Tujuan & Fungsi Bimbingan Konseling

download Tujuan & Fungsi Bimbingan Konseling

of 11

Transcript of Tujuan & Fungsi Bimbingan Konseling

TUJUAN & FUNGSI BIMBINGAN KONSELING

BY : AGUS WAHYU W. FENGKY ADIE PERDANA ISNI RIFAATUL M. KARTIKO RUSDIYANTO LARAS ANDARU PALUPI K2309003 K2309025 K2309039 K2309040 K2309043

BIMBINGAN KONSELINGBimbingan dan konseling adalah pelayanan bantuan untuk peserta didik, baik secara perorangan maupun kelompok agar mandiri dan bisa berkembang secara optimal, dalam bimbingan pribadi, sosial, belajar maupun karier melalui berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung berdaarkan norma-norma yang berlaku (SK Mendikbud No. 025/D/1995)

Bimbingan dan konseling bukanlah kegiatan pembelajaran dalam konteks adegan mengajar yang layaknya dilakukan guru sebagai pembelajaran bidang studi, melainkan layanan ahli dalam konteks memandirikan peserta didik.

Merujuk pada UU No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, sebutan untuk guru pembimbing dimantapkan menjadi Konselor. Keberadaan konselor dalam sistem pendidikan nasional dinyatakan sebagai salah satu kualifikasi pendidik, sejajar dengan kualifikasi guru, dosen, pamong belajar, tutor, widyaiswara, fasilitator dan instruktur (UU No. 20/2003, pasal 1 ayat 6).

Tujuan UmumTujuan umum dari layanan Bimbingan dan Konseling adalah sesuai dengan tujuan pendidikan sebagaimana dinyatakan dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (UUSPN) Tahun 1989 (UU No. 2/1989), yaitu terwujudnya manusia Indonesia seutuhnya yang cerdas, yang beriman, dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan ketrampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan (Depdikbud, 1994 : 5).

Tujuan Bimbingan dan KonselingBimbingan Akademik Memiliki sikap dan kebiasaan belajar yang positif. Memiliki motivasi yang tinggi untuk belajar sepanjang hayat. Memiliki keterampilan belajar yang efektif. Memiliki keterampilan untuk menetapkan tujuan dan perencanaan pendidikan. Memiliki kesiapan mental dan kemampuan untuk menghadapi ujian. Memiliki keterampilan membaca buku. Memiliki kesadaran tentang potensi diri dalam aspek belajar, dan memahami berbagai hambatan yang mungkin muncul dalam proses belajar yang dialaminya

Bimbingan Pribadi/Sosial Mengamalkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Memiliki pemahaman tentang irama kehidupan yangg bersifat fluktuatif (antara anugerah dan musibah) dan mampu meresponnya dengan positif. Memiliki pemahaman dan penerimaan diri secara objektif dan konstruktif. Memiliki sikap respek terhadap diri sendiri. Dapat mengelola stress. Mampu mengendalikan diri dari perbuatan yang diharamkan agama. Memahami perasaan diri dan mampu mengekspresikannya secara wajar. Memiliki kemampuan memecahkan masalah. Memiliki rasa percaya diri. Memiliki mental yang sehat.

Bimbingan Karier Memiliki pemahaman tentang sekolah-sekolah lanjutan. Memiliki pemahaman bahwa studi merupakan investasi untuk meraih masa depan. Memiliki pemahaman tentang kaitan belajar dengan bekerja. Memiliki pemahaman tentang minat dan kemampuan diri yang terkait dengan pekerjaan. Memiliki kemampuan untuk membentuk identitas karier. Memiliki sikap positif terhadap pekerjaan. Memiliki sikap optimis dalam menghadapi masa depan.

Bimbingan Keluarga Memiliki sikap pemimpin dalam keluarga. Mampu memberdayakan diri secara produktif. Mampu menyesuaikan diri dengan norma yang ada dalam keluarga. Mampu berpartisipasi aktif dalam mencapai kehidupan keluarga yang bahagia.

Fungsi Bimbingan dan Konseling1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi Pemahaman Preventif Pengembangan Perbaikan (Penyembuhan) Penyaluran Adaptasi Penyesuaian

Terimakasihwww.fengkyadie.student.uns.ac.id