Post on 20-Feb-2016
description
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 4x45 menitPelaksanaan : 2x pertemuan
Standar Kompetensi Menyimak
10.1 Mampu menyimak, memehami, dan menanggapi berbagai wacana lisan yang berupa pidato langsung melalui siaran radio dan televisi
Kompetensi Dasar 10.1.2 Ngaregepkeun Siaran Radio/Televisi
IndikatorBisa nyatetkeun basa Sunda anu digunakeun ku penyiar radio/televisiBisa nitenan basa Sunda anu dipake ku penyiar radio/televisiBisa mere komentar kana basa Sunda anu dipake ku penyiar radio/televisiBisa ngalaporkeun ngeunaan basa Sunda anu digunakeun ku penyiar radio/televisi
Tujuan PembelajaranSiswa dapat mencatat bahasa Sunda yang digunakan penyiar radio/televisiSiswa dapat menyimak bahasa yang digunakan oleh penyiar radio/televisiSiswa dapat mengomentari bahasa yang digunakan oleh penyiar televisiSiswa dapat melaporkan pengunaan bahasa Sunda yang digunakan oleh penyiar
radio/televisi
Materi Pembelajaran Ngaregepkeun Pedaran jeung Eusi siaran Radio/Televisi
Ngaregepkeun basa jeung eusi siaran televiseNyangkeum eusi siaran televisiNyatet kekecapan nu heseNeuleuman jeung Ngomentaran basa nu digunakeunNgalaporkeun basa jeung eusi siaran televisi
Metode Pembelajaran Ceramah Bermakna dan Ingkuiri
Media PembelajaranBahan Ajar : Wacana Siaran Radio/TelevisiAlat : Radio/Televisi, Kamus Bahasa Sunda, Buku Pelajaran Bahasa Sunda
Langkah-langkah PembelajaranApersepsi
Guru menegur sapa dan mengabsenGuru menyuruh menyimak/mendengarkan siaran radio/tv baik rekaman maupun yang
dibacakanKegiatan Inti
Siswa menyimak pembacaan siaran radio/tvSiswa mencatat kata-kata yang sulit/sukar/asing yang digunakan penyiar radio/tv pada
satu topik siaranSiswa mengomentari bahasa Sunda yang digunakan penyiar radio/tv Siswa membetulkan bahasa Sunda yang digunakan penyiar radio/tvSiswa melaporkan bahasa Sunda yang digunakn penyiar radio/tvSiswa secara bergiliran memperagakan menjadi seorang penyiar radio/tv dengan
menggunakan bahasa Sunda yang santun dan siswa yang lainnya memberikan penilaian
Guru memberikan pujian (fanishment) pada siswa yang berusaha dangan baik memperagakan menjadi seorang penyiar radio/tv (berbahasa Sunda yang santun dan berpenampilan baik)
PenutupMenegaskan bahan pembelajaranPostesMenjelaskan kegiatan lanjutan, termasuk penugasan
Instrumen PenilaianTes Lisan : Dilakukan melalui tanya jawab di setiap awal dan akhir pertemuan sesuai
dengan indikator yang harus dicapai oleh peserta didikTes Tertulis : Dilakukan untuk mengevaluasi hasil akhir pembelajaran setiap satu pokok
bahasan (KD) (Ulangan Harian I: butir soal terlampir)
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 6x45 menitPelaksanaan : 3x pertemuan
Standar Kompetensi Berbicara 10.2 Mampu mengunkapkan, pikiran, perasaan, dan keinginan secara lisan dalam
menceritakan berbagai pengalaman, berpidato, bercerita (ngadongeng) berdiskusi kelompok, dan bercakap-cakap dalam berbagai situasi
Kompetensi Dasar10.2.3 Bercerita (Ngadongeng)
IndikatorBisa neangan dongeng anu hade pikeun didongengkeunBisa maca sarta maham dongeng anu rek didongengkeunBisa maham jeung neuleuman eusi dongengBisa ngadongengkeun kalawan ngagunakeun lafal, intonasi, nada, paroman, sarta pasang
peta anu luyu jeung karakter dongeng
Tujuan PembelajaranSiswa dapat mencari dongeng yang bagus untuk diceritakan (didongengkan)Siswa dapat membaca serta memahami dongeng yang akan diceritakannya Siswa dapat menggali unsur intrinsik dongeng yang diceritakannyaSiswa dapat bercerita dengan lafal, intonasi, nada, ekspresi, mimik yang sesuai dengan
karakter tokoh dalm cerita
Materi PemelajaranDongeng
Metode Pembelajaran Ceramah bermakna, Ingkuiri, dan Unjuk Kerja
Media PembelajaranBahan Ajar : DongengAlat : Wacana Dongeng, Kamuis Bahasa Sunda, Buku Pelajaran Bahasa Sunda
Langkah-langkah PembelajaranApersepsi
Guru menegur sapa dan mengabsenGuru mengkondisikan siswa belajar dongeng
Kegiatan IntiSiswa menyimak penjelasan dari guru tentang dongengSiswa membaca dongeng yang akan disampaikan dengan lafal, intonasi, nada/tekanan,
mimik, gerak-gerik yang tepat sesuai dengan karakter tokoh dongengSiswa menceritakan kembali isi dongeng yang disampaikanSiswa menganalisa dongeng berdasrkan unsur-unsurnyaSiswa bersama-sama menyimpulkan dongeng
PenutupMenegaskan bahan pembelajaranMenjelaskan kegiatan lanjutanMenutup pembelajaran
PenilaianTes Lisan : Dilakukan melalui tanya jawab di setiap awal dan akhir pertemuan serta
setelah siswa selesai melakukan unjuk kerja (mendongeng) Unjuk Kerja : Dilakukan melaui tampilan siswa dalam mendongeng di depan kelas Tes Tertulis : Dilakukan setiap berakhirnya satu pokok bahasan (ulangan harian II: butir
soal terlampir)
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.PdRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 4x45 menitPelaksanaan : 2x pertemuanStandar Kompetensi
Membaca10.3 Mampu mengungkap-kan pikiran, perasaan,dan keinginan dalam berbagai ragam
tulisan yang berupa sejarah lokal atau cerita babad, puisi, cerita pendek, dan berita dari surat kabar/ majalah/media elektronik
B. Kompetensi Dasar10.3.1 Maca Sajarah Lokal/Babad
C. IndikatorBisa maham eusi wacana atawa caritaBisa maham kalungguhan jeung peranan tokoh caritaBisa maham hubungan kausalitas antara tokoh kajadianBisa maham patalina antara tokoh, kajadian, jeung wewengkonnaBisa nyindekkeun eusi teks/kajadian sajarahBisa mere tanggapan kana aspek-aspek sajarah lokal/babad
D. Tujuan PembelajaranSiswa dapat memahami isi wacanaSiswa dapat memahami kedudukan dan peranan tokoh dalam ceritaSiswa dapat memahami hubungan kausalitas antar tokohSiswa dapat memahami keterkaitan antar tokoh, kejadian, dan daerah dalam ceritaSiswa dapat menyimpulkan isi teks/kejadian sejarahSiswa dapat memberi tanggapan terhadap aspek-aspek sejarah lokal
E. Materi PemelajaranPaparan Sajarah Sunda/ Carita Babad
F. Metode PembelajaranCeramah bermakna dan Ingkuiri
G. Media PembelajaranWacana Sajarah Lokal, Buku Pangajaran Basa Sunda, Kamus Bahasa Sunda
H. Langkah-langkah Pembelajaran1. Apersepsi
a. Guru menegur sapa dan mengabsenb. Guru mengkondisikan siswa belajar sejarah lokal/cerita babad yang ada
2. Kegiatan Inti a. Siswa membaca dan memahami sejarah lokal/cerita babadb. Siswa memperhatikan keterangan guru tentang sejarah local/cerita babadc. Siswa memahami tentang kedudukan dan peranan tokoh-tokoh, hubungan kausalitas
antar tokoh, peristiwa dengan wilayah setempatd. Siswa bertanya mengenai hal-hal yang belumdimengertinyae. Siswa mencatat hal-hal yang penting tentang sejarah local/cerita babadf. Siswa menyimpulkan sejarah lokal/cerita babad dan menanggapi berbagai aspek
sejarah local/cerita babad secara kelompok 3. Penutup
Menegaskan bahan pembelajaranPostesMenjelaskan kegiatan lanjutan, termasuk penugasanMenutup pembelajaran
I. PenilaianTes Lisan : Dilakukan melalui tanya jawab disetiap awal dan akhir pertemuanTes Tertulis : Dilakukan setiap berakhirnya satu pokok bahasan (ulangan harian III:
butir soal terlampir)Penugasan : Dialukan melalui penelahan babad yang dicarinya
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 4x45 menitPelaksanaan : 2x pertemuanA. Standar Kompetensi
Menulis10.4 Mampu mengungkap-kan pikiran, perasaan, dan keinginan dalam berbagai ragam
tulisan yang berbentuk terjemahan atau aksara Sunda, surat, dan biografiB. Kompetensi Dasar
10.4.2 Nulis Ragam Surat C. Indikator
Bisa Mengidentifikasi adegan (struktur) suratBisa nulis salam bubuka kalawan hadeBisa nulis bagen bubuka surat kalawan hade ngagunakeun basa anu sopanBisa nulis surat kalawan gembleng sarta luyu jeung nu dimaksudBisa nulis surat pribadi kalawan adegan anu hade jeung lumrahBisa nulis bagean panutup surat kalawan hade ngagunakeun basa anu sopanBisa ngomean surat anu ditulis ku babaturan
D. Tujuan PembelajaranSiswa dapat mengidentifikasi stuktur suratSiswa dapat menulis salam pembukaan sesuai dengan tujuan pembuatan suratSiswa dapat menulis bagian pembukaan sesuai dengan maksud pembuatan suratSiswa dapat menulis bagian penutup surat sesuai dengan bagian isi yang telah dituliskanSiswa dapat membuat keseluruhan bagian surat baik pribadi maupun resmi dengan stuktur
yang bakuSiswa dapat memperbaiki surat yang ditulis oleh temannya
E. Materi PemelajaranNulis Ragam Surat
F. Metode PembelajaranMetode: Ceramah Bermakna, Diskusi, dan Ingkuiri
G. Media Pembelajaran1. Bahan Ajar: Surat Pribadi2. Alat : Contoh Wacana Surat Pribadi, Kamus Bahasa Sunda, Buku Pelajaran Bahasa
SundaH. Langkah-langkah Pembelajaran
ApersepsiGuru menegur sapa dan mengabsenGuru mengkondisikan siswa belajar menulis surat pribadi
2. Kegiatan Intia. Siswa menyimak penjelasan guru tentang surat pribadib. Siswa mengidentifikasi struktur surat pribadic. Siswa membuat salam pembuka dan pembukaan surat dengan baik dalam bahasa
yang santun, yang menyatakan atau memberitahukan sesuatu dengan jelas dan singkat
d. Siswa menulis surat dengan kesatuan maksud yang tepat (akurat) dan struktur yang baik dan lazim
e. Siswa menulis bagian penutup surat dengan baik dan bahasa yang santun, dan memperbaiki atau menyempurnakan surat pribadi
3. PenutupMenegaskan bahan pembelajaranPostesMenjelaskan kegiatan lanjutan, termasuk penugasanMenutup pembelajaran
I. PenilaianTes Lisan : Dilakukan disetiap awal dan akhir pertemuanTes Tertulis : Dilakukan setelah selesai pokok pembahasan (ulangan harian
IV= soal terlampir)
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 4x45 menitPelaksanaan : 2x pertemuan
A. Standar KompetensiMembaca10.3 Mampu mengungkap-kan pikiran, perasaan,dan keinginan dalam berbagai ragam
tulisan yang berupa sejarah local atau cerita babad, puisi, cerita pendek, dan berita dari surat kabar/majalah/medi-a elektronik
B. Kompetensi Dasar10.3.2 Maca Apresiasi Sastra
C. Indikator1. Ngaregepkeun : Ngabedakeun Puisi jeung pupuh2. Maca : Nepikeun Puisi jeung Pupuh3. Nyarita : Ngadiskusikeun eusi puisi jeung kondisi sosial
dina pupuh4. Nulis : Ngalaporkeun hasil diskusi
D. Tujuan Pembelajaran1. Siswa dapat membedakan puisi dan pupuh2. Siswa dapat menbaca puisi dan pupuh sesuai dengan aturannya3. Siswa dapat mendiskusikan isi puisi dan kondisi sosial dalam isi pupuh4. Siswa dapat menuliskan laporan hasil diskusinya
E. Materi Pemelajaran Sajak jeung Pupuh
F. Metode Pembelajran Ceramah, Ingkuiri, dan Praktek
G. Media Pembelajaran Wacana teks sajak, Buku Pelajaran Bahasa Sunda, Kamus Bahasa Sunda
H. Langkah-langkah Pembelajaran1. Apersepsi
a. Guru menegur sapa dan mengabsenb. Guru mengkondisikan siswa belajar sajak
2. Kegiatan IntiSiswa menyimak keterangan guru tentang perbedaan puisi dan pupuhSiswa bertanya tentang hal-hal yang belum dimengertinyaSiswa mencatat hal-hal yang penting tentang cara pembacaan sajakSiswa membaca puisi dan pupuhSiswa mendiskusikan isi puisi dan kondisi social pupuhSiswa menuliskan laporan hasil diskusinya
3. Penutupa. Menegaskan bahan pembelajaranb. Menjelaskan kegiatan lanjutan, termasuk penugasanc. Menutup pembelajaran
I. Instrumen PenilaianTes lisan : Dilakukan setiap awal dan akhir pertemuanTes Praktek : Dilakukan ketika siswa unjuk kerja membacakan puisi
buatannya di depan kelasPenilain Tertulis : Dilakukan setelah pokok bahasan selesai (ulangan harian V=
soal terlampir)
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 4x45 menitPelaksanaan : 2x pertemuan
Standar KompetensiMenulis10.4 Mampu mengungkapkan pikiran, perasaan, dan keinginan dalam berbagai ragam
tulisan yang berbentuk terjemahan atau aksara Sunda, surat, dan biografi
Kompetensi Dasar10.4.3 Nulis Biogradfi
IndikatorBisa milih tokoh kalawan kriteria anu pasBisa ngararancang tulisan mangrupa rangkay karanganBisa netelakeun pentingna eta tokoh anu ditulisBisa milih kajadian-kajadian penting tina kahirupan eta tokohBisa nyaritakeun riwayat hidup tokoh kalawan puguh entep seureuhnaBisa ngomean naskah/tulisan biografi anu ditulis
Tujuan PembelajaranSiswa dapat memilih tokoh dengan kriteria yang tepatSiswa dapat membuat kerangka karangan biografiSiswa dapat menceritakan pentinganya tokoh yang ditulisSiswa dapat memilih kejadian-kejadian penting dalam kehidupan tokoh yang
dipilihnyaSiswa dapat menuliskan riwat tokoh tesebut dengan penceritaan yang tepat dan
teraturSiswa dapat memperbaiki tulisan biografi yang ditulisnya
Materi PemelajaranBiografi
Metode PembelajaranPendekatan: Kompetensi, Konstektual, Kompetensi-KomunikatifMetode: Ceramah bermakna dan Ingkuiri
Media PembelajaranBuku Pelajaran Bahasa, Kamus Bahasa Sunda, Teks Riwayat Hidup Seorang Tokoh
Langkah-langkah Pembelajaran1. Apersepsi
a. Guru menegur sapa dan mengabsenb. Guru mengkondisikan siswa belajar menulis riwayat hidup
2. Kegiatan IntiGuru menunjukan pentingnya tokoh tersebut ditulisGuru menyuruh memilih tokoh dengan criteria yang tepat dan peristiwa-peristiwa penting
dari kehidupan tokohSiswa menyimak keterangan guru tentang pentingnya tokoh tersebut ditulisSiswa bertanya tentang hal-hal yang belum dimengertiSiswa mencatat hal-hal yang pentingSiswa menceritakan (naratif) riwayat hidup tokoh secara kronologis
3. PenutupMenegaskan bahan pembelajaranMenjelaskan kegiatan lanjutan, termasuk penugasanMenutup pembelajaran
I. Instrumen PenilaianPenilain Tertulis : Dilakukan setiap awal dan akhir pertemuanPenugasan : Dilakukan melalui biaografi yang dibuat oleh siswaTes Tertulis : Dilakukan setelah selesai pokok bahasan (ulangan harian=soal
terlampir)
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.PdRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 6x45 menitPelaksanaan : 3x pertemuanA. Standar Kompetensi
Berbicara 10.2 Mampu mengunkapkan, pikiran, perasaan, dan keinginan secara lisan dalam menceritakan berbagai pengalaman, berpidato, bercerita (ngadongeng) berdiskusi kelompok, dan bercakap-cakap dalam berbagai situasi
B. Kompetensi Dasar10.2.1 Nyaritakeun Pangalaman
C. IndikatorBisa milih topik anu penting sarta pikaresepeunBisa nepikeun bubuka kalawan hade sarta pikaresepeunBisa nyaritakeun kajadian pangalaman kalawan puguh entep seureuhnaBisa ngagunakeun basa atawa kalimah anu jelas jeung sopanBisa nyaritakeun kalawan hade tur pikaresepeunBisa nutup carita ku bagean panutup carita anu hadeBisa ngomean cara nyaritakeun pangalaman anu kurang hade
D. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat memilih topik yang paling disukai Siswa dapat membuat kaliamat pembukaan dengan baik dan menarik orang yang mendengarkan Siswa dapat menceritakan kejadian pengalamannya dengan baik Siswa dapat menggunakan bahasa dan kalimah yang jelas dan sopan Siswa dapat berceruta dengan menarik Siswa dapat menutup ceritanya dengan baik Siswa dapat memperbaiki penceritaannya yang dianggap kurang baik
E. Materi PembelajaranNyaritakeun Pangalaman
F. Metode PembelajaranCeramah Bermakna dan latihan
G. Media PembelajaranContoh karangan pangalaman, Buku Pangajaran Bahasa Sunda, Kamus Bahasa Sunda
H. Langkah-langkah PembelajaranApersepsi
Guru menegur sapa dan mengabsenGuru mengkondisikan siswa untuk menceritakan pengalaman
Kegiatan IntiSiswa menyimak keterangan guru tentang karangan pengalamanSiswa bertanya tentang hal-hal yang belum dimengertinyaSiswa mencatat hal-hal yang pentingSiswa menyimpulkan karangan pengalamanSiswa memilih topik karangan pengalamanSiswa menyampaikan pembukaan, isi, penutup karangan pengalaman dengan
menggunakan bahasa/ kalimat yang jelas dan santun3. Penutup
Menegaskan Bahan PembelajaranPostesMenjelaskan kegiatan lanjutanMenutup Pembelajaran
I. Instrumen Penilaian1. Tes Lisan : Dilakukan setiap awal dan akhir pertemuan2. Penugasan : Dilakuakan melalui tugas membuat karangan pengalaman3. Tes praktek : Dilakukan melalui tampilan (unjuk kerja) siswa yang dilakuakn di depan kelas
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 4x45 menitPelaksanaan : 2x pertemuan
A. Standar KompetensiMenyimak10.1 Mampu menyimak, memehami, dan menanggapi berbagai wacana lisan yang berupa pidato langsung melalui siaran radio dan televisi
Kompetensi Dasar10.1.1 Ngaregepkeun Biantara dina TV (Mampu menyimak pidato secara langsung atau
melalui kaset/radio/televisi)
Indikator1. Bisa ngaregepkeun biantara kalawan hade2. Bisa nyatet poko-poko eusi biantara3. Bisa nyusun eusi biantara ngagunakeun basa sorangan4. Bisa nyaritakeun deui eusi biantara5. Bisa ngomentaran kana eusi Biantara
D. Tujuan Pembelajaran1. Siswa dapat menyimak pidato dengan baik2. Siswa dapat mencatat pokok-pokok isi pidato3. Siswa dapat menyusun isi pidato dengan menggunakan bahasa sendiri4. Siswa dapat menceritakan kembali isi pidato5. Siswa dapat Mengomentari isi pidato
E. Materi PembelajaranNgaregepkeun Biantara Dina Televisi
F. Metode pembelajaran Ceramah dan praktek
Media PembelajaranKaset/Radio/Televisi, Buku Pelajaran Bafasa Sunda, Kamus Bahasa Sunda
Langkah-langkah PembelajaranApersepsi
Guru menegur sapa dan mengabsenGuru mengkondisikan siswa belajar menyimak isi rekaman percakapan (bisa berupa teks
yang dibacakan siswa, atau hasil rekaman dari kaset/radio/televisi yang diperdengarkan kepadanya)
Kegiatan IntiSiswa menyimak atau contoh teks biantara rekaman yang diperdengarkan kepadanyaSiswa bertanya tentang hal-hal yang belum dimengertinya baik dari bacaan atau dari
hasil rekaman yang diperdengarkannyaSiswa mencatat hasil-hasil yang pentingSiswa menyimpulkan isi rekaman tentang pokok-pokok isi pidato serta komentar
terhadap isi pidato yang disimaknya
3. PenutupMenegaskan Bahan PembelajaranPostesMenjelaskan kegiatan lanjutanMenutup Pembelajaran
PenilaianTes lisan : Dilakukan setiap awal dan akhir pertemuanTes tertulis : Dilakukan setelah selesai pokok bahasan (ulangan harian= soal terlampir)
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 6x45 menitPelaksanaan : 3x pertemuan
Standar KompetensiBerbicara 10.2 Mampu mengunkapkan, pikiran, perasaan, dan keinginan secara lisan dalam
menceritakan berbagai pengalaman, berpidato, bercerita (ngadongeng) berdiskusi kelompok, dan bercakap-cakap dalam berbagai situasi
Kompetensi Dasar10.2.2 Berpidato
IndikatorBisa nangtukeun jejer anu hade pikeun bahan biantaraBisa nyatet nyusun rangkay/gurat badag biantaraBisa ngamekarkeun rangkay biantara kalawan lengkep tur merenah entep seureuhnaBisa nepikeun biantara kalawan hade bari merhatikeun kana lafal, lentong jeung wirahmana
Tujuan PembelajaranSiswa dapat menentukan tema/topik yang bagus unrtuk dijadikan bahan pidatoSiswa dapat membuat kerangka karangan pidatoSiswa dapat mengembangkan kerangka karangan tersebut menjadi sebuah karangan pidato
yang lengkap dan baikSiswa dapat menyampaikan pidatonya dengan baik memperhatikan lafal, lentong, dan
irama pembacaan
Materi PembelajaranPidato (Biantara) dalam Bahasa Sunda dengan Topik Bebas
Metode Pembelajaran Penugasan, ceramah bermakna, dan unjuk kerja
Media Pembelajaran Contoh teks pidato (biantara), Buku Pelajaran Bafasa Sunda, Kamus Bahasa Sunda
H. Langkah-langkah PembelajaranApersepsi
Guru menegur sapa dan mengabsenGuru memotivasi siswa untuk belajar Guru mengkondisikan siswa untuk belajar berpidato
2. Kegiatan Inti Siswa memilih topik (jejer) pidato yang tepatSiswa membuat kerangka pidato dengan baik Siswa bertanya tentang hal-hal yang tidak dimengertinyaSiswa menulis pidatoSiswa menyampaikan isi pidatonya dengan jelas, sistematis dengan bahasa yang santunSiswa berpidato dengan penampilan dan improvisasi yang baik
3. PenutupMenegaskan Bahan PembelajaranMenjelaskan kegiatan lanjutanMenutup Pembelajaran
I. PenilaianTes Lisan: Dilakukan setiap awal dan akhir pertemuanPenugasan: Dilakukan melalui pidato yang dibuat siswaTes Praktek: Dilakukan melalui penampilan (unjuk kerja siswa)
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 6x45 menitPelaksanaan : 3x pertemuan
Standar KompetensiBerbicara 10.2 Mampu mengunkapkan, pikiran, perasaan, dan keinginan secara lisan dalam
menceritakan berbagai pengalaman, berpidato, bercerita (ngadongeng) berdiskusi kelompok, dan bercakap-cakap dalam berbagai situasi
Kompetensi DasarDiskusi Kelompok
IndikatorBisa nangtukeun jejer (topik) diskusiBisa nangtukeun wawakil kelompokna pikeun nepikeun pamadeganBisa nepikeun materi diskusi kalawan hadeBisa nyatetkeun pananya, saran, atawa kritik anu ditepikeun ku kelompok sejenBisa ngajawab pananya kalawan tetelaBisa nepikeun kasaluyuan atawa nolak pamadegan batur diskusiBisa ngasongkeun anu ngadeudeul ngabantah pamadegan batur diskusi
D. Tujuan Pembelajaran1. Siswa dapat menentukan topik yang didiskusikan2. Siswa dapat menentukan wakil dari kelompoknya untuk menyampaikan pendapatnya3. Siswa dapat menyampaikan materi diskusinya dengan baik4. Siswa dapat bertanya, menyampaikan saran, atau kritik yang disampaikan untuk
kelompok laian5. Siswa dapat menjawab pertanyaan dengan baik6. Siswa dapat menyampaikan persetujuan atau penolakan terhadap pendapat orang lain7. Siswa dapat menyampaikan pembelaannya terhadap ketidak setujuan pendapat yang
dilontorkan kelompok lain
E. Materi PembelajaranDiskusi (Sawala)
Met6ode PembelajaranCeramah bermakna, Penugasan dan Diskusi
Media PembelajaranBuku Pelajaran Bahasa Sunda, Kamus Bahasa Sunda
Langkah-langkah PembelajaranApersepsi
Guru menegur sapa, mengabsen, dan memotivasi siswa untuk belajarGuru menyuruh belajar mengemukakan pendapat dan mengutarakan sanggahan,
penolakan, dengan disertai argument yang kuatGuru mengkondisikan siswa belajar berdiskusi
2. Kegiatan IntiSiswa berkelompok untuk berdiskusi sesuatu masalahSiswa menyuruh belajar mengemukakan pendapat sendiri dan mengutarakan
sanggahan, penolakan dengan argumentasi yang kuatSiswa menyuruh untuk mengemukakan saran pemecahan atau jalan penyelesaian untuk
pendapat-pendapat yang berbeda disertai bahasa yang santunSiswa secara individual tau kelompok untuk menyusun pokok-pokok informasi yang
diperoleh dari berbagai sumber informasiSiswa belajar mengajukan argumentasi yang mendukung atau menentang pendapat
teman yang kurang tepat dan menyimpulkan hasil diskusi3. Penutup
Menegaskan Bahan Pembelajaran
Menjelaskan kegiatan lanjutan
I. PenilaianTes Lisan : Dilakukan setiap awal dan akhir pertemuanPenugasan : Dilakukan melalui tugas makalah yang dibuat secara berkelompokTes Praktik : Dilakukan melalui penampilan diskusi kelompoknya di depan kelas
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 4x45 menitPelaksanaan : 2x pertemuan
Standar KompetensiMembacaMampu mengungkap-kan pikiran, perasaan,dan keinginan dalam berbagai ragam tulisan
yang berupa sejarah local atau cerita babad, puisi, cerita pendek, dan berita dari surat kabar/majalah/media elektronik
Kompetensi Dasar10.3.2 Maca Carita Pondok
IndikatorBisa nyebatkeun ciri-ciri carita pondokBisa maham eusi carita pondokBisa nyaritakeun deui eusi carita pondokBisa nyindekkeun tema jeung amanat anu dikandung ku carita pondokBisa nyaritakeun kasang tukang palaku dina carita pondokBisa matalikeun eusi carita pondok jeung kahirupan sapopoe
Tujuan PembelajaranSiswa dapat menyebutkan cirri-ciri cerita pendekSiswa dapat memahami isi dari cerita pendekSiwa dapat menceritakan kembali isi cerita pendekSiswa dapat menyimpulkan tema dan amanat yang dikandung dalam cerita pendekSiswa dapat menceritakan latar belakang pelaku dalam cerita pendekSiswa dapat menghubungkan isi cerita pendek dengan kehidupan sehari-hari
Materi PembelajaranCarita Pondok
Metode PembelajaranCeramah bermakna dan Ingkuiri
G. Media PembelajaranWacana Carita Pondok, Buku Pelajaran Bahasa Sunda, Kamus Bahasa Sunda
H. Langkah-langkah PembelajaranApersepsi
Guru menegur sapa dan mengabsenGuru mengkondisikan belajar membaca cerita pondokSiswa menghimpun kelompok
Kegiatan IntiSiswa membaca carita pondokSiswa bertanya tentang hal-hal yang belum dimengertinyaSiswa mencatat hal-hal yang pentingSiswa secara berkelompok memahami dan menanggapi isi carita pondok dari berbagai
aspek3. Penutup
Menegaskan Bahan PembelajaranMenjelaskan kegiatan lanjutanMenutup Pembelajaran
I. Penilaian1. Tes Lisan : Dilakukan setiap awal dan akhir pertemuan2. Tes Tertulis : Dilakukan setelah akhir pokok bahasan (ulangan harian=soal terlampir3. Penugasan : Dilakukan melalui analisis carpon yang dilakukan oleh siswa
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 4x45 menitPelaksanaan : 2x pertemuan
Standar KompetensiMembaca Mampu mengungkap-kan pikiran, perasaan,dan keinginan dalam berbagai ragam tulisan yang berupa sejarah local atau cerita babad, puisi, cerita pendek, dan berita dari surat kabar/majalah/media elektronik
Kompetensi Dasar10.3.3 Maca Warta
Indikator Bisa ngumpulkeun/milih warta anu dianggap penting tina surat kabar, majalah, atawa media elektronik
Bisa maca warta kalawan lafal, lentong, jeung intonasi anu merenah Bisa nyangkem informasi tina warta anu dibaca Bisa ngomentaran sarta ngajentrekeun eusi warta
Tujuan PembelajaranSiswa dapat mengumpulkan/ memilih berita yang dianggap penting dari surat kabar, majalah, atau media elektronikSiswa dapat membaca berita sesuai dengan lafal, lentong, dan intonasi yang tepatSiswa dapat menyimpulkan informasi dari berita tersebutSiswa dapat mengomentari serta menjelaskan isi berita
E. Materi PembelajaranWarta
F. Metode PembelajaranCeramah bermakna, Ingkuiri, dan unjuk kerja
G. Media PembelajaranWacana warta (berita) tina surat kabar, Kamus Bahasa Sunda, Buku Pelajaran Bahasa Sunda
H. Langkah-langkah PembelajaranApersepsi
Guru menegur sapa dan mengabsenGuru mengkondisikan siswa mempelajari berita (warta)Siswa menghimpun kelompok
Kegiatan IntiSiswa membaca berita (warta) yang adaSiswa bertanya mengenai hal-hal yang belum dimengertinyaSiswa mencatat hal-hal yang pentingSiswa secara bergiliran membaca warta (berita)Siswa secara berkelompok memahami dan menanggapi isi berita (warta) dari berbagai aspek
3. PenutupMenegaskan Bahan PembelajaranPostesMenjelaskan kegiatan lanjutanMenutup Pembelajaran
I. Penilaian1. Tes Lisan : Dilakukan setiap awal dan akhir pertemuan2. Penugasan : Dilakukan melalui berita yang dibawa oleh siswa3. Tes Praktek : Dilakukan melalui unjuk kerja/penampilan dalam membaca berita oleh siswa
di depan kelas
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 4x45 menitPelaksanaan : 2x pertemuan
Standar KompetensiMenulis10.4 Mampu mengungkapkan pikiran, perasaan, dan keinginan dalam berbagai ragam
tulisan yang berbentuk terjemahan atau aksara Sunda, surat, dan biografiKompetensi Dasar
10.4.1 Narjamahkeun Kana Basa Sunda
Indikator Bisa neangan teks basa Indonesia pikeun ditarjamahkeun kana basa Sunda Bisa narjamahkeun teks basa Indonesia kana basa Sunda bari malire kana pesen katut basana
Bisa ngomean teks terjamahan meunang batur Bisa nyatet kecap-kecap basa Indonesia jeung basa Sunda anu sarua sacara metafisis
Tujuan Pembelajaran Siswa dapat mencari teks bahasa Indonesia untuk diterjemahkan ke dalam bahasa Sunda Siswa dapat menerjemahkan teks bahasa Indonesia dengan memperhatikan pesan dan bahasanya
Siswa dapat memperbaiki teks terjemahan temannya Siswa dapat mencatat kata-kata bahasa Indonesia dan bahasa Sunda yang sama secara metafisis
E. Materi PembelajaranTerjemahan
F. Metode PembelajaranCeramah bermakna dan Penugasan
G. Media PembelajaranWacana Cerita Pendek, Buku Pelajaran Bahasa Sunda, Kamus Bahasa Sunda
H. Langkah-langkah PembelajaranApersepsi
Guru menegur sapa dan mengabsenGuru mengkondisikan siswa untuk belajar menerjemahkanSiswa Menghimpun kelompok
2. Kegiatan IntiSiswa memilih teks berbahasa Indonesia yang akan diterjemahkanSiswa menerjemahkan teks bahasa Indonesia dengan memperhatikan pesan dan bahasanyaSiswa belajar menyunting teks terjemahan temannya dengan menggunakan pedoman/pilihan kata yang tepat
3. PenutupMenegaskan Bahan PembelajaranMenjelaskan kegiatan lanjutanMenutup Pembelajaran
I. Penilaian1. Tes Lisan : Dilakukan setiap awal dan akhir pertemuan2. Penugasan: Dilakukan melalui wacana terjemahan siswa3. Tes Tertulis : Dilakukan setelah selesai pokok bahasan (ulangan harian= soal terlampir)
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Sekolah : SMK KESFAM BatujajarMata Pelajaran : Bahasa Daerah (Sunda)Kelas/Semester : X/1Alokasi Waktu : 4x45 menitPelaksanaan : 2x pertemuan
Standar KompetensiBerbicara 10.2 Mampu mengunkapkan, pikiran, perasaan, dan keinginan secara lisan dalam
menceritakan berbagai pengalaman, berpidato, bercerita (ngadongeng) berdiskusi kelompok, dan bercakap-cakap dalam berbagai situasi
Kompetensi Dasar10.2.5 Paguneman/Wangkongan
IndikatorBisa nangkep caritaan babaturan kalawan hadeBisa nyaritakeun ngagunakeun basa Sunda kalawan, merenah tur sopanBisa ngomentaran/ngoreksi caritaan/basa babaturan anu kurang merenahBisa ngoreksi paroman jeung sopan-santun babaturan anu dianggap kurang hade
Tujuan Pembelajaran Siswa dapat menangkap isi cerita temanya dengan baikSiswa dapat menceritakan pengunaan bahasa Sunda dengan tepat dan memperhatikan undak-usuk basa
Siswa dapat mengomentari/memperbaiki/ bahasa temannya yang dianggap kurang tepat Siswa dapat mengomentari ekspresi dan sopan santun temannya yang dianggap kurang
tepat
Materi PembelajaranPercakapan (Guneman)
Metode PembelajaranCeramah Bermakna, penugasan, dan unjuk kerja
G. Media PembelajaranTeks Paguneman, Buku Pelajaran Bahasa Sunda, Kamus Bahasa Sunda
H. Langkah-langkah PembelajaranApersepsi
Guru menegur sapa dan mengabsenGuru mengkondisikan siswa belajar percakapanSiswa membuat kelompok
Kegiatan IntiSiswa memperagakan guneman yang dibuatnya secara kelompokSiswa memperbaiki pemakaian bahasa yang kurang baik, ekspresi bicara yang kurang tepat, cara mengemukakan pujian atau kritik yang baik, cara mengemukakan ajakan atau saran dengan baik, dan mengemukakan pendapat dengan baiksiswa menyimpulkan tentang percakapan (guneman)
3. PenutupMenegaskan Bahan PembelajaranMenjelaskan kegiatan lanjutanMenutup Pembelajaran
I. Penilaian1. Tes lisan: Dilakukan setiap awal dan akhir pertemuan2. Penugasan: Dilakukan melalui naskah drama (paguneman/dialog) yang telah dibuat oleh siswa3. Tes Praktek: Dilakukan melalui penampilan siswa melakukan drama di depan kelas
Mengetahui, Batujajar, Juli 2014
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Nunung Cukawati, S.Pd Ina Tursina, S.Pd