BAB I

STATUS PASIEN

Nama : Sari Wahyuni Putri

NIM : 2006730092

Pembimbing : dr. Sofwan SR, Sp.KK

I. IDENTITAS PASIEN

Nama : Ny. Yuliawati

Jenis Kelamin : Perempuan

Umur : 19 tahun

Alamat : Sukabumi

Suku : Sunda

Agama : Islam

II. ANAMNESIS

Diambil secara autoanamnesis pada tanggal 7 Februari 2011 pk.12.00 WIB

A. Keluhan Utama

Timbul gelembung – gelembung berisi air di seluruh tubuh ± 1 hari SMRS.

B. Keluhan Tambahan

Gatal-gatal dan nyeri bila gelembung berisi air tersenggol, perdarahan dari vagina

C. Riwayat Perjalanan Penyakit

2 hari yang lalu SMRS, os mengeluh tidak enak badan, badan terasa panas dan

menggigil bila cuaca dingin. Os juga mengeluh seluruh badan terasa pegal-pegal dan

1

sakit kepala, os tidak mengeluhkan adanya batuk dan pilek. 1 hari yang lalu SMRS os

mengeluh timbul gelembung berisi air pada perut dan kemudian bertambah banyak

hingga ke dada, punggung, leher, muka, tangan , kaki dan selangkangan. Menurut os ,

gelembung paling banyak pada badan dan hanya sedikit pada kaki. Os mengeluh

gelembung berisi air ini gatal dan nyeri bila tersenggol. Os mengeluh gatal tapi tidak

berani menggaruknya. ± 5 jam setelah MRS os mengeluh perdarahan pada vagina

yang jumlahnya lumayan banyak, perut tidak terasa mulas.

D. Riwayat Penyakit Dahulu

Os tidak pernah menderita cacar pada waktu kecil.

Trimester pertama kehamilan os pernah timbul bercak flek

E. Riwayat Penyakit Keluarga

± 4 hari yang lalu sebelum os sakit, keponakannya usia 8 tahun menderita

keluhan yang sama, namun hanya berobat jalan.

Berbarengan dengan os, keponakannya usia 5 tahun juga terkena cacar air

PEMERIKSAAN

A. Status Generalikus

1. Keadaan Umum : Tampak sakit sedang, G1P0A0, H 29-30 minggu

2. Kesadaran : Compos Mentis

3. Tekanan Darah : 130/80

4. Nadi : 80x/menit

5. Laju Nafas : 20x/menit

6. Suhu : afebris

7. Anemis : (-)

8. Edema : (-)

9. Cyanosis : (-)

10. Ikterus : (-)

2

B. Status Dermatologikus

1. Regio / letak lesi : daerah perut , dada, punggung, leher, wajah ,tangan, kaki, dan selangkangan.

2. Efloresensi : Primer papul, vesikel, pustule, eritema

Sekunder -

3. Sifat efloresensi :

Ukuran :

- Papul, vesikel dan pustul milier sampai lentikuler

- Eritema lentikuler

Susunan/bentuk :

-Papul ,vesikel dan pustule tidak teratur, diatas eritema.

-Eritema tidak teratur dasar dari vesikel

Penyebaran dan lokasi :

-Papul, Vesikel dan pustule sirkumskrip, generalisata, bilateral

-Eritema sirkumskrip, generallisata, bilateral

4. Pembengkakan KGB : tidak ada

5. Tes yang dilakukan : tidak ada

C. Pemeriksaan Penunjang

3

Tidak dilakukan

D. Pemeriksaan Anjuran

1. Tes Tzanck bahan diambil dari kerokan dasar vesikel,

ditemukan sel datia berinti banyak

2. Pemeriksaan cairan vesikel atau material biopsy dengan

mikroskop electron

3. Kultur sel yang diinokulasi dengan cairan vesikel, darah,

cairan serebrospinal, atau jaringan yang terinfeksi

4. Tes serologik

III. RESUME

Pasien perempuan usia 19 tahun datang dengan keluhan utama timbul

gelembung berisi air ± 1 hari SMRS. Gelembung pertama terdapat pada perut dan

kemudian bertambah banyak, menyebar keseluruh bagian tubuh (dada, punggung,

leher, wajah, tangan, kaki dan selangkangan). Gelembung berisi air ini gatal dan nyeri

bila tersenggol, walaupun nyeri os tidak berani menggaruknya. ± 2 hari SMRS, os

merasa tidak enak badan, demam dan menggigil pada waktu dinggi. Os juga

mengeluh seluruh badan terasa pegal-pegal dan sakit kepala. Kira-kira 5 jam setelah

MRS, os mengeluh perdarahan pada vagina yang lumayan banyak, namun perus os

tidak terasa mulas. Menurut os pada waku kecil belum pernah terkena penyakit cacar

air dan di rumah ada keponakan yang sedang menderita penyakit yang sama.

Pada pemeriksaan status generalikus tidak ditemukan kelainan

Pada pemeriksaan dermatologis didapati papulovesikuloeritematosus

berukuran milier hingga lentikuler, tidak teratatu, berbatas tegas, menyebar secara

generalisata dan bilateral. Semua lesi tersebar pada sebagian besar tubuh (perut, dada,

punggung, leher, wajah, ekstremitas dan selangkangan). Tiada pemeriksaan kulit yang

dilakukan.

IV. DIAGNOSIS

4

A. Diagnosis Banding

- Varisella

- Herpes simplek diseminata

- Herpes zoster diseminata

- Variola

B. Diagnosis Kerja

Varisella

V. PENATALAKSANAAN

Umum

1. Edukasi pasien tentang penyakitnya dan tatalaksanya

2. Edukasi pasien agar tidak menggaruk lesi agar tidak pecah dan tidak terjadi

infeksi sekunder

3. Untuk mengurangi gatal bisa diberikan kompres dingin

4. Mandi dengan air hangat yang diberi antiseptic dapat mengurangi gatal dan

cegah infeksi bacterial sekunder

Khusus

Oral

-Acyclovir tab 400mg, 4 kali sehari selama 7 hari

-Amoxicillin tab 500 mg, 3 kali sehari selama 5 hari

-parasetamol 500mg, 3 kali sehari (bila perlu)

- CTM 4mg, 2 kali sehari

Topical

5

-Salicyl Talk 2%

VI. PROGNOSIS

Quo ad vitam : bonam

Quo ad fungtionam : dubia et bonam

Quo ad sanationam : dubia et bonam

BAB II

6

ANALISIS KASUS

DIAGNOSA KERJA DAN DIAGNOSA BANDING

1. Varisella

Pada kasus ini didiagnosis varisella karena pada anamnesa didapatkan pasien

mengeluhkan adanya lesi yang berbentuk gelembung berisi air yang terasa gatal

pada perut yang kemudian menyebar ke seluruh tubuh (muka dan ekstremitas) /

sentrifugal seperti gambaran lesi pada penyakit varisella. Ditemukan pula os belum

pernah menderita cacar air pada saat kecil dan di keluarga ada yang sedang

menderita cacar air pula. Sebelum timbul lesi os mengeluhkan gejala konstitusi

yaitu, demam, menggigil, dan badan pegal-pegal.

Pada pemeriksaan dermatologis didapati papulovesikuloeritematosus

berukuran milier hingga lentikuler, tidak teratatu, berbatas tegas, menyebar secara

generalisata dan bilateral. Semua lesi tersebar pada sebagian besar tubuh (perut,

dada, punggung, leher, wajah, ekstremitas dan selangkangan.

2. Herpes simplek diseminata

Pada pemeriksaan dermatologi juga ditemuka vesikel dengan dasar yang

eritema, namun pada anamnesis tidak cocok karena lesinya tidak terdapat nyeri dan

vesikelnya tidak bergerombol. Selain itu pada kasus ini lesinya generalisata, tidak

cocok dengan infeksi pada HSV I dan II.

3. Herpes zoster diseminata

Pada pemeriksaan dermatologi juga ditemukan vesikel dengan dasar eritema,

namun pada anamnesis didapatkan pasien belum pernah terkena cacar air

sebelumnya, dan lesi pada penyakit ini biasanya unilateral , tidak sesuai dengan

kasus diatas.

4.Variola

Pada pemeriksaan dermatologi juga ditemukan vesikel , namun predileksi

dari penyakit ini ialah dimuka dan ekstremitas baru kemudian ke badan, sangat

7

berbeda dengan varisella. Selain itu penyaki ini telah dibasmi, dan kesulitan untuk

mendiagnosispun hilang.

Oleh karena penjelasan diatas diambil diagnosis Varisella, namun untuk mengetahui

diagnosis pasti harus dilakukan kultur sel yang diinokulasi dengan cairan vesikel,

darah, cairan serebrospinal, atau jaringan yang terinfeksi.

PENATALAKSANAAN

Khusus

Oral

-Acyclovir tab 400mg, 4 kali sehari selama 7 hari (sebagai antivirus), sampai saat ini

belum ada yang menyatakan pemberian acyclovir dapat memperparah kondisi janin,

malahan dapat mempercepat lamanya sakit.

-Amoxicillin tab 500 mg, 3 kali sehari selama 5 hari,(sebagai antibiotik), karena

komplikasi dari varisella pada dewasa dapat berupa infeksi lainnya maka diberikan

antibiotik

-parasetamol 500mg, 3 kali sehari (bila perlu), sebagai antipiretik

- CTM 4mg, 2 kali sehari, sebagai antihistamine, pada penelitian belum ada data yang

menyebutkan CTM mempunyai efek teratogenik , jadi aman digunakan.

Topical

-Salicyl Talk 2%, agar vesikel tidak pecah dan hindari infeksi sekunder.

Efek bedak sangat superficial karena tidak melekat erat dan tidak mempunyai daya

penetrasi sama sekali, khasiatnya ialah sebagai daya penutup, daya proteksi, daya

slip, daya absorpsi dan daya pendingin.

8

DAFTAR PUSTAKA

1. Handoko, Ronny P. Penyakit Virus dalam Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin Edisi Kelima. Jakarta : Balai Penerbit FKUI, 2010.

2. Hartadi. Infeksi Virus dalam Ilmu Penyakit Kulit cetakan I. 2000. Jakarta: Hipocrates, 2000.

3. Siregar, R.S. Penyakit Virus Dalam : Atlas Berwarna Saripati Penyakit Kulit Edisi

Kedua. Jakarta : EGC. 2005

4. Sugito, Titi Lestari. Infeksi Virus Varisela-Zoster Pada Anak dan Bayi dalam Infeksi Kulit Pada Bayi dan Anak. Jakarta : Balai Penerbit FKUI, 2005.

5. Varisella zoster, diunduh dari

http://reproduksiumj.blogspot.com/2009/09/varicella-zoster-dalam-kehamilan.html#comment-form , 09 februari 2011

9

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT. Penulis ucapkan karena dengan rahmat dan

hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas laporan kasus ini.

Laporan kasus ini penulis susun untuk mempelajari penyakit yang sering terjadi di

RSUD DR.Syamsudin SH-Sukabumi, mengulang kembali materi-materi kuliah yang telah

dipelajari, serta sebagai salah satu tugas yang harus dipenuhi pada kepaniteraan klinik Ilmu

Kesehatan Kulit

dan Kelamin di RSUD DR. Syamsudin SH-Sukabumi.

Laporan referat ini membahas mengenai infeksi virus pada kulit, yang terdiri dari

bagaimana anamnesisnya, pemeriksaan fisis, pemeriksaan penunjang, pemeriksaan anjuran,

tatalaksana dan prognosis pada penyakit tersebut. Terima kasih penulis ucapkan kepada

pihak-pihak yang telah membantu tersusunnya laporan ini terutama Dr. H Sofwan S.R,

Sp.KK selaku pembimbing.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih jauh dari sempurna

dan memiliki banyak kekurangan. Penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat

membangun dari semua pihak yang membaca ini, agar penulis dapat mengoreksi diri dan

dapat membuat makalah laporan kasus yang lebih sempurna di lain kesempatan.

Semoga laporan kasus ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, sekarang maupun masa

yang akan datang.

Jakarta, 09 Februari 2011

Penulis

10

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................................. i

DAFTAR ISI ............................................................................................................... ii

BAB I STATUS PASIEN

I.Identitas ........................................................................................................ 1

II.Anamnesis

a. Keluhan Utama ........................................................................................ 1

b. Keluhan Tambahan ................................................................................. 1

c. Riwayat Perjalanan Penyakit .................................................................. 1

d. Riwayat Penyakit Dahulu ........................................................................ 2

e. Riwayat Penyakit Keluarga ..................................................................... 2

Pemeriksaan

a.Status Generalikus ..................................................................................... 2

b. Status Dermatologikus ............................................................................. 3

c. Pemeriksaan Penunjang ............................................................................ 4

d. Pemeriksaan Anjuran ............................................................................... 4

III. RESUME ................................................................................................. 4

IV. DIAGNOSIS

a.Dignosis Banding................................................................................... 5

b.Diagnosis Kerja ..................................................................................... 5

V. PENATALAKSANAAN......................................................................... 5

VI.PROGNOSIS .......................................................................................... 6

BAB II ANALISA KASUS .......................................................................................... 7

DAFTAR PUSTAKA

11

LAPORAN KASUS

VARISELLA PADA KEHAMILAN

Disusun Oleh :

Sari Wahyuni Putri (2006730092)

Pembimbing :

Dr. H. Sofwan S.Rn, Sp. KK

KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA

RSUD DR. SYAMSUDIN, SH-SUKABUMI

Periode 24 Januari – 27 Februari

2011

12

13