Untuk Pak Didik Dari Anas

8/18/2019 Untuk Pak Didik Dari Anas

1/50

LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DI RUMAH

DENGAN BGM DI LINGKUNGAN TROGOWETAN DESA

ANTIROGO KECAMATAN SUMBERSARI KABUPATENJEMBER

oleh

Ahmad Nasrullah

NIM !"!####

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

UNI$ERSITAS JEMBER

"#%


2/50

BAB I

PENDAHULUAN

& La'ar Bela(a)*

Secara klasik kata gizi hanya dihubungkan dengan kesehatan tubuh

yaitu untuk menyediakan energi, membangun dan memelihara jaringan tubuh,

serta mengatur proses kehidupan dalam tubuh. Tetapi sekarang gizi mempunyai

pengertian yang lebih luas, disamping untuk kesehatan gizi dikaitkan dengan

potensi ekonomi seseorang, karena gizi berkaitan dengan otak, kemampuan

belajar, dan produktifitas kerja. Oleh karena itu di Indonesia yang sekarang

sedang dalam proses membangun, faktor gizi dianggap penting untuk memacu

pembangunan, khususnya yang berkaitan dengan pembangunan sumber daya

manusia yang berkualitas.

Saat ini malnutrisi masih melatar belakangi penyakit dan kematian anak,

meskipun sering luput dari perhatian. Pada tahun 1!, lebih dari "!# anak balita

di dunia memiliki berat badan rendah $%&'(, dengan kisaran 11# $sekitar ),*

juta orang( di +merika atin, -# $ "1,) juta orang ( di +frika, dan *1 # $ 1/*,0 juta orang ( di +sia. 'eskipun prealensi berat badan rendah terus menurun,

tetapi kasus malnutrisi ini tidak berkurang sesuai dengan angka yang diharapkan.

Sebagian besar anak di dunia $ sekitar 0!#( yang menderita malnutrisi bermukim

di 2ilayah yang miskin akan bahan pangan kaya zat gizi, terutama di Indonesia,

sehingga pemerintah Indonesia memberikan perhatian lebih untuk masalah gizi

tersebut, agar pembangunan nasional dapat tercapai.

&" Rumusa) Masalah1. +pa pengertian %&' 3-. %agaimana 4pidemiologinya3". %agaimana 4tiologinya3*. +pasaja Tanda gejalanya3/. %agaimana path2aynya3). +pasaja pemeriksaan penunjang3

&! Tu+ua)

&!& Tu+ua) Umum


3/50

5engan memberikan asuhan kepera2atan pada keluarga, diharapkan dapat

meningkatkan kemampuan keluarga dalam memelihara dan meningkatkan

derajat kesehatan setiap anggota keluarga.&!&" Tu+ua) Khusus

5iharapkan mahasis2a mampu 67 'engetahui apa itu %&'7 'engetahui bagaimana epidemiologinya7 'engetahui apa etiologinya7 'engetahui apasaja tanda dan gejalanya

• 'engetahui bagaimana pahat2aynya• 'engetahui apasaja pemeriksaan penunjangnya

&, Ma)-aa'

&,& Ba*. Mahas.s/a

'ahasis2a di 8urusan 9epera2atan mendapat informasi tentang %&'

secara umum dan tentang asuhan kepera2atan pada %alita dengan %&'.&,&" Ba*. Mas0ara(a'1Keluar*a

'asyarakat:keluarga dapat mengetahui apa %&' itu dan bagaimana cara

menangani %alita dengan %&'.

BAB II

TINJAUAN TEORI

"& Pe)*er'.a)

+nak balita merupakan kelompok umur yang menunjukkan pertumbuhan

yang pesat, sehingga memerlukan zat;zat gizi tinggi setiap kilogram berat

badannya. +nak balita ini justru merupakan kelompok umur yang paling sering

menderita kekurangan gizi. %eberapa kondisi yang menyebabkan balita ra2an gizi


4/50

yaitu anak balita masih dalam periode transisi dari makan bayi ke makanan orang

de2asa, anak balita dianggap kelompok umur yang paling belum berguna bagi

keluarga, ibu sudah mempunyai anak kecil lagi atau ibu sudah bekerja penuh, dan

anak balita masih belum dapat mengurus diri sendiri dengan baik, serta anak

balita mulai turun ke tanah sehingga terpapar dengan kondisi yang memungkinkan

untuk terinfeksi berbagai macam penyakit $Sediaoetama, -!!)(.

%alita %&' adalah balita yang ditimbang berat badannya berada pada

garis merah atau di ba2ah garis merah pada 9'S. %alita %&' dapat ditemukan

di suatu 2ilayah kerja pada 2aktu tertentu $5epartemen 9esehatan


5/50

kemudian di bandingkan terhadap ukuran baku, karena berat badan anak

merupakan indikator yang baik bagi penentuan status gizinya khususnya untuk

anak yang berumur di ba2ah / tahun. >aktor;faktor yang menentukan besarnya

persentase balita dengan berat badan di ba2ah garis merah disebabkan oleh6 umur

ibu yang terlalu mudah sehinggga tidak memiliki pengalaman dalam menyusun

menu makanan, pendidikan ibu yang rendah sehingga mempengaruhi pengetahuan

ibu dalam menyusun makanan, pekerjaan, tingkat ekonomi yang rendah sehingga

tidak mampu untuk memberikan makanan yang baik bagi balita, jumlah anak

yang dilahirkan sehingga mempengaruhi pengalamam ibu dalam menyusun menu

makanan dan pengetahuan. $4llya, -!1!(.

'enurut Supariasa dkk $-!!-( status gizi merupakan ekspresi dari

keadaan keseimbangan dalam bentuk ariabel tertentu sedangkan menurut

+lmatsier $-!!1( status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi

makanan dan penggunaan zat;zat gizi. %a2ah &aris 'erah $%&'( adalah balita

yang ditimbang berat badannya berada pada garis merah atau diba2ah garis merah

pada 9'S $ 5epkes


6/50

'enurut


7/50

makanan anak kurang gizi bisa juga karena adanya penyakit ba2aan yang

memaksa anak harus dira2at, misalnya penyakit jantung dan paru;paru ba2aan

$Sis2ono, -!!1(.

"&, Ta)da da) *e+ala

9urang gizi dapat dilihat dari gambaran klinis yang dapat dilihat dari anak

%% rendah atau kurus, dengan indikator berat badan yang kurang menurut umur

dari %% normal yang seharusnya. Status kurang gizi tersebut dapat menjadi status

gizi buruk dengan %% jauh diba2ah normal dan tanda klinis terdapat gejala atau

tanda dari gizi buruk $Tim 9esehatan, -!1!(. +nak disebut 94P apabila berat

badannya kurang dari 0!# indeks berat badan menurut umur $%%:?( baku =orld


8/50

Aealth Organization;Bational Center for Aealth Statistics $=AO;BCAS(. 94P

merupakan defisiensi gizi $energi dan protein( yang paling berat dan meluas

terutama pada balita. Penderita 94P pada umumnya berasal dari keluarga yang

mempunyai penghasilan rendah $Supariasa,-!!-(.

'enurut 5epartemen 9esehatan


9/50

"&3 Pemer.(saa) Pe)u)+a)*

+ntropometri

Secara umum antropometri artinya ukuran tubuh manusia. 5itinjau dari

sudut pandang gizi, maka antropometri gizi berhubungan dengan berbagai

macam pengukuran dimensi tubuh dan komposisi tubuh dari berbagai

tingkat umur dan tingkat gizi $Supariasa, -!!-(. %eberapa indeks antropometri

yang sering digunakan adalah berat badan menurut umur $%%:?(, tinggi

badan menurut umur $T%:?(, dan berat badan menurut tinggi badan $%%:T%(.

a( Indeks berat badan menurut umur $%%:?(


10/50

'erupakan pengukuran antropometri yang sering digunakan

sebagai indikator dalam keadaan normal, dimana keadaan kesehatan

dan keseimbangan antara intake dan kebutuhan gizi terjamin. %erat

badan memberikan gambaran tentang massa tubuh $otot dan lemak(.

'assa tubuh sangat sensitif terhadap perubahan keadaan yang

mendadak, misalnya terserang infeksi, kurang nafsu makan dan

menurunnya jumlah makanan yang dikonsumsi. %%:? lebih

menggambarkan status gizi sekarang. %erat badan yang bersifat labil,

menyebabkan indeks ini lebih menggambarkan status gizi seseorang

saat ini $Current Butritional Status(

b( Indeks tinggi badan menurut umur $T%:?(

Indeks T%:? disamping memberikan gambaran status gizi masa

lampau, juga lebih erat kaitannya dengan status ekonomi $%eaton dan

%engoa $1"( dalam.

c( Indeks berat badan menurut tinggi badan $%%:T%(

%erat badan memiliki hubungan yang linear dengan tinggi

badan. 5alam keadaan normal, perkembangan berat badan akan searah

dengan pertumbuhan tinggi badan dengan kecepatan tertentu

$Supariasa,dkk -!!-(.

d( 'elakukan pemeriksaan darah untuk melihat ketidaknormalan

'elakukan pemeriksaan E;


11/50

4ORMAT PENGKAJIAN DATA DASAR

+.


12/50

Pola Pemeliharaan 9esehatan

Pandangan Terhadap 9esehatan 6 %aik

9ebiasaan Pribadi 6 Ibu selalu memeriksakan kesehatan

anaknya di pelayanan kesehatan

Pola Tidur dan Terjaga 6 Tidur selama 1- jam, terjaga selama 1-

jam

atihan dan +ktifitas 6 %ermain


13/50

9eadaan ?mum

9esan ?mum 6

$J( %aik

$ ( %uruk

$( Cukup

$ ( Sedang

$ ( 5ispneau

$ ( Byeri

=ajah

$J( %aik

$ ( Trembling

$ ( 4kspresi 5atar

$ ( 9elainan %entuk

9esadaran 6 Compos 'entis 1/ $4*H/')(

Penaksiran ?sia 6 1 Tahun bulan

%entuk %adan

$ ( 9ekar

$ ( Obesitas

$ (


14/50

4dema6 tidak ada ain;lain6;

9epala

Inspeksi

9esimetrisan =ajah6 simetris

Tengkorak6 Bormal


15/50

'ulut

Inspeksi

%ibir6 Simetris

&igi6 9urang bersih

&usi6 'erah muda

idah 'embran 'ukosa6 'erah

'uda

>aring ?ula6 Tidak ada pembesaran

Tonsil6 Tidak ada pembesaran

Palpasi

Pipi6 9enyal

Palatum6 Tidak ada nyeri tekan

5asar 'ulut6 Tidak ada nyeri tekan

idah6 Tidak ada benjolan

Perkusi

&igi6 Pekak

%au 'ulut6 ;

eher

Inspeksi

%entuk eher6 Simetris, tidak ada

pembesaran

=arna 9ulit6 Sa2o matang

%engkak6 Tidak ada

Tumor6 Tidak ada

Tekanan Hena6 Tidak ada

&erakan6 Bormal

Palpasi

9elenjar imfe6 Tidak ada

pembesaran

9elenjar Tiroid6 Tidak ada

pembesaran

Trakea6 &erakan Bormal

Pembuluh darah6 Tidak ada pulsasi

ain;lain6 ;

Pembuluh 5arah

Inspeksi dan Palpasi

+. Temporalis6 Tidak terlihat adanya pulsasi, adanya denyutan

+. 9arotis6 Tidak terlihat adanya pulsasi, adanya denyutan+. brakialis6 Tidak terlihat adanya pulsasi, adanya denyutan

+. radialis6 Tidak terlihat adanya pulsasi, adanya denyutan

+. femoralis6 Tidak terlihat adanya pulsasi, adanya denyutan

+. poplitea6 Tidak terlihat adanya pulsasi, adanya denyutan

+. tibialis posterior6 Tidak terlihat adanya pulsasi, adanya denyutan

+. dorsalis pedis6 Tidak terlihat adanya pulsasi, adanya denyutan

5ada


16/50

Inspeksi

%entuk6 Simetris


17/50


18/50

9esadaran6 Compos mentis

Sensasi6 Bormal


19/50

NURSING CARE PLAN

ASSESSMENT PLANNING E$ALUATION

Nurs.)* D.a*)os.s E52e6'ed Ou'6omes Nurs.)*

I)'er7e)'.o)s

Ra'.o)ale Ou'6ome Assessme)'

54>IBITIOB6

+supan nutrisi tidak

cukup untuk

memenuhi kebutuhan

metabolik.

Problem6 ketidak

seimbangan nutrisi

kurang dari kebutuhan

tubuh

4tiology6 pasien

pasca diare.

Symptoms6 berat

Patient 2ill6

1. +danya

peningkatan berat

badan sesuai

dengan tujuan

-. %erat badan ideal

sesuai dengan

tinggi badan.

". 'ampu

mengidentifikasi

kebutuhan nutrisi.*. Tidak ada tanda;

tanda malnutrisi.

/. 'enunjukkan

1.Kakinkan diet yg

dimakan

menggandung

tinggi serat

untuk mencegah

konstipasi

-.+jarkan keluarga

bagaimana

membuat

catatan

makanan harian".%erikan makanan

yang terpilih

1. 'encegah klien

untuk

mengalami

konstipasi

-. 'elatih

keluarga untuk

menyiapkan

menu harian

untuk klien

". ?tuk mencegah

kebosanan padamakanan yg di

makan klien.

S6

O6

+6

P6.


20/50

badan anak 9g peningkatan

fungsi

pengecapan dari

menelan.

). Tidak terjadi penurunan berat

badan yang

berarti.


21/50

CATATAN PERKEMBANGAN

NO& HARI1TGL1

JAM

D8& PERKEMBANGAN

KEPERAWATAN

TTD

1.


22/50

P6 anjutkan Interensi.

BAB I$


23/50

HASIL KEGIATAN

,& ANALISIS SITUASI DAN HASIL9HASILN:A

*.1.1 4aluasi struktur

1. 'ateri yang akan disajikan terkait cara penyusunan menu harian dengan

membuat agar;agar formula telah siap disajikan.-. Tempat yang akan digunakan membuat agar;agar formula telah siap

digunakan.". Persiapan mahasis2a telah dilakukan.*. Persiapan klien dan keluarga telah dilakukan.

/. Persiapan alat telah dilakukan.

*.1.- 4aluasi proses

1. Proses penyuluhan dan demonstrasi pembuatan agar;agar formula berjalan

dengan lancar mulai dari a2al hingga akhir asuhan sesuai dengan yang

diharapkan.-. keluarga kooperatif selama dilakukan penyuluhan dan demonstrasi

pembuatan agar;agar formula.". Tujuan umum dan tujuan khusus akan tercapai setelah asuhan kepera2atan

dilaksanakan.

*.1." 4aluasi hasil

Setelah mendapatkan asuhan kepera2atan keluarga mampu61. 'enjelaskan tentang pengertian %&'.-. 'engetahui cara mendeteksi tanda;tanda %&'.". 'ampu mempraktikkan langkah;langkah membuat agar;agar formula.

*. 'elakukan konseling untuk membantu keluarga dalam menyelesaikanmasalah yang dihadapi

,&" 4a('or 2e)doro)*

1. 9eluarga sangat kooperatif selama proses pemberian asuhan kepera2atan.-. %aik klien maupun keluarga sangat senang mendapatkan pengetahuan baru

terkait %&', cara mendeteksi serta membuat agar;agar formula untuk

menstimulus nafsu makan klien.


24/50

". 9eluarga sangat mendukung kesembuhan bagi klien

,&! 4a('or 2e)*ham;a'

1. 9ondisi klien yang masih usia balita terkadang juga menghambat

keefektian interensi yang dilakukan-. >aktor penghambat kedua terletak pada kondisi klien yang kurang dapat

berinteraksi dengan baik terhadap orang;orang disekitarnya termasuk

mahasis2a

BAB $

PENUTUP

,& Kes.m2ula)


25/50

%alita %&' adalah balita yang ditimbang berat badannya berada pada

garis merah atau di ba2ah garis merah pada 9'S. %alita %&' dapat ditemukan

di suatu 2ilayah kerja pada 2aktu tertentu $5epartemen 9esehatan


26/50

5inas 9esehatan Proinsi 8a2a Timur . -!1". Profil Kesehatan Provinsi awa

Ti!ur "#$". h tt p 6 ::d i n k e s . j a ti m p r o . go. id .diakses tanggal - Oktober

-!1/.

5inas 9esehatan Proinsi 8a2a Timur . -!1". %a!piran Profil Kesehatan

Provinsi awa Ti!ur "#$". h tt p 6 :: d i nk es. jatimpro.go.id .

diakses tanggal - Oktober -!1/.

Ika Sari A.P. 5e2i. -!11. Pengaruh Pe!&erian 'akanan Ta!&ahan

Pe!ulihan (P'T- Terhadap Pertu!&uhan )alita )awah *aris

'erah ()*'+ Di Puskes!as Kota ,ilaah elatan Kediri. 9ediri 6

STI94S akultas 9edokteran ?niersitas

Indonesia.


27/50

Sharma, S. 1). Applied 'ultivariate Te/hniues. Be2 Kork6 8ohn =iley L

Sons, Inc.

Kudi A. -!!. 8aktor Pene&a& Ter7andina )alita )awah *aris 'erah ()*'+

di Kota 'edan. h tt p 6: :r e p os it o r y .usu. a c .i d . diakses tangga - Oktober

-!1/

LAMPIRAN

Da-'ar Lam2.ra)

ampiran 1 6 Inform Consent

ampiran - 6 %erita acara

http://repository.usu.ac.id/http://repository.usu.ac.id/http://repository.usu.ac.id/http://repository.usu.ac.id/http://repository.usu.ac.id/


28/50

ampiran " 6 5aftar hadir

ampiran * 6 Satuan +cara Penyuluhan $S+P(

ampiran / 6 SOP

ampiran ) 6 'ateri

ampiran 6 'edia %eaflet

ampiran 0 6 5okumentasi 9egiatan

Pemateri

+hmad Basrullah

1"-"1!1!1!1!

%a!piran $

SURAT PERSETUJUAN

Kang bertanda;tangan di ba2ah ini

Bama 6 By. Burul +ini

?mur : jenis kelamin 6 -! tahun, aki;laki:Perempuan,M(


29/50

Bo. 9TP:SI':Paspor M( 6 "/!-1*/!-/!!!-

+lamat 6 8l. Sarangan


30/50

%a!piran "

KEMENTRIAN RISET< TEKNOLOGI =

PERGURUAN TINGGI

UNI$ERSITAS JEMBER

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

T&A "#%1"#3

BERITA ACARA

Pada hari ini, Sabtu "1 Oktober -!1/ jam 10."! s:d 1.!! =I% bertempat di

rumah By. 4 kelurahan trogo2etan desa ro2osari kecamatan sumbersari

kabupaten jember propinsi ja2a timur telah dilaksanakan 9egiatan Pendidikan

9esehatan tentang pembuatan catatan harian untuk memenuhi nutrisi bagi balita

%&' dengan agar;agar formula oleh 'ahasis2a Program Studi Ilmu

9epera2atan ?niersitas 8ember. 9egiatan ini diikuti oleh 1 orang $daftar hadir

terlampir(

8ember, "1 Oktober -!1/

'engetahui,

5osen Pembimbing Aome Care

PSI9 ?niersitas 8ember

9ushariadi, '.9ep BIP )!!1/)


31/50

%a!piran ;

KEMENTRIAN RISET< TEKNOLOGI =

PENDIDIKAN TINGGI

UNI$ERSITAS JEMBER

PROGRAM STUDI ILMU

KEPERAWATAN

T&A "#,1"#%

DA4TAR HADIR

9egiatan Pendidikan 9esehatan tentang pembuatan catatan harian untuk

memenuhi nutrisi bagi balita %&' dengan agar;agar formula oleh 'ahasis2a

Program Studi Ilmu 9epera2atan ?niersitas 8ember. Pada hari ini, Sabtu tanggal

"1 Oktober -!1/ jam 10."! s:d 1.!! =I% bertempat di rumah By. 4 9elurahan

Trogo2etan 5esa +ntirogo 9ecamatan Sumbersari 9abupaten 8ember Propinsi

8a2a Timur.

NO NAMA ALAMAT TANDA

TANGAN

1. 1.

-. -.". ".*. *./. /.). ).. .0. 0.. .

1!. 1!.

8ember, "1 Oktober -!1/

'engetahui,5osen Pembimbing

Aome CarePSI9 ?niersitas 8ember

9ushariadi, '.9ep


32/50

BIP )!!1/) %a!piran 6

SATUAN ACARA PEN:ULUHAN

Topik:'ateri 6 pembuatan catatan harian untuk memenuhi nutrisi bagi

balita %&' dengan agar;agar formula

Sasaran 6 By. 4

=aktu 6 10."! F 1.!! =I%

Aari:Tanggal 6 Sabtu, "1 Oktober -!1/

Tempat 69elurahan Trogo2etan, 5esa +ntirogo, 9ecamatan

Sumbersari, 9abupaten jember

& S'a)dar Kom2e'e)s.

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan, sasaran akan dapat mengerti dan

memahami tentang pembuatan catatan harian untuk memenuhi nutrisi bagi

balita %&'."& Kom2e'e)s. Dasar

Setelah dilakukan pendidikan kesehatan dan demonstrasi selama -! menit

sasaran akan mampu6a& 'enjelaskan tentang tujuan pembuatan catatan harian untuk memenuhi

nutrisi bagi balita %&' 0/# dengan benarD;& 'enjelaskan tentang langkah;langkah pembuatan menu harian untuk

memenuhi nutrisi bagi balita %&' !#.!& Po(o( Bahasa)

pembuatan catatan harian,& Su;2o(o( Bahasa)

a. Pengertian giziD

b. Tujuan dan manfaat pembuatan catatan harianDc. angkah;langkah membuat menu harian.

%& Wa('u

1 "! menit

3& Baha)1Ala' 0a)* d.*u)a(a)

a. %eaflet

b. kertas/. %olpointd. +gar;agar e. +ir


33/50

f. &ula g. Susu bubuk

h. Panici. Sendok

7. Cetakan agar;agar >& Model Pem;ela+ara)

a. 8enis model pembelajaran 6 Pertemuan dan demonstrasi b. andasan teori 6 9onstruktiismec. andasan pokok 6

1. 'enciptakan suasana ruangan yang baik -. 'engajukan masalah". 'embuat keputusan nilai personal*. 'engidentifikasi pilihan tindakan

/. 'emberi komentar ). 'enetapkan tindak lanjut

?& Pers.a2a)

Penyuluh menyiapkan materi tentang pembuatan catatan harian untuk By. 4

kemudian membuat media pembelajaran.@& Ke*.a'a) Pe)d.d.(a) Keseha'a)

ProsesT.)da(a)

Wa('uKe*.a'a) Pe)0uluh Ke*.a'a) Peser'a

Pendahuluan 1. Salam pembuka-. 'emperkenalkan diri". 'enjelaskan tujuan umum

dan tujuan khusus

'emperhatikan " menit

Penyajian 1. 'enjelaskan materi tentang6a. Pengertian %&'

b. Tujuan dan manfaat

pembuatan catatan harianDc. angkah;langkah pembuatan

catatan harian.-. 'emberikan kesempatan

kepada By. 4 dan

keluarganya untuk bertanya". 'enja2ab pertanyaan*. 'emberikan kesempatan

kepada By. 4 dan

keluarganya untuk

menjelaskan kembali dan

mempraktikkan materi yang

sudah disampaikan

'emperhatikan, menanggapi

dengan pertanyaan

menit

Penutup 1. 'enyimpulkan materi yang 'emperhatikan dan menanggapi " menit


34/50

telah diberikan-. 'engealuasi hasil

pendidikan kesehatan". 'emberikan leaflet tentang

pembuatan catatan harian*. Salam penutup

#& E7aluas.

8a2ablah pertanyaan ini dengan tepat

a. +pakah yang dimaksud dengan %&'3 b. Sebutkan tujuan dan manfaat pembuatan catatan harianNc. %agaimana langkah;langkah yang dapat dilakukan untuk membuatan

catatan harian3


35/50

%a!piran <

PSIK

U).7ers.'as Jem;er

PEMBUATAN

AGAR9AGAR 4ORMULA

1 Pengertian +gar;agar formula merupakan modifikasi makanan untuk balita dengan %&'

- Tujuan 1. 'eningkatkan nafsu makan balita-. 'emenihi asupan nutrisi balita". 'eningkatkan %% balita

" Indikasi 1. 9lien yang %&'-. 9lien yang susah untuk makan

* 9ontraindikasi ;

/ Persiapan pasien ;

) Persiapan alat L

bahan

1. Panci

-. Sendok ". 9ompor *. +gar;agar /. Susu bubuk). &ula. Santan0. +ir

Cara kerja 1. Siapkan panci dan kompor -. 'asukkan agar;agar, gula, santan susu dan air ". Byalakan kompor *. +duk hingga mendidih/. Tuang dalam cetakan


36/50

0 4aluasi 9aji respon pasien setelah makan agar;agar formula

%a!piran 5

'O5ISCO

+pakah itu 'O5ISCO 3 'O5ISCO kepanjangan dari 'O5I>I455I4T4TIC S9I' and COTTOB SA44T OI. 'odisco yang banyak di gunakan

di Indonesia merupakan modifikasi dari 'odisco yang di gunakan di ?ganda.

'odifikasi dilakukan dengan pertimbangan ketersediaan bahan local, selera, daya

cerna, kebutuhan kalori serta tingkat 94P sendiri.

'odisco dibagi menjadi * macam, yaitu 'odisco , I, II, dan III


37/50

%ahan 6

1. Susu %ubuk $Susu >ull Cream: Skim( 61! gr -. &ula pasir 6 / gr ". 'inyak biji 9apas:kelapa:jagung:margarin 6 *,) gr *. 9alori 6 1!! kalori

Cara membuat 6 sama dengan modisco

C. 'O5ISCO II

%ahan 6

1. Susu %ubuk $Susu >ull Cream: Skim( 61! gr -. &ula pasir 6 / gr ". 'inyak biji 9apas:kelapa:jagung:margarin 6 /,) gr *. 9alori 6 1-! kalori

Cara membuat 6

Susu skim, gula, dan bagian air dingin diaduk sampai rata, lalu terus

diaduk hingga cairan rata dan ditambahkan minyak:margarine dan bagian

air panas dan diaduk lagi sampai larut. 5isaring dan dimasukkan dalam gelas,

kemudian diminum dalam keadaan hangat.

5. 'O5ISCO III

%ahan 6

1. Susu %ubuk $Susu >ull Cream: Skim( 61- gr -. &ula pasir 6 gr ". 'inyak biji 9apas:kelapa:jagung:margarin 6 /,/ gr *. 9alori 6 1*! kalori

Cara membuat 6 sama dengan 'odisco II

KETERANGAN


38/50

'inyak , apabila di daerah tidak terdapat minyak kelapa, maka dapat

diganti yang ada di daerah tersebut $minyak jagung, biji kapas, kacang dll(. 8ika

tidak suka minyak dapat diganti dengan margarine. Susu, apabila tidak suka susu

full cream bias diganti susu skim, susu segar atau susu lain. +pabila pemberian

'odisco menyebabkan diare, muntah, penyakit lain yang menyertai, maka

hentikan pemberian 'odisco tersebut.

Ta;le 6o)'oh 2ola 2em;er.a) ma(a)a) 2ada us.a d.a'as 'ahu)?'?ormula:modifikasi:modisco

Sesuka anak

" sehari

- F " sehari

Sesuai fase 94P

%erat:gizi buruk

Pagi, siang,

malam

Pagi, siang,

sore

" 'akanan seperti orng de2asa

Snack:jajanan

>ormula:modifikasi:modisco

" sehari

- F " sehari

Sesuai fase 94P%erat:gizi buruk

Pagi, siang,

malam

Pagi, siang,

sore

Ta;le +e).s1 ma6am -ormula

%+A+B > / > 1!! > 1"/

&r ?rt gr ?rt gr ?rt

Susu bubuk

skim

&ula pasir

-,/

1!

"

sdm

1 sdm

Q sdm

0,/

/

)

1 sdm

sdm

sdm

),/

,/

- dsm

R sdm

R sdm


39/50

'inyak sayur

arutanelektrolit

- cc -- cc -, cc

BI+I &II Per 1!! ml > / > 1!! > 1"/

4nergy

Protein

aktosa

Potasium

Sodium'agnesium

Seng

Copper

# energy

protein

# energy

lemak

Osmolality

9alori

&r

&r

'mol

'mol'mol

'g

'g

;

;

'osm:l

/

!,

1,"

",)

!,)!,*"

-

!,-/

!,/

",)

*1,"

1!!

-,

*,-

/,

1,!,"

-,"

!,-/

1,-

/,"

*1,

1"/

","

*,0

),"

-,-!,0

"

!,"*

1

/,

/!,0

CARA MEMBUAT LARUTAN 4ORMULA

Campurkan susu skim, gula, minyak sayur dan larutan elektrolit, diencerkan

dengan air hangat sedikt demi sedikit sambil diaduk sampai homogeny dan

olume menjadi 1!! ml. arutan ini bias langsung diminum.

Ta;le laru'a) ele('rol.' 1 resmoal

%+A+B "!! cc /!! cc /! cc&r uk gr ?k gr uk

&ula pasir

Oralit

9C

+ir

1/

1,-

"!! cc

1,/ sdm

1,/ bks

⅕ sdm

1,/ gls

-/

-

/!! cc

-,/ sdm

-,/ bks

sdm

-,/ gls

",/

"

/! cc

",/ sdm

",/ bks

R sdm

" R gls


40/50

CARA MEMBUAT RESOMAL

Campurkan &ula pasir, oralit, 9C, dan diencerkan dengan air hangat sesuai

kebutuhan larutan sesuai tabel sambil diaduk sampai homogeny. arutan ini biasa

langsung diminum.

5alam pembuatan formula, bila larutan elektrolit tersebut tidak tersedia, -!

ml larutan elektrolit bias didapat dari - gram 9C atau sumber buah dan sayuran

antara lain 6

- Sari %uah Tomat $*!! cc( 6 -!! cc untuk pengganti 1 gr 9C

- Sari %uah 8eruk $/!! cc( 6 -/! cc untuk pengganti 1 gr 9C

- Sari %uah Pisang $-/! cc( 6 1-/ cc untuk pengganti 1 gr 9C

- Sari %uah +lpukat $-!! cc( 6 1!! cc untuk pengganti 1 gr 9C

- Sari %uah 'elon $*/! cc( 6 --/ cc untuk pengganti 1 gr 9C

- Sari %uah %elimbing $ "/! cc( 6 1/ cc untuk pengganti 1 gr 9C

- Sari %ayam $"/! cc( 6 1/ cc untuk pengganti 1 gr 9C

- Sari 5aun Pepaya 'uda $1/! cc( 6 / cc untuk pengganti 1 gr 9C

CARA MEMBUAT MODISKO

1. Campur tepung susu krim, gula. 'inyak kelapa:margarine yang dicairkan

dengan air secukupnya, kemudian campuran tersebut dibliender sampai

homogeny. Tambahkan air sampai olume yang ditentukan, kemudian didiamkan

selama 1/ menit

-. Campuran tepung susu krim, gula pasir dan air secukupnya tuangi minyak

kelapa:margarine yang sudah dicairkan sedikit demi sedikit sambil diaduk dengan

sendok. 5ianjurkan 2aktu mengaduk agak ditekan sampai minyak

kelapa:margarine homogen. Tambahkan air sedikit demi sedikit sampai olume

yang ditentukan kemudian ditim selama 1/ menit.

CARA PEMBERIAN MODISKO

'odisko diberikan sebagai minuman atau dicampurkan dengan makanan

lain, misalnya6 bubur susu modisco, pudding modisco, talam modisco, es dan lain;

lain.


41/50

CONTOH RESEP MODI4IKASI 4ORMULA

1. %ubur sari formula

%ahan 6

; Tepung beras 6 -/ gr $/ sendok makan (

; &ula pasir 6 1! gr $ 1 sendok makan (

; >ormula / 6 1!! cc

; Santan kental 6 /! gr kelapa $/ sendok makan (

; +ir 6 -!! cc $1 gelas(

Cara 'embuat 6

Campur tepung beras, gula pasir, dan air diaduk sampai matang, angkat langsung

campur dengan larutan formula / kemudian diaduk sampai rata. Siap

dihidangkan dengan santan kental

Bilai &izi6

; 4nergy 6 "01, k kal

; Protein 6 *,"/ gr ; emak 6 -,/ gr

; 9arbohidrat6 *,/ gr

-. Puding agar;agar formula

%ahan6

; +gar; agar " setengah $stngah bungkus(

; gula pasir 1! gr $- sendok makan (

; santan kelapa -/ gr $- setengah sendok makan(; air untuk santan 1!! cc $setengah gelas(

; > 1!! -!! cc

> 1!! Susu bubuk 1 1:- sdm, skim sdm, gula pasir sdm

Cara membuat6

Campur bahan agar;agar, gula, dan santan diaduk sampai mendidih. Setelah

mendidih angkat dari api kemudian masukkan >1!! dan diaduk rata. 'asukkan

kedalam cetakan yang telah disiapkan


42/50

Bilai gizi6

; 4nergy 6 "-),1 kkal; Protein 6 ),) gr

; emak 6 --,1 gr

; 9arbohidrat6 "-, gr

CONTOH RESEP MODI4IKASI MODISCO

1. %urjo modisco

%ahan6

; 9acang hijau 6 -/ gr ; &ula pasir 6 1! gr

; Santan kental 6 1!! gr kelapa

; &ula merah 6 1! gr

; 'odisco setengah6 1!! cc

; 5aun pandan dan garam secukupnya

Cara membuat6

'asak kacang hijau setengah matang,buat adonan air yaitu dengan santan danmodisco dicampur jadi satu rebus sampai mendidih sambil diaduk agar santan

tidak pecah. 9emudian masukkan gula merah yang sudah dicairkan dan gula pasir

serta kacang hijau , dan masak kembali hingga matang jangan lupa tambahkan

daun pandan dan garam secukupnya.sajikan untuk 1 porsi.

Bilai gizi 6

; 4nergi 6 /0,*/kkal

; Protein 6 1-,// grr

; emak 6 ",! gr ; 9arbohidrat6 /,/" gr

-. Puntik mandalika modisco

%ahan6

; Pisang 6 1!! gr

; &ula pasir6 1! gr

; Telur 6-/ gr

; Santan kental 6 /! gr


43/50

; 'odisco III 6 1!! cc

Cara membuat6

Pisang diambil dagingnya lalu dihaluskan, semua bahan dan modisco III

dicampur menjadi satu, dan kemudian dicetak menurut selera. Terakhir dikukus

sampai matang kurang lebih "! menit.

Bilai gizi

; 4nergi 6 */,* kkal

; Protein6 ," gr

; emak6 -," gr ; 9arbohidrat 6 /-,- gr

CONTOH RESEP MAKANAN BA:I

S+


44/50

Bilai gizi6

-

4nergy 6 kkal- Protein 6 1,- gr

- emak 6 !,- gr

- 9arbohidrat 6 -/,0 gr

". %ubur susu

%ahan6

- Susu 6 1/! cc

-

&ula pasir 6 1! gr - Tepung beras 6 -! gr

- +ir putih 6 /! cc

- &aram secukupnya

Cara membuat6

5idihkan susu, tepung beras diencerkan dengan air /! cc dan dimasukkan ke

dalam susu yang telah mendidih sampai masak. 9emudian masukkan gula pasir

ke dalam bubur tersebut dan ditambahkan garam lalu diangkat.

Bilai gizi 6- 4nergy 6 -1 kkal

- Protein 6 gr

- emak 6 gr

- 9arbohidrat6 "! gr

*. Basi tim:bubur campur

%ahan 6

-

%eras 6 -! gr - Ikan:daging: hati 6 -/ gr

- Tempe: tahu 6 1! gr

- Sayur 6 -/ gr

- +ir 6 0!! cc

Cara membuat6

%ahan makanan dicuci. Ikan, hati, daging, tahu, tempe dipotong kecil:dicincang.

Sayuran dipotong pendek. Semua bahan makanan dimasukkan ke dalam panic dan


45/50

diberi air. 5imasak dengan api sedang dan ditutup. Sesudah mendidih diaduk dan

dimasak terus hingga kental dan matang. Bilai gizi6

- 4nergy 6 1// kkal

- Protein 6 0 gr

- emak 6 * gr

- 9arbohidrat6 -- gr


46/50

%a!piran =


47/50

%a!piran >


48/50


49/50


50/50

Untuk Pak Didik Dari Anas

Documents

Transcript of Untuk Pak Didik Dari Anas