Rencana Strategis (RENSTRA) TAHUN 2016-2021

67
RANCANGAN RENCANA STRATEGIS (RENSTRA) TAHUN 2016-2021 BAGIAN PEREKONOMIAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEDIRI

Transcript of Rencana Strategis (RENSTRA) TAHUN 2016-2021

RANCANGAN RENCANA STRATEGIS

(RENSTRA) TAHUN 2016-2021

BAGIAN PEREKONOMIAN SEKRETARIAT DAERAH

KABUPATEN KEDIRI

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah S.W.T, karena

atas Perkenan dan Rahmat-Nya, Rancangan Rencana Strategis (RENSTRA)

Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 – 2021

telah selesai disusun dalam bentuk dokumen.

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah

Kabupaten Kediri Tahun 2016-2021 merupakan penjabaran dari Tujuan,

sasaran, program dan kegiatan yang telah ditetapkan dalam Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah(RPJMD) Kabupaten Kediri Tahun

2016-2021 yang dilaksanakan sebagai media atau dasar pertanggung jawaban

atas penyelengaraan tugas pokok dan fungsi secara periodik dan melembaga.

Dalam penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA) ini dilakukan

seiring dengan agenda penyusunan dan kebijakan anggaran, serta merupakan

komitmen bagi Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

dalam pencapaian sasaran dan program dalam 5 (lima) tahun kedepan. Peran

serta dari seluruh potensi stakeholder Kabupaten Kediri dalam rangka

penyusunan Rencana Strategis Bagian Perekonomian ini sangat mutlak

diperlukan, sehingga peran dan tanggung jawab pelaku pembangunan dapat

terakomodasi.

Kami menyadari dokumen Rencana Strategis (RENSTRA) Bagian

Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri ini masih jauh dari

sempurna.Oleh karenanya kami mengharapkan dari semua pihak yang

berkepentingan memberikan masukan, baik itu berupa saran maupun kritik

yang sifatnya membangun dalam rangka menuju ke arah perbaikan

selanjutnya.

i

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

Akhirnya dengan telah disusunnya Rencana Strategis (RENSTRA)

tersebut, besar harapan Bagian Perekonomian untuk dapat mencapai target

kinerja serta memberikan kontribusi bagi kemaslahatan unsur aparatur

pemerintah dan dapat menjadi acuan dalam pencapaian kinerja serta

bermanfaat bagi seluruh unsur penyelenggara program dan kegiatan di

Lingkungan Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

sebagaimana yang diharapkan, dan dapat mendorong pencapaian Visi - Misi

Kabupaten Kediri dalam rangka mewujudkan kesejahteraan warga dan

masyarakat Kabupaten Kediri.

Kediri, Oktober 2016

KEPALA BAGIAN PEREKONOMIAN

Drs.D.SAMPURNO,MM. Pembina Tk.I

NIP. 19640223 199203 1 008

i

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

Tahun 2016 - 2021

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR …………………………………………………………………………… DAFTAR ISI ……………………………………………………………………………

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar Belakang ………………………………………………………………..

2. Landasan Hukum.... …………………………………………………………

3. Maksud dan Tujuan.…………………………………………………………

4. Sistematika Penulisan………………………………………………………

BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

2.1 Struktur Organisasi serta Tugas Pokok dan Fungsi …….

2.2 Sumber Daya Bagian Perekonomian............... …………..

2.3 Kinerja Pelayanan Bagian Perekonomian......................

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Bagian Perekonomian.................................................

BAB III

ISU – ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN

FUNGSI

3.1

Identifikasi Permassalahn Berdasarkan Tugas dan

Fungsi Pelayanan Bagian Perekonomian …………………

3.2

Telaahan Visi,Misi,dan Program Kepala Daerah dan

Wakil Kepala Daerah Terpilih................... …………………

3.3 Telaahan Renstra K/L dan Renstra...............................

3.4

Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian

Lingkungan Hidup Strategis........................................

3.5 Penentuan Isu-Isu Strategis……………………………………..

BAB IV TUJUAN, SASARAN,STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Bagian

Perekonomian ........………………………………………………….

4.2 Strategi dan kebijakan SKPD........ …………………………….

Halaman

i

ii

I/1

I/1-2

I/2-4

I/4-5

I/5-6

II / 1

II/1-4

II/4-7

II/7-8

II/8-11

III/1–4

III /5–6

III/6–7

III/8 III /8–11

IV/1–2

IV/3–6

ii

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

Tahun 2016 - 2021

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN ,INDIKATOR

BAB V KINERJA,KELOMPOK SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF

5.1 Rencana Program, Kegiatan, Kelompok Sasaran ………

5.2 Indikator Kinerja…………………………………………………...

5.3 Kebutuhan Pendanaan Indikatif………………………………

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA

TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

BAB VII PENUTUP…………………………………………………………

LAMPIRAN - LAMPIRAN

1. Pencapaian kinerja pelayanan Bagian Perekonomian

2. Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Bagian Perekonomian

3. Tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan Bagian Perekonomian

4. Rencana Program,Kegiatan,Indikator Kinerja,Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Bagian Perekonomian

5. Indikator Kinerja SKPD yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

Halaman

V / 1

V/1–2

V/1–2

V/1–2

VI/1

VII/1

II/8

II/9

IV/3

V/3

VI/2

ii

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Dengan berakhirnya Peraturan Daerah Kabupaten Kediri Nomor 10

Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah

(RPJMD) Kabupaten Kediri Tahun 2011-2015,dan sebagaimana amanat dalam

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,Tatacara

Penyusunan,Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Daerah (RPJMD) untuk periode 5 (lima)Tahun sebagai penjabaran visi,misi dan

program Bupati dan Wakil Bupati terpilih.

Seiring dengan penyusunan dokumen RPJMD Kabupaten Kediri tahun

2016-2021,maka setiap Perangkat Daerah (PD) wajib menyusun dokumen

perencanaan lima tahunan yaitu Rencana Strategis Perangkat Daerah (PD)

tahun 2016-2021,yang memuat tujuan,sasaran,program, dan kegiatan

pembangunan dalam rangka pelaksanaan Urusan Pemerintahan Wajib dan

/atau Urusan Pemerintahan Pilihan sesuai dengan tugas dan fungsi setiap

Organisasi Perangkat Daerah.

Rencana strategis (Renstra) Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)

adalah dokumen perencanaan SKPD untuk periode 5 (lima) tahun berfungsi

sebagai pedoman penyusunan Rencana Kinerja Tahunan (RKT),Rencana Kerja

(Renja) dan anggaran SKPD serta digunakan sebagai instrumen evaluasi

keberhasilan dan kegagalan kinerja SKPD dalam kurun 5 (lima) tahun sesuai

dengan tugas pokok dan fungsinya dalam penyelenggaraan pemerintahan

daerah.

Penyusunan Renstra Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah

Kabupaten Kediri dilakukan secara simultan bersamaan waktu dengan proses

penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)

Kabupaten Kediri 2016-2021. Penyusunan dilaksanakan melalui tahapan

persiapan,penyusunan rancangan, penyusunan rancangan akhir dan

penetapan Renstra SKPD.

1

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

Pelaksanaan kegiatan penyusunan Renstra dievaluasi dan dikendalikan

untuk memenuhi kesesuaian terhadap kebijakan penyusunan Renstra oleh

Kepala Bagian Perekonomian selaku kepala SKPD, serta dibuat simpulan

pengendalian dan evaluasi kebijakan Renstra oleh Bappeda Kabupaten Kediri.

Sebagai bagian dokumen perencanaan kinerja dalam penyelenggaraan

pemerintah daerah maka Renstra Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah

Kabupaten Kediri 2016-2021 memiliki keterkaitan dengan RPJMD Kabupaten

Kediri tahun 2016-2021 dan Renja SKPD, ilustrasi keterhubungan Renstra

SKPD dengan RPJMD dan Renja SKPD dapat digambarkan sebagai berikut :

Gambar 1.1

Renstra disusun untuk mendukung pencapaian RPJMD yang

diimplementasikan melalui pelaksanaan program pembangunan daerah yang

berisi program-program prioritas terpilih untuk mewujudkan visi dan misi

Kepala Daerah.

1.2. Landasan Hukum

Memuat tentang undang-undang, peraturan pemerintah, Peraturan

Daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang struktur

2

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

organisasi, tugas dan fungsi, kewenangan SKPD, serta pedoman yang dijadikan

acuan dalam penyusunan perencanaan dan penganggaran SKPD, landasan

hukum tersebut yaitu :

a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47,Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);

b. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 Tentang Perbendaharaan Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5,Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);

c. Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (SPPN)(Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2004 Nomor 194,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4421);

d. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah

Daerah(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor

244,tambahan lembaran negara Republik Indonesia Nomor 5587)

sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-

Undang Nomor 9 Tahun 2015(Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2015 Nomor 58,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

nomor 5679);

e. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan

Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005

Nomor 140,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4578):

f. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara

Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96,Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663)

g. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi

Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007

Nomor 89,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817); h.

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,Tata Cara

Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun

3

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

2007 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4826);

i. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2008 tentang

Kecamatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor

40,Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4826);

j. Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019 (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 3)

k. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang pedoman

pengelolaan keuangan daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah

terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011;

l. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang

Tahapan, Tatacara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan

Perencanaan Pembangunan Daerah;

m. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Timur Nomor 3 Tahun 2014 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jawa Timur

Tahun 2014-2019;

n. Peraturan Daerah Kabupaten Kediri Nomor 14 tahun 2011 tentang

Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Kediri Tahun 2010-2030;dan

o. Peraturan Daerah Kabupaten Kediri Nomor 4 Tahun 2014 Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten

Kediri Tahun 2005-2025.

p. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah;

q. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 061/2911/Sj Tahun 2016 tentang

Tindak Lanjut Peraturan Pemerintah Nonor 18 tahun 2016 tentang

Perangkat Daerah.

1.3. Maksud dan Tujuan

Penyusunan Renstra Bagian Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah

Kabupaten Kediri dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang jelas

tentang visi, misi,tujuan dan berbagai kebijakan, program dan kegiatan serta

indikator kinerja Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri.

4

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

Sedangkan tujuan penyusunan Renstra Bagian Perekonomian

Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri tahun 2016-2021 adalah :

1. Menjamin keselarasan antara visi, misi, tujuan dan sasaran

pembangunan pemerintah Kabupaten Kediri dengan Bagian

Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri sehingga akan

bermanfaat bagi proses perencanaan,penganggaran, pelaksanaan dan

pertanggungjawaban bagi Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah

Kabupaten Kediri.

2. Sebagai landasan operasional secara resmi bagi Bagian Perekonomian

dalam menyusun program prioritas dan kegiatan tahunan yang akan

diusulkan untuk dibiayai dari APBD Kabupaten Kediri, sehingga menjadi

terarah pada pencapaian hasil sesuai dengan rencana yang telah

ditetapkan.

3. Memudahkan seluruh jajaran pada Bagian Perekonomian Sekretariat

Daerah Kabupaten Kediri dalam mencapai tujuan dengan cara

menyusun program dan kegiatan secara terpadu,terarah dan terukur.

4. memudahkan Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten

Kediri untuk memahami dan menilai arah kebijakan dan program serta

kegiatan operasional tahunan dalam rentang waktu lima tahun.

1.4. Sistematika Penulisan

Sistematika Penulisan Rencana Strategis (Renstra) Bagian

Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri disusun mengacu pada

Peraturan Menteri DalamNegeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Daerah dan susunannya adalah, sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pendahuluan membahas secara ringkas mengenai pengertian Renstra

SKPD, fungsi Renstra dalam penyelenggaraan pembangunan daerah, proses

penyusunan Renstra SKPD, keterkaitan Renstra SKPDdengan RPJMD, dan

keterkaitan renja, RKT dengan Renstra.

5

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

BAB II GAMBARAN UMUM BAGIAN PEREKONOMIAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEDIRI

Gambaran Pelayanan Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah

Kabupaten Kediri memuat penjelasan tentang tugas, fungsi dan struktur

organisasi SKPD, sumber daya SKPD, kinerja pelayanan SKPD serta tantangan

dan peluang pengembangan pelayanan SKPD

BAB III ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGASPOKOK DAN FUNGSI BAGIAN PEREKONOMIAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEDIRI

Isu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi memuat penjelasan

mengenai identifikasi permasalahan berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan

SKPD

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN BAGIAN PEREKONOMIAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEDIRI

Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan memuat

penjelasan mengenai Visi dan Misi SKPD, Tujuan dan Sasaran Jangka

Menengah SKPD, Strategi dan Kebijakan dalam mencapai misi yang telah

ditetapkan

BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN, INDIKASI KEGIATAN, DANA INDIKATIF

Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran

dan Pendanaan Indikatif, membahas mengenai penjelasan tentang program-

program dan kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan untuk mencapai target

yang telah ditetapkan selama lima tahun secara bertahap serta jumlah dana

yang dibutuhkan

BAB VI INDIKATOR KINERJA BAGIAN PEREKOMIAN SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEDIRI YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

Indikator Kinerja Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten

Kediri yang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD,memuat mengenai

indikator kinerja yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan

6

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

dicapai SKPD dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk

mendukung pencapain tujuan dan sasaran RPJMD

BAB VII PENUTUP

7

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

BAB II

GAMBARAN UMUM BAGIAN PEREKONOMIAN KABUPATEN KEDIRI

Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Kediri Nomor 5 Tahun

2016 tanggal 16 September 2016 tentang Organisasi Perangkat Daerah, Bagian

Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri melaksanakan fungsi

koordinasi perencanaan, pengendalian, pelaksanaan serta monitoring

perkembangan di bidang Sarana Prasarana Perekonomian, Produksi Daerah,

Pertambangan Umum dan Energi serta Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

2.1 Struktur Organisasi serta Tugas Pokok dan Fungsi

2.1.1 Struktur Organisasi

Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri dipimpin oleh seorang Kepala

Bagian dengan dibantu oleh tiga orang Kepala Sub. Bagian seperti dapat dilihat

pada Bagan 1.

BAGAN JABATAN STRUKTURAL

BAGIAN PEREKONOMIAN

KEPALA BAGIAN Drs.D.SAMPURNO,MM.

NIP. 19640223 199203 1 008

SUB BAG. PRODUKSI SUB BAG. SARANA SUB. BAG. PERTAMBANGAN DAERAH PEREKONOMIAN UMUM & ENERGI

M.Basthomi,SE.. Evi Masfiah,SE.

Rifandi, SE

NIP. 19730818 200501 1 006 NIP. 19700705 199503 2 004 NIP. 19600610 198508 1 002 .

Bagan 1 : Struktur Organisasi Bag Perekonomian Kabupaten Kediri

2.1.2 Tugas Pokok dan Fungsi

Adapun uraian tugas pokok dan fungsi dari setiap pejabat struktural

dan fungsional di Bagian Perekonomian adalah sebagai berikut :

A. Kepala Bagian Perekonomian mempunyai tugas melaksanakan koordinasi

perencanaan, pengendalian, pelaksanaan serta monitoring perkembangan di

bidang Sarana Prasarana Perekonomian, Produksi Daerah, Pertambangan

Umum dan Energi serta Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

1

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

Dalam melaksanakan tugas,Kepala Bagian Perekonomian mempunyai

fungsi :

1. Pelaksanaan perumusan kebijakan Perekonomian;

2. Penyusunan perencanaan program perekonomian;

3. Pengumpulan dan pengolahan bahan penyusunan dan petunjuk

pembinaan di bidang sarana perekonomian,produksi daerah

,Pertambangan Umum dan Energi serta Badan Usaha Milik Daerah

(BUMD);

4. Pembinaan dan pendampingan di bidang sarana perekonomian,produksi

daerah , Pertambangan Umum dan Energi serta Badan Usaha Milik

Daerah (BUMD);

5. Pelaksanaan evaluasi,penganalisisan permasalahan maupun

perkembangan di bidang sarana perekonomian,produksi daerah ,

Pertambangan Umum dan Energi serta Badan Usaha Milik Daerah

(BUMD);

6. Pengoordinasian,perencanaan di bidang sarana perekonomian,produksi

daerah , Pertambangan Umum dan Energi serta Badan Usaha Milik

Daerah (BUMD);

7. Pembinaan peningkatan sarana dan prasarana di bidang sarana

perekonomian,produksi daerah , Pertambangan Umum dan Energi serta

Badan Usaha Milik Daerah (BUMD);

8. Pelaksanaan monitoring,evaluasi dan pelaporan bidang perekonomian.

B. Kepala Sub Bagian Sarana dan Prasarana Perekonomian mempunyai

tugas melakukan penyiapan bahan koordinasi perencanaan, pengendalian,

pelaksanaan serta monitoring bidang usaha kecil menengah, industri,

perdagangan, investasi, koperasi, lembaga keuangan mikro, transportasi,

perbankan, tenaga kerja, pariwisata dan seni budaya, penanggulangan

kemiskinan serta melaksanakan administrasi dan tata usaha Bagian

Perekonomian.

Dalam melakukan tugas, Kepala Sub Bagian Sarana dan Prasarana

Perekonomian menyelanggarakan fungsi :

1. Penyiapan bahan pelaksanaan perumusan kebijakan Sarana Prasarana

Perekonomian ;

2

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

2. Penyiapan bahan penyusunan perancanaan program Sarana Prasarana

Perekonomian;

3. Penyiapan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk pembinaan di

bidang Usaha Kecil Menengah, industri, perdagangan, investasi,

koperasi, lembaga keuangan mikro, tramsportasi, perbankan, tenaga

kerja, pariwisata dan seni budaya, penanggulangan kemiskinan;

4. Penyiapan bahan pembinaan dan pendampingan di bidang Usaha Kecil

Mikro Menengah, industri, perdagangan, investasi, koperasi, Lembaga

Keuangan Mikro, transportasi, perbankan, tenaga kerja, pariwisata dan

seni budaya, penanggulangan kemiskinan;

5. Pelaksanaan evaluasi, penganalisis data permasalahan maupun

perkembangan di usaha kecil menengah, industri, perdagangan,

investasi, koperasi, lembaga keuangan mikro, transportasi, perbankan,

tenaga kerja, pariwisata dan seni budaya, penanggulangan kemiskinan;

6. Penyiapan koordinasi perencanaan – perencanaan di bidang Usaha

Kecil Menengah, industri, perdagangan , investasi, koperasi, lembaga

keuangan mikro, transportasi, perbankan, tenaga kerja, pariwisata dan

senibudaya, penanggulangan kermiskinan;

7. Penyiapan bahan pembinaan peningkatan sarana dan prasarana di

bidang Usaha Kecil Menengah, Industri, perdagangan, investasi,

koperasi, lembaga keuangan mikro, transportasi, perbankan, tenaga

kerja, pariwisata dan senibudaya, penanggulangan kemiskinan;

8. Penyiapan bahan pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan

bidang Sarana Prasarana Perekonomian;

C. Kepala Sub Bagian Produksi Daerah mempunyai tugas melakukan

penyiapan bahan koordinasi perencanaan, pengendalian, pelaksanaan serta

monitor bidang Pertanian, Peternakan, Perikanan, Perkebunan, Ketanahan

Pangan, Perusahaan Daerah dan Logistik.

Dalam melakukan tugas Kepala Sub Bagian Produksi Daerah

menyelenggarakan fungsi :

1. Penyiapan bahan pelaksanaan perumusan kebijakan Produksi Daerah ;

2. Penyiapan bahan penyusunan perencanaan program Produksi Daerah ;

3. Penyiapan bahan penyusunan pendoman dan petunjuk pembinaan di

bidang Pertanian, Peternakan, Perikanan, Perkebunan, Ketahanan

Pangan, Perusahaan Daerah, Logistik / Bulog ;

3

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

4. Penyiapan bahan pembinaan dan pendampingan di bidang Pertanian,

Peternakan, Perikanan, Perkebunan, Ketahanan Pangan, Perusahaan

Daerah, Logisti / Bulog ;

5. Pelaksanaan evaluasi, penganalisis data permasalahan maupun

perkembangan di bidang Pertanian, Peternakan, Perikanan,

Perkebunaan, Ketahanan Pangan, Perusahaan Daerah, Logistik /

Bulog;

6. Penyimpanan bahan koordinasi perencanaan di bidang Pertanian,

Peternakan, Perikanan, Perkebunaan, Ketahanan Pangan, Perusahaan

Daerah, Logistik / Bulog ;

7. Penyiapan bahan pembinaan peningkatan sarana dan prasarana di

bidang Pertanian, Peternakan, Perikanan, Perkebunan, Ketanahan

Pangan, Perusahan Daerah, Logistik / Bulog ;

8. Penyiapan bahan pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan

bidang Produksi Daerah ;

D. Kepala Sub Bagian Pertambangan Umum dan Energi mempunyai tugas

melakukan penyiapan bahan koordinasi, perencanaan, pengendalian ,pelaksanaan

serta monitor bidang pertambangan Umum dan energi.

Dalam melakukan tugas Kepala Sub Bagian Pertambangan Umum dan

Energi menyelenggarakan fungsi :

1. Penyiapan bahan pelaksanaan perumusan kebijakan Pertambangan

Umum dan Energi ;

2. Penyiapan bahan penyusunan perencanaan program Pertambangan

Umum dan Energi ;

3. Penyiapan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk pembinaan di

bidang Pertambangan, Energi, Kelistrikan, Air Tanah, Sumber Daya

Alam, Geologi, Air Permukaan, Sumber Daya Mineral ;

4. Penyiapan bahan pembinaan dan pendampingan dibidang

Pertambangan, Energi, Kelistrikan, Air Tanah, Sumber Daya Alam,

Geologi, Air Permukaan, Sumber Daya Mineral;

5. Pelaksanaan evaliasi, penganalisis data permasalahan maupun

perkembangan di bidang Pertambangan, Energi, Kelistrikan, Air Tnah,

Sumber Daya Alam, Geologi, Air Permukaan, Sumber Daya Mineral ;

4

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

6. Penyiapan bahan koordinasi perencanaan – perencanaan di bidang

Pertambangan, Energi, Kelistrikan, Air Tanah, Sumber Daya Alam,

Geologi, Air Pemukaan, Sumber Daya Mineral ;

7. Penyiapan bahan pembinaan peningkatan sarana dan prasarana di

bidang Pertambangan, Energi, Kelistrikan, Air Tanah, Sumber Daya

Alam, Geologi, Air Permukaan, Sumber Daya Mineral ;

8. Penyiapan bahan pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan

bidang Pertambangan Umum dan Energi;

5

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

2.2 Personel dan Sarana Prasarana yang tersedia

2.2.1 Personel

Jumlah seluruh personel Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri per 31

Agustus 2016 sebanyak 19 orang dengan rincian seperti dapat dilihat pada

tabel – tabel berikut.

Tabel 1

Kondisi Pegawai menurut Status Kepegawaian dan Jenis Kelamin

(orang)

Jenis Kelamin Jumlah

No Status Kepegawaian Laki- Perempuan

laki

1 Pegawai Negeri Sipil 8 7 15

2 Calon Pegawai Negeri

1 0 1

Sipil

3 Honorer/Tenaga Kontrak 3 0 3

Jumlah 12 7 19

Tabel 2

Kondisi Pegawai menurut Kepangkatan dan Jabatan

(orang)

E s e l o n

No Kepangkatan II III IV Fungsi- Staff Jumlah

onal

1 Golongan IV 1 1

2 Golongan III 3 12 15

3 Golongan II

4 Golongan I

5 Honorer/tenaga 3 3

kontrak

Jumlah 19

Tabel 3

Kondisi Pegawai menurut Tingkat Pendidikan dan Jabatan

(orang)

E s e l o n

No Tingkat II III IV Fungsi- Staff Jumlah

Pendidikan onal

1 S-2 1 1 2 4

6

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

2 S-1/DIV 2 10 12

3 DIII

4 DI/DII

5 SLTA

6 SLTP

Jumlah 1 3 12 16

Adapun rincian Pegawai di Bagian Perekonomian Sekretariat Kabupaten

Kediri adalah sebagai berikut :

Tabel 4

Pegawai di Bagian Perekonomian

No

Nama,NIP,TTL

Jabatan

Pendidikan Ket

Terakhir

1 Drs.D.Sampurno,MM. Kepala Bagian S-2

19640223 199203 1 008 Perekonomian

Nganjuk,23-02-1964

2 Rifandi,SE. Kasubag S-1

19600610 198508 1 002 Pertambangan

Kediri,10-06-1960 Umum&Energi

3 Evi Masfiah,SE. Kasubag S-2

19700705 199503 2 004 Sarana dan

Kediri,05-07-1970 Prasarana

4 Muhammad Basthomi,SE Kasubag S-1

19730818 200501 1 014 Produksi

Kediri,18-08-1973 Daerah

5 Ellya Yumala Triningsih Staf S-1

19780914 200501 2 014

Kediri,14-09-1978

6 Saiful Malikin,SE. Staf S-1

19780713 200501 1 008

Kediri,13-07-1978

7 Hari Subagyo Staf S-1

19790808 200901 1 014

Kediri,08-08-1979

8 Ratna Sari Nirwana,SE. Staf S-2

19851212 200901 1 014

Kediri,12-12-1985

9. Agus Sudarmono,ST. Staf S-1

19760818 200904 1 003

Kediri,18-08-1976

10 Yunaidah Ernawati,S.Sos Staf S-1

19760212 201001 2 008

Kediri,12-02-1976

11. Cahyo Tri Nugroho,SE. Staf S-1

19761114 199703 1 001

Kediri,14-11-1972

7

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

12 Ratih Ayu Dewanti,S.AP. Staf S-2

19860802 201001 2 027

Blitar,02-08-1986

13 Nancy Ika Ervina,SE. Staf S-1

19860323 201101 2 018

Kediri,23-03-1986

14 Fredy Setiawan,ST. Staf S-1

19851214 201101 1 006

Kediri,14-12-1985

15 Adestia Maharani, SE Staf S-1

19811228 201001 2 012

Kediri,28 Desember 1981

16 Azrul Marjuanto,SE. Staf S-1

19870317 201502 1 003

Kediri,17-03-1987

17 Saiful Huda Tenaga SMA

Kediri,18-12-1991 kontrak

18 Andry Nurwindra,S.Kom Tenaga S-1

Kediri, 08-03-1991 kontrak

19 Iwan Nurrohim,Spd. Tenaga S-1

Kediri, 03-03-1990 kontrak

Dibandingkan dengan kebutuhan pegawai sesuai dengan struktur

organisasi serta analisis jabatan dan beban kerja, jumlah pegawai per 31

September 2016 sudah memenuhi kebutuhan seperti terlihat pada Tabel

berikut: Tabel 4

Perbandingan antara Kebutuhan dan Ketersediaan Pegawai

No Jenjang Pendidikan

Kebutuhan

Tersedia

(orang) Orang %

1 S-2 1 4 400

2 S-1/DIV 15 12 80

3 Sarjana Muda/DIII 1 - 0

4 DI/DII - -

5 SLTA

6 SLTP

Jumlah 17 16 94

2.2.2 Sarana dan Prasarana

Untuk mendukung kelancaraan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi,

Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri memiliki sejumlah sarana dan

prasarana, seperti dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 5

Jenis, Jumlah dan Kondisi Sarana & Prasarana

8

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

Kondisi

No Jenis Barang Satuan Jumlah B KB RB

1. Isuzu Panther stasion unit 1 KB

wagon

2. Isuzu Panther stasion Unit 1 B

wagon

3. Honda win Unit 1 RB

4 Honda win Unit 1 KB

5 Honda grand Unit 1 KB

6 Honda grand Unit 1 KB

7 Honda suprafit Unit 1 KB

8 Honda suprafit Unit 1 B

9 Honda revo fit Unit 1 B

10 Mesin ketik Buah 1 RB

11 Mesin ketik Buah 1 RB

12 Mesin ketik Buah 1 B

13 Mesin ketik elektronik Unit 1 RB

14 Almari besi Buah 1 B

15 Almari besi Buah 3 B

16 Rak besi Buah 1 KB

17 Rak arsip Buah 2 KB

18 Rak arsip Unit 1 KB

19 Rak arsip Buah 1 KB

20 Rak arsip Buah 1 KB

21 Rak kayu Buah 4 B

22 Filing kabinet Buah 1 B

23 Filing kabinet Buah 2 KB

24 Filing kabinet Buah 1 B

25 Brankas Buah 1 B

26 Brankas Buah 1 RB

27 Almari buku Unit 1 RB

28 Almari buku Buah 1 B

29 Papan pengumuman Buah 1 B

30 Papan pengumuman Buah 1 RB

31 Papan data Buah 1 RB

32 Meja kecil Buah 1 RB

33 Meja kerja Buah 1 RB

34 Meja Buah 2 RB

35 Meja kerja Buah 1 RB

36 Meja kerja Buah 1 RB

37 Meja kerja Buah 1 B

38 Meja kerja Buah 1 B

39 Meja kerja Buah 3 B

40 Meja kerja Buah 1 KB

41 Meja kerja Buah 1 KB

42 Meja kerja Buah 1 KB

43 Meja kerja Buah 1 KB

44 Meja telpon Buah 1 B

45 Meja telpon Buah 1 B

46 Meja kecil Buah 1 KB

9

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

47 Meja/kursi tamu Buah 1 B

48 Meja kursi tamu Buah 1 B

49 Kipas angin Buah 1 B

50 Meja komputer Buah 1 RB

51 Meja komputer Buah 1 RB

52 Meja komputer Buah 1 RB

53 Meja komputer Buah 1 RB

54 Meja komputer Buah 2 B

55 Meja komputer Buah 1 RB

56 Meja komputer Buah 1 B

57 Jam dinding Buah 1 RB

58 Ac Unit 1 B

59 Ac split Unit 1 B

60 Ac split Unit 1 B

61 Kipas angin Buah 1 RB

62 Kipas angin duduk Buah 1 RB

63 Kipas angin Buah 1 RB

64 Kipas angin Buah 1 B

65 Kipas angin Buah 1 B

66 Kipas angin Buah 1 B

67 Kipas angin baling baling Buah 1 B

68 Camera video digital Buah 1 B

69 Camera digital Buah 2 RB

70 Lambang garuda Buah 1 RB

71 Dispenser Buah 1 RB

72 Komputer Buah 2 RB

73 Komputer Unit 1 RB

74 Komputer Unit 1 RB

75 Komputer Unit 1 RB

Komputer Unit 2 B

Komputer Unit 5 B

76 Pc. unite Unit 1 KB

77 Pc dell Unit 2 B

78 Laptop Unit 1 RB

79 Laptop Buah 1 B

80 Netobook Buah 1 B

81 Laptop Buah 1 RB

82 Laptop Buah 1 B

83 Laptop Buah 2 KB

84 Laptop Unit 1 B

85 Notebook Buah 1 RB

Laptop Buah 1 B

86 Printer Unit 1 RB

87 Printer Buah 1 RB

88 Printer Buah 1 RB

89 Printer Unit 1 KB

90 Printer Unit 1 B

91 Printer laser Unit 1 RB

92 Printer Unit 1 RB

93 Printer Unit 1 KB

94 Printer Unit 1 B

10

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

95 Printer Unit 2 B

Priter Unit 1 B

96 Meja kursi kepala Buah 1 B

97 Kursi vip Buah 2 B

98 Kursi vip Buah 1 B

99 Kursi kerja Buah 1 RB

100 Kursi kerja Buah 1 RB

101 Kursi kerja Buah 1 RB

102 Kursi kerja Buah 1 RB

103 Kursi kerja Buah 5 RB

104 Kursi Buah 3 RB

105 Kursi kerja Buah 7 RB

106 Kursi Buah 2 RB

107 Kursi kerja Buah 1 RB

108 Kursi kerja Buah 1 RB

109 Kursi hadap Buah 2 B

110 LCD proyektor Buah 1 B

111 Pesawat telepon Buah 1 RB

112 Pesawat telepon Buah 1 B

113 Pesawat telepon Buah 1 B

114 Pesawat telepon Buah 1 B

115 Peta pariwisata Buah 1 KB

Kab.Kediri

Jumlah 159

Keterangan : B=Baik; KB = Kurang baik; RB = Rusak Berat

Tabel 5

Rekap Jenis, Jumlah dan Kondisi Sarana & Prasarana

Kondisi

No Jenis Barang Satuan Jumlah B KB RB

1. Kendaraan/alat angkutan Buah 9 3 1 5

2. Alat-alat Kantor dan Buah 145 67 18 60 Rumah Tangga

3. Alat Studio dan Buah 5 4 0 1 Komunikasi

Total Buah 159 74 19 66

Keterangan : B=Baik; KB = Kurang Baik; RB = Rusak Berat

Jika dibandingkan dengan kebutuhan ideal, jenis dan jumlah sarana dan

prasarana yang tersedia ,untuk jenis barang alat angkutan dan alat

studio/komunikasi belum mendukung kinerja organisasi untuk mencapai

tujuan dan sasaran yang ditetapkan.Sedangkan untuk Alat-alat kantor dan

rumah tangga telah mendukung kinerja organisasiuntuk mencapai sasaran

dan tujuan yang ditetapkan. Perbandingan antara kebutuhan dan ketersediaan

sarana & prasarana dapat dilihat pada Tabel 6.

Tabel 6

11

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

Perbandingan antara Kebutuhan dan Ketersediaan Sarana

& Prasarana

Tersedia No Jenis Barang Satu Kebutuh Jumlah %

an an

1. Alat Angkutan :

- Roda Empat Unit 4 2 50

- Roda dua Unit 8 7 75

2. Alat-alat Kantor dan Unit 100 145 145 Rumah Tangga

3. Alat Studio dan Unit 7 5 83 Komunikasi

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD

Berdasarkan capaian kinerja jangka menengah Bagian Perekonomian

Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2011-2015,maka tantangan

pelayanan Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri pada 5

(lima) tahun waktu 2017 sampai dengan 2021 antara lain adalah menjabarkan

Visi dan Misi Kabupaten Kediri , antara lain :

12

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

1. Mempercepat pembangunan di sektor pertanian, peternakan, perikanan,

dan perkebunan untuk memperkuat kemandirian masyarakat menuju

swasembada pangan

2. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ditandai dengan

terpenuhinya kebutuhan pangan, sandang, dan papan dalam lingkungan

masyarakat yang tertib dan aman.

3. Menumbuhkembangkan kreatifitas, produktifitas dan pendapatan

masyarakat melalui kebijakan ekonomi kerakyatan dengan memajukan

industri menengah, kecil dan mikro.

4. Mengembangkan koperasi sebagai salah satu soko guru pembangunan

ekonomi kerakyatan.

Bentuk tantangan pelayanan yang dihadapi pada Bagian Perekonomian

Sekretariat Daerah antara lain :

1 Meningkatkan Penyelenggaraan Pemerintahan Umum dan Otonomi Daerah,

berupa peningkatan penyelenggaraan pemerintahan daerah dan

Kewilayahan.

2 Meningkatkan efektivitas penyelenggaraan tugas dan fungsi perangkat

daerah, berupa ketatalaksanaan, pelayanan public dan akuntabilitas

kinerja

3 Meningkatkan Pengendalian Pembangunan dan pengembangan manusia

yang berdaya saing, perekonomian yang kokoh,menumbuhkembangkan

kreatifitas ,produktifitas dan pendapatan masyarakat melalui kebijakan

ekonomi kerakyatan dengan memajukan Industri menengah,kecil dan

mikro dan membina BUMD. Untuk memenuhi harapan di atas, maka

Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri akan berperan

mengkoordinasikan dalam perumusan kebijaksanaan Pemerintahan

Daerah, penyelenggaraan administrasi pemerintahan, pengelolaan sumber

daya aparatur, keuangan, prasarana dan sarana Pemerintah Daerah, yang

menjadi komitmen bersama mulai dari unsur pimpinan sampai dengan

unsur pelaksana.

Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi bagian perekonomian melalui

program dan kegiatan yang telah di susun berdasarkan tugas pokok dan fungsi

sub-sub bagian yang ada. Semua program dan kegiatan tersebut di laksanakan

berdasarkan ketentuan peraturan yang berlaku. Bagian perekonomian

mempunyai tugas pokok dan fungsi dalam penyiapan bahan koordinasi,

13

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

perencanaan, pengendalian, pelaksanaan serta monitoring hal-hal yang terkait

dalam kegiatan perekonomian.

Pelaksanaan tupoksi tersebut dapat di gambarkan sebagai berikut :

a. Sub bagian sarana dan prasarana perekonomian

- Dalam pelaksanaan tupoksi sub bagian sarana dan prasarana

perekonomian melakukan kegiatan-kegiatan yang

berhubungan dengan bidang usaha kecil menengah, industri,

perdagangan, investasi, koperasi, lembaga keuangan mikro,

transportasi, perbankan, tenaga kerja, pariwisata dan seni

budaya serta penanggulangan kemiskinan.

- Di bidang usaha kecil dan menengah di lakukan melalui

kegiatan pembinaan dan pengembangan unit usaha mikro

kecil dan menengah yang merupakan embrio dari Usaha Kecil

dan Menengah. Pembinaan dan pengembangan tersebut di

lakukan dengan berbagai kegiatan seperti pembinaan

UKM,dan penyelenggaraan promosi UKM.

- Di bidang pariwisata seni dan budaya di lakukan melalui

kegiatan ikut berperan aktif dalam mengangkat potensi

produk unggulan serta seni dan budaya yang di miliki oleh

Kabupaten Kediri melalui event-event yang di gelar baik di

tingkat lokal maupun nasional.

- Di bidang penanggulangan kemiskinan kegiatan di lakukan

dalam bentuk operasi pasar murah serta pengelolaan program

raskin.

b. Sub bagian produksi daerah

Dalam pelaksanaan tupoksi sub bagian produksi daerah di

lakukan melalui kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan

bidang Pertanian, Peternakan, Perikanan, Perkebunan,

Ketahanan Pangan, Perusahaan Daerah, Logistik / Bulog.

- Di bidang pertanian, peternakan , perikanan dan

perkebunan di lakukan dengan kegiatan yang mengarah

14

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

pada peningkatan sektor pertanian, peternakan, perikanan

baik melalui pengembangan masyarakat daerah kurang

produktif, pemanfaatan lahan dan pengembangan nilai

tambah hasil pertanian, pemanfaatan lahan pekarangan, dan

pemanfatan serta peningkatan nilai tambah hasil alam.

- Di bidang ketahanan pangan kegiatan di lakukan melalui

monitoring pasar untuk memantau ketersediaan pangan di

wilayah Kabupaten Kediri.

- Di bidang Pengendalian Inflasi kegiatan dilakukan dengan

pembentukan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID)

Kabupaten Kediri.

c. Sub bagian pertambangan umum dan Energi

Dalam pelaksanaan tupoksi sub bagian pertambangan

umum dan energi di lakukan melalui kegiatan-kegiatan yang

berhubungan dengan bidang Pertambangan, Energi, Kelistrikan,

Air Tanah, Air Permukaan, Sumber Daya Alam, Geologi Sumber

Daya Mineral;

- Di bidang pertambangan umum di lakukan melalui kegiatan

Penunjang penerbitan rekomendasi teknis

pertambangan,monitoring dan pengendalian kegiatan

penambangan bahan meneral bukan logam dan

batuan,monitoring dan evaluasi pencemaran dan/atau

kerusakan lingkungan akibat kegiatan pertambangan.

- Dibidang Energi di lakukan melalui kegiatan koordinasi dan

fasilitasi sektor Energi dan Sumber Daya Mineral di

Kabupaten Kediri.

Selain melaksanakan kegiatan sesuai dengan tupoksi masing-

masing sub bagian, Bagian perekonomian juga melaksanakan tugas-

tugas yang di berikan oleh Kepala Daerah terkait dengan bidang-bidang

yang di tangani Bagian Perekonomian. Dalam penyiapan bahan

perencanaan dan pengendalian juga di lakukan monitoring dan evaluasi

ke lapangan untuk mendapatkan data dalam rangka perumusan

kebijakan Kepala Daerah.

15

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

E. Kepala Sub Bagian Pertambangan Umum dan Energi mempunyai

tugas melakukan penyiapan bahan penerbitan izin pemanfaatan

langsung panas bumi di daerah.

16

Rencana Strategis Bagian Prekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

Berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan yang dilaksanakan Bagian

Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri dapat diidentifikasi

Permasalahan, sebagai berikut :

1. Kurangnya SDM yang profesional

2. Kuantitas SDM pada bagian / unit kerja masih kurang

3. Kurang memadainya sarana kerja terutama tata ruang kerja yang belum

sepenuhnya dapat memberikan kenyamanan dalam menunjang

peningkatan kinerja aparatur.

Faktor-faktor yang mempengaruhi pelayanan pada bagian

Perekonomian adalah faktor internal dan eksternal, faktor internal yang

mempengaruhi Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri,

antara lain :

1. Jumlah dan kapasitas aparat belum seluruhnya memenuhi tuntutan

tugas dan belum sesuai dengan beban kerja.

2. Masih lemahnya pemahaman Tupoksi para aparat pemerintah

mengakibatkan tidak maksimalnya hasil koordinasi.

3. Pola pembinaan aparat yang belum terorientasikan pada peningkatan

kinerja.

4. Mekanisme dan pola kerja pada setiap bagian belum tertata dalam suatu

sistem yang terpadu, efektif dan efesien.

Sedangkan masalah eksternal yang mempengaruhi kinerja Bagian

Perekonomian Sekretariat daerah Kabupaten Kediri adalah :

1. Adanya multi interpretasi terhadap Otonomi daerah yang dapat

menimbulkan kesenjangan dalam penyelenggaraan pemerintahan.

2. Masih banyak terjadi konflik norma dan egosektoral Pemerintah Pusat

sehingga berdampak ke Pemerintah Daerah.

3. Kebijakan Pemerintah Pusat yang tidak konsisten dan tidak proporsional

dapat menimbulkan pengaruh terhadap kinerja Sekretariat Daerah.

4. Terlalu cepat dan sering berubahnya peraturan perundang-undangan

oleh Pemerintah Pusat yang tidak diikuti dengan peraturan

1

Rencana Strategis Bagian Prekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

pelaksanaannya cenderung menyebabkan persepsi dan implementasi di

daerah berbeda-beda.

Berdasarkan data dan informasi tersebut di atas secara umum isu-isu strategis

yang dihadapi oleh Bagian Perekonomian dalam kurun waktu 2017-2021,

adalah sebagai berikut :

1. Reformasi Birokrasi Pemerintah Daerah

Birokrasi Pemerintah Daerah merupakan faktor yang sangat

menentukan berjalannya penyelenggaraan pemerintahan daerah sebagaimana

diamanatkan dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku, oleh karena

itu reformasi birokrasi pemerintah daerah sejak dicanangkan pada tahun

2005, senantiasa harus dilanjutkan secara terus menerus sehingga mampu

beradaptasi dengan berbagai tantangan di masa depan yang semakin kompleks

dan beragam sejalan dengan perkembangan dan perubahan kebijakan

penyelenggaraan pemerintahan daerah, tuntutan masyarakat serta dinamika

global yang senantiasa mempengaruhi manajemen penyelenggaraan

pemerintahan daerah.

Reformasi birokrasi pemerintah daerah yang harus dilakukan adalah

restrukturisasi dan refungsionalisasi lembaga perangkat daerah,

ketatalaksanaan (mekanisme dan standar operasional prosedur),pelayanan

perijinan, sistem pengelolaan keuangan daerah, manajemen kepegawaian

daerah, manajemen pelayanan kepada masyarakat, sistem pengawasan dan

pengendalian internal serta artikulasi partisipasi masyarakat dalam

perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian penyelenggaraan pemerintahan

daerah.

2. Pendayagunaan Sumber Daya Aparatur Daerah

Tuntutan warga terhadap kebutuhan pelayanan prima (services

excelent) perlu diimbangi dengan citra birokrasi yang mempunyai kompetensi

yang baik dalam bidang profesionalisme aparatur, penguasaan komunikasi dan

presentasi serta pemahaman terhadap manajemen standar pelayanan minimal

public services and public complaint.Sumber daya aparatur merupakan aset

strategis dalam kerangka perwujudan perwujudan good governance. Kata kunci

dalam penataan sumber daya aparatur adalah budaya kerja aparatur yang

lebih menekankan kepada semangat kerja dan menghidupkan kembali

paradigma aparatur sebagai „pelayan masyarakat‟. Selain hal itu sumber daya

2

Rencana Strategis Bagian Prekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

aparatur juga diarahkan kepada pelaksanaan tugas pokok dan fungsi

penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, yang

menekankan pada transparansi, manajemen pemerintahan yang lebih

transparan, akuntabilitas, dan peningkatan efektivitas dan efisiensi serta ada

upaya dan perhatian yang sungguh-sungguh terhadap penanganan dan

pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

Pendayagunaan aparatur pemerintah daerah dalam makna lain adalah

juga pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang pada hakekatnya

merupakan upaya pembinaan, penyempurnaan, penertiban, pengawasan dan

pengendalian manajemen secara terencana, bertahap dan berkelanjutan untuk

meningkatkan kinerja seluruh aparatur pemerintah, melalui kerjasama secara

terkoordinasi guna mengambil langkah pembaharuan sektor penyelenggara

negara (public service reform) dalam rangka mewujudkan good governance.

3. Restrukturisasi Organisasi dan Manajemen Publik

Perwujudan penyelenggaraan pemerintah yang baik (good governance)

diperlukan upaya-upaya penataan dan penyempurnaan kelembagaan

(Institutional re-egineering) yang „ramping struktur, kayafungsi‟. Keberhasilan

tujuan penataan organisasi tidak terlepas dari daya dukung penyelenggaraan

manajemen publik yang baik. Penataan kelembagaan/organisasi menyangkut

pembenahan seluruh alat-alat pemerintahan di daerah baik struktur maupun

infrastrukturnya,sedangkan penyelenggaraan manajemen publik lebih kepada

menata pada sistem peyelenggaraan layanan publik yang lebih responsif dan

adaptif

sesuai dengan tuntutan perkembangan jaman.Faktor kunci

keberhasilan restrukturisasi kelembagaan ini terletak pada pemberdayaan

masing-masing elemen di daerah, yaitu masyarakat umum sebagai

stakeholder, Pemerintah Daerah sebagai eksekutif dan DPRD sebagai sebagai

shareholder.Jika demikian halnya, maka manajemen sektor publik perlu

melakukan perubahan menuju profesionalisme birokrasi dan lebih

menekankan langkah-langkah efisiensi dan profesionalisme birokrasinya,

melalui penataan pegawai, meninjau kembali model pendidikan dan pelatihan

pegawai, memperbaiki reward and punishment system, perbaikan

kesejahteraan pegawai, serta mengubah kultur organisasi.

3

Rencana Strategis Bagian Prekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

4. Manajemen Keuangan dan Aset Daerah

Keuangan dan aset daerah merupakan salah satu modal utama dalam

penyelenggaraan pemerintah, oleh karena itu manajemen keuangan dan aset

daerah menjadi sesuatu hal yang strategis dalam pencapaian keberhasilan

pembangunan. Manajemen keuangan dan pengelolaan aset daerah lebih

diarahkan kepada entreupreneurnal management yang pada intinya diarahkan

pada pengelolaan keuangan dan aset daerah yang lebih berorientasi kinerja

(Performance Budget), bukan pada kebijakan (Policy Budget).

Sistem manajemen keuangan daerah (financial management system)

merupakan bagian penting dalam rangka mendukung terciptanya good

governance di daerah. Bagian-bagian lain yang sama pentingnya adalah menata

sistem pembiayaan, sistem penganggaran, dan sistem akuntansi serta sistem

pemeriksaan. Tuntutan pembaharuan sistem keuangan tersebut adalah agar

pengelolasan dana masyarakat (public fund) dilakukan secara transparan

dengan mendasarkan konsep value for money sehingga tercipta akuntabilitas

publik (public accountability).

Manajemen aset daerah meliputi beberapa tahap yaitu :perencanaan

kebutuhan, penganggaran, pengadaan, pendistribusian(termasuk

penyimpanan), penggunaan, pemeliharaan, dan penghapusan.Setiap tahap,

mulai dari perencanaan kebutuhan hingga penghapusan aset daerah harus

diketahui dan dipertanggungjawabkan kepada masyarakat melalui legislatif.

Sasaran strategis yang harus dicapai daerah dalam kebijakan pengelolaan aset

daerah, antara lain adalah : (1)Terwujudnya tertib administrasi mengenai

kekayaan daerah,menyangkut:Inventarisasi tanah dan bangunan, sertifikasi

kekayaan daerah, penghapusan dan penjualan aset daerah, sistem pelaporan

kegiatan tukar menukar, hibah, ruislag; (2) Terciptanya efisiensi dan efektivitas

penggunaan aset daerah; (3) Pengamanan aset daerah; (4)Tersedianya data dan

informasi yang akurat mengenai jumlah kekayaan daerah.

4

Rencana Strategis Bagian Prekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil

Kepala Daerah

Visi Kabupaten Kediri tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kediri Tahun 2016 – 2021 ,yaitu :

“Terwujudnya Ketahanan Pangan bagi Masyarakat Kabupaten Kediri

yang Religius, Cerdas, Sehat, Sejahtera, Kreatif, dan Berkeadilan, yang

didukung oleh Aparatur Pemerintah yang Profesional”

Dengan Misi adalah sebagai berikut :

1. Melaksanakan ajaran agama dan/atau kepercayaan dalam kehidupan

bermasyarakat yang penuh toleransi, tenggang rasa, dan harmoni.

2. Mempercepat pembangunan di sektor pertanian, peternakan, perikanan,

dan perkebunan untuk memperkuat kemandirian masyarakat menuju

swasembada pangan

3. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ditandai dengan

terpenuhinya kebutuhan pangan, sandang, dan papan dalam lingkungan

masyarakat yang tertib dan aman.

4. Menumbuhkembangkan layanan pendidikan murah (terjangkau) dan

berkualitas pada semua jenis, jenjang dan jalur pendidikan.

5. Mewujudkan Masyarakat yang mandiri dan berkeadilan di bidang

kesehatan

6. Menumbuhkembangkan kreatifitas, produktifitas dan pendapatan

masyarakat melalui kebijakan ekonomi kerakyatan dengan memajukan

industri menengah, kecil dan mikro.

7. Melanjutkan pembangunan kepariwisataan dan kebudayaan sebagai

upaya meningkatkan ekonomi masyarakat dan melestarikan budaya

daerah.

8. Mengembangkan koperasi sebagai salah satu soko guru pembangunan

ekonomi kerakyatan.

9. Mengoptimalkan pelayanan perizinan bagi kepentingan kehidupan

masyarakat, terutama dalam menggiatkan investasi dan dunia usaha.

10. Memantapkan pembangunan kependudukan, yang meliputi ketertiban

sistem pendataan dan pemberdayaan warga masyarakat terutama di

wilayah pedesaan, khususnya kaum perempuan

5

Rencana Strategis Bagian Prekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

11. Mewujudkan aparatur pemerintah yang profesional dan melanjutkan

reformasi birokrasi

12. Membangun infrastruktur penunjang pembangunan di berbagai bidang.

13. Membangun dan mengembangkan jaringan sistem informasi dan

komunikasi

14. Meningkatkan pembangunan lingkungan hidup yang sehat, serasi dan

seimbang

15. Pembangunan sektor ketenagakerjaan untuk kesejahteraan masyarakat

3.3 Telaahan Renstra Kementerian Dalam Negeri

Sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2015

Tentang Rencana Strategis Kementerian Dalam Negeri Tahun 2015-2019

bahwa Visi Kementrian Dalam Negeri Tahun 2015-2019 adalah

” “Kementerian Dalam Negeri Mampu Menjadi POROS Jalannya

Pemerintahan dan Politik Dalam Negeri, Meningkatkan Pelayanan

Publik, Menegakkan Demokrasi Dan Menjaga Integrasi Bangsa””.

Beberapa Kata kunci yang terkandung dalam Visi Kementerian Dalam Negeri

tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Poros Jalannya Pemerintahan dan Politik Dalam Negeri:

Poros atau sumbu atau titik keseimbangan, dapat dimaknai bahwa

Kementerian Dalam Negeri agar memposisikan sebagai yang terdepan dalam

mendorong terciptanya suasana yang kondusif dan stabil bagi jalannya

pemerintahan dan politik dalam negeri melalui pembinaan dan pengawasan

secara optimal dan efektif. Hal ini sesuai tugas dan fungsinya, yaitu menangani

urusan Pemerintah di bidang penyelenggaraan pemerintahan dalam negeri.

2. Meningkatkan Pelayanan Publik:

Kementerian Dalam Negeri agar mampu mendorong terciptanya

pelayanan publik yang optimal di daerah melalui pengawalan secara optimal

terhadap penyelenggaraan berbagai urusan pemerintahan di Daerah dalam

melindungi, melayani, memberdayakan, dan menyejahterakan masyarakat,

khususnya dalam pemenuhan pelayanan dasar oleh Pemerintah Daerah.

3. Menegakkan Demokrasi:

Dapat dimaknai bahwa Kementerian Dalam Negeri memiliki peran

strategis untuk berada di tengah masyakarat, para pemangku kepentingan,

organisasi kemasyarakatan, dan lembaga Pemerintahan dalam upaya

6

Rencana Strategis Bagian Prekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

penegakkan demokrasi dan peningkatan kualitas partisipasi politik

masyarakat.

4. Menjaga Integrasi Bangsa:

Sejalan dengan tugas dan fungsinya dalam membina dan meningkatkan

pemahaman terhadap wawasan kebangsaan, persatuan dan kesatuan, dan

rasa cinta tanah air di tengah kebhinekaan, Kementerian Dalam Negeri

memiliki peran strategis dalam menjaga integrasi Negara Kesatuan Republik

Indonesia.

Visi Kementerian Dalam Negeri tersebut merupakan komitmen, sikap,

dan arah yang tegas untuk mengambil peran terdepan bagi terwujudnya

tujuan pembangunan nasional, khususnya dalam aspek tugas dan fungsinya

di bidang urusan dalam negeri. Untuk mewujudkan Visi tersebut, Kementerian

Dalam Negeri didukung oleh segenap unit kerjayang secara konsisten dan

penuh tanggung jawab harus bersinergi guna mewujudkan Visi dimaksud.

2.2 MISI

Untuk mewujudkan Visi yang telah dirumuskan tersebut, maka ditetapkan

Misi Kementerian Dalam Negeri, yaitu:

1. Memantapkan ideologi dan wawasan kebangsaan dengan memperkuat

pengamalan terhadap Pancasila, UUD 1945, kebhinekaan, menegakkan

persatuan dan kesatuan, demokratisasi, serta membangun karakter bangsa

dan stabilitas dalam negeri.

2. Mewujudkan efektivitas penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan umum

melalui harmonisasi hubungan pusat-daerah, menciptakan ketentraman,

dan ketertiban umum, serta meningkatkan pendayagunaan administrasi

kependudukan.

3. Mewujudkan efektivitas penyelenggaraan desentralisasi dan otonomi daerah

melalui peningkatan kapasitas dalam menyelenggarakan urusan

pemerintahan serta didukung pengelolaan anggaran dan keuangan yang

akuntabel dan berpihak kepada rakyat.

4. Mendorong terwujudnya keserasian dan keadilan pembangunan antar

wilayah dan daerah melalui pembangunan dari pinggiran dengan

memperkuat daerah dan desa serta perbatasan.

5. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan efektif dengan

didukung aparatur yang berkompeten dan pengawasan yang efektif dalam

rangka pemantapan pelayanan publik.

7

Rencana Strategis Bagian Prekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

3.4.Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup

Strategis

Tujuan penataan ruang wilayah yaitu mewujudkan tata ruang yang

aman, nyaman, produktif, efektif, efisien, berkelanjutan, dan berwawasan

lingkungan, berbasis perdagangan, jasa dan industri kreatif yang bertaraf

nasional. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup

Strategis meliputi kajian fungsi, kedudukan, kebijakan dan strategi

perencanaan tata ruang. RTRW berfungsi sebagai :

a. penyelaras kebijakan penataan ruang Nasional, Provinsi dan Kota; serta

b. acuan bagi Pemerintah, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Daerah dan

masyarakat untuk mengarahkan lokasi kegiatan dan menyusun program

pembangunan yang berkaitan dengan pemanfaatan ruang wilayah.

Kedudukan RTRW yaitu sebagai pedoman bagi :

a. penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD),

rencana rinci tata ruang wilayah, dan rencana sektoral lainnya;

b. pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang wilayah;

c. perwujudan keterpaduan, keterkaitan, dan keseimbangan antar sektor,

antar daerah, dan antar pemangku kepentingan;

d. penetapan lokasi dan fungsi ruang untuk investasi; dan

e. penataan ruang kawasan strategis.

3.5.Penentuan Isu-Isu Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah

Kabupaten Kediri

Selama kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan, Bagian Perekonomian

Sekretariat Daerah kabupaten Kediri dituntut lebih responsif, kreatif dan

inovatif dalam menghadapi perubahan-perubahan baik ditingkat lokal, regional

dan nasional.Perencanaan pembangunan hendaknya selalu memperhatikan

isu-isu dan permasalahan yang mungkin dihadapi kedepan oleh masyarakat

sehingga arah pelaksanaan pembangunan menjadi lebih tepat sasaran. Untuk

itu perlu diantisipasi dengan perencanaan yang matang dan konferensif

sehingga arah pembangunan sesuai dengan tujuan pembangunan

daerah.Memperhatikan isu– isu dan permasalahan pembangunan yang

dihadapi diharapkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan menuju good

governance and clean government sehingga akan berdampak pada kualitas

pembangunan daerah. Berkaitan dengan isu-isu dan masalah pembangunan

8

Rencana Strategis Bagian Prekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

yang akan dihadapi Kabupaten Kediri pada tahun 2016 -2021 tidak bisa

dilepaskan dengan permasalahan dan isu pembangunan provinsi dan nasional.

Secara umum, isu dan permasalahan yang dihadapi antara lain :

1. Tuntutan masyarakat untuk memberikan pelayanan yang prima.

2. Adanya tuntutan akuntabilitas tata pengelolaan pemerintahan.

3. Perkembangan Iptek yang pesat tidak dibarengi dengan semangat SDM

untuk meningkatkan kemampuannya.

4. Ekspektasi terhadap produk hukum daerah yang sesuai dengan

kebutuhan masyarakat

5. Dinamika pengorganisasian dan ketatalaksanaan perangkat daerah

6. Membangun komitmen seluruh aparatur dalam melaksanakan TUPOKSI

untuk mewujudkan komitmen.

7. Meningkatkankomitmenaparaturdalammenyelenggarakan

Pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat.

permasalahan tersebut memerlukan penanganan secara komprehensif melalui

pendekatan spasial sebagaimana ditetapkan dalam RT/RW Kabupaten Kediri

yang mencakup arahan pemanfaatan ruang,indikasi program pemanfaatan

ruang dan indikasi sumber pendanaan program pemanfaatan ruang.

Implikasinya terhadap pelayanan tugas pokok dan fungsi Bagian

Perekonomian, sebagai berikut :

1) Membangun sistem pelayanan prima yang murah, aman, cepat,efisien,

dan transparan.

2) Membangun komitmen seluruh aparatur dalam melaksanakan TUPOKSI

untuk mewujudkan akuntabilitas.

3) Meningkatkan komitmen aparatur dalam penyelenggaraan

Pemerintahan, pembangunan dan pelayanan masyarakat.

4) Menyusun kebijakan yang efektif untuk mewujudkan penyelenggaraan

pelayanan sesuai kebutuhan masyarakat

5) Menerapkan kebijakan pola kerja, pola pembinaan aparat yang sesuai

dengan potensi dan kondisi daerah sebagai bahan masukan kepada

Pemerintah Pusat dalam menetapkan kebijakan Nasional yang strategis

dengan memperhatikan kepentingan Daerah.

Isu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi SKPD adalah kondisi

yang menjadi perhatian karena dampaknya yang signifikan bagi SKPD dimasa

datang. Suatu kondisi/kejadian yang menjadi isu strategis adalah keadaan

9

Rencana Strategis Bagian Prekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

yang apabila tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian yang lebih besar

atau sebaliknya, dalam hal tidak dimanfaatkan, akan menghilangkan peluang

untuk meningkatkan layanan kepada masyarakat dalam jangka panjang.

Berdasarkan hasil analisis terhadap isu strategis Bagian Perekonomian

dapat diidentifikasi beberapa hal sebagai berikut :

a. Data masyarakat miskin yang kurang sesuai dengan realita di lapangan.

b. Penerapan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang mengharuskan UMKM

dalam negeri mampu bersaing dengan produk Negara ASEAN lainnya.

c. SDM aparatur yang kurang profesional.

d. Masih rendahnya SDM masyarakat maupun UMKM dalam mengikuti

perkembangan teknologi.

e. Masih terjadinya monopoli perdagangan oleh tengkulak yang diantaranya

menyebabkan harga beras di pasaran naik tetapi tidak dibarengi dengan

kenaikan harga jual gabah dari petani. Demikian juga dengan harga

daging sapi di mana terjadi penurunan harga jual sapi akan tetapi

kenyataannya di pasaran harga jual daging sapi tetap tinggi.

f. Ketahanan pangan pada tingkat rumah tangga merupakan landasan bagi

ketahanan masyarakat yang selanjutnya menjadi pilar bagi ketahanan

daerah.

g. Salah satu prioritas utama pembangunan ketahanan pangan adalah

memberdayakan masyarakat, agar mampu menanggulangi masalah

pangannya secara mandiri serta mewujudkan ketahanan pangan rumah

tangganya secara berkelanjutan.

h. Melalui proses pemberdayaan, masyarakat ditingkatkan kapasitasnya

untuk meningkatkan produktifitasnya, produksi dan pendapatannya baik

melalui usaha tani maupun usaha lainnya.

i. Peningkatan pendapatan akan menambah kemampuan daya beli

sehingga menambah keleluasaan masyarakat untuk memilih pangan

yang beraneka ragam untuk memenuhi gizinya. Peningkatan produksi

pangan oleh masyarakat disamping meningkatkan ketersediaan pangan

dalam rumah tangga juga akan memberikan konstribusi terhadap

ketersediaan pangan di daerah yang bersangkutan.

j. Pengurangan ketergantungan kita kepada sumber energi tidak

terbarukan /fosil khususnya minyak bumi maka perlu dilakukan

pencarian sumber energi alternatif.

10

Rencana Strategis Bagian Prekonomian Kabupaten Kediri Tahun 2016 - 2021

k. Penghematan penggunaan energi baik energi listrik, minyak dan gas, air

serta pengelolaan lingkungan.

l. Penataan dan pengelolaan kawasan pertambangan guna sebesar-

besarnya peningkatan kemakmuran masyarakat.

m. Laju Inflasi yang masih tinggi yang berdampak pada menurunnya daya

beli masyarakat.

n. Tingkat Partisipasi kerja yang masih rendah yang tercermin dari masih

tingginya Angka pengangguran.

o. Ketimpangan kesejahteraan (pendapatan) antara masyarakarat kota dan

desa.

11

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 – 2021

BAB IV

TUJUAN,SASARAN,STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1 TUJUAN,SASARAN JANGKA MENENGAH BAGIAN PEREKONOMIAN

Tujuan merupakan implementasi dari pernyataan Misi yang akan

dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima)

tahun. Dengan tujuan ini Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten

Kediri telah menetapkan sasaran, dengan mempertimbangkan Sumber daya

dan kemampuan yang dimiliki serta Faktor-faktor yang mempengaruhi

keberhasilan pencapaiannya.

Sasaran Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

merupakan penjabaran dari masing-masing tujuan yang ditetapkan dan

dialokasikan secara periodik setiap tahun melalui serangkaian program dimana

penetapannya diperlukan untuk memberikan fokus pada penyusunan kegiatan

dan pengalokasian sumber daya organisasi.

Semua tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan akan dapat dicapai

melalui penyusunan dan pelaksanaan strategi yang tepat.Adapun tujuan yang

akan dicapai untuk mewujudkan 1 (satu) misi Bagian Perekonomian

Sekretariat Daerah kabupaten Kediri adalah sebanyak 1 (satu) tujuan dan

4(empat) sasaran. Tujuan dan sasaran pada masing-masing misi adalah

sebagai berikut :

Misi 3 : Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat yang ditandai dengan

terpenuhinya kebutuhan pangan,sandang, dan papan dalam lingkungan

masyarakata yang tertib dan aman

Tujuan :

1. Meningkakan koordinasi yang mensinergikan

perencanaan,pengendalian,pelaksanaan, serta monitoring perkembangan di

Bidang sarana prasarana perekonomian,produksi daerah,pertambangan umum

dan energi serta Badan Usaha Milik Daerah yang berbasis pemberdayaan

masyarakat. Sasaran :

1. Meningkatnya koordinasi dalam rangka pengendalian fluktuasi harga

2. Meningkatnya koordinasi dalam rangka penanggulangan kemiskinan

1

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 – 2021

3. Meningkatnya koordinasi dalam rangka peningkatan kesejahteraan

pelaku usaha

4. Meningkatnya koordinasi dalam rangka pembinaan dan pengawasan di

Bidang Pertambangan

Yang dijabarkan pada tabel berikut :

2

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 – 2021

4.2 STRATEGI DAN KEBIJAKAN BAGIAN PEREKONOMIAN

Untuk mencapai sasaran-sasaran jangka menengah tersebut diatas,

diperlukan strategi dan kebijakan yang akan ditempuh oleh Bagian

Perekonomian. Untuk memperoleh rumusan strategi dan kebijakan

berdasarkan isu strategis yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka

dilakukan analisis lingkungan strategis, sebagai berikut :

4.4.1 Analisis SWOT

Dalam rangka mewujudkan visi dan mengemban misi Bagian

Perekonomian, maka terlebih dahulu perlu dilakukan analisis lingkungan

strategis melalui pendekatan SWOT Analysis yang terdiri dari analisis

lingkungan internal (ALI) dan analisis lingkungan eksternal (ALE).

1. Analisis Lingkungan Internal (ALI)

a. Kekuatan/Strenght (S)

1) Sumber daya aparatur Pemerintah Kabupaten Kediri secara kuantitas cukup

memadai.

2) Adanya komitmen yang kuat dari seluruh anggota organisasi dalam

mewujudkan tujuan organisasi.

3) Adanya pelimpahan urusan pemerintahan yang luas kepada pemerintah

daerah yaitu dengan ditetapkan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun

2007 tentang Pembagian urusan Pemerintahan antara Pemerintah Pusat,

Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota.

4) Adanya peningkatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah setiap

tahunnya.

5) Tersedianya sarana dan prasarana yang cukup memadai yang menunjang

penyelenggaraan administrasi pemerintahan daerah.

6) Adanya penerapan teknologi informasi pada tatanan manajemen

pemerintahan di Kabupaten Kediri.

b. Kelemahan/Weakness (W)

1) Belum optimalnya kualitas Sumber Daya Aparatur dalam pelaksanaan

pelayanan publik yang ditandai dengan masih banyaknya keluhan

masyarakat yang berdampak pada penyelenggaraan sistem administrasi

pemerintahan tidak efektif dan efisien.

2) Belum optimalnya daya dukung sarana dan prasarana wilayah yang

berdampak pada terjadinya berbagai permasalahan di Kabupaten Kediri

3

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 – 2021

antara lain banjir, persampahan dan penyediaan sarana air minum dan

lain-lain.

3) Belum optimalnya manajemen pengelolaan keuangan daerah yang

berimplikasi terhadap efektivitas penyelenggaraan pemerintahan daerah.

4) Belum optimalnya pengintegrasian dan sinergitas berbagai potensi sumber

daya dalam mendukung penyelenggaraan

5) Belum optimalnya perencanaan, implementasi dan evaluasi kebijakan

penyelenggaraan pemerintahan daerah.

6) Belum optimalnya sistem pengendalian internal dalam penyelenggaraan

pemerintahan daerah.

2. Analisis Lingkungan Eksternal

(ALE) a. Peluang/Opportunity (O)

1) Perkembangan ilmu dan pengetahuan serta teknologi informasi yang

memberikan kemudahan alternatif sistem dan manajemen penyelenggaraan

pemerintahan daerah.

2) Adanya peningkatan aktivitas perekonomian masyarakat Kabupaten Kediri

yang berdampak pada peningkatan perolehanPendapatan Asli Daerah (PAD)

Kabupaten Kediri.

3) Kabupaten Kediri dikenal sebagai kota yang aman, nyaman, religius dengan

penduduk yang ramah tamah.

b. Ancaman/Treaths (T)

1) Meningkatnya kesadaran masyarakat berdemokrasi yang demikian bebas

dan cenderung mengutamakan kepentingan pribadi atau kelompok telah

merubah tatanan masyarakat yang menjunjung nilai harmoni dan

persaudaraan serta persahabatan menjadi masyarakat yang radikal

progresif telah menimbulkan konflik yang sangat meresahkan, sehingga

mengganggu stabilitas politik dan ekonomi, hal ini mengancam terhadapn

pertumbuhan iklim investasi.

2) Sektor perbankan belum mampu menjamin alokasi dana yang memadai

untuk mendanai proposal-proposal investasi yang diajukan, terutama oleh

sektor riil dan sektor usaha kecil dan menengah (UKM). Kebijakan sektor

perbankan saat ini belum menyentuh langsung industri kecil dan

menengah yang telah terbukti mampu menghadapi krisis ekonomi. Peluang

investasi pada industri lokal masih terbuka luas, namun demikian

4

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 – 2021

prosentase penyaluran dana pengembangan usaha kecil menengah masih

kecil dibandingkan dengan prosentase penyaluran dana pada industri

besar.

3) Penurunan luas lahan pertanian di Kabupaten Kediri, dikarenakan semakin

meningkatnya kebutuhan akan perumahan.

4.4.2 Strategi dan Rencana-Rencana Organisasi

Berdasarkan gambaran tentang analisis lingkungan internal dan

eksternal yang diperkirakan akan berpengaruh terhadap pencapaian visi dan

misi Kabupaten Kediri dalam kurun waktu lima tahun kedepan, maka perlu

dikembangkan strategi-strategi sebagai berikut :

1. Strategi Kekuatan dan Peluang (S-O)

a. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Aparatur dengan memanfaatkan

perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi dalam rangka

mendukung kinerja manajemen pemerintahan daerah.

b. Meningkatkan dan mendorong motivasi dan komitmen seluruh komponen

organisasi dalam rangka pencapaian tujuan organisasi secara efektif dan

efisien.

c. Meningkatkan kinerja penyelenggaraan otonomi daerah melalui pelaksanaan

urusan pemerintahan secara efektif dan efisien untuk optimalisasi

pendayagunaan potensi daerah.

d. Meningkatkan pendayagunaan pemanfaatan Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah (APBD) sesuai dengan kebutuhan, kemampuan dan

prioritas daerah.

e. Mendayagunakan sarana dan prasarana dalam mendorong kinerja

penyelenggaraan pemerintahan daerah.

f. Meningkatkan inovasi dan kreativitas seluruh komponen anggota organisasi

dalam mendorong kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah.

g. Mengembangkan sistem informasi yang mendukung manajemen.

2. Strategi Kekuatan dan Ancaman (S - T)

a. Menekan dampak permasalahan sosial kabupaten dan mengurangi akibat

krisis keuangan global melalui pemanfaatan kecenderungan kondisi PAD

yang terus meningkat dan peningkatan peluang investasi daerah, penguatan

5

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri Tahun 2016 – 2021

produk lokal serta pengembangan inovasi sistem pembiayaan pembangunan

dan fasilitasi usaha sektor riil dan UKM.

b. Pengembangan infrastruktur di wilayah.

3. Strategi Kelemahan dan Peluang (W – O)

a. Reformasi manajemen keuangan dan aset daerah dalam rangka

mewujudkan sistem anggaran yang berbasis kinerja, ekonomis, efisien dan

efektif.

b. Kinerja manajemen pemerintah daerah melalui restrukturisasi kelembagaan,

kewenangan, SOP, penerapan standar pelayanan minimal dalam rangka

meningkatkan tingkat kepuasan layanan publik.

4. Strategi Kelemahan dan Ancaman (W – T)

a. Perbaikan manajemen pelayanan publik dilakukan melalui reformasi

birokrasi dan pelayanan publik melalui penataan sejumlah kelembagaan,

kewenangan, strategi dan sejumlah langkah aksi (action plan) dari setiap

SKPD yang mampu mendorong peningkatan IPM, serta melalui sejumlah

inovasi birokrasi pemerintahan.

b. Upaya peningkatan partisipasi masyarakat dlam pembangunan melalui

pembuatan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Standar Operasional dan

Prosedur (SOP) setiap SKPD. Dalam rangka perwujudan “Good Governance”

melalui implementasi transparansi, akuntabilitas dan membuka ruang

partisipasi publik.

Berdasarkan strategi dan kebijakan yang dirumuskan Bagian

Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri tersebut di atas akan

dijabarkan melalui program dan kegiatan serta masukan (input) yang relevan

dan memadai, sehingga sasaran yang telah ditetapkan dapat dicapai secara

efektif dan efisien, hal ini memberikan gambaran bahwa program adalah cara

untuk mencapai tujuan dan sasaran.

6

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

Tahun 2016 - 2021

BAB V

RENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

Peran strategis Kabupaten Kediri tersebut, menuntut adanya

peningkatan pelayanan di berbagai sektor pembangunan baik lokal, regional

maupun nasional. untuk merespons tuntutan tersebut perlu dilakukan upaya

reformasi manajemen sektor publik dengan melakukan upaya: reengineering,

revitalisasi, restrukturisasi birokrasi kearah organisasi yang lebih modern,

dengan meredisain sejumlah proses pemerintahan dan merubah reorientasi

organisasi kearah organisasi yang lebih antisipatif, responsif dan adaptif

terhadap perubahan lingkungan strategis. Guna menghadapi tantangan

termaksud perlu melakukan sejumlah regulasi dan deregulasi terutama

terhadap aturan dan prosedur yang menghambat investasi.

Jumlah kebijakan yang dikembangkan meliputi kebijakan publik yang

mempunyai dampak bagi masyarakat luas baik secara langsung maupun tidak

langsung, kebijakan teknis yang berkaitan dengan pelaksanaan teknis

organisasi, kebijakan alokasi sumber daya organisasi (sarana dan prasarana)

yang diperlukan untuk menunjang implementasi kebijakan publik dan

kebijakan teknis, serta kebijakan SDM (personalia), keuangan (penggunaan

sumber dana) dan kebijakan pelayanan publik dalam rangka memberikan

kepuasan kepada masyarakat.

Program yang ditetapkan sebagaimana dituangkan dalam kebijakan

strategis tersebut di atas, selanjutnya perlu diidentifikasi dan ditetapkan

program yang akan dilaksanakan pada setiap tahun yang bersangkutan,

sebagai cara untuk sasaran yang telah ditetapkan. Sebagai strategi operasional

organisasi, cara untuk mencapai tujuan dan sasaran diwujudkan dalam

bentuk kebijaksanaan dan program. Dari setiap strategi tersebut menunjukkan

adanya keterkaitan yang jelas terhadap sistem operasional dan aktivitas

organisasi.

Berdasarkan strategi dan kebijakan yang telah diuraikan pada Bab

sebelumnya, maka ditetapkan Program yang direncanakan sebagai cara untuk

mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Program akan

dilaksanakan melalui berbagai kegiatan tahunan.

1

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

Tahun 2016 - 2021

Didalam program kerja tersebut tercantum program utama yang akan

dilaksanakan dan ditetapkan rencana Capaian Kinerja untuk seluruh indikator

kinerja yang ada pada tingkat sasaran dan kegiatan, terutama untuk indikator

hasil dan indikator keluaran, dimana penyusunan program kegiatan tersebut

menjadi bagian dari kebijakan anggaran serta merupakan gambaran komitmen

bagi instansi untuk pencapainnya dalam tahun tertentu.

Program-program yang tercantum dalam Renstra ini merupakan

program pendukung langsung dan tidak langsung dalam pencapaian kinerja,

hal ini dimaksudkan untuk memudahkan penjabaran dalam Rencana Kerja

Bagian Perekonomian pada periode 2016-2021. Dalam implementasi tidak

dapat dihindari adanya faktor penunjang dan penghambat pencapaian kinerja

serta dinamika pemerintahan dan kebutuhan pelayanan public lainnya,

sehingga perlu adanya reviu rencana strategis oleh manajemen puncak beserta

stakeholder secara berkala untuk mengetahui status capaian kinerja,

perubahan dan perbaikan perencanaan yang diperlukan dalam mengakselerasi

capaian target kinerja yang telah ditetapkan sebelumnya.

Reviu rencana strategis merupakan bentuk kajian penting dan

merupakan substansi yang diperlukan dalam analisis akuntabilitas kinerja

SKPD, semakin sering manajemen puncak melakukan pemantauan capaian

kinerja yang diperjanjikan, maka semakin banyak pula rekomendasi yang

dihasilkan untuk perbaikan perencanaan kinerja pada tahun berikutnya.

Akselerasi pencapaian kinerja melalui hasil reviu renstra menunjukan

tingginya komitmen SKPD dalam memberikan pelayanan sesuai tugas pokok

dan fungsinya, sekalipun harus melalui perubahan dan perbaikan Indikator

dan target kinerja, program, kegiatan serta anggarannya. Hal ini ditunjukan

dengan adanya rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok

sasaran dan pendanaan indikatif pada Bagian Perekonomian.

Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan

Pendanaan Indikatif dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran kinerja

Bagian Perekonomian periode tahun 2016–2021 tabel berikut :

1. Program Administrasi Perkantoran;

a. Penyediaan Jasa surat menyurat

b. Penyediaan Jasa komunikasi ,Sumber daya air dan listrik

c. Penyediaan Jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan

dinas/operasional

2

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

Tahun 2016 - 2021

d. Penyediaan Jasa Adminsitrasi Keuangan

e. Penyediaan Alat Tulis Kantor

f. Penyediaan Barang cetakan dan penggandaan

g. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

h. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang undangan

i. Rapat rapat koordinasi dan konsultasi dalam daerah

j. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi luar daerah

k. Penyediaan jasa pendukung Administrasi Perkantoran/Ternis

Perkantoran

l. Penyediaan Jasa Administrasi Barang

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana;

a. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

b. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan dan perlengkapan kantor

3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja dan Keuangan;

a. Penyusunan Rencana Kerja

b. Penyusunan LAKIP

c. Penyusunan Laporan Keuangan

4. Program Penunjang Biaya Operasional Belanja Hibah,Bantuan

Sosial,Bantuan Keuangan dan Bagi Hasil;

a. Penunjang biaya operasional belanja hibah

5. Program peningkatan Sistem Pengawasan Internal dan

Pengendalian Pelaksanaan Kebijakan KDH;

a. Pengawasan peredaran distribusi BBM/LPG

b. Pengawasan distribusi operasi pasar khusus raskin

c. Koordinasi dan Sinkronisasi ketersediaan pangan

d. Koordinasi dan Sinkronisasi ekonomi keuangan daerah

e. Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)

f. Pembinaan Lembaga Keuangan Mikro(LKM)

g. Pasar murah dan pemberian paket sembako gratis

h. Bakti sosial terpadu bagi fakir miskin

i. Pemantauan pengelolaan penggunaan dana pemerintah bagi Usaha

Mikro Kecil Menegah

j. Penyelenggaraan Promosi produk Usaha Mikro Kecil Menengah

k. Pembinaan dan pengembangan Usaha mikro kecil dan menengah

3

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

Tahun 2016 - 2021

l. Pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sentra produk

unggulan

m. Pemberdayaan usaha ekonomi produktif masyarakat

n. Pembinaan dan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima

o. Penyediaan sarana dan prasarana penyediaan air bersih

p. Pembinaan hemat energi listrik ,air dan pengelolaan lingkungan

6. Program Sosialisasi Ketentuan di Bidang Cukai

a. Penyampaian Informasi ketentuan peraturan peundang undangan di

bidang cukai kepada masyarakat dan/atau pemangku kepentingan

serta pemantauan dan evaluasi atau pelaksanaan ketentuan

peraturan perundang undangan di Bidang Cukai

7. Program Pembinaan dan pengawasan bidang pertambangan

a. Pemberdayaan masyarakat di kawasan pertambangan;

b. Penunjang penerbitan rekomendasi teknis pertambangan;

c. Monitoring dan pengendalian kegiatan penambangan bahan mineral

bukan logam dan logam;

d. Monitoring dan evaluasi pencemaran dan/atau kerusakan

lingkungan akibat kegiatan pertambangan;

e. Koordinasi dan fasilitasi sektor ESDM di kabupaten Kediri.

8. Program pengembangan sistem pendukung usaha bagi UMKM

a. Pemantauan pengelolaan penggunaan dana pemerintah bagi UMKM;

b. Penyelenggaraan promosi produk Usaha Mikro Kecil Menengah

c. Pembinaan dan pengembangan usaha mikro kecil dan menengah

d. Pengembangan dan pemberdayaan masyarakat sentra produk

unggulan

e. Pemberdayaan usaha ekonomi produktif masyarakat

9. Program Antisipasi kelangkaan air bersih

a. Antisipasi kelangkaan air bersih

10. Program pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan sosial

a. Pasar murah dan pemberian paket sembako gratis

b. Bakti sosial terpadu bagi fakir miskin

11. Program Pembinaan Pedagang Kaki lima dan Asongan

a. Pembinaan dan pemberdayaan pedagang kaki lima dan asongan.

12. Program Pembinaan dan Pengembangan Kebijakan Energi dan

Sumber Daya Mineral

4

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

Tahun 2016 - 2021

a. Sosialisasi penghematan energi listrik,air dan pengelolaan lingkungan

13. Program pembinaan dan pengembangan bidang ketenagalistrikan

a. Pengembangan tenaga listrik Non PLN

14. Program perlindungan dan konservasi SDA di daerah

a. Pengendalian dan monitoring pemanfaatan SDA di daerah kritis

15. Program Peningkatan dan pemberdayaan masyarakat melalui

kelompok kerja 3

a. Pemberdayaan masyarakat melalui kelompok kerja 3

16. Program Pemberdayaan Masyarakat Desa

a. Pemberdayaan kewirausahaan masyarakat daerah terpencil

Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan

Pendanaan Indikatif dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran kinerja

Bagian Perekonomian periode tahun 2016–2021 dijabarkan dalam tabel berikut

:

5

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretaris Daerah Kabupaten

Kediri Tahun 2016 – 2021

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN SASARAN

RPJMD

Dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD, Bagian

Perekonomian yang merupakan bagian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

mempunyai indikator kinerja yang akan dicapai dalam kurun waktu lima

tahun sebagai penjabaran dari Indikator Kinerja Utama (IKU) yang tertuang

dalam RPJMD. Sebagaimana tabel terlampir.

1

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

Tahun 2016 - 2021

BAB VII PENUTUP

Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah,maka Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri dan sebagai

salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten

Kediri telah memenuhi kewajiban menyusun Rencana Strategis (RENSTRA)

berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten

Kediri Tahun 2016-2021.

Renstra Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Tahun 2016-2021 adalah

pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) setiap tahunnya,serta merupakan

dasar evaluasi dan pelaporan pelaksanaan atas kinerja tahunan sesuai tugas pokok

dan fungsi Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri sebagai OPD

yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang pelayanan Administrasi

Perekonomian dan pemberian dukungan terhadap tugas dan fungsi pemerintah

daerah.

KEPALA BAGIAN PEREKONOMIAN,

HARYANTI SUTRISNO

2

Rencana Strategis Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri

Tahun 2016 - 2021

BAB VII PENUTUP

Sesuai amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah,maka Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri dan sebagai

salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten

Kediri telah memenuhi kewajiban menyusun Rencana Strategis (RENSTRA)

berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten

Kediri Tahun 2016-2021.

Renstra Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Tahun 2016-2021 adalah

pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) setiap tahunnya,serta merupakan

dasar evaluasi dan pelaporan pelaksanaan atas kinerja tahunan sesuai tugas pokok

dan fungsi Bagian Perekonomian Sekretariat Daerah Kabupaten Kediri sebagai OPD

yang menyelenggarakan urusan pemerintahan bidang pelayanan Administrasi

Perekonomian dan pemberian dukungan terhadap tugas dan fungsi pemerintah

daerah.

BUPATI KEDIRI,

HARYANTI SUTRISNO

3

Tabel 6.1

Indikator Kinerja Bagian Perekonomian yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

Kondisi Kinerja Kondisi pada awal TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE -

Kinerja pada NO Indikator FORMULA periode RPJMD

akhir periode

Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun 2016 RPJMD 2017 2018 2019 2020 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

Meningkatnya koordinasi dalam Jumlah penanganan fluktuasi harga x 100%

rangka pengendalian fluktuasi

- 100% 100% 100% 100% 100% 100% Jumlah kejadiaan fluktuasi harga

harga

Tabel 5.1 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran, dan Pendanaan Indikatif Bagian Perekonomian

Kabupaten Kediri

Tujuan Sasaran Indikator Sasaran

Program dan Kegiatan

Indikator Kinerja

Program (outcome)

dan Kegiatan (output)

Data Capaian

pada Tahun Awal

Perencanaan

Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

Unit

Kerja SKPD Pena

nggungjawab

Tahun-1/2016 Tahun-1/2017 Tahun-2/2018 Tahun-3/2019 Tahun-4/2020 Tahun-5/2021 Kondisi Kinerja pada akhir

periode Renstra SKPD

target target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp

(1) (2) (3) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20

)

Mendata,membina PK5 dan pedagang asongan yang ada di Kab.Kediri

Meningkatnya pendapatan Pedagang Kaki Lima dan pedagang asongan

Prosentase PK5 dan pedagang asongan yang dibina

Program peningkatan sistem pengawasan Internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH 1.Pembinaan dan pemberdayaan Pedagang kaki lima dan asongan Program Pembinaan Pedagang Kaki Lima dan Asongan 1.Pembinaan dan penataan PK5

Cakupan pelaksanaan kebijakan KDH 1.Prosentase PK5 dan pedagang asongan yang diberdayakan 1.Prosentase PK5 dan pedagang asongan yang diberdayakan 1.Prosentase PK5 dan pedagang asongan yang dibina

10% 10% 10% 10%

10% 10%

96.000.000 96.000.000

10% 10%

258.056.000 258.056.000

10% 10%

75.000.000 75.000.000

10% 10%

100.000.000 100.000.000

10% 10%

150.000.000 150.000.000

10% 10%

175.000.000 175.000.000

50% 50%

758.050.000 758.050.000 96.000.000 96.000.000

Bag.Perekonomian

Menjaga ketahanan pangan di wilayah Kab.Kediri

Tersedianya kecukupan pangan

Prosentase monitoring dalam upaya menjaga ketahanan

Program peningkatan sistem pengawasan internal dan

Cakupan pelaksanaan kebijakan KDH

100%

100%

30.000.000

100%

150.000.000

100%

50.000.000

100%

50.000.000

100%

50.000.000

100%

50.000.000

100%

380.000.000

Bag.Perekono

pangan pengendalian pelaksanaan KDH 1.Koordinasi dan sinkronisasi ketersediaan pangan

1.Jumlah pemantauan/monitoring dan koordinasi yang dilakukan

26 kali

26 kali

30.000.000

26 kali

150.000.000

26 kali

50.000.000

26 kali

50.000.000

26 kali

50.000.000

26 kali

50.000.000

130 kali

380.000.000

mian

Membina dan mengembangkan pelaku usaha untuk peningkatan kesejahteraannya

Tercapainya pemberdayaan Usaha bagi pelaku usaha

Prosentase pelaku usaha dan masyarakat yang dibina

Program peningkatan sistem pengawasan Internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH 1.Pemantauan pengelolaan penggunaan dana bergulir PKPS bagi KSP/USP 2.Penyelenggaraan promosi gelar pameran produk bagi pelaku usaha 3.Pembinaan pengembangan dan pemberdayaan masyarakat dan pelaku usaha 4.Pembinaan dan pemberdayaan masyarakat sentra produk unggulan 5.Pemberdayaan usaha ekonomi produktif masyarakat

Cakupan pelaksanaan kebijakan KDH 1.Prosentase KSP/USP yang dimonitoring 2.Jumlah pelaku usaha yang dibantu promosi meningkat pendapatannya 3.Jumlah pelaku usaha dan masyarakat yang mengikuti pelatihan meningkat kesejahteraannya 4.Jumlah koperasi/kelompok usaha di sentra produk unggulan 5. Jumlah koperasi/kelompok usaha

90% 25 pelaku usaha 240 pelaku usaha &masyarakat 4 koperasi/kel.usaha 4 koperasi/kel.usaha

90% 90% 25 pelaku usaha 100 pelaku usaha&masyarakat 4 koperasi/kel.usaha 4 koperasi/kel.usah

957.480.000 15.480.000 295.000.000 397.000.000 100.000.000 150.000.000

90% 25 pelaku usaha 100 pelaku usaha&masyarakat 2 koperasi/kel.usaha 2 koperasi/kel.usah

521.421.000 15.480.000 150.000.000 220.941.000 60.000.000 75..000.000

90% 25 pelaku usaha 100 pelaku usaha&masyarakat 2 koperasi/kel.usaha 2 koperasi/kel.usah

521.421.000 15.480.000 150.000.000 220.941.000 60.000.000 75..000.000

90% 25 pelaku usaha 100 pelaku usaha&masyarakat 2 koperasi/kel.usaha 2 koperasi/kel.usah

591.421.000 25.480.000 150.000.000 225.941.000 90.000.000 100.000.000

90% 25 pelaku usaha 100 pelaku usaha&masyarakat 2 koperasi/kel.usaha 2 koperasi/kel.usah

591.421.000 25.480.000 150.000.000 225.941.000 90.000.000 100.000.000

90% 125 pelaku usaha 500pelaku usaha&masyarakat 12 koperasi/kel.usaha 12 koperasi/kel.usaha

3.183.164.000 97.400.000 895.000.000 1.290.764.000 400.000.000 500.000.000

Bag.Perekonomian

Program Pengembangan Sistem Pendukung Usaha Bagi UMKM 1.Pemantauan pengelolaan penggunaan dana bergulir PKPS bagi KSP/USP 2.Penyelenggaraan promosi gelar pameran produk bagi UMKM 3.Pembinaan dan pengembangan UMKM 4.Pembinaan dan pemberdayaan masyarakat sentra produk unggulan 5.Pemberdayaan usaha ekonomi produktif masyarakat Program Peningkatan dan pemberdayaan masyarakat melalui Kelompok Kerja 3 1.Pemberdayaan

produktif Prosentase UMKM yang meningkat kesejahteraannya 1.Prosentase KSP/USP yang dimonitoring 2.Jumlah pelaku usaha yang dibantu promosi meningkat pendapatannya 3.Jumlah pelaku usaha dan masyarakat yang mengikuti pelatihan meningkat kesejahteraannya 4.Jumlah koperasi/kelompok usaha di sentra produk unggulan 5. Jumlah koperasi/kelompok usaha produktif 1.Jumlah

90% 25 UMKM 240 UMKM 4 koperasi/kel.usaha 4 koperasi/kel.usaha 1000

90% 25 UMKM 240 UMKM 4 koperasi/kel.usaha 4 koperasi/kel.usaha 100

364.695.500 34.695.000 150.000.000 90.000.500 60.000.000 30.000.000 97.000.000 97.000.000

a

a

a

a

a

90% 25 UMKM 240 UMKM 4 koperasi/kel.usaha 4 koperasi/kel.usaha 100 umk

364.695.500 34.695.000 150.000.000 90.000.500 60.000.000 30.000.000 97.000.000 97.000.000

masyarakat melalui kelompok kerja 3 Program Pemberdayaan Masyarakat Desa 1.Pemberdayaan kewirausahaan masyarakat daerah terpencil

UMKM yang dibina Masyrakat yang mengikuti pelatihan

UMKM 200 UMKM

UMKM 200 UMKM

35.000.000 35.000.000

m

35.000.000 35.000.0000

Mengurangi beban masyarakat miskin

Tercapainya peningkatan kesejahteraan masyarakat /RT sangat miskin

Prosentase masyarakat miskin yang menerima bantuan

Program peningkatan sistem pengawasan Internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH 1.Bakti Sosial terpadu bagi fakir miskin 2.Pasar murah dan pemberian paket sembako gratis Progrram Peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian kebijakan KDH 3.Pengawasan distribusi operasi pasar khusus raskin Program Pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan sosial 1.Pasar murah dan pemberian paket sembako gratis 2.Bhakti sosial terpadu bagi fakir

Cakupan pelaksanaan kebijakan KDH 1. Jumlah paket sembako 2.Jumlah paket sembako Cakupan pelaksanaan kebijakan KDH 1.Jumlah penerima beras raskin 1.Jumlah paket sembako 2.Jumlah paket

95% 1.720 paket 6.000 paket 100% 113.288 KK 1.720 paket 3.000 paket

113.288 KK 1.720 paket 3.000 pkt

136.600.000 136.600.000 560.304.500 360.304.500 200.000.000

95% 1.720 paket 6.000 paket 100% 113.288 KK

1.103.073.000 202.464.000 900.609.000 290.815.000 290.815.000

95% 1.720 paket 6.000 paket 100% 113.288 KK

1.103.073.000

202.464.000 900.609.000 200.815.000 200.815.000

95% 1.720 pkt 6.000 pkt 100% 113.288 KK

1.103.073.000 202.464.000 900.609.000 200.815.000 200.815.000

95% 1.720 pkt 6.000 pkt 100% 113.288 KK

1.103.073.000 202.464.000 900.609.000 200.815.000 200.815.000

95% 1.720 pkt 6.000 pkt 100% 113.288 KK

1.103.073.000 202.464.000 900.609.000 200.815.000 200.815.000

95% 8.600 pkt 30.000 pkt 100% 566.440 KK

5.515.365.000 1.012.320.000 4.503.045.000 1.230.675.000 1.230.675.000 560.304.500 360.304.500 200.000.000

Bag.Perekonomian

miskin sembako

Penghematan energi dan air serta pengelolaan lingkungan hidup di Kab.Kediri

Tercapainya pelaksanaan penghematan energi dan air serta pengelolaan lingkungan hidup

Prosentase masyarakat/Instansi yang mengikuti sosialisasi

Program peningkatan sistem pengawasan Internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH 1.Pembinaan hemat energi listrik,air dan pengelolaan lingkungan Program Pembinaan dan pengembangan kebijakan energi dan sumber daya mineral 1.Sosialisasi penghematan energi listrik,air dan pengelolaan lingkungan hidup

Cakupan pelaksanaan kebijakan KDH 1.Sekolah yang mengikuti lomba hemat energi 1.Sekolah yang mengikuti lomba hemat energi

20% 20%

20%

45.000.000

20% 20%

145.000.000 145.000.000

20% 20%

100.000.000 100.000.000

15% 15%

100.000.000 100.000.000

10% 10%

100.000.000 100.000.000

5% 5%

100.000.000 100.000.000

25% 70%

545.000.000 545.000.000 45.000.000 45.000.000

Bag.Perekonomian

Meringankan beban masyarakat terutama dalam menghadapi musim kemarau

Terpenuhinya sarana dan prasarana air bersih di daerah rawan kekeringan

Jumlah dusun rawan kekeringan yang dibantu

Program peningkatan sistem pengawasan Internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH Antisipasi Kelangkaan air bersih Program Antisipasi Kelangkaan Air bersih 1.Antisipasi kelangkaan air bersih

Cakupan pelaksanaan kebijakan KDH .Jumlah daerah rawan kekeringan /sulit air yang dibantu Jumlah daerah rawan kekeringan /sulit air yang dibantu Jumlah daerah rawan

1 Dsn 1 Dsn

1 Dsn

120.000.000 120.000.000

2 Dsn

250.000.000 250.000.000

2 Dsn

250.000.000 250.000.000

2 Dsn

300.000.000 300.000.000

3 Dsn

250.000.000 250.000.000

4 dsn

300.000.000 300.000.000

13 dsn

1.350.000.000 1.350.000.000 120.000.000 120.000.000

Bag.Perekonomian

kekeringan /sulit air yang dibantu

Pengendalian Inflasi

Peredaran bahan pokok yang mempengaruhi Inflasi

Jumlah laporan yang dihasilkan

Program peningkatan sistem pengawasan Internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH 1.Koordinasi dan sinkronisasi perekonomian dan keuangan daerah 2.Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) 3.Pembinaan Lembaga keuangan mikro (LKM) 4.Pengawasan peredaran distribusi BBM/LPG

Cakupan pelaksanaan kebijakan KDH 1.Jumlah laporan TPID da jumlah rapat koordinasi 2.Jumlah BUMD 3.Jumlah LKM yang dibina 4.SPPBE,Agen/Pangkalan/SPBU yang dipantau

1 buku& 24 Kali 4 26 33 SPBU/24 AGEN LPG

1 buku &24 kali 33 SPBU/24 AGEN LPG

100.000.000 60.000.000 40.000.000

1 buku &24 kali 4 26 33 SPBU/24 AGEN LPG

470.500.000 150.000.000 80.000.000 150.000.000 90.500.000

1 buku &24 kl 4 26 33 SPBU/24 AGEN LPG

310.500.000 100.000.000 80.000.000 80.000.000 50.500.000

1 buku& 24 kali 4 26 33 SPBU/24 AGEN LPG

310.500.000 100.000.000 80.000.000 80.000.000 50.500.000

1 buku& 24 kl 4 26 33 SPBU/24 AGEN LPG

340.500.000 100.000.000 80.000.000 80.000.000 80.500.000

1 buku& 24 kl 4 26 33 SPBU/24 AGEN LPG

340.500.000 100.000.000 80.000.000 80.000.000 80.500.000

5 buku 4 26 33 SPBU/24 AGEN LPG

1.872.500.000 610.000.000 400.000.000 470.000.000 392.500.000

Bag.Perekonomian

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Cakupan layanan Administrasi Perkantoran

100% 251.750.460 337.626.282 248.691.000 273.691.000 273.691.000 298.691.000 1.684.140.742 Bag.Perekonomian

Kegiatan penyediaan Jasa surat menyurat

Jumlah surat yang dikirim

12 bln 12 bln 1.000.000 12 bln

626.282 12 bln

1.691.000 12 bln

1.691.000 12 bln

1.291.000 12 1.691.000 12 bln

7.990.282

Kegiatan penyediaan jasa komunikasi,sumber daya air dan listrik

Waktu penyediaan jasa komunikasi,sumber daya air dan listrik

12 bln 12 bln 6.000.000 12 bln

5.000.000 12 bln

5.000.000 12 bln

5.000.000 12 bln

5.000.000 12 bln

5.000.000 12 bln

31.000.000

Penyediaan jasa pemeliharaan dan

Jumlah dan jenis

12 bln 12 bln 4.000.000 12 bln

2.500.000 12 bln

2.500.000 12 bln

2.500.000 12 bln

2.500.000 12 bln

2.500.000 12 bln

16.500.000

perizinan kendaraan dinas/oparasional

kendaraan dinas/operasional yang disediakan jasa pemeliharaan dan perizinan

Penyediaan jasa administrasi keuangan

Waktu penyediaan jasa administrasi keuangan

12 bln 12 bln 36.400.000 12 bln

37.500.000 12 bln

37.500.000 12 bln

37.500.000 12 bln

37.500.000 12 bln

37.500.000 12 bln

223.900.000

Penyediaan Alat Tulis Kantor (ATK)

Jumlah dan jenis ATK

12 bln 12 bln 12.804.460 12 bln

12.500.000 12 bln

12.000.000 12 bln

12.000.000 12 bln

12.000.000 12 bln

12.000.000 12 bln

73.304.460

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

Jumlah dan jenis barang cetakan/penggandaan

12 bln 12 bln 12.000.000 12 bln

12.000.000 12 bln

10.000.000 12 bln

10.000.000 12 bln

10.000.000 12 bln

10.000.000 12 bln

64.000.000

Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

Jumlah dan jenis peralatan dan perlengkapan kantor yang diadakan

12 bln 12 bln 31.450.000 Komputer(1),kamera(2),Printer(3)

25.000.000 AC (3 unit)

15.000.000 Laptop (1)

7.000.000 Lemari arsip (1 unit)

5.000.000 Printer (3 unit)

5.000.000 14 unit

88.450.000

Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang undangan

Jumlah bahan bacaan dan peraturan perundang undangan yang tersedia

12 bln 12 bln 4.000.000 12 bln

3.500.000 12 bln

4.000.000 12 bln

4.000.000 12 bln

4.000.000 12 bln

4.000.000 12 bln

23.500.000

Rapat rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

Jumlah rapat yang dilakukan dan dihadiri

100 kali 100 kl 55.200.000 100 kali

113.000.000 100 kali

54.000.000 100 kali

87.000.000 100 kali

87.000.000 100 kali

95.000.000 500 kali

491.200.000

Penyediaan jasa pendukung administrasi perkantoran/teknis perkantoran

Jumlah tenaga pendukung administrasi perkantoran

4 orang 4 orang

63.070.000 4 orang

70.000.000 4 orang

70.000.000 4 orang

70.000.000 4 orang

70.000.000 4 orang

70.000.000 4 orang

413.070.000

Rapat-Rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah

Jumlah rapat koordinasi dan konsultasi yang dilakukan

100 kali 100 kl 20..000.000 100 kali

50.000.000 100 kali

31.000.000 100 kali

31.000.000 100 kali

33.400.000 100 kali

50.000.000 500 kali

215.400.000

Penyediaan jasa administrasi barang

Jumlah tenaga pendukung administrasi barang

2 orang 2 org 5.826.000 2 orang

6.000.000 2 orang

6.000.000 2 orang

6.000.000 2 orang

6.000.000 2 orang

6.000.000 2 orang

35.826.000

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

25.000.000 25.000.000 25.000.000 25.000.000 25.000.000 25.000.000 150.000.000

Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

Jumlah dan jenis kendaraan dinas/operasional yang dipelihara rutin/berkala

10 unit 10 unit

15.000.000 10 unit

15.000.000 10 unit

15.000.000 10 unit

15.000.000 10 unit

15.000.000 10 unit

15.000.000 10 unit

90.000.000

Pemeliharaan rutin/berkala peralatan dan perlengkapan kantor

Jumlah dan jenis peralatan dan perlengkapan kantor yang diservis

12 bln 12 bln 10.000.000 12 bln

10.000.000 12 bln

10.000.000 12 bln

10.000.000 12 bln

10.000.000 12 bln

10.000.000 12 bln

60.000.000

Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja

6.000.000 7.500.000 10.500.000 10.500.000 10.500.000 10.500.000 55.500.000

Penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA)

Jumlah Laporan RENSTRA

5 bendel

5 bendel

3.000.000 5 bendel

3.000.000

Penyusunan Rencana Kerja

Jumlah laporan Rencana Kerja

5 bendel

5 bendel

3.000.000 5 bendel

2.500.000 5 bendel

3.500.000 5 bendel

3.500.000 5 bendel

3.500.000 5 bendel

3.500.000 30 bendel

19.500.000

Penyusunan LAKIP

Jumlah laporan

5 bendel

5 bendel

2.500.000 5 bendel

3.500.000 5 bendel

3.500.000 5 bendel

3.500.000 5 bendel

3.500.000 25 bendel

16.500.000

Penyusunan laporan keuangan akhir

Jumlah laporan keuangan akhir

5 bendel

5 bendel

2.500.000 5 bendel

3.500.000 5 bendel

3.500.000 5 bendel

3.500.000 5 bendel

3.500.000 25 bendel

16.500.000

Program Penunjang Biaya Operasional ,Belanja Hibah,Bantuan Keuangan dan Bagi Hasil

100.000.000 5.000.000 5.000.000 5.000.000 5.000.000 5.000.000 125.000.000

Penunjang biaya operasional belanja hibah

Jumlah penerima hibah yang dipantau

20 pelaku usaha

20 pelaku usaha

100.000.000 20 pelaku usaha

5.000.000 30 pelaku usaha

5.000.000 30 pelaku usaha

5.000.000 30 pelaku usaha

5.000.000 30 pelaku usaha

5.000.000 170pelaku usaha

125.000.000

Program 150.000.000 150.000.000 150.000.000 0 0 450.000.000

Sosialisasi Ketentuan di Bidang Cukai (DBHCHT)

Kegiatan penyampaian informasi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang cukai kepada masyarakat dan/atau pemangku kepentingan serta pemantauan dan evaluasi atau pelaksanaan ketentuan peraturan perundang undangan di Bidang Cukai. Program peningkatan sistem pengawasan internal dan pengendalian pelaksanaan kebijakan KDH Sosialisasi ketentuan di Bidang Cukai

Jumlah Sosilaisasi Yang dilakukan Jumlah Sosialisasi yang dilakukan

4 kali 4 kali

4 kali

372.969.143 372.969.143

4 kali 150.000.000 4 kali 150.000.000 4 kali 150.000.000 - 0 - 0 12 kali 4 kali

450.000.000 372.969.143 372.969.143

Mendata,membina ,memonitor penambang

Terjaganya keseimbangan dan kelestarian alam

Prosentase pembinaan dan monitoring yang dilakukan

Program Pembinaan dan pengawasan bidang pertambangan 1.Penunjang penerbitan rekomendasi teknis pertambangan 2.Monitoring dan pengendalian kegiatan penambangan

Prosentase pembinaan dan monitoring yang dilakukan Prosentase rekomendasi teknis pertambangan yang dikeluarkan

75% 50%

250.320.000

230.900.000 95.000.000 40.900.000

277.080.000 102.000.000 40.080.000

318.642.000 143.642.000 40.000.000

366.438.300 165.438.300 51.000.000

258.000.000 93.000.000 40.000.0000

1.701.380.300 599.080.300 211.980.000

bahan mineral bukan logam dan batuan 3.Monitoring dan evaluasi pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan akibat kegiatan pertambangan 4.koordinasi dan fasilitasi sektor ESDM di Kabupaten Kediri 5;Pemberdayaan masyarakat di kawasan pertambangan

Jumlah Monitroing yang dilakukan dan bantuan yang diberikan

10 kali

10 kali

250.320.000

50.000.000 45.000.000

50.000.000 85.000.000

50.000.000 85.000.000

50.000.000 100.000.000

50.000.000 75.000.000

10 kl

250.000.000 390.000.000 250.320.000

Program Pembinaan dan pengembangan bidang ketenagalistrikan 1.Pengembangan tenaga listrik Non PLN(energi alternatif)

Jumlah Bantuan yang diberikan

1 lokasi

204.000.000 204.000.000

1 lokasi

204.000.000 204.000.000

Program perlindungan dan konservasi SDA di daerah kritis 1.pengendalian dan monitoring pemanfaatan SDA di daerah kritis

Jumlah monitoring yang dilakukan

20 kali

40.000.000 40.000.000

2.919.248.500

20 kali

40.000.000 40.000.000

TOTAL 2.834.639.603 4.380.950.282 23.327.080.000 3.468.642.000 3.466.438.300 3.458.000.000 20.935.750.185

Tabel 6.1

Indikator Kinerja Bagian Perekonomian yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

Kondisi Kinerja pada TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE -

NO

Indikator awal periode RPJMD Kondisi Kinerja pada

akhir periode RPJMD Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

Meningkatnya koordinasi dalam

rangka pengendalian fluktuasi - 100% 100% 100% 100% 100% 100%

harga

Tabel 4.2

Tujuan ,Sasaran,Strategi, dan Kebijakan

VISI : Terwujudnya ketahanan pangan bagi masyarakat Kabupaten Kediri yang religius,cerdas,sehat,sejahtera,kreatif, dan berkeadilan,yang didukung

oleh aparatur pemerintah yang profesional

MISI 3 :Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat yang ditandai dengan terpenuhinya kebutuhan pangan,sandang, dan papan dalam lingkungan masyarakat

yang tertib dan aman

NO TUJUAN SASARAN SRATEGI KEBIJAKAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Meningkatnya koordinasi dibidang 1. Rekomendasi yang 1. Meningkatkankoordinasi dan pembinaan di Mengoptimalkan fungsi koordinasi perekonomian ditindaklanjuti bidang Pertanian, Peternakan, Perikanan, dan monev dalam upaya menjaga Perkebunan, Ketahanan Pangan, Perusahaan ketersediaan barang dan kestabilan Daerah, Logistik / Bulog harga barang sehingga laju inflasi bisa

terkendali.

2. Rumusan kebijakan yang 2. Meningkatkankoordinasi dan pembinaan di Meningkatkan pembinaan bagi pelaku menjadi kebijakan bidang Usaha Kecil Mikro Menengah, industri, usaha dalam upaya peningkatan perdagangan, investasi, koperasi, Lembaga kesejahteraan dan penanggulangan Keuangan Mikro, transportasi, perbankan, kemiskinan. tenaga kerja, pariwisata dan seni budaya,

penanggulangan kemiskinan

3. Meningkatkan koordinasi dan pembinaan di Mengoptimalkan fungsi monev dalam bidang Pertambangan, Energi, Kelistrikan, Air upaya menjaga kelestarian Sumber Tanah, Sumber Daya Alam, Geologi, Air Daya Alam Permukaan, dan Sumber Daya Mineral.

Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Bagian Perekonomian

NO

TUJUAN

SASARAN

INDIKATOR SASARAN TARGET KINERJA SASARAN PADA TAHUN KE -

2016 2017 2018 2019 2020 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (5) (6) (7) (8) (9)

1 meningkatkan koordinasi yang Meningkatnya koordinasi yang Persentase PK5 dan pedagang 10% 10% 10% 10% 10% 10% mensinergikan perencanaan, mensinergikan perencanaan, asongan yang dibina

pengendalian, pelaksanaan serta pengendalian, pelaksanaan serta Prosentase monitoring dalam 100% 100% 100% 100% 100% 100% monitoring perkembangan di monitoring perkembangan di ketersediaan pangan yang dilakukan

bidang Sarana Prasarana bidang Sarana Prasarana Prosentase masyarakat miskin yang 40% 40% 40% 40% 40% 40% Perekonomian, Produksi daerah, Perekonomian, Produksi daerah, menerima bantuan

Pertambangan Umum dan Energi Pertambangan Umum dan Energi Jumlah dusun rawan kekeringan yang 3 3 2 2 3 4 serta Badan Usaha Milik Daerah serta Badan Usaha Milik Daerah dibantu dusun dusun dusun dusun dusun dusun

yang berbasis pemberdayaan yang berbasis pemberdayaan Prosentase pelaku usaha yang dibina 10% 10% 10% 10% 10% 10% masyarakat. masyarakat.

Prosentase pembinaan dan

90% 90% 90% 90% 90% 90%

monitoring kawasan pertambangan

yang dilakukan

Jumlah koordinasi Tim Pengendalian 12 kali 12 kali 12 kali 12 kali 12 kali 12 kali Inflasi Daerah (TPID)

Jumlah BUMD yang dibina 4 4 4 4 4 4 BUMD BUMD BUMD BUMD BUMD BUMD

Jumlah Lembaga Keuangan Mikro 70 BKD 70 BKD 70 BKD 70 BKD 70 70 (LKM) yang dibina BKD BKD