Askep Typoid .....doc

25
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Typhoid merupakan salah satu penyakit yang terjadi akibat kuman salmonela typhosa yang masuk ke dalam tubuh melalui makanan. Penyakit ini banyak terjadi di masyarakat ekonomi rendah tapi tidak menutup kemungkinan di kalangan ekonomi tinggi. 1.2. Maksud dan Tujuan Penulis merasa tertarik untuk mengambil kasus ini adalah untuk membandingkan antara teori yang diberikan di bangku kuliah dengan pelaksanaan di lapangan dan untuk mendapatkan data yang dibutuhkan penulis sehingga memungkinkan bagi pihak yang membutuhkan. Adapun tujuannya adalah : 1.2.1. Tujuan Umum Untuk mendapatkan gambaran secara umum tentang asuhan keperawatan pada klien dengan diagnosa typhoid. 1.2.2. Tujuan Khusus: 1. Pengkajian pada klien dengan typhoid 2. Penegakan diagnosa keperawatan pada klien dengan typhoid 3. Perencanaan tindakan pada klien typhoid 1

description

Thypoid adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh kuman salmonela typhi

Transcript of Askep Typoid .....doc

Page 1: Askep Typoid .....doc

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Typhoid merupakan salah satu penyakit yang terjadi akibat kuman

salmonela typhosa yang masuk ke dalam tubuh melalui makanan. Penyakit ini

banyak terjadi di masyarakat ekonomi rendah tapi tidak menutup kemungkinan

di kalangan ekonomi tinggi.

1.2. Maksud dan Tujuan

Penulis merasa tertarik untuk mengambil kasus ini adalah untuk

membandingkan antara teori yang diberikan di bangku kuliah dengan

pelaksanaan di lapangan dan untuk mendapatkan data yang dibutuhkan penulis

sehingga memungkinkan bagi pihak yang membutuhkan. Adapun tujuannya

adalah :

1.2.1. Tujuan Umum

Untuk mendapatkan gambaran secara umum tentang asuhan

keperawatan pada klien dengan diagnosa typhoid.

1.2.2. Tujuan Khusus:

1. Pengkajian pada klien dengan typhoid

2. Penegakan diagnosa keperawatan pada klien dengan typhoid

3. Perencanaan tindakan pada klien typhoid

4. Pelaksanaan tindakan perawatan pada klien typhoid

5. Evaluasi terhadap tindakan yang dilakukan

6. Pendokumentasian asuhan keperawatan pada klien typhoid

1.3. Ruang Lingkup

Pencegahan dan penanganan pada penyakit typhoid perlu disosialisasikan

di setiap lapisan masyarakat dengan tujuan untuk mengurangi angka moralitas

dan morbilitas di masyarakat dalam makalah ini akan diuraikan mengenai :

1. Definisi typhoid

1

Page 2: Askep Typoid .....doc

2. Penyebab typhoid

3. Diagnosa keperawatan pada typhoid

4. Rencana tindakan

5. Evaluasi

1.4 Metode Penulisan

Makalah berupa asuhan keperawatan pada klien dengan typhoid disusun

berdasarkan :

1. Pengumpulan data dengan mengadakan wawancara secara langsung pada

pihak yang bersangkutan.

2. Mengumpulkan dan menilai data secara teoritis

2

Page 3: Askep Typoid .....doc

BAB II

TINJAUAN TEORITIS

2.1. Pengertian

Typhoid adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh kuman atau basil

salmonela typhosa yang masuk ke dalam tubuh manusia melalui makanan dan

minuman yang tercemar kuman tersebut.

2.2. Penyebab/etiologi

Basil typhus yang disebut salmonela typhosa, ebertha typhosa. Sifat

salmonela atau morfologi : Jenis kuman/basil gram negatif ukuran 4 x 0,5

mikron tidak berspora, sangat aktif bergerak, mempunyai flagel panjang, dapat

hidup di luar tubuh manusia beberapa tahun dan bila kondisi kurang baik akan

berkembang lagi.

2.3. Fatofisiologis

1. Kuman masuk ke dalam tubuh manusia melalui mulut dengan perantara

makanan dan minuman yang tercemar oleh kuman typhus.

2. Sebagian kuman akan dimusnahkan dalam lambung oleh asam

lambung

3. Sebagian masuk melalui dinding gastrointestinal, di sana terjadi

penyebaran yg paling cepat dan masuk ke dalam pembuluh darah

4. Bakteri membuat lokalisasi pada kelenjar limphe pada selaput

mukosa dari dinding usus halus dan berkembang biak.

5. Terjadi pembengkakan menyeluruh dari kelenjar limphe terjadi

kerusakan dan mengelupas yang meninggalkan luka yang bersih dalam

selaput mukosa.

6. Kuman selanjutnya masuk ke dalam jaringan beberapa organ

tubuh, misalnya terutama pada limphe, usus kandung empedu, kadang

sampai ke hati.

7. Kemungkinan besar menyebar ke daerah peritonium dan

menyebabkan perporasi yang menyebabkan peritoritis.

3

Page 4: Askep Typoid .....doc

8. Demam pada typhoid disebabkan karena salmonela typhosa dan

endotoksinnya merangsang sintesa dan pelepasan zat pirogen oleh

leukosit pada jaringan yang meradang.

2.4. Masa Tunas

10-14 hari atau 1-2 minggu tergantung dari jumlah kuman yang masuk.

2.5. Pengobatan/Therapi

1. Perawatan

2. Diet

3. Obat

4

Page 5: Askep Typoid .....doc

BAB III

ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN.N DENGAN DIAGNOSA SUSP. TYPOID DI RUANG XI RS. DUSTIRA

Tanggal masuk : 27 Desember 2003

Tanggal dikaji : 29 Desmeber 2003

No. Register : 1828/XI/2002

3.1. PENGKAJIAN

A.. Biodata

Nama : Tn. N

Umur : 30 Tahun

Jenis kelamin : Laki-laki

Pendidikan : SMU

Pekerjaan : TNI-AD

Kesatuan : Armed 4

Agama : Islam

Suku bangsa : Sunda – Indonesia

Status : Kawin

Alamat : Asrama Kesatuan Armed 4

Diagnosa : S usp. Typhoid

B. Riwayat Kesehatan Sekarang

Alasan masuk rumah sakit

Sejak + 1 minggu yang lalu klien mengeluh pusing-pusing dan sakit

pada bagian perut disertai panas yang tinggi dan tidak turun-turun,

kemudian klien dibawa berobat ke Rumah Sakit Dustira dan

ternyata harus dirawat.

Keluhan utama

5

Page 6: Askep Typoid .....doc

Klien mengeluh bahwa abdomen bagian bawah terasa nyeri seperti

ditusuk-tusuk jarum disertai pusing-pusing dan panas badan yang

tinggi dan disertai demam.

Keluhan pada saat didata

Klien mengeluh nyeri pada daerah abdomen terutama usus dan

kepala pusing apabila banyak melakukan aktivitas dan nyeri akan

berkurang apabila istirahat dengan berbaring. Keluhan ini dirasakan

apabila melakukan aktivitas sehingga klien terihat lemas dan

melakukan segala aktivitasnya harus dibantu oleh keluarganya.

C. Riwayat Kesehatan Masa Lalu

Klien mengatakan tidak pernah mengalami sakit yang berat sampai

dirawat di rumah sakit.

D. Riwayat Kesehatan Keluarga

Klien mengatakan di keluarganya tidak ada riwayat penyakit yang berat

sampai dirawat di Rumah Sakit.

E. Struktur Keluarga

Klien merupakan anak bungsu dari dua bersaudara, sudah menikah serta

mempunyai seorang anak per//empuan yang masih bayi.

Keterangan :Laki-laki

Perempuan

Klien

6

Page 7: Askep Typoid .....doc

Hubungan pernikahan

Tinggal serumah

Hubungan keluargaF. Data Biologis

7

Page 8: Askep Typoid .....doc

G. Pemeriksaan fisik

1. Keadaan umum

8

Page 9: Askep Typoid .....doc

Kesadaran : compos mentis

Klien tampak lemas dan lemah, wajah klien tampak meringis

TTV TD : 100/80 mmHg

N : 88 x/menit

S : 38,50C

R : 20 x/menit

BB : 55 kg

TB : 168 cm

2. Kepala, leher dan axilla

Kepala :

a. Simetris, tidak terdapat lesi, masa maupun nodul

b. Rambut berwarna hitam dan lurus pendek

c. Rambut tampak berminyak dan kotor

d. Rambut rontok

Leher :

a. Tidak ada lesi, nodul maupun masa

b. Bentuk simetris, trakhea di tengah tidak ada pembengkakan

tyroid

Axilla

a. Tampak kotor, berbulu

b. Tidak terdapat lesi, nodul maupun masa

c. KGB tidak terjadi pembesaran

3. Mata

Konjungtiva : Tidak anemis, warna pink

Pupil : Isokhor

Sklera : N. ikhterik

Penglihatan : Bisa membaca normal dalam jarak 30 cm

4. Telinga

Bentuk simetris kanan-kiri, berukuran sama

Posisi spina sejajar dengan sudut mata

Daun telinga keras, kulit lembut, tidak terdapat lesi,

benjolan/masa

Keadaan telinga agak kotor dan serumen

9

Page 10: Askep Typoid .....doc

Dapat mendengkur suara bisikan

5. Hidung

Bentuk hidung simetris kanan-kiri

Tidak terdapat sekret, lendir, polip maupun sumbatan dan

pendarahan

Nyeri tekan pada s inus frontalis dan sinus maxillaris

Dapat mencium bau dan membedakannya

6. Mulut dan Faring

Bibir kering berwarna coklat

Mukosa mulut berwarna pink, lembab

Gigi berjumlah 32 buah dan tidak terdapat caries

Warna gigi putih kekuning-kuningan

Lidah simetris, berwarna putih, terdapat sedikit lesi dan agak

kotor

Tonsil tidak adanya pembesalan, uvula posisi di tengah dan

berwarna pink

7. Dada

Rongga thorax : Bentuk simetris, kulit permukaan thorax

berwarna coklat muda tidak terdapat lesi. ptekie, nodul, maupun

masa, tidak terdapat nyeri tekan

Paru-paru : Expansi paru simetris

Jantung : Letak jantung dengan batas kiri : MCL

ICS, dan batas kanan : LMSD atas : 1csII

8. Abdomen

Abdomen lembut dan datar

Hepar tidak teraba dan tidak terdapat nyeri tekan

Limpa tidak teraba membesar dan tidak ada nyeri tekan

9. Extremitas atas dan bawah

Kekuatan otot kaki dan tangan pada derajat ke-5 (dapat

mengangkat dan menahan tekanan dari perawat)

Tidak terdapat oedema

10

Page 11: Askep Typoid .....doc

Kekuatan otot 5 5

5 5

H. Data Psikologis

1. Status emosi

Agak labil dan cepat marah, klien tidak dapat menerima

penyakitnya.

2. Konsep diri

Agak terganggu oleh penyakitnya

3. Gaya berkomunikasi

Klien dapat berkomunikasi dengan 2 arah dengan baik. Dalam

menjawab setiap pertanyaan klien menggunakan bahasa verbal,

klien terbuka dalam mengungkapkan perasaannya.

I. Aspek Sosial

Pola Interaksi klien menjalin hubungan yang baik dengan lingkungan

sekitarnya. Keluarga klien mengatakan bahwa klien memiliki banyak

teman di lingkungan rumahnya dan dikantornya.

K. Data Spiritual

Klien adalah seorang penganut agama Islam yang berusaha untuk

menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran agama yang dianutnya dan klien

selalu berusaha dan berdo’a untuk kesembuhan penyakitnya.

L. Theraphy

1. Kemicetin : 4 x 1 gr

2. Paracetamol : 3 x 1 gr

3. Vit B com : 3 x 1 gr

4. RL infusan : 20 tts/mnt

5. Bedrest

M. Data Penunjang

1. HB : 14,7

2. Leko : 8,3

3. Trombosit : 450

11

Page 12: Askep Typoid .....doc

4. Hematokrit : 32

5. SGOT : 66

6. SGPT : 30

7. Ureum : 35

8. Kreatinin : 0,6

12

Page 13: Askep Typoid .....doc

3.2. ANALISIS DATA

13

Page 14: Askep Typoid .....doc

Prioritas masalah

1. Gangguan keseimbangan suhu tubuh/hypertermia sehubungan dengan

adanya infeksi salomonela typhosa.

2. Gangguan pemenuhan kebutuhan nutrisi sehubungan dengan adanya

anoreksia dan mual.

3. Gangguan pola kebutuhan istirahat dan tidur sehubungan dengan demam.

3.3. DIAGNOSA KEPERAWATAN

14

Page 15: Askep Typoid .....doc

3.4. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

15

Page 16: Askep Typoid .....doc

16

Page 17: Askep Typoid .....doc

17

Page 18: Askep Typoid .....doc

3.5. TINDAKAN DAN EVALUASI

3.6. CATATAN PERKEMBANGAN

BAB IV

18

Page 19: Askep Typoid .....doc

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1. Kesimpulan

Penyakit typoid merupakan penyakit yang disebabkan oleh kuman

salmonella typhosa, melalui makanan atau minuman yang tercemar kuman.

Adapun gejala dan tanda klinik typoid berupa suhu badan lebih dari 37, badan

panas, mual muntah, nadi cepat dan panas tersebut disebut typioid apabila

panasnya lebih dari 7 hari.

4.2. Saran

Setelah mengetahui kesimpulan dari perubahan masalah ini, maka penulis

menyarankan pencegahan dan penanganan pada typoid yaitu :

Cegah pencemaran dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan.

Segera lakukan tindakan pada klien dengan typoid

Memberikan pendidikan pada klien dengan typoid dan keluarga atau

masyarakat

DAFTAR PUSTAKA

19

Page 20: Askep Typoid .....doc

1. Perawatan Pasien V A, FKPP SPK Se-Jawa Barat, Bandung, 1996.

2. Priko Wilson , Pathofisiology Konsep Klinis Proses-proses Penyakit,

Edisi 4, Buku Kedokteran.

20