Post on 23-Apr-2023
PERAN ISI DENPASAR DALAM MENYIAPKAN SUMBER DAYA MANUSIA UNTUK MENDUKUNG
PENGEMBANGAN INDUSTRI KERAJINAN MEMASUKI PASAR GLOBAL
Oleh: Dra. Ni Made Rinu, M.Si
Pendahuluan ISI Denpasar merupakan gabungan antara Sekolah
Tinggi Seni Indonesia Denpasar dengan Program Studi Seni Rupa dan Desain yang dikukuhkan dengankeputusan presiden RI Nomor: 33 tahun 2003
Visi: sebagai pencipta, pengkaji, pembina, dan penyajiseni yang unggul berwawasan kebangsaan
Implementasi visi ini dijabarkan dalam wujud Tri Dharma Perguruan tinggi untuk menghasilkan insanIndonesia cerdas dan kompetitif, sebagai upayamenjawab rencana strategis (Renstra) KementrianPendidikan Nasional.
Melalui Visi dan Misinya ISI Denpasar Menjawab Tantangan
ISI Denpasar mewilayahi keragaman budaya etnikyang sangat variatif, merupakan kekayaan budayasebagai sumber pendidikan dan pengembangan dalamupaya menjawab tantangan, serta mewujudkanindustri kreatif dalam berbagai segi seperti apa yang telah dicanangkan presiden sejak tahun 2008. Optimalisasi antara proses keilmuwan dengan proseskreatif inilah diharapkan mampu menjawabkepercayaan masyarakat dalam arti luas, merupakantantangan sekaligus peluang yang harus dihadapi.
ISI Denpasar baru memiliki 2 (dua) Fakultas yaitu:
1. Fakultas Seni Pertunjukan (terdiri dari; JurusanSeni Tari, Seni Karawitan dan Pedalangan)
2. Fakultas Seni Rupa dan Desain terdiri dari JurusanSeni Rupa Murni (Minat: Seni Lukis dan SeniPatung), Jurusan Kriya (Minat: Kayu danKeramik), Jurusan Desain ( Program Studi: Interior dan Desain Komunikasi Visual) danProgram Studi Fotografi sebagai embrioterwujudnya Fakultas Seni Media Rekam.
Langkah-langkah strategis :
1. Pendidikan teoritis maupun pengembangankreativitas.
2. Mengadakan inovasi-inovasi (pemutahirankurikulum, proses pembelajaran danpengembangan proses kreatif dikalanganpara dosen maupun mahasiswa danmemberikan pendidikan keahliantambahan (soft skill) dalam bentukkewirausahaan;
3. Tergabung dalam BKSPT Seni (BadanKordinasi Seluruh Perguruan Tinggi Seni);
4.Tergabung dalam Temu Karya Mahasiswa DesainInterior Indonesia (TKMDII);
5.Tergabung dalam Temu karya Mahasiswa DesainGrafis Indonesia (TKMDGI);
6.Temu Karya Mahasiswa Kriya Nusantara ;
7.Pameran Fotografi dan Penayangan Video ‘JalanMenuju Media Kreatif II’ kerjasama antaraFakultas Seni Media Rekam ISI Yogyakarta denganProgram Studi Fotografi , FSRD, ISI Denpasar.
Kerja sama internasional:
1. Bidang pendidikan: pertukaran mahasiswainternasional, Malaysia, Indonesia dan Thailand (MIT);
2. Bidang seminar, kolaborasi seni dan work shoptelah dilakukan di Negara-negara Asean seperti;Aswara (Akademi Seni dan WarisanKebangsaan Malaysia) di Kuala Lumpur, RajabathUniversity Thailand, Western AustraliaUniversity, Kanda University Jepang danbeberapa universitas yang memiliki bidang senirupa sedang dijajagi oleh bapak Rektor ISIDenpasar.
Beberapa Kendala yang Dihadapi Informasi paradigma desain industri kerajinan di pasar
dunia
Terbatasnya sarana dan kemampuan menggunakanteknologi
Belum terbentuknya jejaring yang baik antarapengusaha, pengrajin dan perguruan tinggi
Belum adanya kesadaran tentang pengamanan hasilkarya desain dalam wujud HAKI
Sikap gengsi dan priyayi di kalangan generasi muda
Peran Pemerintah Daerah belum menoleh secaraseimbang para alumnus Fakultas Seni Rupa danDesain
Belum adanya upaya pemerintah daerah untukmembangun Museum Kerajinan Bali
Belum adanya kesepadanan apresiasi tentangkerajinan Bali dan dampak ekonomisnya
Kesimpulan
Dari paparan di atas dapat digaris bawahi bahwa ISI Denpasar sangat berperan dalam menyiapkan sumber
daya dalam menunjang industri kerajinan menujupasar global. Hal ini sudah terbukti banyak alumnus
ISI Denpasar khususnya Fakultas Seni Rupa danDesain telah diserap pasar kerja dan menciptakan
lapangan kerja sendiri