Swara Nasional Pos Edisi 577

12
Baca di Hal 8 Truk Sampah DKI Kirim Bau ke Cileungsi Baca di Hal 2 BNNK Cilacap Rehabilitasi 100 Ribu Penyalahguna Narkoba WARGA dan pengguna jalan di Kecama- tan Cileungsi, khususnya jalan ... Pelaksanaan Proyek Dinas PU Tulang Bawang Diduga Menyimpang PELAKSANAAN proyek pembangunan Dina Pekerjaan Umum di tahun anggaran 2013 dan 2014 yang bersumber dari dana... Kejaksaan Didesak Usut Dugaan Korupsi Pembangunan Stadion Wibawa Mukti Bekasi, SNP Penyidik kejaksaan, baik Kejaksaan Ne- geri Cikarang, Kejati Jawa Barat dan Ke- jaksaan Agung RI didesak agar segera me- lakukan pengusutan dugaan korupsi pem- bangunan Stadion Utama Wibawa Mukti, yang berlokasi di Kawasan Jababeka, Desa Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, Bareskrim Gandeng BPK Hitung Kerugian Kasus Korupsi Pelindo II JPU Tak Mampu Tunjukkan Isi SMS Kuasa Hukum Terdakwa Keberatan dengan Barang Bukti Bersambung ke hal 11 Kejari Tebo Sorot Pengerjaan Proyek Drainase Tebo, SNP Pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabu- paten Tebo menyoroti soal belum terpa- jangnya papan nama pada proyek peker- jaan lanjutan pembangunan drainase di Kota Muara Tebo Kecamatan Tebo Te- ngah. Terkait hal tersebut, Kasi Intel Ke- jari Tebo, Rais Dani mengatakan bahwa Bersambung ke hal 11 Ikke Nurjanah Belum Kepikiran Nikah Lagi CUKUP lama menghilang, Ikke Nurjanah kini siap kembali lagi ke dunia musik dangdut. Album bertajuk I LOVE DUTKUSTIK menjadi bukti dari kembalinya si biduan cantik ini. Fokus dalam karir, hal itulah yang membuat wanita 41 tahun ini masih belum terlalu memikirkan seorang sosok pendamping. Semenjak berpisah dari Aldi Bragi, Ikke Nurjanah memang belum terlihat menggandeng pria baru. Ikke Nurjanah nampaknya masih ingin lebih serius menata karirnya yang kini mulai ia bangun kembali. “Tuhan masih memberikan peluang untuk karier. Saya sendiri dipertemukan label besar, itu tantangan jalan karir saya. Kita kerja sama fokusnya di situ,” ujarnya di Kembang Gula, Plaza Sentral, Semanggi, Jakarta Selatan, Rabu lalu. Nampaknya Ikke masih ogah membangun rumah tangga kembali. Ia menampik saat dirinya disebut trauma dengan kegagalan cintanya. Pelantun lagu Keagungan Cinta itu pun lebih menyerahkan kisah cintanya kepada Tuhan. “Kalau ditanya takut, sebenernya sih nggak, tapi saat saya menjalani hubungan dengan seseorang memang banyak pertimbangan, takut ini, takut itu. Tapi kalo Tuhan kasih jalan, saya akan oke,” katanya. Ikke Nurjanah pun mengungkap- kan jika anaknya cukup pengertian Bersambung ke hal 11 Bekasi, SNP Pengacara Refer Harianja yang dikenal familiar dan ber- sahaja dari kantor hukum Re- fer Harianja, SH & Partners di Ruko Sentra Niaga Blok B2 No.4 Jln. Ahmad Yani-Kota Bekasi, terpaksa menggugat ahli waris Almarhum J. Naing- golan karena mencabut surat kuasa pada saat perkara guga- tan No.274/Pdt.G/2009/ PN.Bks yang ditanganinya akan segera terselesaikan. Gugatan dilakukan Refer Harianja terhadap tergugat satu (I) Mutiara Silalahi sela- ku istri (alm) J. Nainggolan, tergugat II Tri Marta Uli Tio Hinongkop, tergugat III Ro- sandi Parlaungan sebagai ahli waris pengganti Almarhum Martua Sumihar Djakkon Par- saoran Priady, tergugat IV Ro- tua Debora Margaretha, tergu- gat V Ferida Meiliana, tergugat VI Mery Natalina, tergugat VII Robert Saut Martogu, tergugat VIII Bernard Sahat Parulian, dan Tergugat IX Richar Duli- mei Vanuts, masing-masing bertindak sebagai ahli waris al- marhun J. Nainggolan. Perkara gugatan ini didaf- tarkan di Pengadilan Negeri Ahli Waris Digugat Perbuatan Melawan Hukum Bersambung ke hal 11 Bandung, SNP Kejaksan Tinggi (Kejati) Jawa Barat (Jabar) diminta serius dan professional dalam penanganan kasus dugaan ko- rupsi Bandung Creative City Forum (BCCF) pada tahun 2012 senilai Rp1,3 miliar. Permintaan itu disampai- kan Pendiri Parlemen Watch Jawa Barat, Naga Sentana, Rabu pekan lalu. “Kami me- nuntut agar Kejati Jabar pro- fesional menangani kasus ko- rupsi BCCF senilai Rp1,3 mili- ar ini,” ujarnya. Naga menegaskan, apabila kannya,” tegasnya. Apabila Kejati Jabar, kata dia, tak bisa menangani kasus tersebut, ia berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) turun tangan. “Kalau Kejati Jabar tidak berani menindak, ambil alih saja kasus ini oleh penyidikan KPK,” katanya. Sementara itu, paska pe- manggilan Ridwan Kamil dila- kukan Kejati Jabar, penyelidi- kan terhadap kasus itu pun mulai menemukan titik terang. Kejati Jabar Diminta Serius Tangani Dugaan Korupsi BCCF Bersambung ke hal 11 Bekasi, SNP Tersangka Sukisari, warga Petojo Sabangan XI/6, RT.15/ RW04, Kel. Petojo Selatan, Kec. Gambir, Jakarta Pusat yang sekarang berdomisili di Jln. Ir. H. Juanda No.109 BH, RT.07/ RW.01, Kel. Duren Jaya, Kec. Bekasi Timur, Kota Bekasi, dan tersangka Mina warga Villa Jatibening Blok BC No.3 RT.008/ RW.003, Kel. Jati- bening Kota Bekasi, praperadilankan dua Institusi Pemerintah RI. Diwakili pengacara- nya, Doddy Harrybowo, SH.MH, dan Mohamad da Metro Jaya, Cq. Kapolresta Bekasi Kota. Permohonan praperadilan yang teregistrasi dengan Nomor. Polresta Bekasi Kota dan Kejari Dipraperadilkan Bersambung ke hal 11 Bekasi, SNP Rekson Sitorus, SH selaku termohon eksekusi III, melalui kuasa hukumnya, Refer Harianja dari kantor hukum Refer Harian- ja, SH & Partners di Ruko Sentra Niaga Blok B2 No.4 Jln. Ahmad Yani-Kota Bekasi, mengajukan perlawanan terhadan penetapan Aanmaning (teguran) Ketua Pen- gadilan Negari Bekasi No.13/ EKS/2015/PN.Bks, Jo. Nomor: 66/Pdt.G/2005/PN.Bks tanggal 04 Oktober 2005, Jo. Nomor: 218/Pdt/2006/PT. Bandung tang- gal 18 Januari 2007, Jo. Nomor: 1544K/PDT/2008 tanggal 18 Mei 2009, Jo Nomor: 606PK/Pdt/ 2011 tanggal 10 Januari 2012. Rekson Sitorus semula ter- gugat III/Termohon Eksekusi III mengajukan perlawanan atas Permohonan eksekusi yang dia- jukan PT. Bangun Tjipta Pratama, beralamat di Jln. Pemuda No.296 Rawamangun, Jakarta Timur. Selain kepada PT. Bangun Tjipta Pratama, pelawan termo- hon eksekusi III juga mengaju- kan perlawanan eksekusi kepa- da 6 orang termohon eksekusi, yakni: Arga bin Tabeng selaku termohon eksekusi I/semula ter- gugat I, Iroh binti Barok selaku termohon eksekusi II/semula tergugat II, DR. HM. Ridwan In- dra Romeo Ahadian selaku ter- mohon eksekusi IV/semula ter- gugat IV, Kepala Desa Jatirasa selaku termohon eksekusiV/se- mula tergugat V, Pemerintah Kota bekasi Cq. Walikota Beka- si selaku termohon eksekusi VI/ Objek yang Sudah Dieksekusi, Dimohon Eksekusi Bersambung ke hal 11 Bekasi, SNP Kuasa Hukum Romario H alias Ce- per, terdakwa penyalahgunaan Narkoti- ka, Ronny Hutahaean keberatan dengan barang bukti berupa telepon genggam dijadikan barang bukti. Pasalnya, perca- kapan dalam telepon gengam tersebut digunakan Penyidik sebagai bukti untuk menjerat kliennya menjadi tersangka sekaligus pengembangan penyelidikan untuk menindaknya.”Kejati Jabar harus berani menin- daknya, sekalipun sebagai Kepala Daerah yang melaku- Ferialdy yang menjabat Di- rektur Teknik Pelindo II itu ditetapkan sebagai tersangka pada tanggal 28 Agustus lalu. Pengadaan crane senilai Rp45,6 miliar diduga tidak melalui proses. Harusnya pengadaan crane untuk dela- pan pelabuhan itu diajukan dan ditandatangani masing- masing General Manager Pe- labuhan Cabang Pelindo II, tetapi disinyalir semua proyek itu diteken Ferialdy. Bareskrim Polri sebelum- nya telah melakukan pengge- ledahan di kantor Pusat PT Pelindo II untuk mencari se- jumlah barang bukti, setelah dalam penyidikannya me- nemukan petunjuk adanya dugaan korupsi dalam penga- daan 10 Mobile Crane. Jakarta, SNP Untuk menghitung kerugian negara yang timbul pada pengadaan 10 unit mobile crane di PT. Pelindo II, Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri berkoordinasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Adanya kerja sama tersebut disampaikan Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Tipideksus) Bareskrim, Brigjen Bambang Waskito, Jumat pekan lalu. Bersambung ke hal 11 Djodi Sarosa, SH dari Kantor hukum Advocates, Solicitors & Legal Consultans Doddy Harry- bowo, SH.MH &Associates, be- ralamat di Ruko Jatibening Re- siden, Jln. Raya Kincan No.45/ Kav.4, Jatibening, kedua tersan- Baca di Hal 4 Refer Harianja Dirut Pelindo II, Richard Joost Lino menyaksikan penyidik Bareskrim Polri menggeledah kantonya dan memeriksa berkas-berkas penting PT. Pelindo II, belum lama ini. BADAN Narkotika Nasional/BNN Kabupa- ten Cilacap, Jumat (18/09) menggelar Deklarasi Gerakan Nasional rehabilitasi... Bersambung ke hal 11 Harian Umum 15 tahun tahun tahun tahun tahun MENGEMBAN ASPIRASI UNTUK DEMOKRASI Harga: Rp. 4.500,- (Luar Jawa tambah ongkos kirim) EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 2015 email: [email protected] Ruko Nagoya Hill Blok J No.25 Batam-Indonesia Telp: 0812 6871 3333 Suasana sidang Brigjen Bambang Waskito Menurut Bambang, pi- haknya telah mengadakan ra- pat dengan BPK sejak dua hari sebelumnya. “Yang jelas kemarin langkah saya ngecek, koordinasi dengan BPK un- tuk ngitung kerugian,” kata- nya di Mabes Polri. Bambang menuturkan, penyidik belum berencana untuk memanggil dan meme- riksa tersangka Ferialdy No- erlan. Akan tetapi, lanjut dia, pihaknya masih memeriksa saksi-saksi lainnya dan men- gumpulkan alat bukti. “Nanti kita lengkapi dulu alat-alat buktinya, baru dipanggil- panggil lagi,” tegasnya. Sebagaimana diketahui, Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi gka yang dijerat pasal 231 ayat (1), (2), dan pasal (3) KUH Pi- dana itu praperadilkan Peme- rintah RI, Cq. Kepala Ke- jaksaan Agung RI, Cq. Kajati Jawa Barat, Cq. Kejari Bekasi Kota, dan Kapolri, Cq. Kapol- Rekson Sitorus, SH Ridwan Kamis selaku Waliko- ta Bandung terbukti mendalan- gi tindak pidana korupsi, Keja- ti diharapkan tak pandang bulu Feri Wibisonio Kajati Jabar Ridwan Kamil Walikota Bandung

description

Untuk menghitung kerugian negara yang timbul pada pengadaan 10 unit mobile crane di PT. Pelindo II, Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri berkoordinasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Adanya kerja sama tersebut disampaikan Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Tipideksus) Bareskrim, Brigjen Bambang Waskito, Jumat pekan lalu.

Transcript of Swara Nasional Pos Edisi 577

Baca di Hal 8

Truk Sampah DKIKirim Bauke Cileungsi

Baca di Hal 2

BNNK CilacapRehabilitasi 100 RibuPenyalahguna Narkoba

WARGA dan pengguna jalan di Kecama-tan Cileungsi, khususnya jalan ...

Pelaksanaan ProyekDinas PU Tulang BawangDiduga MenyimpangPELAKSANAAN proyek pembangunan DinaPekerjaan Umum di tahun anggaran 2013dan 2014 yang bersumber dari dana...

Kejaksaan DidesakUsut Dugaan KorupsiPembangunan StadionWibawa MuktiBekasi, SNP

Penyidik kejaksaan, baik Kejaksaan Ne-geri Cikarang, Kejati Jawa Barat dan Ke-jaksaan Agung RI didesak agar segera me-lakukan pengusutan dugaan korupsi pem-bangunan Stadion Utama Wibawa Mukti,yang berlokasi di Kawasan Jababeka, DesaSertajaya, Kecamatan Cikarang Timur,

Bareskrim Gandeng BPK HitungKerugian Kasus Korupsi Pelindo II

JPU Tak Mampu Tunjukkan Isi SMS

Kuasa Hukum Terdakwa Keberatandengan Barang Bukti

Bersambung ke hal 11

Kejari TeboSorot PengerjaanProyek DrainaseTebo, SNP

Pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabu-paten Tebo menyoroti soal belum terpa-jangnya papan nama pada proyek peker-jaan lanjutan pembangunan drainase diKota Muara Tebo Kecamatan Tebo Te-ngah. Terkait hal tersebut, Kasi Intel Ke-jari Tebo, Rais Dani mengatakan bahwa

Bersambung ke hal 11

Ikke NurjanahBelum KepikiranNikah LagiCUKUP lama menghilang, Ikke Nurjanah kinisiap kembali lagi ke dunia musik dangdut.Album bertajuk I LOVE DUTKUSTIK menjadibukti dari kembalinya si biduan cantik ini. Fokusdalam karir, hal itulah yang membuat wanita 41tahun ini masih belum terlalu memikirkanseorang sosok pendamping. Semenjak berpisahdari Aldi Bragi, Ikke Nurjanah memang belumterlihat menggandeng pria baru.

Ikke Nurjanahnampaknya masih inginlebih serius menatakarirnya yang kini mulaiia bangun kembali. “Tuhanmasih memberikanpeluang untuk karier. Sayasendiri dipertemukanlabel besar, itutantanganjalan karirsaya. Kitakerjasamafokusnya disitu,” ujarnya diKembang Gula, PlazaSentral, Semanggi, JakartaSelatan, Rabu lalu.

Nampaknya Ikke masihogah membangun rumahtangga kembali. Iamenampik saat dirinyadisebut trauma dengankegagalan cintanya.Pelantun lagu KeagunganCinta itu pun lebihmenyerahkan kisahcintanya kepada Tuhan.“Kalau ditanya takut,sebenernya sih nggak, tapisaat saya menjalani hubungandengan seseorang memangbanyak pertimbangan, takut ini,takut itu. Tapi kalo Tuhan kasihjalan, saya akan oke,” katanya.

Ikke Nurjanah pun mengungkap-kan jika anaknya cukup pengertian

Bersambung ke hal 11

Bekasi, SNPPengacara Refer Harianja

yang dikenal familiar dan ber-sahaja dari kantor hukum Re-fer Harianja, SH & Partners diRuko Sentra Niaga Blok B2No.4 Jln. Ahmad Yani-KotaBekasi, terpaksa menggugatahli waris Almarhum J. Naing-golan karena mencabut suratkuasa pada saat perkara guga-tan No.274/Pdt.G/2009/PN.Bks yang ditanganinyaakan segera terselesaikan.

Gugatan dilakukan ReferHarianja terhadap tergugatsatu (I) Mutiara Silalahi sela-ku istri (alm) J. Nainggolan,tergugat II Tri Marta Uli TioHinongkop, tergugat III Ro-sandi Parlaungan sebagai ahliwaris pengganti AlmarhumMartua Sumihar Djakkon Par-saoran Priady, tergugat IV Ro-tua Debora Margaretha, tergu-gat V Ferida Meiliana, tergugatVI Mery Natalina, tergugat VIIRobert Saut Martogu, tergugat

VIII Bernard Sahat Parulian,dan Tergugat IX Richar Duli-mei Vanuts, masing-masingbertindak sebagai ahli waris al-marhun J. Nainggolan.

Perkara gugatan ini didaf-tarkan di Pengadilan Negeri

Ahli Waris Digugat PerbuatanMelawan Hukum

Bersambung ke hal 11

Bandung, SNPKejaksan Tinggi (Kejati)

Jawa Barat (Jabar) dimintaserius dan professional dalampenanganan kasus dugaan ko-rupsi Bandung Creative CityForum (BCCF) pada tahun2012 senilai Rp1,3 miliar.

Permintaan itu disampai-kan Pendiri Parlemen WatchJawa Barat, Naga Sentana,Rabu pekan lalu. “Kami me-nuntut agar Kejati Jabar pro-fesional menangani kasus ko-rupsi BCCF senilai Rp1,3 mili-ar ini,” ujarnya.

Naga menegaskan, apabila

kannya,” tegasnya.Apabila Kejati Jabar, kata

dia, tak bisa menangani kasustersebut, ia berharap KomisiPemberantasan Korupsi (KPK)turun tangan. “Kalau KejatiJabar tidak berani menindak,ambil alih saja kasus ini olehpenyidikan KPK,” katanya.

Sementara itu, paska pe-manggilan Ridwan Kamil dila-kukan Kejati Jabar, penyelidi-kan terhadap kasus itu punmulai menemukan titik terang.

Kejati Jabar Diminta SeriusTangani Dugaan Korupsi BCCF

Bersambung ke hal 11

Bekasi, SNPTersangka Sukisari, warga

Petojo Sabangan XI/6, RT.15/RW04, Kel. Petojo Selatan, Kec.Gambir, Jakarta Pusat yangsekarang berdomisili di Jln. Ir.H. Juanda No.109 BH, RT.07/RW.01, Kel. Duren Jaya, Kec.Bekasi Timur, Kota Bekasi, dan

tersangka Mina wargaVilla Jatibening Blok

BC No.3 RT.008/RW.003, Kel. Jati-

bening Kota Bekasi,praperadilankan dua

Institusi Pemerintah RI.Diwakili pengacara-

nya, Doddy Harrybowo,SH.MH, dan Mohamad

da Metro Jaya, Cq. KapolrestaBekasi Kota.

Permohonan praperadilanyang teregistrasi dengan Nomor.

Polresta Bekasi Kota dan Kejari Dipraperadilkan

Bersambung ke hal 11

Bekasi, SNPRekson Sitorus, SH selaku

termohon eksekusi III, melaluikuasa hukumnya, Refer Harianjadari kantor hukum Refer Harian-ja, SH & Partners di Ruko SentraNiaga Blok B2 No.4 Jln. AhmadYani-Kota Bekasi, mengajukanperlawanan terhadan penetapanAanmaning (teguran) Ketua Pen-gadilan Negari Bekasi No.13/EKS/2015/PN.Bks, Jo. Nomor:66/Pdt.G/2005/PN.Bks tanggal04 Oktober 2005, Jo. Nomor:218/Pdt/2006/PT. Bandung tang-gal 18 Januari 2007, Jo. Nomor:1544K/PDT/2008 tanggal 18 Mei2009, Jo Nomor: 606PK/Pdt/2011 tanggal 10 Januari 2012.

Rekson Sitorus semula ter-gugat III/Termohon Eksekusi IIImengajukan perlawanan atasPermohonan eksekusi yang dia-jukan PT. Bangun Tjipta Pratama,beralamat di Jln. Pemuda No.296Rawamangun, Jakarta Timur.

Selain kepada PT. BangunTjipta Pratama, pelawan termo-hon eksekusi III juga mengaju-kan perlawanan eksekusi kepa-da 6 orang termohon eksekusi,

yakni: Arga bin Tabeng selakutermohon eksekusi I/semula ter-gugat I, Iroh binti Barok selakutermohon eksekusi II/semulatergugat II, DR. HM. Ridwan In-dra Romeo Ahadian selaku ter-mohon eksekusi IV/semula ter-gugat IV, Kepala Desa Jatirasaselaku termohon eksekusiV/se-mula tergugat V, PemerintahKota bekasi Cq. Walikota Beka-si selaku termohon eksekusi VI/

Objek yang Sudah Dieksekusi,Dimohon Eksekusi

Bersambung ke hal 11

Bekasi, SNPKuasa Hukum Romario H alias Ce-

per, terdakwa penyalahgunaan Narkoti-ka, Ronny Hutahaean keberatan denganbarang bukti berupa telepon genggamdijadikan barang bukti. Pasalnya, perca-kapan dalam telepon gengam tersebutdigunakan Penyidik sebagai bukti untukmenjerat kliennya menjadi tersangkasekaligus pengembangan penyelidikan

untuk menindaknya.”KejatiJabar harus berani menin-daknya, sekalipun sebagaiKepala Daerah yang melaku-

Ferialdy yang menjabat Di-rektur Teknik Pelindo II ituditetapkan sebagai tersangkapada tanggal 28 Agustus lalu.Pengadaan crane senilaiRp45,6 miliar diduga tidak

melalui proses. Harusnyapengadaan crane untuk dela-pan pelabuhan itu diajukandan ditandatangani masing-masing General Manager Pe-labuhan Cabang Pelindo II,tetapi disinyalir semuaproyek itu diteken Ferialdy.

Bareskrim Polri sebelum-nya telah melakukan pengge-ledahan di kantor Pusat PTPelindo II untuk mencari se-jumlah barang bukti, setelahdalam penyidikannya me-nemukan petunjuk adanyadugaan korupsi dalam penga-daan 10 Mobile Crane.

Jakarta, SNPUntuk menghitung kerugian negara yang timbul pada pengadaan 10unit mobile crane di PT. Pelindo II, Badan Reserse Kriminal(Bareskrim) Mabes Polri berkoordinasi dengan Badan PemeriksaKeuangan (BPK). Adanya kerja sama tersebut disampaikan DirekturTindak Pidana Ekonomi Khusus (Tipideksus) Bareskrim, BrigjenBambang Waskito, Jumat pekan lalu.

Bersambung ke hal 11

Djodi Sarosa, SH dari Kantorhukum Advocates, Solicitors &Legal Consultans Doddy Harry-bowo, SH.MH &Associates, be-ralamat di Ruko Jatibening Re-siden, Jln. Raya Kincan No.45/Kav.4, Jatibening, kedua tersan-

Baca di Hal 4

Refer Harianja

Dirut Pelindo II, Richard Joost Lino menyaksikan penyidik Bareskrim Polri menggeledah kantonya danmemeriksa berkas-berkas penting PT. Pelindo II, belum lama ini.

BADAN Narkotika Nasional/BNN Kabupa-ten Cilacap, Jumat (18/09) menggelarDeklarasi Gerakan Nasional rehabilitasi...

Bersambung ke hal 11

Harian Umum

15tahuntahuntahuntahuntahunMENGEMBAN ASPIRASI UNTUK DEMOKRASI

Harga: Rp. 4.500,- (Luar Jawa tambah ongkos kirim)EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 2015 email: [email protected]

Ruko Nagoya Hill Blok J No.25Batam-Indonesia

Telp: 0812 6871 3333

Suasana sidang

Brigjen Bambang Waskito

Menurut Bambang, pi-haknya telah mengadakan ra-pat dengan BPK sejak duahari sebelumnya. “Yang jelaskemarin langkah saya ngecek,koordinasi dengan BPK un-tuk ngitung kerugian,” kata-nya di Mabes Polri.

Bambang menuturkan,penyidik belum berencanauntuk memanggil dan meme-riksa tersangka Ferialdy No-erlan. Akan tetapi, lanjut dia,pihaknya masih memeriksasaksi-saksi lainnya dan men-gumpulkan alat bukti. “Nantikita lengkapi dulu alat-alatbuktinya, baru dipanggil-panggil lagi,” tegasnya.

Sebagaimana diketahui,

Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi

gka yang dijerat pasal 231 ayat(1), (2), dan pasal (3) KUH Pi-dana itu praperadilkan Peme-rintah RI, Cq. Kepala Ke-jaksaan Agung RI, Cq. KajatiJawa Barat, Cq. Kejari BekasiKota, dan Kapolri, Cq. Kapol-

Rekson Sitorus, SH

Ridwan Kamis selaku Waliko-ta Bandung terbukti mendalan-gi tindak pidana korupsi, Keja-ti diharapkan tak pandang bulu

Feri WibisonioKajati Jabar

Ridwan KamilWalikota Bandung

EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 20152 Swara Nasional

Wartawan yang namanya tidak tercantum dalam boks redaksi, bukan wartawan SWARA NASIONAL POS. Segala perbuatannya di luar tanggung jawab redaksi.NB: Wartawan-wartawati dilengkapi KARTU PERS / surat tugas. Penempatan / Surat Tugas dikeluarkan oleh Pemimpin Redaksi di Jakarta.

PERWAKILAN JAWA BARAT : Winner SH (Ka.Perwakilan) | Biro Kota Bandung: | Biro Kab Bandung : Budiman MM | Biro Kota Bekasi : Richy Richardo | Biro Kab Bekasi : Bandar Siagian (Ka.Biro),Julham Harahap, Nurul Iman, Rachmat Agus Kisworo | Biro Kab.Bogor: Dede Indriyani (Ka.Biro), Ade Suryadi Rahmat, Edi Murti, Dedi Mulyadi, M. Ihbanatul | Biro Depok : Hendry| Biro Karawang: IwanSetiawan (Ka.Biro), Halimi Saprudin | Biro Kab.Subang : Ida Farida (Ka.Biro), Djayusman, Uus Kusnaedi | Korwil Subang/Indramayu/Cirebon: Darudin | Biro Indramayu : Asep Sutisna, Zainuddin, AsepSai | Biro Kota Sukabumi : Hary HP Pane (Ka.Biro) | Biro Kab.Sukabumi : Nasrul Sikumbang (Ka.Biro) | Biro Priangan Timur: D Saefudin (Korwil) | Biro Kota Tasikmalaya : Dheny Edward (Kabiro) | Biro

Kab Tasikmalaya : Irfan Hidayat (Ka.Biro) | Biro Tasik Selatan: Endang (Ka.Biro)| Biro Garut: Agus Somantri | Biro Garut/Garut Utara: Nanang Solihin(Ka.Biro) | Biro Sumedang/Majalengka: Asep Deni Hadian | PERWAKILAN PROV BANTEN: Rimpun (Ka.Perwakilan)| Biro Cilegon: Rahmatulloh, Budi Ismanto | Biro Kab/Kota Serang: | Biro Lebak: Eli Sahroni (Ka.Biro)| Biro Pandeglang: Juprani, Risman | Biro Tangerang: Tigo Pardosi (Kabiro) | PERWAKILAN JAWA TENGAH : | Biro Purworejo : Jasman (Ka.Biro), Darmanto | BiroCilacap: Taslim Indra, Yosua Zendrato|Biro Banyumas: Joko Susilo | PERWAKILAN JAWA TIMUR : Yusuf, Harianja | Biro Surabaya: Jansen Purba (Ka.Biro) | Biro: Sidoarjo : | Biro Pasuruan : Taufik Ismail | Biro Madura : Saiful Badri | Biro Blitar: DodikFirmansyah|PERWAKILAN PROV BALI: Gede Siwa (Ka.Perwakilan)| PERWAKILAN PROV LAMPUNG: Isrin TN (Kepala Perwakilan), Edriansyah P SH, Arsyid Selajim SH MH, TBE Soeherman B, Elizar, Andi K,Erwim M, Hardi, Supriatin Sp., Rusdi, Kusno Ali | Biro BandarLampung: Andrianus Adu, (Ka Biro), Yuri H, Muhamad, Aryanto | Biro Pesisir Barat: Johardin (Ka Biro), Junaidi, A Khaidir, Kharul A | Biro Lampung Timur: | Biro Lampung Selatan: Nasoha (Ka Biro) | Biro Kab Lampung Tengah: Aji S (Ka Biro), Muhapip, Nurjius | BiroKab Lampung Utara: Defri Zan, Dianri MM, Sony Gunawan | Biro Kab Pesawaran: Sumara (Ka Biro ), Burhanudin | Biro Mesuji: | Biro Tulang Bawang: Buhari (Ka Biro), Antoni (Wk.Biro), Heri Yansyah, Azwari | Biro Tulang Bawang Barat: Dedi R (Ka Biro), Iwansyah| Biro Kab Pringsewu: Jhono J (Ka Biro) | Biro Way Kanan: Hadi S (Ka Biro), M. Khoiri, B. Effendi, Susanto | Biro Tanggamus: | PERWAKILAN SUMATERA SELATAN : Edi Gebuk (Ka.Perwakilan) |Biro OKI: Jhon Heri Gelek (Ka.Biro) | Biro Belitung/Belitung Timur: Tarmiji(Ka.Biro) | Biro Palembang: H. Enri Aprianto (Ka.Biro) | Biro Ogan Ilir: Adi Sianturi (Ka.Biro) | PERWAKILAN SUMATERA BARAT: Zakirman Ka.Perwakilan) | Biro Padang Panjang: Zakirman, Suarti Nurlandia | Biro Kab Solok/Sijunjung/Dharmasraya: Amril Mail SE| PERWAKILAN SUMATERA UTARA: Parlindungan Nadeak (Ka.Perwakilan), M. Nababan (Waka.Perwakilan), Drs H. Jaya Simanjuntak (Koorlip) | Biro Kota Medan: Pardamean Ambarita, Jhon Piter Nababan | Tapanuli Raya/Tobasa: Sabam Simanjuntak (Korwil) | BiroTaput/Humbahas: Robin Simaremare (Ka.Biro) | Biro Labuhan Batu: Pamilangan Sinaga (Ka.Biro) | Biro Dharmas Raya: Rita Yulnetti (Ka.Biro) | Biro Labuhan Batu Selatan: Sutrisno Atmaja l PERWAKILAN BATAM /KEPRI: Edi Rajagukguk (Ka.Perwakilan) | Biro Batam:Erik Ompusunggu (Ka.Biro), Erik Aritonang, Desmon Aritonang | Biro Tanjung Balai Karimun : Jhony Tamba (Ka.Biro), Lemister Tinambunan (Waka.Biro) | Biro Tanjungpinang/ Bintan: Robin Simanungkalit (Ka.Biro) | PERWAKILAN RIAU: Rolan Aritonang (Ka.Perwakilan)| Biro Pekanbaru: Safri Nasution, Jhony Parnigotan | PERWAKILAN JAMBI : Sumardi (Ka.Perwakilan), | Biro Kota Jambi: Sumardi | Biro Muara Tebo : T R Sianturi (Ka.Biro) | Biro Muro Jambi: Sumardi (Kabiro) | PERWAKILAN SULAWESI: Yansen Saputra(Ka.Perwakilan) |Biro Kab Gowa: Ramsi | PERWAKILAN SULUT : Zulkifli Abidjulu (Ka.Perwakilan) | Biro Toraja: Gde Siwa (Ka.Biro), Salmon | Biro Kab Bone: | Biro Bitung: | PERWAKILAN PALU (SULTENG) : | Biro Donggala: | PERWAKILAN KALIMANTAN TENGAH:| Biro Nunukan : | Biro Palangkaraya: | PERWAKILAN KALIMANTAN TIMUR: Darius M Butar-butar (Ka.Perwakilan) | PERWAKILAN PAPUA/ PAPUA BARAT : | Biro Sorong:

Wartawan yang namanya tidak tercantum dalam boks redaksi, bukan wartawan SWARA NASIONAL POS. Segala perbuatannya di luar tanggung jawab redaksi.NB: Wartawan-wartawati dilengkapi KARTU PERS / surat tugas. Penempatan / Surat Tugas dikeluarkan oleh Pemimpin Redaksi di Jakarta.

Pemberitahuan kepada seluruh Wartawan HU Swara Nasional Pos, naskah berita sudah harus masuk ke Redaksi paling lambat Hari Jumat, Pukul 15.00 WIB Berita terlambat dimuat pada edisi berikutnya. Demikian untuk diperhatikan. Redaksi

Pendiri : Djunjungan PS (Almarhum)Dewan Pembina : Marsma (Purn) TNI AU

Drs Robert S MBA,DR. H Marsaid, SH. MSiDR. Sujanto SE, MKes.Irjen Pol. (Purn)Drs. Logan Siagian, SH,Lamjah Hertansyah

Pemimpin Umum : Hendry AritonangWakil Pemimpin Umum : H. Laben SPenasihat Hukum : Sabar Ompusunggu, SH, MH

TM Mangunsong SH,Saor Siagian & PartnersMarulam Rafael Pardosi, SH

Pemimpin Redaksi:Aris Kuncoro

Wa. Pemimpin Redaksi:

Redaktur Pelaksana:Jhonson Arios

Redaktur:Gorga Siagian

Liputan Khusus:

Koordinator Liputan:Abdul Manalu

Pimpinan Perusahaan:Samuel H.S

Wa. PemimpinPerusahaan:H.M. Syafei

Manager Iklan:Marihot Panjaitan

Manajer Keuangan:Yohanna 9 Giant

Sekretaris Redaksi:

Produksi:

Sirkulasi:Sarudin

Staf Redaksi:Vendi Simbolon, Ali Idrus, Bambang, Lintoni,

Bangun Siringo-ringo, Drs Henry Lasben,Nur Efendi, Bernando Lomo Hotlan Siagian,Hotbatahan Manalu, Ukri BS, Herri Kendik,

Sandi Amaliyadi, Adam Pakpahan, Janner Tambunan

Tata Letak : Devi

Rekening:Bank Mandiri, Kantor Cabang Bekasi,

Sentra Niaga, Kalimalang, a/n: Hotma Ida AritonangNo. Rek: 900-00-1359734-0

Bank BRI No Rek: 0139-01-023668-50-1a/n: Hotma Ida Aritonang

Terdaftar pada Direktorat Jenderal Merk & PatenDepartemen Kehakiman dan HAM, No.: 506403/14-6-2001

Penerbit: PT Trio Marsalju Abadi

Alamat Redaksi/Tata Usaha:Jln. Asam Baris No. 7, Tebet Jakarta Selatan

Telp. (021) 8352 175 - 8293 214

Percetakan: PT Wahana Semesta Intermedia(Isi diluar tanggung jawab percetakan)

Dewan Redaksi:Aris Kuncoro, Jhonson Arios

UNDANGAN RAPATKepada Kepala Perwakilan,

Biro, Wartawan

HU Swara Nasional Pos

Wilayah Jabodetabek

dan pulau Jawa

Diminta hadir pada:

tanggal 23-24 September 2015

Tempat: Puncak, Cisarua,

Bogor, Jawa Barat.

Ttd

Pemimpin Umum

Rantauprapat, SNPPelaksana Harian Bupati

Labuhanbatu H Ali UsmanHarahap, SH didampingi Ka-dis Pendidikan H Sarim-punan, M.Pd dalam kegiatanupacara Hari Kesadaran Na-sional Tingkat Kabupaten La-buhanbatu telah menyerah-kan uang santunan Korprikepada sepuluh orang Anggo-ta Korpri yang Purna Tugasdan yang Meninggal Dunia.

Penyerahan santunanKorpri masing-masing sebe-sar Rp.15 Juta itu diserahkanAli Usman, Kamis (17/9) diHalaman Parkir Gedung Ola-hraga Rantauprapat kepada 8orang Anggota Korpri yangPurna Tugas, masing-masingdiberikan kepada Tiamar Ba-kara (Guru SDN 115517 BilahHilir), Eppe Sinaga (GuruSDN 112192 Bilah Hilir), AliRakhmad (Guru SDN 114382Rantau Utara), Rospita Br. Si-barani (Guru SDN 112145 Bi-lah Barat), Tiarma Simanjun-tak (Guru SDN 112142 Rantau

Utara), Holong Sitorus (GuruSMPN 2 Rantau Utara, ErikaSinambela (Guru SDN 112176Bilah Hulu dan Lasma Br.Siagian (Guru SDN 114372Bilah Hilir).

Sedangkan kepada PNSatau Anggota Korpri yang me-ninggal dunia diberikan kepa-

da Rustian Riady, ST (PNSSetdakab Labuhanbatu) danHaridan Putra, AMK (PNSPuskesmas Lingga Tiga) yangdiberikan kepada ahli waris/keluarganya, masing-masingRp.30 Juta dan Rp.15 Juta.

Plh. Bupati LabuhanbatuH Ali Usman Harahap, SH

dalam kesempatan itu perta-ma mengucapkan turut ber-duka cita kepada para PNSyang telah meninggal dunia,semoga keluarga yang diting-galkan dapat tabah dan sabarmenerima cobaan atau musi-bah tersebut, selanjutnya ke-pada para PNS atau AnggotaKorpri yang telah memasukipurna tugas diucapkan teri-ma kasih atas pengabdiannyaselama bertugas di Pemerin-tahan Kabupaten Labuhan-batu dalam memberikan pen-didikan dan pencerahan ke-pada para anak didik didae-rah tugasnya masing-masing.

Terkait dengan Hari Kesa-daran Nasional Tingkat Kabu-paten Labuhanbatu Tahun2015 ini, Plh. Bupati tersebutmenekankan, kita harus ber-syukur sebagai PNS, karenapara pemilik kebun sawit, ke-bun karet sudah mulai berfi-kir apakah masih bisa meme-lihara kebun tersebut selamakrisis ekonomi seperti ini, un-tuk itulah saya mengajak kita

semua untuk selalu bersyukurdan memberikan yang terbaikkepada masyarakat.

Tugas kita salah satunyaadalah menjamin jalannyaroda pemerintahan agar tidakvakum disaat transisi rodapemerintahan ini, mudah-mudahan informasi yang sayaterima, betul adanya, karenaminggu depan insya AllahPejabat Bupati Labuhanbatuyang dihunjuk pemerintahpusat akan segera dilantikoleh Plt. Gubernur SumateraUtara, artinya kita berlegahati bahwasanya paling tidakakhir bulan ini akan ada pe-jabat yang bertanggung jawabkepada Pemerintah Kabupa-ten Labuhanbatu ini, yang di-beri kewenangan dan terukurseperti Bupati yang defenitif.

Selama satu bulan atauhampir satu bulan ini sayamenyampaikan terimakasihyang sebesar-besarnya kepadaseluruh Pegawai Negeri Sipil diLingkungan Pemerintah Kabu-paten Labuhanbatu yang telah

sama-sama menjaga, mening-katkan dan memelihara iden-titas penyelenggaraan peme-rintahan di Labuhanbatu iniwalaupun Bupatinya adalahBupati Harian, kata Ali Usman.

Dalam kesempatan itu AliUsman mengingatkan, PNSjangan terbuai dengan janjikampanye dan saya dengarsudah ada 4 calon kandidatSekda, jangan tergoda den-gan janji jangka pendek dansaya tidak mau saudara-saudara semua dibodohi dandibohongi, jadilah aparatyang memiliki integritas un-tuk membangun Labuhanba-tu, kalau track record saudarabagus, tentu atasan akan me-nilai hal itu, sebutnya.

Upacara Hari KesadaranNasional Tingkat KabupatenLabuhanbatu tersebut diha-diri para Pimpinan KepalaSatuan Kerja Perangkat Dae-rah (SKPD) para Pejabat Es-elon III dan IV serta para stafdi jajaran Pemkab Labuhan-batu. PS

Berdasarkan dari hasilpengamatan dan survei war-tawan SNP dilapangan, ham-pir sebagian pekerjaan hot-mix, onderlagh dan pengas-palan/lapen dari Dinas Pe-kerjaan Umum Pemkab Tu-lang Bawang Barat, didugamenyimpang.

Hal ini, terjadi diduga le-mahnya pengawasan pihakSKPD DPU yang dipercayauntuk mewakili pihak peme-

rintah, seperti tidak dipa-sangnya papan proyek, jugapelaksanaan hotmix serta la-pen dikerjakan tidak sesuaidengan petunjuk tehnis se-hingga kuantitas apa lagi kua-litas pekerjaannya tidak ter-jamin, dalam hitungan bulanbaik hotmix ataupun lapensudah rusak. Hal itu terjadi,karena diduga kekuranganvolume dan aspal yanghanya asal tetes.

Hampir rata-rata peker-jaan Proyek dari dinas Peker-jaan Umum Tulang BawangBarat tidak memiliki kuan-titas terlebih kualitas peker-jaan sangat diragukan. Danhal ini, sangat mudah kita te-mui atau jumpai di setiap Ke-camatan di Kab. TulangBawang Barat.

Menurut Ketua LSM Ja-ringan Anti Korupsi, Koordi-nator Tulang Bawang Barat,Handri mengatakan, “hampirsemua proyek Dinas PU Pem-kab Tulang Bawang Baratkondisinya sangat mempri-hatinkan secara kuantitasapalagi kualitas. Masyarakatjuga kesulitan untuk meman-tau proyek-proyek tersebutdikarenakan papan proyek ti-dak terpasang. Jika dipasangpapan proyek setidaknyamasyarakat tahu proyek ter-sebut berasal dari APBD Ka-bupaten atau Provinsi, bera-pa anggaran proyek tersebut

karena itu uang dari rakyat,apalagi secara teknis sungguhsangat buram. Hal ini protekdi Kab. Tulang Bawang Baratkondisinya sudah mempriha-tinkan. Perlu, adanya auditlangsung dari pihak-pihak ter-kait ke lokasi agar dana yangterserap dan dirasakan mam-

faatnya oleh masyarakat.“Kepada Bapak Bupati

Tulang Bawang Barat, harussering blusukan ke lokasiproyek agar tau kondisi yangsebenarnya, seperti apa pen-gawasan yang dilakukan olehDinas PU Tulang Bawang Ba-rat. Soalnya sering kali kita

lihat baru hitungan bulan ja-lan-jalan yang baru di rehabatau di bangun oleh Dinas PUmelalui rekanan sudah padarusak.” Ungkap Handri.

Lebih lanjut Handri men-gatakan, dalam hal ini “diha-rapkan juga kepada KejaksaanNegeri Menggala agar bisamenanggapi laporan masyara-kat dan pemberitaan mediasebagai petunjuk awal, untukmelakukan pemeriksaan kepa-da pihak terkait, yang didugamelakukan penyimpangan da-lam pekerjaan proyek di DinasPekerjaan Umum TulangBawang.” ujarnya kepada SNP.

Kepala dinas PekerjaanUmum Kab. Tulang BawangBarat Iwan Mursalin dan Se-kretaris PU Tulang BawangBarat Rizal Irawan saat dite-mui dikantornya sedang ti-dak ada ditempat dan sam-pai berita ini dipublikasikanbelum ada yang bisa dikon-firmasi. BUHORI

Kondisi salah satu proyek Lapen Dinas PU Tuba Barat Ta-hun Anggaran 2014 di Kecamatan Way Kenanga

Pelaksanaan Proyek Dinas PUTulang Bawang Diduga Menyimpang

Tulang Bawang Barat, SNPPelaksanaan proyek pembangunan DinaPekerjaan Umum di tahun anggaran 2013dan 2014 yang bersumber dari dana APBD2013 dan APBD 2014, Kabupaten TulangBawang. Diantaranya proyek jalan hotmix,jalan lapen dan lain-lain, kondisinya sangatmemprihatinkan dan menjadikan polemik dimasyarakat Tulang Bawang.

Tuba Barat, SNP Anggaran Dana Desa

ADD untuk inprastrukturTiuh (Desa) Indraloka Muk-ti, Kecamatan Way Kenanga,Kabupaten Tulang BawangBarat (Tubaba) disinyalir te-lah diselewengkan oleh Ke-palou Tiuhnya (Kepala Desa)pasalnya ADD yang diposkansenilai Rp 60.000.000,- un-tuk pembangunan posyanduyang berukuran 4 x 6 metertersebut dikerjakan asal jadidengan menggunakan bahanmatrial yang tidak berkwa-litas. Bangunan fisik posyan-du diperkirakan hanyamenghabiskan anggaran ber-kisar Rp.25.000.000.

Dari hasil penelusu-ran SNP dilapangan, bahwabangunan posyandu pondasi-nya menggunakan batako,kayu kasau/reng dan kusenserta pintu menggunakankayu albasia dan besi yang di-gunakan ukuran 8 untuk slupberbentuk segitiga. Sementa-ra ongkos tukang sangat fan-tastis, untuk ukuran 4 x 6 mmenerima upah sebesar Rp.7.500.000,- itupun diluar on-gkos pemasangan pintu dankramik untuk lantai.

Kepalou Tiuh (KepalaDesa) Indraloka Mukti RudiAdil kepada SNP mengakuikalau Anggaran Dana Desauntuk infrastruktur yang di-

poskan untuk membangunposyandu mengunakan pon-dasi batako yang dibuat sen-diri, kayu untuk kasau/rengdan kayu kusen serta kayuuntuk pintu menggunakankayu albasia. Ia juga menga-kui kalau besi yang diguna-kan untuk slup cor meng-gunakan besi ukuran 8 danberbentuk segitiga dan upahtukang yang diborongkan ke-pada anggota BPK dan kasieumumnya sebesar Rp.Rp.7.500.000,-. Terangnya.

Masih menurut Rudi Adil,Ia dan perangkatnya sudahmelakukan yang terbaik, “pe-krjaan kami ada pengawasnyabaik dari BPMT dan dari Ke-camatan dan jika yang kamikerjakan salah kenapa dariBPMT dan Pak Camat tidakmenegor kami.” Ungkapnyadengan nada bicara protes.

Menanggapi masalah ter-sebut Sekretaris JaringanAnti Korupsi (JAK) KordaTuba Barat Andi Irawan Jayamenerangkan kalau memangbenar bangunan posyanduyang dianggarkan dari ADDtersebut demikian ini sudahjelas-jelas unsur kesengajaankarena ingin mencari keun-tungan dari kegiatan terse-but. Sementara dana ADDtersebut harus digunakan se-baik mungkin untuk masya-rakat, ungkapnya kepada in-

fobreakingnews.Seharusnya Badan Pem-

berdayaan Pemerintah Tiuh(BPMT) Tulang Bawang Ba-rat dan Pihak KecamatanWay Kenanga yang melaku-kan pengawasan tidak mem-biarkan adanya penyimpan-gan tersebut, sudah jelas-je-las pondasinya menggunakanbatako dan kayunya tidakberkelas karena mengguna-kan kayu albasia dan besi un-tuk corrnya menggunakanbesi ukuran 8 berbentuk se-gitiga juga kok tidak ditegur.Ujar Andi

Andi menambahkan ang-

garan Rp.60.000.000,- untukbangunan ukuran 4 x 6 meteritu sudah sangat besar dan pi-haknya dalam waktu dekatakan turun kelokasi untukmelihat kondisi sebenarnyadan Jaringan Anti Korupsi (JAK ) Korda Tuba Barat jugamengharapkan kepada selu-ruh perangkat Tiuh atau Desaagar lebih berhati-hati dalammenggunakan dana ADD,jangan sampai dana tersebutmembuat para perangkatTiuh terjerat hukum karenatelah menyimpangkan danaADD. Ungkapnya dengantegas. BUHORI

Plh Bupati Serahkan Uang Santunan PNS Purna Tugas dan Meninggal

Plh. Bupati Labuhanbatu H Ali Usman Harahap, SH sedangmenyerahkan uang santunan kepada salah seorang anggo-ta Korpri yang memasuki purna tugas dalam upacara HariKesadaran Nasional di Rantauprapat.

Kades Indraloka Mukti Diduga Selewengkan ADD

Bangunan posyandu

Garut SNPDinilai ter tahannya Alokasi

Dana Desa (ADD) di kas Kabupa-ten berdampak lambatnya pencai-ran ke tingkat desa. Menteri Dalamnegeri Tjahjo Kumolo, merencana-kan penyaluran dana desa dari pu-sat langsung ke kas desa. Menag-gapi rencana menteri dalam nege-ri tersebut yang hendak meluncur-kan langsung dana desa ke reke-ning desa dan tidak melalui kas Ka-bupaten nampaknya direspon po-sitif pemerintah tingkat desa.

Menurut Ketua Apdesi Kabu-paten, mengungkapkan, dirinyamendukung terkait rencana peme-rintah dalam peluncuran langsungdana desa dari pusat ke rekeningdesa. Karena menurut, saat initerkait pencairan dana desa, pe-merintah tingkat desa sangat ke-tergantungan dengan PemerintahKabupaten, sehingga menurutnyakondisi tersebut berdampak padalambatnya penyerapan dana Desakarena harus menunggu keten-tuan Pemerintah Kabupaten ken-dati dana desa dari Pusat sudahmasuk ke kas Kabupaten.

“Sekarang ini kita menungguinstruksi dari Kabupaten terkaitpencairan anggaran pembangunanuntuk Desa. Misalnya kabupatenmenginstruksikan mencairkanRTRW (Rencana Tata Ruang Wilay-ah, dulu, biasanya kita langsung

siapkan itu, terus pencairan Danadesa Kita siapkan juga persyara-tannya. Padahal kebutuhan di tiapdesa mungkin berbeda dalam skalaprioritas pembangunan atau pem-berdayaannya. Ada yang butuhmembangun jembatan, RTRW,BUMDes, dan lainnya. Kalau misal-nya diberikan kewenangan ke desa,dalam pengajuan pencairan angga-ran untuk Desa, maka programdesa bisa berjalan sesuai denganskala prioritas desa, karena yangtahu kondisi lapangan tentunyaorang-orang desa,” ujarnya.

Masih lanjutnya, bukti lain darisangat ketergantungannya peme-rintah tingkat desa ke kabupatenyakni lambatnya pencairan danaDesa. Dana desa tahap satu ma-sih belum selesai, padahal menu-rutnya sekarang sudah memasukitriwulan ke tiga.

Namun demikian, dalam per-tanggung jawaban penggunaandana desa bisa berkoordinasi den-gan kecamatan juga kabupaten.Sehingga menurutnya, koordinasiyang saat ini dari atas ke bawahjadi dilakukan koordinasi daribawah ke atas.

Selain itu menurutnya, yangperlu dikoreksi terkait dana desadiantaranya dalam hal pendam-pingan. Menurutnya terkait pen-damping dana desa masih belumjelas. NDS

APDESI Setuju ADDLangsung ke Kas Desa

EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 20153 Swara Polhukam

Serang, SNPBadan Pengawas Obat dan

Makanan (BPOM) Serang be-kerja sama dengan Polda Me-tro Jaya, menggerebek tigapabrik jamu dan obat-obatantradisional illegal di tiga wilay-ah Tangerang. Pabrik jamutradisional tersebut beromzetmencapai Rp10 miliar.

Keberhasilan langkah pe-nertiban dan penyitaan obatberbahaya ini berkat operasigabungan daerah (Opgada)BPOM Serang bersama PoldaMetro Jaya di sepanjang Sep-tember 2015 ini.

Ketua BPOM Serang, Mo-hamad Kashuri, di Serang,Jumat (18/9) menjelaskanpada tanggal 10 September

2015, BPOM bersama PoldaMetro Jaya telah menggere-bek lokasi agen jamu PJ diwilayah Tangerang dan me-nyita jamu tanpa izin edarmerek Akar Jiwo ukuran 600ml sebanyak 1.117 botol.

Sementara ukuran 150 mlsebanyak 2.921 botol senilaiRp40.123.000. Pemilik agenjamu berinisial AR juga dipe-riksa oleh tim gabungan.

Selanjutnya, kata Kashu-ri, pada tanggal 15 September2015, petugas pun melakukanpenggerebekan terhadap pe-rusahaan obat tradisional diTangerang Selatan (Tangsel),menyita 87 jenis obat herbalsebanyak 2.921 botol.

Puluhan jenis obat-obatan

itu dipasarkan di toko obatsekaligus melayani penjua-lan online di seluruh Indone-sia. Nilai obat yang disita men-capai Rp 210.391.500.

Selanjutnya, penggerebe-kan yang dilakukan pada 16September 2015, yakni pabrikobat yang terletak di JalanRaya Serang kilometer 26,Balaraja, Kabupaten Tange-rang. Dan pihak petugas me-meriksa MR dan penanggungjawab IR.

Menurut Kashuri, pabrikjamu tersebut mempekerja-kan karyawan sebanyak 40orang. Untuk mengelabui pe-tugas, pabrik beroperasi ha-nya pada malam hari. “Pada-hal, pada tahun 2014 lalu pa-

brik tersebut pernah ditutupoleh BPOM dengan kasusyang sama. Nilai obat yangdisita mencapai Rp 9.089.900.000. Dan alat bukti yangdisita berupa mesin produk-si, bahan kemasan, danbahan baku obat ilegal tidakmemiliki izin edar,” jelasnya.

Kashuri mengatakan, pa-brik obat kuat dan jamu terla-rang dengan berbagai macammerk merebak di wilayah Ban-ten. Adapun sejumlah merkyang beredar yakni Cobra,Samrenu, kopi kemasan,Tawon Liar, Spider, Wantong,Sulami, Xian Ling, Shen Ling,Akar Jiwo, dan Ranca Linu.

“Peredaraan obat yangberbahaya ini akan sangat

merugikan kesehatan konsu-men. Karena memiliki kan-dungan paracetamol, penilmutizon, sildenafil sitrat, ka-fein, heza methazon. Jikadikonsumsi secara terus-me-nerus oleh manusia bakalmengidap penyakit gangguanfungsi hati, jantung, gagal gin-jal dan kematian,” ujarnya.

Kashuri mengatakan pe-nyidik Balai POM Serangbersama pusat penyidik Ba-reskrim Polri terus melaku-kan penyidikan terhadap ke-tiga tempat penggerebekantersebut.

Kendati tidak dilakukanpenahanan terhadap pemi-lik dan penyalur obat ilegalitu, para calon tersangka

tersebut dikenakan wajib la-por dan pengawasan ketatdari Petugas Balai POM Se-rang, Banten. “Proses hu-kum tetap kami sidik. Statushukumnya belum tersang-ka,” ujar Kashuri.

Kashuri menegaskan,para calon tersangka bisa di-ancam dengan pasal 196 dan197 Undang-Undang Nomor36 Tahun 2009 tentang Kes-ehatan Nomor 36 Tahun2009, dengan ancamanhukuman badan selama 15tahun dan denda sebesarRp1,2 miliar. “Saat ini kamisedang melengkapi alat buk-ti, dan selanjutnya akan dila-kukan penetapan tersangka,”katanya. PUN

BPOM Serang dan Polda Metro Jaya Razia Pabrik Jamu Ilegal

“Setahun kerja, belumada kasus yang ditemukan”terang Suhendri didampingiWaka BK, Mustaharudin.

Kendati belum ada temu-an kasus, dijelaskannya, seba-gai Badan Kehormatan Dewanpihaknya tetap berusaha ma-ksimal dalam menjalankan

tugas-tugas sebagai BK yangberkaitan dengan kode etikprofesi Dewan. “Kita tetap be-kerja maksimal, melihat danmemantau kegiatan internaldi DPRD Tebo” terangnya.

Sistem penindakan De-wan lanjutnya, haruslah ber-dasarkan pada laporan dari

masyarakat, anggota dewanlain yang melaporkan atau-pun pengamatan BK sendiri.“Pelanggaran kode etik dapatditindak jika ada laporan danbukti yang cukup. Jika bukti-nya tidak cukup, akan tetapkita panggil dan minta penje-lasan” terangnya.

Mengenai kriteria kasusseperti apa yang dapat dipro-ses oleh BK, Suhendri menje-laskan, BK dapat menindaklanjuti dan memproses dewanyang bermasalah, apalagi telahmelanggar kode etik berat. Se-perti, dewan secara berturut-turut tidak hadir dalam rapatparipurna tanpa izin. “Jika se-perti itu kejadiannya,, sudahpasti akan kita tindak tegas.

Namun jika masih sebatas pe-langgaran kecil, BK menegursaja atau memperingatkan sioknum dewan” tegasnya.

Suhendri menambahkan,jika ditemukan salah satuanggota dewan terlibat kasusberat seperti pelanggaranasusila, secara langsung ka-sus tersebut akan ditangani.Bahkan, jika buktinya cukupkuat, Badan Kehormatanakan langsung menyurati kePartai yang bersangkutan.“Kalau kasusnya berat seper-ti itu, kita bisa surati ke Par-tai yang bersangkutan, kemu-dian kita serahkan rekomen-dasi tersebut kepada Pim-pinan Dewan untuk dibahas”ungkap Suhendri. TR

BK Belum TanganiKasus Anggota Dewan

Tebo, SNPSetahun telah memasuki masa kerja BadanKehormatan (BK) Dewan Perwakilan RakyatDaerah (DPRD) Kabupaten Tebo, BK belummenemukan adanya kasus yang hinggappada anggota Dewan. Hal tersebut diungkap-kan Ketua BK DPRD Tebo, Suhendri.

Tebo, SNPJajaran Kepolisian Resor

(Polres) Tebo berhasil merin-gkus satu orang pelaku pemba-karan hutan dan lahan diwilayah Tebo. Ini berdasarkanHasil Laporan Polisi No Pol :LP/B-104/IX/2015/Polda/jbi/Res Tebo, selasa, 15 September2015 sekitar pukul 16.00 WIB.Team Gakkum Karhutla SatReskrim Res Tebo.

Kapolres Tebo, AKBPAman Guntoro SIK melaluiKasat Reskrim, AKP Sahlan

menyebutkan, dimana TeamGakkum Karhutla Sat Res-krim Res Tebo telah berhasilmembekutk satu orang ter-sangka pembakaran lahan,tersangka atas nama MarjonoSaragih Bin Poniman Saragih(39) pekerjaan sebagai peta-ni yang beralamat di DusunTambak Sari Desa Sungai AroKecamatan Tebo Ilir.

Tim Polres dikatakanSahlan, tersangka ditangkapsaat sedang berada di kebunmiliknya yang terletak di RT

Dinas Kehutanan BiarkanPembalakan di Tanjung RajaLampung Utara, SNP

Diduga Pembalakan didekengi Pihak Polhut Sekitar. Dana pen-gamanan Dipertanyakan…Terlihat dengan jelas diwilayah ini adaoknum yang turut ikut membolehkan pembalakan, karna terlihat la-han perhutani kurang lebih ribuan hektare sudah menjadi perke-bunan kopi, berarti ini sudah berlangsung lama, seolah pihak kehu-tanan tidak mengetahuinya, Disini terlihat jelas pembiaran dan lalai-nya pihak dinas kehutanan dikabupaten tidak pernah patroli, awakmedia agak sulit mencari keterangan karna semua sudah ter tutup,cuma bekas pemotongan kayu yang besar dan pembakaran yangtersisa diwilayah ini, yang jadi pertanyaan kemana pihak dinas ke-hutanan sendiri kok dibiarkan merusak sampai ribuan hektare apa-kah ada oknum yang bermain disini?.

Diduga pembalak ada setor keoknum dinas kehutanan, Didugapembalakan hutan kawasan dibekingi pihak kehutanan sendiri, La-han yang terletak di Kecamatan Tanjung Raja Desa Karang Sari Su-kamulya, Lampung Utara (Lampura) berkisar seluas kurang ribuanhektare milik Perhutani; diwilayah Lampung Utara dilaporkan bera-lih fungsi dari kawasan hutan menjadi perkebunan kopi.

Imbasnya, Lampung Utara menjadi rawan longsong dan kerapberdampak banjir di kawasan kota bumi dan longsor”Dilapangan,ada sekitar kurang lebih ribuan hektare hutan tidak sesuai peruntu-kannya. Dan dipandang perlu diperbaiki,” kata narasumber yangengan disebutkan namanya, Senin (14/9/2015).

Setiap tahun KPH melakukan upaya perbaikan guna memper-baiki kawasan hutan yang rusak. Karenanya, lanjut kerusakan hu-tan setiap tahunnya mengalami penambahan. “Di targetkan pada2016 hutan kembali Tambah diambang kehancuran oleh ulah ok-num masyarakat yang tidak bertangung jawab. Setiap tahun peme-rintah kita memperbaiki sebanyak ratusan hektare,” tuturnya.

Namun, sumber SNP mengaku kesulitan mengendalikan alihfungsi lahan tersebut. Sebab, kesadaran masyarakat yang rendahmembuat kawasan hutan kerap dirambah untuk dijadikan lahan per-kebunan kopi. “Itu yang selalu terjadi Kecamatan Tanjung Raja ini,terutama di didesa Sukamulya dan sekitarnya. Tapi itu konteksnyabukan alih fungsi, tapi alih komoditas di kawasan,” tegasnya.

Awal kabid pengamanan saat di konfirmasi media menepik tu-dingan bahwa ada dugaan keterlibatan pembiaran oleh pihak perta-nian sendiri. Perhutani setempat seakan tutup mata dengan yangterjadi di wilayah ini. Pemerintah Kabupaten Lampung Utara, seper-tinya membiarkan pengrusakan yang terjadi dihutan kawasan. “Kitaselalu berikan laporan normatif, seper ti laporan kegiatan. Kami jugaterbuka apabila media meminta informasi kepada kami. Kami selalumemberikan keterangan yang jelas” ujarnya.

Saat dipertanyakan nama salah satu yang diduga pelaku pem-balakan pak Joyo, awal sudah mengetahui, namun, kesulitan te-rang awal mereka kesulitan untuk menangkap tangan pelaku yangbapak sebut itu. kami akan pangil pak joyo dan akan kami mintaiketerangan”ujar awal,

dengan impormasi yang bapak bawak saya ucapkan terimankasih, dan mohon bantuanya untuk mengungkap pelaku-pelaku pem-balakan ini” papar awal, saat awak media mempertanyakan dugaanada oknum pihak kehutan, awal menjawab dengan lantang, kalausoal itu saya kurang tau, kalau melihat posisi seperti ini bisa jugaada orang dalam yang membekinginya tapi belum pasti, tutur awal,masalah dana pengaman itu ada kok semua berjalan dengan baik,tutupnya. DEFRI

Tebo, SNPDalam Rapat Paripurna DPRD

Tebo (16/9) Tim Pasus meneran-gkan, jika kasus sengketa lahan diDesa Tanjung Aur Seberang Ke-camatan Tebo Ulu tersebut ada-lah masalah hak kepemilikan la-han. Dalam artian hal itu masukke ranah Perdata. Dari hasil itu,Pansus menyarankan agar ma-syarakat menyelesaikan masalahsengketa lahan itu melalui jalurhukum perdata.

“Jadi tuntutan lahan untuk 86Kepala Keluarga (KK) sebenarnyaadalah sengketa kepemilikan. Jadikita sarankan agar ini diselesaikasecara Perdata. Lengkapi bukti-bukti untuk persidangan nanti”kata Mahyudin, Ketua Pansus saatmenyampaikan hasil kerja pansus.

Bukan itu saja, lanjut Mahyu-

din, dari hasil kerja Pansus ternya-ta pihak perusahaan PT RAU di-ketahui telah membagikan lahansekitar 1.300 Hektare ke Pemerin-tah Daerah. Sayangnya, Pansustidak memiliki bukti-bukti atas pe-nyerahan lahan tersebut. “Bisasaja lahan tersebut (Milik warga-red) masuk kedalam areal 1.300Hektare tersebut. Dan ini harus di-verifikasi. Kita dorong Pemkabagar mengkaji ulang persoalan ini”ujarnya.

Hasil Kerja Pansus yang di-sampaikan oleh Mahyudin terse-but, ditanggapi oleh fraksi-fraksiyang ada di DPRD Tebo. EmpatFraksi yaitu, Par tai Golkar, PAN,PDIP, dan Partai Demokrat, me-rekomendasikan agar dilakukanpengukuran ulang pada objek la-han sengketa. Sementara Fraksi

Gerindra dan Nasdem tidak mem-berikan tanggapan terhadap hasilkerja Pansus tersebut.

“Dalam undanmgan rapat,kita diminta untuk mendengarkanlaporan hasil kerja Pansus, bukanuntuk memberikan pandanganmaupun tanggapan dari hasil ker-ja Pansus tersebut, jadi kita tidakbisa memberikan pandangan dantanggapan” jelas Nami, dari frak-si Gerindra.

Sedangkan fraksi Nasdem,“kita dapat undangan selasa (15/9). Pagi tadi (17/9-red) baru di-minta untuk memberikan pandan-gan dan pendapat fraksi, jadi kamitidak bisa menyampaikan pandan-gan fraksi” kata Mursalim darifraksi Nasdem.

Dari hasil rapat paripurnapenyelesaian konflik lahan terse-

but, akan disimpulkan padatanggal 22 September menda-tang. “Bagi fraksi yang belummemberikan pandangan, kitamasih memberi waktu sebelumtanggal 22 September nanti.Sidang kita skor sampai 22 Sep-tember nanti” jelas War tono,Wakil Ketua DPRD Tebo.

Sementara itu, untuk diketahui,bahwa masyarakat Desa TanjungAur Seberang Kecamatann SeraiSerumpun menuntut lahan seluas131 Hektare yang diduga digelap-kan oleh PT RAU. Lahan yang akandiperuntukkan bagi 86 Hetare yangberada di avdeling 4 Blok D 08 Gdan Blok D 08 F Kecamatan SeraiSerumpun. Sayangnya, penyeles-aian soal lahan tersebut hinggasaat ini belum menemukan jalankeluar. TR

Plh. Bupati Labuhanbatu H Ali Usman Harahap, SH di-saklsikan para Pimpinan DPRD terlihat sedang menan-datangani persetujuan bersama antara Pemkab Labuhan-batu dengan DPRD tentang dibentuknya Perda Penyeleng-garaan Perlindungan Anak.

DPRD Labuhanbatu Setujui RanperdaPerlindungan Anak Jadi PerdaRantauprapat, SNP

DPRD Kabupaten Labuhanbatu telah menyepakati danmenyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) ten-tang Penyelenggaraan Perlindungan Anak menjadi Pera-turan Daerah Kabupaten Labuhanbatu yang ditandai den-gan kesepakatan Pansus dan Tanggapan 7 Fraksi yang adadi DPRD Kabupaten Labuhanbatu.

Tanggapan Akhir Fraksi tersebut untuk sepakat dan se-pendapat dengan Pansus itu disampaikan mereka dalamacara Rapat Paripurna DPRD Tentang Penyelenggraan Per-lindungan Anak, Senin (14/9) di Gedung DPRD yang di-pimpin langsung oleh Ketua DPRD Labuhanbatu DahlanBukhari serta dihadiri Plh. Bupati Labuhanbatu H Ali Us-man Harahap, SH, para Wakil Pimpinan, dan PerwakilanUnsur Muspida serta para Asisten, Kepala SKPD dan paraPejabat Eselon III.

Ketujuh Fraksi yang sependapat Ranperda dibuat men-jadi Perda itu terdiri dari Fraksi PDIP yang disampaikanParsono, Fraksi Partai Demokrat Eka Purnamasari, SST,Fraksi Partai Golkar Truly Simanjuntak, Fraksi Partai Ha-nura Zuraidah Harahap, Fraksi Gerinda Budiono, FraksiAmanat Keadilan Herlina Hasibuan dan Fraksi PPP sertaFraksi Perubahan, yang pada intinya sependapat dan me-nyetujui Ranperda tentang Penyelenggaraan PerlindunganAnak menjadi Peraturan Daerah Kabupaten Labuhanbatu.

Ketua DPRD Kabupaten Labuhanbatu Dahlan Bukharidalam kesempatan itu menyampaikan, bahwa harapan hakanak adalah merupakan hak azasi manusia untuk dapat di-lindungi dan diayomi dengan ditetapkannya PeraturanDaerah Tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak, je-lasnya singkat.

Sementara, Plh. Bupati Labuhanbatu H Ali Usman Ha-rahap, SH dalam sambutannya mengucapkan terima kasihatas disetujuinya Rancangan Peraturan Daerah KabupatenLabuhanbatu Tentang Penyelenggaraan Perlindungan AnakMenjadi Peraturan Daerah, dengan harapan semoga Pera-turan Daerah ini nantinya dapat segera dilaksanakan di Ka-bupaten Labuhanbatu.

Dikatakan Ali Usman, Rapat Paripurna masa persidan-gan ketiga tahun sidang 2015 Dewan Perwakilan RakyatDaerah Kabupaten Labuhanbatu mengenai hasil laporanpansus dan tanggapan dari fraksi-fraksi mengenai hasilpembahasan Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten La-buhanbatu Tentang Penyelenggaraan Perlindungan Anak.

Dalam kesempatan itu Ali Usman juga menanggapisemua saran dan masukan dari Pansus dan Fraksi untukditindaklanjuti dan menjadi masukan guna perbaikan le-bih lanjut, bahkan Pelaksana Harian Bupati Labuhanbatutersebut menyebutkan bahwa beberapa waktu yang lalu Pe-merintah Kabupaten Labuhanbatu telah meraih prestasi diTingkat Nasional dari Pemerintah Pusat yaitu sebagai Ka-bupaten Layak Anak Tingkat Pratama, ini adalah prestasiyang sangat luar biasa dan perlu menjadi perhatian kitasemua untuk meraih jenjang atau tingkat yang lebih ting-gi, harapnya. PS

17 jl Akong Simpang Seman-gko Kelurahan Sungai Beng-kal Kecamatan Tebo Ilir. “Be-gitu ada laporan dari warga,tim kita langsung bergerak,tersangka kita tangkap padasaat berada di kebun milik-nya” ujarnya.

Sahlan menjelaskan, darilaporan bahwa tersangka sen-gaja membakar lahan milik-nya pada selasa 1 September2015, pukul 08.00 WIB. Ter-sangka membakar lahan den-gan menggunakan ban mobil.

Api terus membesar dan ti-dak dapat dipadamkan. Apimenjalar dan membakar la-han kebun kelapa sawit milikPT PAH (Persada Alam Hi-jau) seluas 2 Hektare.

Dari kejadian itu, pihakPolres mengamankan BarangBukti (BB) berupa satu korekapi, satu karet ban dan sebi-lah parang. Masih kata Sah-lan, pihaknya tengah me-lanjutkan proses hukum Me-lengkapi Mindik dan melaku-kan proses Sidik Tuntas. Di-

mana tersangka telah me-langgar Pasal 108 jo pasal 69ayat 1 UU RI N0 32 tahun2009 Tentang LingkunganHidip (LH) pasal 108 jo pasal56 (1) UU RI No.39 th 2014.Tentang Perkebunan danpasal 187 KUHPidana denganancaman hukuman 12 tahunpenjara.

Hingga kini, langit diBumi Seentak Galah Seren-gkuh Dayung masih diselimu-ti kabut asap. Ini merupakanimbas dari kebakaran hutan

dan lahan yang masih terusmenghantui. Kondisi kabutasap yang menyelimuti langitTebo, juga sudah menu-runkan kwalitas udara. Ber-dasarkan Indeks StandarPencemaran Udara (ISPU)saat ini, dari data LH Tebohampir menembus angka500, artinya sudah masuk kelevel barbahaya. Pihak Peme-rintah Kabupaten Tebo masihmeliburkan pelajar mulai daritingkat PAUD hingga SLTAsederajat. TR

Jakarta, SNPInspektorat Pembantu

Kota Administrasi Jakarta se-latan memeriksa Kepala SukuDinas Binamarga terkait ang-garan Inventarisasi dan In-ventarisasi Tahun Anggaran(TA) 2013 diduga penggunaa-nya tak tapat sasaran. “Kamisudah BAP, melakukan pe-manggilan dan pemeriksaankasudin Binamarga Agustio,”ujar Inspektur Didi, Jumat,(18/9) di Walikota.

Didi menjelaskan, Pe-manggilan dan pemeriksaanterhadap Agustio oleh inspek-

torat untuk klarifikasi dimin-tai penjelasan dan keteranganterkait berita SNP edisi sebe-lumnya mengenai peng-gunaan anggaran Inventari-sasi dan pra InventarisasiTahun Anggaran (TA) 2013diduga tak tepat sasaran.

Menurut Kepala ItbankoJaksel ini secara tegas menya-takan kepada SNP telah dila-kukukan pemeriksaan dansedang menunggu proses.“Kami akan tindak apabilaada temuan sesuai denganpernyataan Agustio,” jelasDidi. HOT

Polres Tebo Ringkus Pembakar Lahan

Pesawaran, SNPBanyak Alat Peraga

Kampanye (APK) yang ru-sak, belum satu bulan, bah-kan ada baru satu hari, ke-rusakan kebanyakan am-bruk atau roboh tidak diper-baiki kembali hampir 30%APK yang ada di KabupatenPesawaran, namun tidak di-perbaiki kembali.

Dari hasil pantauan di be-berapa titik sampai di pesisirKecamatan Padang Cermin,alat peraga kampanye menu-rut para kandidat pasangancalon bupati Pesawaran Den-di mengatakan lewat telponsellulernya. “KPU Pesawaranseharusnya profesional men-genai banyaknya APK yangrusak dan roboh, masak ka-lah dengan tim relawan kitayang pasang APK lebih kokohdan kuat” pungkasnya.

Lain halnya dengan calonBupati Okta nomor urut duaini mengatakan “ya kita tetapmenghargai kinerja KPU se-perti pemasangan APK terse-but dan kita berpikir positifaja, kalau ada yang rusak yahubungi tim kita yang ada didaerah untuk bekerjasamamemasang kembali”.

Sementara menurut Irfan

salah satu ketua tim peme-nangan Faza dari no urut tigamengatakan juga sama hal-nya dengan Dendi harus pro-fesional dan bila perlu KPUsediakan kayu kasau yang se-suai ukuran dan kokoh jan-gan bambu, karena anggaranuntuk APK cukup besar, se-harusnya digunakan denganefektif dan efisien, bukanasal-asalan. Kalau begini je-las mencederai hati rakyat,jadi jangan dibebani lagi me-reka anggota PPS yang ada ditingkatan desa untuk menca-ri kayu atau bambu akhirnyadipasang asal berdiri saja dibeberapa tempat sehinggariskan dengan ambruknyaAPK tersebut yang terkesanasal-asalan pemasangannya.”ujar Irfan.

Untuk kandidat no urutsatu Aries Sandi tidak bisa dihubungi melalui teleponnyadan kami coba hubungi calonwakil bupati Mahmud Yunusdua kali juga tidak diangkat,tidak dapat komentara daricalon dari no urut satu, ter-kait banyaknya APK yang ro-boh disetiap sudut. Sementa-ra dari KPU Pesawaran sen-diri belum bisa kita komfir-masi. SUMARAH

Tulang Bawang, SNPDua oknum Kepsek SMP di

Tulang Bawang (Tuba) yaitu Kep-sek SMP Negeri 02 Meraksa Ajiberinisial MY dan Kepsek SatuAtap 03 Gedung Meneng berinisi-al SI dilaporkan oleh LSM Jarin-gan Anti Korupsi (JAK) Korda Tu-lang Bawang kepada KejaksaanNegeri Menggala, terkait dugaantindak pidana korupsi pada pe-laksanaan pembangunan satu unitgedung perpustakaan di SMP SatuAtap 03 Gedung Meneng di kam-pung Gunung Tapa Udik, Kecama-tan Gedung Meneng, KabupatenTulang Bawang Lampung.

Dalam pelaksanaan pemban-gunan satu unit gedung laborato-rium SMPN 02 Meraksa Aji, Ke-camatan Meraksa Aji, KabupatenTulang Bawang Lampung, padaTahun Anggaran 2013-2014 yangbersumber dari anggaran APBN.

Andi Irawan Jaya selaku Ke-tua didampingi Sekretaris LSMJaringan Anti Korupsi, Korda Tu-lang Bawang, Handri menjelaskan“bahwa pihaknya sudah melapor-kan dua oknum Kepala SekolahSMP di Tulang Bawang yaitu Kep-sek SMP Negeri 02 Meraksa Ajiberinisial MY dan Kepsek SatuAtap 03 Gedung Meneng berinisi-

al SI, diduga telah melakukan tin-dak pidana korupsi pada pemban-gunan satu unit gedung perpus-takaan di SMP Satu Atap 03 Ge-dung Meneng dan pelaksanaanpembangunan Satu unit gedungLaboratorium di SMPN 02 Merak-sa Aji, pada tahun anggaran 2013-2014 yang sumber dananyaAPBN”. Ujarnya kepada SNP.

Menurut Andi, “laporan LsmJAK, diterima Kejaksaan NegeriMenggala pada hari senin 7 Sep-tember 2015 dan untuk tembusanke Kejaksaan Agung RI, Kemente-rian Pendidikan dan Kebudayaan

RI, Kejati Lampung, Gubernur Lam-pung, Ketua DPP LSM JaringanAnti Korupsi (JAK), Bupati TulangBawang, Ketua DPRD TulangBawang dan ke Dinas Pendidikantulang Bawang juga sudah dikirimdan disampaikan,” katanya.

Dijelaskannya, pihaknya me-nilai apa yang sudah dilakukandua oknum kepala sekolah seba-gai terlapor diduga sudah melang-gar RAB untuk pembangunan ge-dung laboratorium dan pemban-gunan gedung perpustakaan yangterindikasi melanggar UU No 31Tahun 1999 tentang Pemberanta-

san Tindak Pidana Korupsijuncto UU No 20 Tahun 2001Tentang Pemberantasan TindakPidana Korupsi, Jelasnya.

Ditambahkannya, bahwa du-gaan pelanggaran korupsi terse-but harus diproses guna menge-tahui keterlibatan beberapa pihakdi Dinas Pendidikan TulangBawang, kalau ada pelanggaranatau penyelewengan dan terbukti,ya harus diproses secara hukumkarena ini Negara hukum siapapunyang terlibat dengan tindak pida-na korupsi dan siapapun dia makaharus diproses secara hukum.

”Kami berharap kepada Ke-jaksaan Negeri Menggala bisamengusut dugaan tindak pidanakorupsi yang dilakukan kedua ok-num Kepala sekolah tersebut keakar-akarnya sampai tuntas danjangan dilihat dengan besar kecil-nya nilai dana yang diselewengkankarena hukum jangan sampai te-bang pilih, pencuri ayam atau pen-curi sendal jepit saja bisa dihukumkenapa pencuri uang Negara mes-kipun kecil tidak bisa dihukum dankami yakin Kejaksaan negeri Meng-gala akan konsisten dalam pene-gakan hukum di Tulang Bawangtanpa pandang bulu.” Tegasnyadengan bersemangat. BUHORI

Empat Fraksi Minta Ukur Ulang Lahan Sengketa

LSM JAK Laporkan 2 Kepsek ke Kejari Menggala

Andi Irawan Jaya selaku Ketua didampingi Sekretaris LSMJaringan Anti Korupsi, Korda Tulang Bawang, Handri

Terkait Anggaran 2013

Sudin Binamarga JakselDiperiksa Inspektorat

Banyak APK RobohKandidat Cabup Tuntut

KPU Pesawaran Profesional

Salah satu alat peraga kampanye yang roboh

EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 20154 Swara Megapolitan

Warga Desa Sirnajaya danWarga Jaya Gelar Sholat Istisqo

Bogor, SNPKemarau panjang yang melanda

negeri ini, membuat beberapa wilayahdi timur Kabupaten Bogor, mengalamikekeringan untuk itu, warga masyarakatDesa Sirnajaya dan Desa WargajayaKecamatan Sukamakmur, menggelarsholat istiqo di lapangan SDN SirnajayaDesa Sirajaya Kecamatan Sukamakmur,Kabupaten Bogor beberapa hari lalu.

Sholat Istisqo diikuti puluhan jama-’ah laki-laki dan perempuan, juga

diikuti para Muspika dan warga masyarakat sholat dipimpin olehimam ustad Yasin. Sedangkan ceramah khotbah Ustad mengata-kan. “Usaha dan doa bersama ini dilakukan untuk memohon ditu-runkan hujan pada Allah SWT, karena sudah beberapa bulan tidakada hujan diwilayah Desa Sirnajaya dan Wargajaya juga sekitarnya.

“Marilah kita bersama -sama berdoa memohon pada Allah SWTagar hujan segera diturunkan di daerah ini, dampak dari musimkemarau ini sudah banyak warga yang menderita baik kekeringansumur serta tanaman pada mati.

Melalui doa bersama dalam sholat istiqo semoga Allah SWTsegera menurunkan hujan. Kata Ustad Yasin dalam ceramahnya.

Sementara itu, warga yang ikut berjama,ah sholat istiqo, Yana(36) berharap agar hujan segera turun sehingga penderitaan wargakekurangan berkurang terlebih air bersih bisa segera teratasi den-gan terisinya kembali sumur - sumur milik warga.

“Di rumah saya sudah mengalami kekeringan untuk cuci danmencuci saya harus numpang pada tetangga yang sumurnya be-lum kering .sementara untuk minum saya membeli air isi ulang un-gkapnya. DRY

KERINGSungai

Cibeet yangseharusnya

memasok airdi dua

KecamatanTanjungsari,

KabupatenBogor,

khususnyadesa Cibadakdan Kecama-

tan Cariudan sekitar-

nya, kinikering tidak

berfungsi.

Selain proses pengangku-tan yang tidak memenuhi stn-dart, tetesan air sampah daritruk tersebut juga mengeluar-kan bau yang sangat menyen-gat. Warga meminta agar pe-merintah dapat bertindaktegas terhadap truk yang te-lah mencemari lingkungantersebut.

“Setiap hari ratusan truklewat Cileungsi dan mengelu-arkan bau yang tidak sedap,warga dan pengguna jalan je-

las terganggu tapi tidak bisaberbuat apa-apa kata awingsalah satu warga Cileungsi.

Menurutnya, bau yangkeluar dari truk pengangkutsampah tersebut, semakinmenyengat pada saat kondisijalan macet, “kami jugatidaktahu kenapa truk itu lewatsini padahal kalau lewat Be-kasi lebih dekat. Katanya.

Dia menyebutkan, selainbau yang keluar dari dalamtruk, tetesan air sampah

yang menetes di jalan jugamengeluarkan bau yang san-gat mengganggu hal ini diakibatkan dari proses penge-masan sampah yng tidakmengikuti aturan dan ter-kesan apa adanya.”

Apalagi banyak truk yangsudah tua dan tidak layak te-tap digunakan untuk mengan-gkut sampah akibatnya bausampah keluar kemana-kema-na dan air sampai menetes dijalan dan menyengat bau yangsangat lama. Ucapnya.

Awing, berharap Peme-rintah DKI Jakarta harusbertindak tegas terkait pen-cemaran yang sudah di laku-kan oleh truk pengangkutsampah kiriman Jakrata ter-sebut. Paling tidak pemerin-tah mengevaluasi peng-

gunaan kendaraan yang di-gunakan untuk mengangkutsampah tersebut.”

Saya juga tidak tahu apa-kah Pemkab Bogor, merasa-kan dampak positif dari kebe-radaan truk sampah yang me-lintas disini yang jelas wargajuga pengguna jalan hanyamerasakan dampak negatifyaitu bau sampah setiap harijelasnya.

Gunawan anggota DLLAJwilayah timur selaku anggotaDal ‘op menjelaskan, “pihak-nya akan melakukan tindakantegas dan mempertanyakan le-galitas operasional truk sam-pah tersebut.” Nanti di kroscekkelapangan dan mencari tahukelayakan dan legalitasnya jikamemang salah kami tegur sing-katnya. DRY

Truk Sampah DKIKirim Bau ke Cileungsi

Truk sampah DKI yang buat mabuk warga dan pengguna jalan

Bogor, SNPWarga dan pengguna jalan di KecamatanCileungsi, khususnya jalan Transyogi menge-luhkan bau sampah yang keluar dari trukpengangkut sampah asal Jakarta.

Jakarta, SNPBerdasarkan informasi

dari salah satu nara sumberyang layak dipercaya, yangidentitasnya tidak mau dise-butkan di media ini (diraha-siakan-red), menilai bahwabanyak pejabat di Dinas Per-tamanan dan PemakamanDKI Jakarta tidak sesuai den-gan beckgroundnya. Sehing-ga kinerja Dinas Pertamanandan Pemakaman DKI Jakar-ta semakin hari tidak becusdan makin bobrok.

“Bagaimana mau baguspak kerjaannya, bila pejabat-nya menduduki yang tidakbeckgroundnya, bagaimanaia memimpin anak buah-nya?”. Jelasnyanya ke war-tawan SNP di kantornya, Se-nin, (14/9), ketika di tanyamengenai sampah dan pohonyang mati di taman wadukRia Rio Pulomas.

Ia mencontohkan salahseorang pejabat yang sudahdelapan tahun menduduki ja-batan yang sama yakni Sekre-

taris Dinas Pertamanan danPemakaman DKI Jakarta,Suryo Wargo, padahal ilmuyang ia pelajari tidak sesuaidengan bidang tekhnisnya.

Patut dipertanyakan ma-salah keabsahannya ijazahformal Sekretaris dinas terse-but yang diduga tidak sesuaidengan bidang teknisnya tapibisa menjabat Sekretaris di-nas. Kuat dugaan bahwa Ija-zah yang dipakai untuk men-duduki jabatan tersebut tidaksesuai dengan bidang teknis-nya, justru dari Ijazah sarjanaSosial. “Sudah delapan tahuntidak tergeser dan tetap masihbertahan di Dinas Perta-manan dan Pemakaman DKIJakarta, ada apa? Diduga kuatbahwa ia memilki hubungankhusus dengan Sekda sehing-ga masih tetap terus diperta-hankan jabatannya.” Jelasnya.

Salah satu kegiatan yang ianilai bobrok yakni anggarankegiatan Swakelola Tahun2014 di Dinas Pertamanan danPemakaman DKI Jakarta yang

nilai anggarannya sangat fan-tastik mencapai ratusan Milyaryang sudah dilaksanakan ter-sebut diduga keras telah terja-di unsur rekayasa laporan ke-giatan dan tidak sesuai denganSurat Pertanggung Jawaban(SPJ) dan terindikasi unsur –unsur yang mengarah ke pe-nyelewengan anggaran APBDDKI Jakarta dan syarat untukmelakukan KKN yang dilaku-kan oleh oknum para pejabatnakal terkait yang tidak ber-tanggung jawab, hanya demimeraup keuntungan sematademi memperkaya diri mau-

pun golongan.Dia berharap agar Guber-

nur DKI Jakarta, Basuki Tja-haya Purnama, serta instansiterkait agar segera turun tan-gan mengevaluasi dengancermat kinerja pejabat Sekre-taris Dinas Pertamanan danPemakaman DKI serta me-manggil oknum pejabat terse-but untuk dimintai pertang-gungjawabannya dan apabilaterbukti kinerja tidak bagusya harus dimutasikan dan bilaperlu copot dari jabatannya.

Sementara di tempat terpi-sah, Lasro Marbun Kepala Ins-pektorat Prov DKI Jakarta be-berapa waktu lalu saat ditemuiSNP diruangannya mengata-kan dengan tegas bahwa “bi-lamana ada unit–unit tertentuyang melakukan penyelewe-ngan anggaran APBD di tahun2014, untuk segera melapor-kannya dan dirinya akan sege-ra mengusut tuntas permasala-han tersebut tanpa tebang pilihdan bila perlu di copot dari ja-batannya”, tegasnya. GS

Jakarta, SNPSejumlah pengurus Kope-

rasi Jasa Keuangan (KJK) dibeberapa kelurahan di DKIJakarta dijebloskan ke penja-ra akibat dugaan penyalah-gunaan dana bergulir usahamikro dan kecil yang disalur-kan melalui Koperasi JasaKeuangan PemberdayaanEkonomi Masyarakat Kelura-han (PEMK) dan KoperasiMasyarakat (Kopmas).

Kepala Unit PengelolaDana Bergulir (UPDB) PEMKRosita Tambunan mengata-kan, ada tiga pengurus yangtelah divonis bersalah olehpengadilan. Mereka yakniKetua Koperasi KelurahanPetojo Utara berinisial F, ser-ta dua pengurus koperasi diKelurahan Tebet Barat, yak-ni AA dan VA.

“Sudah diputus pengadi-lan dan masing-masing ber-variasi merugikan negaramulai Rp 100 juta sampai Rp1 miliar,” kata Rosita di kan-tor UPBD PEMK, di DurenSawit, Jakarta Timur, Jumat(18/9/2015).

Masing-masing ada yangdihukum 2,6 tahun penjaradan 1,8 tahun penjara. Rositamengatakan, selain ketigatersangka itu, ada satu lagi

Ketua Koperasi KelurahanTanjung Priok, berinisial Syang juga tersandung kasuspenyelewengan dana ini.

S diduga melakukan pe-nyelewengan dana tersebuthingga Rp 330 juta. “S sudahditahan di Cipinang. Berkaskasusnya sudah lengkap atauP-21,” ujar Rosita.

Dia mengatakan, hinggakini pihaknya masih menyisirpotensi penyimpangan danabergulir koperasi lain yangmandek di sejumlah kelura-han di DKI.

Di Jakarta Timur sendiri,ada sembilan KJK PEMKyang telah dilaporkan atasdugaan penyelewengan danatersebut. “Sembilan KJK ke-lurahan itu sudah kita lapor-kan ke Polres Jakarta Timur.Diduga ada penyelewengan.Namun, berapa nilainya(yang diselewengkan), kamimasih hitung,” ujar Rosita.

Dari upaya ini, pihaknyamengatakan telah dapat me-narik Rp 3,5 miliar dana yangsebelumnya mandek. Na-mun, dari total alokasi angga-ran dana bergulir sebesar Rp460,863 miliar, masih adapengembalian sekitar Rp 66miliar di antaranya yang ma-cet. KC

Jakarta, SNPWarga Kebagusan antusias

memanfaatkan Pelayanan Terpa-du Malam Hari (PTMH) yang dia-dakan Pemerintah kota Adm. Ja-karta Selatan (Jaksel) Jumat, (18/9) di kelurahan, Kebagusan, ke-camatan Pasar Minggu, Jakar taSelatan. Acara ini dibuka Sekre-taris Kota Adm. Jakarta SelatanDesi Putra.

Kegiatan itu berbagai pelay-anan diberikan kepada masyarakat,seperti pelayanan kependudukandan catatan sipil, pelayanan Perta-nahan, pelayanan perpanjanganSIM, pelayan konseling KB, pelay-anan vaksinasi hewan peliharaandan pelayan Umum dari PTSP.

Desi Putra dalam sambutan-nya mengatakan Pegawai NegeriSipil (PNS) sebagai abdi masya-rakat, melayani warga semua,oleh karena itu tiada bosan-bosa-nya memberikan yang terbaik bi-

dang pelayanan pada warga yangmembutuhkan. “Saya harap ban-tuan yang sudah diberikan dapatdimanfaatkan dengan sebaik-baik-nya dan warga Kebagusan selalumenjaga kebersihan dilingkungan-nya,” katanya.

Camat Pasar Minggu Heriyan-to mengatakan kegiatan malam inidapat memberikan pelayananyang terbaik buat warga yangmembutuhkannya, melayani den-gan baik dan lancar tampa ham-batan buat warga yang hadir.

Dalam kesempatan itu juga di-berikan bantuan kepada warga,bantuan berupa pemberian aktekelahiran, e-KTP, pemberian izinpengguna tanah makam, pembe-rian IMB, pemberian ser tifikatunggas, alat bantu dengar, tongkatbagi tunanetra, serta gerobak sam-pah serta bantuan santunan bagilima anak yatim dan lima kaumdhuafa dari Bazis Jaksel. HBM

Jakarta, SNPKetua Pelang Merah In-

donesia (PMI) Jakarta, RiniSutiyoso, disela acara me-ngatakan Eksebisi Selatan(Eksel) yang dilakukanKorps Sukarela (KSR) PMIKota Jakarta Selatan di BumiPerkemahan Ragunan, PasarMinggu Jum’at (18/9), jum-lah tersebut berkat tingginyakesadaran dari para wargaJakarta yang merelakan da-rahnya untuk disumbangkankepada sesama yang mem-butuhkan.

Bahkan Rini mengatakanketersediaan stock darahyang ada di PMI Jakarta saatini sebanyak 5.500 kantong.Dengan jumlah tersebut da-pat dikatakan stock darahcukup aman, sehingga warga

Jakarta tidak perlu khawatirjika sewaktu-waktu membu-tuhkan.

Didampingi Ketua Ca-bang PMI Jakarta SelatanDadang Dasuki, Rini,mengharapkan, di usia yangke-70 PMI membutuhkanUndang-undang kepalang-merahan dan pengakuan PMIsebagai satu-satunya organi-sasi kemanusiaan di Indone-sia. Dikatakannya, terwujud-nya Undang-Undang Kepa-langmerahaan sangat esensi-al bagi kegiatan PMI.

Rini sangat mengapresia-si kegiatan yang dilakukanpara Korps Sukarela (KSR)PMI Kota Jakarta Selatanmerupakan keempat kali da-lam melakukan kegiatan Ek-sebisi Selatan (Eksel). Men-

gingat, lanjutnya, kegiatanyang strategis dan pentingbagi pembinaan dan pen-

gembangan Sumber Dayadan Organisasi PMI.

Ditambahkannya, dalam

sambutannya, Eksel 2015mengambil tema , 70 Tahunkami ada bernafas, bergerak,berbakti dan mengabdi untukkemanusiaan,. Bertepatandengan HUT ke 70 PMI, 17September 2015.

Kegiatan Eksel ini meru-pakan implementasi dari pro-gram PMI, yaitu dalam rang-ka meningkatkan kualitasSDM,”katanya Jumat (18/9).

Melalui kegiatan ini pi-haknya berharap agar dapatmengembangkan potensipara kader PMI. Ditambah-kan, berbagai eksebisi yangada didalam kegiatan ini ber-sifat kompetisi dan hiburan.“ Silahkan buat kreatifitasdan ide-ide yang menarik ten-tunya dengan unsur entertai-men didalamnya,” ujarnya.

Ketua PMI Kota Jakartaselatan Dadang Dasuki men-gatakan kegiatan ini pentingdilaksanakan karena anggotaKSR, TSR dan PMR merupa-kan kader penerus insan ke-manusiaan yang akan me-lanjutkan dan mengembang-kan perjuangan organisasisosial kemanusiaan, dibawahnaungan organisasi PMI.

Kegiatan ini bertujuanuntuk memfasilitasi berbagaikreatifitas dan aktifitas KSR,TSR Dan PMR, serta tercip-tanya hubungan persahaba-tan antar KSR, TSR dan PMRserta untuk menghomati jasapara pahlawan yang telahmembentuk organisasi per-himpunan nasional dalam bi-dang sosial kemanusiaan diIndonesia. HBM

KSR PMI Jakarta Selatan Gelar Eksel ke-4

Ketua PMI Jakarta Rini Sutiyoso dan Ketua Cabang PMIJakarta Selatan berfoto bersama pra KSR di Bumi Perkema-han Ragunan, Jakarta Selatan.

Bogor, SNPMediasi terhadap ganti

rugi lahan untuk tempat pem-buangan Sampah terpadu(TPST) Nambo yang digelar diKantor Desa Lulut, Kecama-tan Klapanunggal, dalam me-diasi turut dihadiri para peta-ni penggarap, Kepala Desadan Muspika berakhir ricuh.

Kericuhan berawal dari in-trupsi seorang kakek Sutisden(70) warga kampung GunungLetik, penggarap yang sudah20 tahun dilahan kurang lebih4 hektar ia garap. Selama initelah di pagar proyek TPST

tanpa pemberitahuan dan be-lum ada ganti rugi.

Namun, ketika kakek Su-tisden akan menunjukkan alatbukti tanah yang digarapnya,tiba-tiba tiga orang oknum bi-ong berinisial BD, ANG danAND mencegah Sutisdenmengeluarkan alat bukti. Bah-kan Kepala Desa Lulut punsempat emosi dan melarangmengelurkan alat bukti terse-but, hingga membuat Su-tisden sebagai warga kecewa.

Menurut keterangan Su-tisden, dirinya kesal denganada penekanan harga dari

pemerintahan desa untukikut setuju dengan harga yangdi tawarkan sebesar 50 ribuper meter untuk ganti rugi la-hannya tersebut, “saya selamaini membayar pajak denganbukti SPPT yang saya pegangdengan lahan yang di garap-nya selama 20 tahun dari ta-nah milik PT Gresik perserotahun 1990 berupa lahan hu-tan diserahkan ke perhutaniyang hingga kini ditempatidan digarap.” Ungkapnya.

Ia menjelaskan, saat iniharga tanah dilokasi tersebutmahal dan dirinya tiba -tiba

diusir dengan cara memagarseluruh kawasan, bahkan ok-num anggota lembaga masya-rakat hutan (LMDH) berini-sial JAE mengintimidasinya,untuk menyetujui ganti rugitersebut, ya seperti tidak adapenghuninya, lahan saya di-pagar dan juga di intimidasidengan fisik agar saya keluardari lokasi ini. Ucapnya.

Sutisdem merasa dirugi-kan karna sudah menggaraplahan slama 20 tahun danmenanam ribuan pohon diareal tanah ini dengan luas 4hektar jelas. Dry

Ahok Diminta Segera Lakukan Evaluasi

Banyak Pejabat Dinas Pertamanan danPemakaman DKI Tak Sesuai Background

Terkait Ganti Rugi Lahan

Oknum Pemdes Intimidasi Penggarap

Basuki T. Purnama (Ahok)

Kondisi jalan yang rusak parah

Warga Desa SirnajayaBelum ‘Merdeka’Bogor, SNP

Program perbaikan infrastruktur jalan desa oleh pemerintah di-nilai masih belum berjalan maksimal. Hal tersebut membuat KepalaDesa mengeluh terkait masih banyaknya jalan yang kondisi jalanrusak parah dan belum terakomodir oleh pemerintah daerah.

Dari pantauan dibeberapa lokasi desa di Kecamatan Sukamak-mur kondisi jalan masih banyak yang rusak dan banyak warga yangterganggu karena akses jalan yang masih buruk, kondisi aspal yangtidak nyaman seperti naik kuda karena berlubang juga gelombangmembuat pengguna jalan harus berhati-hati, apalagi banyak titikjalan batu batuan.

Sementara Kepala Desa Sirnajaya Idim Dumiati, saat ditemuidikantor Desa (16/9) mengatakan “Pembangunan didesanya masihtertinggal jauh dan warga masyarakat masih belum merdeka kare-na akses jalan masih sangat memprihatikan.” Warga saya belummerdeka karena jalan desanya sangat prihatin, warga pun malasaktivitas kalau tidak mendesak. Katanya.

Ia mengaku belum maksimalnya pembangunan infrastruktur mem-pengaruhi peningkatan taraf ekonomi masyarakatnya, karena seba-gian besar warganya merupakan petani, walaupun saat ini sudah adatiga titik perbaikan, masih ada kurang lebih satu kilometer lagi yangharus di perbaiki dan akses utama pengguna jalan. DRY

Komisi III DPRDTunda Kujungan KerjaBogor, SNP

Anggota komisi III DPRD Kabupaten Bogor secara mendadakmembatalkan kunjungan kerja, yang sudah dijadwalkan jauh hari keKecamatan Cariu,(16/9). Recananya anggota dewan tersebut me-lakukan peninjauan dan melihat secara langsung kelokasi usahauntuk peruntukan penggemukan sapi yang dikelola PT Catur.

“Sesuai jadwal yang diterima dari Sekertaris Dewan, anggotaDPRD Kabupaten Bogor dari Komisi III akan melakukan kunjungankerja ke wilayah Kecamatan Cariu Kabupaten Bogor kemarin (16/9). Namun, kunjungan di tunda secara mendadak” kata Camat Ca-riu Didin Wahidin saat ditemui wartawan diruang kerjanya.

Sesuai rencana, sebagaimana menurut Didin, para anggotaDPRD komisi III tersebut kewilayalah kecamatan cariu untuk mela-kukan peninjauan dan melihat secara langsung ke lokasi pengge-mukan sapi milik PT Catur.

“Rencananya para anggota wakil rakyat guna melihat secaradekat lokasi penggemukan sapi dan melakukan pengecekan apa-kah sudah sesuai aturan yang di keluarkan oleh pihak Pemda Kabu-paten Bogor” jelasnya.

Pihak Kecamatan Cariu sendiri, sudah memberikan surat tegu-ran kepada pihak pengelola PT Catur, supaya limbah yang dihasil-kan dari ternak sapi tersebut dapat dikelola dan tidak berdampakakan lingkungan sekitar warga.

Dari laporan yang didapat dari BLH Kabupaten Bogor, limbahyang dihasilkan dari ternak kotoran sapi dari ternak kotoran sapitersebut masih diambang batasan dan tidak mengganggu dan pen-cemaran akan lingkungan sekitar lingkungan. DRY

Kades Warga Jaya

TANAMAN MATIPekerjaan Proyek Suku Dinas Pertamanan dan Pema-kaman Jakarta selatan yang baru dikerjakan, jumat,(11/9) diduga asal dikerjakan sehingga tak tepat sa-saran, tanah urugannya diduga menggunakan puing,dilokasi taman banyak bebatuan dan kini TanamanTaman tepatnya terletak diperempatan lampu merahdi Jalan TB. Simatupang diduga dikerjakan oknumDinas pertamanan dan Pemakaman berinitial “Ani”diduga asal dikerjakan sehingga tanaman taman ter-sebut pada kekeringan “Mati”, Pantauan SNP, Ming-gu siang (20/9) tepatnya pukul 11. 25 tanaman tamantersebut disiram ditenga panas trik matahari. HBM

Selewengkan DanaSejumlah Pengurus Koperasi

Kelurahan Dipenjarakan

Warga Kebagusan ManfaatkanPelayanan Terpadu Malam Hari

EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 20155 Swara Bekasi - Karawang

Karawang Siap RaihSwasti Saba Kesehatan 2015Karawang,SNP

Plt. Bupati dr Cellica didampingi Kepala Bappeda Eka Sanathadan Kadinkes Yuska Yasin menerima Tim Verifikasi Penilaian Ka-bupaten Sehat Provinsi Jawa Barat di Aula Singaperbangsa, Selasa(8/9). Juga, dihadiri pula para Kepala Puskesmas serta pelaksanadari SKPD terkait.

Dalam sambutannya, Plt Bupati dr.Cellica menyampaikan uca-pan selamat datang kepada tim verifikasi seraya berharap tim da-lam penilaian bisa tepat sasaran lebih penting lagi adalah bagaima-na melaksanakan program-program kesehatan yang bermanfaat danberguna bagi masyarakat.

“Untuk menjadi Kabupaten Sehat ada parameter yang perlu di-penuhi namun kendala Karawang hanya dalam kependudukan ur-banisasi di kabupaten Karawang sangat tinggi”, jadi walaupun su-dah maksimal untuk menciptakan kabupaten sehat, kendala dalamkesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan, maka dari ituPemkab sadar penanganan kesehatan menemui kendala itu jadi ter-kesan belum optimal.

Disisi lain, penghijauan perbaikan drainase dan lingkungan ber-sih sudah maksimal Pemkab lakukan, seiring waktu berjalan Pem-kab akan terus memperhatikan kondisi kesehatan masyarakat diKarawang agar Karawang termasuk kepada Kabupaten sehat. Ka-rena kesehatan masuk skala prioritas dalam program alokasi danaAPBD, atas dasar itu Karawang siap juara serta masuk kepada pe-nilaian selanjutnya yakni Tk Nasional. Karawang siap raih SwastiSaba Kesehatan Tahun 2015.

Sri Endah Suwarni selaku Ketua Tim Verifikasi dalam sambu-tannya mengatakan, “kedatangan rombongannya kali ini merupa-kan kegiatan verifikasi dalam penyelenggaraan kabupaten/kotasehat, kegiatan ini bukan lomba karena tidak ada pemenang”, inihanya upaya untuk menciptakan Kabupaten Sehat yang memenuhikriteria didalamnya terdapat indikator harus aman nyaman dan se-hat tenteram. penilaian ini dilakukan secara berkesinambungan ber-kelanjutan 2 tahun sekali seluruhnya untuk menjadi fasilitator mewu-judkan Kabupaten Sehat. seluruh kota kab yang ada di Provinsi JawaBarat. IST

Kades dan Warga Gotong RoyongBenahi Tanggul CitarumBekasi, SNP

Mengantisipasi banjir pada saatmusim penghujan, yang biasanyadatang di penghujung tahun/menje-lang tahun baru. Kepala Desa PantaiBakti Suwinta dan warganya bahumembahu menguruk tanggul citarumdi salah satu titik rawan yang ada didesa pantai bakti.

Sebagai langkah antisipasi ben-cana banjir yang disebabkan olehtingginya debit air kali citarum, pe-merintah Desa Pantai Bakti bukancuma melibatkan warga, namun jugaseluruh staf desa serta karang taruna desa pantai bakti.

Tanggul citarum yang terletak didesa pantai bakti ini dikenalrawan jebol bila air citarum mulai meluap, terlebih dimusim-musimpenghujan sebelumnya saja tanggul ini sempat jebol dan banyakmenyeret rumah warga serta menenggelamkan ribuan hektar sawahdan tambak yang merupakan sumber penghasilan warga setem-pat. Walau tidak menelan korban jiwa namun dampak kerugianmaterial dapat dirasakan oleh dua desa, yaitu desa pantai bakti dandesa pantai bahagia.

Kepala Desa Suwinta yang temui SNP, disela kesibukannyamenuturkan “saya libatkan seluruh perangkat pemerintahan desa,dari mulai RT, RW, Kaur dan stafnya. Bahkan, pembina dan Bimas-pol juga ikut kerja bareng kita gotongin tanah,” ujarnya.

“Seminggu dua kali saya upayakan untuk terjun memperbaikitanggul-tanggul yang rawan, supaya saat musim hujan tiba tang-gul sudah kokoh.” Sambungnya. IMAM

Menikmati IndahnyaPanorama Pantai BetingBekasi, SNP

Pantai beting bisa jadi destinasi alternatif bagi pecinta wisatalaut. Memiliki panorama pantai yang hijau pohon mangrove sepan-jang pantai, membuat pantai beting patut di perhitungkan. Deburanombak serta pasir yang berwarna putih kecoklatan menjadi dayatarik tersendiri yang dimiliki pantai ini.Belum adanya perhatian daripemerintah kota bekasi membuat pantai ini belum banyak dikenaloleh para wisatawan. Kini, pemerintah desa setempat terus men-gupayakan objek wisata yang dimiliki daerahnya agar mampu ber-saing dengan objek wisata pantai lain.

Dengan mengajukan kepada bupati dan dinas pariwisata kabu-paten bekasi, kepala desa pantai bahagia Maman Suryaman mem-bawa contoh-contoh photo pantai beting yang sangat indah pano-ramanya. Alhasil belum lama ini, Bupati Bekasi Dr. Neneng Hasa-nah Yasin meninjau pantai tersebut, rekomendasi dari Kepala DesaPantai Bahagia.

Selain itu kepala desa pantai bahagia tak main-main terus be-rupaya, dengan membuat pelebaran jalan yang menjadi sebuahakses menuju pantai tersebut agar mudah dilalui oleh kendaraanroda empat (mobil). Jarak kurang lebih 50 kilometer dari kota beka-si, pengunjung yang berkendara dari cikarang bisa masuk melaluipilar cikarang, bagi yang berkendara dari bekasi kota bisa masukmelalui Pondok Ungu arah Babelan.

Dengan adanya potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Bekasiini diharapkan mampu memberikan pemasukan tambahan daerah,serta mampu membangkitkan ekonomi warga sekitar. Tentunyawarga sekitar berharap kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi agarsegera menyikapi, dan menindaklanjuti. Dan membuat Pantai Be-ting menjadi daerah wisata di Kota Bekasi. IMAM

Bekasi, SNPMasyarakat Desa Suka

Danau dan Telaga Murni, Ke-camatan Cikarang Barat me-nolak keras dan minta dipin-dahkan bangunan baruPT.Gunung Garuda yang be-rada di lokasi Desa Suka Da-nau, Kecamatan CikarangBarat,Kabupaten Bekasi.

Penolakan berdirinyabanguna baru PT GunungGaruda tersebut sudah lamaditolak oleh warga masyara-kat agar dipindah ke tempatlain, karena masyarakat kua-tir akan menimbulkan polusiyang membahayakan masya-rakat sekitar.

Saat dikomfirmasi Kepa-la Desa Telaga Murni“H.Sugandi mengatakan,bahwa masyarakat telagamurni dan suka danau meno-lak keras adanya bangunan

baru PT.Gunung Garudayang berdiri, karena masyara-kat sangat mengkuatirkandampak polusi yang akan di-timbulkan dan sangat ber-bahaya bagi warga.

H.Sugandi menjelaskan,Saya selaku Kepala Desa Te-laga Murni akan menerimamasukan dan keluhan masya-rakat, karena masyarakat te-laga murni tidak diajak sosi-alisai, maka dengan keluhanmasyarakat telaga murni ter-sebut saya harus turuti.

H.Sugandi menambah-kan, bahwa masyarakat tela-ga murni sudah lama menolakkeras dengan berdirinya ban-gunan baru PT.Gunung Garu-da, karena saya selaku KepalaDesa harus menerima penola-kan warga saya.” ujarnya.

Ketua BPD telaga murniDimas Mustofa mengatakan,

kami selaku BPD beserta war-ga desa telaga murni menolakkeras berdirinya bangunanbaru PT.Gunung Garuda, su-dah dua tahun yang lalumasyarakat tidak mengin-ginkan adanya peleburanPT.Gunung Garuda ditengah-

tengah masyarakat desa tela-ga murni, masyarakat telagamurni, menolak berdirinyabangunan baru PT.GunungGaruda, karena kita lebihbaik mencegah dari padamengobati, kita kuatirkanakan membawa dampak po-

lusi yang sangat membahay-akan bagi warga sekitarnya.”Ujarnya.

Di tempat terpisah, KaurExbang Desa Suka Danaumengatakan, saya selakuKaur Exbang Desa Suka Da-nau, sepengetahuan saya in-gin di bangun Mall dan Ru-mah Sakit, namun sejauh inimasyarakat mengharapkandan meminta agar PT. Gu-nung Garuda di belakang su-dah cukup.

Jailani menjelaskan,bahwa masyarakat Suka Da-nau menolak keras atau min-ta di pindahkan ke tempatyang lain bangunan baru ter-sebut, kalau PT Gunung Ga-ruda mau membangun,masyarakat suka danau me-minta agar kembali keawalsemula di bangunan Mall danRumah Sakit.” ujarnya.

Ditambahkan Jailani,bahwa masyarakat suka da-nau menolak keras denganberdirinya bangunan baru PTGunung Garuda karena kua-tir dampak polusi yang ditim-bulkan.

Staf Lingkungan HidupKabupaten Bekasi menje-laskan, bahwa mengenai per-luasan bangunan baru PT Gu-nung Garuda belum memilikamdal, karena masyarakatmasih menolak keras perma-salahan bangunan baruPT.Gunung Garuda tersebut.

Dengan adanya bangunanbaru PT.Gunung Garuda ditolak keras oleh masyarakatdesa suka danau dan telagamurni di Kecamatan Cika-rang Barat, agar PemerintahDaerah Kabupaten Bekasidapat segera menyikapi per-masalahan ini. JULHAM

Karawang, SNPSebagai bentuk syukuran

Hari Jadi Karawang (HJK) ke-382, serta menghormati le-luhur yakni para mantan Bu-pati, Plt Bupati Karawang drCellica, Muspida beserta peja-bat Pemkab Karawang EselonII dan III berkumpul di kom-plek Makam para Mantan Bu-pati di Ds Manggung Jaya KecCilamaya Kulon pada Kamismalam Jumat (10/9).

Gelaran ini, Pemkab sela-lu lakukan rutin pada bulantangggal 10 Mulud setiap Ta-hun Hijriah karena itu jugamerupakan hari jadi Kab Ka-rawang pada penanggalan

hijriah, namun dimulai padatahun lalu Plt Bupati inginagar di lakukan pada HUTKarawang bulan tahun pe-nanggalan masehi juga dila-kukan malam hari bersamadengan anak Yatim tahlilankirim doa berdzikir. Seremo-ni ini berlangsung secarakhidmat dan khusyu tawas-sul dipimpin oleh al muka-rom berasal dari daerah Ci-lamaya pribumi.

Menanggapi kegiatan ini,salah satu penduduk asli DsManggung Jaya sangat me-nyambut dengan senang, ka-rena dengan begini rombon-gan Pemkab tidak hanya 1 ta-

hun sekali mendatangi kompMakam para Mantan Bupatibisa terjadi minimal 2 x da-lam setahun.

Merespon hal tersebut PltBupati berpendapat, dimulaitahun lalu sengaja men-gkonsep mengajak para Peja-bat Pemkab kesini, untukmengingat sejarah dan jasapara para mantan bupatiyang berjasa membangun Ka-rawang, mengirim doa kepa-da para mantan bupati, me-mang, selama ini hanya dila-kukan hanya tiap peringatanMaulid Nabi MuhammadSAW dan juga bertepatandengan hari jadi Karawangpenanggalan Hijriah.

Namun, pada bulan Sep-tember tahun ini, dimasukankepada rangkaian Hari JadiKab Karawang, mengenai apayang menjadi kekurangan ke-rusakan sekitar komplek ini,Pemkab akan sedikit demisedikit renovasi sekeliling lin-gkungan Komplek MakamBupati, ini sebagai tandapenghargaan dan juga bisadijadikan wisata Religi untukpara pendziaroh dan juga tu-rut mendoakan para mantanBupati Karawang. IST

Bekasi, SNPAnggaran Pendapat Be-

lanja Daerah (APBD) setiaptahun diduga menjadi barangbisnis Kepala Dinas dan Pe-jabat yang mengambil kekua-saan untuk mendapatkan ke-untungan dari anggaranDana APBD-TA 2015 terse-but, karena Proyek APBD-TA.2015 yang akan dilaksana-kan/ditenderkan oleh Peme-rintah Daerah dapat kitamenduga bawah kegiatanproyek APBD tersebut selalusaja diperjual belikan dan dibagi-bagi oleh oknum KepalaDinas dan Pejabat yang me-megang kekuasaan, karenasebagai penguasa anggarankegiatan proyek APBD-TA.2015.

Maka tidak heran pihakPemborong / Rekanan selakuJasa Kontruksi saling berlom-

ba-lomba untuk mendapatkanproyek APBD-TA.2015 terse-but dari pemegang anggaran.Dengan adanya kegiatanproyek APBD setiap tahun se-lalu saja sebagai barang da-gangan atau Bisnis Pejabatuntuk mencari keuntunganbesar sebagai gaji tambahansaat menjalankan kegiatanAPBD-TA.2015 tersebut.

Saat dikonfirmasi SNP,sumber yang namanya mintadilindungi mengatakan,“Saya selaku Pemborong /Rekanan menduga, bahwakegiatan proyek APBD-TA.2015 yang ada di masing-masing Dinas diperjual beli-kan dan di bagi - bagi olehoknum Kepala Dinas kepadaRekanan. Karena ini adalahmerupakan suatu lahan bis-nis tahunan Kepala Dinas se-bagai Pejabat yang meme-

gang kekuasan keuangan da-lam kegiatan APBD. Kami se-laku Jasa Kontruksi /Rekanan menduga kerasbahwa Kepala Dinas dan Ke-tua Panitia lelang serta PPKikut bermain memperjual be-likan dan bagi-bagi paket ke-giatan Proyek APBD-TA.2015kepada Pengusaha Jasa Kon-truksi yang berduit,” katanya.

Dengan banyaknya kegia-tan APBD-TA.2015 tersebut,tidak menutup kemungkinanKepala Dinas dan Kepala Bi-dang serta PPK panen uangdari kegiatan APBD-TA 2015.Masyarakat berharap agarBPK dan Kejari Cikarang da-pat memeriksa Kepala DinasBina Marga dan PengelolaanSumber Daya Air (DBMPS-DA) sebagai pejabat peme-gang anggaran segera di pe-riksa. JULHAM

Posisi PPTK dan konsul-tan, pengawas maupunwasdal yang sangat penting.Namun, diduga tidak profes-sional dalam menjalankantugas yang diberikan olehKepala Dinas Bina MargaIr.H.Adang Sutrisno. DalamSurat Keputusan No.027/39-SK/DBMPSDA/2015 tentangpembentukan pejabat peneri-ma hasil pekerjaan kegiataInsfratruktur yang ada di Ka-bupaten Bekasi.

Bukti tidak profesional-nya, dengan tidak adanya pa-pan proyek yang pasang dilo-kasi proyek, seperti kegiatanleningan di Kp. Kandang Ge-reng Rt.02 / Rw.04 Desa He-gar Mukti, Kecamatan Cika-rang Pusat. Kuat dugaan ke-beranian pemborong tidakmemasang papan proyek ka-rena merasa terlindungi, ni-lai anggaran untuk membuatpapan proyek tidak terlalubesar, tetapi niatan yang me-

reka tunjukan kurang baik.Kinerja PPTK dan Kon-

sultan dipertanyakan dan di-duga ikut bersekongkol den-gan pihak ke-3 untuk menge-labui masyarakat supaya ti-dak mengetahui perusahaanmana sebagai pelaksana.PPTK yang ditugaskan dilo-kasi tersebut adalah HasanSunaedi seakan lepas tang-gung jawab saat pemban-gunan drainase / Leningandilaksanakan, karena PPTKdan Konsultan ditugaskan ti-dak mengawasai mulai daripendahuluan seperti pema-sangan papan proyek sebagaitanda bahwa di lokasi terse-but aka nada kegiatan yangdikerjakan oleh perusahaanatau pihak ke-3.

Saat diminta tanggapanMaruli LSM Pemuda PeduliPembangunan dan EkonomiRakyat (Garda-P3ER) Ca-bang Bekasi mengatakan,bahwa pada saat pekerjaan

pembuatan saluran drainase/leningan dan gorong-gorongdi Kp.Kandang Gereng Rt.02/ Rw.04 Desa Hegar Mukti,Kecamatan Cikarang Pusatpihak pengawas dinas dankonsultan tidak pernah ada dilapangan, sehingga pekerjaantersebut dalam pengawasanPPTK dan konsultan seolah-oleh diduga ikut bermain un-tuk menerima upeti dariproyek tersebut, karena padasaat pemborong melaksana-

kan pekerjaan Leningan ba-nyak yang tidak memasangpapan plang proyek.” Ujarnya

Maruli menambahkan,dari permasalahan perbaikandrainase /leningan saluranair yang di pantau oleh war-tawan, pemborong banyakyang tidak memasang papanproyek, bahwa ini sudah dapatdi indikasikan korupsi, kare-na PPTK dan Wasdal sertaKonsultan sebagai penang-gung jawab kegiatan APBD -TA. 2015 harus dapat bersikaptegas untuk memberi sangsikepada pemborong, bukanikut berbisnis papan proyek.

Dengan tidak adanya pa-pan proyek dilokasi pekerjaan.maka, kuat dugaan bahwakerjaan segaja ditutup-tutupi,agar jangan diketahui siapayang melaksanakan. Jika pe-kerjaan tidak sesuai denganRAB yang dibuat perencana,masyarakat mengadu kesiapa.Sementara salah satu butir

dalam papam proyek adalahwarga bisa mengadu.

Kepala Dinas Bina MargaIr.H.Adang Sutrisno, tidakdapat mengatur maupunmengawasi kinerja anak bu-ahnya mulai dari PPTK mau-pun konsultan, sehingga adatudingan ada unsur kesenga-jaan kepala Dinas untuk ikutbersekonngkol dengan PPTKdan wasdal serta konsultanuntuk menggelapkan DanaAPBD - TA 2015 proyek infra-struktur drainase /leningansaluran air.“ Ujar Maruli.

Maruli menegaskan, agarInspektorat dapat melakukantugasnya dalam pengawasaninsfrastuktur di KabupatenBekasi dan Kepala Dinas BinaMarga Ir. H. Adang Sutrisnosegera bertindak dan me-nempatkan PPTK dan kon-sultan dalam pengawasan diKabupaten Bekasi yang pro-fesional dan bertanggungjawab. JULHAM

Proyek Drainase

Oknum Pemborong danPengawas Diduga Kongkalikong

Ir. H. Adang Sutrisno

Bekasi, SNPKepala Dinas Bina Marga Kabupaten BekasiIr. H. Adang Sutrisno, tidak mampu menem-patkan orang-orang yang berkompeten padaPPTK, Konsultan dan Pengawas serta Wasdalyang paling bertanggung Jawab dalam Pen-gawasan dan pelaksanaan pembangunaninsfratruktur di Kabupaten Bekasi khususnyadi Bina Marga.

Bekasi, SNPTerkait Pembangunan SDN

Pantai Harapan Jaya 01 yang be-ralamat Kp. Denombo Rt. 01 / Rw.06 Desa Pantai Harapan Jaya, Ke-camatan Muara Gembong di dugaKepsek dan Kepala UPTD Pendi-dikan bersekongkol untuk menda-patkan keuntungan besar daripembangunan sekolah tersebut.

Dari pembangunan Sekolahtersebut, Pemerintah Pusat telahmengalokasikan anggaran danaAPBN - TA. 2015 sebesar Rp287.581.200 untuk Pembangunan16 SDN Se-Kabupaten Bekasi, diantaranya adalah SDN Pantai Ha-rapan Jaya 01, namun saat di pan-tau Wartawan, banguan SDN Pan-tai Harapan Jaya 01 tersebut da-lam pelaksanaannya diduga me-makai matrial yang tidak sesuaispek yang ada.

Menurut narasumber yang ti-dak mau disebutkan namanyamengatakan, bahwa bangunanSDN Pantai Harapan Jaya 01,yang beralamat Kp.DenomboRt.01/Rw.06 Desa Pantai HarapanJaya, Kecamatan Muara Gem-

bong sebagian besinya memakaibesi tidak sesuai standar.

Kepala SDN Pantai HarapanJaya 01 Sarman S,Pd ketika hen-dak dikonfirmasi tidak dapat di-hubungi. Diduga Kepala Sekolahbersekongkol dengan KepalaUPTD Pendidikan Muara Gem-bong terkait Pembangunan SDNPantai Harapan Jaya 01 agar men-dapatkan keuntungan besar.

Sebagaimana dikatakan nara-sumber, Pembangunan SDN Pan-tai Harapan Jaya 01, Kepala Seko-lah telah memakai matrial pembe-sian di oplos tidak sesuai Standardan pada saat pembangunan Pa-

pan Proyek tidak dipasang.Dengan adanya banguan

Sekolah SDN Pantai Harapan Jaya01 tesebut tidak sesuai Spek/RAByang ada, diharapkan agar Kepa-la Dinas Pendidikan KabupatenBekasi H. Rohim Sutisna dan Ka-bid SD Heri Herlangga dapat me-nyikapi permasalahan banguanSDN Pantai Harapan Jaya 01 ter-sebut yang dikerjakan oleh pihakKepala Sekolah, karena dapat kitamenduga bahwa Kepala Sekolahdan Kepala UPTD PendidikanMuara Gembong bersekongkoluntuk mendapatkan ke untunganbesar. JULHAM

Bekasi, SNPMenggelar turnamen sepak-

bola menjadi pilihan warga DesaSindang Jaya, Kecamatan Ca-bangbungin, dalam memperinga-ti HUT Kemerdekaan RI ke-70. Partai final yang baru dilaksa-nakan di bulan September inimempertemukan RT 002 RW 001vs RT 003 RW 001, selasa (15/09/2015). Di pertandingan ini, RT002 RW 001 tampil sebagai pe-menang setelah unggul skor tipis2-1 atas lawannya itu.

Partai final, menjadi istimewakarena disaksikan langsung olehkepala Desa Sindang Jaya

Mochammad Rasad dan Kepoli-sian Sektor Cabangbungin, yangdiwakili KANIT BIMASPOL IptuWahyudi beser ta jajarannya,peyerahan hadiah bagi para peme-nang sekaligus memberikan ban-tuan berupa bola, yang diterimasecara simbolis oleh para perwa-kilan klub peserta yang terlebihdulu gugur di fase sebelumnya.

Dalam kesempatan ini kepaladesa sindang jaya yang akrab di-panggil Mad Rasad memberikansedikit sambutan-sambutan sebe-lum pertandingan dimulai. ”Dalammomen ini bukan soal besar dankecilnya sebuah penghargaan/ha-

diah yang diterima oleh para pe-menang, namun lebih ke memeri-ahkan dalam memperingati HUTkemerdekaan RI ke-70, ser tamenggali bakat-bakat pesepakbo-la dari desa sindang jaya itu sen-diri,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sa-ma pihak polsek Cabangbunginyang diwakili Kanitbinmaspol IptuWahyudi menambahkan, “bagi ke-dua kesebelasan (finalis), maupunpara penonton diharapkan mampumenjunjung tinggi spor tifitas,demi terciptanya kondisi yangaman & kondusif, serta tetap men-jaga tali persaudaraan antara war-ga sindang jaya khususnya, danCabangbungin secara umum.”Tambahnya.

“Tetap jaga kekompakan, jan-gan sampai terjadi gesekan yangmengakibatkan kedua kubu menja-di sama2 rugi, menjadi korban atau-pun pelaku adalah kedua pilihanyang sama-sama tak enak. Oleh ka-renanya kita harus tetap menjunjungtinggi nilai sportifitas dan kebersa-maan,” sambungnya. IMAM

Warga Tolak Keberadaan PT Gunung Garuda

Pembangunan SDN Pantai Harapan Jaya 01 Tak Sesuai Spek?

Kepsek Diduga Bersekongkoldengan Kepala UPTD Muaragembong

Kades dan Kapolsek CabangbunginSaksikan Sepakbola Tarkam

Kadis DBMPSDA Pemkab BekasiDiduga Jual Beli Proyek

Cellica Peringati HUT Karawang ke-382di Komplek Makam Bupati

EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 20156 Swara Pendidikan

Rantauprapat, SNPPendidikan adalah tang-

gung jawab kita bersama, un-tuk itu marilah kita doronganak kemanakan kita sertagenerasi muda supaya lebihkuat dalam mengecap pendi-dikan, baik dalam menuntutilmu dunia maupun ilmu ak-hirat, sehingga kita sebagaiorang tua tidak dituntut dandicambuk dalam neraka.

Demikian sepenggal kataPlh. Bupati Labuhanbatu HAli Usman Harahap, SH, Ka-mis (17/9) dalam arahannyapada acara Peletakan BatuPertama Pembangunan Ge-dung SMP Negeri 5 Bilah Ba-rat yang berlokasi di DesaKampung Baru.

Dijelaskan Ali Usman, drTigor dimasa jabatannya se-bagai Bupati Labuhanbatutelah melihat dan mempeta-kan masyarakat Labuhanba-tu kedepan bukan dengan ta-nah, melainkan dengan pen-didikan sehingga masyarakatbisa lebih mandiri kedepan,

bahkan Kabupaten Labuhan-batu adalah satu-satunya Ka-bupaten yang berani menga-lokasikan dana bos ke SMA/SMK melalui Beasiswa ber-prestasi.

“Jadi menurut saya sudahsepantasnyalah dalam acarapeletakan batu pertama pem-bangunan gedung SMP Nege-ri 5 ini kita mengundang paratokoh-tokoh peduli pendidi-kan yang ada di KabupatenLabuhanbatu seperti H AzisRitonga, Imran Ritonga (yay-asan Imelda), Drs. Subardi(Yayasan TPI Aek Paing) dandr. Tigor Panusunan Siregar,SpPD”, sebut Plh. Bupati itu.

Sementara, Damin selakuTokoh Masyarakat DesaKampung Baru dalam kesem-patan itu mengutarakan,bahwa perjuangan untukmendapatkan SMP Negerimemang cukup berat, sayabekerjasama dengan aparatpemerintah desa datangmenghadap pak Tigor sewak-tu menjadi Bupati Labuhan-

batu dan Alhamdulillah per-mintaan kami dikabulkanuntuk membangun SMP Ne-geri, inilah salah satu buktipak Tigor tokoh pendidikandi Labuhanbatu karena kepe-duliannya yang cukup besarterhadap kemajuan dan ke-

langsungan pendidikan anak-anak di daerah ini.

Sedangkan dr. Tigor Pa-nusunan Siregar, SpPDatasnama Tokoh MasyarakatPeduli Pendidikan mengemu-kakan, dengan dibangunnyaSMP Negeri 5 Bilah Barat ini,

bapak dan ibu-ibu sudahberkurang isi dompetnya ke-luar untuk ongkos anak-anaksekolah ke Rantauprapat danterimakasih saya ucapkan ke-pada Plh. Bupati Labuhanba-tu yang telah mendorong per-cepatan pembangunan SMPNegeri ini.

“Mudah-mudahan den-gan dibangunnya SMP Nege-ri 5 Bilah Barat ini akan mem-bawa manfaat untuk mencer-daskan anak kemaanakankita di Kecamatan Bilah Ba-rat ini”, harap Tigor singkat.

Kadis Pendidikan La-buhanbatu H Sarimpunan,M.Pd dalam laporannya padaacara peletakan batu pertamapembangunan gedung SMPNegeri 5 Bilah Barat itu me-laporkan, bahwa pemban-gunan SMP Negeri 5 ini sum-ber dananya dari APBD Ka-bupaten Labuhanbatu TahunAnggaran 2015 dengan danasebesar Rp.1.779.441.000,-sedangkan pekerjaan dilaksa-nakan oleh CV. Aufa Medan.

Menurutnya, bangunanyang dikerjakan adalah meli-puti Ruang Belajar denganmeubiler sebanyak 6 ruang,Ruang Kantor Guru denganmeubiler 1 ruangan, RuangTata Usaha dengan meubiler1 ruangan, Ruang KepalaSekolah dengan meubiler 1ruangan, Ruang serba Guna 1Ruangan, Kamar Mandi 11unit, Gudang 1 ruangan di-tambah sarana pendukungseperti 1 Unit Tower Air danSumur Bor, Listrik dengandaya 2200 watt, Tiang Bende-ra dan Plang Nama Sekolah,sebutnya.

Sarimpunan menambah-kan, bahwa PembangunanSMP Negeri 5 Bilah Barat iniada Delapan Sekolah DasarNegeri yang mendukungnya,yaitu SDN 112157 Suka Rakyat,SDN 112146 Janji, SDN 112145Janji, SDN 118243 Janji, SDN114381 Janji, SDN 114616 AekTayas, SDN 115526 TebanganJanji dan SDN 116876 Afde-king 1 Janji. PS

Peraturan PemerintahNo. 53 tahun 2010 Tentangdisiplin PNS pasal 10 no 9hurup d yang berbunyi; pem-berhentian dengan hormat tidak atas permintaan sendi-ri atau pemberhentian tidakdengan hormat sebagai PNS bagi PNS yangtidak masuk kerja tanpa alasan yang sahselama 46 (empat puluh enam) hari kerja atau lebih.

PP 53 tahun 2010 tentangDisiplin PNS meskipun sudahcukup tegas namun tidakmembuat gentar para oknumPNS untuk mangkir dari tugas-nya, seperti yang terjadi den-

gan dua oknum guru SMP Ne-geri 03 Banjar Agung PrawotoS.Pd guru bidang study BahasaIndonesia dan Wahyudi, S.Pdiguru bidang study Agama Is-lam yang terhitung sesuai den-gan absensi sudah lebih dari 46hari mangkir mengajar.

Akibatnya mata pelajarankedua oknum guru tersebutmenjadi terbengkalai danpara siswa-siswi ketinggalanmata pelajaran akibat tidakmendapatkan hak mereka.

Menurut sumber SNP,“Prawoto, S.Pd dan Wahyudi,S.Pdi memang sering mangkirmengajar sampai berbulan-

bulan tanpa alasan yang jelas,sehingga siswa-siswi yang adajam pelajaran mereka jadi ter-bengkalai, jika guru yang pi-ket menguasai bidang studi-nya maka jam yang kosongtersebut akan diisi ala kadar-nya”. Ujar sumber

Saat ditemui dirumahnyaPrawoto, S.Pd mengakui kalaudirinya sudah lama mangkirmengajar, “awalnya dipicu

karena tidak singkronnya an-tara dirinya dengan Kepsekyang lama sehingga dirinyajadi malas untuk mengajar, iajuga merasa apa yang sudahdilakukan selama ini suatukesalahan dan pelanggaranmeskipun dirinya melakukansemua itu semata-mata kare-na emosi pribadi, dirinya jugasiap bertanggung jawab den-gan segala resiko yang ada dan

siap menerima sanksi apapunyang akan diberikan oleh ata-san meskipun itu sangat beratuntuk ia dan keluarganya,”ungkapnya kepada SNP.

Berbeda dengan Prawoto,S.Pd yang mengakui dirinyayang sering mangkir menga-jar, Wahyudi, S.Pdi kepadaSNP menyangkal kalau ditu-ding sering mangkir menga-jar, menurutnya “Ia hanyapernah tidak mengajar selamasatu minggu karena mengan-tar anaknya sekolah di Jawa,sebelum atau sesudah Ia men-gantar anaknya ke Jawa Ia se-lalu aktif disekolah”.

Menanggapi hal iniKetua LSM Jaringan AntiKorupsi ( JAK ) KoordinatorDaerah Tulang bawang AndiIrawan Jaya kepada SNPmengatakan “Dua oknumguru yang bernama Prawoto,S.Pd dan Wahyudi, S.Pdiyang sudah lebih dari 46 harimangkir dari tugasnya dapatdijerat dengan undang-un-dang tindak pidana korupsi

karena keduanya sudah dibe-ri tugas oleh Negara. Namun,keduanya tidak melaksana-kan tugas tersebut bahkanselama keduanya tidak me-laksanakan tugasnya keduaoknum guru tersebut didugatetap mengambil honor ataugaji yang diberikan Negara,maka kedua oknum guru ter-sebut masuk dalam katagoriKorupsi karena sudah meru-gikan Negara”. Ujar Andi

Andi berharap kepada pi-hak-pihak yang berkompetenseperti Dinas Pendidikan,Badan Kepegawaian Daerahdan Inspektorat, agar segeramengambil tindakan tegaskepada kedua oknum gurutersebut, agar memberikanefek jera kepada para PNSlain yang mungkin masih ba-nyak yang meninggalkantugas dan tanggung jawab-nya, dan dalam waktu dekatpihaknya juga akan membu-at laporan resmi kepada Ins-pektorat Tulang Bawang.Pungkasnya. BUHORI

Oknun Guru SMPN 3 Banjar Agung46 Hari Mangkir Mengajar

Tulang Bawang, SNPDua oknum guru yang mengajar SMP Negeri03 Banjar, guru bidang studi Bahasa Indone-sia dan Wahyudi, S.Pdi guru bidang studiAgama Islam tidak masuk kelas kurang lebihdari 46 hari mangkir mengajar sesuai absesisekolah.

Disdikpora Gelar Rakerdauntuk Evaluasi Capaian KinerjaKarawang, SNP

Guna mengevaluasi apa yang sudah dilakukan, sedangdilakukan, dan akan dilakukan di bidang Pendidikan yangmerupakan prioritas program pembangunan di KabupatenKarawang. Pemerintah Kabupaten Karawang melalui Di-nas Pendidikan Pemuda dan Olahraga menyelenggarakanRapat Kerja Daerah (RAKERDA) Bidang Pendidikan Ta-hun 2015, acara ini dibuka oleh Sekda Kabupaten Ka-rawang, Drs Teddy Rusfendi S, acara ini berlangsung padaSelasa (8/9) bertempat di SMKN 1 Karawang.

Pada kesempatan tersebut hadir seluruh unsur pendi-dikan Kab Karawang yaitu Kepala UPTD Pendidikan Keca-matan se-Kab Karawang, unsur PGRI, Kepala SD SMP SMAse-Kab Karawang, Dewan Pendidikan, dan penilik.

Dalam sambutannya, Sekda Kab Karawang Teddy Rus-fendi mengatakan untuk membentuk kualitas SDM tanam-kanlah sikap disiplin, maka akan timbul nilai kebaikan da-lam pribadi manusia, itu semua adalah tugas para tenagaPendidikan. Perhatian Pemkab kepada dunia Pendidikansudah melebihi amanat UU, karena alokasi anggaran Pen-didikan mencapai 30% lebih.

Seiring dengan hal tersebut, saya menyambut baik pe-laksanaan Rakerda ini, karena selain untuk menyatukankesepahaman dan komitmen yang kuat dari para peserta,juga sebagai momentum yang tepat untuk mengkaji ulangprogram yang telah ditempuh dan sedang berjalan saat ini.selain itu, kita harus selalu berusaha melangkah kedepanuntuk merumuskan rencana strategis program kerja yangakan dilaksanakan dimasa mendatang yang lebih terarahdan lebih menyentuh terhadap tugas belajar mengajar.

Kemudian Sekda Teddy menjelaskan tidak berlebihan ki-ranya apabila dalam kesempatan ini juga bisa dimanfaatkansebagai media untuk mensosialisasikan kembali berbagai ke-bijakan pembangunan pendidikan di Kabupaten Karawang,dengan harapan hal ini kiranya dapat dijadikan sebagai sa-lah satu rujukan ataupun referensi dalam Rakerda ini.

Pada prinsipnya segala aspek pembangunan bidangpendidikan adalah untuk merubah kondisi masyarakat dariketerbelakangan, kebodohan dan kemiskinan ke arahkemajuan, semua harapan ini tentunya akan melibatkanseluruh potensi dan kekuatan masyarakat, agar senantiasamenjaga nilai-nilai dan sifat-sifat kejuangan dan semangatkepeloporan dalam berbagai aspek pembangunan, khusus-nya bidang pendidikan. IST

Rantauprapat, SNP Untuk meraih mimpi, harapan

dan cita-cita, anak-anak para wi-sudawan wisudawati harus mem-punyai semangat juang yang ting-gi, semangat harus jalan terus,jangan pernah padam dalam me-raih mimpi kita, karena kedepanmasih banyak rintangan yang ha-rus kalian hadapi dan kepada paraorang tua jangan letih memberi-kan dukungan dan semangat agaranak-anak bisa memberikan kon-tribusi pembangunan di Kabupa-ten Labuhanbatu ini.

Demikian dikatakan Plh. Bu-pati Labuhanbatu H Ali UsmanHarahap, SH, Sabtu (12/9) ketikamemberikan arahan pada acaraWisuda Sarjana dan Pelantikan Di-ploma III Ke-XV Tahun 2015 Lulu-san Strata Satu (S1) dan DiplomaIII (D.III) Dilingkungan YayasanUniversitas Labuhanbatu yangberlangsung di Gedung Olah RagaRantauprapat.

Dalam kesempatan itu Ali Us-man menambahkan, PemerintahKabupaten Labuhanbatu pada kes-empatan ini mengucapkan selamatkepada para orang tua yang anak-nya di Wisuda pada hari ini, dima-na salah satu tugasnya sebagaiorang tua hari ini sudah terlepas.

Lima belas tahun DR. H. Ama-rullah membangun dunia pendidi-kan di Labuhanbatu melalui Yaya-san Universitas Labuhanbatu

(ULB), untuk itu atasnama Peme-rintah Kabupaten Labuhanbatusangat berterima kasih dan san-gat mengapresiasi kepada orang-orang yang mau berkorban padabidang pendidikan seper ti ini, un-gkap Ali Usman.

Plh. Bupati Labuhanbatu inijuga mengingatkan, bahwa padatanggal 9 Desember 2015 men-datang kita akan melaksanakanPemilihan Kepala Daerah atau Bu-pati dan Wakil Bupati Labuhanba-tu, terkait dengan hal itu sayatekankan kepada semua masya-rakat Labuhanbatu, untuk meng-hadapi Pilkada, Labuhanbatu inijangan titipkan kepada orang yangtidak amanah untuk membangunLabuhanbatu, dengar visi misinya

dan pelajari track recordnya, ini-lah harapan kita agar kedepan La-buhanbatu semakin baik.

“Marilah kita jaga stabilitaspolitik dengan saling Asah, Asuhdan Asih, jangan saling Sikat danSikut agar rahmat tetap diturunkanAllah SWT di Bumi Ikabina En Pa-bolo ini, kemudian kepada paraDosen dan Civitas Akademi untuktetap menjaga netralitas”, harapPlh tersebut.

Ketua DPRD LabuhanbatuDahlan Bukhari pada kesempatanitu hanya mengingatkan, para wi-sudawan wisudawati jangan ber-puas diri atas gelar yang dimilikisekarang, karena masih panjangperjalanan yang harus kalian tem-puh dan lalui, untuk itu raih terus

ilmu itu sampai Strata 2 atau 3.Kita patut merasa bangga dan

salut pada Yayasan ULB yang hariini melaksanakan wisuda sarjanadan sebagai rasa salut itu kamisarankan kepada pihak yayasanatau dengan para dosen dapat be-kerjasama dengan Pemkab danDPRD Labuhanbatu dalam mem-bangun daerah ini, untuk itu kira-nya Yayasan ULB dapat menjadipilar atau usul dalam membuatrancangan akademik, kata DahlanBukhari.

Wisuda Sarjana dan Pelanti-kan Diploma III Ke-XV Tahun 2015Lulusan Strata Satu (S1) dan Di-ploma III (D.III) Dilingkungan Yay-asan Universitas Labuhanbatu ter-sebut diawali dengan siding senatterbuka yang dipimpin olehGostan Adri Harahap, SH, M.Hum,sedangkan yang di wisuda ada-lah sebanyak 740 orang, terdiridari Fakultas Hukum sebanyak 56orang, Ekonomi sebanyak 213orang, Pendidikan 339 orang, Per-tanian 63 orang dan Fakultas Ma-nagemen Informatika sebanyak 69orang yang turut di hadiri dan di-saksikan Ketua Yayasan ULBDR.H.Amarullah Nasution, M.BA,Kabid Kemahasiswaan Koper tisWilayah I Sumut Heriyanto, S.Sos,Ketua MUI, Ketua Muhammadiyahdan Ketua Dewan Pendidikan La-buhanbatu serta sejumlah KepalaSKPD. PS

Solok, SNPDalam rangka memperin-

gati dan memeriahkan hariulang tahun (HUT) Korps Satuan Lalulintas (Satlantas)Polres Solok yang ke 60 tahun2015, khususnya yang beradadi wilayah Kabupaten Solok,telah diadakan kegiatan se-peda santai yang dilaksana-kan oleh SMPN 1 Kubung.Sabtu (11/9)

Pada kegiatan ini KepalaSMPN 1 Kubung Nurmalini,SP,d.M.M bersama Kasat-lantas Solok serta rombonganturut memeriahkan acarayang diadakan sekolah SMPN1 Kubung. Maksud dan tujuanacara kegiatan diadakan olehSMPN 1 Kubung untuk men-jalin hubungan silaturahmiantara pihak sekolah denganSatlantas Polres Solok agarsaling memberi berbagai in-formasi tentang gunanya be-rolahraga dengan sepeda agarkita sehat.

Sambutan kepala SMPN1 Kubung Nurmalini, SP.d.M.M, mengatakan tujuandari kegiatan ini guna men-sosialisakan 1. Adanya man-faat bersepeda agar badanmenjadi sehat, menggirit bi-aya untuk transport, ikutbergembira bersama denganberjalan bersepeda bersama,mengindari polusi udara. 2.Ikut meramaikan dengan ke-giatan senam bersama yangdiselenggarakan pihak seko-lah juga diikuti oleh rombon-gan Korps Satlantas PolresSolok bersa-sama masyara-kat disekitar sekolah. 3. Pihaksekolah dalam acara ini ikut

berpartisipasi dengan mem-berikan pinjaman 2 unit sepe-da olah raga merk Familyyang berhak menerimanyasiswa uang tidak mampu/miskin. untuk 2 orang siswa,pihak sekolah meminjamlansepeda agar dapat diguna-kan sebagai alat transporta-si dari rumah ke sekolah,apabila siswa tersebut sudahtamat dari SMPN 1 Kubungsepeda harus dikembalikankepihak sekolah sebagai ba-rang inventaris dan pihaksekolah akan memberikanpinjaman kembali kepadasiswa yang kurang mampu,katanya.

Sambutan Kasatlantas Polres Solok mengatakan da-lam memperingatan HUTKorps Lantas ke-60 ini, opti-mis untuk meningkatkan ki-nerja dalam pelayanan bagimasyarakat. Dijelaskan Ka-satlantas salah satu mening-katkan pelayanan yang adadibidang permohon- an un-tuk pembuatan sim dan pem-bayaran pajak.

Dengan waktu percepatanpelayanan dengan meng-gunakan audio visual untukmengatur alurnya pelayanankepada masyarakat. Selain ituuntuk dapat meningkatkankesadaran SDM pengemudiyang baik dan benar.

Disisi lain kami juga se-ring mensosialisasikan tertiblalu lintas di masyarakat, dantidak lupa juga saya sampai-kan ditempat keramaian disekolah SMPN 1 Kubung iniyang kita banggakan. Kata-nya. AMMA

Tubaba, SNPRatusan siswa-siswi dari 48

sekolah dasar (SD) di KabupatenTulang Bawang Barat ProvinsiLampung, mengikuti lomba se-nam massal di lapangan Tiyuh(desa) Pulung Kencana, Kecama-tan Tulang Bawang Tengah, Sela-sa (15/9). Selain siswa-siswi SD,lomba dalam rangka Hari Olahra-

ga Nasional (Haornas) ke-32 tin-gkat Kabupaten diikuti oleh siswasekolah menengah per tama(SMP). Lomba senam massal tin-gkat kabupaten ini akan berlang-sung pada kamis 17 Septemberdan dilanjutkan dengan upacaraHaornas, dan senam massal ke-esokan harinya. Jumat (18/9).

Dalan acara ini mengusung

tema yakni Gelorakan Budaya Ola-hraga Untuk Indonesia Hebat,”ungkap Sudarman,S.Pd. Kepalabidang pemuda dan olahraga padadinas pariwisata, kebudayaan pe-muda dan olahraga ( Disparbud-pora) Tubaba kepada SNP

Lomba kali, selain dalam ran-gka memperingati Haornas jugasebagai upaya pemkab dalammensosialisasikan dan menum-buhkan kebiasaan hidup sehatpada diri masyarakat, khususnyapara generasi muda (pelajar) kitaketahui bersama bahwa olahragaitu sangat baik untuk kesehatan,dan lomba itu diharapkan dapanmenjadi inspirasi bagi mereka se-hingga kedepannya akan lebih ru-tin lagi berolahraga. Ujar Sudarman

“Terangnya selain trofy parapemenang dalam lomba senam itujuga akan mendapatkan uangpembinaan,” hari pertama ini ja-dwalnya adalah untuk tingkat SDdan hari kedua tingkat SMP, se-dangkan jumlah yang mengikutilomba diperkirakan 30 sekolah le-bih, dan disambut antusias olehpara peserta.

Tidak hanya itu para dewanguru juga turut hadir mendampin-gi dan memberi semangat kepa-da anak didiknya masing masing,”lomba ini sangat baik untuk me-ningkatkan kebiasaan berolahragasekaligus menambahkan nilai-ni-lai sportifitas dan disiplin kepadagenerasi penerus,” ujar salah satuguru. DEDi

Plh. Bupati Labuhanbatu H Ali Usman Harahap, SH se-dang menyematkan topi kepada salah seorang pesertaPKKMB Yayasan Universitas Labuhanbatu disaksikan Ko-ordinator Bidang Akademik Drs. Bisman Siregar.

Plh. Bupati Lepas 505 Orang CalonMahasiswa ULB Ikuti PKKMBRantauprapat, SNP

Pelaksana Harian Bupati Labuhanbatu H Ali UsmanHarahap, SH didampingi Kabag Humas Infokom Drs. Su-geng dan disaksikan Koordinator Bidang Akademik atauWakil Ketua Yayasan ULB (Universitas Labuhanbatu) Drs.Bisman Siregar telah membuka dan melepas sebanyak 505orang peserta Ospek yang sekarang disebut dengan PKKMB(Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru)yang ditandai dengan melepas balon dan menyematkan topikepada dua orang peserta.

Acara pembukaan dan pelepasan PKKMB (PengenalanKehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru) tersebut ber-langsung, Jum’at (18/9) pagi di Lapangan Volly Ball Yaya-san ULB Jalan SM Raja Rantauprapat, sedangkan kegia-tan rutin tahunan itu dilaksanakan selama dua hari daritanggal 18 s/d 19 Sepetember 2015 di Rantauprapat.

Plh. Bupati Labuhanbatu H Ali Usman Harahap, SHdalam arahannya hanya mengingatkan para calon maha-siswa untuk mengikuti kegiatan Pengenalan KehidupanKampus bagi Mahasiswa Baru ini dengan penuh keikhla-san, karena kegiatan ini mengandung makna yang sangatpositif untuk kelanjutan pendidikan anak-anak di tingkatperguruan tinggi.

Menurut Ali Usman salah satu tujuan dari pada PKKMBini adalah untuk memberikan pembekalan kepada maha-siswa baru agar dapat lebih cepat beradaptasi dengan lin-gkungan kampus, khususnya kegiatan pembelajaran dankemahasiswaan.

Ia menambahkan, bahwa inti dari pengenalan kampusini adalah bagaimana mensosialisasikan pola kehidupanpelajar yang relative dia cenderung kepada kehiduopankampus yang akan secara perlahan bergerak kepada alamkehidupan rasional yang ber-integritas, inilah yang maudiasah dan yang mau diterapkan dalam dua hari ini. Pesansaya, semua orientasi apapun jangan ada mendongkol, ka-rena kita disini adalah untuk melunturkan sebuah mensetkita dan memposisikan keberadaan kita dalam sebuah ke-bersamaan untuk meraih sebuah cita-cita dan mimpi yangsama, terang Plh. Bupati Labuhanbatu tersebut.

Sementara, Koordinator Bidang Akademik atau WakilKetua Yayasan ULB (Universitas Labuhanbatu) Drs. Bis-man Siregar dalam kesempatan itu mengemukakan, bahwakegiatan PKKMB ini dilaksanakan oleh pihak yayasan un-tuk memberikan penegrtian kepada para mahasiswa barubahwa dalam memasuki kehidupan kampus memerlukankesiapan psikologis maupun sosial untuk dapat baradap-tasi secara cepat dengan kehidupan kampus pada umum-nya dan sistem pembelajaran pada khususnya.

Lebih lanjut Bisman Siregar mengatakan, pada dasar-nya pelaksanaan pengenalan kampus bagi mahasiswa barudi perguruan tinggi adalah merupakan salah satu upayaproses percepatan adaptasi dari pembentukan pribadi ma-hasiswa yang utuh, professional dan siap menghadapi tan-tangan dimasa depan. PS

Ali Usman Harahap:Untuk Meraih Mimpi, Semangat Juang Jangan Pernah Padam

H Ali Usman Harahap, SH dan Ketua Yayasan ULB, KetuaDPRD, Kabid Kemahasiswaan Kopertis Wilayah I SumutHeriyanto, S.Sos, Ketua MUI Labuhanbatu sedang diabadi-kan dengan para Wisudawan Wisudawati Terbaik setelahmenerima cenderamata dari Yayasan ULB.

Ali Usman Harahap, SH:

Pendidikan Adalah Tanggung Jawab Kita Bersama

Plh. Bupati Labuhanbatu H Ali Usman Harahap, SH saat me-naburkan semen pada acara Peletakan Batu Pertama Pem-bangunan Gedung SMP Negeri 5 Bilah Barat di Desa Kam-pung Baru.

Ratusan Siswa SD Ikuti Senam Massal

Ratusan siswa-siswi mengikuti lomba senam massal di la-pangan Tiyuh, Desa Pulung Kencana.

SMPN 1 Kubung MeriahkanHUT Korps Lantas ke-60

EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 20157 Swara Nusantara

Pembangunan jalan rabat beton di Desa Baru 2

Warga Desa Baru 2 ProyeksikanADD untuk Pembangunan JalanGarut, SNP

Pogram Pemerintah Pusat baru-baru ini sudah dilun-curkan melalui Anggaran Dana Desa (DD) Tahap Pertama40% untuk seluruh desa yang ada di seluruh Indonesia,khususnya untuk wilayah Kabupaten Garut, terutama desaBaru 2 Kecamatan Malangbong Kabupaten Garut, meneri-ma anggaran dana desa tersebut tahap pertama 40% sebe-sar Rp. 118 juta, uang tersebut diperuntukkan untuk sara-na fisik pembangunan rabat beton jalan desa sepanjang 650meter, tinggi 10 cm, lebar 2 meter.

Saat ditanyai Kepala Desa Baru 2, Endang mengatakan,dana desa untuk tahap pertama 40% sebesar Rp. 118 jutasudah kami alokasikan untuk perbaikan jalan desa sesuaidengan pengajuan awal untuk membangun jalan desa yangada di wilayah kampung Bakom RW. 06, RT.04 sepanjang650 dan pekerjaannya pun melalui swadaya masyarakat danalhamulillah program disambut baik oleh masyarakat den-gan ikut menyukseskan.

Mudah-mudahan dana desa tahap berikutnya untukpembangunan jalan yang belum tersentuh oleh programyang lainnya, dan kami sebagai Kepala Desa mengucapkanterima kasih kepada pihak pemerintah dengan diturunkan-nya Dana Desa untuk pembangunan infrastruktur desayang hasilnya langsung bisa dirasakan oleh masyarakatbanyak, walaupun belum 100 persen. AGS

Warga Desa Samida yang sedang membuka akses jalanbaru sepanjang 1 Km

Warga Desa SamidaBuka Akses Jalan BaruGarut, SNP

Puluhan warga dusun Desa Samida kecamatan Selaawikabupaten Garut membuka jalan desa baru listas Cibun-gur – Nagrog sepanjang 1 km. Menurut Kepala Desa Sami-da saat ditemui di lokasi pembuatan jalan Koko mengata-kan “Jalan merupakan faktor utama dalam mendorongkemajuan satu daerah, maka kami membuka jalan barulintas Cibungur – Nagrog sepanjang 1 km, karena untukmemperlancar akses perekonomian daerah bisa terkondi-sikan baik dengan jalan yang memadai akan menjaminharga hasil bumi karena tidak ada alasan kesulitan trans-fortasi juga untuk meningkatkan taraf hidup masyarakatyang terdiri dari satu ribu kepala keluarga.”

Masih menurut Koko bahwa jalan yang sedang diban-gun sekarang melalui swadaya masyarakat dan tanahnya punjuga yang dibuat untuk jalan tersebut diberikan oleh masya-rakat secara cuma-cuma, karena jalan yang dibangun seka-rang sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk memasar-kan hasil bumi, karena masyarakat kami mata pencaharianyasehari-harinya dari hasil pertanian, maka kami memintakepada pihak kabupaten agar membantu melakukan pen-gerasan dan kirmir untuk jalan baru supaya dapat secepat-nya dimanfaatkan oleh masyarakat kami. AGS

Pekerjaan Hotmix Desa LohbenerDisambut Gembira WargaIndramayu, SNP

Pelaksanaan pekerjaan hotmix ruas jalan lohbener blok panco-ran mas, Kecamatan Lohbener Kabupaten Indramayu, Jawa Baratsepanjang 1000 meter atau kurang lebih satu kilo disambut gembi-ra warga sekitar karena kususnya Di Blok Pancoran mas kalau dimusim hujan sering terkena banjir sampe lutut orang dewasa bah-kan aktifitas warga pun jadi terhambat.

CV Anugrah Jaya sebagai pelaksana kontrak kerja proyek terse-but terlihat serius melaksanakan pekerjaan mengacu pada spesifika-si teknis yang diminta pemerintah daerah. terlihat secara kasat matabagaimana pelaksana pekerjaan di lapangan memperhatikan Hot Ro-ller sheet (HRS) Laston 3 dengan ketebalan penggelaran 4 cm.

Seperti yang diungkapkan oleh Hasim (56) warga setempat ter-lihat sumringah melihat pelaksanaan pekerjaan tersebut. “jalan hot-mix ini tentunya akan berdampak pada kemakmuran khususnyapara petani, distribusi hasil panen baik berupa sayur sayuran mau-pun hasil tani lainya akan cepat sampai ke pasar. begitu pula den-gan kendaraan pengangkut hasil panen jelas tidak cepat rusak den-gan kondisi jalan yang semakin mulus,” ungkapnya

Hal senada juga disampaikan Roni (40). dengan mulusnya ruasjalan Lohbener ini berarti apa yang Bupati Indramayu Hj AnnaSophanah janjikan untuk meningkatkan perbaikan infrastuktur jalantelah dibuktikan. “ruas jalan Lohbener Kususnya di blok pancoranmas tidak lagi berlobang, apa lagi sekarang mau mendekati musimhujan tidak akan cemas lagi karna antara jalan hotmix sampai den-gan jalan raya krasak sudah nyambung,” katanya.

Kepala bidang Jalan dinas bina marga kabupaten Indramayu,Nurman ST membenarkan pelaksanaan pekerjaan hotmix ruas ja-lan lohbener sesuai dengan harapan mereka, “pelaksanaan peker-jaan jalan baik itu rigid pavement, burda maupun hotmix selalu ti-dak luput dari pengawsan yang sangat teliti sesuai perintah bupatiHj Anna Sophanah semua kegiatan pekerjaan harus diberikan se-luas luasnya untuk kemudahan dan kemakmuran masyarakat,” ka-tanya. ASEP SAI

Kesempatan ini dimanfa-atkan oleh Kaerudin yangmengaku namanya Topik se-orang warga desa Tambi Ke-camatan Sliyeg, KabupatenIndramayu yang berusahameraup keuntungan lewat ja-lan pintas dengan membukalowongan pekerjaan untukperusahaan besar yang punyaprestise sedang mencarikaryawan, meskipun yang di-berikan lowongan palsu, caraitu ternyata memang ampuh,banyak pelamar kerja yangmasuk dan memberikanidentitas persyaratan, lelakibertubuh atletis tersebut me-mang jago berakting, secara

meyakinkan mengajukan be-berapa pertanyaan sepertilayaknya wawancara sung-guhan, rata-rata para pela-mar adalah lulusan SMA.

Untuk lebih meyakinkanlagi, Topik memakai oranglain yang bernama Fitri seo-lah-olah dia pegawai bagianpersonalia betulan di perusa-haan astra tersebut, setelahmewawancarai pelamar, ba-rulah Topik atur siasat den-gan meloloskan para pelamaritu untuk maju ke fase se-lanjutnya dibawa naik mobilke tempat Perusahaan PT As-tra di daerah Jomin Cikam-pek dan masing-masing pela-

mar harus membawa UangAdmin Rp.7.000.000 (tujuhjuta), menurut keterangankorban AL dari desa LobenerKecamatan Jatibarang, “se-waktu sampai di daerah Ci-kampek masih didalam mobildiminta uangnya oleh Bu Fi-tri tapi atas perintah Pak To-pik akhirnya saya serahkan,namun setelah sekian waktuyang dijanjikan pak Topik,sampai sekarang tidak adakabar beritanya” ungkapnya.

Menurut korban lain MEdari desa Krasak KecamatanJatibarang yang juga terti-pu, menerangkan, “waktu ke

Cikampek, ada sekitar 8orang yang sama-sama pela-mar kerja satu mobil tetapisaya tidak tau orang mana”katanya.

Ditempat terpisah, pakarhukum dari Alumni IAIN DrsMahya berpendapat, moduspenipuan berkedok lowongankerja menjadi tahap pertamapenipuan, karena melaluiproses Interview ini penipudapat memengaruhi pelamaruntuk menuruti perintahnya,biasanya, modus penipuan iniakan mengambil keuntungandengan cara mewajibkan pe-lamar untuk membayar se-jumlah uang dengan dalih se-bagai dana administrasi,transportasi atau akomodasimenuju lokasi wawancara,modus penipuan ini sebenar-nya sangat mudah dideteksioleh pelamar, karena perusa-haan resmi biasanya meng-gunakan nomor telepon kan-tor bukan nomor handphonepribadi, agar lebih yakin, pe-lamar dapat menghubunginomor telepon kantor yangtertera pada website resmiuntuk menanyakan perihalinfo perekrutan karyawanbaru. Katanya. DAR

Garut, SNPRencana aksi unjuk rasa

secara nasional tenaga honorerpada tanggal 15 hingga 16 Sep-tember 2015, juga akan diikutioleh para tenaga honorer di lin-gkungan Pemkab Garut. Halini dipastikan oleh MakmulArief, Sekjen DPP Forum Ali-ansi Guru dan Karyawan (Fa-gar) Kabupaten Garut, Rabu(9/9). Sedikitnya, 2000 tena-ga honorer dari Garut, akanberangkat ke Jakarta untukbergabung dengan tenaga ho-norer dari daerah lain.

Menurut Makmul, aksiunjukrasa yang dilakukanpara tenaga honorer ini, me-rupakan bentuk solidaritasdan juga luapan kekecewaandari Sikap Menpan-RB, Yud-dy Chrisnandi yang tidak me-miliki kejelasan sikap soalpengangkatan honorer. Pada-hal, sebelumnya, Menpan

sendiriyang berjanji akanmengangkat semua honorerK2 pada tahun 2015 ini.

“Kami juga sudah dua kalimelakukan RDP (Rapat Den-gar Pendapat, dan selalu men-gatakan akan dituntaskan,dengan komisi II (DPR-RI)juga demikian, malah ada pe-raturan Menpan RB Nomor56 Tahun 2012 yang isinyahonorer K2 harus sudahtuntas dan diangkat tahun2015, tapi sekarang ternyataada alasan lagi,” katanya.

Makmul menyampaikan,hingga saat ini, dari jumlah400 ribu honorer yang ada diseluruh Indonesia, yang sudahdiangkat sebanyak 200 ribu,sementara sisanya nasibnyabelum jelas. Para honoreryang nasibnya belum jelas ini,akan mengepung Jakarta se-lama dua hari. Di Garut sen-diri, saat ini 2185 honorer

yang kebanyakan guru dantergabung dalam Fagar, siapberangkat ke Jakarta. “Padatanggal itu, Indonesia dua haritanpa guru honorer, karenasudah ada kesepakatan darisemua honorer,” katanya.

Selain masalah sikap yangtidak jelas, Makmul juga me-nyesalkan keluamya aturanbarn yang mengatur test CPNShanya bisa diikuti oleh merekayang usianya dibawah 35 ta-hun, baik untuk kategoriumum maupun khusus(honorer,red). Hal ini, menu-rut Makmul sangat menyakit-kan bagi para honorer yangusianya sudah diatas 35 tahun.

Kemarahan guru honorerkategori dua (K2) sudah tidaktertahankan lagi. Pasalnya,sekian tahun mereka merasadianiaya pemerintah. Mem-pekerjakan mereka sepertiguru PNS, namun kesejahte-

raan di bawah standar krite-ria hidup layak (KHL). “Kamisudah benar-benar marahdengan kondisi ini. Kenapakok kami diinjak-injak di ta-nah air sendiri,” ketua ForumHonorer K2 Indonesia(FHK2I) Titi Purwaningsih.

Dia membuka fakta, saatpendataan dari Dinas Pendi-dikan di sekolah-sekolah ne-geri honorer dimasukkan da-lam daftar nama guru tetap(dianggap PNS). Jangan he-ran, kalau pemerintah meng-klaim jumlah guru di Indone-sia sudah mencukupi, bahkanbanyak yang kelebihan. “Itubohong besar, kami sendirimerasakan kok. Didata Dik-nas honorer itu guru tetap,tapi giliran mau bagi-bagitunjangan kesejahteraan,nama kami dicoret. Coba, apamanusiawi itu?,” serunya.

Selama ini guru honorer

hanya melengkapkan datasaja, bahwa guru di SD A atauB cukup tenaga pendidiknya.Padahal aslinya guru PNShanya tiga sudah termasukkepsek, selebihnya honorer.Parahnya meski terus mere-krut guru honorer, kesejahte-raan tidak diperhatikan.

Pengurus Besar Persa-tuan Guru Republik Indone-sia (PB PGRI) menginstruk-sikan kepada seluruh honorerkategori dua (K2) baik di pu-sat maupun kabupaten/kotauntuk serentak melakukanaksi pada 15 dan 16 Septem-ber mendatang. “Bagi yangtidak bisa datang ke Jakarta,silakan melakukan aksi di de-pan kepala daerah danDPRD. Yang pasti semua ho-norer K2 harus kompak agarpemerintah bisa melek,”tegas Ketua Umum PB PGRISulistyo kepada JPNN, Rabu

yang lalu.Dia mengaku, PB PGRI

memegang tongkat komandoaksi ini karena sudah muakdengan kedzaliman yang dila-kukan pemerintah. Apalagiada tindakan pemerintah yangmenunjukkan sikap pilih ka-sih. “Pengangkatan guru ban-tu di DK3 Jakarta menjadiCPNS dengan menggunakanPP 56/2012 merupakan buktiketidakkonsistenan pemerin-tah. Tidak masalah guru ban-tu DKI Jakarta diangkatCPNS, namun pemerintah ha-rus adil juga menyikapi hono-rer K2,” tegasnya.

Dengan aksi demo duahari, lanjut Sulistyo, otoma-tis para honorer tidak bisabekerja. Ini sekaligus untukmembuktikan benar tidaknyapernyataan pemerintah yangmengklaim jumlah guru SDsudah cukup. NDS

2.000 Honorer Garut Ikut Berunjuk Rasa ke Jakarta

Penipuan BerkedokLowongan Kerja PT Astra

Kaerudin yang mengakubernama Topik.

Indramayu, SNPSudah banyak orang yang mengaku korbanpenipuan berkedok lowongan kerja, mengi-ngat susah sekali dijaman sekarang mencaripekerjaan yang terkadang dijadikan peluangbagi beberapa orang yang tidak bertanggungjawab dengan meninggikan harapan parapencari kerja yang telah putus asa dan tiba-tiba menjatuhkan harapan tersebut dengansesuatu yang palsu.

Garut, SNPPengendalian dan pe-

manfaatan ruang di Kabupa-ten Garut ditengarai berpo-tensi menimbulkan banyakmasalah, mulai acuan kelen-gkapan perangkat hukumhingga realisasi di lapangan.

Salah satu indikasinyayakni penyusunan RencanaDetail Tata Ruang (RDTR)Kecamatan Leles baru diaju-kan untuk dilaksanakan pada2016. Padahal di kecamatantersebut sudah berlangsungkegiatan megaproyek pem-bangunan pabrik sepatu ola-hraga yang dinilai kontrover-sial karena terindikasi me-langgar tata ruang.

Kejanggalan lainnya di-tunjukkan dengan adanyakegiatan Review RDTR Pasi-rwangi, dan KSK Agropoli-tan, meliputi Kecamatan Ci-surupan, Cikajang, Cigedug,Sukaresmi, Pasirwangi, danBayongbong.

Peneliti Masyarakat Pedu-li Anggaran Garut (MAPAG)Haryono, KSK maupun RDTRmerupakan bentuk dari Ren-cana Rincian Tata Ruang se-bagai terjemahan dari Renca-na Tata Ruang Wilayah(RTRW) selaku induk semuakegiatan pembangunanmasyarakat, dan dunia usaha.

Sesuai Perda KabupatenGarut No 29/2011 tentangRTRW Garut Tahun 2011-2031, maka Kabupaten Garutmerupakan wilayah konser-vasi dengan pola ruangkawasan lindung, dan budi-daya, dengan mayoritas per-tanian. Karenanya, penyu-sunan RDTR Leles terkaitKSK Koridor Kadungora-Le-les- Garut patut dipertanya-kan sebab berpotensi tum-pang tindih dan penghambu-ran anggaran.

“Ketika satu kecamatanma suk KSK, apakah perludibuatkan lagi RDTR-nya?

Padahal detail tata ruang sen-diri merupakan bagian takterpisahkan dari KSK. Den-gan adanya sembilan KSK,sebenarnya sudah mencakupsemua kecamatan.

Sehingga kalaupun perludisusun RDTR maka semes-tinya kecamatan tak masukKSK-lah yang dibuatkanRDTR,” kata Haryono, Ka-mis lalu.

Mantan anggota DPRDKabupaten Garut itu khawa-tir, penyusunan RDTR di Ga-rut cenderung mengikuti di-namika perekonomian. Se-hingga menimbulkan keti-dakpastian bagi pemban-gunan masyarakat maupundunia usaha atau dunia eko-nomi itu sendiri.

Sebelumnya, Kepala Bi-dang Tata Ruang pada DinasTata Ruang dan PermukimanKabupaten Garut Hazafrialmenyatakan perlu dibentukRDTR untuk seluruh kecama-

tan di Kabupaten Garut seba-gai impelentasi dari RTRWGarut 2011-2031, sekaliguspelaksanaan Undang UndangNo 26/2007 tentang Pena-taan Ruang.

Menurutnya, RDTR di-perlukan untuk proses pe-rijinan, dan menjadi arahanpemanfaatan ruang, sekali-gus pengendali maraknya alihfungsi lahan. Sayangnya,pada 2015 ini, hanya ada duapaket kegiatan penyusunanRRTR yakni KSK Agropolitandengan sumber biaya APBDGarut sekitar Rp285 juta, danReview penyusunan RDTRPasirwangi yang juga me-nelan biaya APBD Garut se-kitar Rp285 juta.

“Padahal pada 2015 ini,sedikitnya diperlukan 15 pa-ket kegiatan penyusunanRDTR jika mengacu padaKSK dengan 42 wilayah keca-matan se-Kabupaten Garut,”ujarnya. NDS

Tata Ruang Kabupaten Garut Rawan Masalah

Garut, SNPWarga masyarakat Desa Baru

2 Kecamatan Malangbong memper-tanyakan pengiriman beras raskindari Bulog Kabupaten Garut. Pasal-nya beras yang dikirim ke Desa Baru2 oleh PT. Murni Tani pada HariRabu, 08/09/2015 sampai tekortimbangan beras sebanyak 483 kilodari total pengiriman yang seharus-nya 1 DO sebanyak 5.175 kg den-gan pengiriman beras untuk desaBaru 2 tekornya tidak lazim sampai

tekornya ratusan kilo gram.Saat dikonfirmasi Satket Desa

Baru 2 Tatang mengatakan “Pen-

giriman beras Raskin dari Bulogkabupaten Garut sebanyak 1 DO5.175 kg untuk desa Baru 2 olehPT. Murni Tani sangat disayang-kan pasalnya beras tersebut saatditimbang ulang banyak tekornyasampai perkarungnya 13 kilo,yang seharusnya timbangan be-ras tersebut 15 kg per karungnya.

Dengan kekurangan tersebut,maka pihak desa harus menggantidari mana kalau sampai begini,sedangkan masyarakat tidak mau

tahu beras tersebut diterima se-suai dengan jatah setiap bulannya.Maka kami meminta kepada pihakDolog sebelum beras dikirimkanke desa-desa untuk ditimbangkembali, supaya kejadian genini ti-dak terulang kembali, agar pihakmasyarakat dan desa tidak mera-sa dirugikan, karena wargamasyarakat yang menerima berastersebut adalah masyarakat mis-kin yang tidak boleh dikhianati olehpihak pemerintah. AGS

Indramayu, SNPSebagai upaya untuk men-

dukung percepatan peningkatanproduksi dalam rangka swasemba-da kacang kedelai 2017 Pemerin-tah Pusat melalui Dinas Pertaniandan Peternakan Kabupaten Indra-mayu Provinsi Jawa Barat. Para ke-lompok tani kacang kedelai dapatbantuan dana untuk penanaman bu-didaya kacang kedelai, dana terse-but di peruntukan untuk biaya pro-duksi sarana dan prasarana.

Seperti halnya dengan kelom-

pok tani hamparan gerak tani 1 desaCikawung Kecamatan Terisi Kabu-paten Indramayu, selaku penerimamanfaat melaksanakan penanamankacang kedelai yang berlokasi diblok Ranto desa Cikawung.

Sementara ketua kelompok tanikacang kedelai gerak tani 1 H. Wasjadi konfismasi mengatakan bahwakelompoknya menerima bantuandari Dinas Pertanian dan Peterna-kan Kabupaten Indramayu, danauntuk produksi penanaman budi-daya kacang kedelai anggaran ta-

hun 2015 ini ditanam di blok Rantodalam penanamannya di saksikanoleh kepala BPP Kecamatan Terisi,dan Babinsa dari Koramil Terisi da-lam penanaman 1 ha melibatkan 25orang dan penyiraman tanamansumber air dari Cipanas dengancara di kompanisasi serta pemupu-kan pakai pupuk VOC dengan pen-gemprotan dilakukan 1 minggusekali dalam keadaan tanaman su-dah kopek dan penyemprotan 10hari sekali sebelum kopek.

Kelompok kami sudah mena-

nam kedelai sudah 3 tahap, tahappertama dan kedua sudah panenhasilnya mencapai 2 ton 4 kwintalsemua ini berkat kekompokan dankerja keras kelompok sehingga ke-lompok kami dalam penanamanbudidaya kacang kedelai bisa pa-nen walaupun penanamannya dibulan musim kemarau dan untukpanen ke 3 nanti di prediksikan padabulan oktober 2015 yang akan da-tang mudah-mudahan hasilnya le-bih baik dari pada panen ke 1 danpanen ke 2 “ujarnya. SUTISNA

Sukabumi, SNPKementerian Tenaga Kerja

(Kemenaker) RI Tahun 2015 ini,dengan kegiatan PengembanganKeterampilan dan Wirausaha Te-naga Kerja Muda, dalam Pencip-taan Wirausaha, melalui KonsepProgram Pengembangan Penghi-dupan Berkelanjutan ( P2B ), te-lah dikucurkan anggaran senilaiRp.1,7 milyar untuk KabupatenSukabumi, melalui Dinas TenagaKerja dan Trasnsmigrasi.

Kepala Dinas Tenaga KerjaKabupaten Sukabumi, Drs. AamAmran Halim, diwakili Sekretaris di-nas, Meitha Sartika, SH., MM men-jelaskan dalam rangka impelemen-tasi pengembangan tenaga kerjarentan ( khusus ), bahwa programini dipandang sebagai pendekatanuntuk mewujudkan ketersediaan,serta keberlanjutan kerja / matapencaharian / income yang meru-pakan cara – cara bertahan hidupdari masyarakat kurang mampudengan harapan dapat menjadiarah pembangunan.

Lebih lanjut Meitha S menga-takan, dalam menjalankan pen-dekatan tersebut, dibutuhkan pe-mahaman mengenai kompleksitaspermasalahan kemiskinan denganmenggunakan cara yang efektifuntuk mengatasinya, juga penge-nalan sumber daya atau kekuatanyang dapat dikerahkan juga disiner-gikan dalam mengatasi kemiskinansecara lebih komprehensif sertaberkelanjutangai bagian pelatihan. Maksudnya; Membentuk TenagaKerja Mandiri sebagai bagian pe-laksanaan program penciptaan la-pangan kerja / lapangan usaha bagiangkatan kerja muda., khususnyapenganggur/ setengah pengangguruntuk dibina dan dikembangkanmenjadi kader-kader wirausahabaru atau pengusaha muda yangmandiri, produktif, ser ta berke-lanjutan dan beretos kerja tinggi,

melalui konsep tersebut diatas.Paparnya lagi, ber tujuan ;

Penguatan kelembagaan pelaksa-na kegiatan sesuai dengan pro-gram pembangunan tenaga kerjarentan ( khusus ), juga mening-katkan kualitas dan pemberday-aannya. Dimana sasarannya, ada-lah korban phk, penganggur/se-tengah penganggur ( dibawah se-jahtera ), istri nelayan/buruh tanidan tki purna. Dalam anggaran ini,terbagi dalam 14 paket, menye-rap 280 orang calon wirausaha.Dalam 1 paket terdiri dari 4 kelom-pok, 1 kelompok berjumlah 5orang, dengan nilai Rp.121.600.000,- / paketnya. Dimana, dalampelaksanaan, calon – calon wirau-saha diberikan pembekalan danprogram magang, didampingi 7pendamping dan 5 motivator, se-suai dengan PO/Prosedur Opera-sinya, Pendamping harus dariorang yang sudah berwirausaha,yang betul – betul mengerti, se-hingga dapat menularkan. Motiva-tornya dari wirausaha-wirausahayang sukses, diantaranya dr. Sla-met Muriyadi yang mempunyaipondok wirausaha dengan budidaya puyuh. Pada saat pembeka-lan, dibimbing oleh para instruk-tur dan narasumber yang berkom-peten, yaitu dari APWI ( AsosiasiPemandu Wirausaha Indonesia ),PLUT ( Pusat Latihan Usaha Ter-padu ), K.Bid UKM DisKoperIndag,serta DisNaKer sendiri.

Setelah pembekalan, merekaakan dimagangkan, sehingga me-reka bertambah kuat, percaya diri,sehingga nantinya dapat menjadiwirausaha yan sukses. Semuabantuan ini, tidak diberikan dalambentuk uang, tetapi kegiatan yangdapat menciptakan kemampuanpeserta dalam berwirausaha nan-ti, tandas Sekretaris Dinas Tena-ga Kerja mengakhiri pembicaraa-nya dengan SNP. HP

Timbangan Raskin Berkurang, Masyarakat Mengeluh

Kemenaker Kucurkan Rp1,7 Muntuk Wirausaha Kab Sukabumi

Assisten Daserah, Asep W, saat membuka acara pembekalan,didampingi ole Kadisnaker, Drs. Aam Amran H dan Sekdis

Kelompok Gerak Tani 1 Budidayakan Kacang Kedelai

Perbaikan Kantor Danramil 1107Limbangan Melalui Swadaya Anggota

Garut, SNPPerbaikan Kantor

Danramil 1107 / Kecama-tan Limbangan kabupatenGarut oleh para anggotakoramil itu sendiri secaraswadaya. Menurut Danra-mil 1107 / KecamatanLimbangan Kapt. Inf. Su-tarto mengatakan “Kamimengucapkan terima ka-

sih kepada para anggota yang telah membantu memperbaiki kantorKoramil secara swadaya juga kepada para pengusaha yang sudahmembantu membantu menyumbang berbentuk barang untuk per-baikan kantor kami, karena kantor adalah rumah kita yang perlu kitajaga, kita benahi agar kita mendudukinya nyaman. AGS

EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 20158 Swara Nusantara

Cilacap, SNPMeski Pemilihan Kepala

Daerah (Pilkada) masih duatahun lagi. Namun, DPC Par-tai Keadilan Sejahtera (PKS)Cilacap dan dan DPC PartaiGerindra Cilacap sudah me-lakukan komunikasi politikuntuk melangkah ke pemili-han umum kepala daerah(Pilkada) 2017 mendatang.

Kedua partai politik terse-but sudah mulai melakukanpenjajagan mengusulkan fi-gur baru untuk mengusungpasangan Bakal Calon Bupa-ti dan Wakil Bupati pada Pil-kada Cilacap Mendatang.Pada Pilkada Mendatang Ke-dua Partai tersebut dipasti-kan tidak akan mengusungTatto Suwarto Pamuji akanmencalonkan kembali, na-mun akan mengusung Pasan-gan Calon dari Kader terbaikkedua Partai tersebut.

Sekretaris DPC GerindraKabupaten Cilacap, Maryo,Rabu (16/9) mengatakan pi-haknya akan menyiapkan ka-der-kader terbaik untuk dica-

lonkan dan tidak menutupkemungkinan mengajukanKetua DPC Gerindra, Suyat-no dan Ketua DPD PKS MZabidi Untuk dicalonkanmenjadi calon Bupati danWakil Bupati Cilacap.

Menurutnya Suyatno danM Zabidi sudah memilikipengalaman di pimpinan pu-sat selain partai gerindra danPartai Keadilan Sejahtera su-dah tergabung dalam KoalisiMerah Putih. “Kita mengin-

ginkan figur pemimpin yangtidak korupsi,dan menguta-makan kepentingan rakyat,Gerindra juga akan melihattingkat elektabilitas dari tiapcalon kader di daerah,Kitajuga masih membuka koalisidengan tiap parpol yang ada,”ungkapnya.

Selain itu Partainya jugaupayakan untuk menghadir-kan figur baru untuk masya-rakat, sebagai bagian dari pen-didikan politik yang sehat.

Maryo menambahkan,PKS masih dalam konteks si-laturahmi untuk sharing den-gan ide-ide jelang pilkada.Apalagi, PKS dan Gerindramenginginkan kapasitas ca-lon di pilkada yang cakap da-lam memimpin juga mengu-tamakan untuk kader darikalangan sendiri.

Langkah komunikasi ter-sebut menjadi langkah inisi-atif daerah sambil menunggukeputusan dari penguruspusat,karena jumlah suaradari Pilkada 2012 secarakekuatan cukup merata rea-lisasinya para partai di Cila-cap harus berkoalisi.

Menanggapi adanyadukungan dari parpolnya, Ke-tua DPC Gerindra KabupatenCilacap Suyatno mengatakan,pihaknya memang sudah me-lakukan pembicaraan legalformal di internal partai danmenunggu rekomendasi daripengurus pusat. Apapun nan-tinya keputusan dari DPPakan melaksanakan denganbaik. Saat ini Gerindra

berkoitmen dengan PKS kare-na memiliki visi misi yangsama. Yakni menjunjung ting-gi seorang pemimpin yang ca-kap dan bisa memimpin.

Pihaknya tidak menutupkemungkinan juga akan men-gusulkan nama-nama di luarkader. Apabila masyarakatmemang menginginkan calontersebut. “Kalau dari hasilsurvei memang lebih men-guntungkan dari kader, me-mang kita mengutamakankader, tapi kalau kapasitas-nya kader di bawah calon lain,ya otomatis turunnya ke diluar kader,” ujarnya.

Akan tetapi,mereka tetapakan mengusulkan kader-ka-der terbaiknya,dan kemudianakan mengamankan hasilrekomendsi dari DPP, sertaakan memenangkan hasilrekomendasi tersebut. BaikGerindra maupun PKS.

Hal senada juga disam-paikan Ketua DPC PKS Zabi-di yang mengatakan akanmenunggu hasil survey setiapcalon yang akan menguntun-

gkan koalisi PKS dan Gerin-dra optimis karena sudah me-menuhi 20 persen dari jum-lah suara untuk maju di Pil-kada 2017.

Sementara itu SekretarisDPD PKS Sutrisno, mengata-kan sesuai mekanisme dariparpolnya, juga akan mengu-sulkan nama-nama kader ter-baiknya yang memenuhi kri-teria. “Apa elektabilitas me-madai atau tidak semua adaukurannya,Kader ini juga ha-rus diterima oleh publik.Jikapublik belum bisa menerimamaka akan memillih tokohmasyarakat yang bisa meme-nuhinya,” kataya.

Saat ini memang belumada nama-nama yang akandiusulkan, tetapi Ketua DPDPKS menjadi satu nama yangakan diusulkan kepada DPP.“Meskipun pembicaraan inimasih dini, tetapi perlu dieks-plor ide-ide, agar Pilkada2017 bisa menghasilkan pe-mimpin yang punya kapasitasdan memperjuangkan rak-yat,” ujar Sutrisno. TAS

Pilkada Cilacap, Gerindra dan PKS Calonkan Kader Sendiri

Koalisi DPC PKS Cilacap dan DPC Partai Gerindra Cilacap

Cilacap, SNPKepolisian Resort Cilacap

Rabu,(16/9) menggelar apelKaposkamling di alun-alunKecamatan Sidareja. Apel ter-sebut dihadiri oleh sejumlahPejabat Polres Cilacap,Forkompim Kecamatan se-distrik Sidareja, Kepala DesaSe-kecamatan Sidareja tokohagama, Tokoh masyarakatdan para Kaposkamling se-distrik Sidareja.

Kapolres Cilacap AKBPUlung Sampurna Jaya melaluisambutannya yang dibacakanoleh Wakapolres CilacapKompol Hary Ardianto me-nyampaikan,Apel digelar da-lam rangka menggiatkan kem-bali pengamanan lingkungansecara swakarsa dalam bentukperondaan lingkungan. Halitu dilakukan agar tercipta si-tuasi kondusif di wilayah Ka-bupaten Cilacap.

Oleh karena itu Kapolresmengharapkan kepadasemua lapisan baik unsurForkompim Kecamatan se-distrik Sidareja , Kepala DesaSekecamatan Sidareja tokohagama,Tokoh masyarakat,pemuda maupun masyarakatsetempat untuk menggiatkankembali pengamanan secaraswakarsa dalam bentuk pe-rondaan lingkungan.

Dalam kesempatan terse-but Kapolres juga mengajakkepada semua lapisan masya-rakat agar bersama-samamemberi informasi danberkoordinasi dengan Polrisetempat. Dia meminta agar

masyarakat tidak mudah ter-provokasi oleh orang-orangyang tidak bertanggungjawab.

Untuk terwujudnya peranserta masyarakat dalam pem-binaan keamanan dan keter-tiban masyarakat (Binkam-tibmas) Polri lebih mengede-pankan upaya pencegahandan penangkalan melaluibentuk-bentuk pengamananswakarsa dalam wujud sistemkeamanan lingkungan terma-suk lingkungan permukiman.“Mudah-mudahan denganapel Kaposkamling ini bisamenjadi penambah semangatdalam menggiatkan dan men-gaktifkan ronda lingkungan,”katanya.

Apel dimeriahkan denganHiburan grup musik kenton-gan setempat,Usai melaksa-nakan Apel selanjutnya Ke-pala Pos Kamling mendapatPembinaan Pengamanan Lin-gkungan oleh Kepala Bagian

Operasi Kamtibmas PolresCilacap Iptu Mustopa yangdilaksanakan diaula KantorPolsek Sidareja.

Sementara itu KapolsekKedungreja AKP. Aceng Roh-man saat dikonfirmasi usaiAcara mengatakan Untuk Ke-amanan lingkungan pihaknyatelah melakukan Kegiatanpatroli rutin dan mengaktif-kan Pengamanan swakarsamelalui kegiatan ronda dilin-gkungan kedesa-desa diwilayah Polsek Kedungreja.

Aceng menambahkanwalaupun situasi wilayahnyasaat ini sangat kondusif na-mun masyarakat harus tetapmeningkatkan kewaspadaanlingkungan masing-masing.“Alhammdulil lah,berkatPembinaan dan pengamananswakarsa secara rutin wilay-ah kecamatan Kedungrejasangat kondusif,” kata AcengRohman. TAS

Cilacap, SNPSebanyak 269 desa di Kabu-

paten Cilacap Selasa (15/09).me-nerima bantuan Dana dari darihasil pajak dan retribusi daerah.Bantuan senilai Rp.6,774 milyarlebih diserahkan secara simbolisoleh Bupati Cilacap Tatto Suwar-to Pamuji kepada kepala desa da-lam satu acara di pendopo Wijay-akusuma Cilacap. Hadir dalamkesempatan tersebut, Wakil BupatiCilacap, Akhmad Edi Susanto,paraKepala SKPD dijajaran pemkabCilacap,para camat,para kepaladesa dan undangan lain.

Bupati Cilacap Tatto SuwartoPamuji dalam sambutannya me-nyampaikan, proses percepatandan pemberdayaan masyarakat didesa, pemerintah terus berupayamenyalurkan sumber-sumberpembiayaan ke desa,mulai daridana desa yang bersumber dariAPBN,bantuan keuangan Provin-si, Bantuan Keuangan Kabupaten,termasuk ADD dan Bagi hasil daripajak dan retribusi daerah.

Menurut Bupati, penyaluranberbagai dana tersebut tentunyamerupakan kegiatan yang pentingdan strategis dalam rangka men-dukung perkembangan dan per-tumbuhan kinerja pemerintahandan pembangunan di desa.

Dengan adanya dana stimulanbagi desa, maka masyarakat dan

pemerintah desa, dituntut lebihmampu menunjukan keberaniandan kreativitas, guna menghasilkanberbagai inovasi dan terobosan da-lam penyelenggaraan pembangu-nan dan pelayanan kepada masya-rakat secara lebih baik, ujar Tatto

Sebelumnya Kepala BagianPemerintahan Setda Cilacap,YuniKustowo,Dalam laporannya me-nyampaikan penyaluran bantuanbagian dari hasil pajak dan retri-busi daerah sebesar Rp. 6,774milyar lebih diberikan kepada 269desa,dibagi secara sama rata se-besar 60 persen. Sedang sisanyasebesar 40 persen dibagi sesuaidengan besaran prosentase desadalam pembayaran PBB.

Selain itu, bantuan keuangan

kepada pemerintah desa dari Pem-kab Cilacap yakni berupa Alokasidana Desa/ADD sebesar Rp. 124,396 milyar lebih untuk 269 desa.ADD tersebut dibagi secara samarata sebesar 60 persennya, sedan-gkan yang 40 persen dibagi sesu-ai indikator luas wilayah, jumlahpenduduk, angka kemiskinan ser-ta indeks kesulitan geografis.

Hingga saat ini, lanjut YuniKustowo, dana yang telah disa-lurkan kepada pemerintah desayakni Dana Desa tahap per tamasebesar Rp. 31,821 milyar lebih,ADD tahap per tama sebesar Rp.62,198 milyar lebih dan dana ba-gian dari hasil pajak dan retribu-si daerah sebesar Rp. 6,774 mi-lyar. TAS/HMS

Cilacap, SNPTim Care Suport and Tre-

atment (CST) di RSUD Maje-nang kini tengah menanganianak berusia 3 tahun yangpositif penderita HIV/AIDS.Koordinator VCT HIV AIDSdi RSUD Majenang, dr. NurCahyo, Kamis (17/9) menga-takan, saat ini pihaknya se-dang menangani tiga pasienyang terkena HIV Satu masihbalita berumur tiga tahun,Anak tersebut terkena HIVkarena kedua orang tuanyasudah positif sebagai OrangDengan HIV/AIDS (ODHA).

Lebihlanjut dijelaskan,anak tersebut pertama kalidatang ke RSUD Majenang

pada Juli lalu dilengkapi den-gan dokumen pengantar ru-jukan dari salah satu rumahsakit di Jakarta yang mene-rangkan anak tersebut sudahterkena HIV AIDS dan Keduaorang tua anak tersebut dike-tahui sudah meninggal duniapositif HIV. “Sebelumnyatinggal di Jakarta,setelah ke-dua orang tuanya meninggal,anak ini dirujuk ke RSUD Ma-jenang setelah mendapatkanperawatan serupa di Jakarta,”katanya.

Selain itu, tim CST jugatengah menangani kasus se-rupa yang dialami anak usia6 tahun yang namanya dira-hasiakan. kedua anak terse-

but dalam pemantauan rutindan saat ini dalam kondisibaik meski sudah dipastikanpositif HIV.

Nur Cahyo mengungkap-kan Sepanjang tahun 2015,VCT HIV AIDS RSUD Maje-nang sudah menerima lapo-ran 4 penderita dan semua-nya merupakan rujukan darirumah sakit lain,beberapawaktu lalu Satu orang sudahmeninggal dunia di ruang pe-rawatan. “Jumlah keselu-ruhan ada empat penderitadan semuanya rujukan. Kalauwarga Majenang masih nega-tif HIV,mereka yang da-tanghanya untuk konsultasi,”tandasnya. TAS

Deklarasi ditandai denganpenandatangan dukunganoleh Bupati Cilacap Tatto Su-warto Pamuji dan anggotaForkopimda Cilacap, BupatiKebumen dan Anggota Forko-pimda Kebumen, serta BupatiPurworejo dan anggota Forko-pimda Kabupaten Purworejo.

Bupati Cilacap TattoSuwarto Pamuji dalam Sam-

butannya menyampaikan,permasalahan narkoba meru-pakan salah satu permasala-han global yang selalu men-jadi perhatian serius negara-negara di seluruh dunia.

Menurut data dari PBBpada tahun 2014 diseluruhdunia terdapat 162 hingga324 juta orang usia produktifatau yang berusia antara 15

sampai 64 tahun yang men-gkonsumsi narkoba. “Kurang

lebih 183 ribu orang mening-gal dunia setiap tahunnya,

akibat penyalahgunaannarkoba,selain terus mening-katnya produksi narkoba di-tingkat global juga muncul-nya berbagai zat psikoaktifbaru yang jumlahnya menca-pai 354 jenis.” ujar Bupati.

Sementara itu KepalaBNNK Cilacap,AKBP Drs.Agung Prabowo,pada kesem-patan tersebut mengatakanKegiatan Deklarasi gerakannasional rehabilitasi 100 ribupenyalah guna narkoba dige-lar dalam rangka peringatanHari Anti Narkoba Internati-onal/HANI tingkat Kabupa-ten Cilacap tahun 2015.

Kegiatan deklarasi bertu-juan sebagai sarana penyebar-luasan informasi dan edukasi

program P4GN melalui kese-nian tradisional sebagai salahsatu bentuk media komunika-si yang efektif. Selain itu De-klarasi juga bertujuan untukmeningkatkan komitmen dankepdulian seluruh komponenmasyarakat dalam rangkamewujudkan masyarakat In-donesia Sehat Tanpa Narkobamelalui program penyelama-tan penyalahguna narkoba.

“Kegiatan ini untuk men-dorong masyarakat untukmemanfaatkan Institusi Pe-nerima Wajib Lapor dan lem-baga rehabilitasi dalam upayamemulihkan dan menyela-matkan para penyalahgunanarkoba secara bertahap,”kata Agung Prabowo. TAS

BNNK Cilacap Rehabilitasi100 Ribu Penyalahguna Narkoba

Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji MenandatanganiDukungan Gerakan Nasional rehabilitasi 100.000 penyalahguna narkoba.

Cilacap, SNPBadan Narkotika Nasional/BNN KabupatenCilacap ,Jumat (18/09) menggelar DeklarasiGerakan Nasional rehabilitasi 100.000penyalah guna narkoba, di lapangan Keca-matan Cilacap Selatan.

Pemkab Siapkan15 Unit Mobil Tangki AirMesuji, SNP

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mesuji siapkan 15unit mobil tangki air. Hal ini dilakukan selama menghada-pi musim kemarau panjang yang tenggah terjadi di selu-ruh Indonesia khususnya di Kabupaten Mesuji. Tak hanyaitu, Pemkab Mesuji juga telah memerintahkan perusahaanyang ada ikut andil untuk mendistribusikan air bersih di-masyarakat.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD) Mesuji Ali Yasid melalui Sekertaris BPBD Subrotomengatakan, selama menghadapi musim kemarau panjangyang tenggah melanda masyarakat mesuji saat ini pemkabmesuji telah mengerahkan sebanyak 15 unit mobil tengkiair dan dibantu mobil tengki milik perusahaan.

“Pemkab Mesuji telah kerahkan 15 unit mobil tengkiair selama menghadapi musim kemarau panjang saat ini.Selain itu juga dibantu perusahaan. Persiapan ini dilaku-kan sejak bulan Juli kemarin sesuai surat yang dikeluar-kan Bupati Mesuji Nomor B/216/I.02/HK.MSJ/2015 ten-tang siaga darurat dalam menghadapi kemarau panjang,”papar Subroto saat ditemui minggu (13/9).

Dikatakan Subroto, Penetapan status siaga darurat,bencana kekeringan ini dilakukan agar satuan kerja peran-gkat daerah (SKPD) dapat siap - siaga menghadapi musimkemarau yang melanda masyarakat mesuji. Terlebih sejakdikeluarkannya surat keputusan tersebut mesuji memangtelah merasakan dampak kekeringan tersebut.

“Sejak dikeluarkannya surat tersebut kita langsungberkoordinasi dengan SKPD. Tujuannya agar SKPD dapatikut serta mencarikan solusi untuk mencegah danpak -dampak yang menyebabkan kekeringan akibat kemaraupanjang termasuk mengantisipasi lahan pertanian yang da-pat menyebabkan gagal panen akibat kekerungan air ber-sih. Alhasil sebanyak 15 unit mobil tengki air yang telahdipersiapkan,”paparnya.

Sebanyak 15 mobil ini sudah diterjunkan untuk mem-bantu mengantisipasi dampak kemarau yang terjadi. Kare-na, selain berimbas kepada lahan pertanian, juga berimbasterhadap peternakhewan dengan pasokan makanan yangkurang dan hasil peroduksi dari perkebunan yang menurun.

“Langkah-langkah yang sudah dilakukan BPBD, yaknitelah mengkoordinasikan hal-hal yang berdampak terse-but. Penyiraman padi atau menyalurkan air kepadi perta-nian. Selain itu, kita juga sudah meminta bantuan tengkiair untuk mencukupi pasokan air bersih,”imbuhnya.

Saat ini sudah 11 mobil tengki air untuk mendistribusi-kan air, dibeberapa Kecamatan seperti di Kecamatan Sim-pangpematang, 1 mobil, Wayserdang, 1 mobil Mesuji Ti-mur 4 mobil dan Rawajitu Utara 3 mobil. Untuk dua keca-matan ini merupakan daerah rawan air bersih karena dise-babkan air didaerha tersebut merupakan air payau sehing-ga sulit untuk memperoleh air untuk mengkonsumsi.

“Takhanya itu, saat ini pihaknya telah mengupayakansumur bor 2 titik yang akan disalurkan kemasyarakat me-lalui pipa. Sementara 4 mobil yang dioprasikan disekitarpusat pemerintah kabupaten (Pemkab) Mesuji. Selain itu,kita juga dibantu oleh perusahaan didalam mendistribusi-kan air bersih,” tukasnya. DF/HAR

Polres Cilacap Gelar ApelKaposkamling se-Distrik Sidareja

Apel Kaposkamling di Distrik Sidareja.

RSUD Majenang Tangani Balita Positiv HIV269 Desa Terima Dana Pajak dan Retribusi Daerah

Bupati Cilacap Tatto Suwarto Pamuji menyerahkan danahasil pajak secara simbolis kepada Kepala Desa

Bekasi, SNPPemerintah Daerah Kabupaten

Bekasi melalui Dinas Bina Margatelah mengalokasikan dana APBDTahun 2015 untuk insfrastrukturDrainase / Leningan saluran pen-gairan di wilayah Kp.Pulo KecilRt.01 / Rw.04 perbatasan DesaKarang Bahagia, namun dilapan-gan banyak Leningan saluran airyang di kerjakan pihak Pemborongtidak berkualitas dan bermutu.

Saat di temui Tokoh Masya-rakat Desa Karang Bahagia se-

bagi Narasumber, tepatnya man-tan Rt bernama Kumpul menga-takan, dengan di bangunannyaLeningan saluran air yang bera-da Kp.Pulo Kecil Rt.01 / Rw.04perbatasan Desa Karang Baha-gia dan Desa Karang Anyar, Sayamelihat pekerjaan tersebut tidakbekualitas dan tidak ada kekua-tanya, karena semen kurang danpasirnya jelek di gunakan pihakpemborong.

Kumpul menjelaskan, bahwaLeningan saluran air tersebut baru

dua minggu selesai dikerjakan olehpihak Pemborong, awalnya semendan pasir bagus. “Namun setelahpekerjaan selanjutnya matrial yangdi gunakan semennya kurang danpasirnya jelek seperti tanah danmudah dikorek,” ujarnya.

Dengan adanya Leningaansaluran air di Kp.Pulo Kecil Rt.01/ Rw.04 perbatasan Desa KarangBahagia dan Desa Karang Anyarmenurut Rt Kumpul selaku TokohMasyarakat tidak berkualitas pe-kerjaannya, sebagai PPTK diwilayah tersebut adalah MohamadUrif Krissubanu,BE dan Pen-gawasnya Suratno.A,Md didugatidak berkualitas melakukan pen-gawasan kegiatan tersebut.

Kepala Bidang PengairanIr.Danel agar dapat memerintah-kan Wasdal H.Hatta untuk mela-kukan penijauan ke lokasi kegia-tan Leningaan saluran air diKp.Pulo Kecil Rt.01 / Rw.04 per-batasan Desa Karang Bahagia danDesa Karang Anyar yang tidakberkualitas. JULHAM

Tokoh Masyarakat:Pekerjaan Leningan Tidak Berkualitas

Tokoh masyarakat saat mengkorek semen yang terpasangdi batu.

Dr.H.M.N., Hanafie Zai, M.Si., saat serahkan Trophy

Sekdakot Sukabumi SerahkanPiagam dan Uang PembinaanSukabumi, SNP

Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, Dr. H.M.N. Hana-fie Zain, M.Si, menyerahkan Trophy, Piagam Penghargaandan Uang Pembinaan kepada juara pertama lomba pemi-lihan performa angkutan tingkat Kota Sukabumi Tahun2015, Kelompok Kerja Unit 14 (KKU), juara kedua KKU03 A, dan juara ketiga KKU 03 B. Selanjutnya kepada Jua-ra Pertama Lomba Pemilihan Kelaikan Kendaraan, No-mor Kendaraan F 1957 SW Trayek 14, Juara Kedua No-mor Kendaraan F 1939 TY Trayek 08, dan Juara KetigaNomor Kendaraan F 1958 TH Trayek 28. Kemudian Jua-ra Pertama Lomba Pemilihan Juru Mudi Teladan, M. Febidari KKU 03 B, Juara Kedua M. Rizal dari KKU 28, danJuara Ketiga Hendra dari KKU 04, serta Juara Umum JuruMudi Kendaraan Angkutan Umum Teladan Antar KKU,diraih KKU 14.

Trophy, Piagam Penghargaan dan Uang Pembinaan ter-sebut, diserahkan pada Upacara HKN (Hari Kesadaran Na-sional), dengan acara Pengibaran Sang Saka Merah Putih,yang dirangkai dengan Harhubnas (Hari PerhubunganNasional) dan HUT (Hari Ulang Tahun) PMI (Palang Me-rah Indonesia) Tahun 2015 Tingkat Kota Sukabumi, hariKamis, 17 September 2015, di Halaman Apel Setda KotaSukabumi. Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Sekreta-ris Daerah Kota Sukabumi, Perwira Upacara, Asep Apu-din, S.E., M.M., Komandan Upacara, Ade Rusli, juga seba-gai Pembaca Naskah Pancasila, Pembaca Naskah Pembu-kaan Undang-Undang Dasar 1945, Deri Hendarsyah, S.E.,Pembaca Teks Panca Prasetya Korpri, Indra Hermawan,S.E, Pembaca Teks 5 Citra Manusia Perhubungan, AsepSupriadi, S.H., Pengibar Bendera, Roy Asmindanu, A.Ma.,PKB., Perdi Maulana, A.Md., PKB. dan Angger Hebat Pra-dana, A.Ma., PKB., serta Satuan Musik, Marching BandGema Swara Korpri Kota Sukabumi.

Pada acara tersebut, Sekretaris Daerah Kota Sukabu-mi, atas nama Pemerintah Daerah dan Kepala Daerah, men-gucapkan selamat Harhubnas dan HUT PMI Tahun 2015,seraya mengharapkan, agar seluruh aparat Perhubungandapat mewujudkan Semboyan Perhubungan, yakni Wa-hana Manghayu Warga Pertiwi, yang artinya Perhubunganadalah Wahana untuk Menyejahterakan Bangsa dan Ne-gara, serta PMI dapat meningkatkan pelayanan dan peransertanya, dengan senantiasa tetap berpedoman pada 7 Prin-sip Gerakan PMI, yakni Kemanusiaan, Kesamaan, Kene-tralan, Kemandirian, Kesukarelaan, Kesatuan dan Kese-mestaan.

Selain itu juga dijelaskan, pada tahun 2015 ini, KotaSukabumi berhasil meraih kembali WTN (Wahana TataNugraha), untuk ke 14 kalinya secara berturut-turut, sertaJuara Pertama Pemuda Pelopor Keselamatan Lalu LintasTingkat Provinsi Jawa Barat 2015, tandas .Dr.H.M.N Hana-fie Zain, M.Si. Turut hadir dalam kesempatan ini, Pimpinandan Anggota DPRD, unsur Forkopimda, para Asisten Dae-rah dan Staf Ahli Walikota, para Kepala SKPD dan Instan-si Vertikal, Pimpinan BUMN dan BUMD, Ketua DPC Or-ganda, Ketua PMI, Pimpinan Organisasi Wanita dan Pe-muda, serta undangan lainnya. HP

EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 20159

Keluarga Besar

SMPN 17 Kotamadya JambiMengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

H. Ramlan.S.PdKepala Sekolah

KUD Marga Jaya Petaling JayaKabupaten Muaro Jambi

Mengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

SurosoKetua

UPPK Bahar SelatanKabupaten Muaro Jambi

Mengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Notowidodo. S.Pd.Kepala

Keluarga Besar

SMPN 31 Kabupaten Muaro JambiMengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

SyafrizalKepala Sekolah

Keluarga Besar

SMPN 20 Kabupaten Muaro JambiMengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Nyoman Rajin S.PdKepala Sekolah

Keluarga Besar

SMPN 7 Kabupaten Muaro JambiMengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Hj. Yeni Ajizah.S.Pd.Kepala Sekolah

Keluarga Besar

SMKN 10 Kabupaten Muaro JambiMengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Abdul Manab.SE.Kepala Sekolah

Keluarga Besar

SMKN 2 Kabupaten Muaro JambiMengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

H.Marlon.S.Pd. M.Pd.Kepala Sekolah

Keluarga Besar

SMKN 1 Kabupaten Muaro JambiMengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Bukri.SP.Kepala Sekolah

Keluarga Besar

SMKN 3 Kotamadya JambiMengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Drs.H.M.RuslanKepala Sekolah

Keluarga Besar

SMAN 5 Kotamadya JambiMengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

H. Sugiono.S.Pd. M.Pd.Kepala Sekolah

Swara NusantaraMasyarakat TubabaKini Sadar Pentingnya E-KTPTubaba, SNP

Kesadaran masyarakat Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tuba-ba), Provinsi Lampung untuk melengkapi dokumen kependudukansemakin meningkat setiap tahunnya, hal tersebut diungkapkan, ”Luk-man kepala dinas kependudukan dan catatan sipil (Disdukcapil) se-tempat, peningkatan tersebut menurut Lukman merupakan buahkerja pihaknya dalam mensosialisasikan pentingnya dokumen ke-pendudukan, selama ini kita gencar mensosialisasikan pentingnyadokumen kependudukan pada masyarakat, hasilnya kesadaranmasyarakat semakin meningkat kata Lukman kepada SNP saat di-temui diruang kerjanya senin (14/9).

Menurut dia sosialisasi itu dilakukan dengan berbagai metode,seperti tatap muka langsung dengan masyarakat pemasangan alatperaga (spanduk) yang berisi imbauan pada masyarakat untuk me-lengkapi dokumen kependudukan, seperti KTP kartu keluarga (KK)dan akte kelahiran. Selain itu juga dengan upaya lain ditempuh me-lalui kerja sama dengan stakeholder seperti dinas kesehatan dandinas pendidikan serta aparatur kampung.

Kepala bidang kependudukan Hj Suresni mengatakan bahwapihaknya selama ini bekerja keras dalam melayani masyarakat yangakan membuat e-KTP, sehingga masyarakat bisa memiliki e-KTPtersebut, ia berharap masyarakat yang beridentitas di bumi ragemsai mangi wawai, yang belum memiliki e-KTP agar segera membu-at e-KTP. Sehingga masyarakat bisa memiliki indentitas yang legalbaik dimata umum maupun publik kehususnya di (Tubaba) sendiri.

Beberapa warga menyambut gembira salah satunya Ernawati(35) warga Tiyuh Panaragan Dusun 08 Suka Maju mengungkapkanrasa senangnya karena bisa melengkapi dokumen keluarga, dulukami merasa malas dan tidak tahan mengikuti proses pembuatane-KTP karna yang kami bayangkan disamping rumit dan pasti adadananya, tapi saat ini tidak lagi ternyata dari proses hingga jadidigratiskan semua oleh pemerintah. DEDI

PEKAT Pesawaran Pantau KasusIlegal Logging Register 19 WARPesawaran, SNP

Ketua Dewan Perwakilan Daerah(DPD) PEKAT IB Pesawaran menyorotiterkait lemah pengawasan terhadap prak-tik pengerusakan hutan lindung di regis-ter 19 WAR Rayon Way lima Kedondong,

Herwan Baseir mengatakan kamiselaku lembaga sosial kontrol akan te-rus mengawal kasus Ilegal logging yangterjadi di register 19 atas sering terjadi-nya kasus tersebut yaitu penebangan liaryang terjadi di kawasan hutan lindungdi umbul solo yang sangat disayangkan, dimana lokasi penebanganpohon tidak jauh dari pemukiman, bisa dikatakan suatu kelalaian pi-hak Dinas Kehutanan Pesawaran dan aparat desa setempat. Kasustersebut sudah jelas melanggar undang-undang No 41/1999 tentangkehutanan. Ujar Herwan saat ditemui di kantornya(16/9).

Herwan juga menjelaskan kasus Ilegal Logging tersebut sudahtermasuk sangat nekat karena dekat dengan wilayah desa. Kebera-nian yang dilakukan pelaku penebangan pohon, diduga ada oknumPolisi Kehutanan Provinsi Lampung yang terlibat membekingi.

Berdasarkan penelusuran tim Investigasi dilapangan untukmengumpulkan data dan keterangan dari berbagai sumber di tam-bah investigasi kesejumlah warga disekitar.

Herwan juga berharap supaya Dinas Kehutanan seharusnya me-ningkatkan fungsi pengawasan terhadap hutan, kenapa hal ini dibi-arkan, sehingga terjadinya praktik ilegal logging yang diduga ada-nya oknum polhut tersebut. “Kami juga akan terus ikuti perkem-bangan di Sektor gedung tataan karena kasus ini masih di tanganidan lokasinyapun sudah di garis polisi”, ungkapnya dan sayangsekali ketika kami ingin mempertanyakan sebatas mana kasus iniditangani, namun Kasatreskrim Polsek Gedung tataan Siregar yangkami tuju tidak ada ditempat. Ungkapnya. SUMARAH

Dari bunyi pasal 12 Per-mendagri No 64 tahun 2007selayaknya Inspektur Pem-bantu III Inspektorat TulangBawang Barat merespon danmenanggapi adanya pemberi-taan media sebagai sosial kon-trol dan juga untuk menghar-gai kerja Jurnalis dilapanganyang selalu berusaha membe-rikan beragam informasi demilancarnya program-programPemerintah Pusat dan Daerahyang digulirkan baik untukkemajuan pembangunan ataupeningkatan sumber dayamanusia di Kabupaten TulangBawang Barat.

Namun, fakta berbedadengan apa yang dilaksana-kan oleh Inspektur Pemban-tu III Inspektorat Tulang Ba-wang Barat, Jamaludin ter-kesan, tidak mau merespondan tidak menanggapaipemberitaan Harian UmumSuara Nasional Pos terkaitpemberitaan pada edisi sebe-lumnya yang berjudul “OknumMantri Sugiman buka praktekrawat inap tanpa izin”.

Jika mengacu kepada Un-dang-undang RI Nomor 29 Ta-hun 2004 Tentang Praktek Ke-dokteran pasal 78 maka ok-num Mantri Sugiman teran-cam pidana penjara palinglama Lima tahun atau dendapaling banyak Rp150 juta

Selain dari pada itu seha-rusnya Inspektur PembantuIII Tulang Bawang Barat jugaharus mengacu kepada pasal6 Permenkes RI Nomor HK.02.02/MENKES/148/I/2010Tentang izin PenyelenggaraPraktek Perawat dan Undang-undang Nomor 38 tahun 2014tentang Keperawatan pasal19, 20, 21 dan pasal 33, sertaPerda Tuba Barat Nomor 12tahun 2012 tenteng PraktikPerawat pasal 6 dan pasal 14.

Menurut, Inspektur Pem-bantu III Tulang Bawang Ba-rat Jamaludin saat dikonfir-masi diruang kerjanya menga-takan “permasalahan oknumMantri Sugiman yang bukapraktek rawat inap tanpa izintidak bisa ditindaklanjuti olehInspektorat Tulang Bawang

Barat, dikarenakan belumadanya laporan dari masyara-kat dan mengenai pemberi-taan SNP, itu hanya konsum-si Publik dan dari Dinas Kese-hatan Tulang Bawang Baratjuga tidak mempermasalah-kan karena Mantri Sugimansudah mendapatkan Reko-mendasi dari PPNI,” terang-nya kepada SNP.

Menanggapi masalah ter-sebut, Sekretaris LSM Jarin-gan Anti Korupsi (JAK) Kor-da Tulang Bawang Barat,Andi Irawan Jaya mengata-kan “seharusnya InspektoratTulang Bawang Barat, harustanggap dengan informasiapapun yang terkait ada pe-langgaran dan tidak perlumenunggu masyarakat mela-por karena tidak semuamasyarakat itu tau kalau yangdilakukan oleh Mantri Sugi-man itu suatu pelanggaran,kemudian terkait rekomen-dasi dari majril selaku KetuaPPNI tersebut adalah salahsatu syarat untuk mendapat-kan Surat Izin Perawat dariDinas Kesehatan serta janganlupa bahwa PPNI tersebutbukan lembaga Pemerintah”.Ujar Andi.

“Mantri Sugiman, sudahmelanggar Perda Tuba BaratNomor 12 tahun 2012 tentangpraktik perawat pasal 6 danpasal 14 dan mantri Sugimanharus mematuhi peraturan-peraturan Menteri KesehatanRI, jika memang dia ingin be-nar-benar membantu masya-rakat, selain itu dia juga ha-rus memiliki izin usaha danlain-lainnya. Mantri Sugimantidak bisa sembarangan prak-

tek karena diwilayah Kec. Gu-nung Agung sudah ada Pus-kesmas dan Dokter Umumjadi dimohon kepada Inspek-tur Pembantu III Tubaba, agarbisa mempelajari Undang-un-dang RI Nomor 29 Tahun2004 Tentang Praktek Kedok-teran pasal 78, dan pasal6 Permenkes RI NomorHK.02.02/MENKES/148/I/2010 Tentang izin Penyeleng-gara Praktek Perawat dan Un-dang-undang Nomor 38 ta-hun 2014 tentang Keperawa-tan pasal 19, 20, 21 dan pasal33, serta Perda Tuba BaratNomor 12 tahun 2012 tentengPraktik Perawat pasal 6 danpasal 14”. Ujar Andi

Andi juga menambahkan,Inspektorat Tubaba, tidak bo-leh tutup mata dan segeramengambil tindakan tegas ter-hadap masalah ini, karenaMantri sugiman sudah me-langgar Undang-undang RINomor 29 Tahun 2004 Ten-tang Praktek Kedokteranpasal 78, dan pasal 6 Permen-kes RI Nomor HK.02.02/MENKES/148/I/2010 Ten-tang izin Penyelenggara Prak-tek Perawat dan Undang-un-dang Nomor 38 tahun 2014tentang Keperawatan pasal19, 20, 21 dan pasal 33, sertaPerda Tuba Barat Nomor 12tahun 2012 tenteng PraktikPerawat pasal 6 dan pasal 14.Jika Inspektorat TulangBawang barat masih bersi-kukuh melindungi Mantri Su-giman maka pihak kami akanmenyurati Menteri Kesehatandan pihak-pihak terkait lain-nya untuk bisa merespon ma-salah ini. BUHORI

Solok, SNPPlt Walikota Solok Asrizal

Asnan, Senin 14 Agustus 2015menyampaikan Nota Penjela-san Rancangan PeraturanDaerah (Ranperda) tentangPerubahan Anggaran Penda-patan Belanja Daerah KotaSolok Tahun Anggaran 2015diruang Rapat ParipurnaDPRD Kota Solok.

Sidang dipimpin lang-sung Ketua DPRD Kota SolokYutris Can, SE, didampingi wakil ketua DPRD YosriMartin, S.Sos dan dihadiriWalikota Solok AsrizalAsnan, Sekda Kota Solok H.Suryadi Nurdal, SH, paraFORKOMPIDA Kota Solokserta para kepala SKPD dilin-gkungan Pemerintah KotaSolok dan undangan lainnya.

Plt Walikota Solok dalamsambutan pengantar Ranper-da menyampaikan, Dalampelaksanaan APBD ditemuiadanya beberapa faktor yangharus dilakukan penyesuaiandalam tahun berjalan sehing-ga perlu dilakukan peru-bahan terhadap APBD yangtelah di tetapkan semula.

Lanjutnya, Perubahananggaran pendapatan dan be-lanja daerah kota Solok tahunanggaran 2015, disusun ber-dasarkan KUA dan PPAS Pe-rubahan yang telah kita sepa-kati beberapa waktu lalu dandalam Perubahan APBD Ta-hun Anggaran 2015 ini, kitalebih banyak melakukan pe-nyesuaian belanja yang dapatkita arahkan kepada belanjayang lebih menyentuh kepadakebutuhan masyarakat, pun-gkas Plt Walikota Solok.

Lebih jauh Plt WalikotaSolok menyampaikan, Pene-rimaan daerah dari Pendapa-tan Asli Daerah pada tahun2015 semula ditargetkan se-besar Rp.28.259.393.577,00pada perubahan APBD men-jadi Rp.34.580.910.129,30bertambah sebesar Rp.6.321.516.552,30 atau naik22,37 %.

Rincian dari perubahantarget penerimaan pendapa-tan Asli Daerah adalah seba-gai berikut, Pajak Daerah ditargetkan sebesar Rp.5.222.970.000,00 pada perubahanAPBD menjadi Rp.6.232.078.566,00 atau naik 19,32 %,Retribusi Daerah semula di-targetkan sebesar Rp.5.846.535.904,00 pada perubahanAPBD ini menjadi Rp.6.040.646.722,00 bertambah sebe-sar Rp.194.110.818,00 atau

naik 3,32 %, Hasil Pengelo-laan Kekayaan Daerah semu-la ditargetkan sebesar Rp.7.494.951.066,00 pada peru-bahan APBD menjadi Rp.8.042.687.631,00 bertambahsebesar Rp.537.736.565,00atau naik 7,31 %, Lain – lainyang sah semula ditargetkansebesar Rp.9.694.936.607,00pada perubahan APBD men-jadi Rp.14.265.497.210,30bertambah sebesar Rp.4.570.560.603,30 atau naik 47,14 %.

Sementara untuk belanjadaerah semula Rp. 559.372.734.704,25 dan bertambahRp. 27.609.438.562,92, Sete-lah perubahan Rp. 586.982.173.267,17.

Secara umum PendapatanDaerah terdiri dari Pendapa-tan Asli Daerah, Dana Perim-bangan/Dana Transfer danlain – lain pendapatan Daerahyang sah. Target PendapatanDaerah semula sebesar Rp.499.928.301.356,00 pada pe-rubahan APBD menjadiRp.512.029.573.557,30 ber-tambah sebesar Rp. 12.101.272.201,30 atau naik 2,42 %.

Perubahan target penda-patan ini disebabkan oleh pe-nyesuaian target penerimaandari Pendapatan Asli Daerahsetelah mempertimbangkanperkiraan yang terukur seca-ra rasional yang dapat di ca-pai untuk setiap sumber pen-dapatan daerah. Penyesuaiantarget penerimaan dari danaperimbangan yaitu pada tar-get bagi Hasil Pajak dari danaAlokasi Khusu (DAK) tam-bahan penyesuaian target pe-nerimaan dari lain – lain.

Singkatnya, dari gambarannota keuangan dan rancanganperaturan daerah tentang Pe-rubahan APBD Kota Solok Ta-hun Anggaran 2015 disampai-kan Plt Walikota Solok untukdibahas dan disepakati bersa-ma dalam waktu yang tidakterlalu lama. AMMA

Solok, SNPDPRD Kota Solok mempelajari

pelaksanaan pengelolaan sistempendidikan di Kota Batu ProvinsiJawa Timur.rombongan Tim I ter-sebut dipimpin oleh Ketua KomisiII DPRD Kota Solok DaswippetraDT Mjj Alam, ser ta diikuti olehSKPD terkait diantaranya DinasPendidikan. Dinas Pemuda Olah

Raga dan Pariwisata, Dinas Perta-nian, Perikanan dan Kehutanan danDinas Kependudukan dan CatatanSipil. Tim I DPRD Kota Solok ber-harap kegiatan itu bermanfaat un-tuk saling berbagi cara men-gembangkan bidang pendidikan.

Anggota Staf Ahli Bidang Eko-nomi dan Keuangan Kota MalangSupriyadi di hadapan para legis-

lator Kota Solok itu memaparkantekad Malang sebagai kota pendi-dikan diimplementasikan lewatprogram unggulan dalam men-gembangkan pendidikan dan diimpelementasikan dalam sistempenerimaan siswa baru (PSB) se-cara online sejak tahun 2000.

Kota Malang dalam systempendidikan, katanya, Juga men-

gembangkan pendidikan vokasi,inklusi, dan sekolah model, mem-bebaskan biaya sekolah dasar(SD), sekolah menengah pertama(SMP), dan sekolah menengahatas (SMA) serta sekolah menen-gah kejuruan (SMK) untuk wargaprasejahtera. “Program lainnya, adanya penyediaan 5 bus seko-lah dan mengadakan program

Tubaba SNPPencairan alokasi dana desa

(ADD) tahap dua di Tulang Ba-wang Barat (Tubaba) ProvinsiLampung, masih terkendala pihakTiyuh (desa) sampai sekarang an-tara pihak terkait belum serahkansurat per tanggung jawab (SPJ)penggunaan anggaran pencairantahap pertama.

“Kami tak pernah mempersu-lit pencairan ADD jika semua sya-rat terpenuhi syarat utamanyamelampirkan (SPJ) penggunaananggaran tahap per tama oleh

desa,” kata kepala badan penge-lolaan keuangan aset daerah (KAD)Tubaba Lekok didampingi Sekreta-ris Mirza lrawan, jum’at (10/9).

Lanjut Dia berdasakan Pera-turan Bupati (Perbup) Nomor 22/2015 tentang tata cara penetapandan penyaluran alokasi dana tiyuhdapat dilanjutkan pencairan tahapkedua dan ketiga bisa, setelah pi-hak kecamatan dan badan pem-berdayaan masyarakat dan peme-rintah. Desa usulkan pencairandengan melampirkan laporanpenggunaan anggaran kepada Bu-

pati. Artinya pertanggung jawabpenyerapan anggaran ini menjadisyarat mutelak sebagai buktipenggunaan anggaran,” kata dia

Berdasakan Perbup tersebutpenyaluran dilakukan secara berta-hap yakni untuk alokasi dana desatahap pertama dikuncurkan bulanFebruari sebesar 20% tahap keduaApril 30% tahap ketiga Juli 30% danTahap keempat pada bulan Okto-ber 20%. Sedangkan untuk pencai-ran dana desa tahap pertama dikun-curkan bulan April sebesar 40%,tahap kedua Agustus 40% dan ta-

hap ketiga November 20%. Danadesa ini ada dua sumber yaitu APBDdan APBN,” katanya

Eri Budi Santoso KepalaBPMPT membenarkan dasar ter-kendalanya pencairan alokasidana desa tersebut, disebabkanbelum siapnya SPJ dari pihakDesa dan Kecamatan. Semua Ke-camatan telah menerima SPj daripihak desa tapi dalam penyusu-nannya masih ada kekeliruan da-lam susunan neraca keuangannyahingga dilakukan perubahanulang. Kata Eri Budi. DEDI

Pencairan ADD Tahap Dua Tersendat

Inspektorat Tulang BawangJadi ‘Macan Ompong’

Tulang Bawang Barat, SNPSesuai Permendagri Nomor 64 tahun 2007Tentang Pedoman tehnis organisasi dan tatakerja Inspektorat Provinsi dan Kabupaten/Kota dalam Pasal 12 berbunyi ; menyeleng-garakan fungsi, pengusulan program penga-wasan di wilayah, pengoordinasian pelak-sanaan pengawasan, pengawasan terhadappenyelenggaraan urusan pemerintahandaerah dan pemeriksaan, pengusutan,pengujian dan penilaian tugas pengawasan.

Tim I DPRD Kota Solok Kunker ke Kota Batukesetaraan, pelatihan, dan sertifi-kasi guru,” katanya saat meneri-ma rombongan DPRD Kota Solokdi Malang, Selasa (8/9/2015).

Sementara itu, Ketua Komisi IIDPRD Kota Solok Daswippetra men-gatakan kota Solok yang memilikipenduduk sekitar 64.000 jiwa den-gan dua kecamatan dan 13 kelura-han memiliki program 12 tahun seko-

lah gratis bagi warga yang memilikiKK (Kartu Keluarga) dan KTP (KartuTanda Penduduk) Kota Solok. Dari 62sekolah yang dimiliki, kota Solok barumempunyai 3 sekolah berbasisSMK. Oleh karena itu, dia berharap,kunjungan kerja ini bermanfaat bagikota Solok mengingat kota Malangtelah lebih banyak memiliki sekolahberbasis SMK. AMRIL MAIL

Walikota Sampaikan NotaKeuangan Ranperda APBD-P

Asrizal Asnan

Herwan Baseir

Keluarga Besar

SMAN 3 Kotamadya JambiMengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Zul Asri.S.Pd. M.Pd.Kepala Sekolah

Kepala Desa Panca Mulya BaharKabupaten Muaro Jambi

Mengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

SukronKades

EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 201510

KELUARGA BESAR

SD NEGERI 05 INRALAYAMengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

USMAN M, A.MaKepala Sekolah

PIMPINAN BESERTA STAF DAN JAJARAN

DINAS KESEHATANKABUPATEN OGAN ILIR

Mengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

dr. Hj. SISKA SUSANTI, M. KesKepala Dinas

KELUARGA BESAR

SD NEGERI 06 INRALAYA UTARAMengucapkan

SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 1436 HNURHAYATI

Kepala Sekolah

PIMPINAN BESERTA STAF DAN JAJARAN

DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANANKABUPATEN OGAN ILIR

MengucapkanSELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 1436 H

TARMUJI, SPKepala Dinas

Swara Nusantara

Rantauprapat, SNPSembilan Belas Perusahaan

Perkebunan di Kabupaten La-buhanbatu telah mendapat peng-hargaan Zero Accident Tingkat Na-sional Tahun 2015 dari Menteri Ke-tenagakerjaan RI yang diserahkanoleh Plh. Bupati Labuhanbatu H AliUsman Harahap, SH didampingiKadis Sosial Tenaga Kerja danTransmigrasi H Elpin Riswan, SE,Jum’at (18/9) di Ruang Data Kan-tor Bupati Labuhanbatu.

Ke-19 Perusahaan yang me-nerima penghargaan kecelakaannihil itu terdiri dari PMKS PT. Si-ringo-ringo, PMKS PT. Lingga TigaSawit, PMKS PT. Citra Indah Per-tiwi, PMKS PT. Supra Matra Aba-di, PT. Supra Matra Abadi KebunAek Nabara, PMKS PT. Hari SawitJaya-2 Negeri Lama, PT. RubberHock Lie Rantauprapat, PMKS PT.Sinar Pendawa, PMKS PT. Socfin-do Negeri Lama, PT. Pangkatan In-donesia Palm Oil Mill.

Selanjutnya, PT. Bilah PlatindoEstate, PT. Sembada Sennah MajuEstate, PTP Nusantara III Kebun AekNabara Selatan, PMKS PTP Nusan-tara III Aek Nabara Selatan, PMKSPT. Daya Labuhan Indah-1 Pangka-tan, PMKS Daya Labuhan Indah-2Wonosari, PT. Daya Labuhan IndahKebun Wonosari, PT. Daya LabuhanIndah Kebun Sei Deras dan PT. Mi-lano Kebun Cabang Dua.

Plh. Bupati Labuhanbatu H Ali

Usman Harahap, SH dalam arahan-nya mengatakan, bahwa tanpaprestasi perusahaan tidak mung-kin Pemerintah Kabupaten La-buhanbatu ada mendapat prestasidari pemerintah pusat, semua yangkita raih ini adalah berkat kerjasa-ma yang baik dari kedua belah pi-hak dan seluruh hambatan peru-sahaan di Labuhanbatu dipastikandapat di fasilitasi oleh Pemkab.

“Berikan pelayanan yang ter-baik bagi dunia usaha, kita ingindunia usaha memberikan kontribu-si positif utnuk kelanjutan pemban-gunan di Kabupaten Labuhanbatuterutama dalam memberikan yangterbaik untuk keselamatan dan kes-ehatan para karyawan di perusa-haannya masing-masing, kesela-matan kerja itu adalah jalan hidupkita, oleh karena itu K3 (Keseha-tan dan Keselamatan Kerja) ada-lah kebutuhan kita bersama”, jelasPlh. Bupati Labuhanbatu.

Ali Usman Harahap yanghamper sebulan menduduki posi-si sebagai Pelaksana Harian Bu-pati Labuhanbatu itu menambah-kan, bahwa pengawasan yang di-lakukan oleh Dinas Sosial TenagaKerja dan Transmigrasi bukanlahuntuk mencari-cari masalah, akantetapi untuk mendudukkan perma-salahan secara proporsional.

Kemudian penyakit AIDS jugamenjadi salah satu tanggung jawabperusahaan, karena penyakit AIDS

ini akan dapat menurunkan tingkatproduktifitas, ini harus menjadi per-hatian kita bersama yang penyeba-rannya sudah sangat membahaya-kan, untuk itulah kami sangat bang-ga bisa dapat memberikan penghar-gaan ini secara langsung kepadapihak perusahaan agar kita pihakperusahaan dapat melaksanakanpenanggulan yang lebih baik terha-dap Keselamatan dan KesehatanKerja serta penyakit AIDS yang te-lah di lounching oleh pemerintahpusat pada Malam PenganugrahanK3 Award dan Lounching Safety Is

My Life di Hotel Bidakara Jakartapada tanggal 10 September 2015lalu, terang Ali Usman.

Sementara, Erik Hendra dariWilmar Group yang mewakili Pe-rusahaan dalam sambutannyamengatakan, keberhasilan ini ber-kat peran ser ta para Manager/Pimpinan di PKS ditambah den-gan pembinaan yang dilakukanoleh Dinas Sosial Tenaga Kerjadan Transmigrasi Labuhanbatu,keberhasilan ini sudah cukup ba-gus dan ini kiranya dapat diting-katkan atau ditambah lagi.

“Kami bangga dengan pem-binaan yang dilakukan Dinas So-sial Tenaga Kerja, atas semua itukami ucapkan terima kasih, semo-ga prestasi yang diberikan ini da-pat memicu para dunia usaha un-tuk meraih prestasi di Tingkat Na-sional”, harap Erik Hendra.

Sedangkan, Kadis Sosial Te-naga Kerja dan Transmigrasi La-buhanbatu H Elpin Riswan, SEpada laporannya menjelaskan,Penghargaan Zero Accident Ting-kat Nasional yang diberikan Peme-rintah dalam hal ini Menteri Kete-

nagakerjaan RI kepada perusa-haan dimaksudkan sebagai ben-tuk apresiasi kepada semua pihakyang terlibat ditempat kerja, baikpengusaha maupun pekerja, se-hingga diharapkan dapat mening-katkan motivasi dan kepedulianyang lebih baik lagi dalam pene-rapan K3 ditempat kerja.

Dikatakannya, Pada tahun2015 ini di Kabupaten Labuhan-batu ada 19 perusahaan yang ter-pilih dan menerima penghargaanZero Accident Tingkat Nasional,dimana sebelumnya ke 19 peru-sahaan tersebut telah lulus peni-laian yang dilaksanakan oleh TimPenilai Kabupaten Labuhanbatu.Kriteria kelulusan penilaian, bahwaperusahaan yang bersangkutan ti-dak memiliki angka kecelakaankerja selama periode waktu kerja3 tahun berturut-turut sebagaima-na yang diatur dalam PeraturanMenteri Tenaga Kerja dan Trans-migrasi RI No. Per-01/MEN/2007tentang Pedoman PemberianPenghargaan Keselamatan danKesehatan Kerja (K3) dan periodekerja yang menjadi dasar kriteriapenilaian adalah periode waktukerja 01 Januari 2012 s/d 31 Des-ember 2014. PS

Kemarau SebabkanBanyak Petani Gagal PanenOgan Ilir, SNP

Kemarau panjang yang terus terjadi khususnya di Ka-bupaten Ogan Ilir (OI), membawa dampa buruk pada hasilpanen perkebunan Petani di Bumi Caram Seguguk ini. Be-tapa tidak, petani cabai dan jagung mengeluhkan kegaga-lan panen hasil kebun mereka. Dali (34), warga KelurahanIndralaya Raya Kecamatan Indralaya mengatakan, diladangnya yang berada di Desa Tanjung Putus banyak yangdidapat dipanen. “Rasanya pupus harapan saya dengankemarau ini. Coba bapak lihat sendiri semuanya kering danlayu,” ujarnya belum lama ini.

Menurutnya, bahwa hasil cabai sudah tidak layak jualakibat pertumbuhannya yang tidak optimal lantaran keke-ringan yang panjang saat ini. Biasanya bila tidak kemarau,panen yang diperoleh bisa mencapai 2,5 pikul atau 250 kg.

“Tapi dengan kondisi yang tanahnya mulai retak kare-na kekeringan paling tidak 20-10 kg yang bisa dipanen.Padahal saat ini, harga cabai ditingkat tengkulak hanya di-hargai Rp 15 ribu per-kg,” ujar Dalih. Sedangkan untuk ja-gung katanya, biasanya pihaknya dapat panen seminggusekali. Namun dengan kondisi seperti ini 2,5 bulan sajabelum juga menghasilkan.

“Untuk jagung saja biasanya kami dapat memanensampai 3 pikul atau 300 kg, namun kemarau tahun inijustru kemungkinan kecil menghasilkan,” keluhnya. Di-tanya mengenai gangguan lain selain kemarau, Dali men-gungkapkan, hama tikus dan kecoa sudah mulai meng-ganggu kebunnya. “Belum lagi hama babi hutan juga me-makan hasil kebun kami yang menyerang pada saat malamhari,” bebernya.

Dirinya juga menambahkan, bahwa jika dibandingkankemarau panjang beberapa tahun yang lalu. “Yang pasti,baru tahun inilah tanah ini paling panas,” tukasnya. AS

Pemkab Sambut Baik Rencana PT Bank Sumut

Bayar PBB Secara OnlineRantauprapat, SNP

Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu sangat mengapre-siasi dan sangat mendukung rencana PT. Bank Sumut un-tuk menerima pembayaran PBB (Pajak Bumi dan Ban-gunan) Pedesaan dan Perkotaan yang dapat melayani parawajib pajak di Sembilan wilayah kecamatan dalam daerahKabupaten Labuhanbatu.

Hal tersebut di jelaskan Plh. Bupati Labuhanbatu H AliUsman Harahap, SH, Senin (14/9) kepada media ini usaimenerima audensi Tim Sosialisasi Payment PBB Pedesaandan Perkotaan dari PT Bank Sumut yang terdiri dari T.Jefri(Kepala Devisi Jaringann dan Layanan PT Bank Sumut,Sahdan Ridwan Siregar (Kepala Devisi Liabilitas PT BankSumut dan Kacab PT Bank Sumut Cabang RantauprapatBurhanuddin Siregar.

“Kita sangat menyambut baik upaya PT Bank Sumutyang berpusat di Medan untuk melaksanakan programpembayaran PBB secara Online di Kabupaten Labuhanba-tu yang mampu melayani para wajib pajak di Sembilan ke-camatan”, kata Ali Usman yang saat itu didampingi KadisPPKAD Labuhanbatu Aswad, SE dan Kabid Anggaran Sal-man Al Pharisi Rambe.

Pelaksana Harian Bupati Labuhanbatu yang baru me-nerima Penghargaan K3 Award dari Menteri Ketenagaker-jaan Republik Indonesia ini menambahkan, program atauterobosan yang dilakukan oleh PT Bank Sumut ini meru-pakan langkah yang terbaik dalam mempercepat dan mem-perlancar para wajib pajak membayar PBB baik PBB Perko-taan maupun Pedesaan dengan keunggulan, Komunikasidata menggunakan data real time on line sehingga data yangditampilkan lebih cepat dan akurat serta kemungkinan ter-jadinya double bayar tidak ada, jelas Ali Usman.

Sementara, Kepala Devisi Liabilitas PT Bank SumutSahdan Ridwan Siregar mengucapkan terima kasih kepa-da Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu bila dapat beker-jasama dengan PT Bank Sumut dalam melaksanakan pro-gram penerimaan PBB secara Online ini, “suatu penghar-gaan karena Labuhanbatu mau dan bisa bekerjasama den-gan kami untuk peningkatan PAD”, ungkapnya.

Sahdan menjelaskan bahwa 13 Kabupaten/Kota sudahmelakukan kerjasama dengan PT Bank Sumut secara on-line, sedangkan yang ofline masih ada 13 Kabupaten/Kotalagi, kalau kerjasama ini terlaksana maka Kabupaten La-buhanbatu adalah urutan yang ke-14 on line yang akanmelayani 9 kecamatan, jadi nasabah bisa membayar dikantor capem dimana saja, inilah keuntungan sistem on-line, jelasnya.

Menurut Kepala Devisi Liabilitas itu, bahwa Kabupa-ten/Kota yang sudah kerjasama dengan PT Bank Sumutsecara online (dual entry) adalah, Kota Medan, Kota Pe-matang Siantar, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Ser-dang Bedagai, Kabupaten Dairi, Kabupaten Tapanuli Ten-gah, Kota Sibolga, Kota Binjai, Kabupaten Asahan, Kabu-paten Langkat, Kota Padang Sidempuan, Kabupaten Tapa-nuli Selatan dan Kabupaten Batu Bara.

Sedangkan Kabupaten/Kota yang sudah kerjasama den-gan PT Bank Sumut secara manual adalah, Kabupaten La-buhanbatu, Labusel, Labura, Kabupaten Padang Lawas uta-ra, Kabupaten Padang Lawas, Kabupaten Nias, KabupatenNias Selatan, Kabupaten Nias Barat, Pemko Gunung Sito-li, Kabupaten Pakpak Bharat, Kabupaten Madina, Kabu-paten Samosir dan Kabupaten Tapanuli Utara. PS

Hal Ini disampaikan Di-rektur RSUD OI, drg IrmaNovianty, yang mengatakanrumah sakit ini masih tergo-long baru sedang dalam pen-gembangan, sehingga memi-liki keterbatasan dalam mem-berikan pelayanan kesehatan,apalagi untuk melakukan vi-sum yang tergolong berat se-perti kasus pemerkosaan ter-hadap anak dibawah umur.

“Kami tidak pernah me-nolak pasien yang akan bero-bat atau mendapatkan pelay-anan kesehatan di rumah sa-kit kabupaten ini. Siapapunyang datang pasti akan dilay-ani dengan baik sesuai den-gan kemampuan dan prose-dur yang berlaku,” ujarnya.

Direktur juga menje-laskan, awalnya ada sejum-lah warga dari Desa Mayapa-ti, Kecamatan Pemulutan Se-latan, membawa anggota ke-luarganya, serta seorang anakperempuan berusia sekitarsembilan tahun ke rumah sa-kit pada Jumat (11/9) sianguntuk meminta visum karenadiduga menjadi korban pe-merkosaan.

Pada saat tiba di rumahsakit, rombongan warga yangmembawa korban pemerko-saan dibawah umur itu dite-rima oleh dr Aprilia yangpada saat itu juga bersamatim medis lainnya sedangmelayani pasien dan beru-paya menyempatkan diri me-nemui rombongan warga ter-sebut. Namun saat itu korbandan keluarganya datangtanpa dilengkapi surat pen-gantar visum dari pihak kepo-lisian. Akhirnya dokter jagaitu memberikan penjelasan,bahwasanya visum kasus pe-merkosaan belum bisa dila-kukan di RSUD Ogan Ilir ka-rena keterbatasan tenaga danperalatan.

Dengan alasan keterbata-san tenaga dan peralatan me-dis untuk melakukan visumkorban pemerkosaan, dokterjaga memberikan saran kepa-da keluarga korban untukmelakukannya di rumah sakitBhayangkara Polda Sumselatau rumah sakit lain di Pa-lembang. Setelah mendengarpenjelasan dan saran daridokter jaga, keluarga korban

pemerkosaan itu bisa mema-klumi dan menerimanya.

Namun menjelang soremalam, rombongan keluargakorban pemerkosaan itu da-tang kembali ke rumah sakitbersama beberapa orangyang mengaku sebagai war-tawan dan di dampinigi ang-gota kepolisian Polres OganIlir sehingga muncullahpemberitaan penolakan pasi-en yang berkembang akhir-akhir ini.

Terpisah, Kapolres OIAKBP Denny didampingi Ka-sat Reskrim AKP Dafid Sidiqmelalui Kanit PPA Polres OI,Bripka Heryanto, yang jugaikut langsung mendampingimembenarkan kejadian ter-sebut. Dia mengatakan,awalnya korban memang da-tang tanpa ada didampingianggota kepolisian, akibatditolak pihak RSUD, lantaskorban datang ke Polres dan

meminta pihaknya untukmendampingi. “ya saya ikutmendampingi langsung, tapitetap saja di tolak denganalasan tidak ada Dokter Spe-sialisnya,” ungkap Kanit PPAini Kepada SNP ketika di-hubungi via ponsel.

Akibat kejadian tersebut,Pihak RSUD OI melalui pim-pinan meminta maaf jika da-lam proses pelayanan kepadakeluarga korban pemerko-saan atau pihak lain terkaitmasalah tersebut terdapathal-hal yang kurang berkenandan merasa tidak nyaman.

“RSUD Ogan Ilir masihbanyak kekurangan, denganterus dilakukan pembenahandan penambahan fasilitas se-cara bertahap kekuranganyang ada dapat diatasi sertaberbagai permasalahan kese-hatan masyarakat dapat di-tangani dengan baik,” JelasDirektur RSUD OI. AS

Ogan Ilir, SNPPerkalihan antara Kades

dan warganya tak dapat tere-lakan, kejadian ini dialamiKepala Desa (Kades) MuaraPenimbung Ulu KecamatanInderalaya Kabupaten OganIlir (OI), bernama Romadhon(40), dengan warganya yangbernisial AS (31), yang beru-jung pada saling tikam antarkeduanya.

Peristiwa penikaman ter-sebut berawal ketika, Rabu(16/9) sekitar pukul 11.00WIB, AS dengan sepeda mo-tornya mendatangi rumahKades yang berjarak tak be-gitu jauh dari rumahnya.

Kedatangan AS tersebut,guna menanyakan perihalputra sulungnya bernamaAldo (4) yang tiba-tiba diber-hentikan dari PendidikanAnak Usia Dini (PAUD) oleh

Kades Romadhon selaku pe-milik TK/TPA di Desa MuaraPenimbung Ulu KecamatanInderalaya Kabupaten OI.

Menurut keterangan ASsaat dirawat di RSUD OI,“Aku tu betanyo, ngapo anakaku tibo-tibo diberhentikesekolah. Dio jawab, ujinyo ituhak aku. Kareno, sekolah itupunyo aku,” ujarnya meniru-kan ucapan Kades pada saatitu. Kemudian, Romadon danAS terlibat adu mulut yangcukup panas.

Kemudian, disaat AS ke-luar dari dalam rumah Rom-adhon, perkelahian masihterjadi hingga berujung penu-sukan pada bagian pinggangkiri AS yang diduga dilakukanoleh oknum Kades Muara Pe-nimbung Ulu tersebut. Taksampai disitu saja, AS lang-sung membalas dengan sebi-

lah pisau yang sebelumnyadiselipkannya pada bagianpinggang. Akibat duel mautitu, kedua sama-sama tersun-gkur bersimbah darah.

Kapolres OI AKBP DennyY Putro didampingi KasatReskrim AKP Dhafid Shiddiqmelalui Kanit Pidum IPDA

Marwan membenarkan pe-ristiwa itu. “Hingga saat ini,masih dalam penyelidikkanalias belum ada tersangkadan korbannya. Karena, an-tara Kades dan warga itu,sama-sama melapor,” kataKanit Pidum Ipda MarwanKepada Koran Ini. Gunamengantisipasi hal-hal yangtak diingingkan, pihaknya te-lah menyebar personil ber-pakaian preman.

“Sejauh ini, situasi dankondisi di Desa Muara Pe-nimbung Ulu dalam keadaankondisif. Kendati begitu,guna mengantisipasi hal-halyang tak diinginkan, kita te-lah menyebarkan anggotaberpakaian preman. Merekaberjaga-jaga baik di DesaMuara Penimbung maupundi RSUD OI Tanjung SenaiInderalaya,” terangnya. AS

Lahan sawah milik petani yang kering.

Kades Muara Penimbung Ulu Berkelahi dengan Warga

IPDA MarwanKanit Pidum Polres OI

Terkait Penolakan Visum

RSUD Ogan Ilir akanLakukan Pembenahan

RSUD Ogan Ilir

Ogan Ilir, SNPAnggapan bahwa RSUD OI melakukan peno-lakan Visum terhadap pasien korban pemer-kosaan berinisial Bunga (9), warga DesaMayapati Kecamatan Pemulutan SelatanKabupaten OI, sebenarnya itu hanya salahpersepsi atau miss komunikasi.

19 Perusahaan Terima Penghargaan Zero Accident

Plh. Bupati Labuhanbatu H Ali Usman Ha-rahap, SH disaksikan Kadis Sosial TenagaKerja dan Transmigrasi Labuhanbatu H El-pin Riswan, SE sedang menyerahkan Pia-gam Penghargaan kepada PerusahaanPMKS PT. Lingga Tiga Sawit yang diterimaH. Mas Ulong.

Plh. Bupati Labuhanbatu H Ali Usman Ha-rahap, SH bersama Kadis Sosial TenagaKerja dan Transmigrasi Labuhanbatu HElpin Riswan, SE saat diabadikan denganpara penerima penghargaan K3 Award /Zero Accident di Ruang Data Kantor BupatiLabuhanbatu.

Pesawaran, SNPAksi unjukrasa LSM Bajak

Lampung yang dikordinator olehIwan Gaoh dan diikuti puluhananggotanya, mendatangi diwilay-ah perkantoran Pemerintah Kabu-paten Pesawaran (17/9), dianta-ranya di Dinas Kesehatan, BKD,dan Dinas Pendidikan. Dalam ora-sinya Iwan gaoh CS mengkritisikinerja pada SKPD tersebut teru-tama di tuntutannya ditujukanpada BKD Badan Kepegawaiandan Diklat di Pesawaran dalamrealisasi SPMT yang diduga kuatada permainan dan sarat denganKKN yang dampak kerugian CPNSdan Keuangan Negara.

Dinas Pendidikan dan Kebu-dayaan, dalam kegiatan RKB/maupun rehab berat dan ringanberikut anggaran peralisasianBOMM yang diduga keras saratdengan KKN. Dinas Kesehatan da-lam perelisasian anggaran CleamJampersal yang diduga kuat ke-terlambatan pembayaran kepihakbidan-bidan dibawah padahalanggaran kegiatan tersebut sudahterkucurkan sesuai dengan pen-gajuan tapi dilapangan itu adanyaketerlambatan.

Terkait hal tersebut, kitawawancarai dari BKD melalui Erdi Sidhar ta, Plh Seker tarisBKD, terkait aksi demo yang dilakukan oleh LSM Bajak Lampungmenepis, ketika komfirmasi dise-la-sela demo mengatakan,” Sebe-narnya mereka salah persepsiyang mereka sampaikan itubahwa CPNS itu seharusnya di-bayar bulan Maret, betul SK itu TMT Maret 2015, sebelum me-reka di gaji bulan Juni kalau tidaksalah menurut mereka, antaraMaret-April-Mei ini seharusnyamereka dapat pembayaran gaji,padahal sebenarnya sesuai keten-tuan perka BKN bahwa pembaya-ran gaji sejak yang bersangkutanmelaksanakan tugas jadi TMT ituketentuan dari BKN. SementaraSPMT, dari Dinas dimana yangbersangkutan melapor, jadi keten-tuan dalam peraturan itu bahwaPNS CPNS itu kalau mereka itusudah melapor”. Tegasnya

Ditempat terpisah, saat aksidemo berjalan. SNP mencobamasuk keruangan Sekertaris un-tuk mengkomfirmasi terkait tutu-tan para pendemo dan Risman

Syahril mengatakan “Apa yang si-tuding LSM Bajak Lampungbahwa BOMM 2014, tidak adayang dianggarkan Dinas pendidi-kan,” ungkapnya.

Tetapi, saat rencana anggaranRKA itu, kita merencanakan sebe-sar Rp.6.65.600.000, ketika kitamelalui hearing dengan Dewan dandi Komisi Tiga dan di Rasionalisasimasuk di kegiatan fisik karena apa,karena tahun 2014, SMA sudahmendapat dana BOS, jadi danaBOMM tidak ada, seperti yang ditu-duhkan LSM Bajak Lampung.

Tidak ada di DPA taun 2014dana BOMM, jadi yang mereka li-hat adalah RKA sehingga itu yangmereka tuduhkan. Rencana bolehsaja berencana tetapi ketika kitahearing itu tidak di Rasionalisasiungkapnya sekali lagi, karena2014 SMA sudah menerima danmelaksanakan dana BOS.

Tudingan itu ditujukan olehDinas Pendidikan sebatas manakebenarannya,Sekertaris menga-takan “Kita damai saja tidak adatuntutan balik, jelaskan saja me-reka karena mereka tidak tau den-gan masalah itu, kita hanya maumengklarifikasi dan kita membuk-tikan, kalau tidak percaya kita li-hatkan DPA bersama-sama apa-kah ada dana BOMM 2014 atautidak, dirasionallisasikan olehdewan, karena SMA itu sudahmendapatkan dana BOS sehing-ga dana yang Rp.6.65.600.000,dialihkan kegiatan fisik, itu yangbisa kita jelaskan. Ujar sekertarispendidikan .

Sementara Dinas Kesehatan,belum bisa komfirmasi melaluitelpon selulernya, karena tidakangkat oleh Sekertaris Widodo.

SUMARAH

Erdi Sidharta:Tudingan LSM Bajak Lampung

Salah Persepsi dan Tidak Benar

Erdi Sidharta

Aksi unjukrasa LSM Bajak Lampung

EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 201511

Kuasa Hukum Terdakwa Keberatan dengan Barang Bukti

Sambungan

sikan warga setempat, yaitu Suhe-mi. Dalam penggeledahan tersebutdua petugas Polsek Bekasi Utaramenemukan tiga kilogram Ganjaterbungkus lakban warna cokelatdalam palstik ber tuliskan warna-warni di bawah meja di dapur ru-mah Kiway.

Dalam persidangan Peme-riksaan Saksi pada Rabu (16/9),Verra Donna menyebut Suhemimenolak hadir di persidangan se-telah dipanggil JPU. Namun saksimenceritakan, ujar JPU bahwaSuhemi mengaku melihat dua laki-laki keluar dari mobil memegangseorang terborgol. Suhemi yangberjarak tidak jauh dari mobil men-gaku diminta petugas menyaksikanpenggeledahan rumah kontrakanmilik Kiway.

Dalam penggeledahan petugasPolri menenteng keluar tiga kilo-gram Ganja terbungkus lakban war-na cokelat dalam palstik bertuliskanwarna-warni. Lantaran Suhemimenolak hadir, Ketua Majelis Hakimmemutuskan sidang dilanjutkanmemeriksa saksi dari kuasa hukum,Janus H, paman terdakwa.

Dalam kesaksiannya, Janusmengatakan, mengetahui RomarioH, telah ditahan petugas PolsekBekasi Utara dari Almarhum Ibu ter-dakwa dua hari setelah penangka-pkan. Mengetahui keponakannyaditahan, ujar Janus, dirinya menda-tangi Kantor Polsek Bekasi Utara.

Janus mengatakan, petugasPolisi melarang pihak terdakwamenggunakan Pendampingan Kua-sa Hukum setelah dirinya menan-datangani surat penahanan.

Bagaikan peribahasa sudah ja-

nya di hadapan Majelis Hakim Pen-gadilan Negeri Bekasi, terdakwa di-tangkap di Jalan Raya Rawa Ka-long, Kelurahan Aren Jaya, BekasiTimur, Kota Bekasi tanggal 13 April2015, ketika sedang berdiri di ping-gir jalan bersama rekannya. Penan-gkapan dilakukan berkat informasidari masyarakat yang mengatakankerap terjadi penyalahgunaannarkotika di wilayah tersebut.

Ramdani dan Edi menyebut,pada saat digeledah, pihaknya hanyamenemukan sebuah ponsel milik ter-dakwa berisi pesan singkat yang di-duga percakapan transaksi narkoba.Kemudian Ramdani dan Edi mengin-trogasi terdakwa untuk menanyakankeberadaan tiga kilogram ganja yangdiinformasikan masyarakat.

Hasil interogasi ujar saksi fak-ta ini, Romario (terdakwa) menga-ku barang haram tersebut disimpandi lantai rumah kontrakan milikKiway di Kampung Bendungan No-mor 75 RT 01/05 Desa Satria Jaya,Kecamatan Tambun Utara, Kabupa-ten Bekasi.

Pengakuan terdakwa, barangharam tersebut diperoleh dariMangap setelah membeli denganharga Rp9 juta. Sesuai dengan kese-pakatan terdakwa mentransfer Rp1juta melalui ATM BCA milik Iqbal disekitar Taman Wisma Asri Bekasi Uta-ra. Sedangkan kekurangan Rp8 jutaakan dilunasi terdakwa setelah men-jual ganja tersebut.

Setelah bersepakat, Mangapmengirim barang tersebut kemudi-an disimpan di rumah kontrakanmilik Kiway. Lebih lanjut Ramdanimengatakan, Kiway menghubungiterdakwa untuk megambil kiriman

dari Mangap di bawah pohon di se-kitar Jalan Irigasi tepi kali seberangKampus Unisma Kelurahan Marga-hayu, Kecamatan Bekasi Timur.

Ketika Majelis Hakim mengkon-frontir kesaksian kedua anggota Polritersebut, terdakwa membantah ke-terangan saksi secara keseluruhan.Menurut Romario (terdakwa) ditan-gkap bukan saat berdiri, melainkansaat dirinya mengendarai sepedamotor bersama rekannya. Tiba-tibadihentikan kedua anggota Polri. Ke-mudian dirinya digeledah oleh saksidan mengambil ponsel miliknya ber-warna putih.

Setelah menyita ponsel milik-nya, saksi mengintrogasi kebera-daan narkotika. Namun dirinya men-gaku tidak mengerti atau tidak pa-ham tentang apa yang ditanyakankedua polisi itu. Kendati mengakutidak paham dan tidak menger ti,namun kedua polisi itu tetap mema-ksa dirinya masuk kedalam mobil.Selama diperjalanan, dirinya dipukuldan diancam ditembak jika tidakmemberitahu tempat penyimpanannarkotika tersebut.

Dalam kondisi mata ter tutuplakban, dirinya terus diinterogasisembari dibenturkan ke jok mobilhingga dia sempat muntah. Setibadi rumah kontrakan milik Kiway diKampung Bendungan Nomor 75 RT01/05 petugas ditemani seorangwarga langsung menggeledah sei-si rumah yang sedang kosong takberpenghuni.

Ronny mengatakan, tindakan pe-nyidik menetapkan Kiway menjadiDPO diduga ada kejanggalan. Ronnymengatakan melihat Kiway di Penga-dilan Negeri Bekasi. CHAR

tuh ditimpa tangga, sedang dirundungmasalah hukum, terdakwa harus ke-hilangan ibunya. Terdakwa yang su-dah kehilangan ayahnya beberapatahun lalu, harus kehilangan ibunyatanggal 4 September. Ibu terdakwameninggal akibat sakit tekanan darahtinggi dua hari setelah menyaksikankesaksian dua petugas Polri dalamsidang pemeriksaan saksi Vervalisan,Rabu (2/9).

Kesedihan terdakwa berlanjutkarena untuk terkahir kalinya tidakdapat melihat ibunya yang telahmeninggal. Dalam sidang peme-riksaan saksi Suhemi yang ditundapada Rabu (9/9), Ketua Hakim, EdiSuprapto menyebut bersama Kua-sa Hukum sudah menunggu hing-ga sore pada tanggal 4 Septemberagar terdakwa dapat dikeluarkan.Namun JPU, Verra Donna tidak da-pat dijumpai dan dihubungi.

Sebelumnya, tiga orang terdu-ga pengedar atau turut serta men-jual ganja dalam perkara terdakwapenyalahgunaan narkotika Romario.H, alias Ceper yang ditangkap di Ja-lan Rawa Kalong- Kelurahan ArenJaya, Kecamatan Bekasi Timur, KotaBekasi pada April 2015, hingga kinibelum tertangkap atau masih dalamdaftar pencarian orang (DPO).

Penyidik Pembantu Polsek Beka-si Utara, Ramdani Gustaman dan EdiKasdian dalam sidang pemeriksaansaksi fakta yang sekaligus saksi ver-balisan dalam perkara Romario, padaRabu (2/9) menyebut bahwa ketigaDPO, Kiway, Iqbal, dan Mangap terli-bat dalam transaksi ganja seberat tigakilogram.

Menurut Ramdani Gustamandan Edi Kasdian dalam kesaksian-

tidak bisa dibacakan. Demikian di-ungkapkan Ronny Hutahaean padasidang Pemeriksaan Saksi Fakta,Suhemi di Pengadilan Negeri Beka-si, Rabu (16/09).

Untuk memenuhi asas keadilan,setiap sidang Ronny Hutahean danKetua Majelis Hakim, Edi Supraptoselalu meminta percakapan dalambentuk pesan singkat (SMS) yang di-gunakan Penyidik menjadi barangbukti menjerat kliennya dicetak dandibacakan dalam persidangan agarpenetapan tersangka terhadap Ro-mario H. Namun hingga sidang pe-meriksaan saksi fakta, Suhemi, kein-ginan tersebut tidak kunjung dipenu-hi Jaksa Penuntut Umum, Vera Don-na dengan dalih tidak dapat mem-buka sandi pengaman.

Romario H didakwa denganpasal 114 ayat (2) Undang-UndangNo.35 tahun 2009 tentang Narkoti-ka Juncto pasal 111 ayat (2) Un-dang-Undang No.35 tahun 2009tentang Narkotika lantaran memilikinarkotika jenis Ganja sebanyak tigakilogram.

Dalam sidang PemeriksaanSaksi Fakta sekaligus Saksi Verba-lisan, Ganja tersebut ditemukanPenyelidik Polsek Bekasi Utara KotaBekasi, Ramdani Gustaman dan EdiKasdian di dapur rumah kontrakanyang ditempati Kiway di Desa Sa-tria, Tambun Utara, Kabupaten Be-kasi setelah menangkap terdakwadi Jalan Rawa Kalong- KelurahanAren Jaya, Kecamatan Bekasi Ti-mur, Kota Bekasi pukul 00:00 WIBtanggal 13 April 2015.

Dua penyelidik tersebut men-gaku menggeledah rumah yangsedang ditinggalkan Kiway disak-

Kabupaten Bekasi, Jawa Barat,saat ini telah memasuki tahap ak-hir. Pasalnya, untuk pembangunanstadion dengan kapasitas 30.000penonton ini Pemkab Bekasi danPemprov Jabar telah mengalokasi-kan dana sekitar Rp500 miliar. Danatersebut dinilai mubazir dan terin-dikasi mark’up bermuara korupsi.Desakan tersebut disampaikan Ke-tua Umum LSM Voice of Society(VOSY), Franky M, kepada SNP,Sabtu pekan lalu.

Menurut Franky, beberapapenggiat korupsi telah melaporkandugaan korupsi proyek yang diker-jakan sejak tahun 2009 tersebut.Untuk itu kata dia, hendaknya pi-hak Kejaksaan segera melakukanpenyelidikan untuk mengetahui be-rapa kerugian negara yang timbulakibat pembangunan mega proyekdi Kabupaten Bekasi tersebut.

“Stadion Wibawa Mukti nanti-nya menjadi proyek kebagaan un-tuk Kabupaten Bekasi, yang diren-canakan penggunaannya menyam-but PON 2016 Jawa Barat. Tentu-nya, untuk menjaga nama baik Ka-bupaten Bekasi, harus dilakukanpenyelidikan terkait indikasi korup-si pada kegiatan itu. Saya juga men-dapat info dari teman-teman LSM,bahwa sudah banyak pihak yangmelaporkan temuan dugaan korupsipada proyek itu, baik melapor diKejari Cikarang, Kejati Jabar bah-kan sudah ada yang sampai ke Ke-jagung,” katanya.

Khususnya untuk Kejari Cika-rang, kata Franky, harus cepat ber-gerak untuk menghindari asumsibahwa lembaga penegakan hukumtersebut telah lumpuh oleh kukua-tan financial pejabat Pemkab Beka-si. “Kalau tidak mau dikatakan men-dapat setoran dari pejabat PemdaBekasi, Kejari Cikarang harus se-cepatnya ber tindak, karena me-nyangkut keuangan negara ataudaerah dengan jumlah yang fantas-tis,” katanya.

Sementara itu, berdasarkankajian dari Center for Budget Analy-sis (CBA), disebutkan adanya ke-janggalan dalam pembangunan sta-dion. Bahkan CBA menuding adapotensi kerugian negara sebesar Rp55 miliar. “Setelah kita analisa, adakejanggalan dalam pelaksanaanpembangunan Stadion WibawaMukti di Kabupaten Bekasi denganpotensi kerugian negara sebesar Rp55 miliar,” ujar Direktur CBA, Uc-hok Sky Khadafi, Jumat pekan lalu.

Menurut Uchok, rencana awalpembangunan stadion akan disele-saikan pada 2013, namun sampaisaat ini belum juga rampung. “Be-lum selesainya pembangunan sta-dion ini, disebabkan ada beberapakejanggalan dalam proses lelang,”tuturnya.

Dijelaskan, kejanggalan perta-ma yang tampak adalah pemenanglelang, sebanyak lima pengadaanlelang, hanya satu perusahaan pe-menang, yaitu PT Pembangunan

Perumahaan (PP). “Setiap ada le-lang, yang selalu menang PT Pem-bangunan Perusahaan, dan menga-lahkan perusahaan lain yang ikut le-lang. Ini mencurigakan karena le-lang ini sepertinya sudah diatur dantidak kompetitif,” katanya.

Uchok mengungkapkan, peme-nang lelang hanya PT PembangunanPerumahan dengan potensi kerugi-an negara sebesar Rp 55 miliar un-tuk lima kali pengadaan lelang. “Po-tensi kerugian negara disebabkanpanitia lelang memilih perusahaanyang menawarkan anggaran mahaldan lebih tinggi dibanding perusa-haan lain yang menawarkan hargalebih murah,” imbuhnya.

Dia memaparkan, ada lima pro-ses lelang yang dianggap sarat den-gan kejanggalan. Kejanggalan per-tama, Dinas Pariwisata, Budaya,Pemuda dan Olahraga KabupatenBekasi pada tahun 2012 mengada-kan lelang pembangunan StadionUtama Wibawa Mukti tahap IV den-gan nilai proyek sebesar Rp 48,2miliar. Dan pemenang lelang ini ada-lah PT Pembangunan Perumahandengan harga penawaran Rp 45,7miliar. “Harga pemenang lelang initerlalu mahal dan tinggi padahal adaperusahaan seper ti Tamako RayaPerdana yang berani menawarkanproyek tersebut sebesar Rp 42,6miliar,” tukasnya.

Kedua kata dia, Dinas Ban-gunan Kabupaten Bekasi pada ta-hun 2013 mengadakan lelang pem-

bangunan stadion utama tahap V &fasilitas Pekan Olahraga Provinsi2014 dengan nilai proyek sebesarRp 124,5 miliar. Menurutnya,proyek ini dimenangkan PT Pem-bangunan Perumahan dengan har-ga penawaran Rp 115,6 miliar.“Harga penawaran ini terlalu mahaldan tinggi. Padahal, ada penawa-ran yang lebih rendah dan murahseper ti PT Relis Sapindo Utamayang menawarkan harga sebesarRp 110,6 miliar.

Ketiga sambung dia, DinasBangunan Kabupaten Bekasi padatahun 2014, mengadakan lelangpembangunan stadion tahap VIdengan nilai proyek sebesar Rp203,7 miliar. Dan proyek ini dime-nangkan kembali oleh PT Pemban-gunan Perumahan dengan hargapenawaran Rp 201,3 miliar. “Har-ga pemenang lelang ini terlalu ting-gi dan mahal. Sedangkan ada pe-nawaran yang lebih rendah danmurah seperti yang ditawarkan olehPT Konindo Orienex sebesar Rp162,9 miliar,” katanya.

Keempat, Dinas Bangunan Ka-bupaten Bekasi pada tahun 2014mengadakan lelang pemasanganbangku stadion utama dengan nilaiproyek Rp 19,9 miliar. Dan proyekini dimenangkan oleh PT Murti Ca-haya Wirasaba dengan harga pe-nawaran Rp 19,6 miliar. “Kita ang-gap, harga penawaran dari peme-nang lelang ini sangat mahal dantinggi sehingga ada penawaran

yang lebih murah dan rendah se-perti dari PT Citra Toguan Karyayang menawarkan Rp 16,6 miliar.

Dan yang terakhir kata Uchok,Dinas Bangunan Kabupaten Bekasipada 2015 mengadakan lelangpembangunan stadion tahap VIIdengan nilai proyek sebesar Rp149,9 miliar. “Pemenang lelang inikembali dimenangkan oleh PT Pem-bangunan Perumahan dengan pe-nawaran harga Rp 141,9 miliar,”ungkapnya.

Senada dengan LSM VOSY,Uchok juga meminta KejaksaanTinggi Jawa Barat dan KejaksaanNegeri Cikarang untuk segera me-lakukan penyidikan atas kasus ini.“Kita menemukan, ada potensi ke-rugian negara sebesar Rp55 mili-ar,” imbuhnya.

Sementara itu, Kabid BangunanNegara Dinas Bangunan KabupatenBekasi, Henry Lincoln, mengatakanstadion Wibawa Mukti menelan ang-garan sekitar Rp 500 miliar yang be-rasal dari APBD Kabupaten Bekasidan Provinsi Jawa Barat. Saat inipembangunan stadion ini telah me-masuki tahap VII yakni tahap penye-lesaian pembangunan. “Progresspembangunan stadion ini sudah men-capai 72,4 persen,” pungkasnya.

Terpisah, Kasi Intel KejaksaanNegeri Cikarang, Arjuna, mengata-kan sudah menerima laporan soalpembangunan stadion WibawaMukti. “Sekarang sudah ditanganiKejaksaan Agung,” katanya. IOS

(PN) Bekasi, (29/4/015) dengan no-mor perkara 208/Pdt.G/2015/PN.Bks. Menurut Refer Harianja(Penggugat), gugatan ini terpaksaditempuh karena para tergugat me-nunjukkan itikad buruk, dan curangyang diwujudkan dengan pernyataanpencabutan surat kuasa yang dibe-rikan (Alm) J. Nainggolan selakuayah para tergugat. Padahal, jasalayanan bantuan hukum yang diper-janjikan tertanggal 16 September2009 sebagaimana bunyi pasal (4)ayat (1), (2), dan (3) belum diseles-aikan para tergugat (ahli waris).

Penandatangan Surat Kuasatertanggal 16 September 2009 olehJ. Nainggolan dan Refer Harianja,itu disaksikan istri pemberi kuasa:Mutiara Silalahi (tergugat I), tergu-gat II Tri Martauli Tio Hinongkopselaku putri ter tua, dan AlmarhumMartua Sumihar Djakkon ParsaoranApriady selaku putra ter tua ayahtergugat III turut menandatangani.

Dalam surat kuasa tersebut,Refer Harianja ber tindak untukmewakili serta membela segala hakdan kepentingan hukum (Alm) J.Nainggolan dalam perkara No.274/Pdt.G/2009/PN.Bks. Surat kuasatersebut terdaftar di KepaniteraanPN Bekasi tanggal 29 September2009 dengan register No.716/SK/2009/PN.Bks.

Karena J. Nainggolan tidakmemiliki biaya mengurus perkaraNo.274/Pdt.G/2009/PN.Bks me-lawan penggugat H. A. WagimanRiyanto dan kawan-kawan, Referbersedia mengeluarkan biaya ope-rasional hingga perkara itu selesai.

Almarhum J. Nainggolan berjanjiakan mengganti semua biaya (Ope-rasional Cost) selama menanganiperkara tersebut, sekaligus akanmemberikan jasa layanan hukumberupa success fee sebesar 15persen dari jumlah luas tanah yangdipersengketakan.

Setelah penandatanganan suratkuasa, dan surat perjanjian, makasejak tanggal 28 Oktober, secaraprofesional Refer Harianja bertindakmenjadi kuasa tergugat (J. Naing-golan), menjalankan kuasa mulaiacara pengajuan jawaban, eksepsi,menanggapi replik, mengajukan du-plik, melegalisir alat bukti dalam aca-ra pembuktian, menghadirkan sertamembayar makan dan ongkos sak-si-saksi, pemeriksaan setempat,melakukan pengukuran pengemba-lian batas-batas, mengajukan kesim-pulan hingga putusan perkaraNo.274/Pdt.G/2009/PN.Bks di PNBekasi dimenangkan tergugat J.Nainggolan, dan putusan perkaratersebut sudah berkekuatan hukumtetap (Inkracht van gewijsde).

Refer Harianja berhasil men-gembalikan batas dan pengukuranulang tanah hak milik No.139/Beka-si Barat gambar situasi No.555/1972atas nama J. Nainggolan, yang seka-rang berobah menjadi sertifikat hakmilik No.10108/Pekayon Jaya se-luas 21.756 M2 atas nama D. Naing-golan, yang sebelumnya dikuasaisekelompok orang yang memper-senjatai diri dengan senjata tajamdan bambu runcing.

Tetapi, hanya karena perbedaanluas tanah dari yang tertera di serti-

fikat hak milik No.139/Bekasi Baratseluas 21.756 meter persegi den-gan hasil pengukuran menggunakanbambu sewaktu J. Nainggolan mem-beli puluhan tahun silam seluas23.000 meter persegi, J. Nainggo-lan merasa kecewa kepada kuasahukumnya Refer Harianja.

Sejak pengukuran yang ber-langsung bulan September 2010hingga tahun 2012, menurut Refer,kliennya tidak lagi bersedia kores-pondensi dengan kantor penggugat(Refer Harianja). Bahkan surat un-dangan untuk pertemuan membica-rakan perjanjian layanan hukumtanggal 16 September 2009, tidakdiindahkan keluarga J. Nainggolan.

Itikad buruk dan kecurangankliennya tidak cukup sampai disitu,J. Nainggolan bersama para tergu-gat memberi kuasa kepada Kantorhukum SPT Sianturi, SH & Associ-ates, dan pada tanggal 26 Septem-ber 2013 para tergugat telah men-gajukan permohonan pelaksanaaneksekusi putusan perkara No.274/Pdt.G/2009/PN/Bks ke PN Bekasi,namun ditolak.

Tidak hanya sampai disitu, ta-nah hak milik No.139/Bekasi Barattelah dibuat perjanjian pengikatanjual beli (PPJB) antara (Alm) J.Nainggolan bersama-sama denganturut tergugat I PT. PengembangPerumahan (Persero), dan telahmenerima sebagian uang pembay-aran dari turut tergugat I yang be-sarnya setengah luas keseluruhantanah tersebut.

J. nainggolan membuat danmenandatangani surat kuasa kepa-

da turut tergugat II (Notaris Nurle-la) untuk mengajukan pengukurankepada turut tergugat III (Badan Per-tanahan Nasional), tetapi penguku-ran tersebut gagal.

Terhadap itikad buruk dan ke-curangan tersebut, penggugat men-datangi tergugat untuk membicara-kan jasa layanan hukum yang be-lum terselesaikan, dan oleh tergu-gat semua dalil- dalil penggugatdalam gugatan dibenarkan. Tergu-gat J. Nainggolan dihadapan paratergugat berjanji akan menyelesai-kan setelah pembayaran sudah di-bayar lunas oleh turut tergugat I,dengan syarat, penggugat tetapbersedia memberi nasihat dan ban-tuan hukum hingga sempurnanyajual beli tanah milik ser tifikatNo.139 tersebut.

Dengan pertimbangan rasa ke-keluargaan dan kondisi J. Nainggo-lan yang sudah memprihatinkan,penggugat masih tetap berbaik hatimemberi nasihat dan bantuanhukum hingga jual beli dengan tu-rut tergugat I terealisasi. Akhirnya,pada tanggal 10 Juli 2014 oleh J.Nainggolan kembali membuat su-rat kuasa disaksikan para tergugat.

Diluar dugaan, pada tanggal 15Desember 2014 pada saat J. Naing-golan sakit-sakitan, H. A. Wagiman,Riyanto, Drs. H. Djuwir Muhamad,dan H.M. Alimin menggugat kem-bali J. Nainggolan. Untuk mengha-dapi gugatan tersebut, tanggal 21Januari 2015, J. Nainggolan dise-tujui dan disaksikan para tergugatkembali membuat kuasa kepadapengggugat untuk kepentingan ter-

gugat dalam perkara No.561/Pdt.G/2014/P. Bks. Namun, saat perkarasedang mediasi di PN Bekasi, ter-nyata tanggal 17 Februari 2015, J.Nainggolan meninggal dunia.

Kendati penandatangan pero-bahan surat kuasa belum ditanda-tangani para tergugat, namun peng-gugat tetap bekerja profesionalhingga hasil mediasi disepakati,perkara tersebut diselesaikan seca-ra kekeluargaan.

Tiba-tiba, tanggal 21 April2015, penggugat (Refer Harianja)dikagetkan kiriman surat dari tergu-gat ke kantor tergugat yang isinyatentang surat pernyataan yang me-nyatakan mencabut surat kuasayang diberikan (Alm) J. Nainggo-lan kepada penggugat.

Terhadap peristiwa tersebut,penggugat menyimpulkan tindakanpara tergugat mencabut kuasa tanpaalasan yang mendasar saat semuapermasalahan akan segera terselesai-kan, menunjukkan, itikad buruk, sifatburuk, dan kecurangan yang disen-gaja secara berulangkali hanya ber-tujuan untuk menghindari pembaya-ran success fee kepada penggugat.

Terhadap tindakan tergugat ter-sebut, Penggugat memohon kepa-da Majelis Hakim agar menghukumtergugat dengan membayar gantirugi matriil sebesar Rp.3 miliar le-bih, dan inmateril sebesar Rp.5 mi-liar. Refer Harianja menyatakan pu-tusan perkara ini dapat dijalankanterlebih dahulu (Verstek) walaupunada perlawanan (Verzet), bandingatau kasasi (Unit voerbaar bij vo-orrad). CHAR

11/Pid.Pra/2015/PN.Bks, atasnama tersangka Mina, dan No.10/Pid.Pra/2015/PN.Bks

atasnama Sukisari itu didaftar-kan di Pengadilan Negeri Bekasitanggal 8 September pekan lalu.Dua berkas permohonan merupa-kan satu kesatuan yang tidak terpi-sahkan dalam perkara ini. Dalammemori/nota permohonan, tersan-gka Mina dan Sukisari menudingpenyidikan cacat prosedur atau me-nabrak rambu-rambu sebagaimanadiatur dalam Kitap undang-undangHukum Acara Pidana (KUHAP).

Menurut pemohon, diawali tin-dakan yuridis berupa laporan PolisiNomor: LP/1962/K/IX/2014/SPKT/Resta Bks.Kota, tertanggal 23 Sep-tember oleh saksi pelapor, HusinTanar tah yang sedang mengikutiproses hukum perceraian di Penga-dilan Negeri Kota Bekasi, dengan is-trinya Mina (Pemohon praperadilan).

Pada tanggal 3 Desember 2014,penyidik Polresta Bekasi Kota (ter-mohon) mengirimkan surat panggi-lan kepada pemohon (Sukisari) dansaksi Mina untuk didengar keteran-gannya sebagai saksi tanggal 9 Des-ember 2014, oleh Brigadir (Pol) Tan-go Asmoro. Kemudian, pada tang-gal 7 Februari 2015 pemohon kem-bali menadapat surat panggilanNo .S .Pg l /459 / I I /2015/Res taBks.Kota yang diberi tanggal 3 Fe-bruari 2015. Dalam surat panggilantersebut, pemohon Sukisari, danMina tertera sebagai tersangka un-tuk hadir di Kantor Polresta Bekasi

Kota tanggal 9 Februari 2015.Terhadap surat panggilan yang

ditandatangani IPDA Suherman, SEdan Kasatserse Kompol Ujang Ro-handa tersebut, pemohon (Mina) ber-kirim surat kepada IPDA Suhermantertanggal 10 Februari, memberitahu-kan bisa hadir 23 Februari 2015, danpemohon (Sukisar) juga mengirimsurat kepada IPDA Suherman mem-beritahukan dirinya bisa hadir di Kan-tor Polresta Bekasi Kota tanggal 17Februari. Mereka mengaku selalu ko-overatif setiap ada kepentingan pul-baket hingga penyidikan.

Kepada penyidik, Sukisari me-minta penyidik agar menghadirkansaksi ahli, DR. Chaerul Huda, SH.MH, tapi penyidik menjawab tidakperlu dan tidak usah takut denganstatus tersangka karena pelaporakan keluar banyak uang.

Tanggal 23 Februari, Pemohonpraperadilan (Mina) datang meme-nuhi panggilan penyidik BrigadirTanggo Asmoro sambil membawafoto-foto bukti barang sita maritalyang masih ada dalam ruko untukmenyakinkan penyidik. Permo-honan menghadirkan saksi ahli DR.Chaerul Huda, SH.MH juga disam-paikan pemohon kepada termohon,tapi tidak diindahkan penyidik.

Pemohon mengaku terkejut danmerasa banyak kejanggalan sertapenuh rekayasa atas perkara terse-but, sehingga terpaksa menempuhupaya hukum praperadilan. Dalamsurat panggilan No.S.Pgl/3849/IX/2015/Resta Bks.Kota tanggal 1 Sep-

tember 2015 tercantum: hasil penyi-dikan sudah lengkap (P-21) berda-sarkan surat dari Kejaksaan NegeriBekasi (termohon Praperadilan-II)No. B-4150/02.25/epp.1/08/2015tanggal 26 Agustus 2015.

Menurut pemohon, termohonpraperadilan seharusnya memper-timbangkan surat penetapan Pen-gadilan Negeri Bekasi No.02/CB/2012/380/Pdt.G/2011/PN.Bkstanggal 25 April2012 atas permo-honan sita jaminan terhadap hartagono-hini mantan suami istri itu.

Berita acara sita jaminan ter-sebut mengurai, selain 2 unit rukoyang disita, tercantum juga barangapa saja yang disita didalamnya.BA sita jaminan juga memberi hakdan wewenang kepada pemohonpraperadilan sebagai pengawasharta bersama itu supaya tidak di-pindah tangankan dengan cara di-jual, disewakan, dikontrakan, ataucara lain oleh mantan suami Hu-sin Tanar tah.

Berdasarkan uraian pemohondalam memori/nota permohonan-nya, pemohon memohon hakimyang menyidangkan perkara ini un-tuk menerima semua dalil-dalil pe-mohon, menyatakan penetapan ter-sangka cacat demi hukum. Menya-takan tindakan termohon berupaidentifikasi, penggeledahan atasobyek sita marital PN. Bekasi danalat bukti yang didapat secara tidaksah oleh termohon praperadilan Itidak mempunyai kekuatan hukumtetap. CHAR

Usut Dugaan Korupsi Pembangunan Stadion Wibawa Mukti

Ahli Waris Digugat Perbuatan Melawan Hukum

Dalam proses penggeledahanyang dipimpin langsung Kabares-krim Komjen Pol. Budi Waseso(Buwas) tersebut sempat muncul“kegaduhan” ketika Dirut Pelindo IIRichard Joost Lino berang danmenelpon sejumlah pejabat tingginegara. Diantaranya adalah KepalaBappenas Sofyan Djalil dan Men-teri BUMN Rini Soemarno.

Dalam sebuah per temuandengan jajaran petinggi Pelindo II,Lino juga menegaskan telah men-dapat dukungan penuh dari WakilPresiden Jusuf Kalla. Berselang

beberapa hari usai penggeledahanyang ternyata menemukan sejum-lah bukti baru dalam kasus terse-but, santer beredar isu pencopo-tan Buwas dari jabatannya seba-gai Kabareskrim.

Isu tersebut kemudian menjadisebuah kebenaran ketika pada ak-hirnya Presiden Joko Widodo me-nunjuk Buwas untuk menempati ja-batan baru sebagai Kepala BadanNarkotika Nasional (BNN). KapolriJenderal Badrodin Haiti kemudianmempercayakan posisi Kabares-krim kepada Komjen Pol. Anang

Iskandar. Sebelumnya, Kepala Badan

Reserse Kriminal (Kabareskrim)Polri Komjen Anang Iskandar me-mastikan, kasus dugaan korupsipengadaanmobile crane di PT Pe-lindo II tetap dilanjutkan. PenyidikDirektorat Tipideksus BareskrimPolri sudah memeriksa 24 saksiterkait kasus tersebut. “Sekarang initelah dilakukan pemeriksaan-peme-riksaan terhadap saksi-saksinya.Sekarang penyidik sudah memerik-sa 24 saksi, kasus masih dalamproses,” kata Anang.

Sementara Kepala Unit II DitTipid Eksus Bareskrim Polri, AKBPAsri Efendi mengatakan, dalamwaktu dekat pihaknya belum me-manggil tersangka atas kasus ter-sebut yakni Direktur Operasi danTeknikPT Pelindo II berinisial FN.Asri menjelaskan, pihaknya masihmengumpulkan keterangan saksidan sejumlah alat bukti sebelummemanggil tersangka.”Melaluimekanisme dulu. Sebelum panggiltersangka siapkan alat-alat bukti.Biar pemanggilan (tersangka) tidakberkali-kali,” ucapnya.

Kasus korupsi itu bermula pada2012 lalu. Proses pengadaan mo-bile crane melibatkan GuangshiNarasi Century Equipment Co.Ltddengan menggunakan anggaranPelindo II tahun 2012. Penyidikmenemukan proses pengadaanmobile crane diduga menyalahi pro-sedur karena menunjuk langsungpemenang tender.

Selain itu, Pelindo diduga tidakmenggunakan analisis kebutuhanbarang. Akibatnya 10 mobile craneyang diterima sejak 2013 mangkrakdi Pelabuhan Tanjung Priok. R-03

Bareskrim Gandeng BPK Hitung Kerugian Kasus Korupsi Pelindo II

Polresta Bekasi Kota dan Kejari Dipraperadilkan

pengerjaan proyek sudah mulai di-kerjakan sejak beberapa pekan lalu.

Menurutnya, jika papan namaproyek tidak segera dipajang,maka akan menimbulkan per ta-nyaan bagi masyarakat tentangtaransparansi penggunaan angga-ran oleh Pemkab Tebo. Bukan ha-nya itu saja, kata dia, dengan ada-nya papan nama proyek juga me-mudahkan untuk melakukan pen-gontrolan dan pengawasan terha-dap pekerjaan tersebut.

“Tahu darimana laporanmasyarakat dan sudah baca jugadi media cetak dan media on line.Setelah saya cek, memang benartidak ada papan nama proyek dilokasi pekerjaan. Dikontrakkan je-las, setiap proyek harus ada pa-pan nama” ujar Rais saat dimintaipendapat hukumnya terkait per-

masalahan tersebut.Ketika ditanya SNP terkait pe-

langgaran apa yang dilakukan olehpihak rekanan, Rais menjelaskan,berdasarkan Perpres Nomor 70Tahun 2012 diatur, setiap peker-jaan pembangunan fisik yang di-biayai Negara, wajib memajangpapan nama proyek. “Papan namatersebut antara lain memuat, je-nis kegiatan, lokasi proyek, nomorkontrak dan kapan memulai pen-gerjaan, pelaksanaan proyek ataukontraktor, nilai kontrak dan jang-ka waktu atau lamanya penger-jaan” terangnya.

Untuk itu Rais berharap agarpara pengguna anggaran dan Pe-jabat Pelaksana Teknis Kegiatan(PPTK) segera menindak-lanjutiuntuk pemajangan papan nama.

Untuk diketahui, pekerjaan

lanjutan proyek pembangunan drai-nase Kecamatan Tebo Tengah, di-anggap tidak taransparan. Pasal-nya tidak ditemukan adanya papannama proyek di lokasi pekerjaan.

Dari keterangan Sardi selakuKepala Bidang (Kabid) Cipta KaryaDinas Pekerjaan Umum (DPU) Ka-bupaten Tebo, menjelaskan bahwapekerjaan lanjutan proyek pem-bangunan drainase mulai dari Pur-wodadi hingga Simpang Lima Ke-camatan Tebo Tengah, dikerjakanoleh CV Setia Kawan. Proyek den-gan masa kontrak mulai dari 7Agustus 2015 hingga 4 Novem-ber 2015 tersebut adalah senilaiRp.1,2 Milyar dan PPTKnya ada-lah Andri. Sardi juga berjanji akanmenegur pihak rekanan, agar se-gera memajang papan proyek danmematuhi semua aturan. TR

Kejari Tebo Sorot Pengerjaan Proyek Drainase

semula tergugat VI, Menteri Keuan-gan RI Cq. Dirjen Pajak Cq KepalaKantor Pajak Wilayah VII Jawa Ba-rat Cq Kepala Kantor pelayananpajak bumi dan bangunan Bekasi-semula tergugat VIII.

Alasan pelawan termohon ek-sekusi III Rekson Sitorus mengaju-kan perlawanan terhadap peneta-pan eksekusi tersebut karena pe-lawan termohon eksekusi III ada-lah sebagai pemilik yang sah atasobjek perkara yang dimohonkaneksekusi oleh terlawan pemohoneksekusi berdasarkan bukti kepemi-likan berupa AJB No.315/AD/2/Ja-tiasih/1994 ter tanggal 11 Maret1994 yang dibuat dihadapan peja-bat pembuat akta tanah (PPAT)DR.H. M. Ridwan Indra R. A, SH yangberasal dari tanah milik adat GirikNo.215 Persil 10 atas nama SebihBin Kemon seluas 18.700 meterpersegi, terletak di RT.03/RW.02,Kelurahan Bojong Menteng, Kec.Rawalumbu Kota Bekasi.

Kepemilikan tersebut juga di-kuatkan putusan Pengadilan Nege-ri Bekasi yang telah berkekuatanhukum tetap. Perkara itu terdaftardan tercatat di PN dengan RegisterNo.457/Pdt.G/2011/PN Bks ter-tanggal 21 Oktober 2011, yang di-putus 23 April 2012. Terhadap pu-tusan tersebut, telah dilakukan ek-sekusi berdasarkan penetapan Ke-tua PN Bekasi No.46/EKS.G/2012/PN Beks, tanggal 19 September2012, Jo berita acara AanmaningNo.46/EKS.G/2012/PN.Bks tanggal19 September 2012.

Atas dasar hukum tersebut, ter-mohon eksekusi (Pelawan termo-hon Eksekusi) dalam surat per-lawanan yang didaftarkan ke PNtersebut meminta Ketua PN untukmenyatakan permohonan eksekusiyang diajukan terlawan/pemohoneksekusi tidak dapat dilaksanakan(Non Ekssekutabel).

Menyatakan putusan pengadi-lan negeri Bekasi No.457/Pdt.G/

2011/PN.Bks tanggal 23 April 2012Jo. Penetapan Ketua PN BekasiNo.46/EKS.G/2012/PN.Bks tanggal19 September 2012 Jo. Berita acaraAanmaning No.46/EKS.G/2012/PN.Bks tanggal 19 September 2012sah menurut hukum dan mempu-nyai kekuatan mengikat.

Menyatakan, segala tahapaneksekusi atas perkara No.457/Pdt.G/2011/PN.Bks hingga ekseku-si telah dijalankan terlebih dahulu.Menyatakan pelawan termohon ek-sekusi III adalah pemilik yang sahatas sebidang tanah yang terletakdi RT.03/RW.02, Kelurahan BojongMenteng, Bekasi Timur seluas18.700 meter persegi.

Menyatakan terlawan eksekusi I,II, IV, V, VI, dan VII patuh dan taat atasputusan perlawanan ini. Menghukumterlawan pemohon eksekusi untukmembayar biaya perkara ini. Demiki-an perlawanan eksekusi III dalamsurat perlawanannya yang didaftar-kan di PN Bekasi. CHAR

Objek yang Sudah Dieksekusi, Dimohon Eksekusi

dengan keadaannya pasca bercerai.“Anakku nggak (minta bapak baru),karena kita perempuan, ya. Di atassegalanya saya dan bapaknya care,mementingkan suasana hatinya, dianggak pernah singgung aku kapanmenikahnya,” pungkasnya.

Selain itu, kredibilitasnya seba-gai penyanyi dangdut di tanah airtentu saja tak perlu diragukan lagi.Tenar lewat lagu-lagu seper ti

Terhina dan Asyik Juga, nama Ikkemasih menggaung di telinga parapenggemarnya.

Dua puluh tujuh tahun berkarir,Ikke Nurjanah sudah banyak ma-kan garam di dunia musik dangdutIndonesia. Ditanya akan berkarirsampai kapan, ia belum bisa me-mutuskan.

Selain itu, kendati dangdut te-lah mendarah daging bagi Ikke Nur-

janah, rupanya belum terbesit dipikiran ia akan menyalurkan bakatmenyanyinya ke sang buah hati.Ikke mengaku akan membiarkansang anak memilih cita-citanya sen-diri. “Sampe saat ini tidak terbesitanak aku harus menjadi penyanyi.Aku lebih kepingin dia pilih sendiri.Apapun yang dia pilih, saya terussupport, biar lebih enjoy jalaninya,”pungkasnya. KPL

Ikke Nurjanah Belum Kepikiran Nikah Lagi

Menurut Kepala Kejati JabarFeri Wibisono, penyelidikan tengahdijalankan terhadap perkara dugaankasus korupsi BCCF dan sudah adatitik terang. “Sudah mulai terung-kap. Sudah terbuka semuanya,”kata Fei.

Peryataan Kejati Jabar ini seka-ligus mematahkan klaim RidwanKamil yang mengatakan bahwa ko-munitas Bandung BCCF tidak adatemuan yang mengarah ke tindakanpidana korupsi atas anggaran yangdidapatkan pada tahun anggaran2012 sebanyak Rp1,3 milyar kare-

na sudah diperiksa Badan Pemerik-sa Keuangan (BPK).

Ridwan Kamil dipanggil penyi-dik Kejaksaan Tinggi Jawa Baratpada Kamis (17/9) lalu berkapa-sitas sebagai Ketua BCCF selakupenerima anggaran Hibah sebanyakRp1,3 milyar. Selain itu, pejabatstrategis Pemkot Bandung padasaat itu juga dipanggil penyidik di-antaranya Mantan Kadispenda KotaBandung Dandan Riza, AnggotaDPRD Kota Bandung Tomtom Ab-dul Komar. “Fakta-faktanya sudahmulai terkumpul. Kalau untuk ma-

salah kerugian Negara belum sam-pai kesitu,” tegas Feri Wibisono.

Sebelumnya, Kepala Seksi Pe-nerangan Hukum Kejati Jawa Ba-rat, Suparman, mengatakan bahwapemanggilan pria yang akrab disa-pa Emil itu dilakukan setelah pihak-nya selesai memeriksa sejumlah di-nas dan lembaga terkait yang terli-bat dalam korupsi tersebut dalamkurun waktu beberapa bulan ini.Emil yang jabatannya sebagai Ke-tua BCCF akan ditanya penyidikseputar kemana saja dana BCCF itumengalir. WIN

Kejati Jabar Diminta Serius Tangani Dugaan Korupsi BCCF

Jakarta, SNPKetua Lembaga Swadaya

Masyarakat Pemantau Pem-bangunan Aset Negara DahlanS di Jakarta, Kamis, (17/9),menyatakan Walikota Jakar-ta selatan harus membongkarbangunan bermasalah yangtak memiliki Izin MendirikanBangunan (IMB) maupunbangunan tak sesuai IMB diJagakarsa melalui Suku Di-nas Penataan Kota JakartaSelatan (SDPK Jaksel), men-gingat Jagakarsa merupakanDaerah Resapan Air (DRA).

Dahlan menuturkan Seti-

ap pergantian pelantikan wa-likota selalu ditekankan per-tahankan jagakarsa karenamerupakan paruh DKI Jakar-ta, dengan arti setiap pem-bangunan harus sesuai den-gan aturan tataruang,bukanmalah menjadi hutan beton,tutur Dahlan.

“Dengan adanya permasa-lahan tataruang, Walikota ha-rus tegas dengan memerinta-hkan SDPK jaksel untuk mem-bongkar setiap bangunan ber-masalah. Tak mau ditudingKKN berarti bangunan berma-salah harus dibongkar, tapi

bangunan bermasalah takdbongkar berarti ada kepentin-gan Walikota,” kata Dahlan.

Berdasarkan pantauanSNP di lokasi banyak ban-gunan bermasalah yang di-bangun diatas lahan PHU takMemiliki Izin MendirikanBangunan (IMB) maupunbangunan dibangun tak sesu-ai IMB, seperti bangunan diJalan M. Kahfi Dua, lima unitberlantai tiga berbentukRuko dan bangunan gudangterletak dilokasi yang sama diJalan jagakarsa, Kecamatanjagakarsa. HOT/KND

Bangunan Bermasalah di Jagakarsa Harus Dibongkar

PIMPINAN & STAF

SATUAN POLISIPAMONG PRAJA

PROVINSI BANTEN

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Mengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

PIMPINAN & STAF

DINAS SOSIALPEMERINTAH PROVINSI BANTEN

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Mengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

NANDY S MULYAKadis

PIMPINAN BESERTA STAFDEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

PROVINSI BANTENMengucapkan

DIRGAHAYU PALANG MERAH INDONESIA KE-70 TAHUN12 September 2015

“Mengabdi Untuk Kemanusiaan dan Kemerdekaan”

Asep RahmatullahKetua DPRD

H. SM Hartono, SEWakil Ketua

Ali Zamroni, S.SosWakil Ketua

Hj. Nuraeni, S.Sos, M.SiWakil Ketua

Dra. Hj. Muflikhah, M.SiWakil Ketua

Drs. H. Iman Sulaiman A, MMSekretaris DPRD Banten

Harian Umum

Harga: Rp. 4.500,- (Luar Jawa tambah ongkos kirim)MENGEMBAN ASPIRASI UNTUK DEMOKRASI

email: [email protected]

Anda InginPasang Iklan

Hubungi:Telepon

0813 8306 705515tahuntahuntahuntahuntahun

EDISI 577 THN XV 21 - 28 SEPTEMBER 2015

Serang, SNPSerangan Organisme Peng-

ganggu Tanaman (OPT) hinggasaat ini masih merupakan masa-lah utama yang membatasi pro-duksi terutama untuk daerah-da-erah yang mempunyai iklim tro-pis. Akhir-akhir ini disadari bahwapemakaian pestisida, khususnyapestisida sintetis ibarat pisau ber-mata dua. Dibalik manfaatnyayang besar bagi peningkatan pro-duksi per tanian, terselubungbahaya yang mengerikan.

Tak bisa dipungkiri, bahayapestisida semakin nyata dirasakanmasyarakat, terlebih akibat peng-gunaan pestisida yang tidak bi-jaksana. Kerugian berupa timbul-nya dampak buruk penggunaanpestisida, dapat dikelompokkanatas 3 bagian, Pestisida berpen-garuh negatif terhadap kesehatanmanusia,dan Pestisida berpenga-ruh buruk terhadap kualitas lin-gkungan, serta Pestisida mening-katkan perkembangan populasijasad penganggu tanaman.

Penggunaan pestisida sintetikdalam mengendalikan OPT mem-punyai resiko yang besar karenadapat menyebabkan resistensi,resurgensi dan pencemaran lin-gkungan, musnahnya musuh ala-mi, timbulnya residu pestisida da-lam tanaman dan sebagainya.

Dinas Kehutanan dan Perke-bunan Provinsi Banten selaku ins-tansi pemerintah di sektor perke-bunan tergerak dengan permasa-

lahan resiko yang dapat timbul daripemakaian pestisida sintetik/kimi-awi dengan melakukan pernaha-man akan pentingnya penggunaanpestisida nabati (pesnab) / musuhalami berupa Agensi PengendaliHayati (APH) sebagai upaya pen-gendalian dan serangan hama danpenyakit yang terjadi. Kegiatan initerangkum dalam Bimbingan Tek-nis Eksplorasi, Identifikasi, Perba-nyakan dan Penyebaran AgensiPengendali Hayati (APH) Spesifi-kasi Lokasi yang dilaksanakanbeberapa waktu yang lalu di HotelTamansari Serang.

Kegiatan Bimbingan Teknis inidihadiri oleh 30 (tiga puluh) orangpetani/pekebun dan dibuka seca-ra resmi Ir. Hj. Maysaroh Mawar-di MM selaku Kepala Dinas Kehu-tanan dan Perkebunan ProvinsiBanten. Dalam kegiatan tersebuthadir narasumber dan DirekturPerlindungan Perkebunan Direkto-rat Jenderal Perkebunan Kemen-terian Pertanian RI dan MasterTrainer dari Balai Besar Pengkaji-an Teknologi Pertanian.

Beberapa hal yang disampai-kan oleh narasumber antara lainadalah bahwa penerapan Pen-gendalian Hama Terpadu (PHT)berupa pengendalian hayati se-bagai pengendalian seranggahama cara biologi, dengan me-manfaatkan musuh-musuh alami(agen pengendali biologi), sepertipredator, parasit dan patogensangatlah bermanfaat bila ditera-

pkan secara sistematis dan ber-kelanjutan.

Pengendalian Hama Terpadu(PHT) merupakan suatu carapendekatan atau cara berpikir ten-tang pengendalian OPT yang di-dasarkan pada dasar pertimban-gan ekologi dan efisiensi ekono-mi dalam rangka pengelolaanagroekosistem yang berwawasanlingkungan yang berkelanjutan.Sebagai sasaran teknoiogi PHTadalah, produksi pertanian man-tap tinggi, Penghasilan dan kese-jahteraan petani meningkat danPopulasi OPT dan kerusakan ta-naman tetap pada aras secaraekonorni tidak merugikan sertaPengurangan resiko pencemaranLingkungan akibat penggunaanpestisida yang berlebihan.

Konsep PHT muncul dan ber-kembang sebagai koreksi terha-dap kebijakan pengendalian hamasecara konvensional, yang sangatutama dalam manggunakan pesti-

sida. Kebijakan ini mengakibatkanpenggunaan pestisida oleh petaniyang tidak tepat dan berlebihan,dengan cara ini dapat meningkat-kan biaya produksi dan menga-kibatkan dampak samping yangmerugikan terhadap lingkungandan kesehatan petani itu sendirimaupun masyarakat secara luas.

Pengendalian hayati adalahsuatu teknik pengelolaan hamadengan sengaja memanfaatkan /memanipulasikan musuh alamiuntuk kepentingan pengendalian,biasanya pengendalian hayatiakan dilakukan perbanyakan mu-suh alami yang dilakukan di la-boratorium.

Sedangkan Pengendalian ala-mi merupakan proses pengenda-lian yang berjalan sendiri tanpacampur tangan manusia, tidak

ada proses perbanyakan musuhalami. Pengendalian hayati dalampengertian ekologi didefinisikansebagai pengaturan populasi or-ganisme dengan musuh-musuhalam hingga kepadatan populasiorganisme tersebut berada di-bawah rata-ratanya dibandingkanbila tanpa pengendalian.

Pengendalian hayati memilikikeuntungan yaitu, Aman artinyatidak menimbulkan pencemaranlingkungan dan keracunan padamanusia dan ternak, tidak me-nyebabkan resistensi hama, Mu-suh alami bekerja secara selektifterhadap inangnya atau mangsa-nya, dan, Bersifat permanen un-tuk jangka waktu panjang lebihmurah, apabila keadaan lingkun-gan telah stabil atau telah terjadikeseimbangan antara hama dan

musuh alaminya.Selain keuntungan pengen-

dalian hayati juga terdapat kele-mahan atau kekurangan seperti,Hasilnya sulit diramalkan dalamwaktu yang singkat, Diperlukanbiaya yang cukup besar pada ta-hap awal baik untuk penelitianmaupun untuk pengadaan sara-na dan prasarana, Dalam halpembiakan di laboratorium ka-dang-kadang menghadapi kenda-la karena musuh alami menghen-daki kondisi lingkungan yang ku-sus dan Teknik aplikasi di lapan-gan belum banyak dikuasai.

Pengendalian Hama Terpadu(PHT) selalu menerapkan pen-gendalian hama yang memilikidasar ekologis dan menyadarkandiri pada faktor-faktor mortalitasalami seperti musuh alami dancuaca serta mencari teknik pen-gendalian yang mendatangkangangguan sekecil mungkin terha-dap faktor-faktor tesebut. PHTmenggunakan pestisida hanyasetelah adanya pemantauan po-pulasi hama yang sistemis danpemantauan musuh alami me-nunjukan diperlukannya peng-gunaan pestisida. Secara idealprogram pengendalian hama ter-padu, memper timbangkan se-mua kegiatan pengendalian hamayang ada. Dalam PHT musuh ala-mi, cara-cara bercocok tanam, va-rietas tanaman, Agensi mikrobia,memanipulasi genetik, senyawakimia tertentu dan pestisida men-

jadi faktor tergabung dalam pro-ses pengendalian hama.

Prinsip dasar PHT adalahdengan metode ilmiah untukmengendalikan hama (OPT) agarsecara ekonomis tidak merugi-kan, dan untuk mempertahankankelestarian lingkungan. Untukmencapai sasaran atau tujuandan PHT yaitu Produktivitas per-tanian mantap tinggi, kesejahte-raan petani meningkat, populasihama atau kerusakan yang ditim-bulkannya secara ekonomis tidakrnerugikan, kualitas dan keseim-bangan lingkungan terpelihara.

Selain sasaran dan tujuan,yang tidak kalah penting adalahadanya Strategi PHT. StrategiPengendalian Hama Terpadu yai-tu dengan cara : Memadukansemua teknik atau metode pen-gendalian hama secara optimalbaik secara ekologis maupun se-cara ekonomis, pengendalianhama lebih menekankan pada :cara-cara nonkimiawi (budidayatanaman sehat dan pemanfaatanmusuh alami).

Pengendalian Hama Terpadu(PHT) dapat berupa penerapanAgensi Pengendali Hayati (APH)yang dapat mengurangi efeksamping dari penggunaan pesti-sida sintetik dalam mengendali-kan serangan OPT.

Agensi Pengendali Hayati(APH) adalah setiap organismeyang meliputi spesies, sub spe-sies, varietas, semua jenis se-

rangga, nematoda, protozoa,cendawan (fungi), bakteri, virus,mikroplasma ser ta organismelainnya dalam semua tahap per-kembangannya yang dapat di-gunakan untuk keperluan pen-gendalian hama dan penyakitatau organisme pengganggu,proses produksi, pengolahan ha-sil pertanian dan berbagai keper-luan lainnya.

Pengendalian hayati dalampengertian ekologi didefinisikansebagai pengaturan populasi or-ganisme dengan musuh-musuhalami hingga kepadatan populasiorganisme tersebut berada di-bawah rata-ratanya dibandingkanbila tanpa pengendalian.

Pada Kegiatan Bimbingan Ta-nis yang berlangsung selama 3(tiga) hari, peserta dilatih untukbisa mandiri membuat dan mem-perbanyak Agensi PengendaliHayati (APH) Trichoderma Sp diBalai Besar Proteksi dan Pereda-ran Benih Tanaman Perkebunan,Provinsi Banten. Trichoderma Spmerupakan APH untuk menang-gulangi penyakit Jamur Akar Pu-tih (Ligidoporus lignosus) padakomoditas karet.

Dengan pengendalian Orga-nisme Pengganggu Tanaman(OPT) yang berlandaskan padaprinsip ekologi dan keseimban-gan lingkungan, diharapkan keru-gian dari serangan hama OPT ti-dak menjadi eksplosip dan me-luas di kemudian hari. ADV

Dishutbun Banten Terapkan Pengendalian Hama Terpadu

Ir Hj Maysaroh MawardiKadis Hutbun Prov Banten

Kepala Bidang Sekolah Menengah PertamaDinas Pendidikan Pemkab Bekasi

KUSUMA RIDWAN, S.Pd, M.PdKabid

Dinas Perekonomian RakyatPemerintah Kota Bekasi

Drs. ABDUL IMAN, SH, MH Drs. DEDED KUSMAYADIKadis Sekdis

MengucapkanSELAMAT HARI JADI

KABUPATEN KARAWANGke-382

H.A. SUROTO.SEKadis

DISNAKERTRANS KABUPATEN KARAWANG

MengucapkanSELAMAT HARI JADI

KABUPATEN KARAWANGke-382

DRS.DEDI AHDIATKadis

DINAS CIPTA KARYAKABUPATEN KARAWANG

MengucapkanSELAMAT HARI JADI

KABUPATEN KARAWANGke-382

D P R DKABUPATEN KARAWANG

TOTO SURIPTOKETUA DPRD

WAKIL KETUA I WAKIL KETUA II WAKIL KETUA III

SEKRETARIATDPRD

PIMPINAN BESERTA STAFDEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

PROVINSI BANTEN

Asep RahmatullahKetua DPRD

H. SM Hartono, SEWakil Ketua

Ali Zamroni, S.SosWakil Ketua

Hj. Nuraeni, S.Sos, M.SiWakil Ketua

Dra. Hj. Muflikhah, M.SiWakil Ketua

Drs. H. Iman Sulaiman A, MMSekretaris DPRD Banten

PIMPINAN & STAF

DINAS BINA MARGA DANTATA RUANG (BMTR)

PEMERINTAH PROVINSI BANTEN

SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 1436 HMengucapkan

SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 1436 H

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Mengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Ir WIDODO HADIKadis Drs.H.Moch Basri,MM.M.Si

Kasat Pol PP

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Mengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Semoga pengorbanan dan amal ibadah kita diterima Allah SWT

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Mengucapkan

SELAMAT HARI RAYAIDUL ADHA 1436 H

Semoga pengorbanan dan amal ibadah kita diterima Allah SWT