Post on 07-Feb-2023
I. TUJUAN–Dapat membaca simbol peta dengan benar
–Dapat membedakan antara simbol pictorial, abstrak, dan huruf
–Dapat membedakan simbol berdasarkan jenisnya
–Mampu membedakan simbol berdasarkan skala datanya
II. ALAT DAN BAHAN•Peta Rupa Bumi Indonesia
•Tabel klasifikasi simbol
•Alat tulis
III. DASAR TEORI
Peta merupakan suatu media komunikasi grafis Sehinggainformasi yang disajikan dalam peta harus dapat dibaca oleh penggunaSimbol merupakan informasi utama untuk menunjukkan tema suatu petaSimbol dapat diartikan suatu gambar atau tanda yang mempunyai maknaatau arti
III.1 Simbol berdasarkan bentuknya
Simbol titik
Simbol garis (line)
Simbol area/bidang/polygon
Simbol Titik
Mencerminkan kenampakan atau data yang mempunyai sifat nondimensi (data posisional), Data ini biasanya digunakan untukmenyimbolkan Kota dalam skala kecil, titik ketinggian, mercusuar,dll
simbol garis
Simbol yang mencerminkan kenampakan atau data yang mempunyai 1(satu) dimensi yaitu panjang/jarak. Misalnya rek kereta api,jalan, sungai, dll
Simbol area
Simbol yang mencerminkan kenampakan yang mempunyai sifta duadimensi yaitu luas dan panjang.
III.2 simbol bedasarkan jenisnya
•Simbol pictorial
•Simbol geometric/abstrak
•Simbol huruf/angka
Simbol pictorial
•Merupakan simbol yang dalam kenampakannya mirip/sama denganwujud obyek yang diwakilinya.
Simbol geometrik
•Simbol yang todak ada kemiripan dengan wujud aslinya
III.3 Simbol menurut artinya •Simbol nominal
•Simbol ordinal
•Simbol interval
•Simbol rasio
Simbol nominal
•Nilai-nilai antara atribut obyek berbeda secara alami, aspek yang satu dengan yang lain tidak ada yang lebih penting. Misalnyapenggunaan lahan, jenis tanah, geologi, dll
Simbol ordinal
•Nilai-nilai atribut yang berbeda satu sama lain, tapi masih ada hubungannya sama pentingnya dengan yang lain. Misalnya hangat, dingin, sejuk.
Simbol Interval
•Nilai-nilai atributnya berbeda, dapat ditata dan jarak antar obyek dapat ditentukan. Contohnya suhu, karena titik nolnya berbeda/tidak mutlak
Simbol Rasio
•Nilai-nilai atributnya berbeda, dapat ditata. Jarak antara ukuran obyek dapat ditentukan dan ukuran obyek tersebut saling berhubungan dengan yang lain. Sifat angka nol pada skala rasio ini mutlak, jadi tidak memiliki angka nol yang lainnya.
III.4 Persepsi Simbol
•Persepsi simbol merupakan dasar yang digunakan untuk mengklasifikasikan simbol berdasarkan karakteristik datanya. Persepsi visual dapat dibedakan menjadi 4, yaitu: –Asosiatif:p apabila simbol menampakkan sama penting –Selektif: Apabila membedakan dalam group –Bertingkat: Apabila suatu tingkatan khusus dapat dikenali –Kuantitatif: Apabila tingkatan dapat diekspresikan dengan suatu jumlah.
III.5 Variabel Visual
•Merupakn bentuk penyajian simbol yang dapat digunakan oleh pengguna sebagai dasar pembeda. Variabel visual tersebut antara lain: –Posisi (orientasi) –Bentuk –Orientasi –Warna –Tekstur –Kecerahan –Ukuran
III.6 Ukuran
•Ukuran adalah variabel yang dapat digunakan untuk mempresentasikan data kuantitatif dengan ukuran simbol yang
mempresentasikan nilai. Perbedaan ukuran dapat ditampilkan denganmenggunakan hubungan linearitas.
II.7 Bentuk •Variabel visual bentuk dapat digunakan untuk menggambarkan data nominal, umumnya berupa data titik. •Bentuk dapat berupa simbol abstrak maupun piktorial. •Bentuk abstrak merupakan bentuk yang tidak berhubungan dengan objek yang diwakilinya. •Bentuk piktorial merupakan bentuk yang berhubungan denga objek yang diwakili. •Penggunaan simbol abstrak mengharuskan pembaca mengulang pembacaan legenda.
III.8 Warna
•Suatu warna mewakili objek yang berbeda-beda.
•Perubahan warna tidak selalu bertingkat atau bergradasi.
•Perubahan warna tidak diikuti dengan perubahan nilai atau value.
II.9 Nilai
•Variabel visual ini sangat terkait dengan tiga atribut warna yaitu brightness/value, hue dan saturation. •Value adalah jumlah sinar yang dipantulkan oleh suatu warna.
•Hue adalah panjang gelombang satu warna. •Saturation adalah derajat intensitas warna dalam sebuah gambar. •Variabel visual nilai sering digunakan untuk data ordinal dan beberapa data kuantitatif.
III.10 Orientasi
•Variabel visual ini sangat cocok digunakan untuk satuan vektor seperti angin, gaya gravitasi, dan medan magnet. Terdapat delapanorientasi yang dapat dikenali dengan mudah yaitu delapan arah mata angin. Biasanya variabel visual ini menggambarkan data kuantitatif yang bersifat siklis.
III.11 Tekstur
•Variabel visual tekstur merupakan variabel visual yang kompleks dengan mengkombinasikan antara ukuran, nilai, bentuk dan orientasi. Tekstur dapat digunakan untuk merepresentasikan data nominal dan ordinal.
III.12 Posisi
•Posisi sebagai variabel visual secara mudah berefensi pada dimensi x,y .menunjukan posisinya/lokasi di peta. Posisi merupakan variabel visual yang selalu digunakan dikombinasikan dengan satu atau lebih.
IV. HASIL DAN PEMBAHASANNama simbol
Bentuksimbol
Skala data Jenis simbol (pictorial,geometrik,huruf/angka
Kesan visual(posisi,bentuk,orientasi,warna,tekstur,kecerahan,ukuran
nominal
ordinal
interval
rasio
Batas propinsi
√ Pictorial
Bentuk
Titik tinggi
√ Huruf/angka
Ukuran
cekungan √ Pictorial
Bentuk
kebun √ Geometrik
Warna , tekstur
Jalan setapak
√ Pictorial
Bentuk
Sawah irigasi
√ bentuk
Ketinggian suatulokasi
√ geometric
Warna, kecerahan
sungai √ pictorial
bentuk
Titik triangulasi
√ geometric
bentuk
bandara √ geometric
bentuk
Dalam symbol pada peta RBI terdapat 3 bentuk symbol yaitutitik, garis dan area. Masing” dari symbol memiliki skaladata. Skala data tersebut terdiri atas nominal, ordinal dan rasio. Dan dalam symbol memiliki jenis symbol sendiri
yaitu huruf/angka, geometric dan pictorial. Dalam symbol yang terdapat pada peta RBI dari segi kesan visualnya adayang mirip bentuk asli dilapangan dan juga ada symbol yang hanya mewakili symbol tersebut karena sulit untuk penggambarannya.
TUGASBagaiman factor skala dengan besar kecilnya symbol pada peta?Faktornya adalah karena skala mempengaruhi besar kecilnyadaerah pada peta otomatis symbol juga akan berpengaruh terhadap peta
V. KESIMPULANDalam pratikum ini diketahui symbol memiliki klasifikasi yaitusymbol garis, titik dan area. Dan memiliki jenis jenis yang berbeda pula
VI. DAFTAR PUSTAKAWWW.ACADEMIA.EDU, lab geografi Universitas Negeri Malang