laporan - Repository USM

43
1 LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM) UNIVERSITAS SEMARANG PELATIHAN PEMBUATAN ES KRIM BUAH-BUAHAN DAN OLAHAN LABU KUNING SISWA-SISWI SMAN 5 SEMARANG Oleh : Ika Fitriana S.TP, M.Sc NIDN 0612086901 Iswoyo, S.Pt, M.P NIDN 06061268 Dr. Ir. Haslina M.Si NIDN 0016016501 Surat Perjanjian Pelaksanaan Penelitian Dosen Universitas Semarang Nomor : 548/USM.H9/N/2018 PROGRAM STUDI S-1 TEKNOLOGI HASIL PETANIAN FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAM UNIVERSITAS SEMARANG Semester Gasal 2018/2019 Kode/Nama Rumpun Ilmu : 162 /Teknologi Pertanian Bidang Fokus : Teknologi Hasil Pertanian

Transcript of laporan - Repository USM

1

LAPORAN

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM)

UNIVERSITAS SEMARANG

PELATIHAN PEMBUATAN ES KRIM BUAH-BUAHAN DAN OLAHAN

LABU KUNING

SISWA-SISWI SMAN 5 SEMARANG

Oleh :

Ika Fitriana S.TP, M.Sc NIDN 0612086901

Iswoyo, S.Pt, M.P NIDN 06061268

Dr. Ir. Haslina M.Si NIDN 0016016501

Surat Perjanjian

Pelaksanaan Penelitian Dosen Universitas Semarang

Nomor : 548/USM.H9/N/2018

PROGRAM STUDI S-1 TEKNOLOGI HASIL PETANIAN

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAM

UNIVERSITAS SEMARANG

Semester Gasal

2018/2019

Kode/Nama Rumpun Ilmu : 162 /Teknologi Pertanian Bidang Fokus : Teknologi Hasil Pertanian

2

3

4

Identitas Dan Uraian Umum

1. Judul : Pelatihan Pembuatan Es Krim Buah – Buahan Dan Olahan Labu

Kuning Siswa- Siswi SMAN 5 Semarang

2. Tim Pengabdian :

No Nama Jabatan Bidang

Ilmu

Program

Studi

Alokasi Waktu

(jam/minggu)

1 Ika Fitriana, S.TP, M.Sc Ketua Teknologi

Pertanian

Teknologi

Hasil

Pertanian

14 jam / minggu

2 Iswoyo SPt, MP Amggota 1 Peternakan Teknologi

Hasil

Pertanian

14 jam / minggu

3 Dr. Ir Haslina, MSi

Anggota 2 Teknologi

Pertanian

Teknologi

Hasil

Pertanian

14 jam / minggu

3. objek (khalayak sasaran ) pengabdian kepada masyarakat :

4. masa pelaksanaan : Semester Gasal 2018/2019

5. usulan biaya : Rp. 3.000.0000,00

6. lokasi pengabdian kepada masyarakat : SMAN 5 Semarang

7. mitra yang terlibat :

8. permasalahn yang ditemukan dan solusi yang ditawarkan :

9. kontribusi mendasar pada khalayak sasaran :

10. rencana luran berupa jasa, sistem,produk/barang, paten, atau luaran lainnya yang

ditargetkan

5

DAFTAR ISI

Halaman Sampul ...................................................................................................... I

Halaman Pengesahan .............................................................................................. Ii

Halaman Pengesahan Reviewer .............................................................................. Ii

Identitas Dan Uraian Umum ................................................................................... Ii

Daftar Isi ................................................................................................................ iii

Ringkasan ................................................................................................................ iv

BAB 1. PENDAHULUAN

A. Analisi Situasi .................................................................................................... 1

B. Permasalahan Mitra ........................................................................................... 2

C. Tujuan.................................................................................................................

BAB 2. SOLUSI DAN TARGET LUARAN. ......................................................... 2

BAB 3. Metode Pelaksanaan....................................................................................3

BAB 4. Kelayakan....................................................................................................4

BAB 5. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN........................................................5

REFRENSI ............................................................................................................. 11

LAMPIRAN-LAMPIRAN

LAMPIRAN 1. Biodata Ketua, Anggota Tim Pengusul........................................ 12

LAMPIRAN 2. Gambaran iptek yang akan dilaksanakan pada mitra ................... 21

LAMPIRAN 3. Gambaran lokasi mitra..................................................................22

LAMPIRAN 4. Justifikasi Anggaran......................................................................23

LAMPIRAN 5. Surat Pernyataan Ketua PKM.......................................................23

6

Ringkasan

Buah-buahan local di Jawa Tengah ternyata memiliki nilai gizi yang baik akan tetapi

perlu dilakukan pengolahaan dan penanganan yang lebih intensif sehingga mempunyai nilai

jual yang lebih tinggi, masa simpan yang lebih lama serta inovasi dalam penyajiaannya.

Siswa-siswi SMAN.5 perlu ketrampilan dalam bidang Kewirausahaan dan informasi

tambahan dalam hal pengolahan hasil hortikultura seperti buah-buahan yang mempunyai

spesifikasi seperti ukurannya tidak sesuai dengan standar pasar, adanya cacat, warna yang

kurang seragam dengan memanfaatkannya atau mengolah sehingga dapat menghasilkan nilai

ekonomis yang lebih.

Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang aplikasi buah untuk

Es krim buah-buahan dan olahan labu kuning sehingga setelah dilakukan pelatihan dan

pembimbingan menuju industri rumah tangga, dapat dilanjutkan sebagai produk yang

mempunyai P-irt sehingga dapat dipasarkan sebagai oleh-oleh dan makanan ringan. Metoda

yang digunakan adalah penyuluhan, ceramah, diskusi, mengisi kuisioner dan demonstrasi

tentang teknologi pasca panen, pengolahan buah menjadi Es krim dan aneka olahan labu

kuning.

Sebelum dilakukan pelatihan pengetahuan siswa tentang pasca panen buah-buahan

yang benar 66% tidak tahu 34% tahu. Pengetahuan siswa tentang penggolongan mutu buah

berdasarkan warna, bentuk, dan cacat sekitar 62 % tidak tahu 38% tahu. Pengetahuan siswa

apakah selain buah dikonsumsi dalam keadaan segar, buah dapat diolah menjadi produk

olahan 34% tidak tahu 64% tahu. Siswa tahu cara mengolah buah afkir (cacat)

92% tidak tahu 8% tahu. Pengetahuan siswa tentang Es Krim buah dan aneka olahan labu

kuning 70% tidak tahu dan 30% tahu

Setelah dilakukan pelatihan pengetahuan siswa tentang pasca panen buah-buahan

yang benar 16% tidak tahu 84% tahu. Pengetahuan siswa tentang penggolongan mutu buah

berdasarkan warna, bentuk, dan cacat sekitar 8% tidak tahu 92% tahu. Pengetahuan siawa

apakah selain buah dikonsumsi dalam keadaan segar, buah dapat diolah menjadi produk

olahan 16% tidak tahu 94% tahu. Siswa tahu cara mengolah buah afkir (cacat)

36% tidak tahu 64% tahu. Pengetahuan siswa tentang Es Krim buah dan aneka olahan labu

kuning 22% tidak tahu dan 78% tahu.

Dengan adanya pelatihan tersebut terjadi peningkatan pemahaman siswa-siswi dalam

menangani dan mengolah bahan hasil pertanian dalam hal ini pemanfaatan buah dan olahan

labu kuning sehingga dapat menjadi bekal untuk berwirausaha dan menciptakan suatu inovasi

produk sesuai dengan standar indutri.

7

BAB I

PENDAHULUAN

A. Analisis Situasi

Siswa-siswi SMAN.5 perlu ketrampilan dalam bidang Kewirausahaan dan

informasi tambahan dalam hal pengolahan hasil hortikultura seperti buah-buahan

yang mempunyai spesifikasi seperti ukurannya tidak sesuai dengan standar pasar,

adanya cacat, warna yang kurang seragam dan lain-lainnya. Buah-buahan ini biasanya

mempunyai nilai ekonomis yang rendah atau bahkan terbuang. Permasalahan ini bisa

diatasi dengan mengolah buah-buahan tersebut menjadi Siswa-siswi SMAN.5

Semarang yang memiliki keunggulan tertentu seperti mudah dalam pengemasan,

mempunyai masa simpan yang lebih lama dan dapat dilakukan inovasi produk dengan

produk lain. Perlu dilakukan pelatihan dan pendampingan terhadap siswa-siswi

SMAN.5 agar mampu memproduksi Es krim buah-buahan dan olahan labu kuning

dari buah-buahan local dan disesuaikan dengan standar SNI, perlu dilakukan

deversifikasi produk olahan buah-buahan dan labu kuning dari produk lokal dengan

bahan makan lain sehingga termanfaatkan dan memiliki nilai ekonomi tinggi.

B. Permasalahan Mitra

Buah-buahan local di Jawa Tengah ternyata memiliki nilai gizi yang baik tetapi

perlu dilakukan pengolahaan dan penanganan yang lebih intensif sehingga

mempunyai nilai jual yang lebih tinggi, masa simpan yang lebih lama serta inovasi

dalam penyajiaannya selama ini

C. Tujuan

Tujuan kegiatan ini adalah melakukan pelatihan kewirausahaan dan teknologi

pertanian kepada Siswa-siswi SMAN.5 Semarang untuk meningkatkan pemahaman

tentang aplikasi buah-buah untuk Es krim buah-buahan dan olahan labu kuning.

8

BAB II.

SOLUSI DAN TARGET LUARAN

Solusi yang di tawarkan adalah pelatihan pembuatan Es Krim buah dan olahan labu

kuning. Luaran yang akan kita perolah adalah lembaran olahan dari buah-buahan yang

disebut Es Krim buah dan olahan labu kuning sesuai dengan Standar Industri Indonesia.

Setelah dilakukan pelatihan dan pembimbingan menuju industri rumah tangga, dapat

dilanjutkan sebagai produk yang mempunyai P-irt. Sehingga dapat dipasarkan sebagai oleh-

oleh dan makanan ringan.

Tabel Rencana Target Capaian Luaran

No. Jenis Luaran Indikator Capaian

1. Publikasi ilmiah di jurnal Publikasi

2. Publikasi pada media masa Publikasi diwarta USM &

Suara Merdeka, Asatuid

3. Peningkatan omset pada mitra

4. Peningkatan kuantitas dan kualitas produk Es Krim buah dan olahan

labu kuning

5. Peningkatan pemahaman dan keterampilan Siawa mampu membuat dan

mengolah labu kuning serta

membuat eskrim

6. Peningkatan ketentraman -

7. Jasa, model, rekayasa social -

8. Hak kekayaan intelektual -

9

BAB III.

METODE PELAKSANAAN

Peningkatkan ilmu pengetahuan siswa-siswi SMAN.5 tentang manfaat buah-buahan

untuk pangan, maka staf pengajar jurusan Teknologi Hasil Pertanian Fakultas Teknologi

Pertanian Universitas Semarang memberikan penyuluhan dan pelatihan tentang masalah

tersebut. Adapun cara yang dapat dilakukan adalah memberikan cermah, diskusi, mengisi

kuesioner dan praktek tentang karakteristik buah-buahan dengan aplikasi pembuatan es krim

buah-buahan dan aneka olahan labu kuning.

A. Khalayak sasaran antara yang strategis

Khalayak sasaran dalam pengabdian kepada masyarakat adalah siswa-siswi SMAN.5

B. Pelaksanaan

Pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh dosen Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas

Semarang.

1. Ika Fitriana S.TP, M.Sc NIDN 0612086901 memberikan materi tentang

Teknologi Pertanian

2. Iswoyo, S.Pt, MP NIDN 0606126801 memberikan materi tentang Aspek

Kewirausahaan

3. Dr. Ir. Haslina, M.Si NIDN 0016016501 memberikan materi tentang Aspek Gizi

C. Keterkaitan

Pada program ini terdapat keterkaitan antara jurusan Teknologi Hasil

Pertanian Universitas Semarang (pelaksanaan) dan Siswa-siswi SMAN.5 Semarang

(sasaran). Bagi jurusan teknologi hasil pertanian kegiatan ini sesuai karena

mempelajari aplikasi sains dan teknologi , salah satunya adalah teknologi proses. Bagi

sasaran, kegiatan ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan tentang pemanfaatan

buah labu kuning.

D. Metode Yang Digunakan

Kegiatan yang dilakukan sosialisasi dan demonstrasi tentang pemanfaatan

buah-buahan yang murah tetapi punya rasa, warna yang spesifik. Metoda yang

digunakan adalah penyuluhan, ceramah, diskusi, mengisi kuisioner dan demonstrasi

tentang teknologi pasca panen, pengolahan buah menjadi Es krim dan aneka olahan

labu kuning.

10

E. Rancangan evaluasi

Evaluasi, dilakukan dengan berdiskusi langsung dan mengisi quisioner sebelum dan

setelah setelah kegiatan pelatihan.

No Jenis Kegiatan

Bulan

1 2 3

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Persiapan

2 Pembentukan kelompok kerja

3 Persiapan Pembuatan produk

4 Penyuluhan

5 Praktek pembuatan produk

6 Evaluasi

7 Pembuatan laporan

11

BAB 4.

KELAYAKAN

Pada program ini terdapat keterkaitan antara Progdi S1 Teknologi Hasil Pertanian,

Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Universitas Semarang dan siswa-siswi SMAN.5. Bagi

jurusan Teknologi Hasil Pertanian kegiatan ini sesui karena jurusan THP mempelajari

aplikasi sains dan teknologi yang menciptakan pangan berbasis komoditas local. Bagi

sasaran, kegiatan ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan tentang manfaat buah-buahan

untuk pangan.

Visi program S1 Teknologi Hasil Pertanian adalah menjadi salah satu penyelenggara

pendidikan tinggi terdepan yang lulusannya mempunyai kompetensi akademik untuk dapat

mengembangkan dan mengaplikasikan teknologi pangan hasil pertanian berbasis komoditas

local. Adapun misi S1 Teknologi Hasil Pertanian adalah menyelenggarakan pendidikan,

penelitian dan pengabdian pada masyarakat bidang ilmu teknologi pangan dan hasil pertanian

berbasis komoditas local yang sesuai kebutuhan masyarakat dan dapat dipertanggung

jawabkan kepada stakeholders. Pelaksanaan kegiatan ini dapat membantu berkualifikasi

teknologi hasil pertanian.

Dengan demikian antara pelaksana dan kelompok sasaran mempunyai kurikulum

yang terkait. Kelompok sasaran terdapat mata pelajaran teknologi proses, teknik pembuatan

Es Krim buah dan aneka olahan labu kuning terdapat di laboraturium rekayasa pangan

Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Semarang, sehingga materi yang disampaikan dapat

dengan mudah untuk dipahami kelompok sasaran.

12

BAB 5.

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

A. Anggaran biaya

Tabel anggaran biaya

No Komponen Biaya yang diajukan

(Rp)

1 Honorarium ( petugas,honor operator dan

honor pembuat system)

2 ATK, fotocopy,surat menyurat,penyusunan

laporan,cetak, penjilidtan, publikasi, pulsa,

internet, bahan pembuat alat/mesin bagi itra)

3 Perjalanan(akomodasi,survei,konsumsi,

transportasi)

4 Sewa peralatan/mesin/ruang laboratorium,

kendaraan, peralatan penunjang pengabdian

lainnya.

B. Jadwal kegiatan

No Jenis Kegiatan

Bulan

1 2 3

1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Persiapan

2 Pembentukan kelompok kerja

3 Persiapan Pembuatan produk

4 Penyuluhan

5 Praktek pembuatan produk

6 Evaluasi

7 Pembuatan laporan

13

BAB V.

HASIL DAN LUARAN YANG DICAPAI

1. SEBELUM DILAKUKAN PELATIHAN

Pengetahuan siswa tentang pasca panen buah-buahan yang benar 66% tidak tahu 34%

tahu. Pengetahuan siswa tentang penggolongan mutu buah berdasarkan warna,

bentuk, dan cacat sekitar 62 % tidak tahu 38% tahu. Kandungan gizi dari buah

berdasarkan mutunya sekitar 82% tidak tahu 18% tahu. Pengetahuan siswa apakah

selain buah dikonsumsi dalam keadaan segar, buah dapat diolah menjadi produk

olahan 34% tidak tahu 64% tahu. Siswa tahu cara mengolah buah afkir (cacat)

92% tidak tahu 8% tahu. Pengetahuan siswa tentang produk olahan dari buah-buahan

afkir 84% tidak tahu 16% tahu. Pengetahuan siswa tentang Es Krim buah dan aneka

olahan labu kuning 70% tidak tahu dan 30% tahu. Produk dodol buah-buahan siswa

54% tidak tahu dan 46% tahu. Produk selai dari buah-buahan lain

34% tidak tahu serta 70% tahu. Siswa mengetahui nilai ekonomis dari produk olahan

buah-buah afkir (cacat) 84% tidak tahu 16% tahu.

2. SETELAH DILAKUKAN PELATIHAN

Pengetahuan siswa tentang pasca panen buah-buahan yang benar 16% tidak tahu 84%

tahu. Pengetahuan siswa tentang penggolongan mutu buah berdasarkan warna,

bentuk, dan cacat sekitar 8% tidak tahu 92% tahu. Kandungan gizi dari buah

berdasarkan mutunya sekitar 16% tidak tahu 94% tahu. Pengetahuan siawa apakah

selain buah dikonsumsi dalam keadaan segar, buah dapat diolah menjadi produk

olahan 16% tidak tahu 94% tahu. Siswa tahu cara mengolah buah afkir (cacat)

36% tidak tahu 64% tahu. Pengetahuan siswa tentang produk olahan dari buah-buahan

afkir 84% tidak tahu 16% tahu. Pengetahuan siswa tentang Es Krim buah dan aneka

olahan labu kuning 22% tidak tahu dan 78% tahu. Produk dodol buah-buahan siswa

14

12% tidak tahu dan 78% tahu. Produk selai dari buah-buahan lain

4% tidak tahu serta 86% tahu. Siswa mengetahui nilai ekonomis dari produk olahan

buah-buah afkir (cacat) 30% tidak tahu 70% tahu.

Total hasil 20% tidak tahu 80% tahu

15

BAB VI.

KESIMPULAN DAN SARAN

Pengetahuan siswa tentang pasca panen buah-buahan yang benar 16% tidak tahu 84%

tahu. Pengetahuan siswa tentang penggolongan mutu buah berdasarkan warna,

bentuk, dan cacat sekitar 8% tidak tahu 92% tahu. Kandungan gizi dari buah

berdasarkan mutunya sekitar 16% tidak tahu 94% tahu. Pengetahuan siawa apakah

selain buah dikonsumsi dalam keadaan segar, buah dapat diolah menjadi produk

olahan 16% tidak tahu 94% tahu. Siswa tahu cara mengolah buah afkir (cacat)

36% tidak tahu 64% tahu. Pengetahuan siswa tentang produk olahan dari buah-buahan

afkir 84% tidak tahu 16% tahu. Pengetahuan siswa tentang Es Krim buah dan aneka

olahan labu kuning 22% tidak tahu dan 78% tahu. Produk dodol buah-buahan siswa

12% tidak tahu dan 78% tahu. Produk selai dari buah-buahan lain

4% tidak tahu serta 86% tahu. Siswa mengetahui nilai ekonomis dari produk olahan

buah-buah afkir (cacat) 30% tidak tahu 70% tahu.

Total hasil 20% tidak tahu 80% tahu

16

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata ketua dan anggota tim pengusul

A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap Ika Fitriana, S.T.P, M.Sc

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Jabatan Fungsional Asisten Ahli

4 NIP 06557002101011

5 Program Studi

6 Fakultas

7 Tempat dan Tanggal Lahir Semarang, 8 Desember 1969

8 E-mail [email protected]

[email protected]

9 Nomor Telepon/HP 081390339766 / 085875435440

10 Alamat Kantor Jl. Arteri Soekarno Hatta Semarang

11 Nomor Telepon/Faks (024) 6702757 / (024) 6702272

12 Lulusan yang Telah

Dihasilkan

S-1= Orang

S-2= Orang

S-3= Orang

13 Mata Kuliah yang Diampu 1. Azas Teknik Pengolahan

2. Biokimia

3. Teknologi Protein Dan Enzim

4. Teknologi Perisa

5. Pengembangan Produk Baru

6. Sifat Fisik Pangan Dan Hasil Pertanian

B. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2

Nama Perguruan Tinggi INTAN Yogyakarta Universitas Gadjah

Mada

Bidang Ilmu Teknologi Perkebunan &

Pangan

Ilmu & Teknologi

Pangan

Tahun Masuk-Lulus 1993 – 1997 2006 – 2013

Judul Skripsi/Tesis/Disertasi Substitusi tempe pada

kerupuk karak

Isolasi enzim

selulase dari

Trichoderma B7

Nama Pembimbing/Promotor Dr. Ir Suyitno, M.Eng

Ir. Henny K, MP

Dr. Ir. M. Nur

Cahyanto, M.Sc

Dr. Ir. Tyas U, M.Sc

C. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir

No Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber Jumlah (Juta Rp)

1 2014 Sifat Fisik Dan Kimia Pada

Krupuk Lobak (Raphanus Sativus

L) Dengan Berbagai Tepung

Komposit Terigu Dan Mocaf.

LPPM

Universitas

Semarang

3.000.000

17

2 2014 Penambahan Gula Pada Pembuatan

Selai Semangka (Citrullus Ulgaris

sp) Terhadap Kualitas Fisik Dan

Kimia.

LPPM

Universitas

Semarang

3.000.000

3 2015 Penambahan Pektin Pektin Pada

Fruitleather Duwet (Singium sp).

LPPM

Universitas

Semarang

3.000.000

4 2015 Penambahan Gula Pada Kualitas

Fisik, Kimia, Dan Tekstur, Rasa

Selai Kulit Semangka (Citrullus

Vulgaris sp).

LPPM

Universitas

Semarang

3.000.000

5 2016 Penambahan Madu Dan Pektin

Pada Pembuatan Fruitleather Kulit

Semangka (Citrullus Vulgaris sp)

Terhadap Kualitas Fisik Kimia

Dan Organoleptik.

LPPM

Universitas

Semarang

5.000.000

6 2017 Kajian Tingkat Kekerasan Daya

Putus Kadar Air, Aw, Pada Permen

Albedo Semangka (Citrullus

Vulgaris sp) Dengan Variasi Lama

Pengeringan.

LPPM

Universitas

Semarang

5.000.000

7 2017 Pengaruh Jenis Pisang Beraroma

Terhadap Karakteristik Yogurt

Susu Kambing Menggunakan

Lactobacillus bulgaricus Dan

Streptococcus

LPPM

Universitas

Semarang

5.000.000

D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

No Thn JudulPengabdianKepadaMasyarakat Pedanaan

Sumber Jml (jutaRp)

1 2014 Meningkatkan Konsumsi Protein

Hewani Melalui Pengolahan Ikan Lele

Bagi Siswa Abdi Negara Di Kec.

Karang Tengah, Kab. Demak.

LPPM USM 1.500.000

2 2014 Kudapan Berbahan Baku Ikan, Brebes,

Propinsi Jawa Tengah.

Dinas

Perikanan,

Kota

Semarang,

Propinsi

18

Jawa Tengah

3 2014 Kudapan Berbahan Baku Ikan, Cilacap,

Propinsi Jawa Tengah.

Dinas

Perikanan ,

Kota

Semarang,

Propinsi

Jawa Tengah

4 2015 Keamanan Pangan Pada Jajanan Anak

Sekolah Di Smk N 1 Bandar Pacitan

Kabupaten Pacitan.

LPPM USM 1.500.000

5 2015 Sosialisasi Kemanan Pangan Dan

Bahan Tambah Pangan Pada Jajanan

Sekolah Bagi Siswa SMK Negri

Bandar Pacitan Jawa Timur.

LPPM USM 3.000.000

6 2015 Pemanfatan Probiotik Dalam Es Krim

Yogurt Dan Aplikasinya pada Produk

Pancake Di MA Futuhiyyah 2 Kec.

Mranggen, Kab. Demak.

LPPM USM 3.000.000

7 2016 Pengenalan aneka jenis pangan olahan

berbasis potensi lokal yang

menyehatkan dan bergizi

BARKORL

UP

3.000.000

8 2016

Pelatihan Diversifikasi Olahan

Makanan Berbahan Baku Wortel Di

SMK N 1 Bawen.

LPPM USM 3.000.000

9 2017

Pelatihan Pembuatan Fruitleather Dan

Selai Kulit Semangka Di SMK

Assa’idiyah Kab. Kudus.

LPPM USM 3.000.000

10 2018

Pelatihan Pemanfaatan Buah Afir

Menjadi Fruitleather, Dodol & Selai Di

SMK Assa’idiyah Kab. Kudus.

LPPM USM 3.000.000

E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal 5 Tahun Terakhir

No Judul Artikel Ilmiah Nama Jurnal Volume/Nomor/

Tahun

1 Kerupuk lobak JFTPHP 2013

19

F. Pemakalan Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir

No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel

Ilmiah

Waktu dan

Tempat

1 Seminar Nasional PERTETA Kajian elastisitas

permen albedo

semangka

UNSYIAH di

Banda Aceh

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat

dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai

ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam pengajuan penelitian dosen Universitas Semarang.

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

Lampiran 2.

Kegiatan Pengabdian Masyarakat di Laboratorium Rekayasa Pangan Fakultas Teknologi

Pertanian, Universitas Semarang.

30

Hasil olahan labu kuning :

Steam Pumpkin Stik Labu Kuning

31

Lampiran 3. Gambar lokasi mitra

32

Lampiran 4. Justifikasi Anggaran

33

34

Lampiran 5. Surat Pernyataan Ketua PKM

SURAT PERNYATAAN KETUA PENGABDIAN MASYARAKAT

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ika Fitriana, S.TP, M.Sc

NIDN : 0608126902

Pangkat / Golongan : IIIA

Jabatan Fungsional : Asisten Ahli

Dengan ini menyatakan bahwa proposal pengabdian masyarakat saya dengan judul:

Pelatihan Pembuatan Es Krim Buah-buahan & Olahan Labu Kuning Siswa-siswi

SMAN 5, Semarang

Yang diusulkan Semester Gasal 2019 bersifat orisinil dan belum pernah dibiayai oleh

lembaga / sumber dana lain.

Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya

bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan

seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke Universitas Semarang.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.

Semarang, 29 Mei 2019

Mengetahui,

Ketua LPPM USM

Iswoyo, S.Pt, M.Sc

0606126801

Yang menyatakan,

Ika Fitriana, S.TP, M.Sc

0608126901

35

Resep Olahan Pangan Dari Labu Kuning :

PANCAKE LABU KUNING

ALAT :

1. Timbangan digital

2. Baskom

3. Sendok makan

4. Sendok teh

5. Teflon

6. Kompor

7. Gelas ukur

BAHAN :

1. Terigu 240 gram

2. Gula pasir 240 sdm

3. Baking powder 2 sdt

4. Baking soda 1 sdt

5. Pala bubuk seujung sdt

6. Kayu manis bubuk ½ sdt

7. Garam sejumput

8. Susu cair 330 ml

9. Labu kukus 275 gram

10. Telur 1 butir

11. Minyak 2 sdm

CARA :

1. Kukus labu kuning hingga matang, tiriskan dan haluskan.

2. Masukan tepung terigu, baking powder, baking soda, gula, pala bubuk, kayu manis

bubuk, dan garam ke dalam baskom.

3. Masukan minyak, telur dan susu cair ke dalam gelas ukur. Aduk hingga tercampur

rata.

4. Masukan adonan cair ke dalam baskom berisi adonan kering, lalu ditambah labu

kuning kukus.

5. Panaskan teflon.

6. Masukan adonan ke dalam teflon, gunakan api kecil, tunggu hingga matang.

36

ICE CREAM LABU KUNING

ALAT :

1. Mixer

2. Blender

3. Saringan

4. Baskom

5. Sendok

6. Plastik es

7. Stik es krim

BAHAN :

1. Lumatan buah 100 gram

2. Whipp cream 180 gram

3. Air es

4. Susu full cream 130 ml

5. Susu kental manis 50 ml

6. Gula halus 100 gram

CARA :

1. Masukan susu, shipp cream, dan gula ke dalam wadah.

2. Mixer bahan sampai tercampur rata.

3. Tambahkan lumatan buah ke dalam wadah.

4. Mixer kembali sampai tercampur.

5. Tuang bahan es krim ke dalam plastik es.

6. Bekukan es krim ke dalam freezer.

37

STIK LABU KUNING

ALAT :

1. Piring

2. Garpu

3. Wajan

4. Kompor

5. Pisau

6. Talenan

BAHAN :

1. Telur 2 butir

2. Tepung ketan 2 sdm

3. Tepung panir

4. Tepung serba guna

5. Minyak goreng

CARA :

1. Kupas labu kuning.

2. Potong labu dari tengah.

3. Potong labu memanjang (bentuk stik).

4. Pecahkan 2 telur, lalu dikocok.

5. Tambahkan tepung ketan kedalam kocokan telur.

6. Tuang tepung panir ke dalam piring.

7. Masukan 1 per 1 potongan labu ke dalam telur, lalu ke dalam tepung panir.

8. Goreng stik labu hingga berwarna coklat keemasan.

38

STEAM PUMPKIN

ALAT :

1. Baskom

2. Garpu

3. Talenan

4. Kukusan

5. Cup bolu

6. Gelas ukur

BAHAN :

1. Labu kuning 200 gram

2. Santan 250 ml

3. Gula 250 gram

4. Tepung beras 250 gram

5. Garam ¼ sdm

CARA :

1. Kukus labu kuning hingga matang, tiriskan, dan haluskan.

2. Tambahkan gula dan garamke dalam labu halus, lalu aduk hingga rata.

3. Tambahkan tepung beras, lalu aduk.

4. Tambahkan santan, lalu diaduk sampai semua bahan tercampur rata.

5. Masukan adonan kedalam cetakan.

6. Masukan steam labu ke dalam kukusan.

7. Kukus adonan labu selama 15 – 20 menit menggunakan api besar.

8. Tunggu hingga matang

40

Sumber : Koran Suara Merdeka tanggal 27 Februari 2019

41

C. ANALISIS USAHA

1. Biaya Tetap

Biaya tetap adalah biaya yang tidak mengalami perubahan selama proses

produksi emping waluh. Biaya tetap produksi emping waluh di desa Wates

Kecamatan Getasan terdiri dari tenaga kerja.

Tabel 1 : Biaya Tetap produksi emping waluh di Desa Wates Kecamatan Getasan

Kabupaten Semarang Propinsi Jawa Tengah

No. Uraian Volume Upah (Rp) Jumlah

(Rp)

1. Tenaga kerja 2 orang 30.000,- 60.000,-

2. Penyusutan alat 2.000,-

3. -

Total biaya tetap 62.000,-

Berdasarkan tabel 1 menunjukkan biaya tetap produksi emping waluh

sebesar Rp.62.000,- yang terdiri dari tenaga kerja dan penyusutan.

2. Biaya Variabel

Biaya variabel merupakan biaya yang mengalami perubahan selama proses

produksi emping waluh, biaya variabel dalam proses produksi emping waluh di

Desa Wates Kecamatan Getasan terdiri dari tepung dll.Besar biaya variabel

produksi emping waluh, dapat di lihat pada tabel 2.

Tabel 2 : Biaya variabel produksi emping waluh di Desa Wates Kecamatan Getasan

No. Uraian Volume Upah (Rp) Jumlah

(Rp)

1. Tepung segitiga biru 3 kg 8.000 24.000,-

2. Tepung kanji rose brand 1 ½ kg 8.000 12.000

3. Telur 6 butir 1.000 6.000

4. Bawang putih 1 ½ ons 3.000 4.500

5. Mentega 1/3 kg 20.000 6.500

6. Waluh kupas 1 kg 2.000 2.000

7. Keju tua 1/10 ons 15.000 1.500

8. Garam halus 2 sdm 250 500

9. Gula pasir 2 sdm 250 500

10. Baking powder 2 sdt 250 500

11. Minyak goreng 2 liter 11.500 23.000

12. Bahan bakar 15.000

13. Kemasan/plastik 40.000

Total Biaya Variabel 136.000

42

Berdasarkan tabel 2 menunjukkan bahwa biaya variabel produksi emping waluh

sebesar Rp.136.000 yang terdiri dari Tepung dll.

3. Biaya lain-lain

Biaya lain-lain atau biaya tak terdukang terdiri dari transportasi,pajak,iuran,dan sebagainya.

4. Total biaya produksi

Total biaya produksi adalah penjumlahan dari biaya tetap,biaya variabel

dan biaya lain-lain.total biaya produksi emping waluh sebesar Rp.198.000 di

peroleh dari:

Total biaya produksi = biaya tetap + biaya variabel + biaya lain-lain.

= Rp.62.000,- + Rp.136.000,-

= Rp.198.000,-

5. Penerimaan

Penerimaan tunai usaha tani (farm receipt) adalah sebagai nilai uang yang

di terima dari penjualan produk usaha tani (soekartawi,2006). Penerimaan

usaha tani adalah perkalian antara produksi yang diperoleh dengan harga jual.

Pernyataan ini dapat ditulis sebagai berikut:

TR = Y.Py

TR = Y.Py TR = 30 Bungkus x Rp.15.000,-

= Rp.450.000,-

Keterangan

TR : Total penerimaan

Y : produksi yang diperoleh

Py : harga y

6. Pendapatan

Menurut Soekartawi,2006,pendapatan tunai usaha tani (farm net cash flow)

adalah selisih antara penerimaan tunai usaha tani dan pengeluaran tunai usaha

tani.pendapatan usaha tani adalah selisih antara penerimaan dan semua biaya.

Rumus pendapatan usaha tani:

Pd = TR – TC

43

Pd = Rp.450.000 – Rp.198.000

= Rp.252.000,-

Keterangan :

Pd : Pendapatan usaha tani

TR : Total penerimaan

TC : Total biaya

Hasil analisis penerimaan,biaya produksi dan pendapatan praktek agribisnis emping waluh

didesa wates di Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang dapat dilihat pada tabel 3 :

Tabel 3: Penerimaan,total biaya produksi dan pendapatan agribisnis produksi emping di

Desa Wates Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang.

No. Uraian Jumlah (Rp)

1. Penerimaan Rp.450.000,-

- Produksi 30 Bugkus

- Harga Rp.15.000

2. Total Biaya

Produksi

Rp.198.000,-

- Biaya

Tetap

Rp.62.000

- Biaya

Variabel

Rp.136.000

- Biaya Lain-lain Rp.-

3. Pendapatan Rp.252.000,-