Tugas Prof Theres - blok 2

2
Tugas Prof. Theresia Pemicu 2. Telah terjadi kematian ayam kampung secara mendadak di Kabupaten Iwakbelido. Sebanyak 28 ayam kampung, mati mendadak karena terjangkit flu burung. Cekmat, anak seorang peternak ayam di desa terkait, dijauhi kawan-kawan sekolahnya. Mereka menganggap Cekmat dapat menularkan virus flu burung, seperti yang mereka baca di koran. Namun Guru mereka menjelaskan, bahwa virus flu burung hanya ditularkan dari unggas yang sakit ke manusia. - Topik: Kematian ayam kampung di Kabupaten Iwakbelido - Isu : Cekmat dicurigai teman-temannya akan menularkan virus flu burung, karena teman-temannya menduga bahwa manusia seperti Cekmat dapat menularkan virus tersebut - Kesimpulan : virus flu burung ditularkan lewat unggas yang sakit, bukan lewat manusia - Alasan : jika kita menilik pada kasus di atas, jelas nama penyakitnya flu burung, jadi sejenis penyakit yang ditularkan melalui burung/unggas yang masih hidup, yang penularannya menyebar dari satu unggas ke unggas lain. Jika ditelusuri pengaruhnya ke manusia, benar seperti yang dikatakan Ibu Guru di atas, jika flu burung yang menjangkit manusia hanya dapat ditularkan melalui unggas yang sakit ke manusia, bukan secara langsung dari manusia ke manusia, karena itu merupakan penyakit yang menyerang hewan terlebih dahulu, baru ditularkan ke manusia yang mengonsumsinya. - 5 kata penting : flu, burung, unggas, virus, ayam kampung - Kembangkan menjadi cerita baru : Jawa Barat, 7 September 2010. Telah ditemukan 35 unggas yang mati mendadak di sebuah desa di Kota Cirebon. Setelah ditelusuri, ternyata unggas di desa terjebut telah terjangkit virus flu burung atau yang lebih dikenal dengan nama H5N1. Virus tersebut menyerang unggas yang langsung sakit dan menyebar, namun virus ini juga menyerang manusia yang mengonsumsinya. Bahkan, Lodi, salah satu anak dari peternak unggas di desa itu, meninggal dunia dikarenakan sakit. Belum diketahui penyebab langsung mengapa bisa ada korban meninggal dunia.

description

tugas blok 2

Transcript of Tugas Prof Theres - blok 2

Page 1: Tugas Prof Theres - blok 2

Tugas Prof. Theresia

Pemicu 2.

Telah terjadi kematian ayam kampung secara mendadak di Kabupaten Iwakbelido. Sebanyak 28 ayam kampung, mati mendadak karena terjangkit flu burung. Cekmat, anak seorang peternak ayam di desa terkait, dijauhi kawan-kawan sekolahnya. Mereka menganggap Cekmat dapat menularkan virus flu burung, seperti yang mereka baca di koran. Namun Guru mereka menjelaskan, bahwa virus flu burung hanya ditularkan dari unggas yang sakit ke manusia.

- Topik: Kematian ayam kampung di Kabupaten Iwakbelido- Isu : Cekmat dicurigai teman-temannya akan menularkan virus flu burung, karena teman-

temannya menduga bahwa manusia seperti Cekmat dapat menularkan virus tersebut- Kesimpulan : virus flu burung ditularkan lewat unggas yang sakit, bukan lewat manusia- Alasan : jika kita menilik pada kasus di atas, jelas nama penyakitnya flu burung, jadi sejenis

penyakit yang ditularkan melalui burung/unggas yang masih hidup, yang penularannya menyebar dari satu unggas ke unggas lain. Jika ditelusuri pengaruhnya ke manusia, benar seperti yang dikatakan Ibu Guru di atas, jika flu burung yang menjangkit manusia hanya dapat ditularkan melalui unggas yang sakit ke manusia, bukan secara langsung dari manusia ke manusia, karena itu merupakan penyakit yang menyerang hewan terlebih dahulu, baru ditularkan ke manusia yang mengonsumsinya.

- 5 kata penting : flu, burung, unggas, virus, ayam kampung- Kembangkan menjadi cerita baru :

Jawa Barat, 7 September 2010. Telah ditemukan 35 unggas yang mati mendadak di sebuah desa di Kota Cirebon. Setelah ditelusuri, ternyata unggas di desa terjebut telah terjangkit virus flu burung atau yang lebih dikenal dengan nama H5N1. Virus tersebut menyerang unggas yang langsung sakit dan menyebar, namun virus ini juga menyerang manusia yang mengonsumsinya. Bahkan, Lodi, salah satu anak dari peternak unggas di desa itu, meninggal dunia dikarenakan sakit. Belum diketahui penyebab langsung mengapa bisa ada korban meninggal dunia.

- Fakta atau kenyataan memiliki pengertian yang beragam, bergantung dari sudut pandang filosofis yang melandasinya.1. Positivistik berpandangan bahwa sesuatu yang nyata bila ada korespondensi antara yang sensual satu dengan sensual lainnya.2. Fenomenologik memiliki dua arah perkembangan mengenai pengertian kenyataan ini. Pertama, menjurus ke arah teori korespondensi yaitu adanya korespondensi antara ide dengan fenomena. Kedua, menjurus ke arah koherensi moralitas, kesesuaian antara fenomena dengan sistem nilai.3. Rasionalistik menganggap suatu sebagai nyata, bila ada koherensi antara empirik dengan skema rasional, dan4. Realisme-metafisik berpendapat bahwa sesuatu yang nyata bila ada koherensi antara empiri dengan obyektif.5. Pragmatisme memiliki pandangan bahwa yang ada itu yang berfungsi.

- Menurut pola pikir saya, kenyataan itu sesuatu yang dapat kita lihat pada kondisi real sekarang, kejadian yang ada di depan mata kita saat ini, yang tanpa pemalsuan dan penipuan. dan tentunya, suatu kenyataan itu biasanya berupa fakta sih. nah, kalau fakta itu sendiri, suatu kejadian yg benar-benar terjadi, dapat dbuktikan secara shahih dan tepat,

Page 2: Tugas Prof Theres - blok 2

namun bedanya dengan kenyataan, jika kenyataan mungkin terjadinya pada masa sekarang, maka fakta juga bisa saat di masa lampau. contoh: kenyataan = palembang sekarang sering macet, itu juga fakta. tapi kalau fakta jaman dulu : palembang pada tahun 'blablabla' pernah mendapatkan pernghargaan atas 'blablabla'.. begitu kalau menurut pandangan saya

- Opini : tentunya suatu pendapat yang kadang hanya mewakili suatu komunitas umum dan biasanya belum dapat dibuktikan dengan shahih dan tepat kepastiannya