Translate Etika Dalam Manajemen Proyek

8/17/2019 Translate Etika Dalam Manajemen Proyek

1/36

Etika dalam manajemen proyek: beberapa wawasan Aristotelian

Christophe BredilletProyek Management Academy, Queensland ni!ersity o" #echnology,

Brisbane, AustraliaAbstrak

#ujuan $ #ujuan dari makalah ini adalah untuk memperkenalkan, di bidangmanajemen proyek, Aristotelian lensa etika bergerak di luar deontologis klasik dan

konsekuensialisme pendekatan yang mendasari praktik etika saat ini dan kode etik dan perilaku pro"esional% &alam melakukannya, penulis ingin berpose tempat

perdebatan pada implikasi dari perspekti" etika sadar untuk struktur dan agensihubungan dalam bidang manajemen proyek% &esain ' metodologi ' pendekatan $

Manajemen proyek adalah bidang pengetahuan tentang dirinya sendiri% (amun, perspekti" saat ini diterapkan untuk memahami dan mengembangkan lapangan

)modernisme !s postmodernisme* mengarah ke pemikiran dikotomis daripadamengakui man"aat dan kontekstual !aliditas dari kedua belah pihak% Penulis

panggilan untuk etika Aristoteles sebagai cara bergerak di luar ini pemikiran

dikotomis% Penulis memperkenalkan secara singkat etika Aristotelian dankonsekuensinya dalam jangka waktu teori hubungan $ praktek, sarana dan tujuan,

"akta dan nilai$nilai dan akhirnya politik )yaitu menjadi bagian dari praktisicommunityo"*% Maka penulis menggambarkan beberapa konsekuensi untuk bidang

mengambil +ode PM Etik dan Perilaku Pro"esional dan APM +ode Etik Pro"esional sebagai mendukung untuk diskusi% #emuan $ Penulis menyarankan

perlunya meninjau kembali dan ' atau mendesain ulang kode etik dan perilaku pro"esional untuk manajemen proyek menurut perspekti" Aristotelian, untuk

bergerak melampaui keterbatasan normati" deontologis klasik )kon"lik antara tugas bersaing, dicontohkan oleh +ode PM* atau konsekuensialisme )ber"okus pada

hasil -hak- untuk merugikan tugas, dicontohkan oleh +ode APM* pendekatan)baik, pada kenyataannya, yang mengarah ke sarana pemutusan dan berakhir, dan

"akta$"akta dan nilai$nilai*% .al ini berimplikasi pergeseran pandangan dari pertanyaan -apa tugas saya-/ untuk pertanyaan -mengapa saya harus melakukan

tugas saya-/ dan -bagaimana saya seharusnya bertindak dalam situasi ini-/mplikasi praktis $ Budidaya badan$badan pro"esional, industri dan lembaga

pendidikan kesadaran dan kesadaran dan memimpin mereka untuk memikirkankembali tentang kode etik dan implikasi untuk cara mereka hamil praktik dan

penelitian, tubuh pengetahuan, credentialing, pendidikan, dll 0risinalitas ' nilai $ntuk yang terbaik dari pengetahuan penulis, diskusi semacam ini belum pernah

dilakukan dalam bidang manajemen proyek, dan mempertimbangkan implikasidari manajemen proyek dalam hidup dan untuk kesejahteraan masyarakat,

perdebatan etis dapat hadir beberapa nilai )s*%

+ata kunci Aristoteles, Etika, manajemen proyek, +onsekuensialisme, &eontologi,etika Aristoteles


2/36

1enis kertas kertas Penelitian Manajemen proyek telah diakui sebagai bidang pengetahuan penting Penelitian mempertimbangkan dampak sosial$ekonomi yang

besar dari proyek$proyek pada kehidupan kita dan pada masyarakat% Melalui proyek$proyek kami menciptakan masa depan kita )Bredillet, 2343*% +egiatan

proyek, situasi dan konteks dikelola dan dipimpin oleh manajer proyek, membuatkeputusan, menggunakan pro"esional praktik dan ' atau standar industri, mematuhi

semua jenis aturan regulasi dan peraturan, mengelola kepentingan pluralistik atau bertentangan antara berbagai pemangku kepentinan, dan berkomitmen untuk

memberikan -mungkin terbaik- hasil% +ompeten manajer proyek diakui sebagaiaktor penting yang mengarah ke proyek$proyek yang sukses, dan organisasi yang

sukses )Craw"ord, 2335, hal% 6*% &alam perjalanan saat menangkap lapangan, kitamenghadapi ketegangan antara pengambilan keputusan berdasarkan "akta, yaitu

apa -adalah- dan juga pada nilai$nilai, yaitu -apa yang seharusnya menjadi-,melakukan -benar-, yaitu menggunakan -cara yang tepat- dalam praktek,

menemukan yang -benar- keseimbangan tugas terhadap stakeholders dengan pluralistik atau su dan teks penuh saat arsip jurnal ini tersedia di

kon"lik kepentingan, memberikan yang -benar- hasil, yaitu yang terbaik -akhir-% ni

+etegangan semua berakar dalam etika 748%&ari pemikiran dikotomis etika

0leh karena itu, pendekatan etika yang mendasari mendukung lapangan, danakibatnya

praktek, memiliki dampak besar%&alam rangka untuk menentukan apa yang saya maksud dengan -lapangan-, saya

menggunakan de"inisi Audet untuk pengetahuanlapangan )Audet, 496*:

7y8 ruang yang ditempati oleh seluruh orang yang mengaku menghasilkan pengetahuan dalam hal ini

lapangan, dan ruang ini juga merupakan sistem hubungan antara orang$orang ini bersaing untuk mendapatkan

kontrol atas de"inisi dari kondisi dan aturan produksi pengetahuan )p% ;2*%Proyek dan manajemen mereka masih gagal untuk memberikan nilai yang

diharapkan )s*% +arena itu,lapangan telah menghadapi selama bertahun$tahun, sejak awal saya harus menulis,

jumlahmempertanyakan seperti: Apakah ini pro"esi ).odgson, 2332* /, Apakah badan

pro"esional rei"yyang -disiplin- ).odgson, 2332* /, Apakah proyek -benda-, konteks, atau nama

kategoridari apa yang orang -melakukan- )Blom= .?llgren

dan @derholm, 2344=.?llgren dan indahl, 2342* /, Apakah tubuh pengetahuan dibangun atas dasar

terlalu rasionalisdan kita perlu yayasan lebih kritis )Bredillet, 2343= Cicmil, 233= Cicmil dan


3/36

.odgson, 233* /, Apakah ada teori manajemen proyek )Bredillet 233;, Bredillet,2343* /, Berapa nilai yang dibawa oleh standar dan kredensial )Bredillet, 233>=

.odgsondan Cicmil, 233* /, Bagaimana melatih atau mendidik manajer proyek )Bourgault

et al%, 233=% alonde et al, 2342* /, Apakah kita perlu memikirkan kembali manajemen proyek

)Cicmil et al%, 233=Musim dingin et al%, 233*/ atau ntuk merekonstruksi manajemen proyek

)Morris, 234>* /, dll &a"tar ini jauh dari lengkap, dan meningkatkan akhirnya pertanyaan berikut: apa yang bisa

menawarkan penelitianuntuk mengisi kesenjangan teori$praktek dan proyek memimpin latihan menjadi

lebih sukses danmemberikan man"aat yang lebih baik/ Penulis, modernis dan post$modernis,

memiliki sebagianditujukan pertanyaan$pertanyaan ini dengan mengorbankan pemikiran holistik )Bredillet et al%, 234>a*%

Bahkan, saya berpendapat bahwa dikotomi mendasar antara teori dan kekakuan !s praktek dan rele!ansi $ dan turunannya terkait, dengan "okus -praktik-, seperti

sarjana eksternal untuk situasi !s pribumi praktisi dari situasi, praktik$turn berlabuh di bawah sadar habitus sosial !s usulan swap De menekankan indi!idu

kesadaran )Bredillet 234>, Bredillet et al%, 234>b*, garis indi!idu tindakan,yaitu per"ormati" !s schemata bersama peserta, yaitu ostensi!e rutinitas, pusat

prototipikal !s pola non$prototipe perangkat tindakan dalam rutinitas )&ionysioudan #soukas, 234>* $ seperti yang terlihat dalam waktu modern dan postmodern

kami, salah satu "okus pada"akta dan lainnya pada nilai$nilai, menghalangi manajemen proyek untuk

mengungkap sosial penuh potensi ekonomis% &i satu sisi kita hadapi asumsi yang mendasari yang modern

waktu, didasarkan pada -kesatuan$o"$ilmu mimpi mengubah dan mengurangisemua jenis

pengetahuan untuk salah satu bentuk dasar dan tingkat -dan menyebabkan e"ek hubungan )Eikeland 2342,

p% 23*, dan di sisi lain, saat usulan interpreti!ist postmodern, dan -kecenderunganuntuk membuat segala macam mengetahui setara -)Eikeland 2342, p% 23*% an

@ta!eren benar menunjukkan bahwa masalah dikotomi antara "akta dan nilai$nilai )Putnam, 233>*

-Adalah bahwa salah satu mengecualikan yang lain dan juga disukai dibandingyang lain, sering tanpa

setiap tanah selain itu gagasan disukai tidak gagasan un"la!oured -)!an @ta!eren, 233, hal% 22*% Beberapa penulis telah berusaha untuk bergerak

melampaui ini&ikotomi yang modern !s postmodern: misalnya sebagai Fauthier dan ka )2342*

telah di"okuskan pada


4/36

pentingnya untuk mempertimbangkan aspek ontologis yang berbeda, dan Boisotdan Mc+el!ey

)2343* telah menyarankan cara yang mungkin untuk mengintegrasikan modernisdan postmodernis

5;9Etika dalam proyek

pengelolaan

halaman 3

perspekti", mengambil lensa ilmu kompleksitas% (amun, kami akan kehilangandasar #itik yang mendasari memiliki dampak yang mendalam di lapangan: -ketika orang

bijaksana poin di bulan, bodoh terlihat di jarinya -%

#itik yang mendasari "undamental ini adalah etika% #ujuan dari makalah ini adalahuntuk

mendiskusikan "iloso"is dan menggambarkan melalui contoh$contoh praktissingkat bagaimana

perspekti" etika dapat menyebabkan wawasan yang seimbang baru kontras yangdisebutkan di atas

membatasi pemikiran dikotomis dan akhirnya mengarah pada perbaikan sosial$ekonomi

&ampak yang dibuat oleh lapangan%ntuk melakukannya, saya sebut untuk "ilsa"at etika dan praktis

Aristotelian% &idalam,@aya mengikuti ini banyak penulis membangun "iloso"i pra$modern seperti

Aristotelian satu )misalnya Fadamer, 495= .abermas, 494= Macntyre, 4965,4964'233=

#oulmin, 4993= Gly!bjerg 2334= Blom


5/36

membayangkan mereka, mulai% &iskusi yang disajikan di sini menunjukkantradisional

dominasi dari disiplin, mekanistik citra diri dalam studi manajemen, dimana bidang menarik batas$batasnya dengan cara seperti untuk mengecualikan apa$apa

-lainnya- dari ini )#soukas danCummings, 499, hal% 55*%

+ebajikan etika dan intelektualEikeland menunjukkan bahwa Aristoteles -gnoseology 728 memungkinkan untuk

mempertimbangkan kembali danreintegrasi cara mengetahui: -tradisional, praktis, diam$diam, emosional,

pengalaman,intuiti", dll, terpinggirkan dan dianggap tidak cukup oleh modernis 7dan pasca

modernis8 berpikir -)Eikeland 2342, hlm% 23$24*%Etika dan kebajikan etis

ntuk tujuan diskusi ini saya mengacu pada perjanjian Aristotelian utama tentangetika, yaitu

(icomachean Ethics )492* )@aya tidak menganggap dua risalah lain, Eudemian

Etika dan Magna Moralia sebagai cakupan yang sangat mirip mempertimbangkantujuan

makalah ini*% Banyak sumber yang sangat baik tersedia dan berikut sangatdiringkas pengenalan etika saya sebagian besar mengacu +raut )234;*% ntuk

Aristoteles, etika)dan kebajikan etika seperti keberanian, kesederhanaan, persahabatan, keadilan,

keadilan, dll, dankehati$hatian )phronesis** terkait erat dengan ultimate -akhir- dari manusia, yaitu

meningkatkan kehidupan kita dan mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan)eudaimonia* baik untuk

indi!idu dan untuk masyarakat% Etika adalah kondisi untuk membuat tindakan yang benar

mungkin yang pada gilirannya memungkinkan pengembangan kebiasaan yangtepat dan, pada gilirannya, memungkinkan

pengembangan karakter yang baik )arete H* )disposisi )heIis* melibatkan pilihansadar*

terkemuka untuk mencapai kebahagiaan%Etika demikian pengetahuan praktis berakar pada pengalaman dan -tindakan yang

baik- berorientasi daripada pengetahuan hanya teoritis% +ebijaksanaan praktis

)phronesis*, menjadikedua kebajikan etis dan kebajikan intelektual )Eikeland, 2336, hal% 5>*, harus

memperoleh melalui praktek dan bukan hanya tentang menerapkan pemahamanumum

untuk acara$acara tertentu $ dalam deskripsi dari berbagai jenis orang yang berbudiluhur

5531MPB


6/36

,;

halaman 4

Aristoteles menyebutkan pemimpin yang baik menunjukkan phronesis )Aristoteles,

492, p% 44;;b*% &uaaspek harus ditekankan:)4* setiap kebajikan etika adalah suatu kondisi yang seimbang untuk kedua

kelebihan dan kekurangan)Aristoteles, 492, pp 443a2$B26%*= dan

)2* teori etika tidak menawarkan prosedur keputusan etika tidak dapat dikurangiuntuk sistem aturan meskipun beberapa aturan yang unin"ringeable%

#eori etika menerangi si"at kebajikan tapi apa agen saleh harus dilakukan dikesempatan tertentu tergantung pada keadaan%

kebajikan intelektualEikeland )233, 2336, 2342* dan Eikeland dan (icolini )2344* tepat membahas

Aristoteles-Fnoseology- )Eikeland, 233* dan menekankan bahwa keterbatasan modern

dan perampasan post$modern "ilsa"at Aristoteles 7>8, terutama berkaitankurangnya pemahaman nuansa antara berbagai konsep )kebajikan, cara

mengetahui dan bentuk pengetahuan* dan kemauan untuk mengkategorikankonsep$konsep ini

sebagai independen dan karena itu kehilangan titik mendasar: untuk Aristoteles,dan

untuk bergerak melampaui pemikiran dikotomis, di sini teori !s praktik, -theoriaadalah

bukan hanya spekulasi dan perhitungan dari terpisah dan terisolasi obser!atorium-%

@ementara yang berarti -sesuatu seperti belajar untuk tujuan pemahaman dankebenaran, tanpa inter!ensi, dan tanpa penelitian yang subordinasi atau

melayani untuk mempromosikan rencana segera untuk tindakan tertentu apapun,7y8

diperoleh, praktis, pengalaman peserta )EmpeirJK diperlukan -)Eikeland 2336,

pp% ;$;*%Menggambar pada Eikeland )233, 2342* kita dapat meringkas beberapa aspek kunci dari Aristoteles

gnoseology%Cara relasional mengetahui% Pemikiran Aristoteles tentang pengetahuan secara

"undamentaldan eksplisit relasional% 0rang yang berpengetahuan dan dikenal selalu

berhubungan satu sama lain dalamcara tertentu% .ubungan antara sarana dan tujuan juga khusus untuk yang berbeda

cara mengetahui% +onsekuensi ethico$politik dari cara yang berbeda untuk

mengetahui juga secara eksplisit dipertimbangkan%


7/36

&ua bentuk -teori- dan episte H saya H7y8 episteme, yaitu, untuk pengetahuan yang stabil dan cukup aman, tentang mata

pelajaran yangyang untuk sebagian besar atau selalu stabil dan teratur sendiri )Eikeland, 233,

hal% >53*%Bentuk pertama, yang disebut episteme

4atau theoria mana seperti di tata bahasa tidak ada "isik

jarak antara orang yang berpengetahuan dan diketahui% -ni berarti bahwa subjek yang diteliti $

bentuk kita sendiri praktek $ harus Lrei"ikasiL re"lekti" untuk digenggam, karenamereka tidak benar$benar di luar kita atau di luar praktek kami sama sekali

-)Eikeland, 233, hal% >54,2342, p% 2;*% @elanjutnya, -theoria 7y8 adalah tentang melanjutkan dari dalam suatu

kegiatan,membuat Ltata bahasaL yang eksplisit, membuka kemungkinan baru untuk tindakan,dan mengin"ormasikan

sadar, peduli, dan perilaku bijaksana% 7y8 +etika dikandung dan dirumuskan setelahModel tata bahasa, teori sebagai Ltheoria sehingga menjadi sumber daya yang akan

digunakan dalam aksidan tindakan untuk menghasilkan !isibilisation emansipatoris dan artikulasi yang

luas -)Eikeland dan (icolini, 2344, p% 49*%

Bentuk kedua, disebut therNsis atau episteme2

-berdasarkan pengamatan di kejauhan%#herNsis berhubungan dengan objek$objek eksternal tanpa inter!ensi% Delasi

tersirat antaraorang yang berpengetahuan dan dikenal, perbedaan, jarak, pemisahan, non$

interaksi, dannon$inter"erensi )eI% astronomi* -)Eikeland, 233, hal% >;9, 2342, hlm% 24*%

554Etika dalam proyek

pengelolaan

halaman 5

Bentuk -praktek-ntuk Aristoteles, pengetahuan praksis merupakan hubungan antara rekan$rekan

berbagistandar umum untuk bagaimana untuk pergi tentang kegiatan pro"esional mereka

)Eikeland, 233, hal% >54,2342, p% 2*%

Praktek

4, &ialog dan dialektika: -cara belajar atau penelitian, bergerak LupL dari


8/36

bagaimana hal$hal tampaknya kita "enomenologis untuk wawasan diartikulasikandi dasar

prinsip 7y8 pola pencarian, persamaan dan perbedaan dalam akumulasi kami pengalaman praktis 7y8 -)Eikeland, 233, hal% >52, 2342, hlm% 2*% (amun, -kritis

dialog perlu bantuan dari tekanan langsung bertindak -)Eikeland 2342, p% 29*, dan-A skholN permanen )rekreasi $ terbuka, ruang bebas $ sekolah* tertanam dalam

pengaturan praktisdiperlukan, sehingga memungkinkan untuk mengembangkan, terungkap, dan

mengartikulasikan Ltata bahasaL dari pengaturan sosial yang berbeda -)Eikeland, 233, hal% 46*%

Praktek 2

, Psk onNsis: -dalam perjalanan turun dari LteoriL untuk LpraktekL 7y8diberlakukannya praktis

sering langsung dan spontan 7y8 tetapi di bidang lain di mana praktik tersebut tidak samastandar dan LotomatisL, misalnya dalam etika, yang LaplikasiL kompetensi umum

atau pengetahuan tentang prinsip$prinsip yang diberikan oleh kebajikan etis sepertikeadilan, keberanian, keramahan,

kejujuran, dll, perlu musyawarah atau psk onNsis, mencoba untuk mencari tahu bagaimana bertindak di paling hanya

atau cara yang adil terhadap orang di sini dan sekarang -)Eikeland 233, p >52,2342, hlm >4=%% teks

ditekankan oleh kami*%Meskipun tidak dibahas di sini, bentuk$bentuk pengetahuan dan cara mengetahui

)yaitu pathos, khrNsis, poJOs sepenuhnya bagian dari Aristoteles gnoseology%Pembaca dapat merujuk,

misalnya untuk Eikeland, )233, p% >;6, 2336, hal% 52, 2342, hlm% 23* untuk pengembangan lebih lanjut

tentang masalah tersebut%&alam konteks manajemen proyek saat latihan dan penelitian, praktisi

cenderung menekankan sebagian besar episteme4

dan praksis2

, &an poJOs )penggunaan teknis pengetahuan*, bentuk$bentuk pengetahuan ini didukung oleh kode badan

pro"esionaletika dan perilaku% @arjana cenderung ber"okus pada episteme

2dan praksis

4% dikotomi ini

antara kedua harus diatasi% Aristoteles menjelaskan bahwa, dalam rangka untuk sepenuhnya mengakuisisi


9/36

kebijaksanaan praktis, kehati$hatian )phronesis* seseorang harus menjadi baik secara etis saleh dan

praktis bijaksana melalui pengembangan kebiasaan yang tepat )kebajikan etika, bukan bagian dari

penalaran jiwa tetapi alasan berikut* dan ketika bakat untuk penalaran )intelektualkebajikan* sepenuhnya dikembangkan% #api perkembangan ini tidak berurutan, dan

negara$negara Aristoteles bahwa kebajikan etis sepenuhnya dikembangkan hanya ketika terintegrasi dengan

phronesis )Aristoteles,492, pp% 44;;b4;$4*%

Peran mediasi praksis dan phr onNsis#eori dan praktek% &i jantung mediasi antara etika dan intelektual

kebajikan adalah phr onNsis )dan praksis*, kebijaksanaan praktis menjadi baik etisdan

kebajikan intelektual )Eikeland, 2336, hal% 5>*% #api seperti sebentar ditampilkan di bagian atasmemperkenalkan kebajikan intelektual, praksis )sebagai cara untuk mengetahui

akti!itas termasuk komitmen etis untuk eudaimonia* dan phr onNsis )sebagai bentuk pengetahuan*

memiliki jugamediasi dan peran integrati" dalam teori hubungan dan praktek%

ntuk Aristoteles )492*, kepemilikan tiga kebajikan intelektual )tOkhnN )artistik atau

pengetahuan teknis, kerajinan*, episteme )sebagai theoretike* )pengetahuan-teoritis-* dan

phr onNsis )kebijaksanaan praktis, kehati$hatian, tetapi meliputi keunggulanintelektual dan

keunggulan karakter*, bersama dengan kepemilikan kebajikan etis, akti"kanindi!idu untuk mencapai eudaimonia )kesejahteraan, kebahagiaan*% eudaimonia

sebenarnyamembutuhkan akti!itas, tindakan, menunjukkan kebajikan )karakter yang baik*

dan keunggulan dalam alasan552

1MPB,;

halaman 6

)akti!itas rasional*% #eoritis atau "iloso"is kebijaksanaan )sophia* dan alasan intuiti"

atauintuisi cerdas )nous* tidak menganggap sarana untuk kebahagiaan manusia sama

sekali,untuk itu tidak bertanya bagaimana apa$apa datang ke dalam

keberadaan% +ebijaksanaan praktis )phr onNsis*

melakukan hal ini )Aristoteles, 492, 44;>b*% Psk onNsis, sebagai bentuk pengetahuan, dikembangkan melalui


10/36

jenis tertentu empeiria )praktis memperoleh pengalaman*, sebuah -cara untuk mengetahui seperti

+egiatan -bernama praksis )Eikeland, 2336, hal% 52*% a


11/36

Penelitian praksis memerlukan pengembangan metodologi non$mengasingkanyang dialogis

dan partisipati" di alam% 7y8% PraIis, maka, bukan hanya akti!itas, tetapi suatu bentuk spesi"ik

+egiatan$kegiatan berdasarkan pengetahuan diin"ormasikan oleh teori dandilakukan sesuai dengan etika

dan prinsip$prinsip moral untuk kepentingan politik% .abermas dan Fadamer kedua titik Lemansipatoris

praksis L, yang menarik bagi praktik komunikati" bertujuan untuk mengatasiterbandingkan

keyakinan% Praksis emansipatoris adalah jenis khusus dari kegiatan moral dan politik yang ditujukan untuk

pembebasan indi!idu atau komunitas dari mengasingkan aspek praktek sehari$hari)arry, 4992, p% 45, digarisbawahi oleh kami*%

Berkaitan dengan pengetahuan, kompetensi dan cara mengetahui kegiatan )yaitu praktek*, Eikeland )2336* menjelaskan bahwa -pengetahuan dan kompetensi yangsemakin

dikembangkan dari dalam konteks praktis 7y8 membuat organisasi belajar dalam pekerjaan

tempat dan semua usaha koperasi $ yaitu upaya kolekti", pengalaman belajar dan perbaikan $ semakin penting pada umumnya -)hlm 24$22%*% .ubungan antara

mengetahui dan berlatih juga diakui oleh eisinger dan @alipante )2333*: -#hemengetahui terikat dengan berlatih tindakan tampaknya biasa 7y8 mengetahui

sebagai pembelajaran terletak dan berlatih -)hlm% >6*% ogika -Mengetahui$in$Praktek- sepenuhnya

diwujudkan melalui -Mengetahui$sebagai$Berlatih- mengikuti logika rekursi" antara

-Berteori praktek dan berlatih teori- dan "akta bahwa -praktek teori adalah55>

Etika dalam proyek pengelolaan

halaman 7

sendiri praktek -)Geldman dan 0rlikowski 2344, p% 4253*% an de en dan 1ohnsondi

permohonan mereka dalam mendukung beasiswa terlibat berpendapat bahwa:

ntuk menjembatani kesenjangan antara teori dan praktek, kita perlu modus penyelidikan yang mengubah

in"ormasi yang diberikan oleh kedua ulama dan praktisi dalam tindakan yangmengatasi masalah

apa yang harus dilakukan dalam domain tertentu )an de en dan 1ohnson, 233,hal% 63>*%

@ebagai Eikeland )2336, p% 6* katakan, -.anya dalam praksis, tidak dalam studi

alam eksternal,siswa dan belajar, Maha Mengetahui yang dan dikenal, bertepatan% -


12/36

PraIis, psk onNsis dan etikantuk Aristoteles, praksis, psk onNsis dan etika tidak dapat dipisahkan% Aspek

nilai$nilai,etika sepenuhnya tertanam dalam perspekti" teleologis, pencarian eudaimonia%

@eperti Aristoteles )% 492, p 44;3b * mengatakan: -sementara pengambilanmemiliki akhir selain itu sendiri, tindakan

tidak bisa= untuk tindakan yang baik itu sendiri berakhir -% #soukas dan Cummings)499* menjelaskan: -ada

adalah hubungan internal antara akting dan standar dalam hal yang aktingdihakimi, yang tidak ada ketika memproduksi arte"ak -)#soukas dan Cummings,

499, p% *% ntuk Aristoteles )492*, peran sentral yang dimainkan oleh psk onNsis

karena, pada manusiatindakan, kebajikan moral dan pengetahuan praktis pergi bersama$sama: -tidak

mungkin untuk menjadi praktis bijaksana tanpa baik -)p% 44;;a 46*% Prudence )phr onNsis, praktiskebijaksanaan* melibatkan -mengetahui nilai$nilai yang tepat dan mampu

menempatkan mereka ke dalam praktek disituasi konkret -)#soukas dan Cummings, 499, hal% *% @ebagai phr onNsis

)praktiskebijaksanaan, kehati$hatian* adalah baik keunggulan intelektual dan keunggulan

karakter, kitatidak bisa intelektualitas bijaksana )phronimoi* tanpa etika yang baik )Eikeland,

2336, p% 59*% Psk onNsis tidak dapat diperoleh sendiri secara independen dari etikalainnya

kebajikan% 1adi tidak mungkin untuk memisahkan phr onNsis dari kebajikan etislainnya: -kita

tidak bisa lebih bijaksana tanpa baik dan kita tidak dapat sepenuhnya baik tanpa bijaksana, mengambil keterangan dari situasi ke rekening -)Eikeland, 2336, hal%

;*%Gokus khusus dari situasi mengarah #soukas dan Cummings )499,

p% * mengajukan pertanyaan -@elain sebagai inheren sarat nilai, apa itu tentanghal$hal praktis yang membutuhkan agen manusia untuk memiliki kebijaksanaan

praktis bukanhanya ilmiah atau kerajinan pengetahuan/ -Mengacu pada Aristoteles, (ussbaum

)4993, hlm% 3$5*menunjukkan tiga alasan:

)4* hal$hal praktis berubah dari waktu ke waktu, dan masalah baru panggilan untuk tanggapan baru=

)2* hal$hal praktis yang inheren ambigu= dan)>* ia mengamati bahwa -Aristoteles menunjukkan bahwa kasus etika beton

mungkin hanyamengandung beberapa unsur akhirnya tertentu dan non$berulang -)hal% ;*%

+ondrat lanjut mengatakan:


13/36

Praksis adalah bentuk penalaran yang tepat untuk konteks sosial, politik, ataulainnya interakti" di

mana indi!idu, menggambar pada pengalaman untuk memberikan pemahamantentang situasi langsung,

alasan bagaimana bertindak hati$hati dan benar dalam himpunankeadaan% +ebijaksanaan

menggantikan e"ekti!itas sebagai kebajikan yang rele!an dalam kasustersebut% Memang, orang yang bijaksana mungkin

dipanggil untuk membuat pilihan di antara beberapa berpotensi e"ekti" )atau sama$sama tidak e"ekti"*

program tindakan )+ondrat, 4992, hal% 2>9*%Pertanyaan lain segera datang ke pikiran mengenai jenis rasionalitas

dimobilisasi oleh agen manusia dalam tindakan: yang mereka membedakan ataumendamaikan rasionalitas abstrak "ormal )+ondrat, 4992= #oulmin, 4993* dan

substanti" rasionalitas )+ondrat, 4992*, terletak penalaran, didukung teori dan teori$di$gunakan

55;1MPB

,;

halaman 8

)Argyris dan @chon, 49;*, tingkat makro dan mikro dari rutinitas organisasi dankemampuan )@al!ato dan Derup, 2344*, dimensi per"ormati" dan ostensi!e dari

rutinitas )&ionysiou dan #soukas, 234>*, berkaitan dengan ketidakpastian tentangmodus

#indakan mereka mengadopsi dalam situasi tertentu/ arry menawarkan jawabanotoritati" dengan

Berkaitan dengan peran mediasi praksis dan phr onNsis )keduanya berakar padaempeirJK $

pengalaman praktis yang diperoleh*, antara masa lalu dan masa depan, antara poeisis dan tOkhnN

dan theoria dan episteme, serta antara dua jenis kegiatan )aJssis $

persepsi* dan )energeia $ menyempurnakan aktualisasi*:Pengamatan Fadamer bahwa pemahaman dan interpretasi harus diintegrasikan kedalam

-@aat- dari aplikasi yang kritis )Fadamer, 495, hlm 2>$2;=% ihat jugaBernstein, 496>,

p% 459*% Praksis, sebagai bentuk khusus dari kegiatan, dapat ber"ungsi sebagai titik "okus melalui mana

pengujian diskursi" teori didasarkan melalui pengambilan keputusan dan pengalaman ).abermas,

49>, p% 23*% @ecara sederhana, praksis dapat ber"ungsi sebagai dasar bersama bagi

mereka yang tertarik di dasar


14/36

dan penelitian terapan dengan memberikan pengetahuan tentang realitas di manatindakan, diin"ormasikan oleh

#eori berlangsung )warry, 4992, hal% 45*%&engan demikian, praksis dan psk onNsis, di mediasi mereka peran ber"ungsi

sebagai "ocal point melalui manadikotomi )etika dan kebajikan intelektual, teori dan praktek, dll* yang terintegrasi,

dan telah diakui sebagai -emansipasi- ).abermas, 494, p >4;=% Fadamer, 495*,dan menawarkan -cara mere"leksikan keterputusan antara rasionalitas "ormal dan

yangsubstanti" rasionalitas -)+ondrat, 4992, hal% 25>*% Penulis manajemen proyek

sepertiCicmil R .odgson )mengutip Balck, 499;, hal% 2 di Cicmil dan .odgson, 233,

hal% 4>*,Blom


15/36

-Baik- adalah untuk membuat pernyataan "aktual tentang apa yang diakui -baik-PM tidak, dan

tidak mengacu pada da"tar atribut ia ' dia harus bertemu% @ebuah konsep seperti-baik- bukan

entitas abstrak atau kategori dalam sistem klasi"ikasi, tetapi tertanam dalamkegiatan tersebut

)termasuk yang diperlukan -berarti- yang terkait untuk melakukan akti!itas danuntuk mencapai tujuan,

dengan ide yang mendasari melakukan )praksis* dan melakukan dengan baik )eupraIia* 758*, konteks tertentu

dan situasi )Geyerabend, 496, hal% 44>*% Memanggil tindakan tertentu -baik- berarti apa

-Baik- PM akan )diharapkan* lakukan dalam situasi )yaitu menghubungkan -tepat- berarti

berakhir* dan karena itu membuat pernyataan "aktual )Macntyre, 4965, p 59=%#soukas danCummings, 499, hal% 3* "akta mendamaikan dan nilai$nilai%


pengelolaan

halaman 9

Etika adalah politik Mengembangkan kebajikan etis dan intelektual, dan praktek dan teori, dilakukan

dengan memasukkantradisi komunitas praktisi 78 )Macntyre, 4965= @chn, 496= Brown

dan &uguid, 4994* tujuan bersama berbagi, yaitu berakhir, akan, keinginan atauinginkan dan opini

)Eikeland 2336, hlm% 6, 424* dan cara mencapainya )sarana*% Menjadi bagian darimasyarakat )yaitu polis* tidak melibatkan penerimaan buta standar, kon!ensi,

norma )nomos $ hukum* tetapi pada saat yang sama penerimaan historisdikembangkan

hukum dan dialog kolekti", debat, pembahasan tentang mereka yang mengarah ke

kemungkinanmengubah mereka )@olomon, 4992= #soukas dan Cummings, 499, hal3%*% sebagai Castoriadis

menunjukkan untuk konsepsi Sunani kuno politik:1ika dunia manusia sepenuhnya dipesan, baik eksternal atau melalui sendiri

-spontan0perasi -, jika hukum manusia diberi oleh Allah atau oleh alam atau oleh- si"at

masyarakat -= atau dengan-hukum sejarah-, maka tidak akan ada ruang untuk pemikiran politik dan tidak

masuk akal di

menanyakan apa hukum yang tepat atau apa keadilan% 7S8 1ika pengetahuan penuhdan tertentu


16/36

)Episteme* dari domain manusia itu mungkin, politik akan segera berakhir 7S8 )Castoriadis, 4994, hal% 43;*%

#soukas dan Cummings )% 499, hal 4* benar meningkatkan: -7y8 dalam domainsosial di

umum, dan organisasi khususnya, ketidakpastian, ambiguitas dan politik harus pergi bersama$sama-% &engan demikian, melalui praksis dan psk onNsis, -Etika

adalah politik karena yang pencapaian kebahagiaan manusia -)@trang, 4996, hal% 4*%

Prinsip teori umum -standar-mplikasi langsung dari pembahasan di atas tentang peran mediasi praksis dan

phr onNsis berkaitan dengan ketidakterpisahan mereka dengan etika, teori dan praktek, untuk

sarana dan tujuan, "akta dan nilai$nilai, etika dan politik adalah bahwa pengembangan

kebajikan intelektual harus dilakukan melalui indi!idu dan kolekti" praktisPengalaman yang diperoleh )empeirJK dan menyempurnakan aktualisasi )energeia*dan bukan hanya

melalui persepsi )aJssis*, abstrak, jauh dan pengamatan eksternal% .al inidasar, cara konseptualisasi -uni!ersal- atau -teori umum- harus dibuat jelas%

Menurut Eikeland )% 2336, p 25*, tiga jenis tradisi dapat dipertimbangkan:)4* meliputi hukum )nomological dedukti" atau hypothetico$dedukti" model*=

)2* generalisasi statistik= dan)>* standar%

Berikut standar dapat dide"inisikan sebagai -titik tetap atau Lcita$citaL bagi para praktisi dalam

daerah$daerah tertentu, mengatakan sesuatu tentang apa artinya untuk melakukan jenis tertentu

+egiatan kompeten atau, menurut, mengatakan sesuatu tentang apa artinyamelakukan jenis tertentu akti!itas kompeten atau, menurut kualitas tertentu -)hal%

2*%Arti tidak termasuk standar dipahami norma sebagai hanya rata$rata, sewenang$

wenangatau dikenakan oleh badan eksternal )misalnya Brunsson et al%, 2333*% &i sini,

standar tersebuttidak secara kualitati" maupun kuantitati" dipengaruhi oleh "akta counter% standar

yangdibuat oleh keberhasilan praktisi !irtuoso, dan mereka -berubah ketika seseorang

menemukancara yang lebih baik melakukan, membuat atau menggunakan sesuatu

-% +arakteristik kunci dari sepertistandar yang bahwa -tidak semua orang harus atau bisa menyadari mereka sama$

sama atau penuh 7y8karakter non$sewenang$wenang mereka, imanensi mereka sebagai pola untuk

berlatih, dan Lcara$o"$


17/36

melakukan$hal L, dan keniscayaan praktis dalam kehidupan manusia baik sebagaiimplisit atau

standar eksplisit, samar$samar atau lebih tepat pengukuran, sebagai standar !aliditas

keunggulan -)hal% 2*% Bertentangan dengan standar yang sewenang$wenang, yangdapat kon!ensional,

551MPB

,;

halaman 10

tidak perlu atau ditegakkan, standar non$sewenang$wenang yang diperlukan karena

mereka mengekspresikankebutuhan eksistensial itu adalah apa artinya menjadi atau melakukan

sesuatu% @tandar tersebutuntuk diamati praktis dari dalam praktek dan mereka tidak mungkin untuk menjadi

diamati hanya dari luar, oleh persepsi% Posisi -pengamat- demikian cukup berbeda antara ketiga tradisi tersebut% &alam kasus -standar-, pengamat adalah

praktisi, asli, berurusan dengan hal$hal dan berteori ' praktek nya sendiri, dantidak ada dikotomi antara praktek dan teori )Eikeland, 2336, hal% 2*%

#iga kunci poin dapat tercerahkan secara singkat di sini% Pertama, menjadi proyek yang kompeten

Manajer tidak hanya tentang memiliki beberapa pengetahuan teoritis, pengalamandan menjadi

mampu menunjukkan keterampilan praktis dan kinerja masa lalu% ni adalahtentang mampu

mengartikulasikan dalam situasi proyek tertentu dan konteks, baik teori dan praktek,

etis dan intelektual kebajikan, melalui praksis4

dan praksis2

, Psk onNsis dan musyawarah

dan dialog% &iakui sebagai manajer proyek -baik-, oleh rekan$rekan dan olehyang lebih luas -stakeholder- adalah hasil dari atas cara$o"$melakukan$hal% .al inimenimbulkan

pertanyaan tentang cara saat ini kami menilai kompetensi manajer proyek melalui sistem credentialing% +edua, menjadi seorang manajer proyek yang

kompeten adalahdilakukan melalui praktek, dan pengalaman )tidak short$cut* dan dengan partisipasi

untuk komunitas praktisi% .al ini menunjuk kepada sistem pendidikan dan pelatihan di

tempat

dan rele!ansinya% +etiga, lapangan memang ada di luar de"inisi di atas Audetini% apangan


18/36

meliputi komunitas praktisi )polis*, standar )seperti dijelaskan di atas,dan dalam kaitannya dengan teori umum dan praktek* dan etika, ini dalam

kaitannya dengan nyakontribusi eudaimonia% &an ini memperkenalkan pertanyaan tentang hubungan

penelitian dan praktek% Aku meninggalkan pertanyaan ini terbuka untuk perdebatandan musyawarah untuk saat ini%

lustrasi dan diskusi@aya ingin sekarang untuk ringkas menggambarkan beberapa wawasan kita dapat

memperoleh dari Aristotelian inietika dalam mempelajari kondisi saat ini urusan etika bidang manajemen

proyek% @ebuahtanah yang tepat adalah untuk mempertimbangkan kode perwakilan etika dan

pro"esionalPerilaku yang ditawarkan oleh dua badan pro"esional yaitu Project Management

nstitute )PM, 233*,dan Asosiasi untuk Manajemen Proyek )APM 2344*%&i dalam kode PM dan APM etika dan perilaku pro"esional: deontologi dan

konsekuensialismePM +ode Etik dan Perilaku Pro"esional )PM, 233* adalah -standar- 78 dan

mengikuti proses American (ational @tandard nstitute untuk pengembangan)PM,

233, ampiran A2, p% *% @tandar ini memberikan !isi apa yang praktisi yang berkomitmen -untuk melakukan apa yang benar dan terhormat- )

y4%4, p% 4*% #ujuan dari

standar untuk -menanamkan kepercayaan dalam pro"esi manajemen proyek danuntuk membantu

seorang indi!idu untuk menjadi praktisi yang lebih baik -)y

4%4, p% 4*% @tandar ini berlaku untuk setiap praktisi terkait dengan cara atau lain untuk PM: anggota, pemegang serti"ikasi )s*,

praktisi menerapkan untuk serti"ikasi atau non$anggota relawan untuk melayani diPM proyek ' kegiatan% Empat nilai inti ditekankan sebagai yang paling penting

untuk komunitas manajemen proyek: tanggung jawab, hormat, keadilan dankejujuran%

@tandar ini membahas untuk masing$masing nilai$nilai ini aspirati" )harapan perilaku

yang kita miliki tentang diri kita sendiri dan sesama praktisi sebagai pro"esional*dan wajib

melakukan )persyaratan perusahaan*% @etiap nilai terkait dengan -tugas kita sebagai praktisi-%

+eputusan harus dibuat dan tindakan harus diambil demi kepentingan terbaik dari-masyarakat,

keselamatan publik dan lingkungan -)y


19/36

2%2%4*% +ompetensi )yaitu -latar belakang, pengalaman,keterampilan dan kuali"ikasi -* untuk membawa tugas disebutkan secara singkat di

y2%2%2%


pengelolaan

halaman 11

Cara dokumen tertulis, kita dapat memahami bahwa tiga nilai berikut-.ormat, keadilan dan kejujuran- mendukung nilai -tanggung jawab- dalam

pengambilan keputusan

dan tindakan yang diambil% @aya harus menekankan bahwa kata -praktisi-sebagaimana dide"inisikan dalam

glossary pada lampiran B4: -@eseorang yang terlibat dalam kegiatan yangmemberikan kontribusi untuk

manajemen proyek, porto"olio, atau program, sebagai bagian dari manajemen proyek

pro"esi -, menyampaikan arti yang luas )yaitu- asli -* termasuk apa yang kitagunakan untuk nama

-Praktisi-, -konsultan-, -ulama- dan seterusnya%APM +ode Etik Pro"esional )APM 2344* menyatakan, dalam pengantar nya

ayat, bahwa -)APM memiliki* kode etik untuk menetapkan standar, panduananggota dan

meningkatkan tingkat kepercayaan dan keyakinan masyarakat dalam pro"esi-% +ode

ditujukan untuk anggota APM )y

4%2*% Pentingnya man"aat publik disorot)

y4%4*% anggota APM dianggap menerapkan kompetensi mereka )pengetahuan,

keterampilan

dan pengalaman* -sepadan- dengan kelas mereka keanggotaan -)y4%>* )dengan asumsi

di sini bahwa APM kelas sistem keanggotaan cermin kompetensi tingkat anggotaL*%

#ujuan dari kode )y

2* adalah untuk menetapkan standar perilaku pro"esional )y

;*

)Dele!an )yaitu apa yang bisa cukup diharapkan* kompetensi sesuai dengan APM#ubuh


20/36

Pengetahuan dan APM +ompetensi Gramework*, dan perilaku etis )melakukan hal$hal

-Benar-, sesuai dengan norma$norma perilaku etis* )y

*% Anggota harus memenuhitanggung jawab pribadi )misalnya kejujuran, kerahasiaan, penilaian suara,

pro"esional pengembangan, keahlian yang memadai* )

y5* serta tanggung jawab untuk pro"esi dan

asosiasi )misalnya mempromosikan asosiasi dan pro"esi, pengembangan sta" dan rekan* )

y*%

@eperti tepat dicatat oleh .arrison )233;*, kita biasanya mempertimbangkan dua pendekatan utamanormati" ' etika preskripti": deontologi dan konsekuensialisme% etika deontologis

)&ari deon Sunani, -kewajiban, tugas-*, sementara terkait dengan kode antik etik tersebut

sebagai @epuluh Perintah Allah, berakar modern dalam teori moral +ant dan dua prinsip$prinsip -uni!ersalisability- )sic* )prinsip A memiliki uni!ersalisability jika

semua orang bisatindakan di atasnya -)@chick dan aughn, 4999, hal% >;;*, dan- re!ersability -)sic*

)prinsip A memilikire!ersability jika orang yang bekerja padanya akan bersedia untuk memiliki semua

orang bertindak di atasnya*)@chick dan aughn, 4999*% +ita dapat mengenali sini prinsip$prinsip yang

mendasari +ode PMEtika dan Perilaku Pro"esional, bertujuan -uni!ersalisability- yaitu bersedia untuk

memilikisemua orang bertindak dengan cara yang -praktisi PM- dianggap untuk bertindak

)misalnya penggunaan -proyek globalkomunitas manajemen -dalam dokumen* dan- re!ersability -yaitu bersedia untuk

memilikisemua orang yang bertindak dengan cara yang -praktisi PM- bertindak terhadap

diri mereka sendiri )misalnya-0rang untuk siapa +ode Berlaku-,

y4,2, p% 4= -Menghormati-,

y>%2%;, p% ;*% @elanjutnya,

PM +ode Etik dan Perilaku Pro"esional jatuh di tengah$tengah spektrum antara preskripti" dan aspirati" )Garrell dan Cobbin, 2333* )misalnya -Aspirati" dan

ajib Melakukan -,y


21/36

4,5, p% 2*% +onsekuensialisme -juga kadang$kadang disebut teleologi, adalahdiarahkan mengamankan hasil yang tepat -).arrison, 233;, hal% 2*% konsekuensialis

etika dipandang sebagai utilitarianisme, yaitu -"iloso"i kebaikan terbesar bagiterbesar

(omor -).arrison, 233;, hal% 2*% APM +ode Etik Pro"esional memiliki, sampai batas tertentu,

!isi ini )misalnya -melakukan hal$hal yang LbenarL- )y

**%Bergerak di luar kon"lik antara -tugas bersaing- dan -tugas !s hasil-: yang

perspekti" Aristotelian (amun, meskipun kegunaan mereka, dan sementara -kedua pendekatan

deontologis dan pendekatan konsekuensialis secara teratur dita"sirkan sebagai sisi berlawanan dari

koin yang sama=tugas dibandingkan hasil -).arrison, 233;, hal% 2*, APM dan kode PM adalah,untuk beberapa

mana, "okus dari pertanyaan praktisi -apa tugas saya/- ).arrison, 233;, hal% 2*%556

1MPB,;

halaman 12

Mengacu pada bagian sebelumnya, kita melihat bahwa "okusnya adalah pada cara

dan "akta, meskipunmenyebutkan beberapa berakhir dan nilai$nilai% @eperti yang disebutkan oleh

.arrison, -Aristoteles tidak berkaitan dengan menyelesaikan kon"lik antara tugas bersaing, seperti kewajiban

untuk masyarakatdibandingkan tugas untuk klien -).arrison, 233;, hal% 4* )misalnya APM

y5%4%> -bertindak dalam kepentingan terbaik

majikan mereka dan klien dalam semua masalah bisnis dan pro"esional, dengan

mempertimbangkanyang lebih luas kekhawatiran kepentingan umum dan orang$orang dari setiapkaryawan atau rekan kerja -, dan PM

-7S8 keputusan 7y8 tindakan berdasarkan kepentingan terbaik masyarakat 7y8-y

2%2%4, p% 2 !skomentar -tugas kesetiaan kepada majikan kami-

y;%>%2, p% 5*% etika Aristotelian melampaui

dua etika normati", dan kita dapat dengan mudah melihat bahwa bagian yang

hilang terkait dengan pengembangan -karakter yang baik-, yaitu kebajikan etika, manajemen proyek


22/36

praktisi )serta pengembangan kebajikan intelektual yang disajikan sebelumnya*%Pengembangan -karakter yang baik- terkait dengan pengalaman dan dilakukan

sehubunganuntuk komunitas praktisi )sesuatu yang tidak disebutkan secara langsung dalam

kode PM terpisahdari penggunaan -rekan$rekan praktisi- di seluruh dokumen, tapi menyatakan lebih

khusus dalam kode APM )menjaga ' keterampilannya sendiri up$to$date,y

5%4%5, dan -mendorongdan membantu pengembangan pro"esional sta" dan rekan -,

y%4%5*% sebagaimana dijelaskan

di atas, yang -baik- terkait dengan rekonsiliasi sarana dan tujuan )dan pencarianeudaimonia*

dan "akta dan nilai$nilai% -Baik- praktisi )pernyataan "aktual, penilaian e!aluati"*,dalam etika Aristotelian ini, mengajukan pertanyaan$pertanyaan -mengapa sayaharus melakukan tugas saya/- )ujung,

berkontribusi terhadap eudaimonia* dan -bagaimana seharusnya saya bertindak dalam situasi ini/- ) -baik- tindakan,

berarti, nilai$nilai*, bukan -apa tugas saya/-%Mengambil lensa lebih Aristotelian ini mengarah menyarankan perspekti" baru

untuk kami+ode manajemen proyek etik, merancang mereka lebih pendek dan ber"okus pada

nilai$nilai bukan pada cara, "akta, peraturan, pelanggaran, sanksi atau larangan )misalnya

kata$kata diy

> dari kode APM= lihat komentar diy

4,5, p% 2= dan misalnyay

2%>%> untuk y

2%>%5, p% >,kode PM* dan mungkin lebih inspirati", lebih sesuai dengan ujung% sangat baik

Misalnya disediakan oleh Ad!ertising Gederasi Australia Agency +ode Etik%#idak ada banyak untuk mengubah untuk menerimanya di bidang manajemen

proyek:ME(FAPA EMBAFA A&ED#@(F MEMB#.+A( +0&E E#+/

+ami beruntung untuk menempati peran dalam masyarakat di mana bisnis,kreati!itas dan tumpang tindih media yang%

peran ini membawa serta peluang dan tanggung jawab% industri kami bergantung pada kepercayaan%

+ita harus bertindak dengan integritas untuk mendapatkan kepercayaan $ dari kamiklien, kolega, pemasok, konsumen


23/36

dan kritik kami% Berikut panduan ini akan membantu Anda menghindari kon"lik atau kemungkinan membawa

diri sendiri dan agensi Anda ke dalam kehinaan%BAFAMA(A BED@+AP/

@etiap hari kita dapat dihadapkan dengan dilema etika% Pedoman ini akanmembantu Anda untuk melakukan

hal yang benar% Etika tidak bisa dipaksakan% Mereka harus tumbuh dari dalam kitamasing$masing% dan menjadi

dipahami oleh kita semua%+0&E: APA +AM PEDCASA

34 Berdiri untuk apa yang Anda yakini benar%32 .onour semua perjanjian%

3> 1angan melanggar hukum% 1angan menekuk hukum%3; Menghormati semua orang%

35 payakan untuk keunggulan dalam semua yang Anda lakukan%3 Berikan klien saran terbaik, tanpa rasa takut atau mendukung%559

Etika dalam proyek pengelolaan

halaman 13

3 ihat setelah rekan Anda%

36 Bersaing cukup%39 Berpikirlah sebelum bertindak%

43 1ujurlah )Ad!ertising Gederasi Australia, 2333, dikutip .arrison, 233;, hal% >*Penutup komentar

+onsekuensi dari lensa etika Aristoteles yang penting seperti yang disorot di atas%Misalnya, sebagai materi ilustrasi pendek, dan bahkan jika tidak sepenuhnya sadar

diartikulasikan oleh badan$badan pro"esional, hubungan antara +ode PM)deontologis,

ber"okus pada tugas* dan cara -PM- pengetahuan terstruktur )standar berpusat pada proses untuk mematuhi untuk melakukan pekerjaan mengartikulasikan bidang

pengetahuan*,

dan antara +ode APM )konsekuensialisme, "okus pada hasil* dan jalanAPM terutama ber"okus pada topik menggambarkan karakteristik sepertikontekstual, keterampilan,

alat dan teknik dan beberapa aspek manajemen umum yang harus bergantung padadi

ntuk memberikan -hak- hasil adalah semua tapi netral% .al ini membukamusyawarah

tentang apa yang bisa menjadi -Aristoteles- tubuh manajemen proyek pengetahuanT

&engan ruang yang terbatas dialokasikan untuk pekerjaan ini, saya menyediakan,

sebagai cara menyimpulkan


24/36

komentar, gambaran menguraikan jalan untuk penelitian lebih lanjut dan bekerjauntuk dilakukan%

@eperti melihat sebelumnya, etika tidak terlepas dari perkembangan praktisi )yaituetika

dan pengembangan kebajikan intelektual dan peran pengalaman* dan keberadaan praktek masyarakat )etika politik*% 0leh karena itu meninjau kembali dan ' atau

mendesain ulangmenurut cara Aristotelian kode etik dan perilaku pro"esional untuk

manajemen proyek, dalam rangka untuk bergerak melampaui keterbatasannormati" klasik

deontologis )kon"lik antara tugas bersaing, berarti* atau konsekuensialisme)ber"okus

pada hasil -hak- untuk merugikan tugas, berarti* pendekatan )baik, padakenyataannya,

mengarah ke pemutusan berarti $ ujungnya, dan membingungkan hasil proyek untuk -akhir-sementara itu hanya berarti untuk kemungkinan mencapai akhir yang lebih tinggi

eudaimonia seperti*, berimplikasimeninjau kembali dan ' atau mendesain ulang, atas dasar -mengapa/- dan

-bagaimana/- pertanyaan, keseluruhanartikulasi antara etika, kerangka kompetensi, tubuh pengetahuan, peran

penelitian dan integrasi dialogis antara teori dan praktek )ulama, konsultan dan praktisi semua dianggap sebagai bagian dari -praktik- $ sebagaimana telah

disarankan dalam+ode PM Etik dan Perilaku Pro"esional*, program pendidikan, proyek

kredensial manajemen dan akhirnya )atau pertama dan terpentingT* peran pro"esional

tubuh dalam manajemen proyek%&engan demikian, tidak tiba$tiba, menyelidiki si"at dan landasan "iloso"is

praktek kami mengarah ke saran untuk membangun, meninjau kembali danmendesain ulang yang ada

struktur bidang dan lembaga )Fiddens, 499*, dan untuk banyak kemungkinan penelitian dan

bekerja% @etiap aspek di atas mungkin berpotensi tetap sibuk, dalam masyarakat, jumlah -baik- praktisi, dalam arti luas kata, yaitu phronimoi tersebut%

Catatan4% @aya "okus di -etika- dalam tulisan ini% @ebagaimana dinyatakan oleh !an

@ta!eren )233* -Ada yang halus namun perbedaan penting antara konsep LmoralitasL dan LetikaL, yang akan diikuti

dalam kontribusi ini% Moralitas adalah tentang kepercayaan yang sebenarnya atautindakan tertentu indi!idu dalam

hal yang baik dan buruk, sedangkan etika adalah lebih umum dan menyangkutre"leksi pada

alasan untuk atau melawan keyakinan moral tertentu atau tindakan -)24 p%, catatan4*%


25/36

2% ntuk Eikeland )233, p% >;* gnoseology, sebaliknya untuk epistemologi,melibatkan gagasan yang lebih luas

pengetahuan% Episteme adalah salah satu bentuk gnosis%53

1MPB,;

halaman 14

>% ihat Eikeland )233, p% >;*% &an misalnya -metode ilmiah adalah teknik

biasanya khusussangat berbeda dari dan asing ke cara memproduksi pengetahuan umum di kamie!erydayli!es% ni berlaku bahkan untuk Lpost$modernisL, relati!is, dan alternati"

konstrukti!issecara bertahap menjadi mainstream, yang sering tampaknya bergerak ke ekstrem

yang berlawanan membuatsemua bentuk pengetahuan epistemologis setara% #api modernis ini, atau post$

modernis,cara berpikir tidak cukup untuk memahami baik pengetahuan dan etika -)Eikeland,

233, p% >;6*%;% dualistik mengacu sini untuk dualisme, dan tidak dualitas% -Berbeda dengan

dualisme, dualisme menyiratkan bahwa kita menganggap entitas sebagai baik konstituti" dan merupakan, seperti

terjadi dikasus recursi!ity )Fiddens, 499* -).ernes dan Bakken, 233>, hal% 4525*%

5% Perbedaan antara tujuan dan sarana di Aristoteles bukanlah topik yang mudah,dan terkait dengan

empat penyebab Aristotelian )material, "ormal, e"isien )dekat satunya dianggapoleh modern

dan pasca$modern* dan akhir )misalnya Mann, 2339*% ntuk diskusi yangmendalam melihat, misalnya Eikeland,

2336, pp% 49;$49*%% ntuk Aristoteles, -praksis bukan hanya indi!idu, namun% praksis kolekti"

adalah mungkin ketika kita

mengikuti standar umum, dan menyesuaikan diri satu sama komunikati" lainnya,yaitu melalui pembentukan

pemahaman bersama dan umum bagaimana hal$hal yang harus dilakukan di

LkerukunanL )hom onoia diE(44a22$B4, EE42;4a4$>;*, seperti misalnya dalam peraturan tata bahasa

penggunaan bahasa, atau ketikamusisi dan penari bermain sesuai dengan skor yang sama, atau berimpro!isasi,

tuning pada setiaplainnya mengetahui prinsip$prinsip dasar dari musik dan tarian -)Eikeland, 2336,

hal% 6*%

% Apa standar/ -@ebuah standar dokumen, yang ditetapkan melalui konsensus dandisetujui


26/36

oleh badan yang diakui, yang menyediakan, untuk umum dan penggunaan berulang, aturan, pedoman atau

karakteristik untuk kegiatan atau hasil mereka, yang ditujukan untuk pencapaianoptimum

tingkat keteraturan dalam konteks tertentu% &ikembangkan di bawah proses berdasarkan konsep

konsensus, keterbukaan, proses hukum, dan keseimbangan, standar PMmemberikan pedoman

untuk mencapai proyek tertentu, dan hasil program manajemen porto"olio-)@umber:% PM,

http:''www%pmi%org'PMB0+$Fuide$and$@tandards'@tandards$0!er!iew%aspI,diakses 2

Agustus 234>*%De"erensi

klan Gederasi Australia )2333*, -#he AGA lembaga kode etik-, tersedia di:www%communicationscouncil%org%au'public'content'iewCategory%aspI/idU23)diakses

2 Agustus 234>*%Argyris, C dan @chon, &% )49;*, #eori dalam Praktek: Meningkatkan E"ekti!itas

Pro"esional, 1ossey$ BassPenerbit, @an Grancisco, CA%

Aristoteles )492*, -(icomachean etika-, )#rans dan Ed% 0leh Dackham, .%*, #hePerseus Project, .#M,

Perseus, tersedia di: www%perseus%tu"ts%edu'cgi$bin'pteIt/lookupUAristot%V(ic%VEth%V

)&iakses 2 1uli 234;*%Asosiasi untuk Manajemen Proyek )2344*, -APM kode etik pro"esi-, tersedia di:

www%apm%org%uk'sites'de"ault'"iles'APMWcodeWo"Wpro"essionalWconductW2344WW%pd"

)&iakses 2 Agustus 234>*%Audet, M% )496*, -e proceXs des connaissances de lLadministrasi-, di Audet, M%

dan Malouin, 1)Eds*, a produksi des connaissances de lLadministrasi )#he &akwaan Pengetahuan

diAdministrasi mum*, es Presses de lLni!ersitO a!al, Quebec, pp% 2>$5%

Balck, .% )499;*, -Proyek sebagai elemen dari pola industri baru: sebuah di!isidari proyek

manajemen -, di Cleland, & dan Fareis, D% )Eds*, Manajemen Proyek global.andbook,

McFraw$.ill Edisi nternasional, (ew Sork, (S, pp% 2$4$2$44%Bernstein, D1 )496>*, Beyond 0byekti!isme dan Delati!isme: @ains,

.ermeneutika, dan PraIis,ni!ersity o" Philadelphia Press, Philadelphia, PA%



27/36

pengelolaan

halaman 15

Blom5

(o >, pp% ;45$;>>%Bredillet, C( )233>*, -+ejadian dan peran standar: dasar teoritis dan sosial$

ekonomismodel untuk pembangunan dan penggunaan standar -, nternational 1ournal o"

Manajemen Proyek,ol% 24 (o , hal% ;>$;3%

Bredillet, C( )233;*, -Memahami si"at Manajemen Proyek: a praksiologisPendekatan -, makalah yang dipresentasikan pada 233; PM Penelitian

Con"erence: no!asi,ondon, 1uli%

Bourgault, M%, Dobert, B% dan San, F% )233*, -mahasiswa teknik Pengajaransarjana

tentang manajemen proyek: pergi terpencil -, makalah yang disajikan pada PM233

+on"erensi penelitian, Montreal, 1uli%Bredillet, C% )234>*, -- A -wacana dari non$metode-, di &rouin, (%, MYller, D% dan

@ankaran, @%)Eds*, (o!el Pendekatan untuk 0rganisasi Proyek Penelitian Manajemen:

#ranslationaldan #rans"ormasional, Copenhagen Business @chool Press, Copenhagen, akan

diterbitkan

di bawah +emajuan di 0rganisasi @tudi @eries diedit oleh Pro"esor @tewart CleggdanPro"esor Dalph @tablein%

Bredillet, C( )2343*, -.embusan panas dan dingin pada manajemen proyek-,Manajemen Proyek

1urnal, ol% ;4 (o >, pp% ;$23%Bredillet, C(, #ywoniak, @%, .atcher, C dan &wi!edula, D% )234>a*, -Apa proyek

yang baik manajer/ Deconceptualiing yang -melakukan-: perspekti" Aristotelian -, edisi ke$

44 dari

1aringan nternasional Penelitian Pengorganisasian oleh Proyek )D(0P*Con"erence, no!ati"


28/36

Pendekatan dalam Manajemen Proyek Penelitian, 0slo, 4$49 1uni%Bredillet, C(, #ywoniak, @% dan .atcher, C% )234>b*, -Akting dan mengetahui di

sementara dan pengorganisasian berbasis proyek: berbalik dari dunia praktek ke praksiologi

pembebasan -,/Eropa Academy o" Management )Euram* Con"erence, &emokratisasi Manajemen,

stanbul, 2$29 1uni%Brown, 1@ dan &uguid, P% )4994*, -belajar dan praktek masyarakat 0rganisasi:

menuju pandangan terpadu bekerja, belajar dan ino!asi -, lmu 0rganisasi, ol% 2 (o 4,

pp% ;3$5%Brunsson, (% dan 1acobsson, B% dan rekan )2333*, A orld o" @tandards, 0I"ord

ni!ersity#ekan, 0I"ord, 46>pp%

Carr, % dan +emmis, @% )496*, Menjadi +ritis% Pendidikan, Pengetahuan danPenelitian #indakan,Galmer, ewes%

Castoriadis, C% )4994*, Gilsa"at, Politik, 0tonomi, 0I"ord ni!ersity Press, (ewSork, (S%

Cicmil, @% )233*, -Memahami praktek manajemen proyek melalui interpretasi dan perspekti" penelitian kritis -, Project Management 1ournal, ol% > (o 2, hlm% 2$

>%Cicmil, @% dan .odgson, &% )233*, -proyek Membuat kritis: pengantar-, di

.odgson, &% danCicmil, @% )Eds*, Pembuatan Proyek +ritis @eri: Manajemen, +erja dan 0rganisasi,

Palgra!e Macmillan, Basingstoke dan (ew Sork, (S, pp% 4$25%Cicmil, @%, illiams, #%, #homas, 1% dan .odgson, &% )233*, -Dethinking

manajemen proyek:meneliti aktualitas proyek -, nternational 1ournal o" Manajemen Proyek, ol% 2;

(o 6, pp% 5$6%Craw"ord, % )2335*, -persepsi manajemen @enior kompetensi manajemen proyek-,

nternational 1ournal o" Management Project, ol% 2> (o 4, hlm% $4%52

1MPB,;

halaman 16

&ionysiou, && dan #soukas, .% )234>*, -Memahami penciptaan )re* dari rutinitas

dari dalam: perspekti" interaksionis simbolik -, Academy o" Management 1ournal, ol% >6 (o

2, pp% 464$235%

Eikeland, 0% )233*, -Phr onNsis, Aristoteles, dan penelitian tindakan-,

nternational 1ournal o" ActionPenelitian, ol% 2 (o 4, hlm% 5$5>%


29/36

Eikeland, 0% )233*, -&ari epistemologi untuk gnoseology $ memahami klaim pengetahuan

action research -, Manajemen Penelitian (ews, ol% >3 (o 5, pp% >;;$>56%Eikeland, 0% )2336*, -#he cara Aristoteles: Aristotelian Phr onNsis, Aristoteles

Gilsa"atdialog, dan penelitian Action -, @tudi di @M+ dan Pendidikan Berkelanjutan, ol% 5

Peter ang, Bern, 53pp%Eikeland, 0% )2342*, -Action penelitian $ penelitian terapan, penelitian inter!ensi,

kolaborati" penelitian, penelitian praktisi, atau praksis penelitian/ -, nternational 1ournal o"

ActionPenelitian, ol% 6 (o 4, hlm% 9$;;%

Eikeland, 0% dan (icolini, &% )2344*, -Menghidupkan praktis: memperluascakrawala-, 1ournal o"

0rganisasi Manajemen Perubahan, ol% 2; (o 2, hlm% 4;$4;%Garrell, B1 dan Cobbin, &M )2333*, -Analisis isi kode etik 53$organisasi akuntansi nasional -, Etika Bisnis, ol% 9 (o >, pp% 463$493%

Geldman, M@ dan 0rlikowski, 1 )2344*, -praktek Berteori dan berlatih teori-,0rganisasi @ains, ol% 22 (o% 5, pp% 42;3$425>%

Geyerabend, P% )496*, Garewell to Deason, erso, ondon%Gly!bjerg, B% )2334*, Pembuatan @osial lmu Cetakan: Mengapa @osial +irim

Fagal dan Bagaimana Bisa@ukses @ekali lagi, )#rans oleh @% @ampson* Cambridge ni!ersity Press,

Cambridge%Grankenberg, D% )4966*, -Framsci, budaya dan anthropoly medis: +undry dan

Parsi"al/ Atau tikusekor untuk ular laut/ -, Antropologi Medis Quarterly, ol% 2 (o ;, pp% >2;$>>%

Fadamer, .%$F% )495*, +ebenaran dan Metode, )#rans oleh F% Barden dan 1%Cumming* @eabury,

(ew Sork, (S%Fauthier, 1%$B% dan ka, % )2342*, -Sayasan penelitian manajemen proyek:

eksplisit danenam aspek kerangka ontologis -, Project Management 1ournal, ol% ;> (o 5, pp%

5$2>%Fiddens, A% )499*, Masalah Central di #eori @osial: Action, @truktur dan

+ontradiksi diAnalisis sosial, Macmillan, Basingstoke%

.abermas, 1% )494*, Pengetahuan dan +epentingan Manusia )#rans oleh 1eremy 1%@hapiro* Beacon,

Boston, MA%.abermas, 1% )49>*, #eori dan Praktek )#rans oleh 1ohn iertel* Beacon Press,

Boston, MA%.?llgren, M% dan indahl, M% )Editor #amu* )2342*, -Bagaimana Anda

melakukannya/ Pada peletakan proyek lamasitus melalui studi berbasis praktek -, nternational 1ournal o" Managing Proyek di


30/36

Bisnis, ol% 5 (o >, pp% >>5$5;6%.?llgren, M% dan @derholm, A% )2344*, -Proyek$sebagai$praktek: pendekatan

baru, wawasan baru-, diMorris, PF, Pinto, 1+ dan @derlund, 1% )Eds*, #he 0I"ord .andbook o" Project

Manajemen, 0I"ord ni!ersity Press, 0I"ord, pp% 533$546%.arrison, 1% )233;*, -+on"lik tugas dan kebajikan Aristoteles dalam etika hubungan

masyarakat:melanjutkan percakapan dimulai oleh Monica alle% PD@M 2 -, tersedia di:

http: '' praIis%massey%ac%n )diakses Agustus 234> 2*%

.ernes, #% dan Bakken, #% )233>*, -mplikasi dari sel"$re"erensi: Autopoiesis (iklasuhmann

dan organisasi teori -, @tudi 0rganisasi, ol% 2; (omor 9, pp% 4544$45>5%.odgson, &% )2332*, -Mendisiplinkan pro"esional: kasus manajemen proyek-,

1ournal o" @tudi manajemen, ol% >9 (o , hal% 63>$624%.odgson, &% dan Cicmil, @% )233*, -#he politik standar dalam manajemen

modern: membuatLProyekL kenyataan -, 1urnal @tudi Manajemen, ol% ;; (o >, pp% ;>4$;53%

5>Etika dalam proyek

pengelolaan

halaman 17

+ondrat, ME )4992*, -Declaiming praktis: "ormal dan substanti" rasionalitas dalam pekerjaan sosial

praktek -, &inas @osial De!iew, ol% (o 2, hlm% 2>$255%+raut, D% )234;*, -etika Aristoteles-, di Zalta, E( )Ed%*, #he @tan"ord

Encyclopedia o" Philosophy,tersedia di: http:''plato%stan"ord%edu'archi!es'win2342'entries'aristotle$ethics'

)diakses2 1uli 234;*%

alonde, P%$%, Bourgault, M% dan Gindeli, A% )2342*, -@ebuah penyelidikan empiris

proyek praktek PM sebagai proses penyelidikan -, nternational 1ournal o" Project: @ituasiManajemen, ol% >3 (o ;, pp% ;46$;>4%

Macntyre, A% )4965*, @etelah +ebajikan, 2nd ed%, &uckworth, ondon%Macntyre, AC )4964'233*, @etelah +ebajikan, >rd ed%, ni!ersityo" (otre &ame

Press, (otre &ame, (%Mann, @% )2339*, -Aristoteles, dialektika dan realisme kritis-, di Close, E%,

Cou!alis, F%,Grais, F%, Palaktsoglou, M% dan #sianikas, M% )Eds*, Sunani Penelitian di

Australia:

Prosiding +on"erensi nternasional Biennial @tudi Sunani, Glindersni!ersitas 1uni 233, Glinders ni!ersity &epartemen Bahasa $ Sunani Modern,


31/36

Adelaide, pp% >$3%Morris, PF )234>*, Manajemen Proyek Dekonstruksi, 1ohn iley R @ons,

Chichester% (ussbaum, MC )496*, Aristoteles &e Motu Animalium, Princeton ni!ersity

Press, Princeton, (1% (ussbaum, MC )4993*, Pengetahuan Cinta: Essays on Gilsa"at dan @astra, 0I"ord

ni!ersity Press, (ew Sork, (S%Putnam, .% )233>*, -ntuk etika dan ekonomi tanpa dikotomi-, lasan Politik

Ekonomi, ol% 45 (o >, pp% >95$;42%Project Management nstitute )233*, -+ode etik dan perilaku pro"esional-,

tersedia di:www%pmi%org'About$s'Ethics'B'media'P&G'Ethics'apWpmicodeo"ethics%ashI

)diakses2 Agustus 234>*%

@al!ato, C dan Derup, C% )2344*, -Beyond entitas kolekti": penelitian bertingkat pada organisasirutinitas dan kemampuan -, 1urnal Manajemen, ol% > (o 2, hlm% ;6$;93%

@chick, #% 1r dan aughn, % )4999*, Melakukan Gilsa"at: @ebuah Pengantar melalui Meskipun

Eksperimen, May"ield Publishing Company, Mountain iew, CA, 526pp%@chn, &A )496*, Mendidik De"lekti" Praktisi, 1ossey$Bass, @an Grancisco, CA%

@mith, M+ )4999, 2344*, -Apa praksis/ dalam ensiklopedi dari pendidikanin"ormal -, yang tersedia

di: www%in"ed%org'biblio'b$praIis%htm )diakses 2 April 2342*%@olomon, D% )4992*, Etika Bisnis dan EIcellence, 0I"ord ni!ersity Press, (ew

Sork, (S%@trang, 1 )4996*, -Etika sebagai politik: tentang etika Aristoteles dan

konteksnya-, makalah yang dipresentasikan di#wentieth orld Congress o" Philosophy, Agustus, Boston, MA%

#aylor, C% )499>*, -ntuk mengikuti ruley-, di Craig, C%, Calhoun, 1%, ipuma, E%dan Postone, M% )Eds*,

Bourdieu: +ritis Perspekti", ni!ersity o" Chicago Press, Chicago, , pp ;5$3%%#oulmin, @% )4993*, Cosmopolis: #he .idden Agenda o" Modernity, #he

ni!ersity o" Chicago#ekan, Chicago, %

#soukas, .% dan Cummings, @% )499*, -Marjinalisasi dan pemulihan: munculnya#ema Aristotelian dalam studi organisasi -, @tudi 0rganisasi, ol% 46 (o% ;, pp%

55$6>%an de en, A. dan 1ohnson, PE )233*, -Pengetahuan untuk teori dan praktek-,

AkademiManajemen De!iew, ol% >4 (o ;, pp% 632$624%

!an @ta!eren, % )233*, -Beyond utilitarianisme dan tata susila: etika di bidangekonomi-, lasan

Ekonomi Politik, ol% 49 (o 4, hlm% 24$25%


32/36


33/36


34/36


35/36


36/36

Original English text:

Christophe Bredillet Contribute a better translation

Translate Etika Dalam Manajemen Proyek

Documents

Transcript of Translate Etika Dalam Manajemen Proyek