Tugas 2 Blok 19

download Tugas 2 Blok 19

of 20

Transcript of Tugas 2 Blok 19

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    1/20

    PERANAN SURVEI MODEL DALAMPENENTUAN DESAIN DAN ARAH

    PASANG GIGITIRUAN SEBAGIAN

    LEPASAN

    KELOMPOK 8

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    2/20

    Nama Anggota Kelompok :

    Hafizah (110600073) Ulfa Fitria A (110600074)

    Monica Nindia P (110600075)

    Rahmi Fitriana (110600076)

    Agnes Tresnawati (110600077) Elfiza Fetrianis (110600078)

    Cantika Permata P (110600079)

    Jessica R Imelda (110600080) Eka Rismi Ayu(110600081)

    Yulindia Fitri(110600082)

    Ribka Julia Sihombing(110600083)

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    3/20

    SURVEI MODEL

    PENGERTIAN SURVEI MODEL

    prosedur untuk menentukan dan

    membatasi kontur dan posisi

    gigi penyangga serta jaringan

    yang berhubungan sebelummerancang gigi tiruan.

    TUJUAN

    untuk menentukan arah pemasangan & bidangbidang pengarah (guiding plane) bagi geligi tiruan

    Untuk menentukan undercut yang dapat

    digunakan untuk menahan geligi tiruan

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    4/20

    BAGIAN SURVEYOR

    1. dasar Horizontal

    2. kolom atas

    3. Cross arm dengan spindle

    housing

    4. Spindle

    5. meja survey

    Dasar

    Tilt top

    alat yang digunakan untuk menentukan

    permukaan yang sejajar dari permukaangigi

    SURVEYOR

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    5/20

    6. alat surveyA. Analyzing rod-

    Untuk mengetahui adanya undercutatau tidak

    B. Undercut gauges

    Memberitahu lokasi denganmemberi tanda

    C. Penanda Carbon [graphite]

    memberikan garis pada gigi danpermukaan jaringan lunak pada

    model

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    6/20

    CARA MENSURVEI

    1. Kuncilah model pada meja titling dari surveyor sehingga bidang

    oklusal gigi sejajar dengan basis surveyor dan bersudut tegaklurus terhadap rodmarker grafit

    2. Periksa tanda grafit dan pastikan bahwa tanda ini tidakterhapus dan mempunyai sudut yg lurus serta vertikal

    3. Dengan meja terkunci pada posisinya,gerakkan sisi rod

    markeragar berkontak dengan tiap gigi bergantian dangerakkan di sekitar gigi dengan rod markermenyentuh

    modelmembentuk garis besar dari luas horizontal daerah

    undercut

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    7/20

    Bila undercut gigi-gigi dan jaringan lunak sudah disurvei

    dalam hubungannya dengan arah pergeseran umum, ganti

    grafit dengan analysing roddan tentukanlah arah

    pemasangan dan pelepasan geligi tiruan (tegak lurusterhadap bidang oklusal)

    Bila arah pemasangan dan pelepasan dari geligi tiruan

    sudah ditentukan, model harus disurvai dalam

    hubungannya dengan arah tersebut, dengan menggunakanmarker yang berbeda warnanya dari marker yang

    digunakan untuk menentukan daerah undercut. Gunakan

    pengukuran undercut0,25 mm dan 0,50 mm untuk

    mengukur kedalaman undercut pada aspek bukal danlingual dari gigi-gigi yang akan diberi cengkram

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    8/20

    Guna survei model dalam pembuatan desain GTSL

    Untuk menandai diameter terbesar dari gigi dan jaringan

    lunak

    Untuk mengidentifikasi daerah undercut pada gigi dan

    linggir alveolar dari model

    Untuk menentukan letak permukaan gigi yang dapatmembantu mengarahkan geligi tiruan tiruan sebagaian

    lepasan ke posisi yg tepat dalam rongga mulut

    Untuk membantu penentuan desaindab lokasi lengan

    cengkram yang tepat

    Untuk memblokir undercut yang tidak diinginkan

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    9/20

    Untuk membantu mendefenisikan dimana tepi basis

    geligi tiruan harus berakhir dalam hubungannya dengangaris survei pada gigi asli dan memastikan bahwa tidakada celahantara gigi gigi dengan basis tiruan

    Untuk membantu merencanakan pembuatan geligi

    tiruan cekat sebelum preparasi gigi

    Untuk membantu penentuan lokasi dan kesejajaran dariprecision attachments

    Untuk menentukan permukaan sejajar atau permukaan

    dengan sudut khusus, pada penyangga dan bar danuntuk membuat lubang sejajar.

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    10/20

    HUBUNGAN GARIS SURVEY DENGAN

    LETAK CANGKOLAN

    Garis survei adalah sebagai pemisah antaradaerah undercutdan non undercut, yangmana ditentukan oleh kedudukan gigi

    terhadap sumbu tegak lurus gigi. Tiap-tiap gigimempunyai lingkaran terbesar masing-masing. Setelah didapatkan garis survei gigipenyangga, kita dapat menentukan posisi

    cangkolan yang tepat pada gigi penyanggadengan melihat daerah undercutdan nonundercutyang menguntungkan maupun tidak

    bagi gigi tiruan tsb.

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    11/20

    Daerah undercut yang mempengaruhi arah pasang harus di-blocking out

    dengan malam. Apabila terdapat indikasi resesi abnormal atau adanya

    pembentukan poket, maka tepi servikal dari jaringan harus di-blocking out

    menempatkan wax atau malam ke daerah yang

    dapat menghalangi pemasangan gigi tiruan pada

    master cast.

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    12/20

    Cara Blocking Out

    1. Satu lembar pelat dasar lilin dengan satu

    stick lilin inlay hijau meleleh.

    2. Wax yang meleleh tersebut diaplikasikan

    menggunakan spatula.

    3. Blocking out wax tidak boleh ditempatkan

    pada ujung clasp, guiding planes dan diatas

    garis kontur.

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    13/20

    ARAH PASANG GTSL

    Ditentukan oleh operator + surveyor

    arah dimana restorasi harus dimasukkan dan

    dibuka dari gigi penyangga

    dipasang sejajar dengan tangan vertikal

    sewaktu model disurvei.

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    14/20

    Kemiringan model

    Tiltingmerubah posisi model yng mana berubahsepanjng axis setiap gigi yang sejajar dalam posisihorizontal

    TUJUAN

    Untuk memberikan posisi yang menyimpang dariposisi horizontal guna mencapai arah pasangyang sesuai dengan gigi penyangga dimana gigipenyangga tidak dalam poros vertikal yang samasehingga sukar dicari permukaan yang sejajardalam posisi horizontal

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    15/20

    POSISI KEMIRINGAN MODEL

    Tiltinganterior

    Bagian posterior dari model gigi

    diarahkan ke atas. Biasanya digunakanpada kasus I kennedy

    Tilting

    Poserior

    Bagian anterior dari model gigi diarahkan ke atas.Biasanya digunakan pada kasus IV kennedy

    Tilting

    lateral

    kanan dankiri

    Tilting Lateral kanandimana bagian kanan model gigidiarahkan kebawah

    Tilting Lateral kiridimana bagian kiri model gigidiarahkan kebawah

    Biasanya digunakan pada kasus dimana salah satu dari gigipenyangga berada diluar lengkung rahang

    Tilting

    Posterior

    dan

    anterior

    Menggunakan salah satu kemiringan untuk kasus dimanadaerah tidak bergigi dibatasi dengan penyangga, makamodel harus dimiringkan sehingga gigi penyangga akan

    menunjukkan dukungan dan retensi yang baik

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    16/20

    HUBUNGAN TILTING MODEL DENGAN

    ARAH PASANGArah pasang adalah dimana gigi tiruan dipasang ke posisinya

    pada lengkung rahang.

    Menurut David M.Watt (1992) arah pasang adalah arah dimanagigitiruan dipasang ke dalam mulut.

    Arah pasang gigi tiruan bergantung pada kemiringan model

    Hubungan tilting model dengan arah pasang yaitu:

    Tilting anteriorarah pasang akan mengarah dari posterior ke

    anterior, arah lepas dari anterior ke posterior Tilting Posteriorarah pasang dari arah anterior ke posterior,

    arah lepas dari posterior ke anterior

    Tilting kanan dan kiriarah pasang dari arah kanan ke kiri danarah lepas dari kiri ke kanan

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    17/20

    FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH

    DENGAN ARAH PASANG GTSL

    Permukaan proksimal gigi

    sandaran harus dibuat

    sejajar sebagai dataran

    penunjuk ketika pemasangan

    dan pelepasan gigi tiruan.

    Guiding plane ini dapat

    memastikan fungsi clasptermasuk retensi dan

    stabilisasi.

    1. GUIDING PLANE2. DAERAH RETENTIF

    daerah retentif ini harus ada yang

    berfungsi untuk menahan gaya yang

    melepaskan.

    Gigi tiruan ketika

    dipasang harus bebas

    dari halangan baikdari gigi penyangga

    maupun jaringan

    lunak.Halangan yang

    terjadi ini dapat

    diatasi dengan

    melakukan preparasigigi.

    Dalam pemasangan

    gigi tiruan tidak

    boleh ada celahanterior. Sehingga

    faktor estetis ini

    sangat berperan

    dalam survei model.

    INTERFERENCEESTETIS

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    18/20

    AKIBAT YANG MUNGKIN DITIMBULKAN JIKA TIDAK

    DILAKUKAN SURVEI PADA PEMBUATAN GTSL

    Cangkolan tidak mempunyai retensi yang baikdan mudah lepas sewaktu berfungsi

    Adanya kontak yang rapat antara gigi

    penyangga dan gigi tiruan yang akanmenyebabkan pergerakan dalam arahhorizontal pada waktu berfungsi

    Tidak mengetahui arah kemungkinan gigitiruan terdorong kuat pada jaringanperiodontal

  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    19/20

    DAFTAR PUSTAKA

    1. Carr AB, Mcgiveney GP, Brown DT. McCrackenS Removable Partial

    Prosthodontisc.11 th Ed . 2011. Mosby elsivier. 172-173.

    2. Steward KL, Rudd KD Keubler WA, 1983. Clinical Removable Partial

    Prosthodontics, 1sted, St. Louis : Mosby Company , PP. 219-45

    3. Watt D,MacGregor.Penentuan Desain Geligi Tiruan SebagianLepasan. Ahli Bahasa.Lilian Yuwono. Jakarta: Hipokrates,1992: 56-

    71

    4. Neill D, Walter J.geligi Tiruan Sebagian Lepasan.Ahli Bahasa.Lilian

    Yuwono. Jakarta: EGC, 1992:ed(2): 23-27

    5. Ahmed T. Surveying Of Partially Edentulous Cast. 2014.(Http://Faculty.Mu.Edu.Sa/Public/Uploads/1367399583.7837surve

    y.Ppt)

    http://faculty.mu.edu.sa/public/uploads/1367399583.7837survey.ppthttp://faculty.mu.edu.sa/public/uploads/1367399583.7837survey.ppthttp://faculty.mu.edu.sa/public/uploads/1367399583.7837survey.ppthttp://faculty.mu.edu.sa/public/uploads/1367399583.7837survey.ppt
  • 8/12/2019 Tugas 2 Blok 19

    20/20

    Thank you