Tugas IKDPlanet JupiterDisusun oleh :

BAYU GILANG NUGRAHAF0312026

BENEDICTUS ANDRE C.A.F0312027

BENEDICTUS LUNANTA W.F0312028

HARRY SUMANTRI HF0312059

MAULANA ISKAKF0312078

RIZKI FAUZI S.AF0312106JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI & BISNISUNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA2013/2014

CIRI-CIRI JUPITERJupiter adalah planet terdekat kelima dari Matahari setelah Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Planet ini juga merupakan planet terbesar di Tata Surya. Jupiter merupakan raksasa gas dengan massa seperseribu massa Matahari dan dua setengah kali jumlah massa semua planet lain di Tata Surya. Jupiter telah dikenal oleh para astronom sejak zaman kuno, dan dikaitkan dengan mitologi dan kepercayaan religius banyak peradaban. Bangsa Romawi menamai planet ini dari dewa Yupiter dalam mitologi Romawi.Jupiter sebagian besar terdiri dari hidrogen dan helium. Seperempat massa Yupiter merupakan helium, walaupun jumlahnya hanya sepersepuluh komposisi Yupiter. Planet ini mungkin memiliki inti berbatu yang terdiri dari unsur-unsur beratnamun tidak memiliki permukaan yang padat layaknya raksasa gas lainnya. Akibat rotasinya yang cepat, planet ini berbentuk bulat pepat (terdapat tonjolan di sekitar khatulistiwa Yupiter).

Jupiter telah dijelajahi beberapa kali oleh wahana robotik, seperti misi terbang lintas Pioneer, Voyager, dan Galileo. Wahana terakhir yang mengunjungi Yupiter adalah wahana New Horizons pada akhir Februari 2007 saat sedang menuju Pluto.Aphelion816.520.800 km

Perihelion740.573.600 km

Sumbu semi-mayor778.547.200 km

Eksentrisitas0,048775

Lingkar Orbit 4,887,595,931 km

Rata-rata Kecepatan Orbit47,002 km/h

Inklinasi Orbit1.304 derajat

Ekuatorial inklinasi ke Orbit3.1 derajat

Radius rata-rata69,911 km

Lingkar Ekuatorial439,263.8 km

Volume1,431,281,810,739,360 km3

Massa 1,898,130,000,000,000,000,000,000,000 kg

Kepadatan 1.326 g/cm3

Luas Permukaan61,418,738,571 km2

Gravitasi Permukaan24.79 m/s2

Escape Velocity216,720 km/h

Rotasi 9.92496 hours

Temperatur Efektif-148 C

Komposisi AtmosferHydrogen, Helium

SATELIT JUPITERYupiter memiliki 68 satelit alami. Dari satelit-satelit tersebut, diameter 51 satelit tercatat kurang dari 10 kilometer dan baru ditemukan setelah tahun 1975. Empat satelit terbesar Yupiter, yang dijuluki satelit-satelit Galileo, adalah Io, Europa, Ganymede, dan Callisto.IOIo ditemukan pada 8 Januari 1610 oleh Galileo Galilei. Io adalah bagian aktif di tata surya yang paling vulkanik, karena permukaannya ditutupi oleh belerang dalam bentuk warna warni yang berbeda. Ini terjadi karena pengaruh dari gravitasi yang besar dari planet Jupiter itu sendiri

EUROPAEuropa ditemukan pada 8 Januari 1610 oleh Galileo Galilei. Permukaan Europa sebagian besar adalah air es, dan ada bukti bahwa permukaan Europa meliputi lautan air atau es cair di bawahnya. Europa diduga memiliki dua kali lebih banyak air seperti halnya Bumi.. Satelit ini menggugah rasa ingin tahu astrobiologis karena adanya potensi "zona untuk dihuni." Bentuk kehidupan telah ditemukan berkembang di gunung berapi di bawah tanah dekat Bumi dan di lokasi yang ekstrim lainnya yang mungkin analog dengan apa yang mungkin ada di Europa.

GanymedeGanymede adalah satelit terbesar di tata surya kita. Ini lebih besar dari Merkurius dan Pluto, dan tiga perempat ukuran Mars. Jika Ganymede mengorbit matahari bukan mengorbit Jupiter, itu akan dengan mudah diklasifikasikan sebagai planet.Ganymede memiliki tiga lapisan utama. Sebuah bola besi logam di pusat (inti, yang menghasilkan medan magnet), kulit bola batu (mantel) yang mengelilingi inti, dan kulit bola dari sebagian besar es di sekitarnya selubung batu dan inti. Selubung es di luar sangat tebal, mungkin 800 km (497 mil) tebalnyaPermukaan adalah bagian paling atas dari selubung es. Meskipun sebagian besar es, selubung es mungkin berisi beberapa batu campuran. Para ilmuwan percaya ada cukup banyak batu di es dekat permukaan. Medan magnet Ganymede tertanam dalam magnetosfer besar Jupiter.CallistoCallisto ditemukan pada 7 Januari 1610 oleh Galileo Galilei.. Dengan diameter lebih dari 4.800 km (2.985 mil), Callisto merupakan satelit ketiga terbesar di tata surya dan hampir seukuran Merkurius. Callisto adalah bagian terluar dari satelit Galilea, dan orbit di luar sabuk radiasi utama Jupiter. Satelit ini memiliki kepadatan terendah dari satelit Galilea (1,86 gram / cm kubik).Callisto adalah obyek yang memiliki banyak kawah di tata surya. Hal ini dianggap sebagai dunia mati panjang, dengan tidak aktivitas geologi terjadi pada permukaannya. Dengan usia permukaan sekitar 4 miliar tahun, Callisto memiliki pemandangan tertua di tata surya.

DAFTAR 68 SATELIT JUPITERIoLedaErinome KaleKoreS/2003 J18

EuropaThebeIsonoe PasitheeHerse S/2003 J19

GanymedeAdrasteaPraxidike HegemoneS/2003 J2 S/2003 J23

CallistoMetisAutonoeMnemeS/2003 J3 S/2010 J 1

AmaltheaCallirrhoeThyoneAoedeS/2000 J11 S/2010 J 2

HimaliaThemisto HermippeTheixinoeS/2003 J4 S/2000 J11

ElaraMegaclite AitneArcheS/2003 J5 S/2011 J1

PasiphaeTaygete EurydomeKallichoreS/2003 J9 S/2011 J2

SinopeChaldene EuantheHelikeS/2003 J10

LysitheaHarpalykeEuporieCarpoS/2003 J12

CarmeKalyke OrthosieEukeladeS/2003 J15

AnankeIocaste SpondeCylieneS/2003 J16

CINCIN JUPITERCincin Jupiter ditemukan oleh Voyager 1 (1979) dalam satu gambar yang ditargetkan secara khusus untuk mencari sistem cincin samar. Selanjutnya, Voyager 2 (1995) telah diprogram untuk mengambil satu set yang lebih lengkap gambar. Cincin ini sekarang dikenal akan terdiri dari tiga komponen utama.Lebar cincin utama adalah sekitar 7.000 km dan memiliki batas luar kasar 129.130 km dari pusat planet. Cincin utama meliputi orbit dua bulan kecil, Adrastea dan Metis, yang dapat bertindak sebagai sumber untuk debu yang menutupi sebagian besar dari cincin. Pada sisi dalamnya cincin utama menyatu secara bertahap ke dalam "Halo." Halo adalah sebuah torus yang samar dan luas dari materi dengan tebal sekitar 20.000 km dan memperluas setengah dari cincin utama ke puncak awan planet tersebut.Di bagian luar cincin utama adalah "Gossamer, cincin luas dan sangat samar, yang membentang di luar orbit bulan Amalthea. Bagian ini mungkin terdiri dari partikel debu kurang dari 10 mikron dalam diameter - sekitar ukuran partikel asap rokok. Bagian meluas sampai tepi luar sekitar 129.000 km (80.161 mil) dari pusat planet dan ke dalam sampai sekitar 30.000 km (18.642 mil). Asal-usul cincin ini mungkin dari pengeboman mikrometeroit dari bulan kecil yang mengorbit dalam cincin.