Perkembangan Teknologi Komunikasi

24
PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI Akhirul Aminulloh, S.Sos., M.Si

Transcript of Perkembangan Teknologi Komunikasi

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI

Akhirul Aminulloh, S.Sos., M.Si

PENGERTIAN TEKNOLOGI KOMUNIKASIKata teknologi berasal dari bahasa latin yang berakar dari kata textere, yang artinya menyusun atau membangun.

Teknologi à Textere àmenyusun, membangun

Namun pengertian teknologi tidak dapat dibatasi hanya pada penggunaan peralatan mesin, meskipun dalam arti sempit dalam percakapan sehari-hari istilah tersebut sering digunakan.

Teknologi adalah “a design for instrumental action that reduces the uncertainty in cause-effect relationships involve in achieving a desired outcome”  (Roger, 1983).

Teknologi merupakan sebuah seperangkat untuk membantu aktivitas kita dan dapat mengurangi ketidakpastian yang disebabkan oleh hubungan sebab akibat yang melingkupi dalam mencapai suatu tujuan.

Sedangkan komunikasi adalah “the process of sending and receiving message between two person or among a small group of person, with some effect and some immediate feed back in present”  atau proses penyampaian dan penerimaan pesan di antara dua orang atau lebih dalam jarak fisik dengan kelima indera dapat digunakan dan feed back langsung ada di dalamnya.

Lalu apa definisi dari Teknologi Komunikasi?Teknologi komunikasi à Peralatan perangkat keras dalam sebuah struktur organisasi yang mengandung nilai-nilai sosial, yang memungkinkan setiap individu mengumpulkan, memproses dan saling tukar informasi dengan individu-individu lain (Rogers,1986)

Komunikasi merupakan suatu kegiatan manusia untuk menyampaikan atau mengoper lambang-lambang yang mengandung arti atau makna, dari seseorang kepada orang lain. Istilah komunikasi berasal dari bahasa latin communicare yang artinya “memberitahukan”, atau commonness (menyamakan).

Teknologi komunikasi merupakan alat yang penambah kemampuan orang berkomunikasi.

Pengirim

Informasi

Penerima

KARAKTERISTIK TEKNOLOGI KOMUNIKASITeknologi Komunikasi adalah alat. Teknologi Komunikasi dilahirkan oleh sebuah struktur ekonomi, sosial dan politik.

Teknologi Komunikasi membawa nilai-nilai dari struktur yang melahirkannya.

Teknologi Komunikasi berfungsi meningkatkan kemampuan indra manusia.

Yang perlu diingat, teknologi selalu memiliki dua aspek, yakni hardware (yang terdiri dari obyek material atau fisik) dan software (terdiri dari informasi untuk mengoperasikan hardware). Karena sifat hardware yang visible, terkadang mempengaruhi persepsi kita tentang teknologi komunikasi (selalu berpersepsi pada aspek hardware).

Teknologi komunikasi dapat membawa seorang individu melintasi batas ruang dan waktu serta mendapatkan informasi yang tidak didapat sebelumnya (McLuhan, 1965). 

Manusia telah menjadikan teknologi media sebagai jendela dunia (a window to the world) dan dapat mengetahui kejadian-kejadian yang jauh jaraknya tanpa perlu hadir langsung di lokasi kejadian (Noegroho, 2010: 4).

PERBEDAAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI DENGAN TEKNOLOGI INFORMASITeknologi informasi adalah pemrosesan, pengolahan dan penyebaran data oleh kombinasi komputer dan telekomunikasi. Teknologi informasi menitik beratkan bagaimana data diolah.

Sedangkan teknologi komunikasi adalah Peralatan perangkat keras dalam sebuah struktur organisasi yang mengandung nilai-nialai sosial, yang memungkinkan setiap individu mengumpulkan, memproses dan saling tukar informasi dengan individu-individu lain

Jadi teknologi informasi lebih ditekankan pada hasil data yang diperoleh sedangkan pada teknologi komunikasi ditekankan pada bagaimana suatu hasil data dapat disalurkan, disebarkan dan disampaikan ke tempat tujuan.

Teknologi informasi berkembang cepat dengan meningkatnya perkembangan komputer dengan piranti pendukungnya serta perkembangan teknologi komunikasi yang ada.

Teknologi komunikasi berkembang cepat dengan meningkatnya perkembangan teknologi elektronika, sistem transmisi dan sistem modulasi, sehingga suatu informasi dapat disampaikan dengan cepat dan tepat.

Teknologi komunikasi adalah peralatan perangkat keras (hardware) dalam sebuah struktur organisasi yang mengandung nilai-nilai sosial, yang memungkinkan setiap individu mengumpulkan, memproses, dan saling tukar menukar informasi dengan individu-individu lainnya.

BENTUK TEKNOLOGI INFORMASI

A. Komunikasi SuaraMerupakan bentuk komunikasi yg mempergunakan suara dan indera pendengaran dari tempat yang terpisah dengan jarak tertentu.

B. Komunikasi Tulisan dan GambarMerupakan komunikasi yang mengirimkan informasi berbentuk tulisan dan gambar. Gambar yang dikirim dapat berupa gambar hidup (video) atau gambar diam, misalnya gambar teknik atau gambar grafik.

C. Komunikasi DataInformasi berupa data dan berita yang dikirimkan dengan menggunakan komputer sebagai media pengirim dan media penerima informasi, serta dengan menggunakan jaringan telepon (Public Switched Telephone Network) atau menggunakan jaringan telepon khusus (leased line atau private line).

SATELITDunia Astronomi mengenal kata satelit sebagai benda yang mengelilingi benda lain secara tetap dan pada jarak tertentu. Bulan dianggap sebagai Satelit Bumi, sementara Bumi dianggap sebagai satelit Matahari. Namun setelah Uni Sovyet meluncurkan Satelit Sputnik 1 pada tahun 1957, masyarakat mulai mengenal Satelit sebagai benda buatan manusia yang diluncurkan ke ruang angkasa untuk keperluan tertentu. Sejak itulah Satelit menjadi tumpuan warga dunia untuk menyebarkan Informasi yang menandai dunia telah memasuki Era Informasi.

Berkembangnya satelit komunikasi sebagai suatu produk kemajuan teknologi pada hakikatnya telah menandai bermulanya suatu era yang benar-benar baru dalam bidang komunikasiSebelumnya kemampuan dan potensi satelit merupakan hal yang belum terbayangkan hingga tahun 1945, manakala seorang insinyur yang juga penulis fiksi sains Arthur C. Clarke memaparkan gagasannya.

Perhatian tentang satelit bermula sejak Clarke menulis mengenai hal itu di Wireless World dengan judul Extra Terrestrial Satelit Communication, edisi Oktober 1945. Clarke menggambarkan suatu satelit buatan yang dapat diluncurkan ke suatu orbit stasioner setinggi 22.000 mil (23.300 km) di atas khatulistiwa yang bila dikombinasikan dengan sistem kabel di bumi akan menghubungkan komunikasi sedunia. Kini Clarke disebut sebagai bapak Satelit Komunikasi dan bermukim di Sri Lanka.

Peranan Satelit di dalam kehidupan sekarang ini sangat besar. Tidak terbayang jika sekarang ini seluruh Satelit diruang angkasa tidak berfungsi selama satu jam saja. Dunia bisnis, pemerintahan, politik, keamanan dan lain-lain pasti akan mengalami keguncangan. Sejak dioperasikannya satelit dengan bermacam fungsinya, perkembangan teknologi informasi berjalan sangat cepat. Sekarang sangat mudah untuk menyaksikan kejadian yang sedang berlangsung di belahan bumi yang lain melalui tayangan Satelit atau Radio atau melalui media lain seperti Internet dsb.

Muncul pertanyaan, apa yang membuat satelit tidak bergeser dari tempatnya, dan tetap mengorbit sesuai kehendak yang mengoperasikannya sampai waktu hidupnya habis?

Menurut beberapa ahli Satelit, terdapat dua faktor yang membuat Satelit tetap berada di orbitnya yaitu :

Gravitasi Bumi. Inertia.

Gravitasi Bumi membuat satelit tetap berada ditempatnya karena adanya daya tarik bumi (walaupun sudah lemah), sehingga satelit cenderung turun ke bumi dan tidak terlempar keluar dari orbitnya.

Hal itu dipadukan dengan Inertia yaitu kecepatan konstan Satelit didalam mengorbit sesuai dengan kecepatan perputaran bumi (rotasi). Inertia bisa dicontohkan sebagai orang naik sepeda. Jika sepeda tidak digerakkan maka gravitasi akan menarik kita kebawah sehingga kita jatuh, sementara jika sepeda dikayuh kencang maka akan semakin kecil kemungkinan sepeda akan terguling karena pengaruh gravitasi menjadi semakin lemah.

Jadi perpaduan yang pas antara gravitasi dan inertia akan membuat Satelit tetap ditempatnya dan mengorbit dengan baik.

Satelit diluncurkan dengan dua cara masing-masing, pertama “ditembakkan” dengan Rocket berkekuatan besar dan sesampai diruang angkasa satelit ditempatkan pada posisi sebagaimana yang dikehendaki oleh pembuat atau pemilik Satelit, kedua dengan diangkut sebagai muatan dari pesawat ulang-alik. Lama operasi Satelit biasanya terbatas sekitar 5 tahun dan setelah waktu operasionalnya habis, satelit akan hilang atau dengan memakai sistem tertentu Satelit akan menghancurkan diri sendiri.

KEGUNAAN SATELIT KOMUNIKASI Komunikasi antar tempat (point to point communication) di permukaan bumi, seperti untuk media komunikasi radio dan TV,

Menjadi suatu titik acuan (point of reference) untuk menetapkan suatu lokasi di ruang angkasa,

Mengamati bumi dan lingkungannya,

Mengumpulkan dan melaporkan informasi ilmiah.

JENIS SATELITDilihat dari kegunaan atau fungsinya, satelit terbagi menjadi berbagai macam diataranya ialah :Anti Satellite Weapons, yaitu satelit yang dimaksudkan untuk menghacurkan satelit lain diruang angkasa dan dipersenjatai. Hal ini pernah terbukti pada tahun 2007 ketika sebuah Satelit Komunikasi milik China hancur ditembak oleh Satelit lain.

Astronomical Satellite, digunakan untuk mengamati bintang dan benda-benda ruang angkasa seperti Satelit Viking yang mengamati keadaan planet Mars.

Bio Satellite, berguna untuk melakukan percobaan makhluk hidup atau tumbuhan Bumi jika dipindahkan keruang angkasa.

Communication Satellite. Satelit komunikasi inilah yang berperan besar terhadap berbaurnya budaya seluruh bangsa didunia, dan membuat dunia terasa semakin kecil karena untuk mengirimkan atau mendapatkan informasi dari tempat yang jauh, kini sudah semakin mudah, seperti tidak terhalang oleh jarak dan juga waktu.

Mini Satellite yaitu satelit berukuran kecil (mini), biasanya digunakan untuk keperluan penelitian (biasa dioperasikan oleh Universitas dan Lembaga Penelitian lainnya).

Navigation Satellite, yaitu satelit yang berfungsi untuk membantu manusia di bumi untuk mengetahui pergerakan dan keberadaan benda tertentu terutama alat transportasi. Navigation Satellite berguna unuk mengontrol arus lalulintas udara, lalulintas kapal laut, juga lalu-lintas darat.

Earth Observation Satellite yaitu satelit yang digunakan untuk mengamati keadaan lingkungan suatu kawasan (sumber mineral dll), meteorologi dan untuk membuat peta suatu kawasan.

Space Station, yaitu wahana ruang angkasa yang dijadikan sebagai tempat mengadakan berbagai percobaan ditempat tanpa bobot. Percobaan yang sering dilakukan diantaranya ialah percobaan kimia, mencampur bahan logam, plastik dll.

Tether Satellite ialah satelit yang diikat dengan satelit lain menggunakan kawat yang disebut tether, berguna antara lain untuk menghemat daya.

Weather Satellite, yaitu satelit cuaca yang sangat berguna untuk memperkirakan cuaca disuatu daerah tertentu. Dengan Weather Satellite ini, bisa diperkirakan datangnya angin topan, hujan dan suhu udara.

Dimasa depan, satelit yang rusak tidak dimusnahkan, tetapi diperbaiki menggunakan pesawat ulang-alik. Sejak beberapa tahun lalu, National Aeronautics and Space Administration (NASA) sudah berhasil mengambil satelit yang rusak untuk diperbaiki dibumi atau dengan mengirim astronot ketempat satelit yang mengorbit untuk memperbaiki kerusakannya. Beberapa misi ruang angkasa yang dilakukan oleh NASA berhasil pula menambah peralatan yang ada pada satelit. Kini sebagian besar satelit diluncurkan melalui roket pendorong dari peluncurannya seperti di Kuorou Guyana Perancis. Boikonur di Rusia dan dibeberapa tempat di China dan Amerika Serikat.

KARAKTERISTIK SATELIT KOMUNIKASIHudson (1980) mencatat 3 karakteristik satelit komunikasi:

1. Dalam hal biaya, satelit komunikasi tidak terpengaruh oleh jarak yang jauh sekalipun. Ongkos untuk menjangkau masyarakat yang paling terpencil, pada hakikatnya tidak berbeda dengan masyarakat dekat.

2. Sistem satelit lebih dapat dihandalkan dan lebih kokoh, khususnya dalam melayani kawasan pegunungan, hutan, dan dataran padang pasir.

3. Satelit komunikasi dalam hal kapasitasnya bersifat luwes. Suatu stasiun bumi misalnya, dapat dipasang hanya untuk melayani saluran tunggal audio saja dengan peralatan tertentu. Apabila nantinya kebutuhan meningkat sehingga memerlukan saluran video atau lainnya maka dapat diperluas dengan cara yang cukup mudah.

DAFTAR PUSTAKANasution, Zulkarimein. 2000. Perkembangan Teknologi

Komunikasi. Jakarta: Universitas TerbukaBucy, Erik P. 2002. Living in the Information Age: A New Media

Reader. Wadsworth/Thomson Learning.Straubhaar and L. Rose. 2006. Media Now: Understanding

Media, Culture, and Technology. Thomson Wadsworth.Rogers, E. M. 1986. Communication technology: The new media

in society. New York: Free Press.