Booklet-KDK Bumil Resti (2)

download Booklet-KDK Bumil Resti (2)

of 3

description

bumil resti

Transcript of Booklet-KDK Bumil Resti (2)

Siapakah yang termasuk Ibu Hamil dengan Risiko Tinggi?Apakah yang dimaksud ibu hamil dengan risiko tinggi?KEHAMILAN DENGANRISIKO TINGGI

Yaitu Ibu Hamil yang mengalami risiko atau bahaya yang lebih besar pada waktu kehamilan maupun persalinan, bila dibandingkan dengan Ibu Hamil yang normal

Ibu dengan tinggi badan kurang dari 145 cm.Bentuk panggul Ibu yang tidak normalBadan Ibu kurus pucatUmur Ibu kurang dari 20 tahun atau lebih dari 35 tahun.Jumlah anak lebih dari 4 orang.Jarak kelahiran anak kurang dari 2 tahun.Adanya kesulitan pada kehamilan atau persalinan yang lalu.Sering terjadi keguguran sebelumnya.Kepala pusing hebat.Kaki bengkak.Perdarahan pada waktu hamil.Keluar air ketuban pada waktu hamil. Batuk-batuk lama

Disusun Oleh:Dewi Yantini NoorNadya RabiulindaNathasha Adjani

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI2012

Dengan memeriksakan kehamilan sedini mungkin dan teratur ke Posyandu, Puskesma, rumah Sakit paling sedikit 4 kali selama masa kehamilanDengan mendapatkan imunisasi TT 2 xBila ditemukan kelainan Risiko Tinggi pemeriksaan harus lebih sering dan lebih intensifMakan makanan yang bergizi yaitu memenuhi 4 sehat 5 sempurna

Apa yang dapat dilakukan seorang Ibu untuk menghindari Kehamilan Risiko Tinggi?Kehamilan Risiko Tinggi dapat dicegah bila gejalanya ditemukan sedini mungkin sehingga dapat dilakukan tindakan perbaikannyaApakah Kehamilan Risiko Tinggi dapat dicegah?Bahaya apa saja yang dapat ditimbulkan akibat Ibu Hamil dengan Risiko Tinggi?

Bayi lahir belum cukup bulan. Bayi leahir dengan berat lahir rendah (BBLR). Keguguran (abortus). Persalinan tidak lancar/macet. Perdarahan sebelum dan sesudah persalinan. Janin mati dalam kandungan Ibu hamil/bersalin meninggal dunia Keracunan kehamilan/kejang-kejangDengan mengenal tanda-tanda Kehamilan Risiko TinggiSegera ke Posyandu, Puskesmas atau Rumah sakit terdekat bila ditemukan tanda-tanda Kehamilan Risiko Tinggi

Bagaimana Pencegahan Kehamilan Risiko Tinggi dapat dilakukan?

Dengan memeriksakan kehamilan sedini mungkin dan teratur ke Posyandu, Puskesma, rumah Sakit paling sedikit 4 kali selama masa kehamilanDengan mendapatkan imunisasi TT 2 xBila ditemukan kelainan Risiko Tinggi pemeriksaan harus lebih sering dan lebih intensifMakan makanan yang bergizi yaitu memenuhi 4 sehat 5 sempurna