PKM-K Olahan Ikan Bandeng Trio Chanos-chanos (Ikan Bandeng dalam Gemarikan)

29
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM “TRIO CHANOS-CHANOS (Ikan Bandeng) IN MINI CAFETARIA” Dengan Ornamen Gemarikan BIDANG KEGIATAN PKM - KEWIRAUSAHAAN Diusulkan Oleh: RIZKA PUJI LESTARI : (NPM. 0310062812/ Angkatan 2012) AYU WULANDARI : (NPM. 0310060512/ Angkatan 2012) LULU’ AADILAH : (NPM. 0120139812/ Angkatan 2013) UNIVERSITAS PEKALONGAN PEKALONGAN 2014

Transcript of PKM-K Olahan Ikan Bandeng Trio Chanos-chanos (Ikan Bandeng dalam Gemarikan)

i

i

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

“TRIO CHANOS-CHANOS (Ikan Bandeng) IN MINI CAFETARIA”

Dengan Ornamen Gemarikan

BIDANG KEGIATAN

PKM - KEWIRAUSAHAAN

Diusulkan Oleh:

RIZKA PUJI LESTARI : (NPM. 0310062812/ Angkatan 2012)

AYU WULANDARI : (NPM. 0310060512/ Angkatan 2012)

LULU’ AADILAH : (NPM. 0120139812/ Angkatan 2013)

UNIVERSITAS PEKALONGAN

PEKALONGAN

2014

ii

ii

PENGESAHAN PKM - KEWIRAUSAHAAN

1. Judul Kegiatan : “TRIO CHANOS-CHANOS (Ikan Bandeng)

CAKE IN MINI CAFETARIA”

Dengan Ornamen Gemarikan

2. Bidang Kegiata : PKM-K

3. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama Lengkap : Rizka Puji Lestari

b. NPM : 0310062812

c. Jurusan : Perikanan

d. Universitas : Universitas Pekalongan

e. Alamat Rumah dan HP : Dk. Tanjung Rt 3/Rw 8 Rembun Siwalan, Kab.

Pekalongan dan 085642669554

f. Alamat email : [email protected]

4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 2 orang

5. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar : Tri Yusufi Mardiana, S.Pi, M.Si

b. NIDN : 0629037501

c. Alamat Rumah dan HP : Desa Api-Api Rt 4/Rw. 2 Kec Wonokerto-

Pekalongan dan 08883973967

6. Biaya Kegiatan Total

a. Dikti : Rp. 12.500.000

b. Sumber lain : -

7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 bulan

Pekalongan, 24 September 2014

Menyetujui,

iii

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL...................................................................................... i

HALAMAN PENGESAHAN........................................................................... ii

DAFTARISI....................................................................................................... iii

RINGKASAN.................................................................................................... iv

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang............................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah.......................................................................... 2

1.3 Tujuan............................................................................................ 2

1.4 Luaran Program............................................................................. 2

1.5 Manfaat Program........................................................................... 2

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Umum Lingkungan.......................................................... 3

2.2 Potensi Sumberdaya...................................................................... 3

2.3 Jenis Usaha.................................................................................... 4

2.4 Alasan Pemilihan Bahan................................................................ 4

2.5 Target Pasar................................................................................... 5

2.6 Promosi Yang Digunakan...............................................................5

2.7 Analisis Ekonomi............................................................................6

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

3.1 Persiapan........................................................................................ 7

3.2 Teknik Penyajian............................................................................7

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya............................................................................. 10

4.2 Jadwal Kegiatan............................................................................ 10

LAMPIRAN-LAMPIRAN................................................................................ 11

iv

iv

“TRIO CHANOS-CHANOS (Ikan Bandeng) IN MINI CAFETARIA”

Dengan Ornamen Gemarikan

RINGKASAN

Indonesia merupakan negara maritime dengan luas lautan mencapai 5,8 juta

km2 yang terdiri dari perairan teritorial, perairan laut 12 mil dan perairan ZEE

Indonesia. Perikanan sangat memliki potensi yang besar untuk kesejahteraan

negara. Daerah pesisir yang berbatasan langsung dengan Lautan Indonesia

sebagian besar masyarakatnya memiliki mata pencaharian berkaitan dengan dunia

perikanan. Nelayan, pembudidaya baik budidaya air tawar, air asin hingga

payau/petambak. Produksi perikanan payau/tambak terus mengalami kenaikan

ditandai data dari badan Pusat Statistik (BPS) Jateng pada tahun 2012 di Jawa

Tengah mencapai 533 ribu ton dengan nilai 4,88 trilyun rupiah.

Ikan bandeng (chanos-chanos) merupakan komoditas ait payau yang sangat

mudah dibudidayakan karena memiliki sifat euryhalin, petumbuhan yang cepat

juga menjadi dasar alasan komoditas ini menjadi unggulan di pulau jawa.

Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) merupakan

terobosan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk mengajak

semua lapisan masyarakat Indonesia untuk gemar dalam mengkonsumsi ikan.

Data dari Ketua (Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Kota Pekalongan

konsumsi ikan Kota Pekalongan sangat rendah hanya mencapai 17,2

Kg/Kapita/Tahun.

Melihat beberapa faktor dari faktor kesehatan, faktor ekonomi, faktor

ketersedian ikan bandeng di pasaran yang sangat melimpah dan mendukung

GEMARIKAN potensi pengolahan ikan bandeng ini memiliki peluang

pengembangan yang cukup besar serta pertimbangan pasar yang masih terbuka

cukup luas. Usaha pengolahan ikan bandeng dengan nama komersial “TRIO

CHANOS-CHANOS (Ikan Bandeng) CAKE IN MINI CAFETARIA” Dengan

Ornamen Gemarikan ini memiliki prospek yang dapat memberikan dampak cukup

signifikan bagi mahasiswa.

Kata kunci : ikan bandeng, chanos-chanos, GEMARIKAN

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia merupakan negara maritime dengan luas lautan mencapai 5,8

juta km2 yang terdiri dari perairan teritorial, perairan laut 12 mil dan

perairan ZEE Indonesia. Indonesia juga memiliki 17.504 buah pulau

dengan panjang garis pantai 104.000 km (Kementerian Kelautan dan

Perikanan, 2013). 2/3 bagian negara merupakan periaran memberikan

manfaat yang sangat besar untuk perekonomian Indonesia. Perikanan sangat

memliki potensi yang besar untuk kesejahteraan negara.

Ikan bandeng (chanos-chanos) merupakan komoditas ait payau yang

sangat mudah dibudidayakan karena memiliki sifat euryhalin, petumbuhan

yang cepat juga menjadi dasar alasan komoditas ini menjadi unggulan di

pulau jawa. Daging yang gurih dan tebal tapi tetap lembut menarik selera

konsumen. Selain itu ikan bandeng kaya akan nutrisi yang sangat baik untuk

dikonsumsi. Ikan bandeng mengandung energi sebesar 129 kilokalori,

protein 20 gram, karbohidrat 0 gram, lemak 4,8 gram, kalsium 20 miligram,

fosfor 150 miligram, dan zat besi 2 miligram. Selain itu di dalam Ikan

Bandeng juga terkandung vitamin A sebanyak 150 IU, vitamin B1 0,05

miligram dan vitamin C 0 miligram.kandungan omega 3 yang tinggi baik

untuk kecerdasan otak anak (Nangiman, 2013).

Ikan bandeng pada umumnya hanya mejadi olahan makanan lauk pauk,

bandeng presto dan bandeng cabut duri merupakan makanan yang sudah

sangat terkenal. Belum adanya hasil olahan ikan bandeng yang sederhana

tetapi enak seperti roti bandeng, dodol badeng dan kue kering bandeng.

Pemanfaatan ikan bandeng sebagai bahan dasar oalahan produk ini akan

menjadi inovasi aneka olahan bandeng yang mampu menarik konsumen dan

meningkatkan nilai ekonomis dari ikan bandeng itu sendiri.

Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) merupakan

terobosan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk mengajak

semua lapisan masyarakat Indonesia untuk gemar dalam mengkonsumsi

ikan. Data dari Ketua (Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Kota

Pekalongan konsumsi ikan Kota Pekalongan sangat rendah hanya mencapai

17,2 Kg/Kapita/Tahun.

Melihat beberapa faktor dari faktor kesehatan, faktor ekonomi, faktor

ketersedian ikan bandeng di pasaran yang sangat melimpah dan mendukung

GEMARIKAN potensi pengolahan ikan bandeng ini memiliki peluang

pengembangan yang cukup besar serta pertimbangan pasar yang masih

terbuka cukup luas. Usaha pengolahan ikan bandeng dengan nama

komersial “TRIO CHANOS-CHANOS (Ikan Bandeng) CAKE IN MINI

CAFETARIA” Dengan Ornamen Gemarikan ini memiliki prospek yang

2

dapat memberikan dampak cukup signifikan bagi pengembangan

masyarakat khususnya dan menjadi peluang bisnis bagi mahasiswa.

1.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah dari program ini ,adalah

Murahnya harga jual dari ikan bandeng yang memiliki kandungan omega

3 tinggi.

Kurangnya selera konsumen terhadap ikan bandeng yang menyebabkan

permintaan pasar relatif rendah.

Minimnya jajanan sehat dan kaya gizi yang mencukupi energi harian

masyarakat.

Menerapkan budaya GEMARIKAN (Gerakan Memasyarakatkan Makan

Ikan).

1.3 Luaran Program

Luaran yang diharapkan dari program ini, adalah

Membuka peluang terhadap permintaan ikan bandeng menjadi lebih

meningkat.

Mampu menyajikan jajanan yang tidak hanya murah tetapi memiliki

kandungan gizi yang tinggi bagi konsumen serta tempat yang menarik

dengan konsep perikanan.

Menjadi peluang usaha yang sangat kreatif dan inovasi bagi mahasiswa

perikanan

1.4 Tujuan

Menaikkan harga jual ikan bandeng yang memiliki kandungan omega 3

tinggi

Menarik selera konsumen dan menerapkan program GEMARIKAN

(Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan)

Menghasikan produk olahan ikan bandeng kaya gizi yang dapat

memenuhi kebutuhan energi manusia dengan harga ekonomis

1.5 Manfaat Program

Bagi mahasiswa dapat dijadikan lapangan usaha yang prospektif dan

menjanjikan.

Bagi masyarakat diharapkan mampu menggugah ide dan kretifitas

mereka dalam berwirausaha dengan mengolah jamur tiram putih menjadi

produk yang bernilai jual tinggi.

Bagi konsumen, menyediakan makanan yang bergizi tinggi berbahan

dasar ikan bandeng.

3

BAB 2

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Kondisi Umum Lingkungan

Pekalongan Provinsi Jawa Tengah yang merupakan Jalur Pantai Utara

(PANTURA) berbatasan langsung dengan Laut Jawa. Sehingga Pekalongan

termasuk wilayah pesisir, yang masyarakatnya sebagaian besar bermata

pencaharian di bidang perikanan. Mulai dari nelayan, petambak, budidaya

perikanan, dan juga pengolahan hasil perikanan.

Kementerian Kelautan dan Perikanan yang memiliki program

GEMARIKAN (Gemar Memasyarakatkan Makan Ikan) merupakan gerakan

moral yang memotivasi masyarakat untuk mengkonsumsi ikan secara teratur

dalam jumlah yang disyaratkan bagi kesehatan agar terbentuk manusia

Indonesia yang sehat, kuat dan cerdas. Ikan bandeng yang sangat banyak di

budidayakan oleh petambak Kota Pekalongan sangat memberikan celah dan

peluang usaha yang sangat menguntungkan.

2.2 Potensi Sumberdaya

Kota Pekalongan memiliki potensi sumberdaya lahan yang sangat besar,

dengan garis pantai sepanjang 95.181 km dan luas lahan pertambakan masih

sangat luas sekitar 1,2 juta Ha (Kementerian Kelautan dan Perikanan, 2014).

Berdasarkan data yang ada bahwa potensi perikanan di Kabupaten

Pekalongan untuk lebih rinci dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

NO. POTENSI LUAS KETERANGAN

1.

POTENSI

PERIKANAN

TANGKAP

(LAUT)

Kabupaten Pekalongan mempunyai 2 TPI

yaitu PPP Wonokerto dan PPI Jambean

dengan total produksi ikan laut sebesar ±

1.714,60 ton / tahun, dengan jumlah

kelompok nelayan 20 kelompok dengan

anggota 589 orang, dengan didukung KUD

Minosoyo dan KSU Tirta Mina Mandiri

sebagai wadah mereka.

2.

PRODUKSI

PERIKANAN

BUDIDAYA

TAMBAK

630,30

ha,

tersebar di 3 Kecamatan yaitu Tirto,

Wonokerto dan Siwalan dengan jumlah

pembudidaya 677 orang, mereka tergabung

dalam Pokdakan dengan jumlah anggota

607 orang yang tergabung dalam 1 UPP

Tambak Makmur.

Produksi yang paling dominan adalah ikan

bandeng dengan produksi 1.061,07 ton/thn

Koperasi yang membidangi adalah Koperasi

Perikanan Darat (KPD) Makmur.

3. POTENSI 23,08 tersebar di 19 kecamatan dengan jumlah

4

PERIKANAN

BUDIDAYA

(KOLAM)

ha produksi 124,7 ton/thn, jumlah kelompok

pembudidaya 1572 orang yang tergabung

dalam 12 kelompok.

4.

POTENSI UNIT

PEMBENIHAN

RAKYAT (UPR)

Unit Pembenihan Rakyat Kabupaten

Pekalongan sebanyak 81 unit dengan

produksi 857.000 ekor/thn yang terdiri dari

jenis ikan karper, koi, nila, tawes dan lele.

5.

POTENSI

PENGOLAHAN

IKAN

Pengolahan ikan di Kabupaten Pekalongan

masih memerlukan pengembangan baik

sarana dan prasarana pengolahan, jumlah

produksi pengolahan 742.808 ton/tahun

dengan jenis produk olahn teri nasi, ikan

pindang, ikan panggang, ikan asin, terasi

dan bandeng presto.

Sumber : http://www.pekalongankab.go.id/

Dapat dilihat dari data tersebut bahwa Kota Pekalongan sangat kaya dan

memiliki hasil produksi tambak yang sangat mendominasi. (data produksi

ikan bandeng di kota pekalongan). Pasaran ikan bandeng di Indonesia

sebagian besar berasal dari pasar domestik Provinsi Jawa Tengah, dan Kota

Pekalongan memberi kontribusi sebanyak 60% dari ketersediaan pasokkan

ikan bandeng. Terbukti dengan ketersediaanikan bandeng di pasaran

Pekalongan Provinsi Jawa Tengah sangat melimpah. Sehingga membuka

peluang besar bagi usaha “TRIO CHANOS-CHANOS (Ikan Bandeng) IN

MINI CAFETARIA” Dengan Ornamen Gemarikan.

2.3 Jenis Usaha

Usaha yang dilakukan pada program ini adalah produksi dan pemasaran

berbagai menu olahan makanan ringan berbahan dasar ikan bandeng.

Kelebihan program ini adalah kandungan omega 3 dari ikan bandeng yang

sangat tinggi baik di konsumsi oleh semua usia. Kami melihat area dekat

kampus yang sangat empuk dalam sasaran program kami, selain menu

makanan yang mengundang selera konsumen dekorasi tempat yang nyaman

dan juga unik menjadi kelebihan program ini. Dekorasi yang sangat kental

dengan dunia perikanan seperti propperti ruangan yang menggunakan

hiasan ikan ataupun miniatur perikanan akan membuat nyaman semua

konsumen yang datang.

2.4 Alasan Pemilihan Bahan

Alasan ikan bandeng sebagai bahan dasar program ini adalah kandungan

omega 3 sangat tinggi bahkan 6 kali lipat dari ikan salmon yang di dunia

internasional sangat terkenal dan memiliki harga jual sangat tinggi. Ikan

bandeng mengandung energi sebesar 129 kilokalori, protein 20 gram,

karbohidrat 0 gram, lemak 4,8 gram, kalsium 20 miligram, fosfor 150

5

miligram, dan zat besi 2 miligram. Selain itu di dalam Ikan Bandeng juga

terkandung vitamin A sebanyak 150 IU, vitamin B1 0,05 miligram dan

vitamin C 0 miligram.kandungan omega 3 yang tinggi baik untuk

kecerdasan otak anak (Nangiman, 2013).

Permintaan pasar terhadap ikan bandeng tidak sesuai dengan produksi dari

pembudidaya. Permintaan ikan bandeng hanya datang dari pengusaha

ataupun rumah makan yang bergelut dalam usaha ikan bandeng presto dan

bandeng cabut duri. Sehingga kelimpahan ikan bandeng yang masih cukup

tinggi inilah menjadikan peluang terbuka terhadap usaha makanan berbahan

dasar ikan bandeng.Alasan lain memilih ikan bandeng sebagai bahan dasar,

karena harga yang murah dan ketersediaan di pasar Pekalongan-Jawa

Tengah cukup banyak tersedia. Sebagai mahasiswa perikanan yang tidak

jarang terhadap kebijakan-kebijakan maupun program dari pemerintah KKP

(Kementerian Perikanan dan Kelautan) yang menggagas salah satu program

GEMARIKAN (Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan) sebagai slogan

atau ajakan terhadap masyarakat untuk lebih mencintai dan mengkonsumsi

ikan, selain untuk menaikkan kesejahteraan dari pembudidaya ikan dan para

nelayan kita dengan mengkonsumsi ikan jauh lebih baik untuk kesehatan

karena kandungan lemak tak jenuh yang dikandung oleh ikan lebih

menyehatkan dari pada red meet (daging merah). Sehingga program kami

“TRIO CHANOS-CHANOS (Ikan Bandeng) IN MINICAFETARIA” selain

menjadikan peluang usaha bagi mahasiswa, dapat menaikkan permintaan

ikan bandeng di daerah Pekalongan-Jawa Tengah dan juga bukti realisasi

mendukung program GEMARIKAN yang diusung oleh KKP (Kementerian

Kelautan dan Perikanan)

2.5 Target Pasar

Produk “TRIO CHANOS-CHANOS (Ikan Bandeng) IN

MINICAFETARIA”ini dapat dikonsumsi oleh semua usia karena

kandungan gizi yang sangat banyak sehingga aman di konsumsi mulai dari

anak-anak hingga usia lanjut. Dengan lokasi yang strategis dan nyaman

berdekorasi dunia perikanan sehingga usaha “TRIO CHANOS-CHANOS

(Ikan Bandeng) IN MINICAFETARIA”ini juga akan di gemari oleh para

remaja hingga mahasiswa karena harga yang terjangkau.

2.6 Promosi Yang Digunakan

Dalam langkah memperkenalkan produk “TRIO CHANOS-CHANOS (Ikan

Bandeng) IN MINICAFETARIA” kami menggunakan berbagai cara, media

cetak, media online maupun secara lisan. Kami akan meyebarkan pamflet

yang tentu isinya kelebihan dari produk yang kami hasilkan seperti nutrisi

yang kaya dalam kandungan ikan bandeng sebagai bahan dasar produk.

Sasaran utama kami adalah mahasiswa karena lokasi yang kami pilih tidak

6

jauh dari kawasan kampus sehingga dengan mudah pamflet kami dapat

tersebar luas secara cepat. Pemasangan banner di lokasi penjualan sehingga

mengundang minat konsumen. Selain itu dengan media online, sepeti

pembuatan akun media sosial yang dengan mudah di akses oleh semua

pengguna jejaring sosial. Pemotongan harga dalam tahap promosi awal

penjualan akan dengan mudah menjadi bahan pembicaraan para konsumen.

2.7 Analisa Ekonomi

a. Biaya Peralatan Penunjang Rp. 3.750.000,00

b. Biaya Habis Pakai Rp. 6.250.000,00

c. Biaya Perjalanan Rp. 1.250.000,00

d. Biaya Lain-lain Rp. 1.250.000,00

Rp.12.500.000,00

Harga Pokok Produksi (HPP) dan Harga Jual Produksi (HJP)

a. HP = Total Biaya Habis Pakai

Jumlah produk

= 6.250.000

1.800 porsi

= Rp. 3.472/porsi

b. HJP = HPP + (% keuntungan x HPP)

= 3.472 + ( 40% x 3.472)

= 3.472 + 1.388

= 4.860 ~ pembulatan Rp. 6.000/ porsi

Pendapatan

Harga Jual x Jumlah Produk

Rp. 6.000 x 1.800 = Rp. 10.800.000,00

R/L

= pendapatan – total biaya

= Rp 10.800.000 – Rp 6.250.000

= Rp 4.550.00

Artinya: selama satu kali produksi, tim PKM-K memperoleh keuntungan

bersih senilai Rp 4.550.000.

R/C Ratio

RC ratio = Pendapatan

Total Biaya

= 10.800.000

6.250.000

= 1,728 Layak karena >1

7

Artinya: setiap Rp1.000.000 biaya produksi yang tim PKM-K keluarkan

selama proses produksi diperoleh penerimaan kotor sebesar Rp1.728.000

dan keuntungan bersih Rp 728.000

BEP

a. BEP produksi = Total Biaya

Harga Penjualan

= 6.250.000

6.000

= 1.041 porsi

Artinya: titik impas(tidak untung tidak rugi) dalam Usaha “TRIO

CHANOS-CHANOS (Ikan Bandeng) IN MINICAFETARIA” terletak pada

total produksi sebesar 1.041 porsi.

b. BEP Harga = Total Biaya Produksi

Total Produksi

=6.250.000

1.800

=Rp. 3.472 /porsi

Artinya: titik impas (tidak untung tidak rugi) dalam Usaha “TRIO

CHANOS-CHANOS (Ikan Bandeng) IN MINICAFETARIA” terletak pada

harga pokok Rp 3.472

Payback Periode (PP)

PP = Biaya Peralatan x 1 tahun

Keuntungan

= 3.750.000 x 1 tahun

4.550.000

= 0,8 tahun (±9 bulan)

BAB 3. METODE PELAKSANAAN

Metode yang digunakan pada pembuatan CAFETARIA adalah sebagai

berikut :

3.1 Persiapan

Menyiapkan bahan dan cara pembuatan dalam berbagai olahan di cafetaria

ini, seperti

Roti Goreng Isi Ikan Bandeng, Sosban, dan Kue Kering Isi Ikan bandeng.

1. Roti Goreng Isi Ikan Bandeng

Bahan

roti tawar tanpa kulit

telur

8

tepung terigu

minyak goreng

Bahan isi

daging ikan tuna, kukus, cabik-cabik

bawang merah, iris tipis

bawang putih, iris tipis

cabai merah

garam

jahe, haluskan

gula pasir

Cara

Potong tiap lembaran roti bentuk segitiga, sisihkan.

Buat isi: panaskan 2 sendok makan minyak goreng. Tumis bumbu

halus dan bumbu iris hingga harum. Masukkan daging ikan bandeng,

masak hingga matang. Angkat.

Olesi selembar roti tawar dengan tumisan ikan, tutup lagi dengan

lembaran roti lainnya. Celupkan ke telur yang 1 telah dikocok,

gulingkan pada tepung panir. Lakukan, hal yang sama untuk sisa

bahan hingga selesai.

Panaskan minyak goreng, goreng roti hingga berwarna kuning

kecoklatan. Angkat.

2. Sosban (Sosis Bandeng)

Bahan

minyak nabati

es serut

tepung maizena

garam

gula pasir

merica bubuk

ketumbar bubuk

bawang putih cincang

putih telur

penyedap rasa

Cara

Masukkan daging ikan bandeng giling, garam dan sebagian es

serut ke dalam food processor.

Aduk dengan kecepatan sedang sampai tercampur rata kemudian

tambah kecepatan menjadi kecepatan tinggi

Masukkan minyak nabati, aduk dengan kecepatan sedang.

Masukkan semua bumbu, tepung tapioka, sisa es serut, dan putih

telur. Aduk semua sampai rata.

9

Pindahkan adonan ke dalam wadah baskom yang bersih dan

kering.

Siapkan casing sosis.

Masukkan adonan ke dalam plastik segitiga.

Semprotkan adonan sosis ke dalam casing sosis sampai semua

casing terisi adonan.

Ikat bagian ujung casing sosis dengan menggunakan benang,

kemudian ikat per 10 cm bagian casing sosis dengan

menggunakan benang.

Rebus casing sosis dalam air panas (jangan sampai mendidih)

Biarkan selama 15-20 menit sampai matang

Angkat casing sosis dan langsung celupkan ke dalam air dingin

Tiriskan dan lepaskan ikatan benang. Tunggu sampai dingin

3. Kue Kering Isi Bandeng

Bahan

margarine

telur

tepung terigu

tepung maizena

vanili

ikan bandeng

telur untuk olesan

cabai merah

minyak goreng

Cara Pembuatan

Bersihkan ikan bandeng

Campur terigu, maizena dan baking powder. Ayak, lalu sisihkan

Kocok menggunakan mixer margarine hingga lembut, masukkan

kuning telur satu per satu lalu kocok hingga rata

Masukkan campuran terigu sedikit demi sedikit sambil diaduk.

Tambahkan ikan teri yang ditumbuk halus, aduk sampai rata

Ratakan adonan bentuk sesuai dengan selera

Susun adonan di atas loyang yang telah dioles margarine

Olesi adonan dengan kuning telur. Taburi dengan ikan bandeng

kering dan cabai merah di bagian tengahnya

Panggang dalam oven dengan suhu 150 derajat celcius selama 35

menit hingga matang. Angkat dan sajikan.

3.2 Teknik Penyajian

Selain menu makanan yang unik dan lezat, penampilan dalam penyajian

memeliki peran yang sangat menentukkan karena dengan tampilan yang

unik dan bersih juga akan membuat konsumen tertarik.

10

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Biaya Anggaran

No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)

1 Biaya peralatan (20-30%) :

Kompor, tabung gs, selang gas, oven,

mixer, loyang, kuas, wajan, spatulla,

saringan, blender, timbangan, pisau,

talenan, cetakkan kue, baskom, piring,

sendok, garpu, ayakkan, tikar

3.750.000

2 Bahanhabispakai (40 – 50%) :

Ikan bandeng, telur, margarin, tepung terigu,

tepung maizena, cabai merah, vanili, minyak

goreng, gas, roti tawar, bawang merah,

bawang putih, jahe, gula pasir, garam, merica

bubuk, ketumbar, penyedap rasa

6.250.000

3 Perjalanan (10%) :

Survey lokasilapangan, Pembelian survey alat

danbahan, Komunikasi, Perjalanan penjualan

1.250.000

4 Lain-lain (10%) :

KertasHVS,Flashdisk, Tinta printer,

Listrikdan air, Banner, BiayaPromosi

1.250.000

Jumlah 12.500.000

4.2 Jadwal Kegiatan

No Kegiatan Bulan ke-

1 2 3 4 5

1 Survei lapangan

2 Pembelian alat-alat penunjang

3 Perancangan sistem produksi

5 Pembuatan banner

6 Pembelian bahan baku

7 Pelaksanaan produksi

8 Promosi

9 Penyusuna laporan awal

10 Revisi awal

11 Penyelesaian laporan akhir

11

Lampiran-lampiran

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing

1. Ketua Pelaksana

A. Identitas Diri

Nama Lengkap Rizka Puji Lestari

Jenis Kelamin Perempuan

Program Studi Budidaya Perairan

NPM 0310062812

Tempat dan Tanggal Lahir Pekalongan, 9 Februari 1994

E-mail [email protected]

Nomor Telepon/HP 085642669554

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMK S1

Nama Institusi SD N 03

Rembun

SMP N 2

Siwalan

SMK Wira

Bahari

Universitas

Pekalongan

Jurusan - - Agribisnis

Perikanan

Budidaya

Perairan

Tahun Masuk-

Lulus

2001-2006 2006-2009 2009-2012 2012-

Sekarang

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No Nama Pertemuan

Ilmiah/Seminar

Judul Artikel

Ilmiah

Waktu dan

Tempat

1 - - -

2 - - -

3 - - -

12

D. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir

No Jenis Peghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1 - - -

2 - - -

3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar

dan dapat dipertanggungjawabkansecara hukum.Apabila dikemudian hari

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah

satu persyaratan dalam pengajuan hibah Program Kreativitas Pekalongan

Bidang Kewirausahaan Dikti Tahun 2014.

Pekalongan, 24 September 2014

Pengusul,

Ketua Pelaksana

Rizka Puji Lestari

0310062812

13

2. Anggota 1

A. Identitas Diri

Nama Lengkap Ayu Wulandari

Jenis Kelamin Perempuan

Program Studi Budidaya Perairan

NPM 0310060512

Tempat dan Tanggal Lahir Pekalongan, 15 Januari 1994

E-mail [email protected]

Nomor Telepon/HP 085714438308

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMK S1

Nama

Institusi

Mis

Pandanarum

Mts. Hifal SMK

Perikanan

Irma

Universitas

Pekalongan

Jurusan - - Pengolahan Budidaya

Perairan

Tahun

Masuk-Lulus

2001-2006 2006-2009 2009-2012 2012-

Sekarang

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No Nama Pertemuan

Ilmiah/Seminar

Judul Artikel

Ilmiah

Waktu dan

Tempat

1 - - -

2 - - -

3 - - -

D. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir

No Jenis Peghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1 - - -

2 - - -

3 - - -

14

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar

dan dapat dipertanggungjawabkansecara hukum.Apabila dikemudian hari

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima

sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah

satu persyaratan dalam pengajuan hibah Program Kreativitas Mahasiswa

Bidang Kegiatan Kewirausahaan Dikti Tahun 2014.

.

Pekalongan, September 2014

Anggota 1,

Ayu Wulandari

0310060612

15

3. Anggota 2

A. Identitas Diri

Nama Lengkap Lulu’ Aadilah

Jenis Kelamin Perempuan

Program Studi Akutansi

NPM 0120139812

Tempat dan Tanggal Lahir Pekalongan, 17 April 1995

E-mail [email protected]

Nomor Telepon/HP 085766668901

B. Riwayat Pendidikan

SD SMP SMK S1

Nama

Institusi

MSI HIFAL MTS

HIFAL

SMK

Muhammadi

yah

Pekalongan

Universitas

Pekalongan

Jurusan - - IPA Akutansi

Tahun

Masuk-Lulus

2002-2007 2007-2010 2010-2013 2013-

Sekarang

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No Nama Pertemuan

Ilmiah/Seminar

Judul Artikel

Ilmiah

Waktu dan

Tempat

1 - - -

2 - - -

3 - - -

D. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir

No Jenis Peghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1 - - -

16

2 - - -

3 - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar

dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila dikemudian hari

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima

sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah

satu persyaratan dalam pengajuan hibah Program Kreativitas Mahasiswa

Bidang Kegiatan Kewirausahaan Dikti Tahun 2014.

.

Pekalongan, September 2014

Anggota 2,

(Lulu’ Aadilah)

0120139812

17

4. Dosen Pembimbing

A. Identitas Diri

Nama Lengkap Tri Yusufi Mardiana, S.Pi, M.Si

Jenis Kelamin Perempuan

Program Studi Budidaya Perairan

NIDN 06290037501

Tempat dan Tanggal Lahir Blitar, 29 Maret 1975

E-mail [email protected]

Nomor Telepon/HP 08883973967

B. Riwayat Pendidikan

Pendidikan S1 S2

Nama Institut Universitas Diponegoro Institut Pertanian

Bogor

Jurusan Peikanan Ilmu Perairan

Tahun masuk-Lulus 1993-1998 2003-2007

C. Pemakalah Seminar Ilmiah

No Nama Pertemuan

Ilmiah/Seminar

Judul Artikel

Ilmiah

Waktu dan

Tempat

1 Seminar Internasional Ecotiursm Potential

Pekalongan

Subregion

Semarang 8 Juli

2011

2

3

D. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir

No Jenis Peghargaan Institusi Pemberi

Penghargaan

Tahun

1

2

3

18

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar

dan dapat dipertanggungjawabkansecara hukum.Apabila dikemudian hari

dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima

sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah

satu persyaratan dalam pengajuan hibah Program Kreativitas Mahasiswa

Bidang Kegiatan Kewirausahaan Dikti Tahun 2014

Pekalongan, 24 September 2014

Pembimbing,

(Tri Yusufi Mardiana, S.Pi, M.Si)

NIDN. 0629037501

19

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

1. Peralatan penunjuang

Material Justifikasi Pemakaian Kuantitas Harga Satuan

(Rp) Jumlah

Kompor Alat memasak 2 buah 300.000 600.000

Tabung Gas Alat memasak 4 buah 150.000 600.000

Selang Gas Alat memasak 2 buah 100.000 200.000

Oven Unuk memasak kue ikan

bandeng 1 buah 250.000 250.000

Mixer Mengolah adonan 1 buah 300.000 300.000

Loyang Alat panggang kue 4 buah 10.000 40.000

Kuas Mengolesi kue 4buah 5.000 20.000

Wajan Alat goreng roti goreng

dan bumbu 2 buah 150.000 300.000

Spatulla Alat goreng roti goreng

dan bumbu 2 buah 25.000 50.000

Saringan Alat untuk meniriskan 2 buah 25.000 50.000

Blender Alat untuk menghaluskan

bumbu dan ikan 1buah 300.000 300.000

Timbangan Alat pengukur bahan 1buah 200.000 200.000

Pisau Mengiris bumbu dan

lainnya 2 buah 15.000 30.000

Talenan Sebagai tatakan dalam

proses pengirisan 2 buah 10.000 20.000

Cetakkan kue Pencetak kue 5 buah 10.000 50.000

Baskom besar Wadah adonan dan

bumbu 5 buah 40.000 200.000

Piring Alat saji produk 2 lusin 75.000 150.000

Sendok Alat saji produk 2 lusin 30.000 60.000

Garpu Alat saji produk 2 lusin 30.000 60.000

20

Ayakkan Untuk mengayak tepung 1 buah 20.000 20.000

Tikar Alas dalam pross

penjualan 3 buah 100.000 300.000

SUB TOTAL ( Rp ) 3.750.000

2. Bahan Habis Pakai

Material Justifikasi

Pemakaian Kuantitas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

Ikan bandeng Bahan utama untuk

adonan

50 kg 25.000 1.250.000

Telur Bahan utama adonan

70 kg 20.000 1.400.000

Margarin Bahan utama adonan

10 kg 20.000 200.000

Tepung Terigu Bahan utama adonan

50 kg 10.000 500.000

Tepung Maizena Bahan utama adonan

30 kg 10.000 300.000

Cabai merah Garnish

5 kg 20.000 100.000

Vanili

Pengharum kue

50

bungkus

200 10.000

Minyak Goreng Menggoreng ikan

dan roti

40 kg 15.000 600.000

Gas Alat bahan bakar

20 tabung 16.000 320.000

Roti Tawar

Bahan dasar roti ikan

100

bungkus

5.000 500.000

Bawang Merah Bumbu

10 kg 30.000 300.000

Bawang Putih Bumbu

10 kg 16.000 320.000

Jahe Bumbu 5 kg 10.000 50.000

21

Gula Pasir Bumbu 40 kg 12.000 480.000

Garam

Bumbu

25 kg 2.000 200.000

Merica Bubuk

Bumbu

20

bungkus

500

Ketumbar

Bumbu

20

bungkus

500

Penyedap Rasa Penyedap untuk

adonan

20

bungkus

500

SUB TOTAL ( Rp ) 6.250.000

3. Biaya Perjalanan

Material JustifikasiPerjalan

an Kuantitas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

Survey

lokasilapangan

Survey lokasi

kegiatan

5 bulan x3

orang

20.000 300.000

Pembelianalatd

anbahan

Survey harga alat

dan bahan yang akan

dipakai sekaligus

pembelian

10x3 orang 20.000 600.000

Komunikasi Koordinasi antar

anggota

5 Bulanx3

orang

20.000 300.000

Promosi Mempromosikan

produk setiap

minggu sekali

5 bulan 10.000 50.000

SUB TOTAL ( Rp ) 1.250.000

4. Biaya Lain-lain

Material JustifikasiPemakaian Kuanti

tas

Harga

Satuan

(Rp)

Jumlah

Kertas HVS Untuk membuat laporan dan

logbook

1 Rim 40.000 40.000

Kertas HVS

warna

Pembuatan pamflet 2 Rim 45.000 90.000

22

Flashdisk Untuk menyimpan laporan dan

dokumentasi

4 GB 50.000 50.000

Tinta printer

hitam

Mencetak laporan dan pembuatan

pamflet

3 botol 30.000 90.000

Tinta printer

warna

Mencetak foto dokumentasi dan

pembuatan pamflet

4 botol

warna

35.000 140.000

Listrikdan air Sarana penunjang dalam produki 5 Bulan 58.000 290.000

Banner Publikasi 1 buah 200.000 200.000

BiayaPromosi Untuk mempromosikan dan

memperkenalkan produk yang

dijual

350.000

SUB TOTAL ( Rp ) 1.500.000

TOTAL 12.500.000

23

LAMPIRAN 3. SUSUNAN ORGANISASI TIM KEGIATAN DAN

PEMBAGIAN TUGAS

No Nama/NIM Program

Studi

Alokasi

Waktu

(jam/minggu)

Uraian Tugas

1 Rizka Puji Lestari

/0310062812

Budidaya

Perairan

14 Jam/Minggu Ketua pelaksana, Manager,

Mengarahkan dan memberi motivasi

pada anggota, Menjalin hubungan

kerja dengan mitra bisnis,

Bertanggung jawab untuk

mengembangkan usaha, Staff

Keuangan

Mengatur arus kas masuk dan keluar,

Mengatur pemberian kompensasi

kepada anggota, Memberikan

pertimbangan berkaitan dengan

kondisi usaha,terutama mengenai

keuangan, Membantu pemasaran,

Bertanggung jawab atas

kelangsungan usaha

2 Ayu Wulandari

/0310060512

Budidaya

Perairan

14 Jam/Minggu Anggota, Staff Produksi,

Bertanggungjawab terhadap kegiatan

produksi, Mencatat semua order

yang masuk, Memberikan

pertimbangan berkaitan dengan

pengembangan usaha, Bertanggung

jawab atas kelangsungan usaha

3 Lulu’

Aadilah/012013981

2

Ilmu

Hukun

14 Jam/Minggu Anggota, Staff Pemasaran

Bertanggung jawab terhadap

kegiatan pemasaran, Memberikan

pertimbangan berkaitan dengan

kondisi usaha, terutama mengenai

pemasaran, Bertanggung jawab atas

kelangsungan usaha

24

LAMPIRAN 4. SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

UNIVERSITAS PEKALONGAN

Jalan Sriwijaya No.3 Telp.0285-421096 Fax: 0285-411429

Web : www.unikal.ac.id email : [email protected]

SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Rizka Puji Lestari

NPM : 0310062812

Program Studi : Budidaya Perairan

Fakultas : Perikanan

Dengan ini menyatakan bahwa usulan Program Kreatifitas Mahasiswa

Kewirausahaan saya dengan judul : “TRIO CHANOS-CHANOS (Ikan

Bandeng) IN MINI CAFETARIA” Dengan Ornamen Gemarikan”

Yang diusulkan untuk tahun anggaran 2014 `bersifat original dan belum pernah

dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain. Bilamana di kemudian hari

ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut

dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan seluruh

biaya penelitian yang sudah diterima ke kas Negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-

benarnya.

25

LAMPIRAN 5. GAMBARAN USAHA

Kue Kering Isi Bandeng

Roti Bakar Isi Ikan Bandeng

Sosis Ikan Bandeng