Tugas RPL - Pausta Yugianus - 116060300111002.doc
-
Upload
toty-gusmao -
Category
Documents
-
view
5 -
download
0
Transcript of Tugas RPL - Pausta Yugianus - 116060300111002.doc
PERBANDINGAN ANTARA DUA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
Rekayasa Perangkat Lunak
Dosen : Dr. M Sarosa, Dipl.Ing.,MT
Oleh:
PAUSTA YUGIANUS 116060300111002
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO
MINAT SISTEM KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
PROGRAM PASCA SARJANA FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2012
Sistem Informasi Manajemen Pepustakaan
Fase Definisi :
A. Informasi yang akan diproses : data buku,data customer perpustakaan,data transaksi peminjaman.
B. Fungsi dan unjuk kerja :
untuk customer perpustakaan :
1. Login
2. Searching terhadap media yang hendak dicari , berdasarkan :
o type (buku, video atau keduanya)
o judul
o pengarang
o tahun
3. Akses informasi akun personal
Denda
Media yang tidak ada / keluar .
Media yang sedang kita pinjam
4. Pinjam media
5. Membayar denda untuk media yang hilang atau terlambat dikembalikan.
6. Update informasi pribadi:
No telp
Alamat
Password
untuk pustakawan :
1. menambah customer
2. tambah kartu perpustakaan dan ttd untuk customer
3. Check out media
4. mengatur media yang ada
5. menangani pengembalian
6. mengubah denda customer
7. menambah media dalam basis data
8. menghapus media dari basis data
9. menerima pembayaran dari customer dan update denda customer
10. melihat semua informasi tentang customer kecuali password
C. Tingkah laku sistem yang diharapkan :
Denda diberikan kepada customer sesuai dengan lama hari keterlambatan pengembalian,jumlah pembayaran sesuai dengan total transaksi peminjaman yang dilakukan customer sehingga pihak perpustakaan tidak dirugikan.
D. Interface yang akan dibangun : terdiri dari interface untuk customer dan pustakawan.
Untuk customer : fitur login,peminjaman,pencarian koleksi perpustakaan,pengolahan data pribadi,pembayaran denda dan transaksi peminjaman,melihat informasi peminjaman pribadi.
Untuk pustakawan : mengolah data koleksi perpustakaan,melihat informasi cutomer kecuali password,menambah customer,menerima pembayaran,mengupdate denda customer, check out koleksi yang dipinjam.
E. Batasan desain yang ada : desain antarmuka dan desain basis data.
F. Kriteria validasi yang dibutuhkan :
Memberikan pesan error ketika input data koleksi tidak sesuai dengan format data tersebut, memberikan pesan berhasil bila input dan pengolahan data berhasil dilakukan.
Fase Pengembangan :
A. Data Dikonstruksikan : Data dikonstruksikan dengan melakukan desain basis data konseptual, basis data relational/logika, basis data, normalisasi 3NF, basis data fisik.
B. Fungsi-fungsi diimplemetasikan : Basis data dirancang menggunakan MySQL dan antarmuka dirancang menggunakan bahasa pemrograman web PHP.
C. Detail prosedur penerjemahan ke dalam bahasa pemrograman : Merancang basis data terlebih dahulu kemudian merancang tampilan antarmuka dan melakukan koneksi basis data dengan antarmuka dengan sintaks pemrograman web PHP.
D. Pengujian : pada tahap ini dilakukan pengujian menggunakan metode black box yang fokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak .
Fase Pemeliharaan :
Pada fase ini pengembang perangkat lunak melakukan koreksi jika terjadi error pada perangkat lunak sesuai dengan hasil pengujian.
Sistem Informasi Manajemen Inventory Pada Perusahaan
Fase Definisi :
A. Informasi yang diproses : pengeluaran barang, pembelian barang, penerimaan barang
B. Fungsi dan Unjuk Kerja :
Permintaan barang ke gudang (Store Requisition), pengeluaran barang (Stock Transfer), permintaan pembelian barang (Purchase Requisition), pembelian barang (Purchase Order), penerimaan barang (Receiving), Informasi mengenai barang yang telah rusak (Spoil), pengembalian barang (Retur) .
C. Tingkah laku sistem yang diharapkan : Arus data barang dari pemasukan dan pengeluaran harus sesuai.
D. Interface yang akan dibangun : terdiri dari interface untuk administrator, manager, karyawan bagian inventory.
E. Batasan desain yang ada : desain antarmuka dan desain basis data.
F. Kriteria validasi yang dibutuhkan :
Memberikan pesan error ketika input data barang tidak sesuai dengan format data barang, memberikan pesan berhasil bila input dan pengolahan data berhasil dilakukan.
Fase Pengembangan :
A. Data Dikonstruksikan : Data dikonstruksikan dengan melakukan desain basis data konseptual, basis data relational/logika, basis data, normalisasi 3NF, basis data fisik.
B. Fungsi-fungsi diimplemetasikan : Basis data dirancang menggunakan MySQL dan antarmuka dirancang menggunakan bahasa pemrograman web PHP.
C. Detail prosedur penerjemahan ke dalam bahasa pemrograman : Merancang basis data terlebih dahulu kemudian merancang tampilan antarmuka dan melakukan koneksi basis data dengan antarmuka dengan sintaks pemrograman web PHP.
D. Pengujian : pada tahap ini dilakukan pengujian menggunakan metode white box yang fokus pada struktur kontrol perangkat lunak.
Fase Pemeliharaan :
Pada fase ini pengembang perangkat lunak melakukan koreksi jika terjadi error pada perangkat lunak sesuai dengan hasil pengujian.