Tugas Prosto II Kelompok 2

download Tugas Prosto II Kelompok 2

of 5

description

Prostodonsia

Transcript of Tugas Prosto II Kelompok 2

KASUS 5Seorang pasien wanita umur 45 tahun datang ke RSGM FKG UPDM (B) ingin dibuatkan gigi tiruan sebagian lepas. Pemeriksaan ekstra oral gigi yang hilang adalah gigi 16, 15, 12, 21, 22, 23, 27, 38, 35, 34, 44, 45, 46. Tentukan: a. Klasifikasi, b. Konstruksi dan alasannya, c. Gambar desain, d. Sebutkan syarat lempeng gigit dan galangan gigit untuk kasus ini.Jawaban:A. Kasus tersebut termasuk ke dalam: Pasien tersebut kehilangan gigi 16, 15, 12 dan 21, 22, 23, 27 (Rahang Atas) termasuk ke dalam Klasifikasi Kelas III Kennedy Modifikasi III. Alasan:Karena, gigi yang hilang masih dibatasi disebelah depan dan belakang oleh sisa gigi. Selain itu, syarat modifikasi antara lain yaitu :a) Bila lebih dari satu daerah gigi yang hilang, daerah yang lain merupakan modifikasi.b) Penentuan klasifikasi bukan berdasarkan jumlah gigi yang hilang, tetapi berdasarkan daerah gigi yang hilang. Pasien tersebut kehilangan gigi 38, 35, 34 dan 44, 45, 46 (Rahang Bawah) termasuk ke dalam Klasifikasi Kelas II Kennedy Modifikasi II. Alasan:Karena, gigi yang hilang terletak dibelakang sisa gigi yang masih ada dan terletak di satu sisi rahang. Selain itu syarat modifikasi antara lain yaitu :a) Bila lebih dari satu daerah gigi yang hilang, daerah yang lain merupakan modifikasi.b) Penentuan klasifikasi bukan berdasarkan jumlah gigi yang hilang, tetapi berdasarkan daerah gigi yang hilang.

B. Konstruksi dan alasanPada kasus ini termasuk konstruksi:Paradental baik Rahang Atas maupun Rahang Bawah. Alasannya karena, pada kasus ini dukungan di berikan oleh gigi.C. Gambar desain

D. Syarat lempeng gigit dan galangan gigit : Lempeng gigit : a) Harus menempel pada model kerja.b) Harus sesuai dengan bentuk basis protesa.c) Tepi-tepinya harus tepat pada tepi dari model.d) Semua permukaan yang berkontak dengan pipi, bibir, atau lidah harus halus dan bulat. Galangan gigit :a) Tinggi galangan gigit : Rahang Atas:Regio anterior : 2-2,2cm, mulai dari sulkus sampai permukaan oklusal dari galangan gigit

Regio posterior: 1,6-1,8cm, mulai dari sulkus sampai permukaan oklusal sampai galangan gigit

Rahang Bawah:Regio anterior: 1,8 cm mulai dari sulkus sampai permukaan oklusal dari galangan gigit

Regio posterior: tingginya tepat pada pertengahan retromolarpad

b) Lebar galangan gigit : Regio anterior : 0,5 cm Regio posterior : 1 cm

c) Kontur labial dari galangan gigit atas dibuat sedikit protrusif, 0,8 1 cm lebih ke muka dari papilla insiciva

d) Kontur bukal dan lingual galangan gigit atas dan bawah tidak boleh mengganggu pergerakan lidah dan pipi

e) Bagian distal galangan gigit atas harus diletakkan di sebelah anterior dari tubermaxilla

KASUS 6Seorang laki-laki umur 58 tahun datang ke RS Fatmawati bagian Gigi dan Mulut ingin dibuatkan gigi tiruan sebagian lepas karena gigi asli yang rusak sudah dicabut 4 bulan yang lalu. Pemeriksaan ekstra oral gigi yang hilang 13, 11, 37, 36, 35, 34, 43, 46, 47, 48. Tentukan: a. Klasifikasi, b. Konstruksi dan alasannya, c. Gambar desainJawaban:A. Kasus tersebut termasuk ke dalam: Pasien tersebut kehilangan gigi 13 dan 11 (Rahang Atas) termasuk ke dalam Klasifikasi Kelas III Kennedy Modifikasi I. Alasan:Karena, gigi yang hilang masih dibatasi di sebelah depan dan belakang oleh sisa gigi. Selain itu, syarat modifikasi antara lain yaitu :a) Bila lebih dari satu daerah gigi yang hilang, daerah yang lain merupakan modifikasi.b) Penentuan klasifikasi bukan berdasarkan jumlah gigi yang hilang, tetapi berdasarkan daerah gigi yang hilang. Pasien tersebut kehilangan gigi 37, 36, 35, 34 dan 43, 46, 47, 48 (Rahang Bawah) termasuk ke dalam Klasifikasi Kelas II Kennedy Modifikasi II. Alasan:Karena, gigi yang hilang terletak di belakang sisa gigi yang masih ada dan terletak di satu sisi rahang. Selain itu, syarat modifikasi antara lain yaitu :a) Bila lebih dari satu daerah gigi yang hilang, daerah yang lain merupakan modifikasi.b) Penentuan klasifikasi bukan berdasarkan jumlah gigi yang hilang, tetapi berdasarkan daerah gigi yang hilang.

B. Kostruksi dan alasanPada kasus ini termasuk konstruksi:1. Rahang Atas = Paradental. Alasannya karena, dukungannya diberikan oleh gigi2. Rahang Bawah = Kanan : Gingival. Alasannya karena, dukungannya di berikan oleh jaringan pendukung.Kiri: Paradental. Alasannya karena, dukungannya diberikan oleh gigi.

C. Gambar desain

KELOMPOK II

Anindita Puspitasari2011-11-150Dewi Putri Astriyanti2011-11-161Sang Ayu Heninda2011-11-151Elly Indra S2011-11-163Annisa Pramaiswari2011-11-152Salida Laila Falah2011-11-164R.M. Fakhri Affandi2011-11-153Nadhira Arifani2011-11-165Dian Irnawati S2011-11-154Alberto Dima2011-11-166Dita Anggraini B2011-11-155Jundiana Hanifati2011-11-167Siti Sintia Nur Rizani 2011-11-156Yi Cheong Mi2011-11-169Ulfah Aini P2011-11-157Trias Ambar2011-11-170Harumi Rut Tiur2011-11-158Ratu Novy2011-11-171Nadya Andarani2011-11-159Ilma Faizah2011-11-172Annissa Dhania M2011-11-160Paramita Tjipta 2011-11-173Kelas CFAKULTAS KEDOKTERAN GIGIUNIVERSITAS PROF. DR. MOESTOPO (BERAGAMA)Jl. Bintaro Permai Raya, No. 3 Jakarta 12330 Telp. 73885254, Fax. 73885253