Case 3 Otitis Eksterna Talak

4
Otitis Eksterna Akut Lokal : tampon yang dibasahi 10% ichtyol (diganti 2-3x sehari) Indikasi : antiseptika lemah dan anti Furunkel yg disebabkan kuman/bakteri Antibiotik topikal 1.polymixin B ,antibiotik bakterisid kelompok peptida Indikasi : terapi lokal utk bakteri gram negatif Farmako : mecegah sintesis as.folat bakteri utk membangun asam inti dna&rna bakteri.As.folat ini terdapat pada PABA (Paraaminobenzoic acid) di tubuh manusia .sehingga polimixyn b bekerja sbg antagonis saingan thd PABA 2.Chloramphenicol, antibiotik spektrum luas, bakteriostatik Farmako: menghambat sintesis protein 3.Asam asetat 2-5% dlm alkohol 2%, anti bakteri dan antifugal Farmako : mengubah ph utk menghambat pertumbuhan Mikroba Hidrocortison ,anti-inflamasi, anti-pruritus Farmako :mencegah pengeluaran mediator inflamasi Pada stadium abses ,Keluarkan nanahnya(aspirasi),jika penebalan (insisi) pada abses dan kompres tampon yang dibasahi rivanol 1/1000 selama 2 hari Sistemik : 1.Ampisilin (antibiotik spektrum luas) Farmako : menghambat sintesis dinding sel bakteri Indikasi : infeksi sal.kemih, sal.pernapasan dan telinga Kontraindikasi : Hipersensitivitas penisilin ESO : bercak merah kulit,pruritus,anemia,trombositopenia,leukopenia Dosis : 50-100mg/hari 2.Parasetamol (analgetik dan antipiretik) Farmako : menghambat sintesis prostaglandin Indikasi : Demam dan nyeri ringan Kontraindikasi : gang.fungsi ginjal dan hati berat

description

n

Transcript of Case 3 Otitis Eksterna Talak

Otitis Eksterna Akut Lokal : tampon yang dibasahi 10% ichtyol (diganti 2-3x sehari)Indikasi : antiseptika lemah dan anti Furunkel yg disebabkan kuman/bakteri Antibiotik topikal1.polymixin B ,antibiotik bakterisid kelompok peptidaIndikasi : terapi lokal utk bakteri gram negatifFarmako : mecegah sintesis as.folat bakteri utk membangun asam inti dna&rna bakteri.As.folat ini terdapat pada PABA (Paraaminobenzoic acid) di tubuh manusia .sehingga polimixyn b bekerja sbg antagonis saingan thd PABA2.Chloramphenicol, antibiotik spektrum luas, bakteriostatikFarmako: menghambat sintesis protein3.Asam asetat 2-5% dlm alkohol 2%, anti bakteri dan antifugalFarmako : mengubah ph utk menghambat pertumbuhan MikrobaHidrocortison ,anti-inflamasi, anti-pruritusFarmako :mencegah pengeluaran mediator inflamasiPada stadium abses ,Keluarkan nanahnya(aspirasi),jika penebalan (insisi) pada abses dan kompres tampon yang dibasahi rivanol 1/1000 selama 2 hari Sistemik : 1.Ampisilin (antibiotik spektrum luas)Farmako : menghambat sintesis dinding sel bakteriIndikasi : infeksi sal.kemih, sal.pernapasan dan telingaKontraindikasi : Hipersensitivitas penisilinESO : bercak merah kulit,pruritus,anemia,trombositopenia,leukopeniaDosis : 50-100mg/hari2.Parasetamol (analgetik dan antipiretik)Farmako : menghambat sintesis prostaglandinIndikasi : Demam dan nyeri ringanKontraindikasi : gang.fungsi ginjal dan hati beratESO : Gatal-gatal, mual, muntah, nyeri ulu hatiDosis :dewasa , 500mg 3x sehari. Anak-anak, 10-15mg/kg bb

Otitis Eksterna Kronik Lokal : tampon yang dibasahi 10% ichtyol (diganti 2-3x sehari)Indikasi : antiseptika lemah dan anti Furunkel yg disebabkan kuman/bakteri Antibiotik topikal1.polymixin B ,antibiotik bakterisid kelompok peptidaIndikasi : terapi lokal utk bakteri gram negatifFarmako : mecegah sintesis as.folat bakteri utk membangun asam inti dna&rna bakteri.As.folat ini terdapat pada PABA (Paraaminobenzoic acid) di tubuh manusia .sehingga polimixyn b bekerja sbg antagonis saingan thd PABA2.Chloramphenicol, antibiotik spektrum luas, bakteriostatikFarmako: menghambat sintesis protein3.Asam asetat 2-5% dlm alkohol 2%, anti bakteri dan antifugalFarmako : mengubah ph utk menghambat pertumbuhan MikrobaHidrocortison ,anti-inflamasi, anti-pruritusFarmako :mencegah pengeluaran mediator inflamasiPada stadium abses ,Keluarkan nanahnya(aspirasi),jika penebalan (insisi) pada abses dan kompres tampon yang dibasahi rivanol 1/1000 selama 2 hari Sistemik : 1.Ampisilin (antibiotik spektrum luas)Farmako : menghambat sintesis dinding sel bakteriIndikasi : infeksi sal.kemih, sal.pernapasan dan telingaKontraindikasi : Hipersensitivitas penisilinESO : bercak merah kulit,pruritus,anemia,trombositopenia,leukopeniaDosis : 50-100mg/hari2.Parasetamol (analgetik dan antipiretik)Farmako : menghambat sintesis prostaglandinIndikasi : Demam dan nyeri ringanKontraindikasi : gang.fungsi ginjal dan hati beratESO : Gatal-gatal, mual, muntah, nyeri ulu hatiDosis :dewasa , 500mg 3x sehari. Anak-anak, 10-15mg/kg bb

Herpes Zoster OtikusTopikal :Chloramphenicol, antibiotik spektrum luas, bakteriostatikFarmako: menghambat sintesis proteinAsam asetat 2-5% dlm alkohol 2%, anti bakteri dan antifugalFarmako : mengubah ph utk menghambat pertumbuhan MikrobaHidrocortison ,anti-inflamasi, anti-pruritus Antiinflamasi dan analgetik :AspirinFarmako : bekerja pd cox 1 dan cox 2Indikasi :Meringankan sakit keapla, sakit gigi, nyeri otot,menurunkan demam dan nyeri ringanKontraindikasi: Penderita tukak lambung,asma dan alergiEso :Sesak napas,mual,muntah,perdarahan sal.cernaDosis : dewasa : 500mg ,anak-anak 10-15mg/kgbb Anti-virus : asiklovir Farmako : menghambat sintesis dna virus Indikasi : Varicella, Herpes zoster, herpes simplexKontraindikasi : Hipersensitivitas asiklovirESODosis : Dewasa 800mg x 5x sehari, anak anak 450mg 4xsehari

Otitis Otomikosis Bersihkan liang telinga (Meningkatkan efektivitas obat topikal)Topikal : Berikan larutan asam asetat 5% dlm alkohol (mengubah ph utk menghambat pertumbuhan jamur), povidon iodin 5%, Hidrocortison ,anti-inflamasi, anti-pruritusAntifungal : nistatin cream(berikatan dengan sterol membran sel jamur ,perubahan permeabilitas membran,kebocoran membran)Sistemik : Antipruritus CTMFarmako : menghambat pengeluaran histaminIndikasi : urtikariaKontraindikasi : Hipersensitivitas ctm dan asma bronkialESO : kantukDosis : Dewasa : 4mg 3xsehari, anak anak: 2mg 3xsehari