2. Pengelolaan Program Kia

15
Prinsip Pengelolaan Program Kesehatan Ibu dan Anak

description

pkm

Transcript of 2. Pengelolaan Program Kia

Page 1: 2. Pengelolaan Program Kia

Prinsip Pengelolaan Program Kesehatan Ibu dan Anak

Page 2: 2. Pengelolaan Program Kia

Pelayanan Antenatal

Kunjungan ibu hamil sesuai standar adalah pelayanan yang mencakup minimal :

1. Timbang badan dan ukur tinggi badan

2. Ukur tekanan darah

3. Skrining status imunisasi tetanus (dan pemberian Tetanus Toksoid bila diperlukan)

4. Ukur tinggi fundus uteri

5. Tentukan presentasi dan denyut jantung janin (DJJ)

6. Pemberian tablet besi (90 tablet selama kehamilan)

7. Test laboratorium (rutin : gol. Darah, Hb, protein urin, gula darah dan khusus : Hep B, HIV, Syphillis, Tb, Malaria, Thalasemia, kecacingan)

8. Tatalaksana kasus

9. Temu wicara/konseling termasuk P4K dan KB pasca salin

Page 3: 2. Pengelolaan Program Kia

Pertolongan Persalinan

• Pencegahan infeksi• Metode pertolongan persalinan yang sesuai

standar.• Merujuk kasus yang tidak dapat ditangani

ke tingkat pelayanan yang lebih tinggi.• Melaksanakan Inisiasi Menyusu Dini (IMD).• Memberikan Injeksi Vit K 1 dan salep mata

pada bayi baru lahir.

Page 4: 2. Pengelolaan Program Kia

Pelayanan Nifas

• Pemeriksaan tekanan darah, nadi, respirasi dan suhu.• Pemeriksaan tinggi fundus uteri (involusi uterus).• Pemeriksaan lokhia dan pengeluaran per vaginam

lainnya.• Pemeriksaan payudara dan anjuran ASI eksklusif 6

bulan.• Pemberian kapsul Vitamin A 200.000 IU sebanyak dua

kali , pertama segera setelah melahirkan, kedua diberikan setelah 24 jam pemberian kapsul Vitamin A pertama.

• Pelayanan KB pasca salin

Page 5: 2. Pengelolaan Program Kia

Pelayanan Kesehatan Neonatal :

• Pemeriksaan dan Perawatan BBL :– Perawatan Tali pusat

– Inisiasi Menyusu Dini

– Injeksi Vitamin K1

– Pemberian Salep Mata Antibiotik

– Imunisasi Hepatitis B0

• Pemeriksaan menggunakan pendekatan MTBM– Pemeriksaan tanda bahaya : infeksi bakteri, ikterus, diare, berat badan

rendah dan Masalah pemberian ASI.

– Imunisasi Hepatitis B0 bila belum diberikan

– Konseling ASI eksklusif, pencegahan hipotermi dan perawatan BBL di rumah dengan menggunakan Buku KIA.

– Penanganan dan rujukan kasus bila diperlukan.

Page 6: 2. Pengelolaan Program Kia

Deteksi Faktor risiko dan Komplikasi Kebidanan dan Neonatus oleh Masyarakat :

Faktor Resiko Kebidanan :• Primigravida < 20 tahun atau > 35 tahun.• Anak lebih dari 4.• Jarak persalinan terakhir dan kehamilan sekarang < 2

tahun.• Kurang Energi Kronis (KEK)• Anemia : Hemoglobin < 11 g/dl.• Tinggi badan kurang dari 145 cm, atau dengan kelainan

bentuk panggul dan tulang belakang• Riwayat hipertensi pada kehamilan sebelumnya atau

sebelum kehamilan ini.

Page 7: 2. Pengelolaan Program Kia

lanjutan

• Sedang/pernah menderita penyakit kronis, • Riwayat kehamilan buruk• Riwayat persalinan berisiko• Riwayat nifas berisiko• Riwayat keluarga menderita penyakit kencing manis,

hipertensi dan riwayat cacat kongenital• Kelainan besar janin• Kelainan jumlah janin• Kelainan letak janin < 32 minggu

Page 8: 2. Pengelolaan Program Kia

Komplikasi Kebidanan :

• Ketuban pecah dini• Perdarahan pervaginam :

– Ante partum : keguguran, plasenta previa, solusio plasenta

– Intra partum : robekan jalan lahir

– Post partum : atonia uteri, retensio plasenta, plasenta inkarserata, kelainan pembekuan darah, subinvolusi uteri

• Hipertensi dalam Kehamilan (HDK) sistolik >=140, diastolik >= 90• Kelainan letak & posisi janin• Ancaman persalinan prematur.• Ketuban pecah dini.• Infeksi berat dalam kehamilan : DBD, Typhus, Sepsis• Distosia• Infeksi masa nifas.

Page 9: 2. Pengelolaan Program Kia

Deteksi komplikasi pada neonatus

• Tidak mau minum/menyusu atau memuntahkan semua• Riwayat Kejang• Bergerak hanya jika dirangsang/Letargis• Frekwensi Napas < = 30 X/menit dan >= 60x/menit• Suhu tubuh <= 35,5 C dan >= 37,5 C• Tarikan dinding dada ke dalam yang sangat kuat• Merintih• Ada pustul Kulit• Nanah banyak di mata• Pusar kemerahan meluas ke dinding perut.• Mata cekung dan cubitan kulit perut kembali sangat lambat• Timbul kuning dan atau tinja berwarna pucat• Berat badan menurut umur rendah dan atau ada masalah pemberian ASI • BBLR : Bayi Berat Lahir Rendah < 2500 gram• Kelainan Kongenital seperti ada celah di bibir dan langit-langit.

Page 10: 2. Pengelolaan Program Kia

Komplikasi pada Neonatus :

• Prematuritas dan BBLR (bayi berat lahir rendah < 2500 gr)

• Asfiksia

• Infeksi Bakteri

• Kejang

• Ikterus

• Diare

• Hipotermia

• Tetanus neonatorum

• Masalah pemberian ASI

• Trauma lahir, sindroma gangguan pernapasan, kelainan kongenital, dll.

Page 11: 2. Pengelolaan Program Kia

Penanganan Komplikasi Kebidanan

Penanganan komplikasi kebidanan di Puskesmas PONED :

• Penanganan perdarahan pada kehamilan, persalinan dan nifas.

• Pencegahan dan penanganan Hipertensi dalam Kehamilan (pre-eklampsi dan eklampsi)

• Pencegahan dan penanganan infeksi.

• Penanganan partus lama/macet.

• Penanganan abortus.

• Stabilisasi komplikasi obstetrik untuk dirujuk dan transportasi rujukan.

Page 12: 2. Pengelolaan Program Kia

Penanganan Komplikasi Neonatus :

Penanganan Komplikasi Neonatus di Puskesmas PONED :

• Pencegahan dan penanganan asfiksia.• Pencegahan dan penanganan hipotermia.• Penanganan bayi berat lahir rendah (BBLR).• Pencegahan dan penanganan infeksi neonatus, kejang

neonatus, ikterus ringan–sedang .• Pencegahan dan penanganan gangguan minum.• Stabilisasi komplikasi neonatus untuk dirujuk dan

transportasi rujukan

Page 13: 2. Pengelolaan Program Kia

Pelayanan Kesehatan Bayi :

• Pemberian imunisasi dasar lengkap (BCG, Polio 1,2,3,4, DPT/HB 1,2,3, Campak) sebelum bayi 1 tahun.

• SDIDTK• Pemberian vitamin A 100.000 IU (6 - 11 bulan).• Konseling ASI eksklusif, MP ASI, tanda – tanda sakit

dan perawatan kesehatan bayi di rumah menggunakan Buku KIA.

• Penanganan dan rujukan kasus bila diperlukan.

Page 14: 2. Pengelolaan Program Kia

Pelayanan Anak Balita :• Pemantauan pertumbuhan minimal 8 kali setahun

timbang berat badan anak balita setiap bulan (berat badan tidak naik 2 bulan berturut-turut atau berat badan di bawah garis merah rujuk ke sarana pelayanan kesehatan

• SDIDTK minimal 2 kali setahun• Pemberian Vitamin A dosis tinggi (200.000 IU), 2 kali

dalam setahun.• Kepemilikan dan pemanfaatan buku KIA• Pelayanan anak balita sakit sesuai standar dengan

menggunakan pendekatan MTBS.

Page 15: 2. Pengelolaan Program Kia

Pelayanan KB Berkualitas

Metode Kontrasepsi meliputi :

• KB alamiah (sistem kalender, metode amenore laktasi, coitus interuptus).

• Metode KB hormonal (pil, suntik, susuk).

• Metode KB non-hormonal (kondom, AKDR/IUD, vasektomi dan tubektomi).