BST Anemia e.c Perdarahan SMBA

25

description

lolo

Transcript of BST Anemia e.c Perdarahan SMBA

PowerPoint Presentation

Identitas PasienNama: An. FUmur: 4 Tahun 6 bulanJK: Laki-LakiAlamat: LembangAgama: IslamTanggal Masuk : 10 Februari 2015Tanggal Periksa : 10 Februari 2015

Identitas PasienAyahNama: Tn. BUmur: 35 TahunJK: Laki-LakiPekerjaan: PNSAgama: IslamIbuNama: Ny. NUmur: 32 TahunJK: PerempuanPekerjaan: IRTAgama: Islam

ANAMNESAKELUHAN UTAMALemas Badan

ANAMNESAPasien mengeluh lemas badan sejak tadi jam 2 subuh. Keluhan datang secara tiba-tiba saat pasien terbangun dari tidur dengan kondisi lemas badan. Saat dibawa ke RS kondisi pasien sudah pingsan. Sebelumnya pasien rewel dan mengeluh ingin muntah sebelum tidur.

ANAMNESASelain lemas badan, ibu pasien berkata saat terbangun OS mengeluh muntah 1x. Muntah bening tidak terlihat asam. Selain itu, pasien terlihat pucat dan lesu, terlihat ada darah berwarna hitam keluar hingga merembes keluar celana. Saat dibuka, darah terlihat seperti gumpalan hitam, namun bukan BAB. Kata ibu pasien, jumlahnya sekitar kurang lebih 1 mangkok. Saat dibawa ke RS, pasien dalam kondisi pingsan.

ANAMNESASelain itu ibu pasien berkata tangan dan kaki pasien saat pingsan dingin.

ANAMNESAKeluhan tidak disertai dengan demam, muntah ataupun batuk berdarah sebelumnya. Rasa panas di dada disangkal. BAK berwarna normal, tidak nyeri, darah ataupun bengkak seluruh tubuh. Mencret lebih dari 2 minggu disangkal. Tidak ada bercak kehitaman di ekstremitas. Mata berkunang-kunang dan pusing tidak pernah dikeluhkan pasien. Trauma sebelumnya disangkal.

ANAMNESARiwayat Penyakit Dahulu:Keluhan ini baru pertama kali dialami oleh pasien. Pasien tidak memiliki riwayat batuk lama atau pengobatan 6 bulan. Riwayat mengik atau alergi makanan disangkal. Tidak ada riwayat demam lama atau gastritis sebelumnya. Tidak pernah mengeluh lemas, lesu atau pucat sebelumnya. Tidak ada riwayat minum obat dalam waktu lama.

ANAMNESARiwayat Penyakit Keluarga: Tidak ada keluarga yang memiliki keluhan yang sama seperti pasien. Riwayat penyakit jantung, ginjal, alergi obat atau makanan disangkal.

ANAMNESARiwayat Kehamilan dan Persalinan Pasien dilahirkan dari ibu P2A0, usia kehamilan cukup bulan (9 bulan) dengan persalinan normal. Saat hamil, ibu pasien rutin kontrol ke bidan dan mengkonsumsi vitamin yang diberikan bidan. Berat badan pasien pada saat lahir 3,1 Kg dengan panjang 44 cm.

ANAMNESARiwayat Makan0-7 bulan : ASI7-9 bulan : ASI + bubur saring 9-12 bulan : ASI + bubur nasi 12-24 bulan : ASI + makanan keluarga2 tahun sekarang : Nasi, lauk pauk, sayuran (makanan keluarga). Pasien makan 3x/hari dan terkadang lebih. Menurut ibu pasien, tidak sulit makan dan sering minum susu. Tidak ada riwayat memakan makanan yang tidak seharusnya.

ANAMNESARiwayat ImunisasiOrang tua pasien berkata imunisasi BCG, Hepatitis B, Polio, Hib, DTP dan Campak sudah diberikan dahulu sampai tuntas di puskesmas.

ANAMNESARiwayat Pertumbuhan dan Perkembangan

Motorik KasarMotorik HalusKomunikasiSosialTengkurap (4 bln)Memegang benda (8 bulan)Bersuara ma.. Pa.. (1 tahun)Memasukan benda ke mulut (6 bln)Berdiri sendiri (13 bulan)Mencorat-coret (16 bulan)Berbicara beberapa kata (1,5 tahun)Menunjuk & meminta (1 tahun)Berjalan sendiri (16 bulan)Memakai pakaian sendiri (2,5 tahun)Melompat (2,5 - 3 tahun)

ANAMNESALingkungan dan HabitualisAyah pasien bekerja sebagai PNS dan ibu sebagai IRT. Pasien tinggal di satu rumah bersama 3 anggota keluarga lainnya, yaitu ayah, ibu dan 1 kakak pasien. Pasien aktif sering bermain setiap hari.

Pemeriksaan FisikKeadaan Umum : Tampak Sakit SedangKesadaran: ComposmentisTD: 110/70 mmHgN: 92x/menit, regular, equal, isi cukupR: 24x/menit, regularS: 36,9 C

Pemeriksaan FisikAntropometriBB: 17 KgTB: 105 CmBMI/U (WHO): SD -1 s/d 0 = normalBB/TB (WHO): SD 0 = normalBB/U (WHO) : SD -1 s/d 0 = normalTB/U (WHO): SD -1 s/d 0 = normalSTATUS GIZI : Normal

Pemeriksaan Fisik (Hari 1)Kulit: Tampak pucat, sianosis (-), jaundice (-), ptekiae (-).Otot: Atrofi (-), hipertrofi (-)KepalaBentuk: NormochepalicRambut : hitam halus, tidak mudah rontokUbun-ubun: sudah menutupWajah: simetris, flushing (-)Mata: konjunctiva anemis (+/+), sclera anicteric, pupil bulat isokor 3mm/3mm, refleks cahaya +/+.Telinga: simetris, sekret (-)Hidung: simetris, deviasi septum (-), epistaksis (-)Mulut: mukosa bibir lembab, perioral sianosis (-).

Pemeriksaan Fisik (Hari 1)LeherJVP : Tidak MeningkatKel. Tiroid : Tidak ditemukan pembesaranKGB : Tidak ditemukan pembesaran

Paru - Paru Inspeksi : Bentuk dan gerak simetris normal, irama nafas regularPalpasi : VF ka=kiPerkusi : Sonor kanan=kiriAuskultasi : VBS ka=ki, VR ka=ki, wheezing (-/-), ronkhi (-/-)

Pemeriksaan FisikCardioInspeksi : Tampak ictus cordisPalpasi : Ictus Cordis kuat angkat, thrill (-)Perkusi : Batas Atas Parasternal kiri setinggi ICS 2 Batas Kanan Parasternal kanan setinggi ICS IV Batas kiri Midclavicular line sinistra ICS IVAuskultasi : BJ S1 & S2 reguler, murmur (-), gallop (-)AbdomenAuskultasi : BU (+) normalInspeksi : bentuk cembung, tidak ada massa.Palpasi : lembut, NT(-), turgor kembali cepat, hepar dan lien tidak teraba pembesaranPerkusi : tympani, PP (-), PS (-)

Pemeriksaan FisikAnogenital:Tidak ditemukan kelainan

Ekstremitas:Simetris, deformitas (-), Sianosis perifer (-), akral hangatEdema lengan dan tungkai (-/-), CRT < 2 detikSpoon nail (-)

NeurologisRefleks fisiologis : Biceps +/+ Triceps +/+ Patella +/+ Achilles +/+ Refleks Patologis : Babinski -/- Chaddock -/- openheim -/- Gordon -/-Refleks Primitive : -/-

DIAGNOSA BANDINGAnemia Defisiensi Besi e.c. Perdarahan SMBAAnemia Defisiensi Besi e.c. Ulkus PeptikumAnemia Defisiensi Besi e.c. Melena

PEMERIKSAAN TAMBAHANHb Rutin (Hb, Ht, Leukosit, Trombosit) diff count.Indeks eritrositRetikulositKadar feritin serum dan TIBCApus Darah TepiFEP

DIAGNOSAAnemia Defisiensi Besi e.c. Perdarahan SMBA

TERAPI