Seorang bapak datang ke RSGM Universitas Jember ingin memeriksakan gigi anaknya yang berumur 8 tahun. Bapak tersebut mengeluhkan gigi depan bawah anaknya yang tidak rata.

Hasil pemeriksaan IO diketahui anak memiliki gejala DDM dengan keempat gigi anterior bawah berdesakan. Gigi 31 dan 41 lingoversi. Gigi lainnya dalam kondisi baik. Dari foto RO diketahui pola erupsi normal. Hasil analisa model :

- Klasifikasi maloklusi klas I angle

- relasi M permanen netroklusi

- diskrepansi RA = 9, RB = 11

kemudian dokter gigi memustuskan macam perawatannya ekstraksi seri.

1. Dalam kasus diatas, gigi manakah yang dicabut terlebih dahulu?

a. Insisiv lateral sulung

b. Caninus sulung

c. Molar satu sulung

d. Premolar permanen

e. Caninus permanen

2. Apa yang bukan problem dalam perawatan ekstraksi seri?

a. Pasien yang tidak disiplin datang untuk perawatan

b. Gigi caninus permanen tidak bergeser ke distal

c. Gigi posterior bergeser ke mesial

d. Benih M3 yang cenderung impaksi

e. Agenesi 1/lebih gigi sulung

3. Apa yang harus dilakukan dokter gigi apabila dalam kasus diatas apabila benih gigi C permanen pola erupsinya lebih dulu daripada gigi premolar?

a. cabut gigi IV

b. cabut gigi IV, diikuti gigi V, apabila 4 sudah erupsi sempurna, 4 dicabut dan space mantainer pada gigi 6

c. cabut gigi IV, diikuti gigi V, apabila 4 sudah erupsi sempurna, 4 dicabut

d. cabut gigi III, diikuti gigi IV kemudian apabila 4 sudah erupsi sempurna, 4 dicabut

e. cabut gigi III

Seorang ibu datang ke RSGM Universitas Jember ingin memeriksakan gigi anak perempuan perempuannya yang berusia 9 tahun. Ibu tersebut mengeluhakan bahwa gigi depan anaknya tidak rapi dan tidak enak dilihat. Hasil pemeriksaan intraoral tampak gigi 11 , 12, 22, 31, 32, 42 rotasi sentris. Gigi 53 tanggal premature, gigi 63 gangren radik. Gigi 54, 55, 64,65, 73, 74, 75, 83, 84, 85 dalam kondisi baik. Hasil pemeriksaan rontgenologi benih gigi permanen pengganti lengkap dengan pola erupsi normal. Hasil analisa mpdel termasuk kategori klasifikasi maloklusi Klas I Angle, diskrepansi kekurangan tempat pada RB sebesar 10 mm dan pada RA sebesar 11 mm. didapatkan diagnosa Maloklusi Klas I Angle dengan berdesakan Anterisor. Macam perawatan ekstraksi seri.

4. Apakah yang dimaksud dengan ekstraksi seri?

a. Pencabutan untuk perawatan ortodonti yang dilakukan pada fase geligi pergantian, yaitu pencabutan berurutan dari gigi sulung dan gigi permanen

b. Pencabutan untuk perawatan ortodonti yang dilakukan pada fase geligi pergantian, yaitu pencabutan berurutan dari gigi sulung saja

c. Pencabutan untuk perawatan ortodonti yang dilakukan pada fase geligi permanen, yaitu pencabutan kaninus dan premolar pertama

d. Pencabutan untuk perawatan ortodonti yang dilakukan pada fase geligi permanen, yaitu pencabutan gigi kaninus saja

e. Pencabutan untuk perawatan ortodonti yang dilakukan pada fase geligi pergantian, yaitu pencabutan gigi posterior

5. Pada kasus tersebut, pencabutan seri dimulai dengan pencabutan…

a. Insisif sulung

b. Kaninus sulung

c. Molar pertama sulung

d. Premolar pertama

e. Molar kedua sulung

6. Tujuan dilakukannya pencabutan gigi III dalam ektrsaksi seri adalah…

a. Memberi tempat bagi insisivus permanen dan mengembalikan insisivus permanen dalam lengkung geligi yang baik

b. Agar kaninus permanen cepat erupsi

c. Agar premolar pertama cepat erupsi

d. Untuk tempat gigi kaninus permanen erupsi

e. Untuk mengembalikan space gigi kaninus permanen

7. Setelah dilakukan pencabutan gigi III maka perlu dilakukan foto radiografi untuk, kecuali…

a. Mengetahui ada atau tidaknya benih 3,4, dan 5

b. Mengetahui posisi benih 3,4,dan 5

c. Urutan erupsi gigi 3 dan 4

d. Membantu menentukan tindakan pencabutan berikutnya

e. Mengetahui space untuk gigi insisivus

jawaban

1. B

2. E

3. B

4.A

5.B

6.A

7.E