pengaruh volume penjualan, biaya produksi ... - Elibrary Unikom
PRODUKSI DAN biaya produksi
-
Upload
independent -
Category
Documents
-
view
0 -
download
0
Transcript of PRODUKSI DAN biaya produksi
TEORI PRODUKSI
anggapan bahwa: hanya satu faktor produksi
yang berubah sedangkan faktor produksi yang lain tetap
Analisis Keputusan Produksi
keputusan produksi yang efisien (least cost
combination)
TOTAL PRODUK
Produk Total : total output yang diproduksi dalam unit fisik
Pada kurva : Penggunaan 1 kg pupuk menghasilkan total produksi padi 1250 kg (B)
PRODUK MARGINAL
Produk Marginal : (dari input) tambahan produk atau output yang diakibatkan oleh tambahan satu unit input tersebut dengan menganggap input lain konstan
Pada kurva : Tambahan 1 kg pupuk sebagai input mengakibatkan produk marginal padi bertambah 250 kg. ket : tambahan pupuk : 1- 0 =1 kg, produk marginal padi :1250 – 1000 = 250 kg.
KURVA PRODUK MARGINAL DAPAT DILIHAT PADA 3 DAERAH PRODUK MARGINAL:
1. Increasing return to scale Peningkatan semua input menyebabkan peningkatan output yang lebih besar.
2. Constant return to scale Perubahan semua input menyebabkan peningkatan output dengan jumlah yang sama.
3. Decreasing return to scale Peningkatan semua input dengan jumlah yang sama menyebabkan peningkatan total output yang kurang proporsional
PENGGUNAAN FAKTOR PRODUKSIkonsep diminishing marginal
returns
Pendapatan marginal (marginal revenue product)
marginal revenue product adalah tambahan pendapatan total penjualan produk sebagai akibat dari tambahan
satu unit input
MRP = Marginal Product x Price
-. MRP > biaya faktor produksi : produsen akan menambah penggunaan input variabel.-. MRP < biaya faktor produksi : produsen akan mengurangi penggunaan input variabel.-. Penggunaan input yang optimal : MRP = harga (biaya) input per satuan/MRP = harga faktor produksi
PEMILIHAN KOMBINASI PENGGUNAAN FAKTOR PRODUKSI(FUNGSI PRODUKSI)YANG BIAYANYA PALING MURAH
Tenaga Kerja(bulan)
Biaya Tenaga Kerja
(Rp. 500/ bulan)
Jumlah Pupuk(kg)
Harga Pupuk
(Rp. 350/ kg)
Biaya Tetap
Biaya Total
1 500 6 2100 1700 43002 1000 4 1400 1700 41003 1500 2 700 1700 39004 2000 1 350 1700 40505 2500 0 0 1700 4200
Sebagai contoh : Perhitungan biaya produksi padi 2.600 kg
Mengetahui tingkat harga faktor produksi itu sendiriBIAYA MURAH
KURVA ISOQUANTKurva Isoquant adalah kurva yang menunjukkanberbagai kombinasi 2 faktor produksi yang menghasilkan
output yang sama
Untuk menghasilkan 2200 kg padi:
1. 10 bulan tenaga kerja dan 2 kg pupuk
2. 5 bulan tenaga kerja dan 4 kg pupuk
3. 3 bulan tenaga kerja dan 6 kg pupuk
Kombinasi yang biayanya paling murah
36
4
K6
J6
Pupuk
(kg)
Tenaga Kerja
(bulan)
Garis Anggaran
Petani ingin mencari biaya yang paling rendah yang dapat menghasilkan padi sebanyak 2400 kg. Maka kita dapat memilih titik T sebagai jalan keluarnya. Dengan menggunakan 22,5 kg pupukdan 1,5 bulan untuk tenaga kerja. Hal ini terjadi karena mencari isocost yang terendah untuk mencapai isoquant yang iingikan produsen (dalam hal ini 2400 kg padi yang diinginkan petani).
Apabila harga faktor produksi berubah ???
Akan mengubah pola kombinasi
biaya yang paling murah
E
W
2400 kg
60 75V
45
18
24
30
Tenaga kerja (bulan)
Pupuk(kg)
TEORI BIAYA
PRODUSEN
tidak hanya biaya minimum sejumlah produk ,tetapi juga
ingin memperoleh keuntungan
membandingkan biaya minimum dari berbagai
tingkat produksi, dan
memilih salah satu
TC dan AC diperoleh dari upaya produsen mencari kombinasi penggunaaan faktor produksi dengan biaya paling rendah ( least cost combination ) dengan begitu kedua biaya ini tergantung pada teknologi produksi (yang tercermin pada fungsi produksi dan harga faktor produksi
BIAYA TOTAL (Total Cost)
BIAYA RATA-RATA(Average Cost)
AC = TC TQ
TC = FC + VC
-. JANGKA WAKTUdibutuhkan agar produsen dapat saling
mengganti antara faktor produksi yang satu
dengan yang lain
• jangka (periode) yang sangat singkat dimana produsen tidak mampu menambah skala pabrik sehingga tidak banyak dapat melakukan penggantian antar faktor produksi
Jangka pendek
•jangka yang lebih panjang dari jangka pendek dan lebih pendek dari jangka panjang sehingga produsen sampai satu tingkat tertentu ada keluasaan melakukan penggantian faktor produksi
Jangka menengah
• jangka (periode) yang cukup panjang dimana produsen mampu menambah skala pabrik sehingga memungkinkan dilakukanya penggantian antar faktor produksi
Jangka panjang
PENENTUAN HARGA DAN JUMLAH OUTPUT( KEUNTUNGAN MAKSIMUM)
PRODUSENmencapai keuntungan maksimum
PENDEKATAN
pendekatan total
pendekatan marginal
A. PENDEKATAN TOTAL
Pendapatan total dan baiaya total tergantung pada kombinasi harga dan jumlah yang telah dipilih oleh produsen
Keuntungan total adalah selisih
antara hasil/nilai
penjualan dengan nilai total
Keuntungan total = pendapatan total – biaya total(total profits) (total revenue) (total costs)
TR = P x Q
B. Pendekatan
Marginal
-. keuntungan marginal masih positif dengan menambah satu unit output maka output harus ditambah
-. keuntungan marginal negatif dengan menambah satu unit output maka output harus dikurangi
Keuntungan maksimal apabila keuntungan marginal sama dengan
nol
Untuk menentukan apakah keuntungan marginal itu positif,negatif,atau nol,dengan melihat kurva pendapatan total (TR) dan biaya total (TC).Keuntungan total ditunjukkan dengan selisih antara TR dengan TC.Selisih ini akan maksimum apabila jarak antara kedua kurva (TR – TC) tidak semakin lebar dan juga tidak semakin sempit.Dengan perkataan lain apabila lereng kedua kurva tersebut sama.