Anti - Hipertensi

Post on 25-Dec-2015

35 views 10 download

description

FARMAKOLOGI

Transcript of Anti - Hipertensi

ANTI - HIPERTENSI

Ismu Dwi.S,S.Farm.,M.Farm-Klin.Apt

Definisi Hipertensi

suatu gangguan poligenetik yang dapat terjadi akibat berbagai pengaruh lingkungan atau faktor genetik ; dan apabila tidak mendapatkan terapi bisa berakibat pada komplikasi menjadi trombosis, stroke dan CHF

Faktor Resiko Pola atau gaya hidup Chronic kidney disease Syndrome cushing Thyroid disease Atherosklerosis Penggunaan corticosteroid,NSAID, PPA dalam

waktu yang lama Keturunan

Faktor Resiko Tinggi Age (Male > 55 th; Women >65 th Smoking Dylipidemia Diabetes melitus

Berdasarkan Etiologi Primary Hypertension Secondry Hypertension Hipertensi Klasik Hipertensi Sistolik

Primary / Essential Hypertension Suatu kondisi terjadinya hipertensi tidak

diketahui dan >90% pasien termasuk dalam kategori ini, tapi diduga adanya pola gaya hidup dan faktor lingkungan yang memicu terjadinya penyakit tersebut

Secondry Hypertension <10 % pasien hipertensi yang termasuk

dalam kategori ini Kebanyakan kasus kejadian akibat dari

penyakit penyerta,obat.

Classic Hypertension Berkaitan dengan gejala peningkatan

tekanan diastolik dan tekanan sistolik yang lebih sering pada penderita di bawah usia 50 th.

Sistolik Hipertension Gangguan yang terjadi pada pasien lanjut

usia.

Tekanan darah ditentukan oleh Sistem saraf simpatik Sistem renin angiotensin aldosteron Autakoid aktif yang berasal dari endotel

seperti NO dan ET1.

Klasifikasi hipertensiCategory Systolic Diastolic

Optimal 100<120 <80Normal 120 - 129 80 – 84High Normal 130 - 139 85 – 89Grade 1 Hypertension 140 - 159 90 – 99Grade 2 Hypertension 160 - 179 100 – 109Grade 3 Hypertension > 180 > 110Isolated systolic Hypertension

> 140 > 90

Penatalaksanaan Hipertensi Non farmakologi

Farmakologi

Non Farmakologi Berhenti merokok Diet Lemak jenuh dan asupan garam Hindari minum – minuman beralkohol Makan makanan berserat atau buah –

buahan Kurangi berat badan

Farmakologi Golongan ACEIs ARBs CCB Beta Blocker Diuretik Thiazid

Golongan ACEIs Mekanisme kerja

menghambat enzim ACE (Angiotensin Converting Enzim) agar angiotensin I tidak menjadi angiotensin 2 dengan

Contoh Obat : Captopril, Ramipril, Lisinopril

......cont

Efek samping yang sering muncul- Hipotensi postural- Hiperkalemia- Batuk kering - Renal impairment

Golongan ARBs Mekanisme Kerja

memblok reseptor – reseptor yang akan berikatan dengan angiotensin 2

Contoh obat : Losartan , valsartan

Merupakan alternatif pengganti terapi ACEIs

Karena tidak menimbulkan batuk kering

Calcium Chanel Blocker Mekanisme kerja

Memblock chanel atau stimulator calscium untuk berikatan dengan pembuluh darah vascular yang ada di otot polos

.....cont’

Golongan ini dibagi menjadi 2 yaitu :- Dihydropiridine ~ contoh obat : Nifedipine- Non Dihydropiridine ~ contoh obat :

verapramil, diltiazem

.....cont’ Efek samping :

Rash,Nausea, Fatigue, headache, constipation,bradycardia

Beta - Blocker Mekanisme kerja

memblock reseptor beta 1 maupun 2

Dibagi menjadi 2 bagian yaitu :- Cardioselektive - Non cardioselektive

Cardioselekstive Memiliki afinitas yang besar pada reseptor

beta 1 yang terdapat pada jantung Contoh obat : atenolol, bisoprolol

Non cardioselektive Propanolol ~ memiliki afinitas yang baik

pada beta 1 dan 2 Carvedilol ~ memiliki afinitas terhadap

reseptor beta 2 dan alpha 1

......cont’ Efek samping

Bronchospasm,insomnia, bradycardia.

Diuretik Thiazid Mekanisme kerja

meningkatkan ekskresi natrium,potassium, chloride, dan air.

Contoh obatnya : HCT

Terima kasih