Hipertensi Intrakranial Benigna

15
Hipertensi Intrakranial Benigna Cynthia Oktarisza FK UPN – Dept. Neurology RST Soedjono

description

BIH

Transcript of Hipertensi Intrakranial Benigna

Page 1: Hipertensi Intrakranial Benigna

Hipertensi Intrakranial Benigna

Cynthia OktariszaFK UPN – Dept. Neurology RST Soedjono

Page 2: Hipertensi Intrakranial Benigna

DefinisiKelainan neurologi yang ditandai

dengan peningkatan tekanan intrakranial (>200 mm H2O) akibat peningkatan tekanan cairan serebrospinal tanpa adanya bukti infeksi, massa intrakranial, hidrosefalus atau patologi intrakranial lain.

Disebut juga pseudotumor cerebri

Page 3: Hipertensi Intrakranial Benigna

EpidemiologiUsia Insiden tertinggi adalah

diantara wanita usia suburPerempuan >> laki2Wanita dengan menstruasi tidak

teraturSering pada masa kehamilanObesitas

Page 4: Hipertensi Intrakranial Benigna

Faktor resikoAddison’s diseaseGagal ginjal kronikCushing’s diseaseHipoparatiroidismeAnemia defisiensi besi

Page 5: Hipertensi Intrakranial Benigna

EtiologiHipertensi vena serebralPenyakit meningeal (diagnosis dengan

pemeriksaan CSS)MalnutrisiBerhubungan dengan peningkatan

konsentrasi protein yang tinggi dalam CSS

Obat2an : tetracyclin, hipervitaminosis vit.A, kontrasepsi oral, isotretinoin, cyclosporine, minocycline, fenitoin, as.nalidixic

Page 6: Hipertensi Intrakranial Benigna

Gejala KlinisNyeri kepalaGangguan penglihatan (diplopia)Kehilangan tajam penglihatan,

penglihatan kaburNyeri retroorbitaFotofobiaMyalgiaMual, muntahTelinga berdenging (tinitus)Nyeri leher dan bahuPenurunan nafsu makan

Page 7: Hipertensi Intrakranial Benigna

Diagnosis

Anamnesis

Px. Fisik

Px.penunjang

Page 8: Hipertensi Intrakranial Benigna

AnamnesisGejala peningkatan TIK nyeri kepala yg

tidak spesifik, tinitus, diplopia horizontal dan nyeri radikuler (pada lengan)

Gejala papiledema gangguan visual sementara

Gangguan penglihatan perifer progresif pada satu atau kedua mata, diawali dari daerah nasal inferior, diikuti oleh hilangnya lapang penglihatan sentral (tajam penglihatan) dan hilangnya kemampuan melihat warna

Page 9: Hipertensi Intrakranial Benigna

Pemeriksaan FisikTes lapang penglihatanTes tajam penglihatanFunduskopi

Page 10: Hipertensi Intrakranial Benigna
Page 11: Hipertensi Intrakranial Benigna

Pemeriksaan PenunjangPemeriksaaan darah dan

pemeriksaan cairan serebrospinalis

Pemeriksaan radiologi Ct Scan, MRI, MR Venografi

Page 12: Hipertensi Intrakranial Benigna

Penata-laksana

an

Farmakologi Nonfarmakologi

Page 13: Hipertensi Intrakranial Benigna

FarmakologiAsetazolamide 1-4 gr terbagi dlm

2-3dosisFurosemide 40mg/hri

Page 14: Hipertensi Intrakranial Benigna

Non farmakologiMembatasi konsumsi garam dan

airMenurunkan berat badanLumbar peritoneal Shunt

mengurangi tekanan CSF.Pembedahan mengurangi

gejala penekanan nervus optik.

Page 15: Hipertensi Intrakranial Benigna

PrognosisMengalami perbaikan gejala

klinis dalam beberapa bulan-tahun. Sebagian pasien BIH mengalami penyembuhan tanpa disertai dengan adanya gangguan penglihatan, namun dapat terjadi gangguan penglihatan permanen jika derajatnya sedang-berat.