Fisiologi Darah

48
FISIOLOGI DARAH Nanda A. Armanda

description

fisiologi

Transcript of Fisiologi Darah

Page 1: Fisiologi Darah

FISIOLOGI DARAH

Nanda A. Armanda

Page 2: Fisiologi Darah

KOMPOSISI TUBUH

Page 3: Fisiologi Darah

FUNGSI DARAH

• Transportasi gas, nutrisi, ion, hormon, obat, sisa metabolit tubuh

• Regulasikesetimbangan pH darah (7,35 – 7,45), suhu tubuh (37⁰ C), cairan tubuh

• Pertahanan tubuh• Mencegah perdarahan

Page 4: Fisiologi Darah

KOMPONEN DARAH

Page 5: Fisiologi Darah

KARAKTERISTIK

• Darah arteri vs darah vena• Temperatur ± 37⁰ C• pH alkali darah 7,35-7,45• Berat jenis darah 1.054 – 1.060• Berat jenis plasma 1.024 – 1.028• Viskositas (kekentalan) 3 – 5 kali air• Volume 5-6 L (pria) dan 4-5 L (wanita)

Page 6: Fisiologi Darah

PLASMA DARAH

Page 7: Fisiologi Darah

• Berperan dalam homeostasis (pH dan osmolalitas cairan tubuh)

• Komposisi plasma darah:- Air (92%)- Protein plasma (7%)- Sisanya: gas, hormon, vitamin, mineral, garam, sisa metabolit tubuh, dll.

Page 8: Fisiologi Darah

• Protein plasma penting dalam menjaga tekanan osmotik plasma agar tetap stabil.

• Terdiri atas: - Albumin (diproduksi di hati, sbg protein binding, menjaga tekanan osmotik plasma)- Globulin - Fibrinogen

Page 9: Fisiologi Darah

PLASMA VS SERUM

• SERUM darah adalah PLASMA darah tanpa disertai FAKTOR PEMBEKUAN darah.

Page 10: Fisiologi Darah
Page 11: Fisiologi Darah

HEMATOPOEIESIS

• Proses pembentukan darah• Awal perkembangan janin yolk sac• Pertengahan kehamilan hati, limpa, kelenjar getah

bening• Akhir kehamilan dan awal kelahiran sumsum tulang• Sampai usia 5 tahun di semua tulang• Sekitar usia 20 tahun tulang membranosa (costae,

vertebra, sternum, ileum), proksimal humerus dan tibia.

Page 12: Fisiologi Darah
Page 13: Fisiologi Darah
Page 14: Fisiologi Darah

Hematopoeiesis dipengaruhi oleh growth inducer dan differentiation inducer, dimana selain keadaan normal, proses ini juga dipengaruhi oleh O2 dan infeksi

Page 15: Fisiologi Darah

ERITROSIT

Page 16: Fisiologi Darah
Page 17: Fisiologi Darah

• Fungsi - Mengandung hemoglobin (Hb) untuk mengangkut oksigen- Mengandung enzim carbonic anhydrase untuk memproduksi H2CO3 sebagai buffer asam basa

Page 18: Fisiologi Darah

• Morfologi- berbentuk bikonkaf (tepi lebih tebal dari tengah), tanpa inti.

Page 19: Fisiologi Darah

• Jumlah sel darah merah untuk pria 5,0-5,5 Juta/dL

• Jumlah sel darah merah untuk wanita 4,5 -5,0 Juta/dL

• Hemoglobin. Pria 14-17 g/dL; wanita 12-15 g/dL

• Hematokrit: persentase jumlah sel darah merah dalam darah; pria: 40-50%; wanita 37-47%

Page 20: Fisiologi Darah
Page 21: Fisiologi Darah

• Stem cell retikulosit ± 1 minggu.• Retikulosit eritrosit ± 24 – 48 jam• Masa hidup eritrosit ± 120 hari (destruksi di limpa)• Membutuhkan hormon eritropoietin (EPO) dari ginjal• Bahan baku eritrosit:

– Asam folat– Vitamin B12– Besi anemia hipokrom mikrositer– Protein

Page 22: Fisiologi Darah
Page 23: Fisiologi Darah
Page 24: Fisiologi Darah

LEUKOSIT

Page 25: Fisiologi Darah

• Jumlah 5000-10000 sel/dL• Dibagi menjadi :

1. Granulosit (PMN)a. Basofil (0,5-1%)b. Eosinofil (3%)c. Neutrofil (62%)2. Agranulosita. Monosit (6%)b. Limfosit (30%)

Page 26: Fisiologi Darah

1. Amoeboid dapat merubah bentuk2. Fagositosit dapat memakan terutama

bakteri, virus, parasit lainnya3. Diapedesis dapat keluar masuk jaringan dan

pembuluh darah4. Kemotaksis dipengaruhi stimulus kimia

spesifikKEKEBALAN TUBUH

Page 27: Fisiologi Darah
Page 28: Fisiologi Darah

• FUNGSI(1) BasofilProduksi → histamin,bradikinin,serotonin, heparin, enzim lisosom. Berperan pada alergi.(2) EosinofilFagosit lemah. Menanggulangi infeksi parasit dan peradangan. Sangat meningkat pada kondisi alergi.

Page 29: Fisiologi Darah

(3) NeutrofilFagositosis bakteri dan benda asing

(4) MonositFagositosis, berubah menjadi makrofag.

(5) LimfositAdaptive immune system (respons

selular dan humoral)

Page 30: Fisiologi Darah
Page 31: Fisiologi Darah
Page 32: Fisiologi Darah

TROMBOSIT

Page 33: Fisiologi Darah

• Disebut juga platelet atau keping darah• Normal 150.000 – 300.000/µL darah• Masa hidupnya 15-45 hari• Diproduksi di sumsum tulang berasal dari

megakariosit.

Page 34: Fisiologi Darah
Page 35: Fisiologi Darah

• Berperan dalam proses hemostasis (pembekuan darah untuk mencegah kehilangan banyak darah)

• Mekanisme:– Vasokonstriksi– Pembentukan platelet plug– Pembentukan bekuan darah (koagulasi)– Pembentukan jaringan ikat untuk menutup luka

Page 36: Fisiologi Darah
Page 37: Fisiologi Darah
Page 38: Fisiologi Darah
Page 39: Fisiologi Darah
Page 40: Fisiologi Darah
Page 41: Fisiologi Darah
Page 42: Fisiologi Darah

SISTEM LIMFATIK

Page 43: Fisiologi Darah

• Pembuluh yang menampung sebagian cairan tubuh yang mengalami ekstravasasi dari kapiler dan mengembalikannya ke sirkulasi darah, sehingga keseimbangan cairan dalam sirkulasi darah tetap dipertahankan

Page 44: Fisiologi Darah
Page 45: Fisiologi Darah
Page 46: Fisiologi Darah

• Akhir aliran limfatik terdapat di vena subklavia.

• Sepanjang aliran limfe terdapat kelenjar getah bening

Page 47: Fisiologi Darah

Daftar Pustaka

1. Kapita Selekta Hematologi. Edisi 4. 2005. Jakarta : EGC.

Page 48: Fisiologi Darah

TERIMA KASIH