Post on 18-Mar-2019
2015, No.12201
BERITA NEGARAREPUBLIK INDONESIA
No.1220, 2015 LAN. Diklat PIM Tingkat I.Penyelenggaraan. Pedoman.
PERATURAN KEPALA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
NOMOR 17 TAHUN 2015
TENTANG
PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DAN PELATIHANKEPEMIMPINAN TINGKAT I
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA,
Menimbang : a. bahwa pendidikan dan pelatihankepemimpinan bagi para pejabat yang akandan/atau telah menduduki jabatanstruktural eselon I di seluruh kementerian,lembaga, dan pemerintah daerah ditujukanuntuk mempercepat tercapainya visi negaramelalui koordinasi, kolaborasi dan sinergidalam mengatasi berbagai permasalahandan isu nasional stratejik;
b. bahwa Peraturan Kepala LembagaAdministrasi Negara Nomor 10 Tahun 2013tentang Pedoman PenyelenggaraanPendidikan Dan Pelatihan KepemimpinanTingkat I sebagaimana telah diubah denganPeraturan Kepala Lembaga Administrasi
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 2
Negara Nomor 19 Tahun 2014 tentangPerubahan Lampiran Peraturan KepalaLembaga Administrasi Negara Nomor 10Tahun 2013 tidak sesuai lagi dengankondisi saat ini;
c. bahwa berdasarkan pertimbangansebagaimana dimaksud dalam huruf a danb, perlu menetapkan Peraturan KepalaLembaga Administrasi Negara PedomanPenyelenggaraan Pendidikan Dan PelatihanKepemimpinan Tingkat I;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014Tentang Aparatur Sipil Negara (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2014Nomor 6, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 5494);
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014tentang Pemerintahan Daerah (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2014Nomor 244, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 5587)sebagaimana telah dua kali diubah terakhirdengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun2015 (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun Tahun 2015 Nomor 58, TambahanLembaran Negara Republik IndonesiaNomor 5679);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun2000 tentang Pendidikan dan PelatihanJabatan Pegawai Negeri Sipil (LembaranNegara Republik Indonesia Tahun 2000Nomor 198, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4019);
4. Keputusan Presiden Nomor 34 Tahun 1972tentang Tanggung Jawab FungsionalPendidikan dan Latihan;
5. Peraturan Presiden Nomor 57 Tahun 2013tentang Lembaga Administrasi Negara(Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2013 Nomor 127);
www.peraturan.go.id
2015, No.12203
6. Keputusan Kepala Lembaga AdministrasiNegara Nomor 193/XIII/10/6/2001 tentangPedoman Umum Pendidikan dan PelatihanJabatan Pegawai Negeri Sipil;
7. Peraturan Kepala Lembaga AdministrasiNegara Nomor 14 Tahun 2013 tentangOrganisasi dan Tata Kerja LembagaAdministrasi Negara (Berita NegaraRepublik Indonesia Tahun 2013 Nomor1245);
MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN KEPALA LEMBAGAADMINISTRASI NEGARA TENTANGPEDOMAN PENYELENGGARAANPENDIDIKAN DAN PELATIHANKEPEMIMPINAN TINGKAT I.
Pasal 1
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan dan PelatihanKepemimpinan Tingkat I yang selanjutnya disebut Pedomansebagaimana termuat dalam Lampiran Peraturan ini merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan ini.
Pasal 2
Pedoman sebagaimana dimaksud dalam Pasal 1 digunakansebagai acuan dalam penyelenggaraan program Pendidikan danPelatihan Kepemimpinan Tingkat I.
Pasal 3
Ketentuan mengenai proses pembelajaran yang tertuang dalamBab VII Penyelenggaraan, huruf D Jadwal Pelaksanaansebagaimana termuat dalam Lampiran Peraturan ini merupakanbagian yang tidak terpisahkan dari Peraturan ini, berlaku sejaktanggal 1 Agustus 2015.
Pasal 4
Pada saat Peraturan ini mulai berlaku Peraturan KepalaLembaga Administrasi Negara Nomor 10 Tahun 2013 tentangPedoman Penyelenggaraan Pendidikan dan PelatihanKepemimpinan Tingkat I, sebagaimana telah diubah denganPeraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 19 Tahun2014 tentang Perubahan Lampiran Peraturan Kepala Lembaga
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 4
Administrasi Negara Nomor 10 Tahun 2013, dicabut dandinyatakan tidak berlaku.
Pasal 5
Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkanpengundangan Peraturan Kepala Lembaga ini denganpenempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia.
Ditetapkan di Jakartapada tanggal 23 Maret 2015
KEPALA LEMBAGA ADMINISTRASINEGARA,
AGUS DWIYANTO
Diundangkan di Jakartapada tanggal 18 Agustus 2015
MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,
YASONNA H. LAOLY
www.peraturan.go.id
2015, No.12205
LAMPIRAN
PERATURAN
KEPALA LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA
NOMOR 17 TAHUN 2015
TENTANG
PEDOMAN PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN DANPELATIHAN KEPEMIMPINAN TINGKAT I
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Indonesia memiliki semua prakondisi untuk mewujudkanvisi negara sebagaimana tertuang dalam PembukaanUndang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun1945, yang ditandai dengan kekayaan alam yangmelimpah, potensi sumber daya manusia, peluang pasaryang besar dan proses demokrasi yang relatif stabil.Namun prakondisi yang sudah terpenuhi itu belummampu dikelola secara efektif dan efisien oleh para aktorpembangunan, sehingga Indonesia masih tertinggal daricepatnya laju pembangunan global dewasa ini. Salah satupenyebab ketertinggalan tersebut adalah lemahnyakoordinasi, kolaborasi dan sinergi kementerian danlembaga termasuk pemerintah daerah dalam mengatasiberbagai permasalahan dan isu nasional strategis yangmemberi peluang bagi permasalahan tersebut untukberkembang.
Dalam sistem manajemen kepegawaian, pejabat strukturaleselon I memainkan peranan yang menentukan dalammenangani isu-isu nasional strategis yang memerlukanpenanganan lintas kementerian, lembaga atau wilayahbahkan antar negara. Di samping itu,sudah menjadi tugaspejabat struktural eselon I untuk meningkatkan kinerjasektor atau wilayah yang dipimpinnya melalui penetapanvisi atau arah kebijakan sektor dan wilayah yang tepat.Tugas ini menuntutnya memiliki kemampuan yang tinggidalam memimpin pejabat struktural dan fungsional dibawahnya termasuk stakeholder (pemangku kepentingan)lainnya agar dapat lebih termotivasi dalam
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 6
mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya pembangunanuntuk mewujudkan visi sektor atau wilayah yang telahditetapkannya, termasuk mewujudkan sinergi antarkementerian dan lembaga serta daerah dalam menanganiberbagai isu nasional strategis.
Untuk dapat membentuk sosok pejabat struktural eselon Idengan kompetensi seperti tersebut di atas,penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan(Diklatpim) Tingkat I yang tujuannya sebatas membekalipeserta dengan kompetensi yang dibutuhkan menjadipemimpin visioner dirasakan tidak cukup. Diperlukansebuah penyelenggaraan Diklatpim Tingkat I yang inovatif,yaitu penyelenggaraan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat)yang memungkinkan peserta mampu menerapkankompetensi yang telah dimilikinya. Dalampenyelenggaraan Diklatpim Tingkat I seperti ini, pesertadituntut untuk menunjukkan kinerjanya dalammerancang suatu perubahan yang terkait dengan arahkebijakan sektor, wilayah, dan isu strategis nasional, danselanjutnya memimpin perubahan tersebut hinggamenimbulkan hasil yang signifikan. Kemampuanmemimpin perubahan inilah yang kemudian menjadi tolokukur dalam menentukan keberhasilan peserta tersebutdalam penyelenggaraan Diklatpim Tingkat I. Dengandemikian, pembaharuan Diklatpim Tingkat I inidiharapkan dapat menghasilkan alumni yang tidak hanyamemiliki kompetensi, tetapi juga mampu menunjukkankinerjanya dalam memimpin perubahan.
B. Tujuan
Tujuan Penyelenggaraan Diklatpim Tingkat I adalahmeningkatkan kompetensi kepemimpinan pejabatstruktural eselon I yang akan berperan dan melaksanakantugas dan fungsi kepemerintahan di instansinya masing-masing.
C. Kompetensi
Kompetensi yang dibangun pada Diklatpim Tingkat Iadalah kompetensi kepemimpinan visioner yaitukemampuan berkolaborasi dengan pemangkukepentingan strategis untuk menangani isu nasionalstrategis, dan memimpin peningkatan kinerja instansinya
www.peraturan.go.id
2015, No.12207
melalui penetapan visi atau arah kebijakan yang tepat,yang diindikasikan dengan kemampuan:
1. menjadi teladan bagi bawahan dan pemangkukepentingan dalam integritas, nasionalisme, standaretika publik, nilai-nilai, norma, moralitas dantanggungjawab sesuai dengan peraturan perundang-undangan;
2. melakukan kolaborasi secara internal dan eksternaldalam mengelola tugas-tugas organisasi kearahpencapaian tujuan pembangunan nasional dan visiinstansinya;
3. melakukan inovasi sesuai bidang tugasnya gunapenetapan arah kebijakan yang lebih efektif dan efisien;dan
4. mengoptimalkan seluruh potensi sumber daya manusiaorganisasinya dalam pencapaian arah kebijakan.
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 8
BAB II
KURIKULUM
Kurikulum Diklatpim Tingkat I secara keseluruhan terdiridari 5 agenda pembelajaran yang akan diberikan dalam 5Tahap Pembelajaran.
A. Agenda Pembelajaran
Untuk mencapai kompetensi kepemimpinan visionerseperti yang diuraikan pada Bab I, struktur kurikulumDiklatpim Tingkat I terdiri dari lima agenda pembelajaranyang diuraikan sebagai berikut:
1. Agenda Penguasaan Diri (Self Mastery);
Agenda pembelajaran Penguasaan Diri (self mastery)memberikan penguatan integritas dan wawasankebangsaan sehingga peserta mampu memilih danmelaksanakan proyek perubahan/inovasi untukefektifitas dan efisiensi pencapaian visi instansi, danpenanganan isu strategis nasional menuju Indonesiayang berkeadilan dan berdaya saing. Mata Diklat dalamagenda penguasaan diri adalah Integritas dan WawasanKebangsaan.
2. Agenda Diagnosa Perubahan Organisasi (DiagnosticReading);
Agenda Diagnosa Perubahan Organisasi (DiagnosticReading) membekali peserta dengan kemampuanmengidentifikasi akar permasalahan yang menghambatpencapaian arah kebijakan instansi dan isu strategisnasional. Disamping itu agenda ini juga membekalipeserta untuk mengidentifikasi alternatiftindakan/intervensi yang inovatif. Mata Diklat dalamagenda ini adalah Diagnosa Perubahan (DiagnosticReading) dan Pembekalan Isu Strategis.
3. Agenda Inovasi;
Agenda Inovasi diarahkan untuk menumbuhkankesadaran inovasi dan kemampuan berinovasi gunamenghadirkan pembaharuan dan memperluas manfaat
www.peraturan.go.id
2015, No.12209
arah kebijakan organisasi dan isu strategis nasionalyang dikelolanya. Mata Diklat untuk agenda ini adalahInovasi dan Benchmarking ke Best Practice.
4. Agenda Tim Efektif;
Agenda Tim Efektif memberikan penguatan pesertadengan kemampuan membangun kolaborasi denganpemangku kepentingan (pemangku kepentingan) terkaitsehingga mendapatkan dukungan yang kuat dalammewujudkan arah kebijakan organisasi dan isustrategis nasional yang dikelolanya. Mata Diklat dalamagenda ini berupa Membangun Tim Efektif.
5. Agenda Proyek Perubahan.
Agenda Proyek Perubahan memberikan kemampuankepada peserta untuk mengaktualisasikan kompetensiyang telah diperolehnya melalui agenda self mastery,diagnosa perubahan organisasi, inovasi, dan tim efektifke dalam perubahan kebijakan organisasi (ProyekPerubahan) dan arah kebijakan nasional (Policy Brief).Mata Diklat dalam agenda ini adalah Policy Brief danProyek Perubahan yang dilakukan dengan serangkaiankegiatan pembelajaran berupa: Konsepsi ProyekPerubahan, Pembimbingan di kelas dan tempat kerja,Konseling, Membangun Komitmen Bersama (TakingOwnership), Merancang Proyek Perubahan, PresentasiRancangan Proyek Perubahan, PenjelasanImplementasi Proyek Perubahan, Implementasi ProyekPerubahan Perubahan/Seminar LaboratoriumKepemimpinan, Presentasi Implementasi ProyekPerubahan, dan Evaluasi Kepemimpinan Peserta.
B. Tahapan Pembelajaran dan Mata Diklat
Penyelenggaraan Diklatpim Tingkat I dilaksanakan melaluilima tahap pembelajaran. Setiap tahapan pembelajaranterdiri dari sejumlah mata agenda yang dijabarkan kedalam beberapa mata diklat. Tahapan pembelajaran yangdiberikan di Diklatpim Tingkat I beserta sejumlah mataagenda dan mata diklatnya diuraikan sebagai berikut:
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 10
1. Tahap Diagnosa Kebutuhan Perubahan Organisasi.
Tahap ini mengarahkan peserta untuk menentukanarea perubahan baik pada arah kebijakan organisasimaupun isu strategis nasional. Tahap ini terdiri dariempat mata agenda pembelajaran dengan sejumlahmata Diklat yang diuraikan sebagai berikut:
a. agenda Inovasi dengan mata Diklat Inovasikhususnya materi Konsepsi Inovasi;
b. agenda Penguasaan Diri (Self Mastery) dengan mataDiklat: Integritas dan Wawasan Kebangsaan;
c. agenda Diagnosa Perubahan Organisasi yang terdiridari mata Diklat Isu Strategis dan DiagnosaPerubahan (Diagnostic Reading); dan
d. agenda Proyek Perubahan yang terdiri dari mataDiklat Policy Brief khususnya penjelasan substansiPolicy Brief dan Mata Diklat Proyek Perubahankhususnya Konsepsi Proyek Perubahan danPembimbingan (Coaching).
Produk pembelajaran dalam tahap ini adalahidentifikasi individu terhadap area arah kebijakanorganisasi dan isu strategis nasional yang bermasalah.
2. Tahap Membangun Komitmen Bersama
Tahap ini mengarahkan peserta untuk membangunkomitmen bersama dengan pemangku kepentinganuntuk melaksanakan perubahan terkait dengan arahkebijakan organisasi dan isu strategis nasional. Tahapini terdiri dari satu agenda pembelajaran yaitu AgendaProyek Perubahan dengan kegiatan pembelajaranberupa:
a. pembimbingan (coaching dan mentoring); dan
b. konseling.
Produk pembelajaran dalam tahap ini adalah komitmenbersama dengan pemangku kepentingan untukmelakukan perubahan pada arah kebijakan organisasidan isu strategis nasional yang bermasalah.
3. Tahap Merancang Proyek Perubahan dan MembangunTim.
www.peraturan.go.id
2015, No.122011
Tahap ini mengarahkan peserta untuk menyusunrancangan proyek perubahan yang inovatif dan caramembangun kolaborasi yang efektif dengan PemangkuKepentingan internal dan eksternal untukmelaksanakan perubahan terkait dengan arahkebijakan organisasi dan isu strategis. Tahap ini terdiridari tiga agenda pembelajaran dengan sejumlah mataDiklat yang diuraikan sebagai berikut:
a. agenda Inovasi dengan mata Diklat Inovasi yaitustrategi inovasi dan Benchmarking ke Best Practice;
b. agenda Tim Efektif dengan mata Diklat MembangunTim Efektif;
c. agenda Proyek Perubahan dengan rangkaian kegiatanpembelajaran berupa: Merancang Proyek Perubahan,Presentasi Rancangan Proyek Perubahan, MerancangPolicy Brief, Pra Policy Brief, Seminar Policy Brief, danPenjelasan Implementasi Proyek Perubahan.
Produk pembelajaran dalam tahap ini adalah rancanganproyek perubahan dan pemetaan potensi pemangkukepentingan terkait dengan melakukan perubahan padaarah kebijakan organisasi dan isu strategis nasionalyang bermasalah.
4. Tahap Laboratorium Kepemimpinan
Tahap ini mengarahkan peserta untukmengimplementasikan proyek perubahan sesuaidengan arah kebijakan organisasi dan isu strategisnasional serta melibatkan pemangku kepentingan yangterkait sesuai dengan milestones yang disusun. Tahapini terdiri dari satu agenda pembelajaran yaitu agendaProyek Perubahan dengan kegiatan pembelajaranberupa: Pembimbingan (coaching dan mentoring) danKonseling.
Produk pembelajaran dalam tahap ini adalah hasilimplementasi proyek perubahan sesuai denganmilestones yang dirancang melibatkan pemangkukepentingan, disertai dengan bukti-bukti berupanotulen/transkrip tertulis /audio/visual, foto, daftarhadir, dan sebagainya.
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 12
5. Tahap Evaluasi.
Tahap ini mengarahkan peserta untuk menyajikanproyek perubahan yang dihasilkan sesuai denganmilestones disertai dengan bukti-bukti berupanotulen/transkrip tertulis/ audio/visual, foto, daftarhadir, dan sebagainya. Tahap ini terdiri dari satu agendapembelajaran yaitu agenda Proyek Perubahan dengankegiatan pembelajaran yang terdiri dari:
a. pembimbingan di kelas (coaching);
b. evaluasi laboratorium kepemimpinan; dan
c. evaluasi Kepemimpinan Peserta.
Produk pembelajaran dalam tahap ini adalahimplementasi proyek perubahan yang sudah dievaluasidan didiseminasikan kepada peserta lain.
C. Ringkasan Mata Diklat
Penjelasan ringkasan mata Diklat yang terdapat di masing-masing agenda diuraikan sebagai berikut:
1. Ringkasan Mata Diklat Integritas dan WawasanKebangsaan dalam Agenda Self Mastery adalah sebagaiberikut:
a. Deskripsi Singkat
Mata Diklat ini membekali peserta dengankemampuan menunjukkan integritas dan semangatnasionalisme dalam mengelola arah kebijakanorganisasi dan isu strategis nasional menujuIndonesia yang berkeadilan dan berdaya saingmelalui pembelajaran Integritas dan WawasanKebangsaan. Proses pembelajaran mata Diklat inidiberikan oleh tim pengajar.
b. Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini pesertadiharapkan mampu mengaktualisasikan integritasdan semangat nasionalisme dalam mengelola arahkebijakan organisasi dan isu strategis nasionalmenuju Indonesia yang berkeadilan dan berdayasaing.
c. Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta dapat:
www.peraturan.go.id
2015, No.122013
1) meningkatkan kualitas integritas; dan
2) menunjukkan jiwa dan semangat nasionalisme.
d. Materi Pokok
Materi pokok mata Diklat ini adalah:
1) pemimpin berintegritas;
2) kesaktian pancasila;
3) semangat dan jiwa kebangsaan; dan
4) karakter Kebangsaan dan daya Saing.
e. Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah 18 JP.
2. Ringkasan Mata Diklat dalam Agenda DiagnosaPerubahan Organisasi sebagai berikut
a. Isu Strategis
1) Deskripsi Singkat
Pembekalan isu strategis membahas isu-isuaktual strategis yang sedang berkembang saatini baik yang bersifat instansional, nasional,regional maupun internasional dalam rangkamemperdalam pemahaman dan memperluaswawasan peserta.
2) Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembekalan Isu Strategispeserta mampu mengkontekstualkan isu-isuaktual sebagai acuan dalam menetapkan arahkebijakan organisasi dan isu strategis nasional.
3) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembekalan isu strategispeserta dapat:
a) menjelaskan isu strategis yang sedangberkembang; dan
b) mengkontekstualkan isu aktual ke dalamkebijakan organisasi dan isu strategis nasional.
4) Materi Pokok
Materi pokok Pembekalan Isu Strategisdisesuaikan dengan isu strategis yang sedangberkembang.
5) Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah 9 JP.
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 14
b. Diagnostic Reading
1) Deskripsi Singkat
Mata Diklat ini membekali peserta dengankemampuan mengidentifikasi permasalahan arahkebijakan organisasi dan isu strategis nasionalmenuju Indonesia yang berkeadilan dan berdayasaing melalui pembelajaran berbagai teknik danstrategi identifikasi permasalahan. Prosespembelajaran mata Diklat ini diberikan oleh timpengajar.
2) Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, pesertadiharapkan mampu mengidentifikasipermasalahan arah kebijakan organisasi dan isustrategis nasional menuju Indonesia yangberkeadilan dan berdaya saing.
3) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, pesertadapat:
a) mengidentifikasi permasalahan arah kebijakanorganisasi dan isu strategis nasional; dan
b) mengidentifikasi solusi pemecahanpermasalahan arah kebijakan organisasi danisu strategis nasional.
4) Materi Pokok
Materi pokok untuk mata Diklat ini adalah:
a) mendiagnosa arah kebijakan organisasi danisu strategis nasional; dan
b) mengidentifikasi solusi pemecahan masalaharah kebijakan organisasi dan isu strategisnasional
5) Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah 9 JP.
3. Ringkasan Mata Diklat dalam Agenda Inovasi sebagaiberikut:
a. Inovasi
1)Deskripsi Singkat.
www.peraturan.go.id
2015, No.122015
Mata Diklat ini membekali peserta dengankemampuan menginovasi arah kebijakanorganisasi melalui pembelajaran konsepsi, prinsipdan praktik inovasi arah kebijakan di sectorpublik. Mata Diklat disajikan secara interaktifmelalui metode ceramah interaktif, diskusi, danpraktik. Keberhasilan peserta dinilai darikemampuannya menginovasi arah kebijakanorganisasi.
2) Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, pesertadiharapkan mampu menginovasi arah kebijakanorganisasi.
3) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta dapat:
a) Menjelaskan konsep, prinsip dan teori inovasiarah kebijakan;
b) Menginovasi arah kebijakan organisasi.
4) Materi Pokok
Materi Polol untuk Mata Diklat ini adalah :
a) Konsepsi, Prinsip, dan teori berinovasi;
b) Strategi berinovasi
c) Praktik inovasi arah kebijakan
5) Media
Media yang dipergunakan dalam mata Diklat iniadalah:
a) bahan bacaan;
b) kasus;
c) film pendek; dan
d) data.
6) Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah 18 JP.
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 16
b. Benchmarking ke Best Practice
1) Deskripsi Singkat
Kegiatan Pembelajaran ini membekali pesertadengan kemampuan mengadopsi danmengadaptasi keunggulan organisasi yangmemiliki best practice dalam mengelola kebijakanorganisasinya, melalui pembelajaranbenchmarking, knowledge replication, danknowledge customization. Selain itu peserta harusmampu menyajikan best practice di Indonesiakepada negara yang menjadi tujuan benchmarking.
2) Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, pesertamampu mengadopsi dan mengadaptasikeunggulan organisasi yang memiliki best practicedalam mengelola kebijakan organisasi dalambentuk lesson learnt.
3) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta dapat:
a) mengidentifikasi best practice mengelolakebijakan organisasi baik di Indonesia maupunnegara yang menjadi tujuan benchmarking;
b) menyusun lesson learnt dari best practice;
c) mengadopsi best practice; dan
d) mengadaptasi best practice.
4) Materi Pokok
Materi pokok untuk mata Diklat ini adalah:
a) identifikasi best practice mengelola kebijakanorganisasi baik di Indonesia maupun negarayang menjadi tujuan benchmarking;
b) adopsi best practice; dan
c) adaptasi best practice.
5) Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah 36 JP.
4. Ringkasan Mata Diklat dalam Agenda Tim Efektifsebagai berikut
a. Membangun Tim Efektif
1) Deskripsi Singkat
www.peraturan.go.id
2015, No.122017
Mata Diklat ini membekali peserta dengankemampuan membangun kolaborasi yang efektifdengan pemangku kepentingan internal daneksternal untuk mewujudkan kebijakan organisasisesuai dengan isu strategis nasional melaluiidentifikasi pemangku kepentingan, pemetaannilai dan interest stakeholder, dan strategiberkomunikasi. Proses pembelajaran mata Diklatini diberikan oleh tim pengajar.
2) Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, pesertadiharapkan mampu membangun persepsi yangsama di antara para pemangku kepentingan untukmewujudkan kebijakan organisasi sesuai denganisu strategis nasional.
3) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta dapat:
a) mengidentifikasi pemangku kepentingandalam mewujudkan kebijakan organisasisesuai dengan isu strategis nasional mencapaiIndonesia yang berkeadilan dan berdayasaing;
b) memetakan nilai dan interest stakeholder; dan
c) menyamakan persepsi pemangkukepentingan.
4) Materi Pokok
Materi pokok untuk mata Diklat ini adalah:
a) identifikasi pemangku kepentingan;
b) nilai dan interest stakeholder; dan
c) strategi berkomunikasi.
5) Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah 18 JP.
5. Ringkasan Mata Diklat dalam Agenda Proyek Perubahansebagai berikut
a. Policy Brief
1) Deskripsi Singkat
Mata Diklat ini memfasilitasi peserta dengankemampuan menuangkan hasil belajar yang telah
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 18
diperoleh kedalam Policy Brief. Mata Diklatdisajikan dengan metode penulisan kertas kerjayang bersifat kelompok. Keberhasilan pesertadinilai dari kemampuannya menyusun Policy Briefuntuk menangani isu strategis nasional. Prosespembelajaran mata Diklat ini diberikan oleh timpengajar.
2) Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, pesertadiharapkan mampu menyusun policy brief,mempresentasikan policy brief mengenai isustrategis nasional dan membangun tim untukmengatasi isu tersebut.
3) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, pesertadapat:
a) menjelaskan substansi Policy Brief;
b) menyusun Policy Brief;
c) Mempresentasikan Policy Brief;
d) memperoleh masukan yang konstruktif; dan
e) mengintegrasikan masukan untukpenyempurnaan Policy Brief.
4) Materi Pokok
Materi pokok untuk mata Diklat ini adalah:
a) konsepsi Policy Brief;
b) rancangan Policy Brief;
c) penulisan Policy Brief;
d) penyajian rancangan Policy Brief; dan
e) penyempurnaan Policy Brief.
5) Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah 33JP.
b. Proyek Perubahan
1) Deskripsi Singkat
Mata Diklat ini membekali peserta dengankonsepsi Teori Proyek Perubahan, penentuan area,ruang lingkup, dan muatan proyek perubahan,
www.peraturan.go.id
2015, No.122019
menyusun dan menyajikan rancangan proyekperubahan, mengimplementasikan danmenyajikan hasil implementasi proyek perubahanserta sharing pengalaman memimpin perubahan.Proses pembelajaran mata Diklat ini diberikanoleh tim pengajar.
2) Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, pesertadiharapkan mampu menjelaskan konsepsi TeoriProyek Perubahan, menentukan area, ruanglingkup, dan muatan proyek perubahan,menyusun dan menyajikan rancangan proyekperubahan, mengimplementasikan danmenyajikan hasil implementasi proyek perubahanserta sharing pengalaman memimpin perubahanterkait dengan arah kebijakan organisasi dan isustrategis nasional menuju Indonesia yangberkeadilan dan berdaya saing.
3) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta dapat:
a) menetapkan area, ruang lingkup, dan muatanProyek Perubahan;
b) menyusun rancangan Proyek Perubahan;
c) menyajikan rancangan Proyek Perubahan;
d) mengimplementasikan rancangan ProyekPerubahan (memimpin perubahan di instansi);
e) menyajikan hasil implementasi ProyekPerubahan; dan
f) melakukan sharing pengalaman memimpinperubahan di instansi.
4) Materi Pokok
Materi pokok untuk mata Diklat ini adalah:
a) konsepsi Proyek Perubahan;
b) area, ruang lingkup, dan muatan ProyekPerubahan ;
c) penyusunan rancangan Proyek Perubahan;
d) penyajian rancangan Proyek Perubahan;
e) implementasi rancangan Proyek Perubahan(memimpin perubahan di instansi);
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 20
f) penyajian hasil implementasi Proyek Perubahan;dan
g) sharing pengalaman memimpin perubahan diinstansi.
5) Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah totalagenda 37 JP.
D. Kegiatan pembelajaran di luar mata Diklat
Kegiatan Pembelajaran di luar mata Diklat terdiri dariOrientasi peserta Diklat, Pembimbingan di kelas dan ditempat kerja, dan Evaluasi yang meliputi EvaluasiKepemimpinan dan Evaluasi Peserta.
1. Orientasi peserta
Orientasi peserta merupakan suatu kegiatan yangdiberikan kepada peserta sebelum dan sesudahpelaksanaan kegiatan Diklatpim Tingkat I. Orientasipeserta Diklat terdiri dari:
a. Orientasi awal dengan sejumlah kegiatan sebagaiberikut:
1) Strategi dan Kebijakan Pengembangan SumberDaya Manusia Aparatur Sipil Negara (SDM ASN)
a) Deskripsi Singkat
Strategi dan Kebijakan Pengembangan SDMASN membekali peserta dengan kemampuanmemahami arah, strategi, dan kebijakanpengembangan SDM ASN dalam mewujudkanaparatur yang berkelas dunia.
b) Hasil Belajar
Setelah mengikuti Strategi dan KebijakanPengembangan SDM ASN ini, peserta mampumenjelaskan kebijakan pengembangan SDMASN baik di lingkup instansinya maupunnasional.
c) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti Strategi dan KebijakanPengembangan SDM ASN peserta dapat:
i. menjelaskan dasar hukum kebijakanpengembangan SDM ASN;
www.peraturan.go.id
2015, No.122021
ii. menjelaskan arah dan strategi dalampengembangan SDM ASN; dan
iii. menjelaskan keterkaitan pengembanganSDM ASN dengan program Diklat aparatur.
d) Materi Pokok
Materi pokok Strategi dan KebijakanPengembangan SDM ASN adalah:
i. dasar hukum kebijakan pengembangan SDMASN; dan
ii. arah dan strategi dalam pengembangan SDMASN.
e) Waktu
Alokasi waktu untuk Strategi dan KebijakanPengembangan SDM ASN ini adalah 3 JP.
2) Overview Kebijakan Diklat
a) Deskripsi Singkat
Overview kebijakan Diklat membekali pesertadengan kemampuan menjelaskan sistempenyelenggaraan Diklatpim Tingkat I melaluipenguasaan terhadap dasar hukum kebijakanpenyelenggaraan, tujuan, sasaran dankompetensi, kurikulum, evaluasi, fasilitaspendukung Diklat dan pemanfaatannya, dantata tertib penyelenggaraan Diklatpim Tingkat I.
b) Hasil Belajar
Setelah mengikuti Overview Kebijakan Diklatini, peserta mampu menjelaskan aspeksubstansi dan administrasi penyelenggaraanDiklatpim Tingkat I.
c) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti Overview kebijakan Diklatpeserta dapat:
i. menjelaskan dasar hukum kebijakanpenyelenggaraan Diklatpim Tingkat I;
ii. menjelaskan tujuan, sasaran, dankompetensi yang dibangun dalampenyelenggaraan Diklatpim Tingkat I;
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 22
iii. menjelaskan kurikulum dan evaluasiDiklatpim Tingkat I;
iv. menjelaskan mekanisme penyelenggaraanDiklatpim Tingkat I;
v. memahami fasilitas pendukung Diklat danmemanfaatkannya secara optimal; dan
vi. mematuhi tata tertib penyelenggaraanDiklatpim Tingkat I.
d) Materi Pokok
Materi pokok Overview Kebijakan Diklat adalah:
i. dasar hukum kebijakan penyelenggaraanDiklatpim Tingkat I;
ii. tujuan, sasaran, dan kompetensi dalampenyelenggaraan Diklatpim Tingkat I;
iii. kurikulum dan evaluasi Diklatpim Tingkat I;
iv. mekanisme penyelenggaraan DiklatpimTingkat I;
v. fasilitas pendukung Diklat danpemanfaatannya; dan
vi. tata tertib penyelenggaraan DiklatpimTingkat I.
e) Waktu
Alokasi waktu untuk Overview Kebijakan Diklatini adalah 3 JP.
3) Dinamika Kelompok
a) Deskripsi Singkat
Dinamika Kelompok memfasilitasi pesertamembangun kelompok yang dinamis dalamproses pembelajaran melalui penguasaanterhadap pengenalan diri sendiri, pemahamanterhadap orang lain, kelompok dinamis, dankomitmen kelompok.
b) Hasil Belajar
Setelah mengikuti Dinamika Kelompok, pesertamampu membangun kelompok yang dinamisselama penyelenggaraan Diklatpim Tingkat I.
c) Indikator Hasil Belajar
www.peraturan.go.id
2015, No.122023
Setelah mengikuti Dinamika Kelompok pesertadapat:
i. mengidentifikasi nilai-nilai diri, kebiasaandiri;
ii. mengenal orang lain;
iii. membangun kelompok yang dinamis; dan
iv. menyepakati komitmen bersama dalammencapai tujuan pembelajaran.
d) Materi Pokok
Materi pokok pada Dinamika Kelompok adalah:
i. pengenalan diri sendiri;
ii. pemahaman terhadap orang lain;
iii. kelompok dinamis; dan
iv. komitmen kelompok.
e) Waktu
Alokasi waktu untuk Dinamika Kelompokadalah 3 JP.
b. Orientasi Akhir dengan kegiatan yaitu:
1) Review Tindak Lanjut Diklat Proyek Perubahan
a) Deskripsi Singkat
Review Tindak Lanjut Diklat Proyek Perubahanadalah mengumumkan hasil secara keseluruhanpelaksanaan Diklat serta membekali pesertadengan kemampuan menindaklanjuti proyekperubahan terkait dengan hasil secarakeseluruhan pelaksanaan Diklatpim Tingkat I.
b) Hasil Belajar
Setelah mengikuti Review Tindak Lanjut DiklatProyek Perubahan ini, peserta mampumenindaklanjuti hasil secara keseluruhanprogram pelaksanaan Diklatpim Tingkat I.
c) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti Review Tindak Lanjut DiklatProyek Perubahan peserta dapat:
i. menindaklanjuti Proyek Perubahan dilingkungan unit kerjanya; dan
ii. menyempurnakan output Proyek Perubahan.
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 24
d) Materi Pokok
Materi pokok Review Tindak Lanjut DiklatProyek Perubahan adalah:
i. tindak lanjut Proyek Perubahan dilingkungan unit kerjanya; dan
ii. penyempurnaan output Proyek Perubahan.
e) Waktu
Alokasi waktu untuk Review Tindak LanjutDiklat Proyek Perubahan ini adalah 3 JP.
2. Pembimbingan yang dilakukan selama pelaksanaanDiklatpim Tingkat I terdiri dari
a. Pembimbingan di kelas
1) Deskripsi Singkat
Kegiatan Pembelajaran ini membekali pesertadengan penjelasan tentang metode coaching,mentoring, dan pelaksanaan MembangunKomitmen Bersama untuk membangun komitmenantara peserta dengan mentor dan pemangkukepentingan terkait dalam menentukan areaproyek perubahan.
2) Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, pesertadiharapkan mampu melaksanakan tahapMembangun Komitmen Bersama danLaboratorium Kepemimpinan.
3) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta:
a) mampu memahami Tahap MembangunKomitmen Bersama dan LaboratoriumKepemimpinan;
b) mampu menyusun hasil Tahap MembangunKomitmen Bersama dan LaboratoriumKepemimpinan.
4) Materi Pokok
Materi pokok untuk Kegiatan Pembelajaran iniadalah:
a) metode coaching, mentoring dan konseling dalamTahap Membangun Komitmen Bersama; dan
www.peraturan.go.id
2015, No.122025
b) metode coaching, mentoring dan konseling dalamtahap Laboratorium Kepemimpinan
5) Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah 36 JP.
b. Pembimbingan di tempat kerja (Mentoring)
1) Deskripsi Singkat
Kegiatan Pembelajaran ini peserta menentukanarea Proyek Perubahan dan mengimplementasikanRancangan Proyek Perubahan bersama mentordan coach melalui pembimbingan.
2) Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, pesertadiharapkan mampu menentukan area ProyekPerubahan dan mengimplementasikan RancanganProyek Perubahan.
3) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta:
a) mampu menentukan dan menjelaskan areaProyek Perubahan;
b) mengimplementasikan Rancangan ProyekPerubahan;
c) Mendokumentasikan hasil Proyek Perubahan.
4) Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah 14hari kalender untuk Membangun KomitmenBersama dan 120 hari kalender untukLaboratorium Kepemimpinan.
c. Konseling
1) Deskripsi Singkat
Kegiatan ini diberikan kepada peserta yangmengalami permasalahan interpersonal. Pesertaakan dibekali kemampuan untuk membangunmotivasi diri dalam melaksanakan tahapMembangun Komitmen Bersama melaluikonsultansi peningkatan motivasi dalammenerapkan tahap tersebutdi tempat tugas.
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 26
2) Hasil Belajar
Setelah mengikuti kegiatan ini, bagi peserta yangmengalami permasalahan interpersonaldiharapkan memiliki motivasi dalammelaksanakan tahap Membangun KomitmenBersama di tempat kerjanya masing-masing.
3) Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti kegiatan ini, peserta dapat:
a) memiliki motivasi yang dibutuhkan untukmelaksanakan Tahap Membangun KomitmenBersama; dan
4) melaksanakan tahap Membangun KomitmenBersama Materi Pokok
Materi pokok untuk kegiatan ini adalah:
a) mengenali menurunnya motivasi diri;
b) mengidentifikasi penyebab menurunnyamotivasi;
c) menyusun langkah-langkah pengembanganmotivasi; dan
d) menerapkan langkah-langkah pengembanganmotivasi.
5) Pengalaman Belajar
Untuk memperoleh hasil belajar di atas, pesertayang mengalami permasalahan interpersonalmenyampaikan permohonan konseling kepadapenyelenggara, sampai pada berdiskusi denganpenyelenggara dengan menggunakan teknologiinformasi dan komunikasi. Pada akhirpembelajaran, peserta memiliki motivasi untukmenerapkan tahap tersebut.
6) Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah 14hari kalender untuk Membangun KomitmenBersama dan 120 hari kalender untukLaboratorium Kepemimpinan.
3. Evaluasi kepemimpinan:
a. Deskripsi Singkat
www.peraturan.go.id
2015, No.122027
Kegiatan pembelajaran ini adalah menilai danmengevaluasi kelulusan dari presentasi rancanganproyek perubahan peserta dan presentasi proyekperubahan dengan melibatkan Pimpinan LembagaDiklat Terakreditasi, Pembina Diklat, Penguji danCoach serta berbagi pengalaman memimpinperubahan oleh pesertadan melakukan pameran.
b. Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, dihasilkansejumlah penilaian dan evaluasi kelulusan peserta.
c. Indikator Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta dapat:
1) mengevaluasi kualitas kepemimpinan;
2) mengidentifikasi keunggulan pemimpinperubahan yang berhasil;
3) mengevaluasi kualitas kepemimpinan pesertalain;
4) mengevaluasi implementasi proyek perubahan;dan
5) Mempromosikan hasil proyek perubahan.
d. Materi Pokok
1) teknik mengidentifikasi keunggulankepemimpinan;
2) teknik evaluasi kualitas kepemimpinan;
3) menyusun langkah peningkatan kapasitaskepemimpinan;
4) teknik evaluasi implementasi proyek perubahan;dan
5) teknik promosi
e. Waktu
Alokasi waktu untuk mata Diklat ini adalah 12 JP.
E. Pengalaman Belajar
1. Pengalaman Belajar di kelas
Hasil belajar pada masing-masing mata Diklatdiperoleh melalui serangkaian pengalaman belajar yaitumembaca materi Diklat, mendengar ceramah dariberbagai pakar, berdiskusi baik dengan para pakarmaupun sesama peserta tentang isu strategis dan isu
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 28
yang relevan dengan materi pokok, simulasi, menontonfilm pendek yang relevan dengan materi pokok, danmembahas kasus, berkunjung ke tempat yang dapatmembantu proses internalisasi hasil belajar,mengidentifikasi best practice mengelola kebijakanorganisasi, mengadopsi dan/atau mengadaptasi bestpractice dalam bentuk lesson learnt, mensintesakanmateri-materi Diklat, mendapatkan bimbingan, sampaipada menulis kertas kerja dan mempresentasikanproyek perubahan.
2. Pengalaman Belajar di tempat kerja
Hasil belajar pada tahap ini diperoleh melaluiserangkaian pengalaman belajar, yaitu melakukanproses pembimbingan, menetapkan area perubahan,mengimplementasikan rancangan danmendokumentasikan hasil implementasi ProyekPerubahan (memimpin perubahan di tempat kerja).
F. Media Pembelajaran
1. Media pembelajaran di kelas
Media pembelajaran yang dipergunakan dalam prosespembelajaran di kelas sebagai berikut:
a. bahan bacaan;
b. bahan tayang;
c. bahan permainan;
d. film pendek;
e. kasus;
f. data;
g. games;
h. grafik; dan
i. lokasi visitasi dan benchmarking.
2. Media pembelajaran di tempat kerja
Media pembelajaran yang dipergunakan dalam prosespembelajaran di tempat kerja sebagai berikut:
a. teknologi informasi (internet, telepon, dan teknologilainnya);
b. diskusi;
www.peraturan.go.id
2015, No.122029
c. data;
d. bahan bacaan;
e. forum pertemuan;
f. slide; dan
g. audio visual.
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 30
BAB III
PESERTA
A. Persyaratan
Sebelum mengikuti Diklatpim Tingkat I, peserta harusmemenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Memiliki potensi untuk dikembangkan yang dibuktikandengan dokumen yang sesuai;
2. Telah memiliki kompetensi teknis sesuai dengan bidangjabatan struktural yang akan diduduki, dibuktikandengan dokumen yang sesuai;
3. Pangkat/golongan minimal Pembina Utama Muda (IV/c)atau yang disetarakan;
4. Mampu berkomunikasi dengan Bahasa Inggris yangdibuktikan dengan sertifikat Educational Testing Service,Test of English for International Communication (ETSTOEIC) dengan skor minimal 600, TOEFL ITP paperbased test dengan score minimal 500 atau LAN EnglishCommunication Skills for Civil Service Test (LAN ECSCSTest) dengan skor minimal 90;
5. Bagi peserta yang belum menduduki jabatan strukturaleselon I namun telah memenuhi persyaratan di atas,dapat direkomendasikan oleh Badan PertimbanganJabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) instansi untukmenduduki jabatan struktural eselon I tertentu dandiberikan rekomendasi dan kewenangan untukmelakukan perubahan pada unit eselon I tersebut.
B. Pencalonan dan Penetapan
Mekanisme pencalonan dan penetapan peserta DiklatpimTingkat I diatur sebagai berikut:
1. Calon Peserta Diklatpim Tingkat I yang telah memenuhipersyaratan, diseleksi oleh Tim Seleksi Peserta DiklatInstansi (TSPDI), dan dicalonkan oleh Pejabat PembinaKepegawaian;
2. TSPDI adalah unsur Baperjakat dan unsur lain yangterkait baik secara fungsional maupun secaraprofesional menjadi penyelenggara seleksi pesertaDiklatpim tingkat tertentu yang ditetapkan oleh PejabatPembina Kepegawaian dan bertugas memberi masukan
www.peraturan.go.id
2015, No.122031
kepada Pejabat Pembina Kepegawaian tentang PegawaiNegeri Sipil yang memenuhi syarat untuk ditetapkandan ditugaskan mengikuti Diklat;
3. Pejabat Pembina Kepegawaian menyampaikan CalonPeserta Diklatpim Tingkat I kepada LembagaAdministrasi Negara (LAN);
4. LAN melaksanakan seleksi bagi Calon Peserta DiklatpimTingkat I; dan
5. LAN menetapkan Peserta Diklatpim Tingkat I dalamSurat Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara.
C. Penugasan
Penugasan Peserta Diklatpim Tingkat I dilaksanakan olehpejabat yang berwenang di instansinya masing-masingdengan mempertimbangkan peraturan perundang-undangan yang berlaku:
1. Peserta dari instansi pusat ditugaskan oleh SekretarisJenderal/Sekretaris Menteri/Sekretaris Utama;
2. Peserta dari Pemerintah Provinsi ditugaskan olehSekretaris Daerah Provinsi;
3. Peserta dari kabupaten dan kota ditugaskan olehSekretaris Daerah Kabupaten/Kota setelahberkoordinasi dengan Gubernur.
D. Status Peserta
Status Peserta selama pelaksanaan Diklatpim Tingkat Iadalah sebagai berikut:
1. peserta yang mengikuti Diklatpim Tingkat I pada saatmengikuti proses pembelajaran di kelas, maka semuatugas dan kewenangannya yang selama ini dijabatnyauntuk sementara digantikan dengan menunjuk seorangpelaksana harian (Plh) pejabat struktural yang setingkatatau satu tingkat dibawahnya;
2. pada saat mengikuti proses pembelajaran MembangunKomitmen Bersama dan Laboratorium Kepemimpinanpeserta melakukan tugasnya kembali sesuai denganjabatan yang diembannya;
3. selama mengikuti proses pembelajaran MembangunKomitmen Bersama dan Laboratorium Kepemimpinan
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 32
hak dan kewajiban peserta dipulihkan kembali sesuaidengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Peserta wajib memanfaatkan masa Membangun KomitmenBersama dan Laboratorium Kepemimpinan untukmengimplementasikan proyek perubahan pada instansinyamasing-masing.
E. Jumlah
Jumlah peserta Diklatpim Tingkat I paling banyak 30 orangdalam satu angkatan dengan komposisi yangmencerminkan keragaman wilayah dan instansi/sektor.
F. Kode Sikap Perilaku
Kode sikap perilaku adalah pedoman berperilaku pesertaselama mengikuti Diklatpim Tingkat I. Kode sikap perilakumeliputi sikap perilaku yang harus ditunjukkan dan kodesikap perilaku yang dilarang selama penyelenggaraanDiklat oleh peserta Diklatpim Tingkat I.
Kode sikap perilaku yang wajib ditunjukan selamapenyelenggaraan Diklatpim Tingkat I adalah sebagaiberikut:
1. menghormati tenaga pengajar, pengelola, penyelenggara,dan sesama peserta lainnya;
2. mengikuti kegiatan pembelajaran secara tepat waktu;
3. menyelesaikan semua tugas yang diberikan oleh tenagapengajar, pengelola dan penyelenggara Diklat;
4. berpakaian sopan selama mengikuti kegiatan Diklat;dan
5. berperilaku peduli dalam menjaga kebersihan dankenyamanan di lingkungan Diklat.
Pelanggaran terhadap kode sikap perilaku yang wajibditunjukkan diberikan sanksi sebagai berikut: jika pesertaterbukti secara sah dan meyakinkan melakukanpelanggaran terhadap salah satu atau seluruh kode sikapperilaku yang harus ditunjukan selama Diklatpim TingkatI, untuk pelanggaran pertama diberikan peringatan lisan,pelanggaran kedua diberi surat teguran, dan pelanggaran
www.peraturan.go.id
2015, No.122033
ketiga peserta dipulangkan ke instansi asal peserta dengandiberikan surat pengantar dari Pimpinan PenyelenggaraDiklat.
Kode sikap perilaku yang dilarang selama penyelenggaraanDiklatpim Tingkat I adalah sebagai berikut:
1. melakukan plagiarisme dalam bentuk apapun selamamengikuti Diklat;
2. melakukan pelanggaran norma, hukum, moral dansusila selama mengikuti Diklat
3. memberi gratifikasi kepada Widyaiswara, Pengelola, danPenyelenggara Diklat;
4. membawa senjata ke dalam lembaga Diklat;
5. merokok selama pembelajaran berlangsung; dan
6. membawa dan mengkonsumsi minuman keras,narkoba, dan zat-zat adiktif lainnya di dalam lembagaDiklat.
Pelanggaran terhadap kode sikap perilaku yang dilarangditunjukkan diberikan sanksi sebagai berikut:
1. Jika peserta terbukti secara sah dan meyakinkanmelakukan pelanggaran terhadap kode sikap perilakuyang dilarang selama Diklatpim Tingkat I pada nomor 1dan 2, pelanggaran pertama diberikan peringatan secaralisan, pelanggaran kedua diberi surat teguran, danpelanggaran ketiga peserta dipulangkan ke instansi asalpeserta dengan diberikan surat pengantar dariPimpinan Penyelenggara Diklat.
2. Untuk sanksi yang diberikan kepada peserta yangmelakukan pelanggaran selain nomor 1 dan 2, pesertadipulangkan ke instansi asal peserta dengan diberikansurat pengantar dari Pimpinan Penyelenggara Diklat.
Disamping kode sikap perilaku di atas, PenyelenggaraDiklat dapat memberlakukan tata tertib khusus sesuaidengan lingkungan masing-masing guna menambahkelancaran penyelenggaraan Diklatpim Tingkat I. Setiappelanggaran terhadap kode sikap perilaku dan tata tertibkhusus diberikan sanksi sesuai dengan tingkatpelanggarannya oleh penyelenggara Diklat/tim penegakan
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 34
kode sikap perilaku, dengan mempertimbangkan peraturanperundang-undangan yang berlaku.
G. Pin Pemimpin Perubahan
Setiap peserta Diklatpim Tingkat I yang dinyatakan lulusdiberikan Pin Pemimpin Perubahan “Jabatan PimpinanTinggi Madya” sebagaimana diatur dalam Peraturan KepalaLembaga Administrasi Negara Nomor 36 Tahun 2014tentang Pin Pemimpin Perubahan.
www.peraturan.go.id
2015, No.122035
BAB IV
TENAGA KEDIKLATAN
A. Jenis Tenaga Kediklatan
Tenaga kediklatan pada Diklatpim Tingkat I adalah:
1. Penceramah adalah orang yang memberikan wawasanpengetahuan dan/atau berbagi pengalaman sesuaidengan keahliannya kepada peserta Diklat padakegiatan Diklat.
2. Pengajar adalah orang yang memberikan informasi danpengetahuan kepada peserta dalam suatu kegiatanpembelajaran yang terdiri dari pengampu materi(widyaiswara atau pegawai lainnya), penguji,pembimbing (coach dan mentor) dan konselor.
3. Pengelola dan Penyelenggara yaitu Pejabat Strukturaldan Pejabat Fungsional Umum yang bertugas diLembaga Diklat.
B. Persyaratan Tenaga Kediklatan
1. Penceramah
Penceramah merupakan Pejabat Negara, Praktisi danPegawai Aparatur Sipil Negara/TNI/POLRI yangmenduduki jabatan Eselon I ke atas/setara danmemiliki keahlian/kepakaran pada bidang tertentu.
2. Pengajar
a. Pengampu Materi
Widyaiswara harus memiliki sertifikat kompetensiuntuk mengajar pada Diklatpim Tingkat I,sedangkan pengajar dari unsur pegawai lainnyamemiliki:
1) kemampuan dalam pengelolaan pembelajaranyang diindikasikan dengan kualifikasi,pengalaman dan keahlian yang sesuai tugas danfungsi Diklatpim Tingkat I; dan
2) kemampuan dalam penguasaan substansi mataDiklat yang diajarkan yang diindikasikan dengankualifikasi, pengalaman dan keahlian untukmengajar pada jenjang Diklatpim Tingkat I.
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 36
b. Penguji
Penguji adalah pengajar yang memiliki kompetensiuntuk memberikan penilaian terhadap hasilrancangan dan implementasi proyek perubahanpeserta Diklat.
c. Pembimbing (Coach dan Mentor)
1) Pembimbing (coach) adalah widyaiswara/pegawailainnya yang memiliki kompetensi dalammenggali potensi peserta untuk melaksanakanproyek perubahan.
2) Pembimbing (mentor) adalah atasan langsungpeserta yang memiliki kompetensi dalammemberikan dukungan, bimbingan, danmasukan kepada peserta untuk melaksanakanproyek perubahan.
d. Konselor
Konselor adalah pengajar yang memiliki kompetensidalam memberikan motivasi, saran dan masukanyang bersifat psikologis kepada peserta Diklat yangmembutuhkan.
3. Pengelola dan Penyelenggara
Pengelola dan penyelenggara Diklatpim Tingkat Imemiliki kemampuan dalam mengelola Diklat yangdibuktikan dengan:
a. Sertifikat Diklat Management of Training bagipengelola Diklat;
b. Sertifikat Training Officer Course bagi penyelenggaraDiklat.
C. Penugasan
Tenaga Kediklatan pada Diklatpim Tingkat I ditugaskanoleh Instansi Pembina untuk menyelenggarakan DiklatpimTingkat I sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan.
www.peraturan.go.id
2015, No.122037
BAB V
FASILITAS DIKLAT
A. Prasarana
Penyelenggaraan Diklatpim Tingkat I menggunakanprasarana yang telah ditentukan dan responsive gender.Prasarana yang diperlukan untuk menyelenggarakanDiklatpim Tingkat I meliputi:
1. aula;
2. ruang kelas;
3. ruang diskusi/seminar;
4. ruang sekretariat;
5. ruang kebugaran;
6. ruang komputer;
7. asrama;
8. wisma/asrama tenaga kediklatan;
9. perpustakaan;
10.ruang makan;
11.fasilitas olahraga;
12.fasilitas hiburan;
13.unit kesehatan/poliklinik; dan
14.tempat ibadah.
Agar proses aktualisasi pengetahuan dapat berlangsungdengan mudah pada saat pembelajaran, maka layout atautata letak ruangan kelas berbentuk islands atau kelompok-kelompok yang terdiri atas 5 orang, dengan flipchart standpada masing-masing kelompok. Detail layout ruangan kelasseperti dibawah ini:
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 38
B. Sarana
Penyelenggaraan Diklatpim Tingkat I menggunakan sarana:
1. meja dan kursi belajar;
2. papan tulis;
3. flipchart;
4. sound system;
5. TV dan video;
6. kaset,compact disc/USB;
7. perekam;
8. komputer/laptop;
9. LCD projector;
10.jaringan wireless fidelity (wi-fi);
11.buku referensi;
12.modul/bahan ajar; dan
13.teknologi multimedia.
www.peraturan.go.id
2015, No.122039
BAB VI
PERENCANAAN, PEMBINAAN, DAN PEMBIAYAAN
A. Perencanaan
Perencanaan Diklatpim Tingkat I diatur sebagai berikut :
1. Instansi Pembina Diklat melakukan pemetaankebutuhan penyelenggaraan Diklatpim Tingkat I.
2. Instansi Pembina Diklat melakukan pemanggilan calonpeserta Diklatpim Tingkat I yang telah diusulkan olehKementerian/Lembaga/Daerah sebagai calon pesertaDiklat untuk dilaksanakan seleksi Diklatpim Tingkat I.
3. Dalam perencanaan Diklatpim Tingkat I, pengelola danpenyelenggara Diklat merencanakan kebutuhanpenyelenggaraan Diklat yang meliputi peserta, jadwalpembelajaran, tenaga kediklatan, dan fasilitas Diklat.
4. Apabila perencanaan Diklatpim Tingkat I dimaksudtelah memenuhi ketentuan yang diatur dalam Pedomanini, maka Pimpinan Instansi Pembina Diklatmenetapkan Penyelenggaraan Diklatpim dimaksuddalam Surat Keputusan.
5. Penyelenggara Diklat menyampaikan SuratPemberitahuan Penyelenggaraan Diklatpim Tingkat Iuntuk memperoleh ijin penyelenggaraan Diklat, denganmelampirkan Surat Keputusan tersebut kepadaPimpinan Instansi Pembina Diklat selambat-lambatnya 3(tiga) minggu sebelum Diklatpim Tingkat I dilaksanakan.
B. Pembinaan
Pembinaan Diklatpim Tingkat I oleh Kedeputian yangmembidangi Pendidikan dan Pelatihan Aparatur LANdengan melakukan monitoring dan evaluasi terhadappenyelenggaraan Diklatpim Tingkat I, serta menyampaikanrekomendasi peningkatan kualitas penyelenggaraannyakepada Pimpinan Instansi Pembina Diklat.
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 40
C. Pembiayaan
1. Biaya program Diklatpim Tingkat I dibebankan padaanggaran Instansi Pembina Diklat;
2. Biaya yang timbul dalam pembelajaran non klasikal ataudi tempat kerja (Membangun Komitmen Bersama danLaboratorium Kepemimpinan) tidak termasuk dalambiaya program Diklatpim Tingkat I.
www.peraturan.go.id
2015, No.122041
BAB VII
PENYELENGGARAAN
A. Lembaga Penyelenggara
Penyelenggaraan Diklatpim Tingkat I dilaksanakan olehInstansi Pembina Diklat.
B. Waktu Pelaksanaan
Diklatpim Tingkat I dilaksanakan dengan jumlah JamPembelajaran (JP) sebanyak 1444 JP dengan rincian 238 JPuntuk pembelajaran klasikal, dan 1206 JP atau 134 harikalender untuk pembelajaran non klasikal. Pada saatpembelajaran klasikal peserta diasramakan, dan diberikankegiatan penunjang kesehatan jasmani/mental sebanyak24 JP.
Rincian alokasi waktu per mata Diklat dan/atau KegiatanPembelajaran di kelas adalah sebagai berikut:
No. Mata Diklat/Orientasi Jumlah JP
A. Pelaksanaan di Kelas
1. Integritas dan Wawasan Kebangsaan 18 JP
2. Diagnosa Perubahan : 18 JP
a. Isu Strategis : 9 JP
b. Diagnostic Reading: 9 JP
3. Inovasi 54 JP
a. Inovasi : 18 JP
b.Benchmarking ke Best Practise : 36JP
4. Membangun Tim Efektif 18 JP
5. Proyek Perubahan 70 JP
a. Policy Brief : 33 JP
b. Proyek Perubahan : 37 JP
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 42
C. Pelaksanaan
Pelaksanaan Diklatpim Tingkat I dilakukan oleh InstansiPembina Diklat dengan mengkoordinasikan denganKedeputian yang membidangi Pendidikan dan PelatihanAparatur Lembaga Administrasi Negara, yang melakukanhal-hal berikut:
1. Mengkoordinasikan rencana pelaksanaan tugas danfungsi Diklatpim Tingkat I meliputi antara lain jumlahpeserta, widyaiswara, sarana dan prasarana, jadwal, dankegiatan pelaksanaan serta pembiayaan;
2. Melakukan pengawasan dan pengendalian pelaksanaantugas dan fungsi serta evaluasi pasca Diklat;
3. Menyampaikan laporan keseluruhan kegiatanpelaksanaan tugas dan fungsi kepada Kepala LembagaAdministrasi Negara;
4. Memantau persiapan pelaksanaan Diklat sebagaimanapada Formulir 1.
D. Jadwal Pelaksanaan
Agar pelaksanaan Diklatpim Tingkat I berjalan sesuaidengan urutan kegiatan yang disesuaikan dengan strukturkurikulum yang ada maka standar jadwal pelaksanaankegiatan Diklatpim Tingkat I adalah sebagai berikut:
6. Orientasi Peserta 12 JP
7. Pembimbingan 36 JP
8. Evaluasi Kepemimpinan 12 JP
Jumlah Jam Pelajaran 238 JP
B. Pelaksanaan di Tempat Kerja
a. Pembimbingan dan Konseling padasaat Membangun KomitmenBersama
14 hari
b. Pembimbingan dan Konseling padasaat laboratorium kepemimpinan
120 hari
Jumlah hari pembimbingan 134 hari
www.peraturan.go.id
2015, No.122043
MASTER JADWAL DIKLATPIM TK I
Hari 1 Hari 2 Hari 3 Hari 4 Hari 5
1. Strategi danKebijakanPengembangan SDM ASN(3 JP)
2. OverviewKebijakanDiklat (3 JP)
3. DinamikaKelompok (3JP)
1. Inovasi(KonsepInovasi 6 JP)
2. Integritas &WawasanKebangsaan(3 JP)
Integritas &Wawasan
Kebangsaan
( 9 JP)
Integritas &Wawasan
Kebangsaan
( 6 JP)
Isu Strategis
(9 JP)
Hari 6 Hari 7 Hari 8 Hari 9
DiagnosticReading (9 JP)
1. ProyekPerubahan(Konsepproyekperubahan3JP)
2.Pembimbingan(9JP)
MembangunKomitmenBersama
(14 harikalender)
Inovasi(StrategiInovasi
12 JP)
MembangunTim Efektif
(9JP)
Hari 10 Hari 11 sd 16 Hari 17 Hari 18 Hari 19
MembangunTim Efektif
(9JP)
Benchmarking
(36JP)
MerancangProyek
Perubahan
(9JP)
MerancangProyek
Perubahan
(9JP)
Pembimbingan
(9JP)
Hari 20 Hari 21 Hari 22 Hari 23
SeminarRancangan
ProyekPerubahan
(5JP)
PembekalanImplementasi
ProyekPerubahan
(6JP)
MerancangPolicy Brief
(9JP)
MerancangPolicy Brief
(9JP)
Hari 24 Hari 25 Hari 26 Hari 27 Hari 28
Pra SeminarPolicy Brief
(6JP)
Seminar PolicyBrief
(9JP)
Pembimbingan
(9 JP)
Pembimbingan
(9 JP)
SeminarLaboratoriu
mKepemimpin
an
(5JP)
Laboratorium Kepemimpinan
(120 hari kalender)
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 44
Hari 29 Hari 30
EvaluasiKepemimpinan
Review TindakLanjut Diklat
ProyekPerubahan
(3JP)
Keterangan: Jadwal pelaksanaan disesuaikan dengan harikalender.
www.peraturan.go.id
2015, No.122045
BAB VIII
EVALUASI
A. Evaluasi Peserta
Penilaian terhadap kelulusan peserta Diklatpim Tingkat Idifokuskan pada aspek proyek perubahan. Komponenpenilaian proyek perubahan terdiri atas perencanaaninovasi dan manajemen perubahan, dengan bobot sebagaiberikut:
No Komponen Bobot(%)
1. Perencanaan Inovasi 40
2. Manajemen Perubahan 60
Jumlah 100
1. Perencanaan Inovasi
Indikator penilaian komponen perencanaan inovasimeliputi jenis perubahan, cakupan manfaat perubahan,kejelasan tahap perubahan dan peta pemangkukepentingan, dengan bobot sebagai berikut:
No Indikator Bobot(%)
1 Jenis perubahan 10
2 Cakupan manfaatperubahan
10
3 Kejelasan tahapperubahan
10
4 Peta Pemangkukepentingan
10
Jumlah 40
Adapun level masing-masing indikator adalah sebagaiberikut:
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 46
a. Jenis Perubahan (Jenis Inovasi)
Level jenis perubahan adalah sebagai berikut:
Level Kualitas jenis Perubahan
4 Gagasan orisinal (baru sama sekali)
3 Sebagian gagasannya baru
2 Replikasi dengan modifikasiadaptasi
1 Replikasi tanpa modifikasi
b. Cakupan Manfaat Dari Perubahan
Level cakupan manfaat dari perubahan adalahsebagai berikut:
Level Kualitas manfaat Perubahan
4 Bermanfaat bagi pemangkukepentingan pengguna
3 Organisasi secara keseluruhan
2 Sebagian unit di organisasi
1 Terbatas pada unit yangbersangkutan
c. Kejelasan Tahap Perubahan
Level Kejelasan Tahap Perubahan adalah sebagaiberikut:
Level Kualitas tahap Perubahan
4 Keterkaitan antara perubahan(inovasi) dengan hasil yangdiharapkan dan tahap perubahantergambar secara jelas
3 Keterkaitan antara perubahan(inovasi) dengan hasil yangdiharapkan tergambar secara jelas
www.peraturan.go.id
2015, No.122047
dan tahap perubahan tidaktergambar dengan jelas
2 Keterkaitan antara perubahantergambar dengan jelas tetapi tahapperubahan tidak dirumuskan denganjelas
1 Keterkaitan antara perubahandengan hasil tidak tergambar denganjelas
d. Peta Pemangku kepentingan
Level Peta Pemangku kepentingan adalah sebagaiberikut:
Level Kualitas Peta Pemangku kepentinganPerubahan
4 Semua pemangku kepentinganberikut potensi resistensi (kontra)dan dukungan (pro) tergambardengan jelas
3 Peta pemangku kepentingan tidakmencakup semua pemangkukepentingan, potensi resistensi dandukungan tergambar dengan jelas
2 Peta pemangku kepentinganmencakup semua pemangkukepentingan, potensi resistensi dandukungan tidak tergambar denganjelas
1 Peta pemangku kepentingan tidakmencakup semua pemangkukepentingan, potensi resistensi dandukungan belum tergambar denganjelas
Penguji memberikan penilaian perencanaan inovasimenggunakan Formulir 2, sedangkan mentor dan coachmemberikan penilaian yang bersifat deskriptif tentang
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 48
kemampuan peserta Diklat dalam perencanaan inovasimenggunakan Formulir 3.
2. Manajemen Perubahan
Indikator penilaian komponen manajemen perubahanmeliputi jumlah kegiatan untuk memobilisasidukungan, pernyataan dukungan, capaian tahapperubahan, dengan bobot sebagai berikut:
No Indikator Bobot(%)
1 Jumlah kegiatan untukmemobilisasi dukungan
15
2 Pernyataan dukungan 15
3 Capaian tahap perubahan 30
Jumlah 60
Adapun level masing-masing indikator manajemenperubahan adalah sebagai berikut:
a. Jumlah Kegiatan Memobilisasi Dukungan
Jumlah kegiatan yang dilakukan dalam rangkasosialisasi dan penguatan dukungan pada saatpelaksanaan laboratorium kepemimpinan yangdilengkapi dengan bukti yang jelas, seperti:notulen/transkrip tertulis/audio/visual, output hasilmobilisasi, foto, video, daftar hadir, dan sebagainya.
Level jumlah kegiatan untuk memobilisasi dukunganadalah sebagai berikut:
Level Kegiatan memobilisasi dukungan
4 Lebih dari 5 kegiatan
3 4-5 kegiatan
www.peraturan.go.id
2015, No.122049
2 2-3 kegiatan
1 0-1 kegiatan
b. Pernyataan Dukungan
Pernyataan dukungan dari pemangku kepentinganterhadap gagasan/inovasi yangdirencanakan/dilaksanakan.
Level pernyataan dukungan adalah sebagai berikut:
Level Pernyataan Dukungan
4 Semua pemangku kepentingan mendukung
3 Lebih banyak yang memberi dukungan
2 Kira-kira separuh dari pemangkukepentingan memberi dukungan
1 Sebagian kecil dari pemangku kepentinganmemberi dukungan
c. Capaian Tahap Perubahan
Capaian tahap perubahan seperti tergambar dalamtahap-tahap perubahan.
Level capaian tahap perubahan adalah sebagaiberikut:
Level Capaian Tahap Perubahan
4 Capaian melebihi tahap perubahantergambar dalam roadmap
3 Mampu mencapai tahap perubahan
2 Tidak mampu mencapai tahap perubahankarena faktor yang diluar kendalanya
1 Tidak mampu mencapai tahap perubahankarena faktor yang ada di pesertanya
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 50
Penguji memberikan penilaian manajemen perubahandengan menggunakan Formulir 4, sedangkan mentordan coach memberikan penilaian yang bersifatdeskriptif tentang kemampuan peserta Diklat dalammanajemen perubahan. Penilaian deskriptif inimenggunakan Formulir 5.
3. Evaluasi Akhir
Untuk evaluasi akhir ditetapkan nilai masing-masinglevel sebagai berikut:
Level Nilai
4 80,1-100
3 60,1 - 80
2 40,1 - 60
1 0 - 40
Evaluasi akhir dilakukan dengan memperhatikan hasilevaluasi terhadap komponen perencanaan inovasi danmanajemen perubahan. Nilai perencanaan inovasi dannilai manajemen perubahan direkapitulasi sehinggamemberikan nilai akhir. Penetapan Nilai Akhirmenggunakan Formulir 6.
Tim Evaluasi Akhir ditetapkan oleh Kepala LAN. Timevaluasi berjumlah ganjil dengan jumlah anggotamaksimal 7 orang dengan unsur-unsur sebagai berikut:
1. Kepala LAN;
2. Deputi Bidang Diklat Aparatur;
3. Pimpinan Lembaga Diklat;
4. Pengelola;
5. Coach; dan
6. Widyaiswara.
Dalam menetapkan nilai akhir, Tim Evaluasi Akhirdapat mempertimbangkan penilaian deskriptif coachdan mentor tentang kemampuan peserta Diklat dalamperencanaan inovasi dan manajemen perubahan.
www.peraturan.go.id
2015, No.122051
4. Kualifikasi Kelulusan
Kualifikasi kelulusan peserta Diklat ditetapkan sebagaiberikut:
Kualifikasi Skor
Sangat memuaskan 90,1 - 100
Memuaskan 80,1 -90
Cukup memuaskan 70,1 - 80
Kurang memuaskan 60,1 - 70
Tidak memuaskan ≤ 60
Peserta Diklatpim Tingkat I yang memperoleh kualifikasitidak memuaskan atau ketidakhadiran lebih dari tigasesi (9 JP) dinyatakan Tidak Lulus.
Peserta Diklatpim Tingkat I yang memperoleh kualifikasikurang memuaskan dinyatakan ditunda kelulusannyadan kepada yang bersangkutan diberikan waktumaksimal 90 hari kalender untuk menyempurnakanproyek perubahannya. Hasil perbaikan proyekperubahan harus disetujui dan ditandatangani olehmentor dan dipresentasikan kembali dihadapan coachdan penguji. Penilaian hasil presentasi perbaikan proyekperubahan akan memperoleh skor nilai dengankualifikasi cukup memuaskan atau tidak memuaskan.
B. Evaluasi Pengampu Materi (Widyaiswara/PegawaiLainnya)
Evaluasi Pengampu Materi dilakukan oleh peserta dan TimEvaluasi Pengampu Materi.
1. Aspek yang dinilai oleh peserta adalah:
a. sistematika penyajian;
b. kemampuan menyajikan;
c. ketepatan waktu dan kehadiran;
d. penggunaan metode dan sarana Diklat;
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 52
e. sikap dan perilaku;
f. cara menjawab pertanyaan dari peserta;
g. penggunaan bahasa;
h. pemberian motivasi kepada peserta;
i. kerapihan berpakaian; dan
j. kerjasama antar pengampu materi (dalam tim).
Penilaian terhadap pengampu materi yang dilakukanoleh peserta menggunakan Formulir 7.
2. Aspek yang dinilai oleh Tim Evaluasi Pengampu Materiadalah implementasi dari sertifikat kompetensi yangdimiliki yang meliputi:
a. Pengelolaan pembelajaran, dengan sub kompetensikemampuan dalam:
1) membuat Rencana Pembelajaran (RP);
2) menyusun bahan ajar;
3) menerapkan metode pembelajaran orang dewasa;
4) melakukan komunikasi yang efektif denganpeserta;
5) memotivasi semangat belajar peserta; dan
6) mengevaluasi pembelajaran.
b. Kompetensi kepribadian dengan sub kompetensikemampuan dalam:
1) menampilkan pribadi yang dapat diteladani; dan
2) melaksanakan kode etik dan menunjukkan etoskerja sebagai Pengampu Materi yang profesional.
c. Kompetensi sosial dengan sub kompetensikemampuan dalam:
1) membina hubungan dan kerja sama dengansesama Pengampu Materi; dan
2) menjalin hubungan dengan penyelenggara danpengelola pada Penyelenggara Diklat.
d. Kompetensi substantif dengan sub kompetensikemampuan dalam:
1) menguasai keilmuan dan keterampilanmempraktikkan sesuai dengan materi Diklatyang diajarkan; dan
www.peraturan.go.id
2015, No.122053
2) menulis karya tulis ilmiah yang terkait denganlingkup kediklatan dan/atau pengembanganspesialisasi.
Penilaian terhadap pengampu materi dilakukan oleh TimEvaluasi dengan menggunakan Formulir 8, sebagai bahanpertimbangan adalah masukan penilaian dari pesertasebagai pembanding. Hasil penilaian diolah dandisampaikan oleh Tim Evaluasi kepada PusatPengembangan Program dan Pembinaan Diklat – LAN danPengampu Materi bersangkutan sebagai masukan untukpeningkatan kualitas pengajaran pada masa mendatang.Tim Evaluasi Pengampu Materi terdiri dari pejabatstruktural pada Penyelenggara Diklat.
C. Evaluasi Penyelenggaraan
Aspek yang dinilai dari pengelola dan penyelenggara adalahimplementasi dari sertifikat kompetensi yang dimiliki.
1. Aspek penilaian untuk pengelola Diklat,meliputi:
a. Perencanaan program Diklat,dengan indikator:
1) kesesuaian perencanaan dengan standarprogram Diklat; dan
2) penyampaian rencana Diklat kepada Kepala LAN.
b. Pengorganisasian program Diklat,dengan indikator:
1) keputusan Pimpinan Lembaga Diklat; dan
2) uraian tugas Panitia Penyelenggara Diklat.
c. Pelaksanaan program Diklat, dengan Indikator:
1) kesesuaian pelaksanaan dengan perencanaan;
2) pengkoordinasian dengan pihak-pihak terkait;dan
3) penyampaian laporan penyelenggaraan Diklatkepada Kepala LAN.
2. Aspek penilaian untuk penyelenggara Diklat, meliputi:
a. Pelayanan kepada peserta, dengan indikator:
1) kelengkapan informasi Diklat yang berupa bukupedoman penyelenggaraan Diklat;
2) ketersediaan dan kebersihan asrama, kelas,ruang makan, toilet, dan prasarana lainnya;
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 54
3) ketersediaan, kebersihan dan keberfungsianfasilitas olahraga, kesehatan, tempat ibadah dansarana lainnya; dan
4) Ketersediaan, kelengkapan dan keberfungsiansarana dan bahan Diklat.
b. Pelayanan kepada Pengampu Materi dan tenagakediklatan lainnya, dengan indikator:
1) kelengkapan informasi Diklat yang berupa bukupedoman penyelenggaraan Diklat;
2) ketepatan waktu menghubungi Pengampu Materidan tenaga kediklatan lainnya; dan
3) ketersediaan, kelengkapan dan keberfungsiansarana pengajaran dalam kelas.
c. Pengadministrasian Diklat,dengan indikator:
1) kelengkapan surat menyurat;
2) ketersedian instrumen-instrumen penilaian; dan
3) File keseluruhan dokumen setelahpenyelenggaraan.
Penilaian terhadap penyelenggaraan Diklat denganmengevaluasi pengelola dan penyelenggara dilakukanoleh Tim Evaluasi dengan menggunakan salah satuinstrumennya adalah Formulir 9.
Hasil penilaian diolah dan disampaikan oleh TimEvaluasi Instansi Pembina Diklat dan PenyelenggaraDiklat sebagai masukan untuk peningkatan kualitaspengelolaan dan penyelenggaraan pada masamendatang.
D. Evaluasi Pasca Diklat
Mekanisme dan prosedur evaluasi pasca Diklat adalahsebagai berikut:
1. antara 6 (enam) sampai dengan 12 (dua belas) bulansetelah penyelenggaraan Diklat berakhir, dilakukanEvaluasi Pasca Diklat untuk mengetahui danmengukur:
a. tingkat pemanfaatan alumni Diklat dalam jabatanstruktural;
www.peraturan.go.id
2015, No.122055
b. perkembangan perubahan yang telah dilaksanakan;
c. rencana perubahan yang akan dilaksanakan;
d. tingkat peningkatan kinerja alumni; dan
e. Tingkat peningkatan kinerja unit organisasi alumni.
2. evaluasi Pasca Diklat dilaksanakan oleh LembagaDiklat bekerjasama dengan unit kepegawaian instansi;
3. Lembaga Diklat dapat pula menyusun instrumentEvaluasi Pasca Diklat dengan mengacu pada Formulir10;
4. Hasil Evaluasi Pasca Diklat disampaikan kepadaPimpinan Instansi Pembina Diklat, dan PejabatPembina Kepegawaian Alumni;
5. Instansi Pembina Diklat menggunakan Hasil EvaluasiPasca Diklat sebagai masukan untuk penyempurnaanprogram Diklat selanjutnya.
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 56
BAB IX
SURAT TANDA TAMAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN,
PIAGAM PENGHARGAAN, DAN KODE REGISTRASI
A.Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan dan PiagamPenghargaan
1. Kepada Peserta Diklatpim Tingkat I yang telahmenyelesaikan seluruh penugasan dengan baik dandinyatakan lulus, diberikan Surat Tanda TamatPendidikan dan Pelatihan (STTPP);
2. Jenis dan bentuk, serta ukuran STTPP ditetapkan olehPimpinan Instansi Pembina Diklat sebagaimanatermuat dalam Formulir 11 dan 11a;
3. Penandatangan STTPP Diklat diatur sebagai berikut:
a. Halaman depan ditandatangani oleh Kepala LAN; dan
b. Halaman belakang ditandatangani oleh Deputi BidangDiklat Aparatur-LAN.
4. Bagi lulusan terbaik diberikan Piagam Penghargaansebagaimana termuat dalam Formulir 12.
5. Peserta yang tidak lulus diberikan surat keterangantelah mengikuti Diklatpim Tingkat I yang termuat dalamFormulir 13.
B.Kode Registrasi
Untuk keperluan pengendalian dan Database AlumniDiklatpim Tingkat I secara nasional, peserta DiklatpimTingkat I yang lulus diberikan kode registrasi dari InstansiPembina Diklat.
Prosedur untuk memperoleh kode registrasi dari InstansiPembina Diklat adalah sebagai berikut:
1. Lembaga Diklat menyampaikan surat permohonan koderegistrasi beserta daftar hadir peserta kepada InstansiPembina Diklat melalui Kedeputian yang membidangiPendidikan dan PelatihanAparatur, selambat-lambatnya6 hari kerja sebelum penyelenggaraan Diklatpim TingkatI berakhir;
www.peraturan.go.id
2015, No.122057
2. Lembaga Diklat melalui Person in Charge (PIC)mengunggah nama peserta Diklatpim Tingkat I kedatabase Sistem Informasi Diklat Aparatur (SIDA) LAN.
3. Instansi Pembina Diklat mengkonfirmasi ulang danmemastikan nama peserta Diklatpim Tingkat I yangsudah diupload sesuai dengan daftar hadir pesertaDiklatpim Tingkat I;
4. Instansi Pembina Diklat memastikan bahwa evaluasiterhadap penyelenggaraan Diklat telah dilaksanakanoleh Tim Evaluasi;
5. Instansi Pembina Diklat memberikan kode registrasisesuai daftar yang sah/diajukan.
Setelah penutupan Diklat, Lembaga Diklat menyampaikanlaporan secara tertulis kepada Instansi Pembina Diklat.
www.peraturan.go.id
2015, No.1220 58
BAB X
PENUTUP
1. Pedoman ini merupakan panduan bagi Lembaga Diklatdalam menyelenggarakan Diklatpim Tingkat I.
2. Hal-hal yang belum diatur dalam pedoman ini akandiatur tersendiri.
KEPALA
LEMBAGA ADMINISTRASI NEGARA,
AGUS DWIYANTO
www.peraturan.go.id