campak 291009

36
M E A S L E S 1 s Penyakit Campak Morbili, Measles, Rubeola, C D C C r e a t i v e S e r v i c e s 1 0 3 1 6 2

description

mia

Transcript of campak 291009

Slide 1AspekKlinis
CDC Creative Services 103162
Campak—Penyebab Utama
Penyebab Kematian 1.6 juta
anak karena PD3I selama
WHO/UNICEF : Negara yang menjadi prioritas untuk menurunkan angka kematian campak
94 % kematian kasus campak berasal dari 45 negara
M E A S L E S 3
*
Patogenesis
Selama prodromal & Gejala kulit virus ada di
- darah - sekret conyunctiva
- tracheobronchial - sekret nasopharynx
Kelainan kulit sama spt pd Koplik’s spot
didptkan sel Datia banyak dg exudasi serum fokal &
nekrosis serta exudasi / infiltrasi para vasculer
*
Karakteristik Campak
Sangat menular,
Gejala: Demam, bercak merah
Komplikasi seperti pneumonia atau diare dapat mempercepat kematian
Pemberian Vitamin A menurunkan kematian 30–40%
M E A S L E S 6
*
Perjalanan Klinis Campak
- 18
- 4
0
+ 4
18 hr sebelum rash adalah kemungkinan tgl paling awal tertular
4 hr sebelum rash adalah kemungkinan menularkan
Tgl mulai timbul rash
-18
-17
-16
-15
-14
-13
-12
-11
-10
-9
-8
-7
-6
-5
-4
-3
-2
-1
0
+1
+2
+3
+4
+5
+6
+7
+8
rash
Gambaran Klinis Campak
Fase prodromal:
Rash:
Bintik kemerahan (maculopapular)
Rash terjadi selama 5–6 hari
Selanjutnya rash berangsur-angsur memudar menjadi kehitaman
M E A S L E S 8
*
Gambaran Klinis Campak
GEJALA MAKIN LAMA MAKIN HEBAT
Pathognomonis : KOPLIK’S SPOT
- pd mukosa pipi didepan molar ke 2
- timbul pd + hari ke 2 sebelum erupsi
- Gejala ini terdapat bbrp jam s/d akhir hari
ke 2 erupsi dan kemudian menghilang
*
Question
Idea: How about develop key talking points and hand out a copy with slides to STOP team to go along with flip chart. Something like the Pink Book but simpler. Wouldn’t have to be done until later. I’d like working on it with the technical information you provide or I could draft it based on key points you confirm for me or documents you think best to reference.
M E A S L E S 1
Campak :
9
Question
Idea: How about develop key talking points and hand out a copy with slides to STOP team to go along with flip chart. Something like the Pink Book but simpler. Wouldn’t have to be done until later. I’d like working on it with the technical information you provide or I could draft it based on key points you confirm for me or documents you think best to reference.
M E A S L E S 1
M E A S L E S 6
M E A S L E S 4
Question
Idea: How about develop key talking points and hand out a copy with slides to STOP team to go along with flip chart. Something like the Pink Book but simpler. Wouldn’t have to be done until later. I’d like working on it with the technical information you provide or I could draft it based on key points you confirm for me or documents you think best to reference.
M E A S L E S 1
rash + fever
measles
dengue
mononucleosis
Definisi Kasus Campak
Konfirm Lab:
Suspek campak dengan IgM antibody [+], tidak sedang mendapat imunisasi (4–8 weeks ago)
M E A S L E S 9
(Tahap Reduksi Campak)
Definisi Kasus Campak ………… (lanjutan)
Semua kasus klinis yang mempunyai hubungan epidemiologi dengan kasus konfirmasi Lab
Konfirmasi Klinis :
Semua kasus tersangka campak yang tidak dilakukan pemeriksaan lab dan tidak ada hubungan dengan kasus konfirmasi
Bukan Kasus Campak :
M E A S L E S
M E A S L E S 1
Definisi Kasus Campak
SETIAP ORANG YANG DEMAM DAN BINTIK-2 MERAH
*
Tatalaksana Kasus
Sampaikan kepada orang tua untuk pengobatan selanjutnya jika kondisi penderita secara umum memburuk
Pengobatan malnutrisi dan diare dengan cairan cukup dan makanan yang bergizi
Pengobatab pneumonia dan otitis dengan antibiotik
“Isolasi kasus” untuk kasus yang dirawat.
M E A S L E S 10
*
Vitamin A untuk Tatalaksana Kasus Campak
* Jika penderita mempunyai penyakit mata, berikan dosis ketiga 2 minggu setelah dosis kedua (hari ke 16)
M E A S L E S 11
Umur
Komplikasi Campak
pneumoni dan
Kerusakan kornea, menyebabkan kebutaan
encephalitis
Fase Pemberantasan Campak
Virus campak musnah
4 Strategi untuk mereduksi
Memberikan imunisasi campak dosis kedua melalui imunisasi rutin dan kampanye
Meningkatkan surveillance campak (case-based) dan monitoring cakupan imunisasi campak (management data dan analysis epidemiologi)
Meningkatkan management kasus, termasuk pemberian vit A dan antibiotik untuk kasus dengan komplikasi
M E A S L E S 15
*
Vaksin Campak — 1
Harus dicairkan dengan diluent (reconstituted) sebelum digunakan
Suhu penyimpanan 2°– 8°C
(vaccin boleh beku, tetapi TIDAK boleh untuk diluent)
Jauhkan dari cahaya
*
Vaksin Campak — 2
setelah 6 jam dicairkan dalam vial, JANGAN digunakan dan singkirkan
Efikasi:
Lama kekebalan: seumur hidup
*
Mengapa Perlu diberikan Imunisasi Dosis kedua?
Untuk mencapai anak yang sudah divaksin tetapi tidak terbentuk kekebalan serokonversi (-)
Untuk mencapai anak yang lolos saat pelayanan imunisasi rutin (drop-outs)
Menjamin kekebalan populasi pada level tinggi (herd immunity jika cakupan >95%)
M E A S L E S 26
*
Untuk memutus transmisi, minimum 95% populasi harus kebal terhadap campak
Cakupan tidak sama dengan kekebalan populasi
Satu dosis tidak cukup untuk mencapai 95% kebal, bahkan pada cakupan tinggi (>90%)
M E A S L E S 27
*
KIPI
Demam ~5–15%
M E A S L E S 18
*
National Measles Immunization Coverage
CAKUPAN KAMPANYE IMUNISASI CAMPAK
*
Sebaran Kasus Campak Menurut Propinsi
Indonesia 2005-2006
: > 1000 kasus
: 500-1000 kasus
: 101-499 kasus
: 51-100 kasus
: 1-50 kasus
2005
2006
Informasi Penting Untuk Menemukan Suspek Campak
Orang
M E A S L E S 38
*
*
Definisi KLB Campak
Minimal 5 kasus suspek campak yang mengelompok dalam satu wilayah epidemiologi dalam periode 3 minggu berturut-turut.
M E A S L E S 32
(Untuk negara-2 yang masih dalam fase Reduksi)
*
KLB CAMPAK
(Untuk negara yg akan masuk Eliminasi atau LOW INSIDEN CAMPAK)
Disebut KLB
di 1 wilayah puskesmas
dalam waktu 28 hari
*
Mengapa Melakukan Surveilans Campak?
Evaluasi strategi imunisasi untuk meningkatkan pencegahan campak
M E A S L E S 29
*
Tatalaksana kasus
Cek adanya kasus tambahan di lapangan
Terjadi KLB bila minimal 5 kasus kluster dalam 3 minggu berturut-turut (fase reduksi)
Untuk Fase Low Inciden KLB= min 5 kasus dalam 1 wil puskesmas selama 28 hariLaporkan KLB ke kabupaten dengan format W1
M E A S L E S 30
*
M E A S L E S 1
Jika ada suspek Campak, apa yang harus dilakukan?
Ambil spesimen darah dari 5 kasus (saja) dengan rash > 3hr – 28hr
Setiap kasus diinvestigasi dengan format investigasi
Kompilasi kasus dalam format laporan C-1
Laporkan hasil investigasi KLB
M E A S L E S 31
*
Definisi KLB Campak
Minimal 5 kasus suspek campak yang mengelompok dalam satu wilayah epidemiologi dalam periode 3 minggu berturut-turut.
M E A S L E S 32
(Untuk negara-2 yang masih dalam fase Reduksi)
*
KLB CAMPAK
(Untuk negara yg akan masuk Eliminasi atau LOW INSIDEN CAMPAK)
Disebut KLB
di 1 wilayah puskesmas
dalam waktu 28 hari
Pengumpulan Spesimen Darah
Kapan?—Waktu pengambilan spesimen darah
Paling sensitive 3–28 hr setelah mulai timbul Rash
Pada 0-2 hr setelah Rash, IgM+ hanya 70–80%
Tetapi— Kumpulkan spesimen darah saat pertama kali bertemu kasus, tanpa memperhatikan berapa hari setelah Rash
M E A S L E S 33
*
Pemeriksaan Laboratorium
Fase Reduksi
Menegakkan diagnosa campak (darah/IgM)
Fase Eliminasi dan Eradikasi
Genotype of Measles Virus
Indonesia (up to 2006)
0
7
14
21
28
35
42
-7
-14
-21
0
2
4
6
8
10
Terpapar
Pengumpulan dan Pengiriman Spesimen
Ambil 5 mL dengan venipuncture (minimum 1 mL) kedalam tube yang telah diberi label Nama dan Tanggal ambil
Darah jangan sampai BEKU—menyebabkan hemolysis
Kirim sampel darah ke Lab Campak Nasional (Litbang Jakarta, Biofarma Bandung, BLK Yogyakarta, dan BBLK Surabaya)
Hindari darah membeku sebelum tiba di Lab.
Sampel dapat mencair selama perjalanan, mencair kemudian membeku akan merusak antibodi IgM
M E A S L E S 35
*
Definisi Kasus Campak
SETIAP ORANG YANG DEMAM DAN BINTIK-2 MERAH
*
rash + fever
measles
dengue
mononucleosis
Informasi Penting Untuk Menemukan Suspek Campak
Orang
M E A S L E S 38
*
2003, JAMBI (96,1), MALUKU (95,45), NORTH MALUKU (86,52), CENTRAL SULAWESI (94,6)
2004, DIY (99,6), NTT (not reported), NTB (97,6), BALI (99,4), NORTH SUL (not complete report), GO (95,9), SE SUL (84,6)
BENGKULU (93,1), EAST JAVA(*), EAST KALIMANTAN (*)
2005, NAD, NORTH SUM, CENTRAL JAVA
2006, WEST SUM, RIAU, RIAU KEPULAUAN, SOUTH SUL, LAMPUNG, BANTEN,, EAST JAVA, BABEL,
EAST KAL, CENTRAL KAL, WEST KAL, SOUTH KAL, WEST SUL, WEST IRIAN JAYA, PAPUA
0
500
1000
1500
2000
2500
3000
Jan-05
Feb
Mar
Apr
May
Jun
Jul
Aug
Sep
Oct
Nov
Dec
Jan-06
Feb
Mar
Apr
May
Jun
Jul
Aug
Sep
Oct
Nov
Dec
Jan-07
Feb
Mar