Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

24
ILMU BUDAYA DASAR Kata Pengantar Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan karunia-Nya yang memberikan kami akal, budi, dan pikiran yang kemudia berguna untuk kehidupan kami, khususnya dalam pembuatan makalah “Pengaruh Budaya Asing terhadap Budaya Lokal di Indonesia” ini. Sehingga makalah ini dapat selesai tepat pada waktunya. Tak lupa juga kami ucapkan terima kasih banyak kepada: 1. Orang tua 2. Dosen pembimbing mata kuliah Ilmu Budaya Dasar Bapak Emilianshah Banowo, Ssos., MM 3. Serta teman-teman yang secara tidak langsung telah membantu dalam penyelesaian makalah ini. Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah Ilmu Budaya Dasar dan juga diharapkan kelak kemudian dapat berguna dan bermanfaat untuk menambah informasi dan pengetahuan tentang pengaruh-pengaruh budaya asing terhadap budaya lokal ini. Saya menyadari masih banyak kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu diharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca demi dapat menyempurnakan pembuatan makalah- makalah yang akan datang dikemudian hari. Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 1

description

Pengaruh Budaya Asing terhadap Budaya Lokal di Indonesia

Transcript of Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

Page 1: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan

karunia-Nya yang memberikan kami akal, budi, dan pikiran yang kemudia berguna untuk

kehidupan kami, khususnya dalam pembuatan makalah “Pengaruh Budaya Asing terhadap

Budaya Lokal di Indonesia” ini. Sehingga makalah ini dapat selesai tepat pada waktunya.

Tak lupa juga kami ucapkan terima kasih banyak kepada:

1. Orang tua

2. Dosen pembimbing mata kuliah Ilmu Budaya Dasar Bapak Emilianshah Banowo,

Ssos., MM

3. Serta teman-teman yang secara tidak langsung telah membantu dalam penyelesaian

makalah ini.

Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas akhir mata kuliah Ilmu Budaya

Dasar dan juga diharapkan kelak kemudian dapat berguna dan bermanfaat untuk menambah

informasi dan pengetahuan tentang pengaruh-pengaruh budaya asing terhadap budaya lokal

ini.

Saya menyadari masih banyak kekurangan dalam makalah ini. Oleh karena itu diharapkan

kritik dan saran yang membangun dari para pembaca demi dapat menyempurnakan

pembuatan makalah-makalah yang akan datang dikemudian hari.

Depok, 10 April 2013

Penulis

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 1

Page 2: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................................1

DAFTAR ISI.....................................................................................................................2

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang.............................................................................................................4

1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................5

1.3 Tujuan dan Manfaat Penulisan.....................................................................................6

1.4 Metode Penulisan…………………………………………………………………….6

BAB II. PEMBAHASAN

2.1 Pengaruh Budaya Asing terhadap Sistem Religi/Kepercayaan...................................7

2.2 Pengaruh Budaya Asing terhadap Sistem Pengetahuan...............................................8

2.3 Pengaruh Budaya Asing terhadap Sistem Teknologi..................................................9

2.4 Pengaruh Budaya Asing Terhadap Sistem Kesenian...................................................9

2.5 Pengaruh Budaya Asing Terhadap Bangsa………....................................................10

2.6 Pengaruh Budaya Asing dalam Era Globalisasi……….............................................10

BAB III. PENUTUP

3.1 Kesimpulan..................................................................................................................15

3.2 Saran…………………………………………….......................………………….…15

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................16

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 2

Page 3: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

Bab I

Pendahuluan

Makalah tentang Pengaruh Budaya Asing Terhadap Budaya Lokal di Indonesia :

Pengertian, Contoh - Kebudayaan suatu negara atau wilayah tidak terbentuk secara murni.

Artinya, kebudayaan bukan hanya merupakan hasil interaksi dalam masyarakat, namun juga

telah terpengaruh dan bercampur dengan unsur kebudayaan dari luar. Pengaruh budaya asing

terjadi pertama kali saat suatu bangsa berinteraksi dengan bangsa lain. Misalnya, melalui

perdagangan dan penjajahan. Dalam proses interaksi tersebut terjadi saling memengaruhi

unsur budaya antarbangsa. Pada awalnya, perhatian para sarjana antropologi untuk

memahami bagaimana unsur kebudayaan asing bisa masuk ke Indonesia adalah melalui

penelusuran sejarah mengenai kedatangan bangsa-bangsa asing ke Indonesia yang bertujuan

untuk melakukan kolonisasi. Pada masa kolonial Belanda diterapkan sistem administrasi,

seperti kelurahan, kawedanan, desa, dan dusun yang sampai sekarang masih tetap berlaku.

Pengaruh budaya asing lainnya yang bersifat positif adalah budaya baca tulis yang mulai

diterapkan pada masyarakat di segala lapisan sosial. Budaya asing tidak harus selalu diartikan

budaya yang berasal dari luar negeri, seperti budaya barat. Namun, tidak bisa disangkal

bahwa budaya barat berupa makanan, mode, seni, dan iptek memang telah banyak

memengaruhi budaya masyarakat di Indonesia. Pada abad ke- 20 dan ke-21, pengaruh budaya

asing di Indonesia dapat terlihat melalui terjadinya gejala globalisasi. Dalam proses

globalisasi terjadi penyebaran unsur-unsur budaya asing dengan cepat melalui sarana

teknologi, komunikasi, informasi, dan transportasi.

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 3

Page 4: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

1.1 Latar Belakang

Faktor Sejarah

Indonesia terletak di antara dua benua, yaitu Benua Asia dan Benua Australia serta

dua samudra, Samudra Hindia dan Samudra Pasifik. Karena letak geografis tersebut,

Indonesia terletak di persimpangan jalan yang banyak disinggahi orang-orang asing.

Akibatnya, Indonesia banyak menerima pengaruh unsur kebudayaan asing, seperti dari India,

Cina, dan Eropa. Hubungan dengan masyarakat luar tersebut menyebabkan bertambahnya

keanekaragaman kebudayaan Indonesia. Kebudayaan Indonesia terdiri atas unsur kebudayaan

asli, yaitu kebudayaan nenek moyang pada zaman prasejarah dan unsur kebudayaan dari luar,

seperti kebudayaan Hindu, Buddha, Islam, dan Kristen. Itulah sebabnya, kebudayaan

Indonesia banyak yang diwarnai budaya asing. Misalnya, dalam gaya hidup, cara berpakaian,

seni musik, dan seni tari.

Pengaruh Hindu sangat terasa dalam susunan negara dan pemerintah, terutama

mengenai kedudukan raja-raja pada zaman dahulu yang dianggap sebagai keturunan dewa

yang bersifat turun-temurun. Dengan masuknya Hindu, rakyat Indonesia dapat belajar

membaca dan menulis dengan huruf Palawa dan bahasa Sanskerta. Akibat pengaruh Hindu

dan Buddha maka seni bangunan candi berkembang pesat, seperti dengan berdirinya Candi

Borobudur, Prambanan, dan Mendut. Selain itu, agama Islam juga banyak mempengaruhi

masyarakat Indonesia. Hampir sebagian besar penduduk Indonesia terpengaruh budaya Islam.

Bahkan di daerah Aceh, Banten, Cirebon, Demak, Sulawesi Selatan, dan Sumatra Barat Islam

berkembang pesat, terutama pengaruh ilmu pengetahuan dan teknologi. Bangsa Eropa di

samping membawa pengaruh ilmu pengetahuan dan teknologi juga menyebarkan agama

Kristen.

Dalam hidupnya, manusia memiliki naluri untuk mengembangkan daerah

kekuasaannya dengan melakukan migrasi atau perpindahan. Perpindahan tersebut berawal

dari upaya manusia memenuhi kebutuhannya yang berkaitan dengan mata pencahariannya.

Proses migrasi ini membawa dampak terhadap proses penyebaran kebudayaan dari satu

daerah ke daerah lain. Dengan adanya migrasi (perpindahan manusia dari daerah satu ke

daerah lain), maka terjadilah proses difusi, akulturasi, asimilasi, dan penetrasi budaya.

Menurut William A. Haviland, difusi adalah penyebaran kebiasaan atau sistem adat istiadat

dari kebudayaan yang satu kepada kebudayaan yang lain. Menurut Koentjaraningrat,

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 4

Page 5: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

akulturasi adalah proses bertemunya dua budaya atau lebih di mana unsur-unsur budaya lama

atau asli masih terlihat dan tidak hilang. Menurut Koentjaraningrat, akulturasi adalah proses

yang timbul apabila sekelompok manusia dengan suatu kebudayaan tertentu dihadapkan pada

unsur-unsur dari suatu kebudayaan asing, sehingga unsur-unsur asing itu lambat laun diterima

dan diolah ke dalam kebudayaan sendiri tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian

kebudayaan asli.

Menurut Koentjaraningrat, asimilasi adalah proses sosial yang terjadi pada berbagai

golongan manusia dengan latar belakang kebudayaan yang berbeda. Selanjutnya sifat khas

dari unsur-unsur kebudayaan masing-masing berubah menjadi kebudayaan campuran.

Adapun penetrasi kebudayaan adalah masuknya pengaruh kebudayaan asing yang sedemikian

rupa, sehingga menimbulkan perubahan kebudayaan secara besar-besaran dalam waktu yang

relatif singkat. Indonesia yang terletak di antara dua benua dan dua samudra, memiliki

peluang terjadinya proses interaksi sosial dari berbagai bangsa sekaligus membuka proses

difusi atau penyebaran kebudayaan melalui jalur perdagangan, baik lokal maupun

antarnegara. Melalui perdagangan inilah terjadi kontak kebudayaan antarsuku bangsa, baik

suku-suku bangsa yang ada di Indonesia maupun dari mancanegara.

1.2 Rumusan Masalah

Pada era globalisasi ini nilai-nilai dan pemahaman terhadap budaya telah

luntur. Masyarakat Indonesia telah melupakan arti budaya bagi bangsa ini. Semakin

hari keadaan bangsa kita semakin kacau. Perilaku bangsa kita semakin jauh dari

budaya-budaya yang telah diterapkan dari jaman leluhur, bahkan cendrung tidak

sesuai dan melenceng. Padahal seharusnya kita harus mempertahankan eksistensi

budaya dan jati diri bangsa kita agar tidak terbawa arus pengaruh budaya bangsa lain.

Dalam makalah ini akan dibahas selanjutnya mengenai permasalahan :

1. Bagaimana pengaruh budaya asing terhadap sistem religi/kepercayaan bangsa

Indonesia?

2. Bagaimana pengaruh budaya asing terhadap sistem pengetahuan bagi bangsa

Indonesia?

3. Bagaimana pengaruh budaya asing terhadap sistem teknologi bagi bangsa

Indonesia?

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 5

Page 6: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

4. Bagaimana pengaruh budaya asing terhadap system kesenian yang ada di

Indonesia?

5. Bagaimana pengaruh budaya asing terhadap bahasa Indonesia?

6. Bagaimana pengaruh budaya asing dalam era globalisasi?

1.3 Tujuan dan Manfaat Penulisan

Tujuan penulisan ini merupakan salah satu hal yang menjadi acuan bagi

penulis dalam pembuatan makalah. Adapun tujuan penulisan ini selain untuk

memenuhi tugas akhir mata kuliah Ilmu Budaya Dasar adalah untuk mengetahui lebih

dalam budaya-budaya yang ada di Indonesia di tengah maraknya budaya asing pada

era globalisasi seperti saat ini. Serta diharapkan pembaca dapat mengambil pedoman

dari nilai-nilai budaya lokal, sehingga bisa mengambil dampak positif dari maraknya

budaya asing yang menjadi trendsetter dan agar tetap bisa menjaga kepribadian dan

jati diri budaya bangsa dalam pergaulan.

Manfaat yang dapat diperoleh dari makalah ini adalah :

1. Bagi Mahasiswa

Merupakan suatu bahan perluasan wawasan yang merupakan

implementasi dari nilai-nilai budaya. Dapat menambah pengetahuan

tentang pentingnya memelihara budaya lokal ditengah berkembangnya

budaya asing.

2. Bagi Dosen

Dosen dapat melihat kemampuan mahasiswa dalam melakukan analisis

terhadap permasalah yang terjadi dalam nilai-nilai budaya di

Indonesia.

3. Bagi Masyarakat

Sebagai informasi mengenai perkembangan budaya yang masuk dan

budaya yang ada di Indonesia dan masukkan untuk penulisan lebih

lanjut.

1.4 Metode Penulisan

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 6

Page 7: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

Metode penulisan yang digunakan dalam penulisan makalah ini adalah studi pustaka.

Metode ini menggunakan data dari buku-buku referensi dan internet sebagai acuan untuk

menyelesaikan makalah ini.

BAB II

Pembahasan

Perpindahan unsur-unsur kebudayaan dapat terjadi tanpa disertai adanya proses

perpindahan kelompok manusia atau bangsabangsa dari satu tempat ke tempat lainnya. Hal

itu dapat terjadi dalam proses perdagangan ataupun pelayaran, di mana para pedagang selain

melakukan transaksi dagang, juga memperkenalkan kebudayaan bangsa mereka. Demikian

pula yang dilakukan para penyebar agama. Agama Islam misalnya, masuk ke Indonesia

dibawa oleh pedagang dari Gujarat, Arab, dan Persia. Proses penyebaran kebudayaan

didominasi melalui jalur perdagangan laut, maka dari itu penduduk di daerah pesisir memiliki

kebudayaan campuran. Pengaruh kebudayaan asing yang dibawa kaum pedagang ataupun

pelaut banyak memengaruhi pola kebudayaan masyarakat pribumi yang tinggal di daerah

pesisir atau di sekitar pelabuhan tempat mendaratnya pedagang asing. Pengaruh kebudayaan

asing terhadap kebudayaan lokal secara umum dapat dijumpai dalam bentuk sebagai berikut.

2.1 Pengaruh Budaya Asing terhadap Sistem Religi / Kepercayaan

Bergesernya sistem religi yang berakar pada kepercayaan tradisional menuju sistem

religi yang berlandaskan ajaran agama, merupakan contoh konkret adanya pengaruh

kebudayaan asing terhadap kebudayaan lokal. Bangsa Indonesia pada awalnya menganut

sistem kepercayaan kepada roh-roh leluhur maupun kekuatan gaib yang diwariskan secara

turun temurun. Namun, kini telah terkikis dengan adanya ajaran agama yang menekankan

kepada satu tujuan penyembahan yakni Tuhan Yang Maha Esa. Meskipun demikian bukan

berarti sistem religi tradisional yang merupakan kebudayaan asli bangsa Indonesia telah

punah. Hal ini tampak dalam bentuk upacara adat tradisional yang telah mengalami

penyesuaian dengan sistem religi yang berdasarkan agama. Misal: upacara sedekah laut,

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 7

Page 8: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

upacara sekaten, dan upacara yaqowiyu, merupakan bentuk-bentuk kebudayaan yang

menggabungkan unsur religi tradisional dengan agama.

Gambar 1. Bagi masyarakat Surakarta dan Jogjakarta, sekatenan merupakan bentuk

kebudayaan asli suku bangsa Jawa yang telah dipadukan dengan nuansa kebudayaan

Islam. (Yuwono Sri Suwito/  jogjatv.tv )

2.2 Pengaruh Budaya Asing terhadap Sistem Pengetahuan

Setiap suku bangsa memiliki sistem pengetahuan yang membentuk unsur kebudayaan

lokal. Sebelum unsur pengetahuan kebudayaan asing memengaruhi kebudayaan  lokal, nenek

moyang kita telah mengenal pengetahuan tentang kemaritiman, gejala alam, perubahan

musim, berburu, bercocok tanam sampai kepada pengetahuan tentang pengobatan tradisional.

Masuknya kebudayaan asing dengan membawa bentuk sistem pengetahuan yang lebih

modern telah mengubah cara pandang masyarakat terhadap keadaan alam sekitarnya.

Pengetahuan tradisional yang cenderung berlandaskan pada kemampuan intuitif yang

irasional berubah ke pola pemikiran yang lebih rasional. Misal: penemuan obatobatan

tradisional merupakan bentuk pengembangan pengetahuan tradisional terhadap khasiat

tumbuhan yang dipadukan dengan pengetahuan modern (ilmu farmasi), sehingga

menghasilkan obat yang alami dan bebas dari bahan kimia. Demikian halnya pengaruh

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 8

Page 9: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

kebudayaan asing di bidang pengetahuan yang berkaitan dengan cara bercocok tanam, telah

mengubah pola kehidupan petani tradisional menjadi lebih produktif.

2.3 Pengaruh Budaya Asing terhadap Sistem Teknologi

Teknologi merupakan salah satu unsur kebudayaan yang berkaitan dengan peralatan

yang dipergunakan manusia untuk mengubah keadaan sekitarnya maupun keadaan dirinya

demi terpenuhinya kebutuhan hidup. Sistem teknologi tradisional yang menjadi unsur

kebudayaan lokal menyangkut tentang:

a. alat-alat produksi;

b. senjata;

c. wadah;

d. alat untuk menyalakan api;

e. makanan dan minuman;

f. pakaian dan perhiasan;

g. tempat berlindung atau rumah;

h. alat-alat transportasi.

Masuknya kebudayaan asing banyak memengaruhi teknologi tradisional yang berdampak

pada peningkatan kesejahteraan manusia. Mekanisasi dalam pertanian, telah menggeser

peralatan tradisional dengan alat modern dalam pengolahan tanah. Hal itu membawa dampak

terhadap peningkatan produksi pertanian.

2.4 Pengaruh Budaya Asing terhadap Sistem Kesenian

Dari waktu ke waktu kesenian tradisional sebagai salah satu unsur kebudayaan lokal

mulai ditinggalkan oleh masyarakatnya terutama para generasi muda. Masuknya kesenian

mancanegara yang dirasa lebih menarik dan mewakili jiwa muda, banyak menggeser ruang

gerak kesenian tradisional. Salah satu upaya untuk mempertahankan kesenian tradisional

agar tetap lestari adalah dengan memadukan unsur-unsur kebudayaan asing ke dalam

kesenian tradisional tersebut. Misal: kesenian musik campur sari, merupakan bentuk

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 9

Page 10: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

kesenian yang memadukan unsur-unsur kesenian tradisional dengan unsur-unsur kesenian

modern. Pementasan seni pertunjukan tradisional, seperti: lenong dan wayang kulit, banyak

menyisipkan unsur-unsur kesenian modern untuk menarik penonton khususnya kalangan

anak muda.

2.5 Pengaruh Budaya Asing terhadap Bahasa

Bahasa merupakan sistem perlambang dalam komunikasi. Salah satu ciri suatu suku

bangsa adalah memiliki bahasa daerah yang merupakan bahasa komunikasi antar warga

dalam kelompok suku bangsa yang bersangkutan. Pengaruh kebudayaan asing terhadap

perkembangan bahasa daerah sangatlah besar. Terutama di daerah pesisir, di mana

penduduknya banyak berinteraksi dengan suku bangsa lain (asing) yang memiliki komposisi

bahasa yang berbeda dengan komposisi bahasa induknya. Misal: bahasa Jawa yang

diterapkan di daerah pesisir berbeda dengan bahasa Jawa yang ada di daerah pedalaman.

Secara umum, pengaruh kebudayaan asing khususnya dalam bahasa, bukan

menghilangkan bahasa lokal, namun justru memperkaya perbendaharaan kata dalam bahasa

lokal tersebut. Banyak kata-kata dalam bahasa Indonesia yang berasal dari kata-kata bahasa

asing yang telah diserap menjadi kosakata bahasa Indonesia.

2.6 Pengaruh Budaya Asing dalam Era Globalisasi

Pada akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21, Indonesia telah memasuki era globalisasi.

Kemajuan teknologi, komunikasi, informasi, dan transportasi telah menyebabkan masuknya

pengaruh budaya dari seluruh penjuru dunia dengan cepat ke Indonesia. Menurut Kamus

Besar Bahasa Indonesia, globalisasi adalah proses terbentuknya sistem organisasi dan sistem

komunikasi antar masyarakat di seluruh dunia. Tujuannya adalah untuk mengikuti  sistem

serta kaidah-kaidah yang sama. Pada era globalisasi, peristiwa yang terjadi di suatu negara

dapat diketahui dengan cepat oleh negara lain melalui media massa, seperti televisi, radio,

surat kabar atau internet. Globalisasi berlangsung melalui saluran-saluran tertentu, seperti

media massa, pariwisata internasional, lembaga perdagangan dan industri internasional, serta

lembaga pendidikan dan ilmu pengetahuan.

Saluran-saluran globalisasi, antara lain :

a. Media Massa

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 10

Page 11: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

Arus globalisasi diperoleh melalui media komunikasi massa, seperti radio,

televisi, surat kabar, film, dan internet. Globalisasi melalui media massa telah

membuat dunia menjadi seolah-olah tanpa batas. Melalui media massa, seperti televisi

yang disiarkan dalam jaringan satelit, peristiwa bencana Tsunami di Aceh pada tahun

2004 dapat diketahui di seluruh dunia. Demikain juga dengan perkembangan internet

yang telah memudahkan perkembangan iptek dengan adanya kemudahan mengakses

berbagai informasi dari seluruh penjuru dunia dengan murah dan cepat. Selain itu,

dalam arus globalisasi, terjadi perubahan perilaku masyarakat di bidang mode

pakaian, peralatan hidup, dan makanan akibat pengaruh penyebaran informasi dari

luar negeri melalui media massa. Sebagai sarana pewarisan budaya pada era

globalisasi, media massa sangat berpengaruh dalam penyerapan budaya asing di

masyarakat yang bersifat positif dan negatif. Dampak positif budaya asing di media

massa adalah masuknya iptek yang menunjang kemajuan di segala bidang. Pengaruh

negatif budaya asing di media massa adalah terjadinya goncangan budaya karena

adanya individu yang tidak siap menerima perubahan dan pergeseran nilai-nilai

budaya dan adat istiadat.

b. Pariwisata Internasional

Berkembangnya sektor pariwisata internasional juga berpengaruh terhadap

penyebaran arus globalisasi. Kegiatan pariwisata internasional yang melibatkan

banyak negara dapat dilakukan dengan mudah karena adanya kemajuan sarana

transportasi dan telekomunikasi. Dengan meningkatnya kebutuhan wisata antarnegara

menyebabkan masuknya devisa yang sangat dibutuhkan untuk membiayai

pembangunan suatu negara. Dengan berkembangnya sektor pariwisata internasional,

seseorang dapat dengan mudah berpergian dari satu negara ke negara lainnya.

c. Lembaga Perdagangan dan Industri Internasional

Globalisasi dalam perdagangan internasional ditandai dengan adanya pasar

bebas. Dalam era pasar bebas, setiap negara akan berlomba-lomba mengembangkan

keunggulan komparatifnya untuk menarik para investor dari luar negeri. Era pasar

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 11

Page 12: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

bebas juga ditandai adanya kebebasan kontak perdagangan antarnegara tanpa dibatasi

hambatan fiskal dan tarif. Walaupun setiap negara bebas untuk menjalin hubungan

perdagangan, namun tetap diperlukan suatu wadah kerja sama di bidang ekonomi.

Misalnya, pendirian dewan kerja sama ekonomi Asia Pasifik (APEC) dan dewan kerja

sama ekonomi Amerika Utara (NAFTA).

Arus globalisasi yang melanda seluruh dunia mempunyai dampak bagi bidang

sosial budaya suatu bangsa. Pada awalnya, globalisasi hanya dirasakan di kota-kota

besar di Indonesia. Namun dengan adanya kemajuan teknologi, komunikasi,

informasi, dan transportasi globalisasi juga telah menyebar ke seluruh penjuru

tanah air. Arus globalisasi yang penyebarannya sangat luas dan cepat tersebut

membawa dampak positif dan negatif. Dampak positif globalisasi, antara lain sebagai

berikut:

1. Kemajuan di bidang teknologi, komunikasi, informasi, dan transportasi yang

memudahkan kehidupan manusia.

2. Kemajuan teknologi menyebabkan kehidupan sosial ekonomi lebih produktif,

efektif, dan efisien sehingga membuat produksi dalam negeri mampu bersaing di

pasar internasional.

3. Kemajuan teknologi memengaruhi tingkat pemanfaatan sumber daya alam secara

lebih efisien dan berkesinambungan.

4. Kemajuan iptek membuat bangsa Indonesia mampu menguasai iptek sehingga

bangsa Indonesia mampu sejajar dengan bangsa lain.

Globalisasi juga mempunyai dampak negative, antara lain sebagai berikut :

1. Terjadinya sikap mementingkan diri sendiri (individualisme) sehingga kegiatan

gotong royong dan kebersamaan dalam masyarakat mulai ditinggalkan.

2. Terjadinya sikap materialisme, yaitu sikap mementingkan dan mengukur segala

sesuatu berdasarkan materi karena hubungan sosial dijalin berdasarkan kesamaan

kekayaan, kedudukan sosial atau jabatan. Akibat sikap materialisme, kesenjangan

sosial antara golongan kaya dan miskin semakin lebar.

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 12

Page 13: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

3. Adanya sikap sekularisme yang lebih mementingkan kehidupan duniawi dan

mengabaikan nilai-nilai agama.

4. Timbulnya sikap bergaya hidup mewah dan boros karena status seseorang di

dalam masyarakat diukur berdasarkan kekayaannya.

5. Tersebarnya nilai-nilai budaya yang melanggar nilai-nilai kesopanan dan budaya

bangsa melalui media massa seperti tayangan-tayangan film yang mengandung

unsur pornografi yang disiarkan televisi asing yang dapat ditangkap melalui

antena parabola atau situs-situs pornografi di internet.

6. Masuknya budaya asing yang tidak sesuai dengan nilai-nilai budaya bangsa, yang

dibawa para wisatawan asing. Misalnya, perilaku seks bebas (free sex).

Globalisasi juga mempunyai dampak negatif, antara lain sebagai berikut. Gejala

individualisme di perkotaan, mobilitas penduduk yang tinggi serta efisiensi

merupakan kebiasaan hidup masyarakat kota yang telah terpengaruh budaya asing.

Namun, tidak bisa disangkal bahwa semua itu adalah karena pengaruh modernitas

kehidupan manusia. Kebutuhan manusia yang semakin beragam dan penghargaan atas

waktu menjadikan efisiensi dan kepraktisan sebagai sesuatu yang penting untuk

manusia. Dengan demikian, segala kebiasaan yang bersifat rumit disederhanakan agar

lebih efisien.

Di Indonesia, modernitas adalah salah satu konsep yang menunjukkan adanya

interaksi antara budaya lokal dan budaya asing. Ciri-ciri modernitas adalah mobilitas

sosial yang tinggi, efisiensi, dan sikap individualisme. Hal-hal tersebut tidak bisa

dipungkiri telah mempengaruhi kehidupan manusia. Namun, setiap perubahan

kebudayaan mempunyai dampak positif dan negatif. Individualisme berdampak

negatif apabila mendorong individu untuk bekerja secara lebih produktif. Namun, di

sisi lain individualisme juga berdampak pada timbulnya sikap mementingkan diri

sendiri. Selain itu, sebagai dampak individualisme, kegiatan gotong royong dan

bentuk-bentuk kelembagaan sosial lainnya mulai diabaikan. Dengan demikian,

modernitas tidaklah harus dinilai secara positif atau negatif karena hal itu tergantung

pada bagaimana masyarakat dan individu memberikan penilaian sesuai dengan

konteks kebudayaannya.

Namun, sebenarnya kemodernan tidak bisa dijadikan alasan untuk mengabaikan

nilai-nilai kebersamaan, empati, dan solidaritas sosial. Oleh karena itu, setiap individu

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 13

Page 14: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

harus memiliki kesadaran untuk tetap menghargai nilai-nilai tersebut. Perwujudan

nilai-nilai kebersamaan dan solidaritas sosial dalam masyarakat memang tidak bisa

diterapkan secara kaku. Misalnya, lebih sulit untuk menerapkan sikap tersebut di

dalam masyarakat perkotaan. Hal itu disebabkan sikap individualisme dan budaya

materialisme yang lebih tinggi pada masyarakat perkotaan. Oleh karena itu,

perwujudan sikap empati sosial di dalam masyarakat perkotaan tidak bisa diterapkan

dengan meniru kebersamaan masyarakat di daerah pedesaan. Perwujudan sikap

empati sosial tersebut bisa diwujudkan dalam bentuk tindakan untuk membantu

sesama yang mengalami musibah bencana alam. Contohnya pada saat terjadinya

bencana tsunami di Aceh, gempa Jateng dan Daerah Istimewa Yogyakarta, dan

bencana banjir di Jakarta tahun 2007, sika kegotong-royongan dan kebersamaan

diwujudkan warga masyarakat dalam berbagai bentuk kegiatan sosial untuk

meringankan penderitaan korban bencana alam.

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 14

Page 15: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

Bab III

Penutup

3.1 Kesimpulan

Kebudayaan asing menjadi baik bagi kebudayaan nasional ketika kebudayaan asing

mampu memberi masukan kebudayaan yang sesuai dengan kepribadian kebudayaan nasional.

Selain itu, kebudayaan nasional menjadi menguntungkan bagi kebudayaan nasional ketika

mampu menyumbangkan nilai lebih bagi kebudayaan nasional. Kebudayaan asing menjadi

berguna bagi kebudayaan nasional manakala kebudayaan asing tersebut diterima di dalam

insan pelaku kebudayaan nasional. Salah satu contoh kebudayaan asing yang memberi

masukan kebudayaan yang sesuai dengan kepribadian nasional adalah agama. Banyak agama

yang masuk ke Indonesia sesuai dengan kepribadian bangsa, sehingga hampir seluruh agama

yang masuk ke Indonesia dapat berkembang dengan baik. Sementara itu, salah satu contoh

kebudayaan asing yang memberi nilai lebih bagi kebudayaan nasional adalah masuknya

teknologi tinggi bagi Indonesia. Teknologi mampu membantu manusia pada segala bidang.

Nilai lebih didapatkan karena teknologi asing mampu memberi bantuan bagi keseharian

hidup manusia. Adapun salah satu contoh kebudayaan asing yang berguna bagi kebudayaan

nasional adalah lemari es. Lemari es berguna menampung, mendinginkan, membekukan, dan

mengawetkan sesuatu.

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 15

Page 16: Tugas Makalah Ilmu Budaya Dasar

ILMU BUDAYA DASAR

3.2 Saran

Setiap warga negara, dalam kesehariannya hampir selalu bersentuhan dengan aspek-

aspek budaya baik yang lokal maupun asing. Dalam proses pelaksanaannya dapat terjadi

secara langsung atau tidak langsung dengan praktik-praktik budaya. Maka diharapkan

kepada warga negara yang berbudaya berpartisipasi dan berorientasi setia atau mendukung

budaya lokal yang ada. 

Daftar Pustaka

Indirayawati, E. 2009. Antropologi 1 : Untuk Kelas XI SMA dan MA. Pusat Perbukuan

Departemen Nasional, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta. p. 137

Lies, S. dan Budiarti, A. C. 2009. Antropologi Jilid 1 : Untuk Kelas XI SMA dan MA. Pusat

Perbukuan Departemen Nasional, Departemen Pendidiskan Nasional, Jakarta. p. 137

Sarjana Magister Teknik Sipil 06 2012 B Page 16