Hipotesis

14
By: Ir. Suyatno, M.Si. Program Studi Peternakan Fakultas Ilmu-Ilmu Pertanian Universitas Muhammadiyah Malang

Transcript of Hipotesis

By: Ir. Suyatno, M.Si.Program Studi Peternakan

Fakultas Ilmu-Ilmu PertanianUniversitas Muhammadiyah Malang

•Hipotesis adalah pernyataan spesifik yang bersifat prediksi dari hubungan antara dua atau lebih variabel

•Mendeskripsikan secara kongkrit apa yang ingin dicapai/diharapkan terjadi dalam penelitian.

•Merupakan: jawaban sementara atas pertanyaan dalam rumusan masalah.

•Disusun sesuai denga teori, bukti, dan fakta.

•Harus dapat diuji (testable).

•Meyangkut variabel yang diteliti.

Apakah semua penelitian ilmiah perlu membuat hipotesa ?

•Ya, jika berkenaan dengan verifikasi suatu teori atau masalah

•Tidak, jika penelitian masih bersifat eksploratif dan deskriptif

• Memberikan batasan serta memperkecil jangkauan penelitian dan kerja penelitian

• Mensiagakan peneliti kepada kondisi fakta dan kaitan antarfakta, yang kadangkala hilang begitu saja dari perhatian peneliti

• Alat yang sederhana untuk memfokuskan fakta yang bercerai-berai kedalam suatu kesatuan penting dan menyeluruh

• Sebagai panduan dalam pengujian serta penyesuaian dengan fakta dan antarfakta

Jenis Hipotesis• Hipotesis Deskriptif• Hipotesis Statistik:

– Hipotesis Alternatif – Hipotesis Null (Null Hypotheses)– Hipotesis Berarah (One-Tailed Hypotheses)– Hipotesis Tidak Berarah (Two-Tailed Hypotheses)

• Jawaban sementara yang disusun dalam bentuk kalimat biasa.

• Harus didujung oleh argumentasi yang kuat berdasarkan teori, konsep, hukum, dan lain-lain yang relevan.

• Tidak berdasarkan trial and error.Contoh:

Diduga petis kepala udang dalam pakan dapat meningkatkan pertumbuhan itik

Mojosari jantan.

• Hipotesis yang diformulasikan secara stattistik dan menggunakan simbol-simbol tertentu.

• Simbol yang digunakan antara lain: H0 dan H1 (alternatif)

Hipotesa Nul (Null Hypothesis)•Hipotesa yang mendeskripsikan keluaran selain dari hipotesa alternatif

•Biasanya mendeskripsikan tidak ada hubungan/pengaruh antara variabel yang diuji• Dinyatakan dengan H0

•Hipotesa Alternatif (Alternative Hypothesis) –Hipotesa yang mendukung prediksi–Diterima jika hasil penelitian mendukung hipotesa

–Dinyatakan dengan H1

Contoh H0 dan H1:

H0 : Petis kepala udang dalam pakan tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan itik Mojosari jantan.

H1 : petis kepala udang dalam pakan berpengaruh terhadap pertumbuhan itik Mojosari jantan.

Contoh H0 dan H1:

H0 : Petis kepala udang dalam pakan akan menurunkan pertumbuhan itik Mojosari Jantan.

H1 : Petis kepala udang dalam pakan dapat meningkatkan pertumbuhan itik Mojosari jantan.

Atau:

Hipotesis Berarah (One-Tailed Hypotheses):

• Secara spesifik mendeskripsikan hipotesis yang berarah (direction)

• Hipotesa Nul tidak ada perbedaan antar variabel dan diprediksikan kearah berlawanan

Contoh:H0 : Petis kepala udang dalam pakan tidak

dapat meningkatkan pertumbuhan itik Mojosari jantan.

H1 : Petis kepala udang dalam pakan meningkatkan pertumbuhan itik Mojosari jantan.

Hipotesis Tdk Berarah (Two-Tailed Hypotheses):

• Prediksi yang tidak berarah• Hipotesa Nul adalah tidak ada perbedaan/pengaruh/hubungan antar variabel

Contoh:H0 : Petis kepala udang dalam pakan tidak

berpengaruh pada pertumbuhan itik Mojosari jantan.

H1 : Petis kepala udang dalam pakan berpengaruh pada pertumbuhan itik Mojosari jantan.

Buatlah Tugas Proposal II yang berisi : • II. Tinjauan Pustaka • HipotesisKetentuanKetentuan::

Sesuaikan dengan Judul, Latar belakang, Perumusan Masalah dan Tujuan penelitian dari Tugas Proposal I Sesuaikan dengan Judul, Latar belakang, Perumusan Masalah dan Tujuan penelitian dari Tugas Proposal I (Minggu lalu)(Minggu lalu)

Kertas, penulisan, dan lain-lain (lihat SILABUS)Kertas, penulisan, dan lain-lain (lihat SILABUS) Dikerjakan secara kelompok (sesuai Tugas Proposal I).Dikerjakan secara kelompok (sesuai Tugas Proposal I). Dikumpulkan minggu depan.Dikumpulkan minggu depan.