Surveilans AFP (Acut Flaccid Paralysis)

A 1

SURVEILANSCAMPAK11

CAMPAK Penyebab Kematian Utama Pada Anak-anak (CFR : 1-2/1000) Global

M E A S L E S 2Penyebab kematian 1.6 juta anak karena PD3I selama tahun 2000Campak48%(777,000 deaths)Demam Kuning 2%Hib22%NeonatalTetanus12%Difteri0.2%Pertusis16%22 Masalah Penyakit Campak di Dunia dan di Asean Laporan th 2000

GLOBAL: 831,597 kasusAsean: 61,975 kasusSource: WHO/V&B/02.20Masalah kematian campak, di Dunia dan Asean, Laporan th 2002

GLOBAL: 777,000 kematianASEAN: 202,000 kematianSource: WHO/V&B/02.20

WHO/UNICEF Negara yang menjadi prioritas untuk menurunkan angka kematian campak

94 % kematian kasus campak berasal dari 45 negara

Alasan terjadinya insiden campak yang cukup tinggi di Indonesia ImmuneSusceptibleTerjadinya KLB disebabkan tingginya Akumulasi populasi rentan66

MEASLES SIA 2005 2007 Feb 2005 Feb 2006April 2006August Sept 2006Februari 2007 Agustus 2007 Regional Strategic Plan 2006-2009Goal Pada tahun 2009, angka kematian campak dapat diturunkan sebesar 90% dibandingkan tahun 2000Tujuan Khusus :Coverage 1 dosis secara Nasional >90%, dan >80% di tingkat kabupaten pada tahun 2009Semua KLB dilaporkan dan diivestigasiIndividual record untuk semua kasus campak apabila catch-up campaigns sudah dilaksanakan diseluruh wilayah Melaksanakan imunisasi campak dosis kedua88Strategy untuk menurunkan angka kematian campak

1. Imunisasi rutin yg tinggi > 90%Reaching Every District strategy2. Pemberian Imunisasi dosis kedua Catch-up campaign hanya satu kali Follow-up campaigns setiap 3-4 tahun (< 5) Campaigns dilaksanakan bersamaan dengan (Vit A, polio, TT, kelambu, etc.) Pemberian dosis kedua secara regular

4. Meningkatkan case management(Vitamin A - antibiotics)3. Surveillance

99A 1

SURVEILANS MEASLES1010Tujuan Surveilans CampakMengetahui perubahan epidemiologi campak (umur, status iminisasi, tempat, waktu) masukan program imunisasiMengidentifikasi populasi resiko tinggiMemprediksi dan mencegah terjadinya KLB campakMemantau kemajuan pemberantasan campak Integrasi Dengan Surveilans AFP dan TNSurveilans Aktif RS (HBS)Laporan bulanan puskesmas (form C-1)

Penyelidikan KLBPemeriksaan LaboratoriumPeningkatan case management dengan pemberian vitamin A

SKD KLBKasusPrakasusSTRATEGI SURVEILANS CAMPAK12After school base immunization is continued the second dose immunization on school entry in the next year.SURVEILANS CAMPAK (1)A. RUTINDi PUSKESMASKasus catat dalam formulir C1, cek di sekitar tempat tinggal penderita kemungkinan ada kasus lain.(Dapat ditanyakan kepada keluarga penderita atau nakes terdekat)

2.Di RUMAH SAKIT (Surveilans Aktif)Kasus yang ditemukan , catat dalam form C-1,disampaikan ke Puskesmas untuk pengecekan lapangan.

Bila hasil pengecekan lapangan ditemukan 5 kasus campak dalam 3 minggu, maka dinyatakan sebagai KLB, selanjutnya dilakukan pelacakan KLB menggunakan Format C1 KLB.

3. Di KABUPATEN Setiap bulan laporan C1 Pusk dan RS direkap dlm form integrasiSURVEILANS CAMPAK (2)Definisi : 5 ks campak dlm 3 minggu mengelompok & punya hubungan epidemiology satu sama lain.

Setiap KLB campak harus dilakukan PE dan pemeriksaan laboratorium darah untuk diagnosis dan urin untuk pemetaan virus

Setiap KLB campak diberi nomor KLB.

Setiap KLB campak segera dilaporkan untuk segera diambil darah dan urin oleh lab.B. KLBClinical Course of Measles and Active Case Finding -18-17-16-15-14-13-12-11-10-9-8-7-6-5-4-3-2-10+1+2+3+4+5+6+7+8(Date)Rash minus 18days is earliest possible exposure date(Date)Rash minus 4days is probablestart of infectiousness(Date)Enter here thedate of theonset of rash(Date)Rash plus 4days is probableend of infectiousnessCommunicable PeriodIncubation Period(7-18 days before Rash)Prodrome (about 4 days)Rash(about 4-8 days)071421283542-7-14-210246810Rash

OnsetDays after rash onsetIgGIgMVirus ExcretionExposureRelative levelsof antibodies Antibody Response to Measles Virus InfectionKLB CAMPAK Hasil penyelidikan mengetahui : Besar masalah Memprediksi penyebab KLB

Masukan kepada program (Imunisasi, gizi, Pemda)

Analisa DataDi setiap tingkat dilakukan analisa data minimal :Kecendrungan kasus (SKD, evaluasi program)Spot map kasus campak dan KLBMap akumulasi populasi rentanDistribusi kasus kelompok umur dan berdasarkan status imunisasi Evaluasi Pasca CampaignKumpulkan data campak 1-3 thn sebelum campaign melalui :Review Register RS dan Puskesmas 3 thn sebelum campaignReview Laporan KLB 3 tahun sebelum KLB

Bandingkan data sebelum campaign dan sesudah campaign

Penguatan Surveilans CampakMeningkatkan kelengkapan laporan melalui :

Pertemuan berkala di setiap tingkat (memanfaatkan semua potensi)

Umpan balik berjenjang minimal setiap 3 bulan

Supportive supervisi (manfaatkan semua potensi)A 1

CONTOH ANALISISSEDERHANA CAMPAK21

Campaign

Jumlah kasus dan cakupan Imunisasi Campak di Puskesmas.., Tahun (1989 - 2003)Campaign23Measles case is measles case of routine and outbreak.EPI coverage is the measles vaccination coverage of the population under 1 year-old

Total kasus campak in 2004 = 29171, 1 titik = 50 kasus campak Jmlh Populasi rentan campak 5 tahun ( 2002 2006 )Kabupaten : Banyuwangi = 1000 balita= 500 balita= 100 balitaDistribusi Kasus Campak Tahun 2006, Kabupaten : Banyuwangi Distribusi Balita Rentan dan Kasus Campak Per Kabupaten 2002-2006 Propinsi Kalsel

= 500 balita rentan= 300 balita rentan= 200 balita rentan= KLB Campak= 50 kasus Campak

Measles Outbreak 2005Reported Measles Cases* by ProvincesIndonesia, 2004Update as Feb 2006Total measles cases in 2004 = 291711 = 50 measles cases (Dots are randomly placed within province)

*Source : Measles cases reported through routine surveillance (submitted by Indonesia for year 2004)

27Source: de Quadros, C.A., et al. (JAMA-January 17, 1996)

PAHO 500,000 bayi lahirCakupan campak = 90%450,000 di vaksinasivaccine efficacy = 90%50,000 tak divaksinasi405,000 kebal45,000 divaksinasiTetapi tak kebalplus405,000 kebal95,000 rentanPopulation immunity = 81%28

Status Imunisasi Penderita Campak di Propinsi Kalsel 2003-2006

Measles Insidence per 10.000 popupation by Age Group Indonesia 1997 - 2004(Routine Data)

Distribusi kasus KLB campak menurut golongan umur dan status imunisasiKalsel th 2005

Group of AgeImmunization statusData as of 01 November 2005*do not include missing data

TerimakasihSurveilans CampakDI PUSKESMAS (1) :

Setiap kasus campak dicatat dlm form W2 dan C1 (Rutin)Form W2 untuk SKD, dikirim mingguan.Form C1, individual report, dikirim bulanan.

Setiap KLB lakukan :Segera lapor ke KabupatenSemua KLB Lakukan Penyelidikan dan ambil spesimen urin dan darahSemua hasil penyelidikan didokumentasikanBila Kabupaten tidak ikut dalam pelacakan, maka hasil penyelidikan laporkan ke kabupaten.

Buat absensi dan dokumentasi pengiriman laporan bulanan dan laporan KLB ke kabupaten.

DI PUSKESMAS (2)Lakukan Pengolahan data dalam bentuk : Distribusi kasus perdesa (Spot map) Kecendrungan kasus setiap minggu (Grafik mingguan) dan kecendrungan bulanan maupun tahunan Kelompok umur dan status imunisasi kasus (Grafik batang, pie ) Spotmap cakupan imunisasi campak Data kumulatif suceptible (anak yang tidak imunisasi)

Lakukan Analisa DataTentukan daerah Resiko tinggiInformasikan kepada pengelola program imunisasiPerketat pelaksanaan surveilans di daerah resiko tinggi

Catatan : Di tingkat puskesmas, data campak adalah individualSurveilans CampakDI RUMAH SAKIT : Kabupaten melaksanakan Surveilans aktif setiap minggu yg diintegrasikan dengan Surveilans AFP Bila ada kasus campak catat dalam form C-1

Surveilans CampakSurveilans CampakKABUPATEN (1) :

Laporan C1 puskesmas dan laporan surveilans aktif RS direkap dalam laporan integrasi (Rutin)Buat absensi penerimaan laporan W2Kirim laporan integrasi setiap bulan ke propinsi

Setiap KLB lakukan :Segera lapor ke PropinsiSemua KLB Lakukan Penyelidikan dan ambil spesimen urin dan darahSemua hasil penyelidikan didokumentasikanSemua KLB direkap dalam formulir PWS KLB, setiap bulan dilaporkan ke propinsi.

Buat umpan balik setiap 3 bulan ke RS dan puskesmas yang memuat :Absensi penerimaan laporan (W2, C1 dan STP) dan analisis sederhana tentang isu-isu penting.

A 1

Epidemiologi Campak Kejadiannya di seluruh dunia Reservoir: manusia, belum diketahui pada binatang Karier asimtomatis tidak terdokumentasi Penularan dari orang ke orang melalui percikan ludah dan transmisi melalui udara ( sampai 2 jam setelah seseorang dengan campak meninggalkan ruangan ). Sangat menular, >90 % diantara kelompok orang rentan.39

Virus CampakPertama kali dikenal abad ke 7Sangat mudah menularPada umumnya terjadi pada anak-anakParamyxovirus (RNA), jenis MorbillivirusMudah rusak terhadap panas dan cahaya.

40

Penularan melalui pernapasanPenularan Waktu Penularan: 4 hr sebelum dan 4 hr setelah rash

Penularan maksimum pada 3-4 hr setelah rash

41

Gejala CAMPAK Hari 1-3 :Panas makin hari makin Mata merah dan sakit bila kena cahaya. Anak batuk/pilek 42

Hari 3- 4 :Panas agak turunTimbul bercak-bercak merah pada kulit dimulai dibelakang telinga menjalar ke mukaMata bengkak terdapat cairan kuning kentalSeluruh tubuh terlihat bercak-bercak.

43

Hari 4 6 :Bercak berubah menjadi kehitaman dan mulai mengeringSelanjutnya mengelupas secara berangsur-angsurAkhirnya kulit kembali seperti semula tanpa menimbulkan bekas

44PERJALANAN ALAMIAH PENYAKIT CAMPAK

45

Gambaran Laboratorium SEROLOGI

Metode Elisa Serum dengan IgM capture by CDC

IgM : respon pertama terhadap imunisasi atau infeksi virus dan menetap sampai 1-2 bulan. IgM positif: 3 hr 28 hr setelah rash.

IgG : akan terbentuk kemudian dan menetap sampai beberapa tahun.Bila untuk keperluan diagnosis dibutuhkan 2 spesimen dengan interval waktu 10 30 hr karena berdasarkan peningkatan titer antibodi46

ISOLASI Tidak direkomendasikan untuk rutin diagnosis campak Sangat penting untuk mengetahui strain virus asli suatu wilayah. Spesimen: Urin, cairan nasofaring, swab tenggorok Pengambilan spesimen tidak boleh lebih dari 7 hr setelah rash Hasil yang positif akan dikirimkan ke Lab. Rujukan di CDC Atlanta untuk genotyping (mengidentifikasi strain virus)LANJUTAN: LABORATORIUM CAMPAK47

Diare, Radang Telinga Tengah, Pneumonia,Encepalitis, MeninggalKomplikasi Campak48

Usia

Malnutrisi

Populasi Padat

Defisiensi Immunitas

Defisiensi Vitamin A

Faktor RisikoKomplikasi Campak49

Diare

Bronkhopneumonia

Pneumonia

Malnutrisi

Otitis media

Ulkus mucosa mulut

Komplikasi mata

SeringEncephalitisMyocarditisPneumothoraxPneumomediastinumAppendicitisSubacute sclerosing panencephalitis (SSPE)

JarangKomplikasi50

Komplikasi BeratCampak51 Defisiensi Vitamin A dan Komplikasi Campak Berat

52

PengobatanSimptomatis ( Bila Tidak ada komplikasi ) Rawat Jalan atau RumahAntibiotika ( Bila ada komplikasi ) Rumah SakitVITAMIN A:Melindungi mukosa (mencegah komplikasi)Mencegah komplikasi mataDosis = usia, 3x: saat ditemukan, 1 hr kemudian dan 2 minggu kemudian.53

MANAJEMEN KASUS CAMPAKKOMPONEN ESENSIAL: Menghilangkan gejala Menyediakan Nutrisi (Diet TKTP) Menyediakan vitamin A Memberikan Pengertian tentang Penyakit Campak kepada orang tua(Ibu)54

Manajemen Kasus Campak55Penyelidikan KLB Campak - PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGY : Waktu, Tempat, OrangPEMERIKSAAN LABORATORIUM :Darah (IgM : Untuk penetapan diagnosa)Urine ( Identifikasi Jenis Virus Campak)CASE MANAGEMENTPemberian vit A utk mencegah komplikasiPengobatan komplikasi

PENYELIDIKAN EPIDEMIOLOGIMengetahui epidemiologi campak:Data yang dikumpulkan : Populasi teresiko (sesuai umur kasus)Cakupan imunisasi minimal 5 th terakhir di desa KLBAsesibilitas ke pelayanan kesehatan (rural/urban)Chold chain puskesmasKasus (Umur, status imunisasi, status gizi, alamat, gejala, tgl sakit, dll sesuai form C1)Mengetahui penyebab terjadi KLB campak

Memberikan masukan kepada program imunisasi

Pemeriksaan LaboratoriumTujuan :Utk. penegakan diagnosa (IgM +) yang diperiksa darah vena 5 ml. Minimal 3 hari setelah rash.Untuk mengetahui tipe virus campak, yang diperiksa urin pagi maksimal 7 hari setelah rash.Oleh sebab itu, setiap KLB campak segera dilaporkan karena segera akan diambil darah dan urin oleh lab Surabaya.

DATAVARIABLE DATATempat (Kabupaten/Puskesmas)Golongan Umur dalam tahun ()Jumlah kasus menurut status Imunisasi: Imunisasi/Tdk Imunisasi; Tidak jelas imunisasi.Jumlah kasus Mati

JENIS DATARutin: aggregate KLB: individual, dengan tambahan variable: Tgl. Mulai sakit, Tgl. Mulai Rash; dan Vit. A.

DATA LANJUTANSUMBER DATARutinPuskesmas dan Ruang lingkupnya (Pustu, Bides, Posyandu, Pusling)RSKLB

WAKTU PELAPORANMingguan: W2 (bersama dengan penyakit potensial KLB lainnya).Rutin: Bulanan C-1 (Puskesmas), Integrasi (Kab & Prop)KLB: Bulanan (Propinsi dan Kab/Kota) Setiap waktu segera setelah investigasi (Puskesmas)Pasca Campaign Campak(Melakukan Evaluasi Campaign)Kumpulkan data campak 1-3 thn sebelum campaign melalui :Lakukan review register RS dan Puskesmas 1 3 thn sebelum campaignCatat di format C-1Kumpulkan data campak sesudah campaign melalui :Surveilans aktif RSSurveilans puskesmasBuat grafik data sebelum campaign dan sesudah campaign SKD-KLB CampakTujuan SKD-KLB campak : Dapat terantisipasi setiap kemungkinan KLB campak SKD Pra-kasus :Daerah Cakupan imunisasi campak rendah dan adanya akumulasi populasi rentan yang mengelompok.Kepadatan penduduk, daerah urban/gizi buruk, pengungsi.2. SKD Kasus : (Waktu,Tempat, Orang) Mengamatai adanya kecendrungan peningkatan kasus. KLB CAMPAKDefinisi : 5 kasus campak dalam 3 minggu yg mengelompok & punya hubungan epidemiology satu sama lain.Setiap KLB campak harus dilakukan penyelidikan dan dilakukan pemeriksaan laboratorium untuk pemetaan virus dan diagnosisSetiap KLB campak diberi nomor KLB.Setiap KLB campak segera dilaporkan untuk segera diambil darah dan urin oleh lab.C a m p a k

MEASLES CASES (ROUTINE REPORT) 2006

Data as of 15 Jan07Copleteness of report :Hosptl : 78,1 %Hc : 28,6 %65

Jatim = 46 KLB ???66

Measles Outbreak 2005

TREN KASUS CAMPAK (KLINIS) DI JATIM TAHUN 2004 2011

Jml kasusTREN KASUS CAMPAK PER BULAN DI JAWA TIMURTAHUN 2008 s/d 2011 Jml kasus

TREN KASUS CAMPAK (KLINIS) MENURUT GOL.UMUR DI JATIM TAHUN 2004-2011 70

KASUS CAMPAK & CAKUPAN IMUNISASI DI JATIM TH 2000 2011 Kampanye campakKampanye campak7171Measles case is measles case of routine and outbreak.EPI coverage is the measles vaccination coverage of the population under 1 year-old

KASUS CAMPAK KLINIS MENURUT STATUS IMUNISASI DI JATIM TH. 2008-20112008200920102011SEBARAN KLB CAMPAK (klinis) DI JAWA TIMUR 2007 2011

200820092008

2010

2011

Hasil Kegiatan CBMS (Case Based Measles Surveillance) di Jawa Timur Tahun 2011

(31.6%)(36%)(18.7%)(31.6%)MASALAH (1)1. Masih ada KLB Campak (klinis) yang ternyata KONFIRM CAMPAK - masih ada ancaman potensi timbulnya KLB lagi

2. Masih ada kasus Campak yg status imunisasinya NEGATIF - masih adanya kelompok rentan

Masih adanya kasus campak dengan status imunisasi POSITIF - Kualitas Imunisasi ( ? ), efikasi vaksin (..?) 4. SKD KLB belum berjalan dengan baik - Setiap 1 kasus harus dilacak belum berjalanMASALAH (2)5. Sosbud : Campak penyakit biasa tradisional treatment - kemungkinan masih ada kasus TAK TERLAPORKAN

6. PWS Campak belum optimal - Pemetaan desa risiko tinggi belum dilakukan. - Kalaupun sudah dilakukan belum diaplikasikan - Belum optimal mengkaitkan Campak vs Cak.imm 7. Cross notifikasi belum optimal ( antar desa, antar PKM & antar Kab/Kota )

8. CBMS (Case Based Measles Surveillance) Tahun 2011 belum optimal.Pelaksanaan Penguatan Surveilans CampakMemanfaatkan semua pertemuan untuk validasi data minimal 2 x pertahun di setiap tingkat

Setiap kegiatan pertemuan, dimanfaatkan untuk meningkatkan kelengkapan laporan

Umpan balik berjenjang setiap 3 bulan RANGKUMANMasalah :Belum semua kasus campak terlaporkanKelengkapan laporan sangat rendahBelum ada kajian campak yang dapat menjadi dasar pelaksanaan program imunisasi.Belum semua KLB campak dilaporkan dan dilakukan penyelidikan Penyelidikan yang dilakukan belum sesuai standar

Tindak Lanjut :Laporkan semua kasus campakLakukan kajian data, terutama untuk mengetahui daerah resiko tinggi, gambaran epidemiologi campak pasca campaignLaporkan dan Lakukan penyelidikan untuk setiap KLB campakBeri umpan balik secara teraturChart1194916382319024745268917020327949678120997816926997087271021209

(0 - 4)(5 - 14)(> 14)No Age Distr.Percentage of Age Distribution and Without Age Distribution from The Outbreak Data by Year

Chart21949163823190247452689170203279496781209978169269970872710212098827371071428

(0 - 4)(5 - 14)(> 14)No Age Distr.TahunKasus(%)Proporsi Kelompok Umur Kasus KLB Campak 1999-2005

Chart319491638231902474526891702032794967812099781692699708727102120988273710714281500761312005

0-4th5-14thUnknownTahunKasus (%)Proporsi Kasus KLB Campak Menurut Umur 1999-2005

GabunganAge Distribution of Measles OutbreakFreq_OB 1999Freq_OB 2000Freq_OB 2001Sub NID 2001Freq_OB 2002199920002001200220032004200500094.60(0 - 4)19494742031209708882150010081.20(5 - 14)1638526279978727737761100911(> 14)23189491691021073110099.50No Age Distr.90217067826991209142801092.20472012591209505527463154229210198.40Kolaka000100.30Freq_OB 1999Freq_OB 2000SUB NID 2000Freq_OB 2001Freq_OB 2002Freq_OB 1999Freq_OB 2000Freq_OB 2001Freq_OB 2002DI Aceh373.900Banten610Maluku10107.900West Java286100North Maluku47.300DKI JakartaNTT5111500Papua31380.510# CASE_OB 1999# CASE_OB 2000# CASE_OB 2001# CASE_OB 200219992000200120022003Banten22030180(0 - 4)1949(0 - 4)474(0 - 4)203(0 - 4)1209(0 - 4)708West Java75693236576(5 - 14)1638(5 - 14)526(5 - 14)279(5 - 14)978(5 - 14)727DKI Jakarta(> 14)231(> 14)89(> 14)49(> 14)169(> 14)102No Age Distr.902No Age Distr.170No Age Distr.678No Age Distr.2699No Age Distr.1209

GRAFT

GRAFT19491638231902474526891702032794967812099781692699

(0 - 4)(5 - 14)(> 14)No Age Distr.AGE DISTRIBUTION of MEASLES OUTBREAK, 99 - 02

PIA CHART3DI Aceh73.90Maluku10107.90North MalukuNorth Maluku47.3051115031380.51

Freq_OB 1999Freq_OB 2000SUB NID 2000Freq_OB 2001Freq_OBSub NID CoverageSUB NID 2000 and FREQ of OUTBREAK

Sheet100094.6010081.2010091110099.5001092.2010198.40000100.30

&APage &PFreq_OB 1999Freq_OB 2000Freq_OB 2001Sub NID 2001Freq_OB 2002Freq_OBSub NID CoverageSUB NID 2001 and FREQ of OUTBREAK

61Banten0286100DKI JakartaDKI JakartaDKI JakartaDKI Jakarta

Freq_OB 1999Freq_OB 2000Freq_OB 2001Freq_OB 2002FREQUENCY of MEASLES OUTBREAK IN SCHOOL BASE IMMUNIZATION AREA

22030Banten18075693236576DKI JakartaDKI JakartaDKI JakartaDKI Jakarta

# CASE_OB 1999# CASE_OB 2000# CASE_OB 2001# CASE_OB 2002THE NUMBER of CASES of MEASLES OUTBREAK IN SCHOOL BASE IMM AREA

194916382319024745268917020327949678120997816926997087271021209

(0 - 4)(5 - 14)(> 14)No Age Distr.Percentage of Age Distribution and Without Age Distribution from The Outbreak Data by Year

AGE GROUP PERCENTAGE OF MEASLES OUTBREAK

19491638231902

1999

47452689170

2000

20327949678

2001

12099781692699

2002

NOPROVINCENODISTRICT1999200020012002NAMANAMA1DI Aceh1East Aceh302North Sumatera2Medan City23Deli Serdang1West Sumatera4Pasaman59Riau5Kampar14626Pelalawan623Jambi7Jambi City111328Batanghari1419Bungo Tebo122010Kerinci3211Tanjung Jabung111212Sarolangun108454South Sumatera13Muara Enim462114OKI13215OKU15805Bengkulu16North Bengkulu3517South Bengkulu12018Rejang Labong1016Lampung19North Lampung2020South Lampung1721West Lampung422Tanggamus26101423Tulang Bawang47Banten24Pangdeglang2425Lebak88305726Tangerang358West Java27Bogor44269228Bekasi2729Cirebon City1630Cirebon628274131Cianjur2232Indramayu235033Kuningan5734Majalengka1132435Subang152636Sukabumi551137Bandung562238Garut511039Ciamis42240Tasikmalaya289Central Java41Pekalongan1842Pemalang6243Brebes112244Semarang1064345Demak9246Banyumas2347Banjarnegara2148Rembang1049Wonogiri6250Grobogan2951Blora1352Boyolali2953Sukaharja1154Purworejo7855Pati2056Kebumen166910DIY57Kulonprogo901158Bantul18559Gunung Kidul13360Sleman39911East java61Ponorogo9162Blitar1863Sampang764Surabaya City365Gresik4466Tuban867Ngawi5168Ponorogo1869Kediri1670Tulungagung1671Pasuruan1072Bondowoso1073Situbondo2812West Kalimantan74Sambas2113Central Kalimantan75West Kota Waringin81276East Kota Waringin4837877Kapuas3878North Barito2114South Kalimantan79Banjar2862780Barito Kuala1981Central Hulu Sungai5234882South Hulu Sungai583583North Hulu Sungai284Kota Baru2285Tanah Laut386Tapin2787Tabalong6515East Kalimantan88Samarinda1089Kutai2890Berau299122928933916Gorontalo94Gorontalo572495Gorontalo City1817Central Sulawesi96Donggala37271597Banggai67152718South Sulawesi98Luwu8199Polewali Mamasa148100Wajo5101Jeneponto46102Gowa3103Luwu1104Majene73105Soppeng1106Sinjai8319Bali107Jembrana8108Buleleng2744109Tabanan7185110Gianyar5111Klungkung40112Bangli7113Karang Asem14114Denpasar City320NTB115West Lombok2215116East Lombok2533117Sumbawa5118Dompu66119Bima71120Mataram City17421NTT121East Sumba331122Belu6123Manggarai47124Ende27125East Flores5126North Central Timor522Maluku127Ambon City13128Central Maluku53129South East Maluku6523Papua130Merauke1225131Jayawijaya3132Jayapura City1133Mimika108134Sorong22

Chart110244316963015614887498714294188669642228165868177455121156413750540902289597059852574

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Precentage of Age Group Distribution of Measles Case on Routine Data, by Year

Chart2102443169630156148874987142941886696422281658681774551211564137505409022895970598525742962839987803890

15thTahunKasus (%)Proporsi Kasus Campak Menurut Gol Umur 1999-2004 Data Rutin

ROUTINE_DATATotal Routine data19992000200120021999200020012002199920002001200219992000200120021999200020012002DI Aceh16747998057201DI Aceh2656213012362629629122361630233620216713948172North Sumatera537829835642222North Sumatera89458722201145729176456799752686926606929888West Sumatera120010903West Sumatera100170460620260150380150Riau61614314566314Riau41151404716836714519523647817621017143595179Jambi10523764063615Jambi88261940324938110248415215913815610514781South Sumatera26796024813726South Sumatera18542696348218414714757321022612514391663937Bengkulu103725355914607Bengkulu11542369738982158336389752715621445494465Lampung35971185113313288Lampung3381249114213873193565021642503468581230239218103DKI Jakarta58924536122232109DKI Jakarta89340598204206711543349082064131849696986816592941129West Java30069128678222436810West Java390314011013521122384017263015439636521128251590429222381754714Central Java117438930791011Central Java124685466049143370155038004046276017836602940DI Yogyakarta7261523147012DI Yogyakarta4314840137229120361738480185408830East Java771141242386177213East Java78134223220224611034660542357319231025721896825469307West Kalimantan138158644252114West Kalimantan1513349932981351571705421801762143902386044Central Kalimantan712139552852315Central Kalimantan66244425519478813017335226125623010010210065South Kalimantan1590036796416South Kalimantan1380308475808937463301854596106347East Kalimantan470150641935917East Kalimantan6196345913226797982226771649455466124108North Sulawesi7724361027618North Sulawesi120311082811392618307183553264831118Central Sulawesi45418734724319Central Sulawesi143339481477715185207631189586143915South Sulawesi25241432490620South Sulawesi834398162817228695204123366879590173South East Sulawesi86861848321South East Sulawesi99144444624773430262614325Bali25471236517119022Bali22484551176861431172621178597174538459412171273NTB2094160023NTB28110075470076108003025000NTT72147530411724NTT121424012135689137344648937133018431Maluku000025Maluku0000000000000000Papua0443410826Papua0860150131466019102103506Bangka Belitung000027Bangka Belitung0000000000000000Banten61440671028Banten61109602622038802424016904870180Gorontalo003357529Gorontalo00178001126600212220009North Maluku00721430North Maluku0082004011002400001INDONESIA86983477892159520123INDONESIA10244498722812115316961429465866413301561886681777,50514887964245514090199920002001200220032004< 1 y10244498722812115228929621-4 y316961429465866413597083995-14 y3015618866817775055985878015 y >1488796424551409025743890TOTAL869834778921595201231681824031IR (1/10.000)4.292.321.040.950.791.151999< 1 y102441-4 y316965-14 y3015615 y >148872000< 1 y49871-4 y142945-14 y1886615 y >96422001< 1 y49871-4 y142945-14 y1886615 y >96422002< 1 y21151-4 y64135-14 y750515 y >40902003< 1 y22891-4 y59705-14 y598515 y >2574

ACEH1. DI Aceh19992000200120022003< 1 y265621301232691-4 y6262962912237595-14 y61630233620268515 y >16713948172152

N_SUMTRA2. North Sumatera19992000200120022003< 1 y8945872220901-4 y1145729176451855-14 y6799752686920215 y >2660692988896

W_SUMTRA3. West Sumatera19992000200120022003< 1 y10017001-4 y46062005-14 y260150015 y >3801500

RIAU4. Riau19992000200120022003< 1 y4115140471191-4 y1683671451953455-14 y23647817621041915 y >17143595179234

JAMBI5. Jambi19992000200120022003< 1 y88261940791-4 y3249301021405-14 y48401590015 y >156105000

S_SUMTRA6. South Sumatera19992000200120022003< 1 y185426963921-4 y4821841471472925-14 y57321022612525615 y >1439166393748

BENGKULU7. Bengkulu19992000200120022003< 1 y115423697221-4 y38982158336505-14 y389752715629115 y >144549446554

LAMPUNG8. Lampung19992000200120022003< 1 y33812491142651-4 y13873193565021135-14 y164250346858115215 y >23023921810352

DKI9. DKI Jakarta19992000200120022003< 1 y893405982042811-4 y206711543349084745-14 y2064131849696941415 y >86816592941129373

W_JAVA10. West Java19992000200120022003< 1 y3903140110135215331-4 y1223840172630154312625-14 y9636521128251590107115 y >429222381754714558

C_JAVA11. Central Java19992000200120022003< 1 y124685466001-4 y49143370155005-14 y380040462760015 y >178366029400

DIY12. DI Yogyakarta19992000200120022003< 1 y4314840261-4 y1372291201565-14 y36173848032215 y >185408830121

E_JAVA13. East Java19992000200120022003< 1 y7813422322021251-4 y246110346605424565-14 y35731923102572160215 y >896825469307210

W_KALTAN14. West Kalimantan19992000200120022003< 1 y1513349931661-4 y2981351571702675-14 y54218017621427715 y >3902386044178

C_KALTAN15. Central Kalimantan19992000200120022003< 1 y662444255421-4 y194788130173865-14 y35226125623019315 y >1001021006529

S_KALTAN16. South Kalimantan19992000200120022003< 1 y1380308401-4 y75808937405-14 y6330185459015 y >61063470

E_KALTAN17. East Kalimantan19992000200120022003< 1 y61963459461-4 y13226797981175-14 y2226771649414215 y >55466124108111

N_SULSI18. North Sulawesi19992000200120022003< 1 y12031108261-4 y2811392618625-14 y30718355325715 y >6483111833

C_SULSI19. Central Sulawesi19992000200120022003< 1 y14333948561-4 y14777151851675-14 y20763118959115 y >8614391550

S_SULSI20. South Sulawesi19992000200120022003< 1 y8343981201-4 y6281722861695-14 y952041233669815 y >87959017341

SE_SULSI21. South East Sulawesi19992000200120022003< 1 y991401-4 y444462405-14 y773430015 y >2626143250

BALI22. Bali19992000200120022003< 1 y2248455117151-4 y686143117262385-14 y11785971745385815 y >45941217127334

NTB23. NTB19992000200120022003< 1 y2811030301-4 y7547001595-14 y761080012115 y >302500022

NTT24. NTT19992000200120022003< 1 y12142401201-4 y13568913705-14 y344648937015 y >1330184310

MALUKU25. Maluku19992000200120022003< 1 y0000121-4 y0000305-14 y00002415 y >000012

PAPUA26. Papua19992000200120022003< 1 y086015161-4 y0131466425-14 y01910214615 y >0350614

BABEL27. Bangka Belitung19992000200120022003< 1 y000051-4 y0000215-14 y00001215 y >00003

BANTEN28. Banten19992000200120022003< 1 y61109601381-4 y2622038804875-14 y242400042115 y >487018081

GO29. Gorontalo19992000200120022003< 1 y00178161-4 y0011266915-14 y00212225915 y >000913

N_MALUKU30. North Maluku19992000200120022003< 1 y008201-4 y00401125-14 y002401415 y >00010

IR_PROVINCIDENCE RATE BY YEARNOPROVINCE1999200020012002200320041DI Aceh4.322.032.011.774.492North Sumatera4.692.560.480.180.473West Sumatera0.290.000.250.000.004Riau1.262.890.901.222.125Jambi4.441.561.661.451.716South Sumatera3.940.870.690.520.957Bengkulu6.731.623.529.041.328Lampung5.421.761.661.920.549DKI Jakarta7.155.431.443.741.7810West Java8.543.602.271.190.9211Central Java3.822.860.250.000.0012DI Yogyakarta2.364.880.470.001.9813East Java2.251.190.680.500.3914West Kalimantan3.491.461.081.262.1115Central Kalimantan3.897.522.802.721.7916South Kalimantan5.410.001.213.150.0017East Kalimantan1.956.141.681.421.6118North Sulawesi3.922.180.500.370.8619Central Sulawesi2.120.861.571.091.6020South Sulawesi0.320.510.401.090.3921South East Sulawesi0.480.470.990.440.0022Bali8.213.921.623.700.4523NTB0.531.040.000.000.7924NTT0.193.860.780.300.0025Maluku0.000.000.000.000.6426Papua0.002.000.020.470.5027Bangka Belitung0.000.000.000.000.4128Banten7.700.000.820.001.3329Gorontalo0.000.000.396.712.0630North Maluku0.000.000.970.180.21INDONESIA4.292.321.040.950.79

IRINCIDENCE RATE19992000200120022003< 1 y21.0410.094.564.184.461-4 y19.539.484.404.273.965-14 y7.084.471.941.781.4315 y >1.070.670.310.270.17IR (1/10.000)4.292.321.040.950.799. DKI Jakarta19992000200120022003< 1 y45.1720.184.829.9113.491-4 y31.3622.166.4517.709.345-14 y11.938.583.216.242.6515 y >1.542.720.471.790.58TOTAL7.155.431.443.741.7810. West Java19992000200120022003< 1 y46.2016.3411.675.935.991-4 y43.4614.509.535.624.625-14 y13.047.193.912.201.4915 y >1.780.900.690.280.21TOTAL8.543.602.271.190.9228. Banten19992000200120022003< 1 y31.910.004.870.006.801-4 y41.080.004.930.006.515-14 y14.470.000.910.002.2315 y >0.890.000.030.000.14TOTAL0.000.000.820.001.335. Jambi19992000200120022003< 1 y15.464.503.246.7013.021-4 y17.084.333.794.806.645-14 y9.722.732.852.472.8215 y >0.960.670.910.490.32TOTAL4.441.561.661.451.7119. Central Sulawesi19992000200120022003< 1 y2.726.327.368.9310.271-4 y8.573.917.854.539.135-14 y4.601.282.361.891.8015 y >0.580.100.270.100.33TOTAL2.120.861.571.091.6025. Maluku19992000200120022003< 1 y0.000.000.000.004.101-4 y0.000.000.000.002.755-14 y0.000.000.000.000.7915 y >0.000.000.000.000.15TOTAL0.000.000.000.000.6430. North Maluku19992000200120022003< 1 y0.000.004.471.100.001-4 y0.000.005.371.500.285-14 y0.000.001.230.000.7115 y >0.000.000.000.020.00TOTAL0.000.000.970.180.21

Graft Total

Graft Total16747998055378298356412001096161431456105237640626796024811037253559359711851133589245361222300691286782221174389307917261523147771141242386138158644271213955281590036747015064197724361024541873472524143248686184254712365172094160721475304000044340006144067100330072

199920002001Measles Total case from Routine Data by Year

Graft_Prov102443169630156148878698349871429418866964247789228165868177455121595211564137505409020123228959705985257416818

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >TOTALAge Group Distribution of Measles Cases by Year(Routine Data)

Graft_IR_PROV4.28865290732.32162037821.03604545840.95341562820.7869089936

(1/10.000)INCIDENCE RATE OF MEASLES PER YEAR

Graft_Cov_IR_121.044802041219.53444100447.0801255131.069965044110.09465290679.47798741074.4722650230.67127382934.5597354534.40131291441.94308447280.31088608724.17530945854.27100333321.77637340530.2749903354.4625666113.96204801331.42808398140.1697713363

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >IR (1/10000)INCIDENCE RATE OF MEASLES BY AGE GROUP BY YEAR

Graft_Cov_IR_2402213261842672537339041012512595913136621476505574132746

&APage &PNo. of OutbreakNo. of DeadNo. of Cases# of Outbreak and Death# of CasesThe Numbers of Measles Outbreak, Measles case and Measles death, by Year

PIE_Chart10244316963015614887498714294188669642228165868177455121156413750540902289597059852574

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Precentage of Age Group Distribution of Measles Case on Routine Data, by Year

2656266161676229630213913029133648123223202172269759685152

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >DI ACEH

894114567926605877299756922217626898204569889018520296

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >North Sumatera

1046263800001762151500000000

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >West Sumatera

41168236171151367478435401451769547195210179119345419234

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Riau

8832448415626930105190159040102007914000

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Jambi

185482573143942184210166691472263963147125379229225648

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >South Sumatera

1153893891444282755436158271949733656246522509154

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Bengkulu

33813871642230124319503239913564682181425025811036511315252

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Lampung

89320672064868405115413181659983344962942049089691129281474414373

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Age Distribution of Measles (Routine Data) by Year, Jakarta

39031223896364292140140175211223810132630282517545211543159071453312621071558

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Age Distribution of Measles (Routine Data) by Year, West Java

1246491438001783854337040466606615527629400000000

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Central Java

431373611851482297384084124883000026156322121

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >DI Yogyakarta

78124613573896342103419238252326601025469202542721307125456602210

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >East Java

1512985423903313518023849157176609317021444166267277178

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >West Kalimantan

66194352100244788261102421302561005517323065428619329

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Central Kalimantan

13875863361000030891856384374459470000

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >South Kalimantan

611322225596267677466349716412459989410846117142111

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >East Kalimantan

12028130764311391838310265511818321826625733

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >North Sulawesi

141472078633776314391511183948859515561679150

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Central Sulawesi

862958734812049539721239081286366173201699841

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >South Sulawesi

944726944726163414342430250000

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >South East Sulawesi

2246861178459841435974125511717417111726253827315385834

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Bali

2875763011471082500000300003015912122

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >NTB

1213341314256846430140918984123737310000

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >NTT

000000000000000012302412

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Maluku

000086131191350400156621616424614

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Papua

0000000000000000521123

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Bangka Belitung

61126222424487000096388018000013848742181

Age Distribution of Measles (Routine Data) by Year, Banten< 1 y1-4 y5-14 y15 y >

0000000011121078266222916915913

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >Gorontalo

000000008402402110102140

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >North Maluku

45.166416491231.363600074211.93069699411.535928599720.183475265522.16499360028.57961202972.71820162864.82275869676.45289924513.21035598710.47411707799.913692558917.69552778676.23512000511.7917790827

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >IR (1/10000)INCIDENCE RATE OF MEASLES BY AGE GROUP AND BY YEAR, JAKARTA PROVINCE

46.201292839243.459755708413.03599891071.777470560816.340692593414.49850128017.19254658390.900578253311.67010894569.5342694273.90587194270.69304231355.92854971065.62051178642.20267368570.2770233569

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >IR 1/10000INCIDENCE RATE OF MEASLES BY AGE GROUP AND BY YEAR, WEST JAVA

31.905832849741.07549610414.46616578490.889702810800004.86926035944.93422223940.90694429540.03353266640000

< 1 y1-4 y5-14 y15 y >IR 1/10000INCIDENCE RATE OF MEASLES BY AGE GROUP AND BY YEAR, BANTEN PROVINCE

93.48.542516060893.63.601810562787.52.273286533186.41.192901580233.4588157520.9236479779

&APage &PMEASLES IMMUNIZATION COVERAGEINCIDENCE RATECOVERAGE (%)IRIMMUNIZATION COVERAGE AND INCIDENCE RATE OF MEASLES AT WEST JAVA BY YEAR

97.27.1521753899117.65.4253181514103.41.4432843577106.23.743876836955.63895110721.7760066341

&APage &PMEASLES IMMUNIZATION COVERAGEINCIDENCE RATECOVERAGE (%)IRIMMUNIZATION COVERAGE AND INCIDENCE RATE OF MEASLES AT JAKARTA BY YEAR

1999020000100.10.816818425393.8089.25588085421.3332544659

&APage &PMEASLES IMMUNIZATION COVERAGEINCIDENCE RATECOVERAGE (%)IRIMMUNIZATION COVERAGE AND INCIDENCE RATE OF MEASLES AT BANTEN BY YEAR

95.54.435338983198.31.561980724592.21.659174499497.41.451372974783.3714404491.7086579915

&APage &PMEASLES IMMUNIZATION COVERAGEINCIDENCE RATECOVERAGE (%)IRIMMUNIZATION COVERAGE AND INCIDENCE RATE OF MEASLES AT JAMBI BY YEAR

83.72.117679014687.40.859453993983.91.572127582580.41.085354415193.58286510921.6027475673

&APage &PMEASLES IMMUNIZATION COVERAGEINCIDENCE RATECoverage (%)IRImmunization Coverage and Incidence rate of Measles at Central Sulawesi by year

64.1059.2068.2071.8081.9108826050.6389252949

&APage &PMEASLES IMMUNIZATION COVERAGEINCIDENCE RATECOVERAGE (%)IRIMMUNIZATION COVERAGE AND INCIDENCE RATE OF MEASLES AT MALUKU BY YEAR

1999026.4066.20.96644295332.10.184720939413.98465662260.2075496173

&APage &PMEASLES IMMUNIZATION COVERAGEINCIDENCE RATECOVERAGE (%)IRIMMUNIZATION COVERAGE AND INCIDENCE RATE OF MEASLES AT NORTH MALUKU BY YEAR

AGE GROUP PERCENTAGE OF MEASLES CASE (ROUTINE DATA)

10244316963015614887

1999

498714294188669642

2000

498714294188669642

2001

2115641375054090

2002

MEASLES OUTBREAKS 2006

NOPROVINCECentralProvince1KALIMANTAN SELATAN1262SULAWESI SELATAN3203JAWA BARAT3483994SUMATERA SELATAN196715MALUKU UTARA2126BANGKA BELITUNG937D.I.YOGYAKARTA18KALIMANTAN BARAT1139DKI JAKARTA7810GORONTALO10611SULAWESI UTARA2412Jateng322+421TOTAL1440