PALLIATIVE CAREkonkerpdpi2019.com/download/materi_sym/day1/10... · Prinsip paliatif merupakan...

Post on 14-Jan-2020

82 views 24 download

Transcript of PALLIATIVE CAREkonkerpdpi2019.com/download/materi_sym/day1/10... · Prinsip paliatif merupakan...

PALLIATIVE CARE

Agus Ali Fauzi

Paliatif berasal dari kata

“ Pallium “

Artinya : “ Jubah atau

Mantel “

Perkembangan perawatan paliatif

• 1842 : “hospice” oleh Mme Jeanne Garnier,

di Lyons ; Perancis

• 1872 : Our lady’s hospice di Dublin

• 1905 : St. Joseph’s hospice di London oleh

Irish Sister of Charity

• 1967 : St Christopher’s hospice di London

oleh Dame Cicely Saunder ( konsep

total pain )

• 1990 : Di Surabaya, Indonesia RSU. Dr.

Soetomo – FK Unair

Perawatan paliatif di Indonesia

Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI

No. 804/Menkes/SK/IX/1989 : Buku

Pokok-Pokok kegiatan Penanggulangan

Penyakit Kanker di Indonesia

Komite Nasional Penanggulangan Kanker

ada empat sub Komite :

• Pencegahan

• Deteksi dini

• Terapi

• Perawatan paliatif

Surat keputusan bersama Direktur RSUD

Dr.Soetomo dan Dekan FK Unair, dibentuk Tim

Penanggulanan Kanker RSUD Dr. Soetomo-

FKUnair dengan mempunyai empat kelompok :

• Pencegahan

• Deteksi dini

• Terapi

• Perawatan paliatif

Mulai 19 Februari 1992 dibuka poliklinik

Perawatan Paliatif & Bebas Nyeri RSU

Dr.Soetomo yang merupakan cikal

bakal perawatan paliatif di Indonesia.

Surat Keputusan

No.0588/Yan.Med/RSKS/SK/VII/1992

Oleh Direktur Jendral Pelayanan Medik Depkes RI

bahwa perawatan paliatif dan bebas nyeri RSU.

Dr.Soetomo sebagai proyek panduan perawatan

paliatif di Indonesia.

Palliative means :

to relieve the suffering

( biopsychosocioculturospiritual )

DEFINITION :Palliative Care is approach that improves

the quality of life of patients and their

families facing the problem associated with

life-threatening illness, through the

prevention and relief of suffering by means

of early identification and impeccable

assessment and treatment of pain and

other problems, physical, psychosocial and

spiritual ( WHO;2012 ).

Scope of Palliative Care,

especially :➢ terminal illness

➢ end of life

➢ dying process

Main Action :➢ to relieve the suffering

( biopsychosocioculturospritual )

➢ to improve the quality of life

➢ actualize “ last hope “

The goal of palliative care :

To improve the quality of life for the

patient and family optimally.

Pengobatan “Treat the Patient”

bukan “Treat the Disease”

• Holistik (bio-psiko-sosio-kulturo-spiritual)

• Sikap “empathy”

• Peduli “care”

• Komunikasi efektif “mendengarkan”

• Tulus ikhlas (sepenuh hati)

Prinsip paliatif merupakan acuan dalam

melaksanakan program paliatif, meliputi ( adaptasi

WHO 2007 ) :1. Menghilangkan nyeri dan gejala fisik lain

2. Menghargai kehidupan dan menganggap kematian sebagai proses

normal

3. Tidak bertujuan mempercepat atau menghambat kematian.

4. Mengintegrasikan aspek fisik, psikologis, sosal dan spiritual.

5. Memberikan dukungan agar pasien dapat hidup seaktif mungkin.

6. Memberikan dukungan kepada keluarga sampai masa dukacita.

7. Menggunakan pendekatan tim untuk mengatasi kebutuhan pasien

dan keluarganya.

8. Menghindari tindakan yang sia-sia.

9. Bersifat individual tergantung kebutuhan pasien.

ETIKA dalam Pelayanan Paliatif, meliputi :1. AUTONOMY ( freedom of self determination )

Hak individu dalam membuat keputusan terhadap tindakan yang

akan dilakukan atau tidak dilakukan setelah mendapatkan

informasi dari dokter serta memahami informasi tersebut secara

jelas. Pada pasen anak, autonomy yaitu menentukan pilihan yang

dapat mempengaruhi hidupnya. Jika usia anak belum cukup

maka keputusan tersebut diberikan kepada orang tua atau

walinya.

2. BENEFICENCE ( doing good )

. Tindakan yang diberikan harus memberikan manfaat bagi pasien

dengan memperhatikan kenyamanan, kemandirian,

kesejahteraan pasien dan keluarga, serta sesuai keyakinan dan

kepercayaannya

3. NON-MALEFCENCE ( dong no harm )

Tindakan yang dilakukn harus bertujuan untuk tidak

mencederai atau memperburuk keadaan kondisi yang

ada.

4. JUSTICE ( fairness )Memperlakukan semua pasien sama tanpa diskriminasi

( tidak membedakan ras, suku, agama, gender, dan

status ekonomi ).

Palliative approach :➢ holistic

(biopsychosocioculturospiritual )

➢ interdiciplinary

➢ multiprofessional

➢ multimodalitas

➢ service champion

PATIENT

FAMILY

Medical Staff

Nursing staff

Dietician

Spiritual

Care Worker

Volunteers

Other personal as required

Psychologist

/liaison Psychiatrist

Physical

therapist

Social Worker

Service Champion

= Layanan Sepenuh Hati ( LSH )

= Layanan Juara

Definisi :

Pegawai yang memberikan service dengan tulus dan antusias ( sepenuh hati ) sesuai kebutuhannya atau bahkan melampaui kebutuhannya, sehingga pelanggan merasa “ delight “ ( puas, kagum / salut dan atau terharu)

“ Bekerja dengan tangan itu baik,

bekerja dengan tangan dan pikiran

itu jauh lebih baik tapi bekerja

dengan tangan, pikiran dan hati itu

akan menghasilkan yang TERBAIK “

Concept of total pain

( Modern Hospice by

C Saunders )

Nyeri Fisik

Sosial

PsikologisKultural

Spiritual PenderitaanFisik

Nyeri Fisik

Sosial

Penderitaan

Fisik

PsikologisKultural

Spiritual

Woodruff

Concept of total suffering

Penderitaan

Total

NyeriFisik

Nyeri

Klinis

Penderitaan

Fisik

Psikologis

Sosial

Kultural

Spiritual

PenderitaanTotal

Nyeri Fisik

PenderitaanFisik

Psikologis

Sosial

(Roger Woodruff)

Spiritual

Kultural

Nyeri fisik

+ Penderitaan fisik

+ Masalah-masalah psikologis

+ Kesulitan-kesulitan sosial

+ Faktor-faktor kultural

+ Keprihatinan spiritual

= Penderitaan total

PRINCIPAL OF WORK IS :

➢ TEAM WORK

➢ NETWORKING

➢ INNOVATION

MOTTO PALLIATIVE :

Care with Competence,

Compassion and Commitment.

MELAYANI YANG BAIK :➢ senyum ( smile )

➢ penampilan ( performance )

➢ sikap yg sopan ( good attitude )

➢ komunikasi ( communication )

➢ ide yg cemerlang ( membahagiakan

pelanggan )

➢ inisiatif, proaktif

➢ kreatif & inovatif

Revolusi Industri 4.0 :➢ High Speed

➢ High Technology

➢ High Creativity

“ High Touch “ (Sentuhan Manusiawi) :- Perhatian, kasih sayang

- Nilai2 sosial

- Mengurangi beban keluarga

- Memikirkan masa depan anak2nya

→ INTANGIBLE COST ( Palliative Care )

→ Menjadikan Negara Bermartabat

The Power of Personality :➢ good heart ( hati )

➢ good mind ( pikiran )

➢ good speaking ( bicara )

➢ good frame thinking ( pola pikir )

➢ good action ( attitude/ sikap )

SDM yang sukses dan bahagia :1. IQ

2. EQ

3. SQ

4. AQ = Activity Quation

5. SI = Social Intelegence “ CARE “

Aplikasi Perawatan Paliatif di RSU Dr.

Soetomo

1. Perawatan Paliatif Rawat Jalan (Poliklinik)

2. Perawatan Paliatif Rawat Inap

3. Perawatan Paliatif Rawat Rumah (Home Care)

4. Day Care

5. Respite Care

Semua yang dilakukan itu

bertujuan “ Good Death “.

Conclusion

Palliative Care :➢ Symptom control

➢ Quality of Life

➢ Patient & Family centre

➢ Mainly End of life care

➢ Holistic approach

➢ Realistic, humanity & beneficial