mata kuliah inia. ------------------------------------- c. ----------------------------------------b. -------------------------------------d. ----------------------------------------

12. Topik pembelajaran yang paling Anda sukai dan paling tidak disukaia. Yang paling disukai ....................................................................................b. Yang paling tidak disukai ...........................................................................

13. Topik mana yang ingin Anda sarankan untuk dihilangkan atau ditambahkan dalam mata kuliah inia. Yang digilangkan ............................................................................................b. Yang ditambahkan ..........................................................................................

14. Keluhan-keluhan apa saja yang Anda rasakan dalam mengikuti pembelajaran mata kuliah ini------------------------------------------------------------------------------------------------- ------------------------------------------------------------------------------------------------- -------------------------------------------------------------------------------------------------

15. Apa saja yang ingin Anda sarankan dalam mata kuliah ini-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- ------------------------------------------------------------------------------------------------- -------------------------------------------------------------------------------------------------

16. Referensi :APHA. 1985. Standard Methods of The Examination of Water and Wastewater. 16th ed. American Public Health

Association 1015 fifteenth Street NW, Washington D.C.

Draf kurikulum Baru 52

Page 53: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Ariens, E.J.E. Mutschler, dan A.M. Simonis. 1994. Pengantar Toksikologi Umum. Penerbit Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.

Butler, G.C. 1978. Principles of Ecotoxicology. John Wiley & Sons. New York.Casaret, L.J. and John Doulll, M.D. 1975. Toxicology The Basic Science of Poisons. Macmillan Publishing Co., Inc. New

York.Connel, D.W. dan G.J. Miller. 1995. Kimia dan Ekotoksikologi Pencemaran. Penerbit UI Press. Jakarta.Darmono. 1995. Logam Dalam Sistem Biologi Makhluk Hidup. Penerbit UI Press. Jakarta.Fardiaz, S. 1992. Polusi Air dan Udara. Penerbit Kanisius. Jakarta.Hubert, J.J. 1980. Bioassay. Kendall/Hunt Publishing Co. Dubuque, Iowa, USA.Koeman, J.H. 1987. Pengantar Umum Toksikologi. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.Komisi Pestidida. 1983. Pedoman Umum Pengujian Lapangan Toksisitas Pestisida Pada Ikan Untuk Keperluan

Pendaftaran. Komisi Pestisida, Departemen Pertanian. Jakarta.Kusnoputranto, H. 2000. Toksikologi Lingkungan. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Jakarta.Loomis, T.A. 1978. Toksikologi Dasar. Edisi ketiga. Alih Bahasa Imono Argo Donatus. Penerbit IKIP Semarang Press.

Semarang Lu, F.C. 1995. Toksikologi Dasar. Edisi ke-2. Penerbit UI Press. Jakarta.Palar, Heryando. 2004. Pencemaran dan Toksikologi Logam Berat. Cetakan Kedua Penerbit Rineka Cipta. Jakarta.Soemirat, Juli. 2003. Toksikologi Lingkungan. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta.Ramade, F. 1987. Ecotoxicology 2nd Ed. Translated by L.J.M. Hodgson. John Wiley & Sons. New York.Tandjung, Shalihuddin Djalal. 2000. Toksikologi Lingkungan. Kumpulan Materi Kuliah AMDAL Tipe A. Kerjasama Papedal

Pusat dan PPLH UGM. Yogyakarta. Wardhana, W.A. 2001. Dampak Pencemaran Lingkungan. Penerbit ANDI. Yogyakarta.

.

Draf kurikulum Baru 53

Page 54: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

61. RANCANGAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH VIROLOGI

1. Fakultas : Biologi2. Program Studi : S1 Biologi3. Tahun Akademik : 2007/20084. Semester : Ganjil/Genap5. Nama Mata Kuliah : Virologi6. Kode Mata Kuliah: 7. SKS : 3(2-1)8. Prasarat : 9. Tim Pengajar : Dra. PM Hendrati,M.Si.

Dr.Hendro Pramono,M.S.10. Kompetensi :

mahasiswa memahami karakter, keragaman dan potensi virus serta perannya dalam kehidupan.

11. Deskripsi Singkat : Sejarah dan ruang lingkup, karakterisasi virus, komponen virus, materi genetik virus, siklus hidup virus, kelompok virus (pada manusia, hewan, tanaman & bakteriofage), deteksi virus, antivirus dan vaksin virus, virus dan kanker.

12. Tujuan Pembelajaran:Tujuan pembelajaran mata kuliah Virologi seperti yang terangkum dalam kompetensi mata kuliah yaitu setelah mengikuti pembelajaran selama satu semester diharapkan mahasiswa mampu membedakan virus dengan organisma dan menggali pengetahuan tentang virus untuk perkembangan virologi

13. Outcome:Mahasiswa mampu berpikir kritis dan kreatif, bekerja mandiri maupun bekerja sama dalam tim, berani mengemukakan pendapat, belajar menentukan permasalahan dan mencari solusi pemecahannya, serta bertanggung jawab.

14. Jadwal Program Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Topik Substansi Tujuan Metode Media

Draf kurikulum Baru 54

Page 55: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

ke1-2 Pendahuluan a. Kontrak

Pembelajaranb. Perkembang

an awal Virologic. Sejarah

Penemuan vaksin dan fungsi vaksind. Peranan

Virus e. Inang Virusf. Terminologi

Mahasiswa mampu menjelaskan ruang lingkup Virologi

Ceramah Diskusi

OHP/DPLCD

3-4 Struktur dan Kharakteristik virus

a. Ukuran Virusb. Bentuk Virusc. Materi

genetic Virusd. Protein Virus e. Capsid f. Envelop

Mahasiswa mampu menjelaskan kharakteristik virus

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

5 Taksonomi dan Klasifikasi

a. Prinsip dasar taksonomia. Virus hewanb. Virus tumbuhanc. Bacteriophaged. Fungie. Insekta

Mahasiswa mampu menyebutkan keragaman virus

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

6-7 Penyakit yang disebabkan oleh virus

a. Virus dan cancera. Viroid dan prionb. Penyakit virus pada

tumbuhan,hewan, maupun manusia.

c. Penyakit virus yang sedang berkembang saat ini

Mahasiswa mampu menjelaskan potensi virus dalam lingkungan

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

8 UJIAN TENGAH SEMESTER9-10 Bacteriophage a. Bentuk bacteriophage Mahasiswa mampu Ceramah OHP/DP

Draf kurikulum Baru 55

Page 56: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

a. Daur hidup faga litikb. Daur hidup faga lisogeni

menjelaskan replikasi bacteriophage.

Diskusi LCD

11 Reproduksi Virus Tumbuhan

a. Daur hidup Virus tumbuhan

(Tobaco Mosaic Virus)b. Proses

transkripsi virus RNA

Mahasiswa mampu menjelaskan replikasi virus tumbuhan

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

12 Reproduksi Virus Hewan

a. Daur hidup virus hewana. Proses replikasi dan

Transkripsi virus DNAb. Proses replikasi dan

Transkripsi virus RNA

Mahasiswa mampu menjelaskan replikasi virus hewan

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

13 Penyebaran Virus

a. Penyebaran vertical a. Penyebaran horizontalb. Vektor

Mahasiswa dapat menjelaskan proses penyebaran virus pada mahluk hidup

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

14 Kultivasi Virus Kultivasia. Media

pertumbuhan virus hewan(telur)

b. Media pertumbuhan virus tumbuhan

c. Media perumbuhan pada kultur bakteri

d. Plaque (plaque forming unit)

Mahasiswa mampu menjelaskan metode kultivasi virus

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

Deteksia. Mikroskop

elektronb. Hemagglutina

CeramahDiskusi

OHP/DPLCD

Draf kurikulum Baru 56

Page 57: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

tionc. Immunologisd. Molekuler

15 Mereviu seluruh materi Diskusi OHP/DPLCD

16 UJUAN AKHIR SEMESTER

15. Monitoring dan EvaluasiAspak-aspek Evaluasi PembelajaranNo Aspek Indikator Nilai (lingkari)1 Persepsi

mahasiswa terhadap dosen dalam pembelajaran

a. Penguasaan dosen terhadap materi kuliah

b. Kemampuan dosen dalam menjelaskan

c.Kemampuan dosen dalam menggunakan media pembelajaran

d.Kehadiran dosen di kelas

e.Cara dosen memberikan perkuliahan

1 2 3 4 buruk baik sekali

1 2 3 4 jelas dak jelas1 2 3 4 Jelek baik

1 2 3 4 tidak tepat tepat waktu waktu1 2 3 4 tidak sistematissistematis

2 Materi perkuliahan

a. Sistematika penyajian materi kuliah

b. Kemutakhiran bahan bacaan

c. Isi materi ajar

1 2 3 4 tidak sistematissistematis 1 2 3 4 out of date up to date 1 2 3 4 sangat sempit luas

Draf kurikulum Baru 57

Page 58: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

3 Metode Pembelajaran

a. Metode pembelajaran yang disenangi

b. Metode pembelajaran yang membantu pemahaman materi ajar

1. Metode ceramah 2. Metode diskusi3. Metode Poster4. Metode role play5. Metode kupas jurnal

1. Metode ceramah 2. Metode diskusi3. Metode Poster4. Metode role play5. Metode kupas jurnal

4 Praktikum a. Relevansi acara praktikum dengan materi kuliah

b. Kelompok praktikum

c. Ketersediaan alat praktikum

d. Manfaat praktikum

1 2 3 4 tdk relevan relevan

1 2 3 4 besar kecil1 2 3 4tdk memadai memedai1 2 3 4 tdk bermanfaat sgt bermanfaat

B. Evaluasi Proses Pembelajaran

Evaluasi hasil pembelajaran memberikan penilaian kepada mahasiswa yang aktif mengikuti perkuliahan tersebut. Penilaian hasil pembelajaran tersebut mengacu pada model Patokan Acuan Pasti (PAP). Patokan nilai didasarkan pada kondisi nilai riil yang diperoleh. Kriteria nilai yaitu >80=A; 66,00-79,9 =B; 56,00-65,99=C; 46,00-55,99=D dan <46=E { Himpunan Peraturan Akademik Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto Tahun 2006 Peraturan Rektor Universitas Jenderal Soedirman N0.06 Tahun 2006 tentang Pedoman Pembelajaran Program Sarjana Bab XIV Sistem Penilaian Pasal 28(4). }

A. Nilai mutu untuk Nilai ≥80 : B. Nilai mutu untuk Nilai 66,00-79,99C. Nilai mutu untuk Nilai 56,00-65,99D. Nilai mutu untuk Nilai 46,00-56,99E. Nilai mutu untuk Nilai < 46

Draf kurikulum Baru 58

Page 59: IV - mks1biounsoed.files.wordpress.com …  · Web viewPengaruh vitamin pada KIVT Paparan & diskusi Media audio visual IV Teknik dasar kultur in vitro tumbuhan I Teknik sterilisasi

Penilaian Terhadap Mahasiswa Untuk Mendapatkan Nilai AkhirNo Kegiatan Mahasiswa Bobot (%) Nilai Angka Bobot X Nilai Angka Nilai Akhir

1 Ujian Tengah Semester 302 Ujian Akhir Semester 303 Tugas Terstruktur 204 Praktikum 20

TOTAL 100

16. Referensi

Smith,K.M. dan D.A. Ritchi. 1980. Introduction to Virology. Chapman and Hall. London and New York Matthew,R.E.F. 1992. Fundamentals of Plant Virology. Academic Press.Inc.Toronto.Strauss and Strauss S.J. Flint et.al. 2004. Virus and Human Diseases. ASM Press.Voyles,B.A. 1993. The Biology of Viruses.Mosby Toronto.

Draf kurikulum Baru 59