renstra-2020-2024-sat-brimob-polda-ntb.pdf - Polri

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH NUSA TENGGARA BARAT SATUAN BRIGADE MOBIL

KEPUTUSAN KOMANDAN SATUAN BRIMOB POLDA NTB Nomor: Kep/ 2 /III/2020

tentang

RENCANA STRATEGIS SAT BRIMOB POLDA NTB TAHUN 2020-2024

KOMANDAN SATUAN BRIMOB POLDA NUSA TENGGARA BARAT

Menimbang: bahwa dalam rangka dinamika perkembangan Lingkungan Strategis yang

mempengaruhi hakikat ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan 5 (lima) tahun kedepan yang dihadapi Sat Brimob Polda NTB sehingga memerlukan Rencana Strategis Sat Brimob Polda NTB Tahun 2020-2024, dipandang perlu menetapkan dengan keputusan.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2002 tentang

Kepolisian Negara Republik Indonesia;

2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangaan Negara;

3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Sistem Perbendaharaan Negara;

4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tentang

Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; 5. Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappenas Republik Indonesia Nomor

5 Tahun 2014 tanggal 23 Juni 2014 tentang Pedoman penyusunan dan penelaaahan rencana Strategis Kementerian/Lembaga (Renstra K/L) 2015-2019;

6. Peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik indonesia Nomor 17

Tahun 2012 tentang Sistem Perencanaan strategis Kepolisian Negara Republik Indonesia;

7. Keputusan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor

Kep/480/VIII/2012 tanggal 24 Agustus 2012 tentang Penetapan Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Polri;

8. Surat Perintah Komandan Satuan Brimob Polda NTB Nomor : Sprin /

379 /VI/REN.1.2/2019 tentang Tim Pokja Penyusunan Rencana Strategis Sat Brimob Polda NTB Tahun 2020-2024.

Menetapkan…..

2

MEMUTUSKAN

Menetapkan: 1. Rencana Strategis Satuan Brimob Polda Nusa Tenggara Barat Tahun 2020-2024 sebagaimana tercantum dalam lampiran keputusan ini dijabarkan ke dalam Rencana Kerja (Renja) tahunan dan dipedomani oleh penanggung jawab program guna pencapaian outcome;

2. Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Mataram pada tanggal : 3 Maret 2020

KOMANDAN SATUAN BRIMOB POLDA NTB

KOMARUZ ZAMAN, S.I.K., M.H. KOMIMARIS BESAR POLISI NRP 75040499

KEPUTUSAN DANSAT BRIMOB POLDA NTB NOMOR : KEP/ 2 /III/ 2020 TANGGAL : 3 MARET 2020

RENSTRA BRIMOB POLDA NTB TAHUN 2020 - 2024

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan karuniaNya sehingga

Rencana Strategis (Renstra) Satuan Brigade Mobil Nusa Tenggara Barat (Polda NTB)

2020-2024 dapat tersusun sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004

tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

Susunan Renstra Sat Brimob Polda Nusa Tenggara Barat 2020-2024 terdiri dari visi, misi,

tujuan, sasaran, arah kebijakan, strategi, program dan kegiatan, kerangka regulasi, kerangka

kelembagaan, serta kerangka pendanaan sesuai dengan tugas dan fungsi Sat Brimob Polda

Nusa Tenggara Barat yang menyesuaikan dengan dinamika lingkungan strategis Daerah

Nusa Tenggara Barat.

Kami menyampaikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah

membantu dalam penyusunan Renstra Brimob Polda NTB 2020-2024. Kami harap seluruh

target yang telah ditetapkan dalam Renstra ini dapat tercapai sehingga keamanan dan

ketertiban masyarakat Nusa Tenggara Barat meningkat dan terpelihara.

Mataram, 16 Maret 2020


KOMARUZ ZAMAN, S.I.K., M.H. KOMISARIS BESAR POLISI NRP 75040499

Kata Pengantar


KATA PENGANTAR

i

DAFTAR GAMBAR ii

RINGKASAN EKSEKUTIF

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1 Kondisi Umum

1.2 Potensi dan Permasalahan

1.3 Kirka Satker Sat Brimob Polda NTB

1.4 Analisa SWAT

1. Kekuatan

2. Kelemahan

3. Peluang

4. Ancaman

3

14

16

19

19

20

21

22

BAB II VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN PROGRAM PRIORITAS KAPOLRI

SATRATEGIS

23

2.1 VISI

2.2 MISI

2.3 TUJUAN

2.4 SASARAN STRATEGIS

22

25

26

27

DAFTAR ISI


BAB III ARAH KEBIJAKAN, STRATEGIS KERANGKA REGULASI DAN KERANGKA

KELEMBAGAAN

29

3.1 ARAH KEBIJAKAN BRIMOB POLDA NTB DAN STRATEGI POLDA NTB

3.2. KERANGKA REGULASI

3.3. KERANGKA KELEMBAGAAN

30

36

47

BAB IV TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN

51

4.1. TARGET KINERJA

4.2. KERANGKA PENDANAAN

51

53

BAB V PENUTUP

5.1 KAEDAH PELAKSANA

5.2 AUTENTIFIKASI DAN DISTRIBUSI

56

57

58

LAMPIRAN Iii


Ringkasan Eksekutif

Sebagai alat negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat serta selalu siap memback uup kewilayahan, Brimob Polri perlu memberikan jaminan kepada masyarakat akan keamanan dan ketertiban nasional.

Dalam rangka memberikan jaminan keamanan dan ketertiban Provinsi NTB kepada masyarakat, Brimob menyusun Strategis (Renstra). Renstra BrimobPolda NTB digunakan sebagai rencana lima tahunan BrimobPolda NTB untuk mencapai visi dan melaksanakan misi dengan tujuan dan sasaran strategis, serta arah kebijakan disertai dengan indicator-indikator pengukurnya.


Renstra BrimobPolda NTB 2020-2024 ini

merupakan Renstra tahap akhir dari

Grand Strategi Polri 2005- 2025 yang

sudah masuk pada tahap Exellence.

Renstra BrimbPolda NTBsebelumnya

menekankan pada penggelaran kekuatan

Sat Brimob Polda NTBdalam

mengimbangi kegiatan satuan

kewilayahanhinga ke tingkat Polres.

Implementasi Renstra sebelumnya telah

berhasil mengembangkan Brimob sesuai

visi dan misi yang ditetapkan dalam

Renstra tersebut, meskipun masih

terdapat capaian yang harus ditingkatkan.

Sebagai kelanjutan Renstra sebelumnya,

Renstra BrimobPolda NTB 2020-2024

menekankan pada peran Brimob Polri yaitu

Bersama-sama dengan fungsi Kepolisian

lainnya melakukan penindakan terhadap

pelaku kejahatan yang berkadar tinggi.

Berdasarkan hal di atas maka Renstra Sat

Brimob Polda NTB dirancang dengan

melihat kondisi umum Provinsi NTB yaitu

capaian kinerja dari Renstra sebelumnya,

tugas dan fungsi Brimob, kondisi keamanan

dan peran institusi Brimob Polri.

Bekerjalah penuh loyalitas dan

harga diri,loyalitas bukan berarti

mengorbankan harga diri.

Seseorang akan menjadi orang yang

lebih baik jika dalam melakukan

pekerjaan selalu melakukan yang

terbaik


1

Korps Brigade Mobil atau sering disingkat Brimob adalah kesatuan

operasi khusus yang bersifat paramiliter milik Kepolisian Negara

Republik Indonesia.Korps Brimob juga dikenal sebagai salah satu

unit tertua yang ada di dalam organisasi Polri.Beberapa tugas

utamanya adalah penanganan terrorisme domestik, penanganan

kerusuhan, penegakan hukum berisiko tinggi, pencarian dan

penyelamatan (SAR), penyelamatan sandera, dan penjinakan bom

(EOD).Korps Brigade Mobil juga bersifat sebagai komponen besar

didalam Polri yang dilatih untuk melaksanakan tugas-tugas anti-

separatis dan anti-pemberontakan, seringkali bersamaan dengan

operasi militer.[1] Korps Brimob tergolong sebagai "Unit Taktis

Polisi" (Police Tactical Unit - PTU) dan secara operasional bersifat

kesatuan Senjata dan Taktik Khusus (SWAT) polisi

(termasuk Densus 88 dan Gegana Brimob).

BAB I Pendahuluan

https://id.wikipedia.org/wiki/Senjata_dan_Taktik_Khusus


https://id.wikipedia.org/wiki/Paramiliter

https://id.wikipedia.org/wiki/Kepolisian_Negara_Republik_Indonesia

https://id.wikipedia.org/wiki/Kepolisian_Negara_Republik_Indonesia

https://id.wikipedia.org/wiki/Pencarian_dan_penyelamatan

https://id.wikipedia.org/wiki/Pencarian_dan_penyelamatan

https://id.wikipedia.org/wiki/Sandera

https://en.wikipedia.org/wiki/Bomb_disposal

https://id.wikipedia.org/wiki/Tentara_Nasional_Indonesia

https://id.wikipedia.org/wiki/Korps_Brigade_Mobil#cite_note-1

https://en.wikipedia.org/wiki/Police_tactical_unit


https://id.wikipedia.org/wiki/Densus_88

https://id.wikipedia.org/wiki/Gegana


2

erencanaan strategis adalah suatu rencana jangka panjang yang bersifat

menyeluruh, memberikan rumusan ke mana suatu organisasi akan diarahkan, dan

bagaimana sumber daya dialokasikan untuk mencapai tujuan selama jangka waktu

tertentu dalam berbagai kemungkinan keadaan lingkungan. Perencanaan strategis juga

merupakan proses yang dilakukan suatu organisasi untuk menentukan strategi, arah

danacuan dalam rangka mengambil keputusan dan tindakan yang tepat melalui urutan

pilihan yang tepat dengan memperhitungkan sumber dayanya. Hasil proses tersebut berupa

Rencana Strategis (Renstra) yang akan digunakan untuk rencana dan alokasi sumber daya

tahunan.

Di dalam perencanaan nasional, Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) telah

ditetapkan dalam Undang-Undang (UU) Nomor 25 Tahun 2004. Sesuai dengan SPPN

tersebut, rencana pembangunan nasional meliputi rencana jangka panjang dua puluh tahun,

rencana jangka menengah lima tahunan dan perencanaan tahunan. Dalam sistem

perencanaan di Indonesia, pemerintah menyusun Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Nasional (RPJPN) tahun 2005-2025 yang ditetapkan dalam Undang-Undang Nomor 17

Tahun 2007. Perencanaan jangka panjang tersebut kemudian diterjemahkan kembali dalam

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) periode per lima tahunan,

yang kemudian akan diterjemahkan kembali oleh Kementerian/Lembaga ke dalam dokumen

Renstranya masing-masing.

Sebagai alat negara, Brimob dalam hal menyusun dokumen perencanaan haruslah

memperhatikan arahan strategis yang terdapat pada Grand strategi Polda dan Renstra

Polda.Selain memperhatikan arahan strategis tersebut, Brimob juga harus memperhatikan

prioritas Daerah.Dalam hal ini, arahan nasional tentang keamanan dan ketertiban harus

dijabarkan ke dalam arah kebijakan dan strategi Polri. Selanjutnya, Renstra Brimob Polda

NTB ini menjadi acuan penyusunan RenjaBrimob Polda NTB,Hubungan perencanaan

anggaran tersebut dapat dilihat pada gambar berikut.

P


3

1.1. Kondisi umum

alam bab I ini disajikan kondisi umum Satuan Brimob Polda Nusa Tenggara

Barat yang selanjutnya disingkat ( Sat Brimob Polda NTB) yang merupakan

penggambaran atas pencapaian-pencapaian tema dalam Rencana Strategis

(Renstra) BrimobPolda NTB periode sebelumnya(2015-2019).

Sebagai kelanjutan Renstra sebelumnya, Rarenstra Sat Brimob Polda NTB

Tahun 2020-2024 menekankan pada tugas, fungsi dan peran Sat Brimob Polda NTB

sebagai Satuan Pamungkas Polda yang mempunyai tugas, fungsi dan peranan dalam

D


4

menyelenggarakan pembinaan dan pengerahan kekuatan guna menanggulangi

kejahatan berkadar dan berintensitas tinggi dalam rangka penanggulangan keamanan

dalam negeri. Berdasarkan hal di atas maka Renstra Sat Brimob Polda NTB dirancang

dengan melihat kondisi umum Sat Brimob Polda NTB, yaitu capaian kinerja dari

Renstra sebelumnya, tugas dan fungsi, kondisi keamanan dan peran Sat Brimob.

Renstra Sat Brimob Polda NTB juga merumuskan pentahapan kebijakan tahunan yang

harus dilakukan Sat Brimob Polda NTB di

Tahun 2015, Sat Brimob Polda NTB menetapkan kebijakan yaitu melanjutkan

penggelaran kekuatan Sat Brimob Polda NTB yang prima dan kebulatan sinergitas

polisional kemitraan dengan para pemangku kepentingan (Stakeholder) yang proaktif

dengan didukung sumber daya manusia berkualitas untuk mewujudkan situasi

keamanan dalam negeri yang kondusif.

Tahun 2016, meningkatkan penggelaran kekuatan SatBrimob Polda NTB yang prima

sampai ke jajaran kewilayahan terjauh baik tingkat Polres bahkan Polsek terutama di

daerah konflik.

Tahun 2017, kebijakan diarahkan untuk meningkatkan penggelaran kekuatan

SatBrimob Polda NTB yang prima dan kebulatan sinergitas polisional kemitraan

dengan para pemangku kepentingan (stakeholder) yang proaktif dengan didukung

pemenuhan kebutuhan pada aspek kesejahteraan personel Sat Brimob Polda NTB

guna mewujudkan situasi kamdagri yang kondusif.

Tahun 2018, kebijakan diarahkan untuk membangun dan mengembangkan

kemampuan personel Sat brimob Polda Ntb yangbberkualitas dengan konsep

pelayanan bersifat bootom up dalam rangka mendukung sebaran pelayanan

kamtibmas ditengah-tengah masyarakat.

Tahun 2019, Penggelaran oprasional Sat Brimob Polda NTB sebagai satuan

pamungkas Polda NTB dalam rangka back up satuan kewilayahan guna

menanggulangi gangguan kamdagri berintensitas tinggi sehingga masyarakat merasa

aman.


5

Capaian kinerja Sat Brimob Polda NTB Renstra 2015-2019

ebagai organisasi yang bertugas,mengerahkan kekuatan

gunamenanggulangi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang

berkadar dan berintensitas tinggi dengan menyelenggarakan kegiatan

penanggulangan terhadap kejahatab terorganisisr yang menggunakan

senjata api,bom,bahan kimia,biologi dan radioaktif,perlawanan

terror,penanggulangan konflik social,huru-hara dan massa anarkis,kejahatan

insurjensi,menyelenggarakan intelejen khusus,pencarian dan penyelamatan

masyarakat,serta tugas lain pada lingkup tugas Polri,maka Sat Brimob Polda

NTB dituntut untuk berkinerja maksmal alam menjalankan amanat terebut..

RenstraBrimob PoldaNTB 2015-2019menetapkan 2 (dua) Sasaran Strategis

dengan 5 (lima) buah Indikator Kinerja. Berhasil atau tidaknya BrimobPolda

NTB dalam melakukan pekerjaannya dapat terlihat pada ukuran capaian

kinerja BrimobPolda NTB dari awal tahun periode Renstra 2015-2019, yaitu

mulai dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2018.

a. Terpenuhinya pelayanan oprasioanal Back up Satuan Brimob yang

Profesioanal,Modern dan terpercaya dalam menangani gangguan keamanan

berintensitas tinggi disatuan kewilayahan sehingga masyarakat merasa aman.

rimob Polda NTB melakukan upaya dalam memenuhi pelayanan

oprasioanal back up satuan kewilayahan diantaranya sarana dan

prasarananya, termasuk pemenuhan Almatsus dan Alpalkam Polri guna

mendukung penguatan tupoksi Brimob. Sat brimob Polda NTB mengajukan pemenuhan

Almatsus dan Alpalkam kepada Mabes Polri dan Korp Brimob Polri.

Dari pengusulan pemenuhan Almatsus dan Alpalkamdi Brimob Polda NTB 2015-2019,

dimana pada tahun 2019dari berbagai jenisAlmatsus dan Alpalkam dengan rincian

sebagai berikut :

S

B


6

Data Material Sat Brimob Polda NTB

66

86

127

147 147

3934

2631 31

22

37

49 48 48

6 7 8 22 223 3 3 10 10

2015 2016 2017 2018 2019

DATA RANMOR

Ranmor R2 Ranmor R4 Ranmor R6 Rantis R4 Rantis R6

147

31

48

22

10

39

66

22

0

200

400

600

800

1000

1200

1400

1600

1800

2000

TAHUN 2015 TAHUN 2016 TAHUN 2017 TAHUN 2018 TAHUN 2019

115 161

431 431 431

728

1970

17871887 1887

41 41 63 75 752 2 7 26 2619 20 25 37 37

558658

487

680 680

DATA SENPI

Senpi genggam Senpi bahu senpi pinggang senpi sniper senpi mesin ringan senjata dakhura

3 6

86

34 37

7 3

127

147

31

48

22 10

26

49

8 3

431 431

1887 1187

75 75 26 26

37 37

680 680

115

728

41 2 19

558

161

1970

41 2 20

685

431

1787

63 7 27

487


7

Uraian di atas menggambarkan bahwa penambahan Almatsus Brimob. Terpenuhinya

guna penguatan Tupoksi Brimob yang diharapkan dapat digunakan untuk back up

Kewilayahan dan untuk menjamin rasa aman dan tenteram bagi masyarakat secara

keseluruhan, dikaitkan dengan berkembangnya kemajuan teknologi serta semakin

majunya tingkat kejahatan, sehingga dibutuhkan peralatan khusus untuk mengimbangi

maupun untuk penanggulangan kejahatan berintensitas tinggi.

Dengan terpenuhinya kendaraan dan kendaraan khusus yang dilengkapi alat

komunikasi, diharapkan Brimob Polda NTB dapat segera merespons back up

kewilayahan dengan tempo/waktu secepat mungkin, begitu juga untuk penanggulangan

unjuk rasa baik yang bersifat anarki maupun bukan anarki, Polda NTB telah menerima

alat maupun kendaraan khusus pengurai masa dan security barier, begitupun untuk

kejahatan berkadar tinggi, dan menerima senjata serta amunisi berbagai jenis,

diutamakan bagi wilayah rawan konflik, konflik maupun daerah pasca konflik.

Dengan harapan dukungan peralatan tersebut BrimobPolda NTB dapat meningkatkan

kecepatan penanganan back up wilyah sekaligus memperkecil resiko terjadinya korban,

baik manusia maupun material. Kondisi nyata yang terjadi saat ini adalah terhindarnya

kematian tersangka/pelaku kejahatan dari amukan massa.

0

50000

100000

150000

200000

250000

300000

350000

Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019

AMUNISI DAN ALSUS

Amunisi Alkomlek Alsusu PHH Alsus Gegana Tenda Asesoris senjata

271.144 273.798

292.594 294.106 273.798


8

b. Tercapainya peningkatan sumber daya manusia personel Satuan Brimob yang

professional,modern dan terpercaya dalam memenuhi tugas pokok menangani

gangguan keamaanan berintensitas tinggi.

rimob Polda NTB melakukan beberapa upaya dalam membangun Postur

Brimob. Pembangunan ini diarahkan kepada Brimob Polri yang professional,

bermoral, modern, dan unggul melalui perubahan mind set dan culture set.

Upaya yang dilakukan salah satunya yaitu dengan menambah jumlah

personel Brimob yangmemiliki standar kompetensi pendidik sesuai dengan

bidang tugasnya.

Capaian indikator kinerja terkait dengan jumlah personel Brimob yang memiliki standar

kompetensi pendidikan sesuai dengan bidang tugasnya sesuai dengan target yang

ada,jumlah kuat personel Sat Brimob Polda NTB sbb:

Berdasarkan laporan kekuatan personel sebesar 1307 personel terdiri dari 1306 Polri dan 1

orang PNS adapun rinciannya sebagai berikut :

a) Mako sat = 160

b) Batalyon A pelopor = 382

c) Batalyon B pelopor = 315

B

B


9

d) Batalyon C Pelopor = 308

e) Detasemen gegana = 142

Data Pendidikan personel Sat brimob Polda NTB dari tahun 2015-2019 sebagai

berikut :

0

1

2

3

2015 2016 2017 2018 2019

DIKBANGUM

dikbangum

0

10

20

30

40

2015 2016 2017 2018 2019

DIKBANGSPES

Dikbangspes

PHHWANTEROR

SARKLBM

JIBOMPELOPOR

0

20

40

60

80

100

2015 2016 2017 2018 2019

PELATIHAN FUNGSI BRIMOB

PHH WANTEROR SAR KLBM JIBOM PELOPOR

100

64

2550 25 25

28

52

10 25

10 2

10 2

1 2 2 2 3

39 30

20 37


10

Penggelaran kekuatan Brimob di wilayah Polda NTB

ntuk menjaga kemanan di seluruh wilayah Nusa Tenggara Barat makaSat

BrimobPolda NTB melakukan penggelaran kekuatan di kewilayahan.

Penanganan back up kewilayahanharus dilakukan secara komprehensif

dengan melibatkan fungsi-fungsi sepertiaparat TNI dan Polri,

LSM dan masyarakat setempat dengan melakukan kerja sama secara sinergis dan

berkelanjutan, sehingga mampu menghadapi, mencegah dan menyelesaikan setiap

permasalahan yang timbul.

Data penyebaran kekutan Sat Brimob Polda NTB dikewilayahan yang siap siaga untuk

back satuan kewilayahan.Dalam rangka penggelaran kekuatan ini, Brimob Polda NTB

juga melakukan penyebaran kekuatan kewilayah-wilayah kabupaten baru seperti

Kabupaten Lombok utara,dikabupaten Bima yaitu diwilayah Sape, sejalan dengan

situasi kamtibmas yang ada dan perubahan type Polda NTB yang semula Type B

menjadi type A Brimob polda NTB juga meakukan perubahan struktur organisasi

dengan penambahan batalyon C pelopor.Berikut lokasi penyebaran kekuatan back up

kewilayahan Sat Brimob Polda NTB yang tersebar diseluruh wilayah Polda Nusa

Tenggara Barat :

U


11

Penggelaran teknologi komunikasi Sat Brimob polda NTB

pemenuhan teknologi Kepolisian dan sistem informasi yang sudah diterimakan dari

Mabes Polri dan Korp Brimob dan distribusi/tergelar di batalyon dan Detasemen

geganadari tahun 2015- 2019seperti Handy talki,repetear mobil,telpon

markas,amplifier,radio punggung,hyperspike,sound portable dan nano drone untuk

mendukung penanggulangan kamdagri berkadar tinggi di wilayah hukum Polda NTB.

Dilihat dari diagram diatas terlihat Pemenuhan dan penngelaran teknologi an system

informasi yang ada di sat Brimob Polda NTB yang diterima dari polda NTB maupun dari

korp brimob dari tahun 2015-2019 masih sangat minim dan kurang,sehingga dalam

system informasi dan tekhnologi Sat brimob Polda NTB sangat sulit untuk menjangkau

kompi-kompi yang berada dipelosok atau jauh dari kabupaten kota. untuk itu Sat brimob

Polda NTB tetap mengajukan peralatan dan perlengkapan system informasi dan

tekhnologi ke Polda NTB dan Korp Brimob Polri.

0

20

40

60

80

100

120

140

160

180

200

2015 2016 2017 2018 2019

Column1 Column2 Column3


12

Penyelesaian gangguan keamanan berkadar tinggi yg dapat diatasi

alam hal penyelesaian gangguan berkadar tinggi yang dapat diatasi, Sat

Brimob Polda NTB terbilang baik, dan cepat dalam penyelesaian gangguan

keamanan berkadar tinggi. Dilihat dari data laporan LKIP capaian kinerja Sat

brimob Polda NTB untuk penyelesaian gangguan keamanan berkadar tinggi yg

dapat diatasi tahun 2018 dari = 15 giat dengan demikian capaian 89,97%, sedangkan

pada tahun 2017= 9 giat capaiannya sebesar 180 %. Dari data tersebut, terjadi

peningkatan penyelesaian gangguan keamanan berkadar tinggi yang dapat diatasi.

StruktuOrganisasi dan Sumber Daya Manusia Sat Brimob Polda NTB

At Brimob Polda Daerah Nusa Tenggara Barat disingkat Sat BrimobPolda NTB

adalah merupakan organisasi Kepolisian yang berada di bawah Polda NTB.

Brimob Polri merupakan bagian integral dari kepolisian Republik Indonesia

bertugas membina kemampuan dan mengerahkan kekuatan Brimob dalam

menanggulangi gangguan kamtibmas yang berkadar tinggi dengan

menyelengarakan kegiatan penaggulangan terhadap kejahatan terorganisir yang

menggunakan senjata api,bom,bahan kimia,biologi,radioaktif,perlawanan

terror,penanggulangan konflik social,huru-hara dan massa anarkis,kejahatan

insurjensi,menyelenggarakan intelejen khusus,pencarian dan penyelamatan

masyarakat serta tugas lain pada lingkup tugas pokok polri.

Agar pelaksanaan tugas pokok, fungsi dan perannya di seluruh wilayah Nusa Tenggara

Barat tersebut dapat berjalan dengan efektif dan efisien, maka wilayah Sat Brimob

Polda NTB dibagi dalam daerah Back up kewilayahan menurut kepentingan

pelaksanaan tugas Brimob. Wilayah di tingkat Provinsi disebut dengan Satuan

Brimobda yang lazim disebut dengan Sat Brimob Poldayang dipimpin oleh seorang

Dansat Brimob yang bertanggung jawab kepada Kapolda, di tingkat Kabupaten

dipimpin langsung oleh Komandan Batalyon yang bertangung jawab langsung kepada

Dansat Brimob, di Sat Brimob Polda NTB pembagia tugas dibagi menjadi 3 batalyon

yang masing-masing batalyon membawahi 3 kompi.

D

s

s


13

Search and Rescue Brimob

Profesionalisme Brimob dalam tugas SAR untuk melakukan pencarian dan pertolongan

langsung kepada masyarakat yang menjadi korban bencana dengan cepat, dapat

menambah kepercayaan masyarakat terhadap Brimob.Kesiapsiagaan SAR Sat Brimob

Polda NTB diperlukan kehadirannya setiap saat,kapan dan dimanapun terjadi bencana

di seluruh Nusa Tenggara Barat. Maka tidaklah heran jika seluruh jajaran Sat Brimob

Polda NTB melakukan latihan SAR terus menerus dan berkelanjutan untuk memelihara

dan meningkatkan kemampuan SAR Brimob.

SAR Brimob Polri bertugasberdasarkan peraturan Kepala Kepolisian Negara Republik

Indonesia nomor 25 tahun 2011 Search and rescue (SAR) adalah usaha dan kegiatan

mencari,menolong dan menyelamatkan jiwa manusia yang hilang atau dikhawatirkan

hilang atau menghadapi bahaya dalam musibah pelayaran,penerbangan bencana atau

musibah lainnya yang timbul karena factor manusia maupun alam.


14

1.2. Potensi permasalahan.

Kondisi kemanan di Provinsi Nusa Tenggara Barat mempengaruhi oprasioanal Sat

brimob Polda NTB utamanya dalam menanggulangi gangguan keamanan berkadar dan

berintensitas tinggi drngan menuylenggarakan kegiatan penanggulangan terhadap

kejahatan terorganisir yang menggunakan senjata api, bom, bahan kimia, biologi dan

radioaktif, perlawanan terror, penanggulangan konflik sosial, huru-hara dan massa

anarkis, kejahatan insurjensi, menyelenggarakan fungsi intelijen khusus, pencarian dan

penyelematan masyarakat,serta tugas lain pada lingkup tugas pokok Polri.

Dengan dukungan almatsus maupun sarana dan prasana termasuk infrastruktur

bangunan Sat Brimob Polda NTB semakin meningkat dari tahun ke tahun khususnya

alat operasional seperti : kendaraan khusus angkut personel PHH, kendaraan dan


15

peralatan SAR, persenjataan, peralatan PHH Brimob, alat penginderaan, rompi tahan

peluru dan tahan senjata tajam, teknologi informasi dan komunikasi dan materiil atau

suku cadang serta peralatan pendukung lainnya tergelar mulai Satbrimob sampai

Jajaran kompi-kompi baik kompi pelopor maupun subden gegana dalam rangka

mendukung tugas operasional Sat Brimob Polda NTB dan memberikan pelayanan

kepada masyarakat secara cepat, tepat dan tuntas;

Salah satu persoalan yang sering dihadapi oleh Sat brimob Polda NTB adalah

masih rendahnya keterampilan dan kemampuan personel Sat Brimob Polda NTB di

lapangan terutama dalam segi penguasaan peraturan perundang-undangan,

penguasaan teknologi komunikasi berbasis informasi teknologi dan biokimia di bidang

kriminalitas modern dalam menghadapi kualitas dan kuantitas kejahatan yang semakin

canggih.

Beberapa potensi dan permasalahan yang dihadapi oleh sat Brimob Polda NTB

dalam menjalankan tupoksinya diwilayah hokum Polda NTB selama tahun 2015-2019

sbb:

1. Secara kwantitas personel Sat Brimob Polda NTB belum memenuhi sesuai

dengan Perpol nomor 14 tahun 2018 dengan DSP : 2499 personel sedangkan riil

:1307 personel (1 PNS) sehingga Sat Brimob Polda NTB kekurangan 1.192

personel.

2. Masih kurangnya jumlah personel perwira untuk memenuhi DSP di Sat Brimob

Polda NTB sehingga jabatan perwira masih banyak diisi oleh bintara.

3. Adanya beberapa material berupa alat utama / alat khusus yang sudah termakan

usia dan belum adanyapembaharuan peralatan;

4. Penggunaan kekuatan Sat Brimob Polda NTB dalam menanggulangi gangguan

keamanan dan ketertiban masyarakat sering dihadapkan dengan keterbatasan

daya dukung anggaran operasional dibandingkan kondisi lapangan yang dihadapi

dalam pelaksanaan kegiatan operasional akibat generalisasi indeks pada standar

biaya khusus;

5. Masih rendahnya keterampilan dan kemampuan personel Sat Brimob Polda NTB

di lapangan terutama dalam segi penguasaan peraturan perundang-undangan,

penguasaan teknologi komunikasi berbasis informasi teknologi dan biokimia di


16

bidang kriminalitas modern dalam menghadapi kualitas dan kuantitas kejahatan

yang semakin canggih;

6. Kecenderungan meningkatnya empat jenis kejahatan (konvensional,

transnasional, terhadap kekayaan negara dan berimplikasi kontinjensi) serta

penyebaran paham radikalisme dan intoleransi yang semakin menganggu

stabilitas dan keamanan nasional, baik secara kualitas maupun kuantitas

membawa konsekuensi bagi pelaksanaan tugas Sat Brimob Polda NTB;

7. Minimnya peralatan untuk menangani bencana alam di NTB yang tinggi dan

membutuhkan kesiapsiagaan Sat BrimobPolda NTB di dalamnya saat terjadi

bencana.

8. Bergesernya motif dari aksi pelaku teror yang sebelumnya menjadikan aset

maupun kepentingan negera-negara barat sebagai sasaran terornya, saat ini

menjadikan personel SatBrimob maupun instalasinya sebagai sasaran

pembalasan.

9. Perlunya optimalisasi dan modernisasi peralatan khusus (almatsus) untuk

beberapa penugasan khusus oleh Satuan-satuan operasional, terutama untuk

Satuan-satuan yang bertugas terdepan sesuai dengan standar peralatan Sat

Brimob Polda NTB;

1.3 Kirka Satker Sat Brimob Polda NTB

Sebagai organisasi yang bertugas membina dan mengerahkan kekuatan guna

menanggulangi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang berkadar dan

berintensitas tinggi dengan menyelenggarakan kegiatan penanggulangan terhadap

kejahatan terorganisir yang menggunakan senjata api, bom, bahan kimia, biologi dan

radioaktif, perlawanan terror, penanggulangan konflik sosial, huru-hara dan massa

anarkis, kejahatan insurjensi, menyelenggarakan fungsi intelijen khusus, pencarian dan

penyelematan masyarakat, serta tugas lain pada lingkup tugas pokok Polri, maka Sat

Brimob dituntut untuk berkinerja maksimal dalam menjalankan amanat tersebut.


17

Seiring dengan perkembangan meningkatnya potensi ancaman gangguan

keamanan dalam bentuk kejahatan berkadar tinggi.Serta Tingginya tuntutan masyarakat

terhadap profesionalisme Brimob Polri, maka diprediksi tugas peranan Brimob akan

semakin mendapat tantangan kedepan, untuk menjaga stabilitas Kamtibmas dengan

munculnya potensi konflik ekses dari aspek politik, ekonomi, sosial budaya dan

keamanan.

Beberapa agenda kegiatan yangakan dilaksanakan di wilayah NTB yang

memrlukan backup satuan oleh Sat brimob Polda NTB pada tahun 2020-2024 sebagai

berikut:

1. Pilkada serentak pemilihan bupati & wakil bupati,pemilihan walikota dan wakil wali

kota Pada tahun 2020 Provinsi NTB yang memerlukan back up Satuan Brimob

Polda NTB serta event-event tahunan seperti event Lomok sumbawa great

sale,festival bau nyale,tour de Lombok mandalika,festival pesona tambura,festival

lawata,festival khasanah Ramadhan,Rinjani 100,festival sangiang,festival mantar

dan lain-lain.

Disamping pilkada dan event tahunan Satuan Brimob Polda NTB juga juga

membackup oprasi kepolisian terpusat dan kewilayahan.

2. Pada tahun 2020 di wilayah NTB dilaksanakan Pilkada . Seiring dengan telah

dilaksanakan pilkada 2020, dimana masih akan ada permasalahan/kasus-kasus

yang belum terselesaikan, masih adanya ketidakpuasan dari kubu yang tidak

terpilih dengan berupaya Cipta Kondisi Kamtibmas tidak kondusif, sehingga

potensi kerawanan/ancaman gangguan Kamtibmas tidak hanya berasal dari

kegiatan Pilkada 2020.dan perlu adanya Back up oleh satuan Brimob Polda

NTB,disamping itu Sat Brimob Polda NTB siap mengamankan event-event

tahunan dan oprasi kepolisian terpusat dan kewilayahan.

Disamping beberapa agenda tersebut diatas, wilayah NTB merupakan salah satu

wilayah tujuan wisata khusnya daerah Kuta Lombok merupakan Kawasan

Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang mana pada tahun 2021 akan diadakan

perlombaan Motor GP international pertama di lokasi tersebut, yang saat ini

pengerjaan sikuit sedang berlangsung sehinga hal ini akan banyak dilirik oleh para

wisatawan asing dari mancanegara disamping juga yang terkenal dengan


18

panorama alamnya serta semakin berkembangnya pembangunan insfrastruktur

pendukung yang kemudian mendorong NTB dijadikan sebagai tempat

dilaksanakannya event/kegiatan-kegiatan berskala nasional maupun internasional

sehingga banyak dikunjungi oleh para pejabat Negara VVIP maupaun VIP.

3. Sat Brimob Polda NTB sebagai bagian dari Kepolisian Daerah Polda NTB dan

merupakan satuan yang dipersiapkan untuk membantu atau membackup

kewilayahan dalam upaya untuk memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat

di wilayah NTB, menegakkan hukum, memberikan perlindungan pengayoman dan

pelayanan kepada masyarakat dituntut mampu untuk mengantisipasi dan

menanggulangi berbagai bentuk ancaman Kamtibmas khususnya Kamtibmas

berkadar tinggi (terorisme, kejahatan dengan bersenjata api, bom) yang mungkin

timbul pada tahun 2022.

4. Dengan adanya pemillihan gubernur & wakil gubernur serta pemilihan bupati &

wakil bupati pada tahun 2023 akan memicu permasalahan dan pngerahan massa

oleh bebrapa paslon gubernur & wakil gubernur serta massa calon bupati dan

wakil bupati diseluruh wilayah NTB yang akan mempengaruhi situasi kamtibmas di

provinsi NTB.

5. kemajemukan adat istiadat dan budaya daerah selain merupakan potensi

pembangunan nasional, juga merupakan potensi konflik. Kuatnya pengaruh

budaya dan gaya hidup barat yang masuk melalui tayangan media elektronik serta

lemahnya regulasi media berdampak terhadap perubahan sistem nilai, pola pikir,

sikap dan perilaku masyarakat. Kecenderungan sikap permisif, konsumtif dan

individualis telah membawa sebagian masyarakat untuk melakukan tindakan

melanggar hukum dan norma-norma agama yang dapat menimbulkan gangguan

Kamtibmas;

6. secara umum, situasi ekonomi Indonesia pada tahun 2020 - 2024 diperkirakan

masih dalam kondisi membaik,namun jika dikaitkan dengan situasi kerawanan

stabilitas politik dan keamanan menjelang Pemilu 2024 mendatang, berdampak

pada meningkatnya harga kebutuhan pokok masyarakat sehingga dapat terjadi

tingginya tingkat kejahatan yang mempengaruhi situasi kamtibmas diwilayah

provinsi NTB.


19

7. Menjelang pemilu 2024 Sat Brimob Polda NTB akan dihadapkan dengan berbagai

tantangan tugas kedepannya,mulai dari kampanye,pencoblosan sampai dengan

pelantikan presiden dan wakil pressiden terpilih.sehingga ancaman kejahatan

berkadar tinggi diperkirakan semakin tinggi sebelum dan sesudah pemilihan

presiden tahun 2024

1.4 Analisa SWAT

Beberapa faktor yang mempengaruhi pelaksanaan tugas Sat Brimob Polda

NTB dalam rangka melaksanakan fungsinya dapat dianalisa faktor-faktor baik dari

lingkungan intern maupun ekstern melalui analisa SWOT, yaitu:

1) Kekuatan

a) Postur kekuatan Sat Brimob Polda NTB yang terdiri dari

Satbrimob,Batalyon A, B,C dan Detsemen gegana

b) Berdasarkan laporan kekuatan personel sebesar 1307 personel

terdiri dari 1306 Polri dan 1 orang PNS adapun rinciannya sebagai

berikut :

a) Mako sat = 160

b) Batalyon A pelopor = 382

c) Batalyon B pelopor = 315

d) Batalyon C Pelopor = 308

e) Detasemen gegana = 142

c) Material dan fasilitas untuk melaksanakan tugas Operasional

meliputi: jumlah Ranmor R2 sebanyak 147 unit, R4 sebanyak 30 unit,

R6 sebanyak 51 unit, , R4 Rantis sebanyak 23 unit, R6 Rantis

sebanyak 12 unit, Senpi=2.456 Pucuk, Aksesoris senjata=2.726

unit,Senjata Dakhura= 472 pucuk, Amunisi=474.482 butir,

Alkomlek=219 buah, alsus PHH=11.591 buah, Alsus jihandak=877

unit, alsus sar= 748 buah, alsus resmob=35 buah, alsus

wanteror=5.406 buah, alsus KBR=59 unit, tenda=968 buah, alat

mesin kantor=797 buah, peralatan quic respon=43 dan alsus jibom

DS ATA=214

e) Kemampuan dan keterampilan perorangan dan kesatuan dasar

Brimob sudah cukup mumpuni, melalui 7 (tujuh) kemampuan dasar

Brimob sudah cukup mumpuni, melalui pendidikan dan pelatihan di

dalam dan di luar negeri dalam mendukung pelaksanaan tugas

pokok, fungsi dan peranannya.


20

f) Adanya tunjangan kinerja / Remunerasi kepada personel telah

memberikan dorongan, semanga untuk terus melakukan

pembenahan, perbaikan dan peningkatan kinerja.

g) Penambahan AlpalkamdanAlmatsus termasuk infrastruktur bangunan

dari tahun ke tahun semakin meningkat khususnya alat operasional

seperti: Kendaraan khusus angkut personel PHH, Kendaraan dan

Peralatan SAR, Persenjataan, Peralatan PHH Brimob, rompi tahan

peluru dan tahan senjata tajam, Peralatan pendukung lainnya

sehingga memperkecil celah antara DSPP dan pemenuhannya;

h) Semangat jiwa korsa, loyalitas dandedikasi serta patuh hukum yang

ditanamkan kepada seluruh personel Sat Brimob Polda NTB, menjadi

modal dasar dalam pelaksanaan tugas;

i) pelaksanaan anggaran yang dilaksanakan secara transparan dan

akuntabel di lingkungan Sat Brimob Polda NTB telah mendorong iklim

kerja yang positif mengacu pada pencapaian visi dan misi organisasi

melalui tugas pokok dan fungsi masing-masing bagian / satuan;

2) Kelemahan

a) Rasa aman semakin menjadi kebutuhan yang menonjol di

masyarakat daerah NTB, dan mempunyai harga yang sangat

mahal, sehingga membutuhkan diferensiasi atau alternatif

dalam upaya mengurangi peristiwa kejahatan, masyarakat tidak

optimal dalam kepatuhan hukum dan partisipasi terhadap tugas

Brimob Polri;

b) Tingkat peremajaan / Regenerasi personel Sat Brimob Polda NTB

yang telah di lakukan masih relatif kurang jika di banding dengan

jumlah personel yang masuk setiap tahunnya;

c) Adanya beberapa material berupa alat utama / alat khusus yang

sudah termakan usia dan belum ada peremajaan;

d) Minimnya personel dalam penguasaan Peraturan Perundang-

undangan dan penggunaan teknologi komunikasi dan informasi

dalam rangka menghadapi tantangan tugas ke depan yang

semakin komplek;

e) Penggunaan kekuatan Satuan Brimob dalam menanggulangi

gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat sering


21

dihadapkan dengan keterbatasan daya dukung anggaran

operasional dibandingkan kondisi lapangan yang dihadapi dalam

pelaksanaan kegiatan operasional

f) Belum memadainya perumahan dinas personel guna mendukung

kecepatan dalam pergerakan titik kumpul penyiapan pasukan

secara mendadak;

g) Di dalam operasionalisasi kegiatan sat Brimob Polda NTB

dihadapkan pada keterbatasan baik SDM, Materiil dan fasilitas;

h) Masih belum terdukung sepenuhnya peralatan khusus (Alsus)

untuk beberapa penugasan khusus oleh Satuan-Satuan

Operasional, terutama untuk satuan-satuan yang bertugas

terdepan;

3) Peluang.

a) Program Reformasi Birokrasi dalam rangka upaya percepatan

pemberantasan korupsi melalui program pembangunan Zona

Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah

Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), memberikan peluang bagi

Polri khususnya Sat Brimob untuk melanjutkan Reformasi Birokrasi

Polri yang mencakup aspek Struktural, Instrumental dan aspek

Kultural di lingkungan Sat Brimob;

b) Adanya alokasi penambahan personel baik bintara maupun

tamtama untuk Sat Brimob sehingga mulai dapat dilakukannya

peremajaan personel;

c) Pengembangan kemampuan SDM Sat Brimob Polda NTB melalui

pendidikan pengembangan spesialisasi maupun pendidikan

pengembangan umum diharapkan dapat meningkatkan kompetensi

personel yang mampu memberi perimbangan terhadap kekurangan

SDM dari aspek kuantitas;

d) Adanya dukungan dan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja

Sat Brimob Polda NTB dalam pelaksanaan tugasnya

menanggulangi gangguan kejahatan berkadar dan berintensitas

tinggi dalam rangka back up Satuan Kewilayahan yang telah

berhasil dengan baik;

e) Semakin terjalinnya hubungan lintas sektoral dengan intstansi /

lembaga terkait dalam mendukung kebijakan sinergi polisional

proaktif dan menjadi bahan pembanding guna peningkatan kualitas

bagi Sat Brimob Polda NTB.


22

4) Ancaman

a) Kecenderungan meningkatnya empat jenis kejahatan (kejahatan

konvensional, kejahatan transnasional, kejahatan terhadap

kekayaan Negara dan kejahatan berimplikasi kontijensi)

menjadi tantangan dalam pelaksanaan tugas bagi Sat Brimob

Polda NTB;

b) Bergesernya motif dari aksi pelaku teror yang sebelumnya

menjadikan aset maupun kepentingan negera-negara barat

sebagai sasaran terornya, saat ini menjadikan personel

Brimobmaupun instalasinya sebagai sasaran pembalasan;

c) Semakin meningkatnya kegiatan baik tingkat nasional maupun

internasional yang kegiatan tersebut di laksanakan di Provinsi

NTB, sehingga mengakibatkan meningkatnya gangguan

Kamtibmas;

d) Kejahatan yang berimplikasi kontijensi seperti perkelahian antar

kampung sehingga berdampak pada gangguan keamanan yang

meluas sehingga memerlukan pengerahan kekuatan besar untuk

menanggulanginya;

e) Pelaksanaan Pilkada serentak 2020, event Internasional pagelaran

MotoGP 2021 dan Pemilu 2024 akan memunculkan berbagai

program dan isu mulai dimunculkan menjelang pelaksanaan

Pilkada serentak tahun 2020 dan pemilihan presiden 2024akan

berdampak pada kerawanan Kamtibmas.


23

BAB II

VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN

SASARAN STRATEGIS


24

Semakin keras pertempuran

Semakin indah kemenangan

Semakin sulit pekerjaan

Semakin tinggi nilai

kesuksesan

2.1. VISI

a. Visi Polda NTB

“Terwujudnya Nusa Tenggara Barat yang Aman dan Tertib”

Penjelasan kata-kata kunci dari kalimat visi tersebut mengandung beberapa

makna, yakni:

1. Nusa Tenggara Barat menjadi Provinsi yang aman, bebas dari segala

bentuk ancaman;

2. Nusa Tenggara Barat menjadi Provinsi yang tertib.

b. Visi Brimob Polda NTB

“Terwujudnya Keamanan Nusa Tenggara Barat melalui respon

cepat,tepat dan tuntas”

Penjelasan kata-kata kunci dari kalimat visi tersebut mengandung beberapa

makna, yakni:

1. menanggulangi gangguan keamanan dan ketertiban secara cepat (quick

response) dan tepat sasaran;

2. penyelesaian penanggulangan gangguan keamanan dan ketertiban secara

tuntas.


25

2.2. MISI

a. Misi Polda NTB

“Melindungi, melayani dan Mengayomi masyarakat Nusa Tenggara

Barat”

Dalam mewujudkan visi Polda NTB, maka 3 (tiga) hal inilah yang harus dilakukan.

Oleh karena itu, misi Polda NTB tersebut memiliki makna sebagai berikut:

Melindungi. Dalam hal melindungi, banyak hal yang memerlukan

perlindungan.Tetapi Polri bertugas melindungi keselamatan jiwa raga, harta benda,

masyarakat Nusa Tenggara Barat, dan lingkungan hidup dari gangguan ketertiban

dan/atau bencana termasuk memberikan bantuan dan pertolongan dengan

menjunjung tinggi hak asasi manusia.

Melayani. Melayani kepentingan masyarakat Nusa Tenggara Barat, memberikan

pelayanan kepolisian kepada masyarakat sesuai kepentingannya dalam lingkup

tugas kepolisian.

Mengayomi. Polisi selalu berusaha untuk memberikan contoh yang terbaik pada

masyarakat Nusa Tenggara Barat, agar masyarakat bisa menjadi pribadi yang

jauhlebih baik lagi. Jika apa yang sudah dilakukan oleh seorang polisi semaksimal

mungkin kalau dari kemauan masyarakat itu sendiri kurang, maka akan percuma

saja apa yang sudah dilakukan oleh seorang polisi. Dan masyarakat akan terus

berfikir bahwa seorang polisi tidak bisa mengayomi masyarakat.

b. Misi Brimob Polda NTB

1. Melaksanakan penggelaran operasional sesuai kebutuhan;

Kesiapan dan pelaksanaan tugas Sat Brimob Polda NTB dalam menghadapi

gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang berkadar dan berintensitas

tinggi melalui perencanaan operasi, intelijen khusus, mengoptimalkan kekuatan

cadangan dan sinergitas dengan para pemangku kepentingan (stakeholder)

secara cepat, tepat dan tuntas dengan didukung Almatsus yang modern berbasis

teknologi dan informasi.


26

2. Meningkatkan SDM personel Sat Brimob Polda NTB yang profesional,

modern dan terpercaya;

Sat Brimob Polda NTB melaksanakan reformasi, pengelolaan dan peningkatan

SDM Sat Brimob melalui pendidikan dan latihan guna mewujudkan postur Sat

Brimob dalam rangka menghadapi tantangan tugas menanggulangi kejahatan

berkadar dan berintensitas tinggi.

3. Meningkatkan pemenuhan almatsus modern;

Adanya beberapa material berupa almatsus Sat Brimob Polda NTB yang sudah

termakan usia dan belum memungkinkan untuk diremajakan maka perlu untuk

dilaksanankanpengusulan peningkatan pemenuhan almatsus Sat Brimob yang

modern sesuai dengan perkembangan kehidupan masyakat serta tantangan

tugas kedepan.

2.3. TUJUAN

a. Tujuan Polda NTB

1. Menjamin terpeliharanya keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah

Nusa Tenggara Barat;

2. Menegakkan hukum secara berkeadilan;

3. Mewujudkann Polda Nusa Tenggara Barat yang professional;

4. Modernisasi pelayanan Polda Nusa Tenggara Barat;

5. Menerapkan manajemen Polda Nusa Tenggara Barat yang terintegrasi dan

terpercaya

b. Tujuan Sat Brimob Polda NTB

1. Mewujudkan keamanan provinsi NTB dari ancaman gangguan keamanan

dan ketertiban masyarakat yang berkadar dan berintensitas tinggi;

2. Mewujudkan Sat Brimob Polda NTB yang profesional, modern, berintegritas

serta dipercaya masyarakatdengan didukung oleh almatsus yang memadai.


27

2.4. SASARAN STRATEGIS

a. Sasaran Strategis Polda NTB.

Sasaranstrategismerupakankondisiyang diinginkanolehKepolisian Daerah Nusa

Tenggara Barat, yangmemberikanimpact/outcomedari program- programyang

dilaksanakanolehseluruhjajaranPolres.Metode balancedscorecardmerupakan

dasar penyusunan peta strategiyang terbagi menjadi3 perspektif yakni

stakeholder perspective, internalprocessperspective,daninnovation perspective

Impact : Terwujudnya Keamanan dan Ketertiban Provinsi

Tujuan Sasaran strategis

1 2

1. Menjamin terpeliharanyakeamanan

dan ketertiban masyarakat

Pemeliharaan keamanan dan ketertiban

masyarakat NTB

2. Modernisasipelayanan Polri Layananpublik Polda NTB yang prima

Sarana Prasarana yang moderen

3. Menegakkan hukumsecaraberkeadilan

Penegakkan hukumsecara berkeadilan

4. Mewujudkan Polda NTB

yangprofessional

Efektivitas Oprasional

Profesionalisme SDM

5. Menerapkanmanajemen Polda NTB yang terintegrasidan terpercaya

Goodgovernance dan Clean Goverenment

Akuntabilitas pengelolaananggaran

Regulasidansistempengawasanyang efektif


28

b.Sasaran StrategisSat Brimob Polda NTB.

Sasaranstrategismerupakankondisiyang diinginkanoleh Satuan BrimobPolda NTB,

yangmemberikanimpact/outcomedari program- programyang

dilaksanakanolehjajaran Sat Brimob Polda NTB.

impact: Terwujudnya keamanan dan ketertiban Provinsi NTB dari ancaman

kejahatan berkadar tinggi

TUJUAN SASARAN STRATEGIS

1. Mewujudkan keamanan provinsi NTB dari ancaman gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang berkadar dan berintensitas tinggi;

1.Deteksi dini kejahatan berkadar tinggi diwilayah Provinsi NTB 2.Terselenggaranya operasionalSat Brimob Polda NTB yang efektif dan efisien. 3.Terwujudnya keamanan dan ketertiban

masyarakat dari kejahatan berkadar dan diwilayah provinsi NTB

2. Mewujudkan Sat Brimob Polda NTB yang profesional, modern, berintegritas dan dipercaya masyarakatyang didukung oleh almatsus yang memadai

4.Terwujudnya sumber daya manusia Sat Brimob Polda NTB yang tangkas dan kompeten. 5.Terpenuhinya sarana & prasarana

oprasional Sat Brimob Polda NTB yang memadai


29

“ Sekali melangkah

pantang menyerah, sekali

tampil harus berhasil ”

“” Jiwa ragaku demi

kemanusiaan”

BAB III

ARAH KEBIJAKAN, STRATEGI,

KERANGKA REGULASI DAN

KERANGKA KELEMBAGAAN


30

3.1 Arah kebijakan dan Strategi Polda dan Sat Brimob Polda NTB

A. Arah kebijakan dan Strategi Polda NTB

Arah kebijakan dan strategi Polda NTB disusun dengan memperhatikan arah kebijakan

Polri tentang keamanan dan ketertiban dalam negeri. Arah kebijakan pembangunan

nasional tersebut termuat dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025, yang berisikan

tahapan dan prioritas untuk masing-masing Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Nasional (RPJMN). Dalam RPJPN 2005-2025, RPJMN tahap ke-4 bertujuan untuk

mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan makmur melalui

percepatan pembangunan di berbagai bidang dengan menekankan terbangunnya

struktur perekonomian yang kokoh berlandaskankeunggulan kompetitif di berbagai

wilayah yang didukung oleh SDM berkualitas dan berdaya saing. Arah kebijakan dan

strategi Polda Nusa Tenggara barat juga disusun dengan mengkaji terlebih dahulu

lingkungan strategis yang sedang terjadi dan yang diproyeksikan akan terjadi, baik

secara eksternal maupun internal. Arah kebijakan kemudian di susun dengan merujuk

kepada visi, misi, tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan.


Arah Kebijakan Strategi

1 2 3 4

Menjamin

terpeliharanya

keamanan dan

ketertiban masyarakat

diwilayah NTB

pemeliharaan

keamanan dan

ketertiban

masyarakat

NTB

Peningkatan kehadiran Polri pada Lokasi prioritas

Meningkatkan infrastruktur,

SDM, dan pelayanan operasional

Polri pada wilayah Lokasi

prioritas.

Pencegahan dan

penanggulangan

terorisme,

aksiradikal, konflik

social dan gangguan

kamtibmas lainnya

• Memetakan potensi

terorisme, aksi radikal,

konfliksosial, dan gangguan

kamtibmas lainnya.

• Melakukan Lidik pamgal dan

binluh terfokus ke

padapotensi terorisme,

aksiradikal, konflik social dan


31

• gangguan kamtibmas lainnya.

• Meningkatkan efektivitas

penanggulangan terorisme,

aksiradikal, konfliksosial dan

gangguan kamtibmas lainnya.

• Memperkuat sistem

managemen pengamanan

obvitnas dan obvit lainnya.

Modernisasi

pelayanan Polda

NTB

Layanan

publik Polda

NTB yang

prima

Peningkatan

pelayananprima

dankedekatan dengan

masyarakat

• Meningkatkan inovasi

pelayanan Polri

• Meningkatkan pendekatan

personal dan keterlibatan

Polri dalam berbagai acara

sosial kemasyarakatan.

Sarana dan

prasarana

yang modern.

Modernisasi Sarana dan Prasarana Polri.

• Memetakan prioritas dan

kebutuhan sarana prasarana.

• Modernisasi Sarana dan

Prasarana operasional dan

pelayanan Polri

Menegakkan hukum

secara berkeadilan

penegakkan

hukum yang

berkeadilan

Peningkatan

pengungkapan kasus

Narkoba,siber,korupsi

dan kasus atensi publik

• Meningkatkan kapasitas dan

kapabilitas penyidik.

• Meningkatkan kerjasama

internasional.

• Mempercepat pengungkapan

kasus dan penyelesaian

perkara tindak pidana

Narkoba,siber,korupsi dan

kasus atensi public.

Pemetaan tindak

kejahatan yang

melibatkan perempuan

dan anak

Memperkuat kapabilitas dan

kompetensi dalam perlindungan

perempuan dan anak


32


Arah Kebijakan Strategi

1 2 3 4

Mewujudkan

Polda NTB yang

profesional

Penguatan

manajemen data

dan informasi

Peningkatan

kepercayaan publik

melalui manajemen

Media

• Mengelola media

konvensional dan media

sosial secara efektif dalam

membangun kepercayaan

publik.

• Menetralisir berita negative

yang dapat mengganggu

kamtibmas.

Penguatan Sistem Informasi Polri berbasis bidang data

• Melakukan pemutakhiran

data kepolisian secara akurat

dan tepat waktu.

• Mengintegrasikan sistem

informasi kepolisian dari

tingkat Polsek sampai tingkat

Polda.

Profesionalisme

SDM

Peningkatan kualitas

SDM

• Melakukan reformasi

pengelolaan SDM secara

professional.

• Meningkatkan mutu

pendidikan dan pelatihan

Polri.

• Meningkatkan kesejahteraan

SDM


33

Tujuan Sasaran strategis Arah Kebijakan Strategi

1 2 3 4

Menerapkan

manajemen

Polda NTB

yang

terintegrasi

dan terpercaya

Goodgovernance dan

Clean Goverenment

Reformasi

kelembagaandan

reformasi Polri

• Meningkatkan reformasi

kelembagaan dan birokrasi Polri

yang handal.

• Membangun sistem yang

memastikan penerapan nilai-

nilai dan kode etik Polri.

• Meningkatkan manajemen

kinerja Polri dari tingkat Polda

sampai dengan Polsek

Akuntabilitas

pengelolaananggaran

Penguatan regulasi

Polri

• Memperkuat kerangka regulasi

Polri.

• Memperkuat dukungan dalam

memastikan terlaksananya

fungsi hukum secara efektif.

Regulasi dan sistem

pengawasan yang

efektif

Penguatan

akuntabilitas

kinerjaPolri

Meningkatkan akuntabilitas

perencanaan dan penganggaran

Polri.

B. Arah kebijakan dan Strategi Sat Brimob Polda NTB

Arah kebijakan dan strategi Sat BrimobPolda NTB disusun dengan memperhatikan arah

kebijakan Polda tentang keamanan dan ketertiban Provinsi NTB. Arah kebijakan

pembangunan nasional tersebut termuat dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007

tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005-2025, yang

berisikan tahapan dan prioritas untuk masing-masing Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Nasional (RPJMN). Dalam Grand renstra Polri dan Renstra Polda NTB tahap

ke-4 bertujuan untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil, dan

makmur melalui percepatan pembangunan di berbagai bidang dengan menekankan

terbangunnya struktur perekonomian yang kokoh berlandaskankeunggulan kompetitif di

berbagai wilayah yang didukung oleh SDM berkualitas dan berdaya saing.


34

Arah kebijakan dan strategi Sat BrimobPolda Nusa Tenggara barat juga disusun dengan

mengkaji terlebih dahulu lingkungan strategis yang sedang terjadi dan yang

diproyeksikan akan terjadi, baik secara eksternal maupun internal. Arah kebijakan

kemudian di susun dengan merujuk kepada visi, misi, tujuan serta sasaran yang telah

ditetapkan.


1 2 3 4

Mewujudkan keamanan Provinsi NTB dari ancaman gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat yang berkadar dan berintensitas tinggi

Deteksi dini kejahatan berkadar tinggi diwilayah Provinsi NTB

Pencegahan dan

penanggulangan kejahatan

berkadar tinggi melalui

penggalanangan,pengamanan

Memetakan potensi

daerah yang rawan

kejahatan berkadar

tinggi

Terselenggaranya

oprasional Sat

brimob Polda NTB

yang efektif dan

efisien

Terwujudnya

keamanan dan

ketertiban

masyarakat dari

kejahatan berkadar

tinggi diwilayah

Provinsi NTB

tergelarnya operasional Sat

Brimob Polda NTB dalam

rangka back up Satuan

Kewilayahan dan Satuan

Fungsi Kepolisian lainnya

guna menanggulangi

gangguan keamanan dalam

negeri berkadar dan

berintensitas tinggi sehingga

terwujud keamanan dan

ketertiban masyarakat.

Terjaganya keamanan dan

ketertiban masnyarakat dari

kejahatan berkadar tinggi

membangun kemampuan

operasional tingkat Polda

dan batalyon dalam

rangka penanggulangan

gangguan keamanan

dalam negeri yang

berkadar dan

berintensitas tinggi secara

cepat, tepat dan tuntas;

mengoptimalkan

kekuatan cadangan

(standby force) Sat

Brimob Pola NTB untuk

setiap saat siap

digerakkan


35


1 2 3 4

Mewujudkan Sat

Brimob Polda NTB

yang professional

Modern, berintegritas

dan dipercaya

masyarakat dengan

didukung oleh

almatsus yang

memadai

Terwujudnya sumber daya manusia Sat Brimob Polda NTB yang tangkas dan kompeten.

peningkatan kemampuan

personel Sat Brimob Polda

NTB yang professional melalui

pendidikan dan latihan

• pemetaan standar

fisik dan mental setiap

personel berkaitan

dengan Postur Brimob

Polri

• mengajukan

penambahan

personeldan

peralatan Sat Brimob

Polda NTB untuk

pemenuhan DSPP

Terpenuhinya

sarana dan

prasarana

oprasional Sat

Brimob Polda NTB

yang memadai

meningkatkan pemenuhan

almatsus Sat Brimob Polda

NTB yang modern berbasis

teknologi dan informasi

terkini dalam rangka

penanggulangan keamanan

dalam negeri berkadar dan

berintensitas tinggi.

• mengajukan

kebutuhan minimal

almatsus Sat Brimob

Polda NTB

• penyusunan anggaran

harwat kendaraan

berdasar kebutuhan

almatsus yang sangat

diperlukan (skala

prioritas) berdasar

spesifikasi tehnis

secara bottom up.


36

3.2 Kerangka regulasi Polda dan Sat Brimob Polda NTB

A. Kerangka regulasi Polda NTB

Sasaran strategis Regulasi terkait yang sudah Kebutuhan rigulasi Keterangan

1 2 3 4

Pemeliharaan

keamanan dan

ketertiban

masyarakat Nusa

Tenggara Barat

• UU darurat Nomor 12 tahun 1951 tentang Senjata Api dan Bahan Peledak;

• PerkapNomor8Tahun2012 tentangPengawasan dan Pengendalian Senjata Api untuk Kepentingan Olah Raga;

• PerkapNomor2Tahun2008

tentangPengawasan dan

Pengendalian dan

Pengamanan Bahan Peledak

Komersil.


tentang Sistemdan

Manajemen OperasionalPolri

• PP 43Tahun2012tentangTata CaraPelaksanaanKorwa Bin Polsus, PPNSdan Bentuk– bentuk PAM Swakarsa;

• Perkap Nomor 23 Tahun2007 tentangSistem Keamanan Lingkungan;

• PerkapNomor 24Tahun2007 tentangSistem Manajemen Pengamanan Organisasi, Perusahaan dan/atau Instansi/Lembaga Pemerintah;


tentangBimtek Polsus

• Rancangan Peraturan

Pemerintah tentang

Perizinan dan Kegiatan

Masyarakat

• RevisiPerkapNomor23Tahu

n 2007 tentang Sistem

Keamanan Lingkungan

• Penyusunan

Pedoman Penilaian

Penerapan Sistem

manajemen Swakarsa

berdasarkanPerkapNomor2

4 Tahun 2007Penyusunan

Pedoman PelatihanSistem

Manajemen Pengamanan

Swakarsa organisasi,

perusahaan dan atau

instansi/Lembaga

pemerintah


37


1 2 3 4

PP Nomor 80 Tahun 2012 tentang Tata Cara Pemeriksaan Kendaraan Bermotor diJalan;

Perkap Nomor 9 Tahun 2012 tentang Surat Izin Mengemudi;

Perkap No 12 Tahun 2007

tentang Mobil Unit Pelayanan

SIM Keliling.

• Perkap tentang

Penandaan SIM

Pelanggar Lalulintas

(Ditlantas);

• Perkap tentang

Penindakan

PelanggaranLalulintas

dengan Electronic

LawEnforcement

(EtLE)

• Perkap tentang

Pengaturan, Penjagaan

dan Patroli (TURJALI)

lalu lintas (Ditlantas);

• Perkap tentang

Pengawalan

• Lalulintas. (Ditlantas)

• Perkap tentang Lampu

isyarat dan Sirine.

(Ditlantas)

• Revisi Perkap No 12

Tahun 2007 tentang

Mobil Unit Pelayanan

SIM Keliling.

(Ditlantas);


38

Sasaran strategis Regulasi terkait yang

sudah

Kebutuhan rigulasi Keterangan

1 2 3 4

penegakkan hukum yang

berkeadilan

• Perkap Nomor 3 Tahun

2008 tentang

Pembentukan Ruang

Pelayanan Khusus dan

Tata Cara Pemeriksaan

Saksi dan/atau Korban

Tindak Pidana;


2009 tentang Tata Cara

dan Persyaratan

Permintaan Pemeriksaan

Tehnis Kriminalistik TKP

dan Laboratoris

Kriminalistik Barang Bukti

Kepada Laboratorium

Forensik Polri;

• Perkap No 8 Tahun 2014

tentang Perubahan Atas

Perkap Nomor 10 Tahun


Pengelolaan Barang Bukti

diLingkungan Polri;


tentang

Penyelenggaraan Pusat

Informasi Kriminal

diLingkungan Polri

• Revisi Perkap No 3 Tahun 2008

tentang Pembentukan Ruang

Pelayanan Khusus dan Tata

Cara Pemeriksaan Saksi dan

atau Korban Tindak Pidana;

• Revisi Perkap Nomor 10 Tahun

• 2009 tentang Tata Cara dan

Persyaratan Permintaan

Pemeriksaan Tehnis

Kriminalistik TKP dan

Laboratoris Kriminalistik

Barang Bukti kepada

Laboratorium Forensik Polri

(BareskrimPolri)

• Revisi Perkap No 15 Tahun

2010 tentang

Penyelenggaraan Pusat

Informasi Kriminal di

Lingkungan Polri (Bareskrim

Polri);


2010 tentang Korwas

PPNS.


39


sudah


1 2 3 4


tentangKorwas PPNS

• Perkap No 14 Tahun

2012 tentang Manajemen

PenyidikanTindak Pidana


• 2012 tentang Manajemen

PenyidikanTindak Pidana

tentangStandartKompetensi

Penyidik Polri

• Perkap tentang Mekanisme

Pengangkatan Penyidik dan

Penerbitan Keputusan

Penyidik

• Perkap tentang Pedoman

Administrasi Penyidikan

Tindak Pidana.

• Perkap tentang Standar

Kompetensi Pemeriksa

Forensik

• Perkap tentang Penegakan

Hukum di Wilayah Perairan

oleh Kepolisian Perairan

• UU Nomor 2 Tahun 2002

tentang Polri Pasal41;


2017 tentang Penugasan

Anggota di Luar Struktur

Organisasi Polri.


40


1 2 3 4

Layanan publik

Polda NTB yang

prima


tentang Kepolisian Negara

Kesatuan Republik

Indonesia;


tentang Keterbukaan

Informasi Publik;


tentang Pers;

• Perkap nomor 3 Tahun 2008

tentang Pembentukan

Ruang Pelayanan Khusus

dan Tata Cara Pemeriksaaan

Saksi dan atau korban Tindak

Pidana;

• Perkap Nomor 8 Tahun 2010

tentang Tata Cara Lintas

Ganti dan Cara Bertindak

dalam Penanggulangan Huru

Hara

• Revisi UU No2Tahun2002

tentang Polri;

• Revisi Perkap Nomor 3

Tahun 2008 tentang

Pembentukan Ruang

Pelayanan Khusus dan

Tata Cara Pemeriksaaan

Saksi dan atau Korban

Tindak Pidana;

• Perkap tentang Layanan

Polisi 110;

• Perkap tentang

Pengamanan VIP dan

Capres/Cawapres;

• Perkap tentang

Pengamanan

Kepariwisataan;

• Perkap tentang

pengamanan Kawasan

Tertentu;

• Perkap tentang

Standarisasi

PenerbanganPolri;


41


sudah


1 2 3 4

• Perkap tentang Tata

cara Penanganan

Pengaduan di

Lingkungan Polri;

• Perkap tentang

Penyelesaian Sengketa;

• Perkap tentang Tata Cara

Pelayanan Informasi Media

Massa oleh Polri;

• Revisi Perkap Nomor 8

Tahun 2010 tentang Tata

Cara Lintas Ganti dan Cara

Bertindak dalam

Penanggulangan Huru

Hara.


42


sudah


1 2 3 4

Profesionalisme

SDM

• UU Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Kesatuan Republik Indonesia;

• Perkap Nomor 10 Tahun 2016 tentang Penerimaan Anggota Polri;

• Perkap Nomor 5 Tahun 2016 tentang Assessment Center;

• Perkap Nomor 16 Tahun 2012 tentang Mutasi Jabatan di Lingkungan Polri;

• Perkap Nomor 19 Tahun 2010 tentang Pelatihan Polri;

• Perkap Nomor 4 Tahun 2010 tentang Sisdik Polri;

• Perkap Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar Komponen Pendidikan Pembentukan Pangembangan di Lingkungan Polri;

• Perkap Nomor 4 Tahun 2009 tentang Dewan Pendidikandan Pelatihan Polri;

• Perkap Nomor 19 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Pelatihan Polri;

• Rancangan Perpres

tentang Ikatan Dinas Polri;


Pemerintah tentang

Administrasi Keanggotaan

Polri;

• Perkap tentang Seleksi

Pengendalian Pendidikan

PengembanganPolri ;

• Perkap tentang Penjaminan

Mutu Pendidikan dan

Pelatihan Polri;

• Revisi Perkap tentang

Kurikulum Pendidikan

Pengembangan Polri;


2007 tentang Standar

Komponen Pendidikan

Pembentukan

Pangembangan di

Lingkungan Polri;


43


sudah


1 2 3 4

• Perkap Nomor 19 Tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pelatihan Penggunaan VCD FungsiTeknis Kepolisian;

• Perkap Nomor 19 Tahun 2007 tentang Kurikulum Pendidikan SespatiPolri dan SespimPolri;

• Surat Edaran Kapolri Nomor: SE/17/XII/2016 tentang Gratifikasi di Lingkungan Polri;



Penyelesaian Pelanggaran

Disiplin Anggota Polri

• Revisi Perkap No 4 Tahun 2009 tentang Dewan Pendidikandan Pelatihan Polri;

• Perkap tentang Penilaian Pendidikan Polri;

• Perkap tentang Penjaminan Mutu Pendidikan dan Pelatihan Polri;

• Revisi Perkap No 19 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Pelatihan Polri;

• Revisi Perkap No 19 Tahun 2006 tentangPedoman Pelaksanaan Pelatihan Penggunaan VCD Fungsi Teknis Kepolisian;

• Revisi Perkap No 19 Tahun 2007 tentang Kurikulum Pendidikan Sespati Polridan Sespim Polri.

• Perkap tentang Pedoman Penyusunan Standar dan Akreditasi ProfesiPolri.


44

Sasaran strategis Regulasi terkait

yang sudah


1 2 3 4

Sarana dan prasarana yang

moderen

• Perpres Nomor

16 Tahun 2018

Tentang

Pengadaan

Barang dan Jasa

Pemerintah

• Perkap Nomor 10

Tahun 2015

tentang

Almatsus.

• Perkap tentang Tata cara

Pengelolaan Bahan Bakar Minyak

dan Pelumas (BMP)di lingkungan

Polri (Slog Polri); Perkap tentang

Tata cara Pengelolaan barang

Persediaan;

• Perkap tentang Pembinaan

Materiil Polri;

• Perkap tentang Pokok-pokok

Penyelenggaraan Standardisasi

Materiil Logistik di Lingkungan

Kepolisian Negara Republik

Indonesia

Penguatan manajemen data dan informasi

• Perkap Nomor 1

Tahun 2016

tentang

Penyelenggaraan

Penelitian,

Pengkajian, dan

Pengembangandi

Lingkungan Polri.

• UU Nomor 33

Tahun

2009tentang

Perfilman

• Perkap tentang

Penyelenggaraan Sistem Informasi

diLingkungan Polri;

• Perkap tentang Penggunaan dan

Alokasi Frekuensi Radio di

LingkunganPolri;

• Perkap tentang Penggunaan

danAlokasi InternetProtokol (IP)

Address di Lingkungan Polri;

• Perkap tentang Mekanisme

• Perizinan/Rekomendasi

Pengambilan

Gambar/Filming/Shooting yang

berkaitan dengan tugas–tugas

kepolisian.


45


sudah


1 2 3 4

Good governance dan Clean Goverenment

Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Perkap No 22 dan 23 Tahun 2010 Tentang SOTK Polda dan Polres

• Perkap Tentang Pengelolaan

Sistem Akuntabilitas Kinerja di

Lingkungan Polri


2010 Tentang SOTK Polda dan

Polres

Akuntabelitas pengelolaan anggaran

Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 196 /PMK.02/2015 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 143/ PML.02/ 2015 tentang Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan Rencana Kerjadan Anggaran Kementerian Negara/ Lembaga dan Pengesahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran

regulasi dansistem pengawasan yang efektif

Surat Edaran tentang Gratifikasi di Lingkungan Polri


46

B. Kerangka regulasi Sat Brimob Polda NTB

Sasaran strategis Regulasi terkait yang sudah

ada

Kebutuhan regulasi Keterangan

1 2 3 4

Deteksi dini kejahatan berkadar tinggi diwilayah provinsi NTB

• Perkap badan intelejen

keamanan Polri nomor 2

tahun 2013

• Penyelidikan intelejen polri

Terselenggaranya oprasional Sat Brimob Polda NTB yang efektif dan efisien

• UU darurat Nomor 12 tahun 1951 tentang Senjata Api dan Bahan Peledak;


2008 tentang Pengawasan

dan Pengendalian dan

Pengamanan Bahan

Peledak Komersil.


Pemerintah tentang Perizinan

dan Kegiatan Masyarakat

• Perkap tentang pengawasan

bahan peledak komersial

Terwujudnya

keamanan dan

ketertibn masyarakat

dari kejahatan

berkadar tinggi

diwilayah NTB

• Perkap no 8 tahun 20110

• Perkap nomor 14 tahun

2010

• Perkap nomor 2 tahun 2019

• Tata cara lintas ganti dan cara bertindak dalam penanggulangan huru hara

• Penanganan ancaman kimia,biologi dan radio aktif

• Penindakan huru hara

Terwujudnya sumber daya manusia Sat Brimob Polda NTB yang tangkas dan kompeten

• UU Nomor 2 tahun 2002 tentang KEPOLISIAN Negara republik Indonesia

• Perkap Nomor 19 Tahun 2010 tentang pelatihan Polri

• Rancangan perpres tentang ikatan Dinas Polri

• Perkap tentang penjamin mutu Pendidikan dan pelatihan polri

Terpenuhinya sarana

dan prasarana

oprasional Sat

Brimob Polda NTB

yang memadai

• Perkap nomor 10 tahun 2015 tentsng almatsus

• Perkap tentang pembinaan

materiil polri

• Perkap tentang pokok-pokok penyelengaraan standarisasi meteriil logistik dilingkungan Kepolisian Negara Republik Indonesia


47

3.3 Kerangka Kelembagaan Polda dan Sat Brimob Polda NTB

A. Kerangaka Kelembagaan Polda NTB

Sasaran strategis Kelembagaan terkait Kebutuhan kelembagaan Keterangan

1 2 3 4

pemeliharaan

keamanan dan

ketertiban

masyarakat Nusa

Tenggara Barat

• Ditpolairuud

• Ditsamapta

• Ditbinmas

• Ditintelkam

• Satbrimob

• Ditlantas

• Penguatan Ditpolairud dan

Binmas di tingkat Satwil

• Penguatan HTCK Ditpolairud

tingkat Satwil terhadap

rumpunBakamla

• Penguatan Command Centerdi

kewilayahan

• Penguatan fungsi

IntelijenPolsek;

• Penguatan koordinasiIntelijen

• Penguatan unitBinmas Polsek

• Penguatan fungsi preemtif pada

tingkatPolsekdengan

penggelaran1 anggota

Bhabinkamtibmas 1 desa/

kelurahan

• Penguatanfungsipencegahan

danrekayasalalulintas sampai

dengan tingkat Polsek

• Penguatan fungsi penegakan

hukum di bidanglalulintas

sampai dengan tingkat Polsek


48

Sasaran strategis Kelembagaan

terkait

Kebutuhan kelembagaan Keterangan

1 2 3 4

Penegakkan hukum secara

berkeadilan

Reserse

Ditlantas

Satbrimob Ditpolairud

• Pembentukan Scientific Crime Investigation (SCI) yang mengintegrasikan fungsi- fungsi Forensik di Polri

• Penguatan fungsi penyidikan sampai

dengan tingkat Polsek

• Penguatan fungsi pengawasan penyidikan

padatingkat Polres

Layanan publik Polda NTB yang prima

Ditlantas Ditintelkam

Reskrim

Bidropam

Ro SDM

Bid TIK

• Pembentukan DitPPA hingga kewilayahan • Penguatan Sumber Daya Polri

padatingkat Polres dan Polsek;

• Penguatan Teknologi Informasi dalam pelayanan publik;

• Terbangunnya pelayanan publik berbasis teknologi informasi.

profesionalisme SDM

Sarana dan prasarana yang modern.

Rolog Bid TIK Bid Humas

Penguatan fungsi Humas pada tingkat Kewilayahan (Polda dan Polres)

Penguatan manajemen data dan informasi

Roops • Penguatan fungsi Kermapada tingkat Mabes Polri dan kewilayahan

• MonevTupoksi Kerma

Good governance dan clean Goverenment

Rorena • Revisi SOTK tingkat Satwil (Polda, Polres dan Polsek): penataan DSP Satwil disesuaikan dengan ABK, perubahan nomenklatur dantitelatur Satwil disesuaikan dengan struktur dan ketentuan yang berlaku; penataan struktur jabatan.

• Pembentukan dan peningkatan tipe Satwil (Polres, Polsekdan Polsubsektor);

• Penataan Tipe Satwil (Polsek dan Polsubsektor);

• Monev implementasi SOTK tingkat Mabes Polri (SlogPolri, Dittipidsiber Bareskrim Polri, Ditkamsus Baintelkam Polri, Biro Multimedia Divhumas Polri);


49

Sasaran strategis Kelembagaan

terkait

Kebutuhan kelembagaan Keterangan

1 2 3 4

Monitoring dan evaluasi pembentukan dan peningkatan rumah sakit Bhayangkara;

Monitoring dan evaluasi pembentukan SPN(1 SPN); Penataan daerah hukum Satwil (Polres dan Polsek);

Pemutakhiran data Satwil;

Penguatan organisasi Polair pada tingkat kewilayahan (Polda, Polres dan Polsek);

Pembentukan Polsubsektor kawasan pada lokasi pembangunan pelabuhan/tol laut; Pembentukan 4 UPT /peningkatan klasifikasi 8 Rumkit Bahyangkara Polri.

B. Kerangka Kelembagaan Sat Brimob Polda NTB

Sasaran strategis Kelembagaan terkait Kebutuhan kelembagaan Keterangan

1 2 3 4

Deteksi dini kejahatan berkadar tinggi diwilayah provinsi NTB

• Ditintelkam

• Satbrimob

• Ditreskrimum

• Batalyon pelopor

• Detasemen gegana

• Pnguatan intelejen khusus

Terselenggaranya oprasional Sat Brimob Polda NTB yang efektif dan efisien

• Sat brimob



• Ro SDM

• Penguatan Sat Brimob Polda

hingga wilayah terluar

• Pnguatan intelejen khusus

• Penguatan sinergitas dengan

satuan kewilayahan dan

stakholder


50

Terwujudnya keamanan dan ketertibn masyarakat dari kejahatan berkadar tinggi diwilayah NTB

• Satbrimob

• Ditreskrimum



• Ro ops

• Penguatan kekuatan dimasing-

masing kompi

• Penguatan fungsi satuan atihan

• Penguatan sat Brimob Polda NTB

sampai tingkat kompi

• Penguatan sinergitas dengan

satuan kewilayahan dan

stakeholder terkait

• Pembangunan call dan command

centre

Terwujudnya sumber daya manusia Sat brimob Polda NTB yang tangkas dan kompeten

• Sat brimob



• Ro SDM

• Pendidikan dan pelatihan bagi

personel Sat Brimob yang efektif

dan berkelanjutan

• Peningkatan 7 kemampuan bagi

personel Sat Brimob Polda NTB

Terpenuhinya sarana

dan prasarana

oprasional Sat Brimob

Polda NTB yang

memadai

• Sat brimob



• Ro Log

• Penguatan almatsus Sat brimob

Polda NTB

• Pembaharuan almatsus yang

sudah tidak lyak dipakai


51

“ Awalilah setiap pekerjaan dengan

perencanaan yang baik,karena gagal

dalam merencanakan sama dengan

merencanakan kegagalan”

4.1 Target kinerja

Untuk mewujudkan visi dan misi Sat Brimob Polda Nusa Tenggara Barat, serta

mendukung tercapainya kebijakan Sat Brimob Polda NTB, Brimob Polda NTB

menetapkan 2 (dua) tujuan dan telah dilengkapi dengan5 (lima) sasaran strategis,

yang merupakan kondisi yang ingin dicapai secara nyata oleh Brimob Polda NTB dan

mencerminkan pengaruh atas ditimbulkannya hasil (outcome) dari satu atau beberapa

Program. Adapun untuk mengetahui tingkat keberhasilan pencapaiannya, setiap

sasaran strategis Indikator Kinerja Utama.

BAB IV

TARGET KINERJA DAN KERANGKA

PENDANAAN


52

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET P.J.

DATA 2020 2021 2022 2023 2024

1 2 3 4 5 6 7 8

SI Terwujudnya

keamanan dan

ketertiban Provinsi

NTB dari ancaman

kejahatan berkadar

tinggi

IKU Jumlah penanganan

konflik sosial,huru-

hara,massa

anarkhis dan

kejahatan insurjensi

10 10 12 13 15

SS1 Deteksi dini kejahatan berkadar tinggi diwilayah provinsi NTB

IKP1 Jumlah kegiatan

penyelidikan,penga

manan dan

penggalanga

intelmob

15 15 16 16 17

SS2 Terselenggaranya

oprasioanal Sat

Brimob Polda NTB

yang efeektif dan

efisien

IKP2 Presentase

pelayanan

pengamanan

kejahatan berkadar

tinggi

50 55 60 65 70

SS3 Terwujudnya

keamanan dan

ketertiban

masyarakat dari

kejahatan berkadar

tinggi diwilayah

Provinsi NTB

IKP3 Jumlah laporan

pelaksanaan tugas

oprasional

penanganan

kejahatan berkadar

tinggi

110 121 135 146 161


53

SS4 Terwujudnya sumber daya

manusia Sat Brimob Polda

NTB yang tangkas dan

kompeten

IKP4 presentase personel

yang mengikuti

Pendidikan dan

latihan kemampuan

fungsi Brimob

49 50 51 52 53

SS5 Terpenuhinya sarana dan

prasarana oprasional Sat

Brimob Polda NTB yang

memadai

IKP5 Presentase

modernisasi alat

utama dan alat

khusus yang

mendukung

penanganan

gangguan keamanan

berkadar tinggi

15 16 17 18 19

Dalam rangka mencapai Sasaran Strategis dan Indikator Sat Brimob Polda NTB

tersebut, telah ditetapkan beberapa Program dilingkungan Kepolisian Republik

Indonesia, namun Sat Brimob Polda NTB melaksanakan 2 Program Polri yaitu

sebagai berikut:

1. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana AparaturPolri

2. Program Peningkatan Pengembangan Keamanan dan Ketertiban

3. ProgramPenanggulangan Gangguan Keamanan Dalam Negeri Berkadar Tinggi

4.2 Kerangka Pendanaan

Untuk mewujudkan sasaran strategis Polri dibidang pemeliharaan keamanan dan

ketertiban masyarakat dan penegakan hukum yang berkaitan dengan tugas

pokok,fungsi dan peranan Sat Brimob Polda NTB,maka dibutuhkan pendanaan yang

memadai.secara terinci kerangka pendanaan menurut program dan kegiatan sebagai

berikut :


54

Sasaran Strategis Keluaran Sumber pendanaan Ket

Deteksi dini kejahatan

berkadar tinggi

diwilayah provinsi

NTB

• Mengantaisipasi kejahatan berkadar tinggi yang akan terjadi wilayah hukum Polda NTB

RM

Terselenggaranya

oprasional Sat brimob

Polda NTB yang

efisien dan efektif

• Meningkatkan kemampuan penanganan konflik sosial (vertikal/horisontal) dengan mengutamakan pencegahan dan memberikan perlindungan yang berkeadilan terhadap kelompok minoritas dan kelompok rentan;

• Meningkatkan kemampuan

penanganan separatisme, radikalisme dan intoleransi melalui kegiatan preemtif dan preventif

RM

Terwujudnya

keamanan dan

ketertibn masyarakat

dari kejahatan

berkadar tinggi

diwilayah NTB

• Meningkatkan koordinasi dengan Satuan Kewilayahan dan stakeholder terkait lainnya agar dapat dilakukan pencegahan dan penindakan setiap potensi gangguan kamtibmas sehingga dapat diminimalisir resiko ancaman.

• Meningkatkan sinergitas peran dan fungsi Sat Brimob polda dengan instansi keamanan lainnya melalui kegiatan preemtif, preventif dan represif guna mewujudkan keamanan dalam negeri yang kondusif.

RM

Terwujudnya sumber

daya manusia Sat

Brimob Polda NTB

yang tangkas dan

kompeten

• Pemetaan standar fisik dan mental setiap personel berkaitan dengan Postur Brimob.

• Penyusunan standar pendidikan dan pelatihan manajerial tingkat Unit / Regu, Peleton, Kompi, Detasemen dan Satuan.

• Mengajukan penambahan personel dan peralatan Sat Brimob untuk pemenuhan DSPP.

RM


55

Terpenuhinya sarana

dan prasarana

oprasional Sat Brimob

Polda NTB yang

memadai

• • Melakukan analisa dan evaluasi serta pendataan terhadap sarana dan prasarana yang ada.

• Mengajukan anggaran biaya untuk pemeliharaan dan perawatan terutama sarana dan prasarana serta almatsus Sat Brimob sehingga menambah usia pakai.

• Mengoptimalkan sarana dan prasarana yang dimiliki Sat Brimob Polda dalam mendukung pelaksanaan tugas khususnya penanggulangan keamanan dan ketertiban masyarakat yang berkadar dan berintensitas tinggi.

RM


56

“Di Brimoblah tertanam

rasa kebanggan terhadap

kesatuan,memiliki jiwa

korsa dan kesetiaan untuk

pengabdian terhadap

bangsa dan negara

Indonesia”

JIWA RAGAKU DEMI KEMANUSIAAN

BAB V

PENUTUP


57

Rencana Strategis Sat BrimobPolda Nusa Tenggara Barat tahun 2020-2024 merupakan

Rancangan perencanaan jangka menengah Sat Brimob Polda NTB, yang disusun dengan

menjabarkan visi, misi, tujuan,dan sasaran strategis Sat Brimob Polda NTB dalam

mendukung agenda pembangunan nasional.

Dokumen ini merupakan dokumen hidup yang perlu direviu secara berkala sesuai dengan

peraturan perundang-undangan yang berlaku, lingkungan strategis, dan arah bijak Polri.

Oleh karena itu, peran aktif dari seluruh jajaran dan personel Sat Brimob Polda NTB sangat

diperlukan kontribusinya untuk mengimplementasi Renstra Polri Tahun 2020-2024 dalam

pelaksanaan tugasnya. Sehingga keamanan dan ketertiban Nusa Tenggara Barat dapat

terpelihara.

5.1 Kaedah Pelaksana

a. Mengutamakan sistem pelayanan prima dengan menghadirkan Brimob

ketengah-tengah masyarakat, yakni memberikan pelayanan secara cepat,

tepat,di satuan kewilayahan, dengan tetap mengedepankan standar etika

yang tinggi;

b. Pentingnya mengutamakan tindakan prevemtif dan humanis

sebagai civilian police menuju democratic policing;

c. Mengedepankan strategi community policing. Perkembangan kedepan,

perlu dilakukan perubahan pola upaya penanganan dari tindakan reaktif

menjadi proaktif agar tercipta suasana kondusif dengan meminimalkan

jatuhnya korban, serta tetap berkomitmen terhadap efisiensi anggaran;

d. Selalu membangun kemitraan melalui sistems inergipolisional dengan

kementerian, lembaga, serta kearifan lokallainnya, sebagai implementasi

strategi dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat guna menciptakan

masyarakat tertib hukum.


58

5.2 Autentifikasi dan Distribusi

a. Autentifikasi Renstra Sat BrimobPolda NTB berikut merupakan jabaran

dari Renstra Polda NTB, yang telah disahkan oleh Dansat Brimob Polda

NTB sebagai pimpinan lembaga sekaligus sebagai pejabat pengguna

anggaran;

b. Distribusi, selanjutnya akan didistribusikan kepada seluruh Sat Brimob

untuk dipedomani oleh jajaran seluruh Brimob Di Nusa Tenggara Barat.

Ditetapkan di : Mataram

pada tanggal : 16 Maret 2020

KOMANDAN SATUAN BRIMOB DAERAH NTB

KOMARUZ ZAMAN, S.I.K., M.H.

KOMISARIS BESAR POLISI NRP 75040499

1. MATRIK BANGKUAT MATERIIL SATBRIMOB POLDA NTB

UNIT JML HARGA UNIT JML HARGA UNIT JML HARGA UNIT JML HARGA UNIT JML HARGA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

A TRANSFORTASI OPERASIONAL

1. R2 41,874,794 183 7,663,087,302 188 7,892,979,921 194 8,122,872,540 201 8,429,396,032 210 8,812,550,397

2. R4 591,183,637 30 17,735,509,110 31 18,267,574,383 32 18,799,639,657 33 19,509,060,021 35 20,395,835,477

3. R4 RANSUS 4,909,746,770 20 98,194,935,400 21 101,140,783,462 21 104,086,631,524 22 108,014,428,940 23 112,924,175,710

4. R6 TRUK ANGKUT 492,365,525 26 12,801,503,650 27 13,185,548,760 28 13,569,593,869 29 14,081,654,015 30 14,721,729,198

5. R6 TRUK BOK 222,243,241 10 2,222,432,410 10 2,289,105,382 11 2,355,778,355 11 2,444,675,651 12 2,555,797,272

6. R6 BUS SEDANG 765,901,930 13 9,956,725,090 13 10,255,426,843 14 10,554,128,595 14 10,952,397,599 15 11,450,233,854

7. R6 RANSUS AWC 3,817,821,522 6 22,906,929,132 6 23,594,137,006 6 24,281,344,880 7 25,197,622,045 7 26,342,968,502

8. R6 EOD 1,087,239,806 2 2,174,479,612 2 2,239,714,000 2 2,304,948,389 2 2,391,927,573 2 2,500,651,554

9. R6 SOUND SISTEM 338,940,000 1 338,940,000 1 349,108,200 1 359,276,400 1 372,834,000 1 389,781,000

9. R6 WATER TREATMENT 4,552,000,000 2 9,104,000,000 2 9,377,120,000 2 9,650,240,000 2 10,014,400,000 2 10,469,600,000

10. R10 TRUK DAPUR LAP. BHAYANAKA 903,000,000 2 1,806,000,000 2 1,860,180,000 2 1,914,360,000 2 1,986,600,000 2 2,076,900,000

B PERSENJATAAN

1. SENPI BAHU 39,795,500 1,762 70,119,671,000 1,815 72,223,261,130 1,868 74,326,851,260 1,938 77,131,638,100 2,026 80,637,621,650

2. SENPI MESIN RINGAN 703,074,000 29 20,389,146,000 30 21,000,820,380 31 21,612,494,760 32 22,428,060,600 33 23,447,517,900

3. SENPI GENGGAM 16,423,000 335 5,501,705,000 345 5,666,756,150 355 5,831,807,300 369 6,051,875,500 385 6,326,960,750

4. SENPI PINGGANG 139,995,000 40 5,599,800,000 41 5,767,794,000 42 5,935,788,000 44 6,159,780,000 46 6,439,770,000

5. SENPI SNIPER 294,995,000 26 7,669,870,000 27 7,899,966,100 28 8,130,062,200 29 8,436,857,000 30 8,820,350,500

AKSESORIS SENJATA

Aimpoint COM M4S type red dot 29,772,500 60 1,786,350,000 62 1,839,940,500 64 1,893,531,000 66 1,964,985,000 69 2,054,302,500

Aimpoint COM M4S type 3 kali pembesaran 29,772,500 2 59,545,000 2 61,331,350 2 63,117,700 2 65,499,500 2 68,476,750

Aimpoint type alat bidik sudut (CEU) 14,665,037 2 29,330,074 2 30,209,976 2 31,089,878 2 32,263,081 2 33,729,585

Picanty rel AK 101-102 19,594,000 120 2,351,280,000 124 2,421,818,400 127 2,492,356,800 132 2,586,408,000 138 2,703,972,000

Irlaser/Illuminator and visible green laser 56,244,142 105 5,905,634,910 108 6,082,803,957 111 6,259,973,005 116 6,496,198,401 121 6,791,480,147

Laser range finder unit wanteror 14,883,000 11 163,713,000 11 168,624,390 12 173,535,780 12 180,084,300 13 188,269,950

Peralatan bidik senjata AK 101 35,192,000 30 1,055,760,000 31 1,087,432,800 32 1,119,105,600 33 1,161,336,000 35 1,214,124,000

Handheld multy indicator serstech 1,764,450,100 1 1,764,450,100 1 1,817,383,603 1 1,870,317,106 1 1,940,895,110 1 2,029,117,615

Thermal weapon sight 664,169,000 4 2,656,676,000 4 2,736,376,280 4 2,816,076,560 4 2,922,343,600 5 3,055,177,400

Alat Bidik Senjata Kal 556 mm (Wanteror) 35,192,000 80 2,815,360,000 82 2,899,820,800 85 2,984,281,600 88 3,096,896,000 92 3,237,664,000

Alat Bidik Senjata Kal 556 mm (GAG) 35,192,000 110 3,871,120,000 113 3,987,253,600 117 4,103,387,200 121 4,258,232,000 127 4,451,788,000

Day Time Thermographic Weapon sight 641,349,512 3 1,924,048,536 3 1,981,769,992 3 2,039,491,448 3 2,116,453,390 3 2,212,655,816

Alat Bidik SMR kal 556 X 45 mm Leupold & Steven Inc HAMR Mark 4 83,910,000 2 167,820,000 2 172,854,600 2 177,889,200 2 184,602,000 2 192,993,000

Silencer Sniper Steel Core kal 308 24,967,000 4 99,868,000 4 102,864,040 4 105,860,080 4 109,854,800 5 114,848,200

Silencer Steyr Aug A3 SF 24,967,000 6 149,802,000 6 154,296,060 6 158,790,120 7 164,782,200 7 172,272,300

Optik Unit Wanteror 24,967,000 60 1,498,020,000 62 1,542,960,600 64 1,587,901,200 66 1,647,822,000 69 1,722,723,000

Laser Range finder 3500X 525,936,021 5 2,629,680,105 5 2,708,570,508 5 2,787,460,911 6 2,892,648,116 6 3,024,132,121

Pemindai panas satu tabung 954,850,000 2 1,909,700,000 2 1,966,991,000 2 2,024,282,000 2 2,100,670,000 2 2,196,155,000

Alat pindai Optik Anti Sniper Otomatis 24,783,600,000 1 24,783,600,000 1 25,527,108,000 1 26,270,616,000 1 27,261,960,000 1 28,501,140,000

Advance tactical Miutary Grade Power Management824,168,000 2 1,648,336,000 2 1,697,786,080 2 1,747,236,160 2 1,813,169,600 2 1,895,586,400

C SENJATA DAKHURA

Laras Licin (SAR Cal 38) 2,899,032 53 153,648,696 55 158,258,157 56 162,867,618 58 169,013,566 61 176,696,000

DHML granade louncer 89,732,650 30 2,691,979,500 31 2,772,738,885 32 2,853,498,270 33 2,961,177,450 35 3,095,776,425

Automatic Rev Anti Riot 29,627,545 211 6,251,411,995 217 6,438,954,355 224 6,626,496,715 232 6,876,553,195 243 7,189,123,794

Senjata Flash ball 15 56 840 58 865 59 890 62 924 64 966

Senpi Granad Louncher Stand Alone 89,269,000 20 1,785,380,000 21 1,838,941,400 21 1,892,502,800 22 1,963,918,000 23 2,053,187,000

Pelontar Gas Air Mata Laras Panjang 56,802,544 24 1,363,261,056 25 1,404,158,888 25 1,445,056,719 26 1,499,587,162 28 1,567,750,214

AMUNISI

CARTRIDGE KEJUT 232,000 60 13,920,000 62 14,337,600 64 14,755,200 66 15,312,000 69 16,008,000

TAHUN IV RENSTRA TAHUN V RENSTRA

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

SATUAN BRIGADE MOBIL

NO JENIS MATERIILHARGA

SATUAN

TAHUN I RENSTRA TAHUN II RENSTRA TAHUN III RENSTRA

CARTRIDGE PEPPER MERICA 301,500 39 11,758,500 40 12,111,255 41 12,464,010 43 12,934,350 45 13,522,275

CARTRIDGE KARET 301,500 20 6,030,000 21 6,210,900 21 6,391,800 22 6,633,000 23 6,934,500

MUNISI CAT 33,000 2,038 67,254,000 2,099 69,271,620 2,160 71,289,240 2,242 73,979,400 2,344 77,342,100

MUNISI PEPPER 12,500 2,731 34,137,500 2,813 35,161,625 2,895 36,185,750 3,004 37,551,250 3,141 39,258,125

MUNISI GAS AIR MATA PAPPER BALL 12,500 2,039 25,487,500 2,100 26,252,125 2,161 27,016,750 2,243 28,036,250 2,345 29,310,625

GRANADE DEO 3E 973,474 440 428,328,560 453 441,178,417 466 454,028,274 484 471,161,416 506 492,577,844

KAL 38 SPC 6 DK 2,225 1,000 2,225,000 1,030 2,291,750 1,060 2,358,500 1,100 2,447,500 1,150 2,558,750

KAL 556 MM 5H 4,650 49,033 228,003,450 50,504 234,843,554 51,975 241,683,657 53,936 250,803,795 56,388 262,203,968

KAL 556 MM 5DK 7,370 86,104 634,586,480 88,687 653,624,074 91,270 672,661,669 94,714 698,045,128 99,020 729,774,452

GT 6 AR 224,874 70 15,741,180 72 16,213,415 74 16,685,651 77 17,315,298 81 18,102,357

GT 6 AR (MU24AR) 466,021 1,122 522,875,700 1,156 538,561,971 1,189 554,248,242 1,234 575,163,270 1,290 601,307,055

GAS SUPER 7 208,000 196 40,768,000 202 41,991,040 208 43,214,080 216 44,844,800 225 46,883,200

KAL 556 MM 4 TJ 6,350 185,799 1,179,823,650 191,373 1,215,218,360 196,947 1,250,613,069 204,379 1,297,806,015 213,669 1,356,797,198

KAL 556 MM 5 TJ 6,750 38,819 262,028,250 39,984 269,889,098 41,148 277,749,945 42,701 288,231,075 44,642 301,332,488

KAL 38 SPC 6 TJ 5,475 5,690 31,152,750 5,861 32,087,333 6,031 33,021,915 6,259 34,268,025 6,544 35,825,663

GRANADE DEO 3H 246,502 517 127,441,534 533 131,264,780 548 135,088,026 569 140,185,687 595 146,557,764

GRANADE DEO 3C 539,485 420 226,583,700 433 233,381,211 445 240,178,722 462 249,242,070 483 260,571,255

AMUNISI LARAS LICIN 38 MM GAS AIR MATA 520,000 877 456,040,000 903 469,721,200 930 483,402,400 965 501,644,000 1,009 524,446,000

KAL 762 MM 8 TJ 6,525 4,680 30,537,000 4,820 31,453,110 4,961 32,369,220 5,148 33,590,700 5,382 35,117,550

38 MM CS SMOKE GRANADE DH0011 282,988 1,778 503,153,250 1,831 518,247,848 1,885 533,342,445 1,956 553,468,575 2,045 578,626,238

38 MM CS GAS POWDER GRANADE DH0012 558,800 2,448 1,367,942,400 2,521 1,408,980,672 2,595 1,450,018,944 2,693 1,504,736,640 2,815 1,573,133,760

38 MM CS SINGLE BATTON RUBBER GRANADE DH0013428,625 160 68,580,000 165 70,637,400 170 72,694,800 176 75,438,000 184 78,867,000

CATRIDGE REMING 9 FOR GAS HANDLE 275,751 84 23,163,084 87 23,857,977 89 24,552,869 92 25,479,392 97 26,637,547

AMUNISI 38 MM KARTET 123,000 37 4,551,000 38 4,687,530 39 4,824,060 41 5,006,100 43 5,233,650

AMUNISI KAL 765 MM AUTO 6,580 8,200 53,956,000 8,446 55,574,680 8,692 57,193,360 9,020 59,351,600 9,430 62,049,400

AMUNISI 303 KAL 77 MM 7,500 30,950 232,125,000 31,879 239,088,750 32,807 246,052,500 34,045 255,337,500 35,593 266,943,750

AMUNISI KAL 556 (MU5TG) 1,850 2,165 4,005,250 2,230 4,125,408 2,295 4,245,565 2,382 4,405,775 2,490 4,606,038

AMUNISI KAL 9 MM (MU1TJ) 5,100 82,434 420,413,400 84,907 433,025,802 87,380 445,638,204 90,677 462,454,740 94,799 483,475,410

GT 6 SUPAR 224,874 197 44,300,178 203 45,629,183 209 46,958,189 217 48,730,196 227 50,945,205

KE DEO 2 125,000 250 31,250,000 258 32,187,500 265 33,125,000 275 34,375,000 288 35,937,500

PG 10 DK 1,700 1,104 1,876,800 1,137 1,933,104 1,170 1,989,408 1,214 2,064,480 1,270 2,158,320

PK 10 DK 1,700 873 1,484,100 899 1,528,623 925 1,573,146 960 1,632,510 1,004 1,706,715

AMUNISI PEPPER BALL 42,000 4,300 180,600,000 4,429 186,018,000 4,558 191,436,000 4,730 198,660,000 4,945 207,690,000

AMU GRANADE DH0015DS 427,250 226 96,558,500 233 99,455,255 240 102,352,010 249 106,214,350 260 111,042,275

AMU GRANADE DH0016 427,250 225 96,131,250 232 99,015,188 239 101,899,125 248 105,744,375 259 110,550,938

AMU GRANADE DH0017 427,250 225 96,131,250 232 99,015,188 239 101,899,125 248 105,744,375 259 110,550,938

AMU 53 AR SMOKER 84,025 453 38,063,325 467 39,205,225 480 40,347,125 498 41,869,658 521 43,772,824

AMU 53 AR A1 (POWDER) 84,025 2,027 170,318,675 2,088 175,428,235 2,149 180,537,796 2,230 187,350,543 2,331 195,866,476

CARTRIDGE GAS AIR MATA PROJEKTILE CS GAS CLOUD1,146,872 600 688,123,200 618 708,766,896 636 729,410,592 660 756,935,520 690 791,341,680

CAL 38 MM BOLA KARET 2,695 2 5,390 2 5,552 2 5,713 2 5,929 2 6,199

KAL 245 M KRT (PK10DK) 2,695 5 13,475 5 13,879 5 14,284 6 14,823 6 15,496

AMUNISI GAS AIR MATA (PK10DK) 2,695 5 13,475 5 13,879 5 14,284 6 14,823 6 15,496

AMU KAL GT 5 PE/A2 258,040 24 6,192,960 25 6,378,749 25 6,564,538 26 6,812,256 28 7,121,904

AMUNISI DAKHURA CAL 245 MM 2,695 60 161,700 62 166,551 64 171,402 66 177,870 69 185,955

AMU CS POWDER GRANADE 580,529 1711 993,285,119 1,762 1,023,083,673 1,814 1,052,882,226 1,882 1,092,613,631 1,968 1,142,277,887

AMU CS SMOKE GRANADE 580,529 2,476 1,437,389,804 2,550 1,480,511,498 2,625 1,523,633,192 2,724 1,581,128,784 2,847 1,652,998,275

AMU CS SINGLE RUBBER GRANADE 580,529 52 30,187,508 54 31,093,133 55 31,998,758 57 33,206,259 60 34,715,634

KALL 762 MM ( 2 TJ ) 31,000 5192 160,952,000 5,348 165,780,560 5,504 170,609,120 5,711 177,047,200 5,971 185,094,800

AMU KAL 37/38 MM POWDER GRENADE (TANPA CS)543,700 390 212,043,000 402 218,404,290 413 224,765,580 429 233,247,300 449 243,849,450

AMU KAL 37/38 MM SMOKE GRENADE (TANPA CS)543,700 770 418,649,000 793 431,208,470 816 443,767,940 847 460,513,900 886 481,446,350

AMU KAL 37/38 MM SINGLE RUBBER GRENADE 532,446 20 10,648,920 21 10,968,388 21 11,287,855 22 11,713,812 23 12,246,258

HAND SMOKE GRENADE 54 MM (PUTIH) 839,446 180 151,100,280 185 155,633,288 191 160,166,297 198 166,210,308 207 173,765,322

HAND SMOKE GRENADE 54 MM (KUNING) 839,446 180 151,100,280 185 155,633,288 191 160,166,297 198 166,210,308 207 173,765,322

HAND SMOKE GRENADE 54 MM (MERAH) 839,447 180 151,100,460 185 155,633,474 191 160,166,488 198 166,210,506 207 173,765,529

HAND SMOKE GRENADE 54 MM (HIJAU) 839,447 180 151,100,460 185 155,633,474 191 160,166,488 198 166,210,506 207 173,765,529

Amunisi 37/38 mm CS Powder Grenade Yellow 558,597 60 33,515,820 62 34,521,295 64 35,526,769 66 36,867,402 69 38,543,193

Amunisi 37/38 mm CS Powder Grenade White 558,597 540 301,642,380 556 310,691,651 572 319,740,923 594 331,806,618 621 346,888,737

Amunisi 37/38 mm CS Smoke Grenade Yellow 558,597 60 33,515,820 62 34,521,295 64 35,526,769 66 36,867,402 69 38,543,193

Amunisi 37/38 mm CS Smoke Grenade white 558,597 540 301,642,380 556 310,691,651 572 319,740,923 594 331,806,618 621 346,888,737

Amunisi 37/38 CS Cluster Grenade Yellow 580,529 250 145,132,250 258 149,486,218 265 153,840,185 275 159,645,475 288 166,902,088

Amunisi 37/38 CS Cluster Grenade White 558,800 600 335,280,000 618 345,338,400 636 355,396,800 660 368,808,000 690 385,572,000

Amunisi 37/38 CS Single Rubber Grenade 558,800 44 24,587,200 45 25,324,816 47 26,062,432 48 27,045,920 51 28,275,280

Amunisi Smoke Latihan 449,650 80 35,972,000 82 37,051,160 85 38,130,320 88 39,569,200 92 41,367,800

Amunisi Sub Munition Tear Gas 449,750 240 107,940,000 247 111,178,200 254 114,416,400 264 118,734,000 276 124,131,000

Amunisi CS Tear Gas 1,363,838 1240 1,691,159,120 1,277 1,741,893,894 1,314 1,792,628,667 1,364 1,860,275,032 1,426 1,944,832,988

Amunisi Grand kal 40X46 mm (Smoke) 4,067,000 590 2,399,530,000 608 2,471,515,900 625 2,543,501,800 649 2,639,483,000 679 2,759,459,500

Amunisi Granad Kejut 3 Ledakan 1,949,000 80 155,920,000 82 160,597,600 85 165,275,200 88 171,512,000 92 179,308,000

Amunisi Granad Kejut 1 Ledakan 1,649,000 80 131,920,000 82 135,877,600 85 139,835,200 88 145,112,000 92 151,708,000

Amunisi Granad Kal 40X46 MM (Training) 4,067,000 390 1,586,130,000 402 1,633,713,900 413 1,681,297,800 429 1,744,743,000 449 1,824,049,500

Amunisi Granad Kal 40X46 MM SMOKE (Training) 4,067,000 590 2,399,530,000 608 2,471,515,900 625 2,543,501,800 649 2,639,483,000 679 2,759,459,500

Amunisi Granad Kal 40X46 MM LIVE 4,062,000 500 2,031,000,000 515 2,091,930,000 530 2,152,860,000 550 2,234,100,000 575 2,335,650,000

Amunisi FLASHBALL KAL 44 MM 1,363,838 1160 1,582,052,080 1,195 1,629,513,642 1,230 1,676,975,205 1,276 1,740,257,288 1,334 1,819,359,892

Amunisi 7,62 X51 MM 308 TAJAM MU2TJ 15,365 2400 36,876,000 2,472 37,982,280 2,544 39,088,560 2,640 40,563,600 2,760 42,407,400

Amunisi MU5TJ LINK 7,750 5250 40,687,500 5,408 41,908,125 5,565 43,128,750 5,775 44,756,250 6,038 46,790,625

Amunisi MU1H 3,740 12220 45,702,800 12,587 47,073,884 12,953 48,444,968 13,442 50,273,080 14,053 52,558,220

Amunisi MU1K 4,895 6110 29,908,450 6,293 30,805,704 6,477 31,702,957 6,721 32,899,295 7,027 34,394,718

ALKOMLEK

Telepon 500,000 3 1,500,000 3 1,545,000 3 1,590,000 3 1,650,000 3 1,725,000

Radio Tangan (HT) 9,295,000 200 1,859,000,000 206 1,914,770,000 212 1,970,540,000 220 2,044,900,000 230 2,137,850,000

Radio Mobil 22,715,000 4 90,860,000 4 93,585,800 4 96,311,600 4 99,946,000 5 104,489,000

Werles 19,785,000 2 39,570,000 2 40,757,100 2 41,944,200 2 43,527,000 2 45,505,500

ALSUS PHH

Tameng Listrik 3,804,870 16 60,877,920 16 62,704,258 17 64,530,595 18 66,965,712 18 70,009,608

Tongkat sodok Listrik 1,830,001 12 21,960,012 12 22,618,812 13 23,277,613 13 24,156,013 14 25,254,014

Gas Handle for Anti Riot 505,501 12 6,066,012 12 6,247,992 13 6,429,973 13 6,672,613 14 6,975,914

Cartridge Reming 9 For Gas Handle 3,804,873 84 319,609,332 87 329,197,612 89 338,785,892 92 351,570,265 97 367,550,732

Charger 3,804,874 5 19,024,370 5 19,595,101 5 20,165,832 6 20,926,807 6 21,878,026

Tameng Sekat 950,000 378 359,100,000 389 369,873,000 401 380,646,000 416 395,010,000 435 412,965,000

Tongkat Sodok/ panjang 40,150 240 9,636,000 247 9,925,080 254 10,214,160 264 10,599,600 276 11,081,400

Granade Launcer 3,804,877 28 106,536,556 29 109,732,653 30 112,928,749 31 117,190,212 32 122,517,039

Granade K – 44 DEO 2 3,804,878 200 760,975,600 206 783,804,868 212 806,634,136 220 837,073,160 230 875,121,940

Rompi Hitam 6,899,200 1504 10,376,396,800 1,549 10,687,688,704 1,594 10,998,980,608 1,654 11,414,036,480 1,730 11,932,856,320

Anti Riot Helmet/Helm PHH 499,400 1750 873,950,000 1,803 900,168,500 1,855 926,387,000 1,925 961,345,000 2,013 1,005,042,500

Anti Riot Shield /Tameng Fibergelas 834,900 956 798,164,400 985 822,109,332 1,013 846,054,264 1,052 877,980,840 1,099 917,889,060

Gas Masker 182,500 1766 322,295,000 1,819 331,963,850 1,872 341,632,700 1,943 354,524,500 2,031 370,639,250

Canester 611,001 1760 1,075,361,760 1,813 1,107,622,613 1,866 1,139,883,466 1,936 1,182,897,936 2,024 1,236,666,024

Megaphone 500,000 24 12,000,000 25 12,360,000 25 12,720,000 26 13,200,000 28 13,800,000

Video Camera 8,250,000 22 181,500,000 23 186,945,000 23 192,390,000 24 199,650,000 25 208,725,000

Elektrik Baton/Tongkat Listrik 700,000 5 3,500,000 5 3,605,000 5 3,710,000 6 3,850,000 6 4,025,000

Army Search Light / Senter 10,784,621 3 32,353,863 3 33,324,479 3 34,295,095 3 35,589,249 3 37,206,942

T. Pemadam Api/Firekill 650,000 223 144,950,000 230 149,298,500 236 153,647,000 245 159,445,000 256 166,692,500

Sarung Tangan Kulit 1,500,007 280 420,001,960 288 432,602,019 297 445,202,078 308 462,002,156 322 483,002,254

Borgol 90,000 76 6,840,000 78 7,045,200 81 7,250,400 84 7,524,000 87 7,866,000

Tongkat letter T 50,000 150 7,500,000 155 7,725,000 159 7,950,000 165 8,250,000 173 8,625,000

Tongkat Rotan 25,000 487 12,175,000 502 12,540,250 516 12,905,500 536 13,392,500 560 14,001,250

Tongkat Lecut 32,500 255 8,287,500 263 8,536,125 270 8,784,750 281 9,116,250 293 9,530,625

IFEX 34 MG 22,500,000 1 22,500,000 1 23,175,000 1 23,850,000 1 24,750,000 1 25,875,000

IFEX 34 MT 22,500,000 1 22,500,000 1 23,175,000 1 23,850,000 1 24,750,000 1 25,875,000

LOUNCER TYPE A / DHML 10,236,100 2 20,472,200 2 21,086,366 2 21,700,532 2 22,519,420 2 23,543,030

LOUNCER TYPE B / DHML 10,236,100 2 20,472,200 2 21,086,366 2 21,700,532 2 22,519,420 2 23,543,030

LOUNCER TYPE C / DHML 10,236,100 2 20,472,200 2 21,086,366 2 21,700,532 2 22,519,420 2 23,543,030

Borgol Plastik 22,500 36 810,000 37 834,300 38 858,600 40 891,000 41 931,500

Pemadam api tekanan tinggi 710,633,587 5 3,553,167,935 5 3,659,762,973 5 3,766,358,011 6 3,908,484,729 6 4,086,143,125

Security Barrier / Carapan 710,633,588 13 9,238,236,644 13 9,515,383,743 14 9,792,530,843 14 10,162,060,308 15 10,623,972,141

Pengeras suara Hyper Speaker 405,050,000 25 10,126,250,000 26 10,430,037,500 27 10,733,825,000 28 11,138,875,000 29 11,645,187,500

Gigaphone PG610A Junsungtech 2,970,000 60 178,200,000 62 183,546,000 64 188,892,000 66 196,020,000 69 204,930,000

Helm PHH full accessoris 1,886,585 110 207,524,350 113 213,750,081 117 219,975,811 121 228,276,785 127 238,653,003

ALSUS JIHANDAK

PERALATAN DETEKSI.

HAND HELD MIRROR SET 12,604,425 16 201,670,800 16 207,720,924 17 213,771,048 18 221,837,880 18 231,921,420

MIRROR TROLLY 12,322,944 7 86,260,608 7 88,848,426 7 91,436,244 8 94,886,669 8 99,199,699

HAND HELD METAL DETECTOR 4,737,803 19 90,018,257 20 92,718,805 20 95,419,352 21 99,020,083 22 103,520,996

MINE DETECTOR 94,189,783 6 565,138,698 6 582,092,859 6 599,047,020 7 621,652,568 7 649,909,503

NON MAGNETIC MINE PRODDER 86,526,912 3 259,580,736 3 267,368,158 3 275,155,580 3 285,538,810 3 298,517,846

EVD 3000 94,189,783 4 376,759,132 4 388,061,906 4 399,364,680 4 414,435,045 5 433,273,002

PORTABLE X – RAY INSPECTION 2,979,198,150 4 11,916,792,600 4 12,274,296,378 4 12,631,800,156 4 13,108,471,860 5 13,704,311,490

MD 2000 673,749 1 673,749 1 693,961 1 714,174 1 741,124 1 774,811

VT 2 PORTABLE EVD 816,000,000 1 816,000,000 1 840,480,000 1 864,960,000 1 897,600,000 1 938,400,000

TELESCOPIC ARM 3,776,256 7 26,433,792 7 27,226,806 7 28,019,820 8 29,077,171 8 30,398,861

ENDOSCOPE SEARCH KIT 439,866,352 1 439,866,352 1 453,062,343 1 466,258,333 1 483,852,987 1 505,846,305

FIDO X3 STARTER KIT SENSING ELEMEN 1,298,292,480 1 1,298,292,480 1 1,337,241,254 1 1,376,190,029 1 1,428,121,728 1 1,493,036,352

UNDER VIHICLE SEARCH MIRROR 9,753,223 2 19,506,446 2 20,091,639 2 20,676,833 2 21,457,091 2 22,432,413

SCANWDGE PORTABLE XRAY XRS3 439,866,352 1 439,866,352 1 453,062,343 1 466,258,333 1 483,852,987 1 505,846,305

XRAY TRIPOD / TIANG XRAY 1,111,439,469 1 1,111,439,469 1 1,144,782,653 1 1,178,125,837 1 1,222,583,416 1 1,278,155,389

PORTABLE LCD ENDOCOOPE KIT 439,866,352 1 439,866,352 1 453,062,343 1 466,258,333 1 483,852,987 1 505,846,305

PORTABLE WALK THROUGH METAL 439,866,352 3 1,319,599,056 3 1,359,187,028 3 1,398,774,999 3 1,451,558,962 3 1,517,538,914

DETEKTOR GATE M SCOPE

PERALATAN PROTEKSI

BODY ARMOUR MK – 5 350,000,000 6 2,100,000,000 6 2,163,000,000 6 2,226,000,000 7 2,310,000,000 7 2,415,000,000

S – 3 (SEEK AND SEARCH SUIT ) 89,480,267 8 715,842,136 8 737,317,400 8 758,792,664 9 787,426,350 9 823,218,456

BODY VEST LEVEL III A 14,283,200 4 57,132,800 4 58,846,784 4 60,560,768 4 62,846,080 5 65,702,720

BODY VEST LEVEL IV 15,283,200 26 397,363,200 27 409,284,096 28 421,204,992 29 437,099,520 30 456,967,680

BALISTIC HELMET 50,880,000 15 763,200,000 15 786,096,000 16 808,992,000 17 839,520,000 17 877,680,000

BALISTIC SHIELD 50,880,000 1 50,880,000 1 52,406,400 1 53,932,800 1 55,968,000 1 58,512,000

BOMB BLANKET LEVEL III 24,000,000 5 120,000,000 5 123,600,000 5 127,200,000 6 132,000,000 6 138,000,000

BOMB TRAILLER 25,000,000 1 25,000,000 1 25,750,000 1 26,500,000 1 27,500,000 1 28,750,000

BOMB BASKET 14,000,000 1 14,000,000 1 14,420,000 1 14,840,000 1 15,400,000 1 16,100,000

EOD 9 ENCHANCE MOBILITY DODY 921,000,000 1 921,000,000 1 948,630,000 1 976,260,000 1 1,013,100,000 1 1,059,150,000

ARMOUR WITH COOLING SUIT

BOMB SUPPRESSION BLANKET 28,021,506 1 28,021,506 1 28,862,151 1 29,702,796 1 30,823,657 1 32,224,732

BOMB BLAST BIN 30,281,099 1 30,281,099 1 31,189,532 1 32,097,965 1 33,309,209 1 34,823,264

PERALATAN PENJINAKAN / DISPOSAL

EQUIPMENT

EOD / IEDD DISCRUPTOR 93,135,744 3 279,407,232 3 287,789,449 3 296,171,666 3 307,347,955 3 321,318,317

CATRIDGE DISCRUPTOR 1,235,232 650 802,900,800 670 826,987,824 689 851,074,848 715 883,190,880 748 923,335,920

IGNITION SET / CABLE REEL 22,040,288 1 22,040,288 1 22,701,497 1 23,362,705 1 24,244,317 1 25,346,331

HAND HELD INITIATOR MINEX 2,604,425 1 2,604,425 1 2,682,558 1 2,760,691 1 2,864,868 1 2,995,089

DISRUPTERRECOILESS WITH LASER 91,834,958 2 183,669,916 2 189,180,013 2 194,690,111 2 202,036,908 2 211,220,403

SHRIKE HARDWARE EXPLODER 91,834,958 2 183,669,916 2 189,180,013 2 194,690,111 2 202,036,908 2 211,220,403

FIRING CABLE 22,040,288 3 66,120,864 3 68,104,490 3 70,088,116 3 72,732,950 3 76,038,994

DIGITAL VAN GUARD ROV 58,553,955 1 58,553,955 1 60,310,574 1 62,067,192 1 64,409,351 1 67,337,048

PERALATAN PENDUKUNG /

MISCELLANEOUS SUPPORT

EQUIPMENT

HOOK AND LINE SET 10,784,621 5 53,923,105 5 55,540,798 5 57,158,491 6 59,315,416 6 62,011,571

VIHICLE ACCESS KIT HAL 113,125,236 1 113,125,236 1 116,518,993 1 119,912,750 1 124,437,760 1 130,094,021

BUILDING ACCESS KIT HAL 58,553,955 1 58,553,955 1 60,310,574 1 62,067,192 1 64,409,351 1 67,337,048

SEARCH LIGHT/SENTER TANGAN 10,784,621 3 32,353,863 3 33,324,479 3 34,295,095 3 35,589,249 3 37,206,942

IED SEARCH TOOL KIT 98,852,154 1 98,852,154 1 101,817,719 1 104,783,283 1 108,737,369 1 113,679,977

FLOOD LIGHT 15,965,183 2 31,930,366 2 32,888,277 2 33,846,188 2 35,123,403 2 36,719,921

MEGAPHONE TM 35 5,321,728 1 5,321,728 1 5,481,380 1 5,641,032 1 5,853,901 1 6,119,987

RADIO COMMUNICATION GP338PLUS 14,670,042 8 117,360,336 8 120,881,146 8 124,401,956 9 129,096,370 9 134,964,386

RADIO COMMUNICATION GM338 10,728,182 1 10,728,182 1 11,050,027 1 11,371,873 1 11,801,000 1 12,337,409

BINOCULAR PYSER SGI 10,578,984 1 10,578,984 1 10,896,354 1 11,213,723 1 11,636,882 1 12,165,832

STAND ALONE ON THERMAL SIGHT 42,338,231 1 42,338,231 1 43,608,378 1 44,878,525 1 46,572,054 1 48,688,966

DIGITAL CAMERA 650,000 1 650,000 1 669,500 1 689,000 1 715,000 1 747,500

JAMMER FREQUENCY HANPDPONE 42,338,231 1 42,338,231 1 43,608,378 1 44,878,525 1 46,572,054 1 48,688,966

HANDYCAM 4,709,516 1 4,709,516 1 4,850,801 1 4,992,087 1 5,180,468 1 5,415,943

DIGITAL MULTY TESTER 2,105,895,086 1 2,105,895,086 1 2,169,071,939 1 2,232,248,791 1 2,316,484,595 1 2,421,779,349

LAPTOP/NOTEBOOK 18,716,700 1 18,716,700 1 19,278,201 1 19,839,702 1 20,588,370 1 21,524,205

PC PRINTER SCANNER EXHDD180G 98,852,154 1 98,852,154 1 101,817,719 1 104,783,283 1 108,737,369 1 113,679,977

STABILIZER UPS 907,192 1 907,192 1 934,408 1 961,624 1 997,911 1 1,043,271

EOD TOOL KIT NON MAGNETIC 10,521,600 5 52,608,000 5 54,186,240 5 55,764,480 6 57,868,800 6 60,499,200

DRAGON / PANTHER SEARCH LIGHT 10,521,600 8 84,172,800 8 86,697,984 8 89,223,168 9 92,590,080 9 96,798,720

FLOOD LIGHT 23,040,000 3 69,120,000 3 71,193,600 3 73,267,200 3 76,032,000 3 79,488,000

MEGA PHONE 1,702,560 3 5,107,680 3 5,260,910 3 5,414,141 3 5,618,448 3 5,873,832

TELESCOPE 21,200,000 4 84,800,000 4 87,344,000 4 89,888,000 4 93,280,000 5 97,520,000

SPECIAL OPERATION KIT 74,880,000 1 74,880,000 1 77,126,400 1 79,372,800 1 82,368,000 1 86,112,000

EOD SEARCH TOOL KIT 65,713,824 1 65,713,824 1 67,685,239 1 69,656,653 1 72,285,206 1 75,570,898

HT MOTOROLA GP 340 21,120,000 4 84,480,000 4 87,014,400 4 89,548,800 4 92,928,000 5 97,152,000

MISELENOUS 230,400,000 1 230,400,000 1 237,312,000 1 244,224,000 1 253,440,000 1 264,960,000

PASSEX PORTABLE WORK TROUGH MD 96,000,000 1 96,000,000 1 98,880,000 1 101,760,000 1 105,600,000 1 110,400,000

HT M. GM 340 10,728,182 1 10,728,182 1 11,050,027 1 11,371,873 1 11,801,000 1 12,337,409

ALSUS SAR

SAR AIR

PERAHU KARET 176,217,500 2 352,435,000 2 363,008,050 2 373,581,100 2 387,678,500 2 405,300,250

PELAMPUNG 150,000 50 7,500,000 52 7,725,000 53 7,950,000 55 8,250,000 58 8,625,000

REPAIR KIT 2,000,000 2 4,000,000 2 4,120,000 2 4,240,000 2 4,400,000 2 4,600,000

CARRING BAG 655,000 2 1,310,000 2 1,349,300 2 1,388,600 2 1,441,000 2 1,506,500

OAR 500,000 4 2,000,000 4 2,060,000 4 2,120,000 4 2,200,000 5 2,300,000

FLOOR BOARD 600,000 2 1,200,000 2 1,236,000 2 1,272,000 2 1,320,000 2 1,380,000

WOODEN 150,000 12 1,800,000 12 1,854,000 13 1,908,000 13 1,980,000 14 2,070,000

FOOT PUMP 500,000 2 1,000,000 2 1,030,000 2 1,060,000 2 1,100,000 2 1,150,000

TALI TAMBAT 500,000 2 1,000,000 2 1,030,000 2 1,060,000 2 1,100,000 2 1,150,000

MESIN YAMAHA 43,000,000 2 86,000,000 2 88,580,000 2 91,160,000 2 94,600,000 2 98,900,000

LIFEBUOY 478,000 2 956,000 2 984,680 2 1,013,360 2 1,051,600 2 1,099,400

LIFE JACKET 1,250,000 4 5,000,000 4 5,150,000 4 5,300,000 4 5,500,000 5 5,750,000

TABUNG OKSIGEN / REGULATOR 225,000 3 675,000 3 695,250 3 715,500 3 742,500 3 776,250

TANKI BBM + SELANG 980,000 2 1,960,000 2 2,018,800 2 2,077,600 2 2,156,000 2 2,254,000

TEROPONG 35,197,000 2 70,394,000 2 72,505,820 2 74,617,640 2 77,433,400 2 80,953,100

HANDS GPS 20,600,000 2 41,200,000 2 42,436,000 2 43,672,000 2 45,320,000 2 47,380,000

HANDY TALKY/ DJ 195 1,650,000 4 6,600,000 4 6,798,000 4 6,996,000 4 7,260,000 5 7,590,000

SENTER 300,000 2 600,000 2 618,000 2 636,000 2 660,000 2 690,000

SEPATU KATAK 596,700 2 1,193,400 2 1,229,202 2 1,265,004 2 1,312,740 2 1,372,410

MASKER 460,000 2 920,000 2 947,600 2 975,200 2 1,012,000 2 1,058,000

MEGAPHONE 5,321,728 2 10,643,456 2 10,962,760 2 11,282,063 2 11,707,802 2 12,239,974

KANTONG MAYAT 150,000 10 1,500,000 10 1,545,000 11 1,590,000 11 1,650,000 12 1,725,000

PISAU SERBA GUNA 250,000 2 500,000 2 515,000 2 530,000 2 550,000 2 575,000

TONGKAT DENGAN UJUNG GANCO 500,000 4 2,000,000 4 2,060,000 4 2,120,000 4 2,200,000 5 2,300,000

TANDU 875,000 1 875,000 1 901,250 1 927,500 1 962,500 1 1,006,250

SEPATU BOAT 150,000 2 300,000 2 309,000 2 318,000 2 330,000 2 345,000

SNORKEL ALETHOS 500,000 5 2,500,000 5 2,575,000 5 2,650,000 6 2,750,000 6 2,875,000

SAR Darat

Tali Cartmantel Dinamis 1,750,000 1 1,750,000 1 1,802,500 1 1,855,000 1 1,925,000 1 2,012,500

Tali Catmantel 1,750,000 3 5,250,000 3 5,407,500 3 5,565,000 3 5,775,000 3 6,037,500

Harnis Clus 900,000 3 2,700,000 3 2,781,000 3 2,862,000 3 2,970,000 3 3,105,000

Figur X 200,000 10 2,000,000 10 2,060,000 11 2,120,000 11 2,200,000 12 2,300,000

Full Body Harnest 830,000 12 9,960,000 12 10,258,800 13 10,557,600 13 10,956,000 14 11,454,000

Ascender 2,200,000 4 8,800,000 4 9,064,000 4 9,328,000 4 9,680,000 5 10,120,000

Descender 4,320,000 4 17,280,000 4 17,798,400 4 18,316,800 4 19,008,000 5 19,872,000

Stirup 957,000 1 957,000 1 985,710 1 1,014,420 1 1,052,700 1 1,100,550

Helmit 890,000 2 1,780,000 2 1,833,400 2 1,886,800 2 1,958,000 2 2,047,000

Medical Kit 606,000 2 1,212,000 2 1,248,360 2 1,284,720 2 1,333,200 2 1,393,800

Karabiner 300,000 8 2,400,000 8 2,472,000 8 2,544,000 9 2,640,000 9 2,760,000

Webbing 320,000 4 1,280,000 4 1,318,400 4 1,356,800 4 1,408,000 5 1,472,000

Hammer Tebing 450,500 1 450,500 1 464,015 1 477,530 1 495,550 1 518,075

Trool / Injakan Kaki 600,000 10 6,000,000 10 6,180,000 11 6,360,000 11 6,600,000 12 6,900,000

Paku Tebing 67,260 6 403,560 6 415,667 6 427,774 7 443,916 7 464,094

HB Climbing 129,000 8 1,032,000 8 1,062,960 8 1,093,920 9 1,135,200 9 1,186,800

HB Courve Alloey 598,400 6 3,590,400 6 3,698,112 6 3,805,824 7 3,949,440 7 4,128,960

Motorolla Microwave 2,407,600 2 4,815,200 2 4,959,656 2 5,104,112 2 5,296,720 2 5,537,480

4 M Whip Antena 1,200,000 2 2,400,000 2 2,472,000 2 2,544,000 2 2,640,000 2 2,760,000

Rescue Slink 241,441 100 24,144,100 103 24,868,423 106 25,592,746 110 26,558,510 115 27,765,715

Wire Rope Hose 415,000 100 41,500,000 103 42,745,000 106 43,990,000 110 45,650,000 115 47,725,000

Wire Rope 7,995,000 200 1,599,000,000 206 1,646,970,000 212 1,694,940,000 220 1,758,900,000 230 1,838,850,000

Tali tambang besar 3,500,000 1 3,500,000 1 3,605,000 1 3,710,000 1 3,850,000 1 4,025,000

Gesy 500,000 4 2,000,000 4 2,060,000 4 2,120,000 4 2,200,000 5 2,300,000

Sarung Tangan 150,000 14 2,100,000 14 2,163,000 15 2,226,000 15 2,310,000 16 2,415,000

Tali Jiwa 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

Body Harnes 600,000 6 3,600,000 6 3,708,000 6 3,816,000 7 3,960,000 7 4,140,000

ALSUS RESMOB

Yang dimiliki Kesatuan

Rompi Anti Peluru Senpi Genggam 4,100,000 10 41,000,000 10 42,230,000 11 43,460,000 11 45,100,000 12 47,150,000

Level IIIA 4,100,000 22 90,200,000 23 92,906,000 23 95,612,000 24 99,220,000 25 103,730,000

Helm kevlar 4,100,000 13 53,300,000 13 54,899,000 14 56,498,000 14 58,630,000 15 61,295,000

ALSUS WANTEROR

Helm anti peluru level IIIA 5,190,052 3474 18,030,240,648 3,578 18,571,147,867 3,682 19,112,055,087 3,821 19,833,264,713 3,995 20,734,776,745

Rompi anti peluru level IV 12,578,500 904 11,370,964,000 931 11,712,092,920 958 12,053,221,840 994 12,508,060,400 1,040 13,076,608,600

Rompi anti peluru level III 4,100,000 428 1,754,800,000 441 1,807,444,000 454 1,860,088,000 471 1,930,280,000 492 2,018,020,000

Alat taktis Observasi Malam 213,331,346 7 1,493,319,422 7 1,538,119,005 7 1,582,918,587 8 1,642,651,364 8 1,717,317,335

Alat penjejak panas tubuh 454,771,539 18 8,185,887,702 19 8,431,464,333 19 8,677,040,964 20 9,004,476,472 21 9,413,770,857

Tameng Balistik level IV 50,880,000 1 50,880,000 1 52,406,400 1 53,932,800 1 55,968,000 1 58,512,000

GPS 10,078,902 2 20,157,804 2 20,762,538 2 21,367,272 2 22,173,584 2 23,181,475

Digital Camera (20.1 mp) 12,253,902 1 12,253,902 1 12,621,519 1 12,989,136 1 13,479,292 1 14,091,987

Teropong Binocular 15,578,984 2 31,157,968 2 32,092,707 2 33,027,446 2 34,273,765 2 35,831,663

Spoteye 75 35,603,902 2 71,207,804 2 73,344,038 2 75,480,272 2 78,328,584 2 81,888,975

Laser Ranger Finder 2.500 m 527,103,902 6 3,162,623,412 6 3,257,502,114 6 3,352,380,817 7 3,478,885,753 7 3,637,016,924

Pakaian Penyamaran ( Ghilie ) 29,703,902 2 59,407,804 2 61,190,038 2 62,972,272 2 65,348,584 2 68,318,975

Thermal emaging weapon sig 665,663,902 1 665,663,902 1 685,633,819 1 705,603,736 1 732,230,292 1 765,513,487

Mono Shock Ram 18,598,902 1 18,598,902 1 19,156,869 1 19,714,836 1 20,458,792 1 21,388,737

ACC power accender 395,753,902 1 395,753,902 1 407,626,519 1 419,499,136 1 435,329,292 1 455,116,987

Mantel unit GAG 1,999,250 110 219,917,500 113 226,515,025 117 233,112,550 121 241,909,250 127 252,905,125

WANTEROR PERALATAN PERORANGAN

Tactical ballistic helmet 4,752,376 12 57,028,512 12 58,739,367 13 60,450,223 13 62,731,363 14 65,582,789

Mounting NVG 12,312,376 12 147,748,512 12 152,180,967 13 156,613,423 13 162,523,363 14 169,910,789

Tactical head set 4,992,376 12 59,908,512 12 61,705,767 13 63,503,023 13 65,899,363 14 68,894,789

Log fan tactical googles 7,312,376 12 87,748,512 12 90,380,967 13 93,013,423 13 96,523,363 14 100,910,789

Kaca mata ballistic 8,097,376 12 97,168,512 12 100,083,567 13 102,998,623 13 106,885,363 14 111,743,789

Sebo 712,376 12 8,548,512 12 8,804,967 13 9,061,423 13 9,403,363 14 9,830,789

Body vest 15,283,200 12 183,398,400 12 188,900,352 13 194,402,304 13 201,738,240 14 210,908,160

Rompi serbu 2,885,376 12 34,624,512 12 35,663,247 13 36,701,983 13 38,086,963 14 39,818,189

Double mag pouch 777,376 12 9,328,512 12 9,608,367 13 9,888,223 13 10,261,363 14 10,727,789

Plate level IV 6,762,376 12 81,148,512 12 83,582,967 13 86,017,423 13 89,263,363 14 93,320,789

Soft body armour 7,450,376 12 89,404,512 12 92,086,647 13 94,768,783 13 98,344,963 14 102,815,189

Pelindung lutut 1,312,376 12 15,748,512 12 16,220,967 13 16,693,423 13 17,323,363 14 18,110,789

Pelindung siku 777,376 12 9,328,512 12 9,608,367 13 9,888,223 13 10,261,363 14 10,727,789

Sepatu boots 4,312,376 12 51,748,512 12 53,300,967 13 54,853,423 13 56,923,363 14 59,510,789

High performance figh ting uniform shirt 2,062,376 12 24,748,512 12 25,490,967 13 26,233,423 13 27,223,363 14 28,460,789

High performance figh ting uniform pants 2,167,376 12 26,008,512 12 26,788,767 13 27,569,023 13 28,609,363 14 29,909,789

Ringer belt 1,012,376 12 12,148,512 12 12,512,967 13 12,877,423 13 13,363,363 14 13,970,789

Fast roof gloves 1,602,376 12 19,228,512 12 19,805,367 13 20,382,223 13 21,151,363 14 22,112,789

Dump pouch 1,312,376 12 15,748,512 12 16,220,967 13 16,693,423 13 17,323,363 14 18,110,789

Tongkat pemukul 2,812,376 12 33,748,512 12 34,760,967 13 35,773,423 13 37,123,363 14 38,810,789

Ransel patroli 4,163,376 11 45,797,136 11 47,171,050 12 48,544,964 12 50,376,850 13 52,666,706

Tas Cargo 5,593,376 11 61,527,136 11 63,372,950 12 65,218,764 12 67,679,850 13 70,756,206

Pembersih senjata 2,362,376 11 25,986,136 11 26,765,720 12 27,545,304 12 28,584,750 13 29,884,056

Camel bag 5,062,376 11 55,686,136 11 57,356,720 12 59,027,304 12 61,254,750 13 64,039,056

Riffle car rying soft case 5,912,376 11 65,036,136 11 66,987,220 12 68,938,304 12 71,539,750 13 74,791,556

Combat medic kit package 5,312,376 11 58,436,136 11 60,189,220 12 61,942,304 12 64,279,750 13 67,201,556

PERALATAM TIM (REGU)

Tactical gloves 1,812,376 10 18,123,760 10 18,667,473 11 19,211,186 11 19,936,136 12 20,842,324

Holdster paha senter 4,512,376 10 45,123,760 10 46,477,473 11 47,831,186 11 49,636,136 12 51,892,324

Holdster pinggang 2,312,376 10 23,123,760 10 23,817,473 11 24,511,186 11 25,436,136 12 26,592,324

Folding pouch 852,376 10 8,523,760 10 8,779,473 11 9,035,186 11 9,376,136 12 9,802,324

Gasmask pouch 1,552,376 6 9,314,256 6 9,593,684 6 9,873,111 7 10,245,682 7 10,711,394

Penjera glock 2,812,376 10 28,123,760 10 28,967,473 11 29,811,186 11 30,936,136 12 32,342,324

Alat komunikasi 11,312,376 10 113,123,760 10 116,517,473 11 119,911,186 11 124,436,136 12 130,092,324

Multi tools 3,321,376 10 33,213,760 10 34,210,173 11 35,206,586 11 36,535,136 12 38,195,824

Senter tactical 9,312,376 10 93,123,760 10 95,917,473 11 98,711,186 11 102,436,136 12 107,092,324

Senter pistol 11,257,376 10 112,573,760 10 115,950,973 11 119,328,186 11 123,831,136 12 129,459,824

Tactical video camera 9,027,376 10 90,273,760 10 92,981,973 11 95,690,186 11 99,301,136 12 103,814,824

Universal sling 1,112,376 10 11,123,760 10 11,457,473 11 11,791,186 11 12,236,136 12 12,792,324

PVS 1 night vision 199,812,376 2 399,624,752 2 411,613,495 2 423,602,237 2 439,587,227 2 459,568,465

PVS 2 night vision 221,812,376 1 221,812,376 1 228,466,747 1 235,121,119 1 243,993,614 1 255,084,232

Advanced target pointer illuminat or aiming light 92,762,376 1 92,762,376 1 95,545,247 1 98,328,119 1 102,038,614 1 106,676,732

ALSUS KBR

Masker Polisi + canester 12,651,609 20 253,032,180 21 260,623,145 21 268,214,111 22 278,335,398 23 290,987,007

Peralatan khusus CBRN deteksi kimia 369,662,641 1 369,662,641 1 380,752,520 1 391,842,399 1 406,628,905 1 425,112,037

Peralatan khusus CBRN deteksi radiasi 12,457,799 1 12,457,799 1 12,831,533 1 13,205,267 1 13,703,579 1 14,326,469

Police line 136,764,144 1 136,764,144 1 140,867,068 1 144,969,993 1 150,440,558 1 157,278,766

Combi tools 374,570,141 1 374,570,141 1 385,807,245 1 397,044,349 1 412,027,155 1 430,755,662

Pemadam api tekanan tinggi multifungsi 170,449,141 2 340,898,282 2 351,125,230 2 361,352,179 2 374,988,110 2 392,033,024

Tabung gas khusus 33,215,141 2 66,430,282 2 68,423,190 2 70,416,099 2 73,073,310 2 76,394,824

Multi fungsi kompressor 160,330,799 1 160,330,799 1 165,140,723 1 169,950,647 1 176,363,879 1 184,380,419

Gas masker CBRN Khusus 14,770,141 8 118,161,128 8 121,705,962 8 125,250,796 9 129,977,241 9 135,885,297

Alat identifikasi bom aldesi 4,993,347,500 1 4,993,347,500 1 5,143,147,925 1 5,292,948,350 1 5,492,682,250 1 5,742,349,625

TENDA MELIPUTI

Tenda Regu/komando 2,800,000 5 14,000,000 5 14,420,000 5 14,840,000 6 15,400,000 6 16,100,000

Tenda Peleton 2,999,700 66 197,980,200 68 203,919,606 70 209,859,012 73 217,778,220 76 227,677,230

Tenda Roder 35,000,000 5 175,000,000 5 180,250,000 5 185,500,000 6 192,500,000 6 201,250,000

Valbed 899,650 900 809,685,000 927 833,975,550 954 858,266,100 990 890,653,500 1,035 931,137,750

ALAT MESIN KANTOR / ALSINTOR

Komputer 13,646,192 17 231,985,264 18 238,944,822 18 245,904,380 19 255,183,790 20 266,783,054

Laptop 16,000,000 7 112,000,000 7 115,360,000 7 118,720,000 8 123,200,000 8 128,800,000

Meja 1/2 Biro 3,250,000 40 130,000,000 41 133,900,000 42 137,800,000 44 143,000,000 46 149,500,000

Meja 1 Biro 1,500,000 4 6,000,000 4 6,180,000 4 6,360,000 4 6,600,000 5 6,900,000

Kursi Putar 1,200,000 4 4,800,000 4 4,944,000 4 5,088,000 4 5,280,000 5 5,520,000

Rak Buku 750,000 12 9,000,000 12 9,270,000 13 9,540,000 13 9,900,000 14 10,350,000

Kursi Lipat 750,000 486 364,500,000 501 375,435,000 515 386,370,000 535 400,950,000 559 419,175,000

Kursi Tamu 2,225,000 2 4,450,000 2 4,583,500 2 4,717,000 2 4,895,000 2 5,117,500

Meja Lapangan 4,172,514 44 183,590,616 45 189,098,334 47 194,606,053 48 201,949,678 51 211,129,208

PERALATAN QUICK RESPON

Rompi anti peluru 4,100,000 2 8,200,000 2 8,446,000 2 8,692,000 2 9,020,000 2 9,430,000

Chainswa(gegraji besi) 6,686,765 1 6,686,765 1 6,887,368 1 7,087,971 1 7,355,442 1 7,689,780

Metrial dikota II Quick Respons Case

Kamera Digital 825,000 1 825,000 1 849,750 1 874,500 1 907,500 1 948,750

Metrial dikota IV Quick Respons Case

Sarung tanga kulit 579,451 4 2,317,804 4 2,387,338 4 2,456,872 4 2,549,584 5 2,665,475

Meteran 206,770 1 206,770 1 212,973 1 219,176 1 227,447 1 237,786

Masker 897,530 1 897,530 1 924,456 1 951,382 1 987,283 1 1,032,160

Sarung tangan kulit 579,451 2 1,158,902 2 1,193,669 2 1,228,436 2 1,274,792 2 1,332,737

ALSUS JIBOM DS ATA

Meteran 206,770 6 1,240,620 6 1,277,839 6 1,315,057 7 1,364,682 7 1,426,713

Senter 150,000 5 750,000 5 772,500 5 795,000 6 825,000 6 862,500

Camera dan tripot 8,589,900 1 8,589,900 1 8,847,597 1 9,105,294 1 9,448,890 1 9,878,385

Senter 150,000 6 900,000 6 927,000 6 954,000 7 990,000 7 1,035,000

Blasting 2,950,000 1 2,950,000 1 3,038,500 1 3,127,000 1 3,245,000 1 3,392,500

Ht kecil 1,622,000 2 3,244,000 2 3,341,320 2 3,438,640 2 3,568,400 2 3,730,600

Teropong Bushnel 35,197,500 1 35,197,500 1 36,253,425 1 37,309,350 1 38,717,250 1 40,477,125

Gergaji 6,686,765 3 20,060,295 3 20,662,104 3 21,263,913 3 22,066,325 3 23,069,339

Berajo matic 94,189,783 1 94,189,783 1 97,015,476 1 99,841,170 1 103,608,761 1 108,318,250

Procecor XRay 2,979,198,150 1 2,979,198,150 1 3,068,574,095 1 3,157,950,039 1 3,277,117,965 1 3,426,077,873

1. MATRIK HARKUAT MATERIIL SATBRIMOB POLDA NTB

UNIT JML HARGA UNIT JML HARGA UNIT JML HARGA UNIT JML HARGA UNIT JML HARGA

1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

A TRANSFORTASI OPERASIONAL

1. R2 2,000,000 183 366,000,000 188 376,980,000 194 387,960,000 201 402,600,000 210 420,900,000

2. R4 20,000,000 30 600,000,000 31 618,000,000 32 636,000,000 33 660,000,000 35 690,000,000

3. R4 RANSUS 20,000,000 20 400,000,000 21 412,000,000 21 424,000,000 22 440,000,000 23 460,000,000

4. R6 TRUK ANGKUT 20,000,000 26 520,000,000 27 535,600,000 28 551,200,000 29 572,000,000 30 598,000,000

5. R6 TRUK BOK 20,000,000 10 200,000,000 10 206,000,000 11 212,000,000 11 220,000,000 12 230,000,000

6. R6 BUS SEDANG 30,000,000 13 390,000,000 13 401,700,000 14 413,400,000 14 429,000,000 15 448,500,000

7. R6 RANSUS AWC 35,000,000 6 210,000,000 6 216,300,000 6 222,600,000 7 231,000,000 7 241,500,000

8. R6 EOD 40,000,000 2 80,000,000 2 82,400,000 2 84,800,000 2 88,000,000 2 92,000,000

9. R6 SOUND SISTEM 40,000,000 1 40,000,000 1 41,200,000 1 42,400,000 1 44,000,000 1 46,000,000

9. R6 WATER TREATMENT 40,000,000 2 80,000,000 2 82,400,000 2 84,800,000 2 88,000,000 2 92,000,000

10. R10 TRUK DAPUR LAP. BHAYANAKA 30,000,000 2 60,000,000 2 61,800,000 2 63,600,000 2 66,000,000 2 69,000,000

B PERSENJATAAN

1. SENPI BAHU 10,000 1,762 17,620,000 1,815 18,148,600 1,868 18,677,200 1,938 19,382,000 2,026 20,263,000

2. SENPI MESIN RINGAN 10,000 29 290,000 30 298,700 31 307,400 32 319,000 33 333,500

3. SENPI GENGGAM 10,000 335 3,350,000 345 3,450,500 355 3,551,000 369 3,685,000 385 3,852,500

4. SENPI PINGGANG 10,000 40 400,000 41 412,000 42 424,000 44 440,000 46 460,000

5. SENPI SNIPER 10,000 26 260,000 27 267,800 28 275,600 29 286,000 30 299,000

AKSESORIS SENJATA

Aimpoint COM M4S type red dot 20,000 60 1,200,000 62 1,236,000 64 1,272,000 66 1,320,000 69 1,380,000

Aimpoint COM M4S type 3 kali pembesaran 20,000 2 40,000 2 41,200 2 42,400 2 44,000 2 46,000

Aimpoint type alat bidik sudut (CEU) 20,000 2 40,000 2 41,200 2 42,400 2 44,000 2 46,000

Picanty rel AK 101-102 20,000 120 2,400,000 124 2,472,000 127 2,544,000 132 2,640,000 138 2,760,000

Irlaser/Illuminator and visible green laser 20,000 105 2,100,000 108 2,163,000 111 2,226,000 116 2,310,000 121 2,415,000

Laser range finder unit wanteror 20,000 11 220,000 11 226,600 12 233,200 12 242,000 13 253,000

Peralatan bidik senjata AK 101 20,000 30 600,000 31 618,000 32 636,000 33 660,000 35 690,000

Handheld multy indicator serstech 20,000 1 20,000 1 20,600 1 21,200 1 22,000 1 23,000

Thermal weapon sight 20,000 4 80,000 4 82,400 4 84,800 4 88,000 5 92,000

Alat Bidik Senjata Kal 556 mm (Wanteror) 20,000 80 1,600,000 82 1,648,000 85 1,696,000 88 1,760,000 92 1,840,000

Alat Bidik Senjata Kal 556 mm (GAG) 20,000 110 2,200,000 113 2,266,000 117 2,332,000 121 2,420,000 127 2,530,000

Day Time Thermographic Weapon sight 20,000 3 60,000 3 61,800 3 63,600 3 66,000 3 69,000

Alat Bidik SMR kal 556 X 45 mm Leupold & Steven Inc HAMR Mark 4 20,000 2 40,000 2 41,200 2 42,400 2 44,000 2 46,000

Silencer Sniper Steel Core kal 308 20,000 4 80,000 4 82,400 4 84,800 4 88,000 5 92,000

Silencer Steyr Aug A3 SF 20,000 6 120,000 6 123,600 6 127,200 7 132,000 7 138,000

Optik Unit Wanteror 20,000 60 1,200,000 62 1,236,000 64 1,272,000 66 1,320,000 69 1,380,000

Laser Range finder 3500X 20,000 5 100,000 5 103,000 5 106,000 6 110,000 6 115,000

Pemindai panas satu tabung 20,000 2 40,000 2 41,200 2 42,400 2 44,000 2 46,000

Alat pindai Optik Anti Sniper Otomatis 20,000 1 20,000 1 20,600 1 21,200 1 22,000 1 23,000

Advance tactical Miutary Grade Power Management 20,000 2 40,000 2 41,200 2 42,400 2 44,000 2 46,000

C SENJATA DAKHURA

Laras Licin (SAR Cal 38) 10,000 53 530,000 55 545,900 56 561,800 58 583,000 61 609,500

DHML granade louncer 10,000 30 300,000 31 309,000 32 318,000 33 330,000 35 345,000

Automatic Rev Anti Riot 10,000 211 2,110,000 217 2,173,300 224 2,236,600 232 2,321,000 243 2,426,500

Senjata Flash ball 10,000 56 560,000 58 576,800 59 593,600 62 616,000 64 644,000

Senpi Granad Louncher Stand Alone 10,000 20 200,000 21 206,000 21 212,000 22 220,000 23 230,000

Pelontar Gas Air Mata Laras Panjang 10,000 24 240,000 25 247,200 25 254,400 26 264,000 28 276,000

ALKOMLEK

Telepon 500,000 3 1,500,000 3 1,545,000 3 1,590,000 3 1,650,000 3 1,725,000

TAHUN I RENSTRA TAHUN II RENSTRA TAHUN III RENSTRA TAHUN IV RENSTRA TAHUN V RENSTRAHARGA

SATUAN

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

DAERAH NUSA TENGGARA BARAT

SATUAN BRIGADE MOBIL

NO JENIS MATERIIL

Radio Tangan (HT) 1,000,000 200 200,000,000 206 206,000,000 212 212,000,000 220 220,000,000 230 230,000,000

Radio Mobil 200,000 4 800,000 4 824,000 4 848,000 4 880,000 5 920,000

Werles 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

ALSUS PHH

Tameng Sekat 20,000 378 7,560,000 389 7,786,800 401 8,013,600 416 8,316,000 435 8,694,000

Tongkat Sodok/ panjang 3,000 240 720,000 247 741,600 254 763,200 264 792,000 276 828,000

Rompi PHH Hitam 40,000 1504 60,160,000 1,549 61,964,800 1,594 63,769,600 1,654 66,176,000 1,730 69,184,000

Anti Riot Helmet/Helm PHH 20,000 1750 35,000,000 1,803 36,050,000 1,855 37,100,000 1,925 38,500,000 2,013 40,250,000

Anti Riot Shield /Tameng Fibergelas 20,000 956 19,120,000 985 19,693,600 1,013 20,267,200 1,052 21,032,000 1,099 21,988,000

Megaphone 10,000 24 240,000 25 247,200 25 254,400 26 264,000 28 276,000

Video Camera 500,000 22 11,000,000 23 11,330,000 23 11,660,000 24 12,100,000 25 12,650,000

Elektrik Baton/Tongkat Listrik 10,000 5 50,000 5 51,500 5 53,000 6 55,000 6 57,500

Army Search Light / Senter 100,000 3 300,000 3 309,000 3 318,000 3 330,000 3 345,000

T. Pemadam Api/Firekill 50,000 223 11,150,000 230 11,484,500 236 11,819,000 245 12,265,000 256 12,822,500

Sarung Tangan Kulit 5,000 280 1,400,000 288 1,442,000 297 1,484,000 308 1,540,000 322 1,610,000

Borgol 5,000 76 380,000 78 391,400 81 402,800 84 418,000 87 437,000

Tongkat letter T 5,000 150 750,000 155 772,500 159 795,000 165 825,000 173 862,500

Tongkat Rotan 5,000 487 2,435,000 502 2,508,050 516 2,581,100 536 2,678,500 560 2,800,250

Tongkat Lecut 5,000 255 1,275,000 263 1,313,250 270 1,351,500 281 1,402,500 293 1,466,250

IFEX 34 MG 50,000 1 50,000 1 51,500 1 53,000 1 55,000 1 57,500

IFEX 34 MT 50,000 1 50,000 1 51,500 1 53,000 1 55,000 1 57,500

Borgol Plastik 5,000 36 180,000 37 185,400 38 190,800 40 198,000 41 207,000

Pemadam api tekanan tinggi 10,000 5 50,000 5 51,500 5 53,000 6 55,000 6 57,500

Security Barrier / Carapan 1,000,000 13 13,000,000 13 13,390,000 14 13,780,000 14 14,300,000 15 14,950,000

Pengeras suara Hyper Speaker 1,000,000 25 25,000,000 26 25,750,000 27 26,500,000 28 27,500,000 29 28,750,000

Gigaphone PG610A Junsungtech 100,000 60 6,000,000 62 6,180,000 64 6,360,000 66 6,600,000 69 6,900,000

Helm PHH full accessoris 20,000 110 2,200,000 113 2,266,000 117 2,332,000 121 2,420,000 127 2,530,000

ALSUS JIHANDAK

PERALATAN DETEKSI.

HAND HELD MIRROR SET 500,000 16 8,000,000 16 8,240,000 17 8,480,000 18 8,800,000 18 9,200,000

MIRROR TROLLY 500,000 7 3,500,000 7 3,605,000 7 3,710,000 8 3,850,000 8 4,025,000

HAND HELD METAL DETECTOR 500,000 19 9,500,000 20 9,785,000 20 10,070,000 21 10,450,000 22 10,925,000

MINE DETECTOR 500,000 6 3,000,000 6 3,090,000 6 3,180,000 7 3,300,000 7 3,450,000

NON MAGNETIC MINE PRODDER 500,000 3 1,500,000 3 1,545,000 3 1,590,000 3 1,650,000 3 1,725,000

EVD 3000 500,000 4 2,000,000 4 2,060,000 4 2,120,000 4 2,200,000 5 2,300,000

PORTABLE X – RAY INSPECTION 500,000 4 2,000,000 4 2,060,000 4 2,120,000 4 2,200,000 5 2,300,000

MD 2000 500,000 1 500,000 1 515,000 1 530,000 1 550,000 1 575,000

VT 2 PORTABLE EVD 500,000 1 500,000 1 515,000 1 530,000 1 550,000 1 575,000

TELESCOPIC ARM 500,000 7 3,500,000 7 3,605,000 7 3,710,000 8 3,850,000 8 4,025,000

ENDOSCOPE SEARCH KIT 500,000 1 500,000 1 515,000 1 530,000 1 550,000 1 575,000

FIDO X3 STARTER KIT SENSING ELEMEN 500,000 1 500,000 1 515,000 1 530,000 1 550,000 1 575,000

UNDER VIHICLE SEARCH MIRROR 500,000 2 1,000,000 2 1,030,000 2 1,060,000 2 1,100,000 2 1,150,000

SCANWDGE PORTABLE XRAY XRS3 500,000 1 500,000 1 515,000 1 530,000 1 550,000 1 575,000

XRAY TRIPOD / TIANG XRAY 500,000 1 500,000 1 515,000 1 530,000 1 550,000 1 575,000

PORTABLE LCD ENDOCOOPE KIT 500,000 1 500,000 1 515,000 1 530,000 1 550,000 1 575,000

PORTABLE WALK THROUGH METAL 500,000 3 1,500,000 3 1,545,000 3 1,590,000 3 1,650,000 3 1,725,000

DETEKTOR GATE M SCOPE

PERALATAN PROTEKSI

BODY ARMOUR MK – 5 1,000,000 6 6,000,000 6 6,180,000 6 6,360,000 7 6,600,000 7 6,900,000

S – 3 (SEEK AND SEARCH SUIT ) 1,000,000 8 8,000,000 8 8,240,000 8 8,480,000 9 8,800,000 9 9,200,000

BODY VEST LEVEL III A 1,000,000 4 4,000,000 4 4,120,000 4 4,240,000 4 4,400,000 5 4,600,000

BODY VEST LEVEL IV 1,000,000 26 26,000,000 27 26,780,000 28 27,560,000 29 28,600,000 30 29,900,000

BALISTIC HELMET 1,000,000 15 15,000,000 15 15,450,000 16 15,900,000 17 16,500,000 17 17,250,000

BALISTIC SHIELD 1,000,000 1 1,000,000 1 1,030,000 1 1,060,000 1 1,100,000 1 1,150,000

BOMB BLANKET LEVEL III 1,000,000 5 5,000,000 5 5,150,000 5 5,300,000 6 5,500,000 6 5,750,000

BOMB TRAILLER 1,000,000 1 1,000,000 1 1,030,000 1 1,060,000 1 1,100,000 1 1,150,000

BOMB BASKET 1,000,000 1 1,000,000 1 1,030,000 1 1,060,000 1 1,100,000 1 1,150,000

EOD 9 ENCHANCE MOBILITY DODY 1,000,000 1 1,000,000 1 1,030,000 1 1,060,000 1 1,100,000 1 1,150,000

ARMOUR WITH COOLING SUIT

BOMB SUPPRESSION BLANKET 1,000,000 1 1,000,000 1 1,030,000 1 1,060,000 1 1,100,000 1 1,150,000

BOMB BLAST BIN 1,000,000 1 1,000,000 1 1,030,000 1 1,060,000 1 1,100,000 1 1,150,000

PERALATAN PENJINAKAN / DISPOSAL

EQUIPMENT

EOD / IEDD DISCRUPTOR 200,000 3 600,000 3 618,000 3 636,000 3 660,000 3 690,000

HAND HELD INITIATOR MINEX 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

DISRUPTERRECOILESS WITH LASER 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

SHRIKE HARDWARE EXPLODER 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

FIRING CABLE 200,000 3 600,000 3 618,000 3 636,000 3 660,000 3 690,000

DIGITAL VAN GUARD ROV 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

PERALATAN PENDUKUNG /

MISCELLANEOUS SUPPORT

EQUIPMENT

HOOK AND LINE SET 200,000 5 1,000,000 5 1,030,000 5 1,060,000 6 1,100,000 6 1,150,000

VIHICLE ACCESS KIT HAL 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

BUILDING ACCESS KIT HAL 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

SEARCH LIGHT/SENTER TANGAN 200,000 3 600,000 3 618,000 3 636,000 3 660,000 3 690,000

IED SEARCH TOOL KIT 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

FLOOD LIGHT 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

MEGAPHONE TM 35 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

RADIO COMMUNICATION GP338PLUS 200,000 8 1,600,000 8 1,648,000 8 1,696,000 9 1,760,000 9 1,840,000

RADIO COMMUNICATION GM338 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

BINOCULAR PYSER SGI 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

STAND ALONE ON THERMAL SIGHT 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

DIGITAL CAMERA 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

JAMMER FREQUENCY HANPDPONE 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

HANDYCAM 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

DIGITAL MULTY TESTER 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

LAPTOP/NOTEBOOK 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

PC PRINTER SCANNER EXHDD180G 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

STABILIZER UPS 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

EOD TOOL KIT NON MAGNETIC 200,000 5 1,000,000 5 1,030,000 5 1,060,000 6 1,100,000 6 1,150,000

DRAGON / PANTHER SEARCH LIGHT 200,000 8 1,600,000 8 1,648,000 8 1,696,000 9 1,760,000 9 1,840,000

FLOOD LIGHT 200,000 3 600,000 3 618,000 3 636,000 3 660,000 3 690,000

MEGA PHONE 200,000 3 600,000 3 618,000 3 636,000 3 660,000 3 690,000

TELESCOPE 200,000 4 800,000 4 824,000 4 848,000 4 880,000 5 920,000

SPECIAL OPERATION KIT 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

EOD SEARCH TOOL KIT 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

HT MOTOROLA GP 340 200,000 4 800,000 4 824,000 4 848,000 4 880,000 5 920,000

MISELENOUS 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

PASSEX PORTABLE WORK TROUGH MD 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

HT M. GM 340 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

ALSUS SAR

SAR AIR

PERAHU KARET 2,000,000 2 4,000,000 2 4,120,000 2 4,240,000 2 4,400,000 2 4,600,000

PELAMPUNG 150,000 50 7,500,000 52 7,725,000 53 7,950,000 55 8,250,000 58 8,625,000

REPAIR KIT 150,000 2 300,000 2 309,000 2 318,000 2 330,000 2 345,000

CARRING BAG 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

OAR 25,000 4 100,000 4 103,000 4 106,000 4 110,000 5 115,000

FLOOR BOARD 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

WOODEN 25,000 12 300,000 12 309,000 13 318,000 13 330,000 14 345,000

FOOT PUMP 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

TALI TAMBAT 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

MESIN YAMAHA 2,500,000 2 5,000,000 2 5,150,000 2 5,300,000 2 5,500,000 2 5,750,000

LIFEBUOY 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

LIFE JACKET 25,000 4 100,000 4 103,000 4 106,000 4 110,000 5 115,000

TABUNG OKSIGEN / REGULATOR 25,000 3 75,000 3 77,250 3 79,500 3 82,500 3 86,250

TANKI BBM + SELANG 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

TEROPONG 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

HANDS GPS 250,000 2 500,000 2 515,000 2 530,000 2 550,000 2 575,000

HANDY TALKY/ DJ 195 25,000 4 100,000 4 103,000 4 106,000 4 110,000 5 115,000

SENTER 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

SEPATU KATAK 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

MASKER 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

MEGAPHONE 250,000 2 500,000 2 515,000 2 530,000 2 550,000 2 575,000

KANTONG MAYAT 25,000 10 250,000 10 257,500 11 265,000 11 275,000 12 287,500

PISAU SERBA GUNA 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

TONGKAT DENGAN UJUNG GANCO 25,000 4 100,000 4 103,000 4 106,000 4 110,000 5 115,000

TANDU 25,000 1 25,000 1 25,750 1 26,500 1 27,500 1 28,750

SEPATU BOAT 25,000 2 50,000 2 51,500 2 53,000 2 55,000 2 57,500

SNORKEL ALETHOS 25,000 5 125,000 5 128,750 5 132,500 6 137,500 6 143,750

SAR Darat

Tali Cartmantel Dinamis 10,000 1 10,000 1 10,300 1 10,600 1 11,000 1 11,500

Tali Catmantel 10,000 3 30,000 3 30,900 3 31,800 3 33,000 3 34,500

Harnis Clus 10,000 3 30,000 3 30,900 3 31,800 3 33,000 3 34,500

Figur X 10,000 10 100,000 10 103,000 11 106,000 11 110,000 12 115,000

Full Body Harnest 10,000 12 120,000 12 123,600 13 127,200 13 132,000 14 138,000

Ascender 10,000 4 40,000 4 41,200 4 42,400 4 44,000 5 46,000

Descender 10,000 4 40,000 4 41,200 4 42,400 4 44,000 5 46,000

Stirup 10,000 1 10,000 1 10,300 1 10,600 1 11,000 1 11,500

Helmit 10,000 2 20,000 2 20,600 2 21,200 2 22,000 2 23,000

Medical Kit 10,000 2 20,000 2 20,600 2 21,200 2 22,000 2 23,000

Karabiner 10,000 8 80,000 8 82,400 8 84,800 9 88,000 9 92,000

Webbing 10,000 4 40,000 4 41,200 4 42,400 4 44,000 5 46,000

Hammer Tebing 10,000 1 10,000 1 10,300 1 10,600 1 11,000 1 11,500

Trool / Injakan Kaki 10,000 10 100,000 10 103,000 11 106,000 11 110,000 12 115,000

Paku Tebing 10,000 6 60,000 6 61,800 6 63,600 7 66,000 7 69,000

HB Climbing 10,000 8 80,000 8 82,400 8 84,800 9 88,000 9 92,000

HB Courve Alloey 10,000 6 60,000 6 61,800 6 63,600 7 66,000 7 69,000

Motorolla Microwave 100,000 2 200,000 2 206,000 2 212,000 2 220,000 2 230,000

4 M Whip Antena 100,000 2 200,000 2 206,000 2 212,000 2 220,000 2 230,000

Rescue Slink 10,000 100 1,000,000 103 1,030,000 106 1,060,000 110 1,100,000 115 1,150,000

Wire Rope Hose 10,000 100 1,000,000 103 1,030,000 106 1,060,000 110 1,100,000 115 1,150,000

Wire Rope 10,000 200 2,000,000 206 2,060,000 212 2,120,000 220 2,200,000 230 2,300,000

Tali tambang besar 10,000 1 10,000 1 10,300 1 10,600 1 11,000 1 11,500

Gesy 10,000 4 40,000 4 41,200 4 42,400 4 44,000 5 46,000

Sarung Tangan 10,000 14 140,000 14 144,200 15 148,400 15 154,000 16 161,000

Tali Jiwa 10,000 2 20,000 2 20,600 2 21,200 2 22,000 2 23,000

Body Harnes 10,000 6 60,000 6 61,800 6 63,600 7 66,000 7 69,000

ALSUS RESMOB

Yang dimiliki Kesatuan

Rompi Anti Peluru Senpi Genggam 200,000 10 2,000,000 10 2,060,000 11 2,120,000 11 2,200,000 12 2,300,000

Level IIIA 100,000 22 2,200,000 23 2,266,000 23 2,332,000 24 2,420,000 25 2,530,000

Helm kevlar 100,000 13 1,300,000 13 1,339,000 14 1,378,000 14 1,430,000 15 1,495,000

ALSUS WANTEROR

Helm anti peluru level IIIA 100,000 3474 347,400,000 3,578 357,822,000 3,682 368,244,000 3,821 382,140,000 3,995 399,510,000

Rompi anti peluru level IV 200,000 904 180,800,000 931 186,224,000 958 191,648,000 994 198,880,000 1,040 207,920,000

Rompi anti peluru level III 200,000 428 85,600,000 441 88,168,000 454 90,736,000 471 94,160,000 492 98,440,000

Alat taktis Observasi Malam 200,000 7 1,400,000 7 1,442,000 7 1,484,000 8 1,540,000 8 1,610,000

Alat penjejak panas tubuh 500,000 18 9,000,000 19 9,270,000 19 9,540,000 20 9,900,000 21 10,350,000

Tameng Balistik level IV 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

GPS 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

Digital Camera (20.1 mp) 500,000 1 500,000 1 515,000 1 530,000 1 550,000 1 575,000

Teropong Binocular 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

Spoteye 75 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

Laser Ranger Finder 2.500 m 200,000 6 1,200,000 6 1,236,000 6 1,272,000 7 1,320,000 7 1,380,000

Pakaian Penyamaran ( Ghilie ) 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

Thermal emaging weapon sig 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

Mono Shock Ram 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

ACC power accender 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

Mantel unit GAG 50,000 110 5,500,000 113 5,665,000 117 5,830,000 121 6,050,000 127 6,325,000

WANTEROR PERALATAN PERORANGAN

Tactical ballistic helmet 150,000 12 1,800,000 12 1,854,000 13 1,908,000 13 1,980,000 14 2,070,000

Mounting NVG 150,000 12 1,800,000 12 1,854,000 13 1,908,000 13 1,980,000 14 2,070,000

Tactical head set 150,000 12 1,800,000 12 1,854,000 13 1,908,000 13 1,980,000 14 2,070,000

Log fan tactical googles 150,000 12 1,800,000 12 1,854,000 13 1,908,000 13 1,980,000 14 2,070,000

Kaca mata ballistic 50,000 12 600,000 12 618,000 13 636,000 13 660,000 14 690,000

Sebo 15,000 12 180,000 12 185,400 13 190,800 13 198,000 14 207,000

Body vest 150,000 12 1,800,000 12 1,854,000 13 1,908,000 13 1,980,000 14 2,070,000

Rompi serbu 150,000 12 1,800,000 12 1,854,000 13 1,908,000 13 1,980,000 14 2,070,000

Double mag pouch 150,000 12 1,800,000 12 1,854,000 13 1,908,000 13 1,980,000 14 2,070,000

Plate level IV 150,000 12 1,800,000 12 1,854,000 13 1,908,000 13 1,980,000 14 2,070,000

Soft body armour 15,000 12 180,000 12 185,400 13 190,800 13 198,000 14 207,000

Pelindung lutut 15,000 12 180,000 12 185,400 13 190,800 13 198,000 14 207,000

Pelindung siku 15,000 12 180,000 12 185,400 13 190,800 13 198,000 14 207,000

Sepatu boots 15,000 12 180,000 12 185,400 13 190,800 13 198,000 14 207,000

High performance figh ting uniform shirt 20,000 12 240,000 12 247,200 13 254,400 13 264,000 14 276,000

High performance figh ting uniform pants 20,000 12 240,000 12 247,200 13 254,400 13 264,000 14 276,000

Ringer belt 20,000 12 240,000 12 247,200 13 254,400 13 264,000 14 276,000

Fast roof gloves 20,000 12 240,000 12 247,200 13 254,400 13 264,000 14 276,000

Dump pouch 20,000 12 240,000 12 247,200 13 254,400 13 264,000 14 276,000

Tongkat pemukul 15,000 12 180,000 12 185,400 13 190,800 13 198,000 14 207,000

Ransel patroli 15,000 11 165,000 11 169,950 12 174,900 12 181,500 13 189,750

Tas Cargo 15,000 11 165,000 11 169,950 12 174,900 12 181,500 13 189,750

Pembersih senjata 15,000 11 165,000 11 169,950 12 174,900 12 181,500 13 189,750

Camel bag 15,000 11 165,000 11 169,950 12 174,900 12 181,500 13 189,750

Riffle car rying soft case 15,000 11 165,000 11 169,950 12 174,900 12 181,500 13 189,750

Combat medic kit package 15,000 11 165,000 11 169,950 12 174,900 12 181,500 13 189,750

PERALATAM TIM (REGU)

Tactical gloves 20,000 10 200,000 10 206,000 11 212,000 11 220,000 12 230,000

Holdster paha senter 5,000 10 50,000 10 51,500 11 53,000 11 55,000 12 57,500

Holdster pinggang 5,000 10 50,000 10 51,500 11 53,000 11 55,000 12 57,500

Folding pouch 5,000 10 50,000 10 51,500 11 53,000 11 55,000 12 57,500

Gasmask pouch 5,000 6 30,000 6 30,900 6 31,800 7 33,000 7 34,500

Penjera glock 5,000 10 50,000 10 51,500 11 53,000 11 55,000 12 57,500

Alat komunikasi 5,000 10 50,000 10 51,500 11 53,000 11 55,000 12 57,500

Multi tools 5,000 10 50,000 10 51,500 11 53,000 11 55,000 12 57,500

Senter tactical 25,000 10 250,000 10 257,500 11 265,000 11 275,000 12 287,500

Senter pistol 25,000 10 250,000 10 257,500 11 265,000 11 275,000 12 287,500

Tactical video camera 25,000 10 250,000 10 257,500 11 265,000 11 275,000 12 287,500

Universal sling 5,000 10 50,000 10 51,500 11 53,000 11 55,000 12 57,500

PVS 1 night vision 100,000 2 200,000 2 206,000 2 212,000 2 220,000 2 230,000

PVS 2 night vision 100,000 1 100,000 1 103,000 1 106,000 1 110,000 1 115,000

Advanced target pointer illuminat or aiming light 100,000 1 100,000 1 103,000 1 106,000 1 110,000 1 115,000

ALSUS KBR

Masker Polisi + canester 20,000 20 400,000 21 412,000 21 424,000 22 440,000 23 460,000

Peralatan khusus CBRN deteksi kimia 25,000 1 25,000 1 25,750 1 26,500 1 27,500 1 28,750

Peralatan khusus CBRN deteksi radiasi 25,000 1 25,000 1 25,750 1 26,500 1 27,500 1 28,750

Combi tools 5,000 1 5,000 1 5,150 1 5,300 1 5,500 1 5,750

Pemadam api tekanan tinggi multifungsi 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

Tabung gas khusus 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

Multi fungsi kompressor 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

Gas masker CBRN Khusus 20,000 8 160,000 8 164,800 8 169,600 9 176,000 9 184,000

Alat identifikasi bom aldesi 200,000 1 200,000 1 206,000 1 212,000 1 220,000 1 230,000

TENDA MELIPUTI

Tenda Regu/komando 200,000 5 1,000,000 5 1,030,000 5 1,060,000 6 1,100,000 6 1,150,000

Tenda Peleton 200,000 66 13,200,000 68 13,596,000 70 13,992,000 73 14,520,000 76 15,180,000

Tenda Roder 200,000 5 1,000,000 5 1,030,000 5 1,060,000 6 1,100,000 6 1,150,000

Valbed 200,000 900 180,000,000 927 185,400,000 954 190,800,000 990 198,000,000 1,035 207,000,000

ALAT MESIN KANTOR / ALSINTOR

Komputer 2,000,000 17 34,000,000 18 35,020,000 18 36,040,000 19 37,400,000 20 39,100,000

Laptop 2,000,000 7 14,000,000 7 14,420,000 7 14,840,000 8 15,400,000 8 16,100,000

Meja 1/2 Biro 50,000 40 2,000,000 41 2,060,000 42 2,120,000 44 2,200,000 46 2,300,000

Meja 1 Biro 50,000 4 200,000 4 206,000 4 212,000 4 220,000 5 230,000

Kursi Putar 50,000 4 200,000 4 206,000 4 212,000 4 220,000 5 230,000

Rak Buku 50,000 12 600,000 12 618,000 13 636,000 13 660,000 14 690,000

Kursi Lipat 50,000 486 24,300,000 501 25,029,000 515 25,758,000 535 26,730,000 559 27,945,000

Kursi Tamu 50,000 2 100,000 2 103,000 2 106,000 2 110,000 2 115,000

Meja Lapangan 50,000 44 2,200,000 45 2,266,000 47 2,332,000 48 2,420,000 51 2,530,000

PERALATAN QUICK RESPON

Rompi anti peluru 200,000 2 400,000 2 412,000 2 424,000 2 440,000 2 460,000

Chainswa(gegraji besi) 500,000 1 500,000 1 515,000 1 530,000 1 550,000 1 575,000

Metrial dikota II Quick Respons Case

Kamera Digital 5,000 1 5,000 1 5,150 1 5,300 1 5,500 1 5,750

Metrial dikota IV Quick Respons Case

Sarung tanga kulit 5,000 4 20,000 4 20,600 4 21,200 4 22,000 5 23,000

Meteran 5,000 1 5,000 1 5,150 1 5,300 1 5,500 1 5,750

Masker 5,000 1 5,000 1 5,150 1 5,300 1 5,500 1 5,750

Sarung tangan kulit 5,000 2 10,000 2 10,300 2 10,600 2 11,000 2 11,500

ALSUS JIBOM DS ATA

Meteran 5,000 6 30,000 6 30,900 6 31,800 7 33,000 7 34,500

Senter 25,000 5 125,000 5 128,750 5 132,500 6 137,500 6 143,750

Camera dan tripot 50,000 1 50,000 1 51,500 1 53,000 1 55,000 1 57,500

Senter 25,000 6 150,000 6 154,500 6 159,000 7 165,000 7 172,500

Blasting 5,000 1 5,000 1 5,150 1 5,300 1 5,500 1 5,750

Ht kecil 50,000 2 100,000 2 103,000 2 106,000 2 110,000 2 115,000

Teropong Bushnel 5,000 1 5,000 1 5,150 1 5,300 1 5,500 1 5,750

Gergaji 5,000 3 15,000 3 15,450 3 15,900 3 16,500 3 17,250

Berajo matic 5,000 1 5,000 1 5,150 1 5,300 1 5,500 1 5,750

Procecor XRay 5,000 1 5,000 1 5,150 1 5,300 1 5,500 1 5,750


SURAT PERINTAH Nomor: Sprin/ 379 /VI/REN.1.2/2019

Pertimbangan: bahwa dalam rangka menunjang kelancaran penyusunan Rencana Strategis dan Indikator Kinerja Utama Sat Brimob Polda NTB Tahun 2020-2024 dipandang perlu mengeluarkan surat perintah.

Dasar : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2002 tanggal

8 Januari 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia; 2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2004 tanggal

5 Oktober 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

3. Peraturan Kapolri Nomor 22 Tahun 2010 tanggal 28 September 2010 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Tingkat Kepolisian Daerah;

4. Peraturan Kapolri Nomor: 17 Tahun 2012 tanggal 26 Juli 2012 tentang Sistem Perencanaan Strategis Kepolisian Negara Republik Indonesia;

5. Peraturan Menteri PPN/Kepala Bappenas Nomor 5 tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan dan Penelaahan Rencana Strategis Kementerian/Lembaga (Renstra K/L) 2020-2024.

DIPERINTAHKAN

Kepada : NAMA, PANGKAT DAN JABATAN SEBAGAIMANA YANG TERCANTUM DALAM LAMPIRAN SURAT PERINTAH INI.

Untuk : 1. disamping tugas pokok dan jabatannya sehari-hari, agar melaksanakan tugas sebagai tim Pokja penyusunan Rencana strategis, Peta Strategis dan Indikator Kinerja Utama Sat Brimob Polda NTB Tahun 2020-2024;

2. mengadakan koordinasi dan kerja sama sebaik-baiknya dengan unsur terkait;

3. Surat…..

2

3. melaksanakan perintah ini dengan saksama dan penuh rasa tanggung jawab;

4. surat perintah ini berlaku sejak dikeluarkan. Selesai.

Dikeluarkan di : Mataram pada tanggal : 13 Juni 2019




SURAT PERINTAH DANSAT BRIMOB POLDA NTB NOMOR : SPRIN/ 379 /VI/REN.1.2/2019 TANGGAL: 13 JUNI 2019


DAFTAR TIM POKJA PENYUSUNAN RENCANA STRATEGI, PETA STRATEGIS DAN INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

SAT BRIMOB POLDA NTB TAHUN 2020-2024

NO NAMA PANGKAT JABATAN

STRUKTURAL DALAM TIM

1. 2 3 4 5

1. KOMARUZ ZAMAN, S.I.K., M.H. KOMBES POL Dansat Brimob Penanggung Jawab

2. KUNTORO HERMAWAN S.IK AKBP Wadansat Pengarah

3. JUNAIDI SUPARWOTO AKP Kasubagrenmin ketua

4. MAHRUP, S.H. IPTU Kaurren Sekretaris 1

5. ABDUL AZIM BRIPKA PS.Pamin 3 Sekertaris 2

6. SAPTARUDIN BRIPTU Ba Urren Sekertaris 3

7. WAYAN BUDIARSA, Spd. AKBP Danden Gegana Anggota

8. BAMBANG YUDI W.S.IK. KOMPOL Danyon A Pelopor Anggota

9. SAEFUL BAHRI KOMPOL Danyon B Pelopor Anggota

10. IB.GUSTI EKA P, S.H. AKP Kasi Intel Anggota

11. SUPRIYONO AKP Kaur Keu Anggota

12. ACHMADUN HADY AKP Kasubagmin ops Anggota

13. SONY HARTONO IPTU Kasi Provost Anggota

14. ADIN MUSTOPA IPTU Kasubsi bekum Anggota

15. LALU DULHAP IPDA PS.Kasubsi Dukeslap Anggota

16. SUPRATMAN IPTU PS. Kasubsi Yanum Anggota

17. ABDILLAH AIPTU PS.Kasubsi Komsat Anggota

Dikeluarkan di : Mataram pada tanggal : 13 Juni 2019




SURAT PERINTAH DANSAT BRIMOB POLDA NTB NOMOR : SPRIN/ 379 /VI/REN.1.2/2019 TANGGAL: 13 JUNI 2019

renstra-2020-2024-sat-brimob-polda-ntb.pdf - Polri

Documents

Transcript of renstra-2020-2024-sat-brimob-polda-ntb.pdf - Polri